Anda di halaman 1dari 6

TUGAS METODE PENELITIAN

MIXED METHOD

IKA SURYANI

23110017

PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT PROGRAM MAGIST


ER FAKULTAS KESEHATAN
UNIVERSITAS AUFA ROYHAN
PADANGSIDIMPUAN
2023
TUGAS 1

ANALISIS MIXED METHODS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KEPAT


UHAN MELAKUKAN KUNJUNGAN ANTENATAL CARE
PADA IBU HAMIL

1. Jenis dan Desain Penelitian

Desain penelitian ini menggunakan metode campuran (mix methods) kuantitatif


dan kualitatif. Pada penelitian kuantitatif menggunakan penelitian observasional analiti
k dengan rancangan potong lintang (cross sectional), dimana peneliti hanya melihat fre
kuensi dan karakter serta faktor paparan yang diamati oleh peneliti pada suatu populas
i di saat tertentu.
Pendekatan kuantitatif dilakukan dengan wawancara kepada responden
bertujuan untuk menganalisis bagaimana faktor yang berhubungan terhadap
kepatuhan melakukan kunjungan antenatal care pada ibu hamil. Pendekatan kualitatif
dilakukan dengan indepth interview menggunakan pedoman wawancara yang
bertujuan menggali lebih dalam bagaimana faktor yang berhubungan terhadap
kunjungan antenatal care pada ibu hamil

2. Populasi dan Sampel

a. Populasi

Populasi adalah wilayah generelisasi yang terdiri atas obyek/subyek yang


mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi yaitu seluruh ibu hamil yang
melakukan kunjungan antenatal care .
b. Sampel

1. Sampel untuk pendekatan Kuantitatif


Sampel merupakan sebagian atau wakil yang diteliti. Yang dijadikan responden
pada penelitian ini adalah semua ibu hamil yang berkunjung ke puskemas pada
saat peneliti melakukan peneitian yang berjumlah 32 responden. Teknik
pengambilan sampel pada penelitian ini adalah dengan total sampling Agar
karakteristik sampel tidak menyimpang dari populasinya, maka sebelum
dilakukan pengambilan sampel maka peneliti perlu menentukan kriteria
antenatal care maupun kriteria eksklusi.
Kriteria Antenatal care :
1) Ibu hamil yang tinggal di wilayah Kerja Puskesmas Muara Batu
2) Ibu hamil trimester II dan trimester III
3) Sehat Jasmani dan Rohani.
4) Bersedia diwawancarai.
5) Membawa buku KIA
Kriteria Eksklusi :
1) Ibu hamil yang bukan tinggal di wilayah Kerja Puskesmas Muara Batu
2) Ibu hamil trimester I
3) Ibu hamil yang tidak sehat jasmani dan rohani.
4) Tidak bersedia diwawancarai.
5) Tidak membawa buku KIA
2. Sampel Untuk Pendekatan Kualitatif
Informan diwakili oleh ibu hamil yang memiliki hasil jumlah skor yang paling
rendah pada lembar kuesioner kepatuhan melakukan kunjungan antenatal care
yang terdiri dari 3 ibu hamil, 3 suami ibu hamil, dan 1 bidan.

3. Metode Pengumpulan Data

Jenis Data
1. Tehnik pengumpulan data kuantitatif
a. Data primer, data yang diperoleh langsung dari sumber data. Pengumpulan
data dilakukan dengan metode wawancara dengan pedoman pengisian
kuesioner yang dilakukan secara langsung oleh peneliti terhadap sampel
penelitian..
b. Data skunder meliputi Data sekunder adalah data yang diperoleh dari
Puskesmas dan berbagai literatur atau buku-buku yang berkaitan dengan
kepatuhan melakukan ibu hamil dalam melakukan kunjungan antenatal care
c. Data tertier diperoleh dari berbagai refrensi seperti jumlah ilmiah Kemenkes
dan Profil Kesehatan Indonesia, WHO.
2. Tehnik pengumpulan data kualitatif
a. Teknik Pengumpulan Data Kuantitatif
Metode pengumpulan data dalam penelitian dilakukan dengan pengisian lembar
checklist dengan studi dokumentasi berupa data deskriptif seperti profil
Puskesmas dan catatan rekam medik.
b. Teknik Pengumpulan Data Kualitatif
Metode pengumpulan data dilakukan dengan mewawancarai secara mendalam
kepada informan yang mewakili pasien dengan menggunakan pedoman
wawancara. Kegiatan wawancara tersebut direkam menggunakan alat perekam
4. Analisa Data

1. Analisis Data Kualitatif


Analisis data dalam penelitian ini digunakan dua pendekatan menurut Miles dan
Hubernas dalam Sugiyono, data kualitatif diperoleh dari data reduction, data display
dan conclusion drawing/verification. Reduksi data adalah proses pemilihan,
pemusatan, perhatian pada penyederhanaan, pengabstrakan dan transformasi data
kasar yang muncul dari catatan-catatan tertulis di lapangan. Proses ini berlangsung
terus-menerus selama penelitian ini berlangsung. Setelah menganalisis data
kemudian dilanjutkan dengan keabsahan data kualitatif yaitu dengan cara
triangulasi. Triangulasi dalam penelitian ini adalah dengan membandingkan
informasi dari informan yang satu dengan informan yang lain sehingga informasi
yang diperoleh dapat diketahui kebenarannya. Selanjutnya melakukan keabsahan
data.
2. Analisis Data Kuantitatif
Setelah dikumpulakn data maka akan dilakukan analisis denganmenggunakanteknik
analisis sebagai berikut:
1. Analisis Univariat
Analisa univariat digunakan utnuk mendeskripsikan data yang dilakukan pada tiap
variabel dari hasil penelitian. Data disajikan dalam tabel distribusi frekuensi dari
masing-masing variabel bebas dan variabel terikat .
2 Analisis Bivariat
Analisis ini bertujuan untuk melihat hubungan antara variabel dependen dengan
variabel independen. Untuk membuktikan adanya hubungan yang signifikan
antara variabel bebas dengan variabel terikat digunakan analisis Chi-square, pada
batas kemaknaan perhitungan statistik p value (0,05). Apabila hasil perhitungan
menunjukkan nilai p < p value (0,05) maka dikatakan (Ho) ditolak, artinya kedua
variabel secara statistik mempunyai hubungan yang signifikan. Kemudian untuk
menjelaskan adanya asosiasi (hubungan) antara variabel terikat dengan variabel
bebas digunakan analisis tabulasi silang
3. Analisis Multivariat
Analisis ini bertujuan untuk melihat faktor yang memengaruhi antara variabel
bebas (independen) Uji statistik yang digunakan adalah uji regresi logistik. Tahap
pertama (metode enter) untuk mengetahui variabel yang memenuhi syarat
dimasukkan dalam analisis multivariat dengan persyaratan nilai signifikan < 0,25.
Tahap kedua dari uji regresi logistik adalah untuk mengetahui variabel
berpengaruh (dominan) dengan nilai signifikan < 0,005
Tugas 2

JUDUL TESIS

“Analisis Kepuasan Catin Terhadap Pelaksanaan


Edukasi Kesehatan Reproduksi Pada Konseling
Pranikah DI PUSKESMAS PIJORKOLING KOTA
PADANGSIDIMPUAN”


”.

Anda mungkin juga menyukai