Anda di halaman 1dari 6

LK-1.

Format Laporan Hasil Analisis Penilaian Pembelajaran

Pada tugas ini Anda diminta untuk menuliskan Laporan Hasil Analisis Penilaian
Pembelajaran pada salah satu kegiatan inovasi pembelajaran yang dilakukan. Silakan ikuti
langkah berikut ini untuk membantu Anda dalam menuliskan Laporan Hasil Analisis
Penilaian Pembelajaran (LK-2).
1. Pilihlah salah satu pembelajaran yang merupakan rencana aksi yang telah dirancang
pada langkah 7 MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran. Diharapkan pembelajaran
yang dipilih adalah pembelajaran yang direkam.
2. Bandingkan hasil penilaian pembelajaran (proses dan/atau hasil) siswa/i dengan
capaian pembelajaran yang Anda pilih.
3. Lakukan analisis terhadap penilaian yang telah dilaksanakan. Untuk analisis penilaian,
kaitkan hal-hal yang berjalan dengan baik dan hal-hal yang masih menjadi hambatan
saat kegiatan penilaian berlangsung dengan teori yang dipelajari saat MK
Pengembangan Perangkat Pembelajaran.
4. Laporan Hasil Analisis Penilaian Pembelajaran pada PPL PPG Daljab diserahkan
sebanyak 1x untuk siklus 1 dan 1x untuk siklus 2.

Nama Mapel IPA

Tempat Pelaksanaan SMPN 1 Ujungjaya, Kab. Sumedang, Jawa Barat

Waktu Pelaksanaan Jumat, 08 Desember 2023, pkl 13.00 WIB

Nama Mahasiswa Popon Patimah

Nama Guru Pamong Ibu Irma Azizatul, S.Pd

Nama Dosen Ibu Enny Susiyawati, M.Pd

I. Deskripsi Kegiatan Penilaian


(Kegiatan apakah yang Anda lakukan untuk menilai proses dan/atau hasil pembelajaran
siswa/i Anda saat inovasi pembelajaran berlangsung? Penilaian dapat berupa assessment for
learning, assessment as learning, atau assessment of learning)

1. Assesment for Learning (Penilaian untuk Pembelajaran)


Pelaksanaan pembelajaran dilaksanakan pada hari Jumat, 08 Oktober 2023 di kelas VII D.
Pada pertemuan ini, membahas tentang pencemaran tanah. Di awal pembelajaran, siswa
diberikan motivasi dengan ditampilkannya gambar pemandangan alam yang masih alami.
Pembelajaran dilakukan secara berkelompok dengan bantuan LKPD. Siswa berdiskusi
aktif dalam memecahkan masalah-masalah yang terdapat dalam LKPD. Guru membimbing
siswa dalam berdiskusi kelompok.
Kemudian salah satu kelompok diminta untuk presentasi menampilkan hasil kerja
kelompoknya di depan kelas dan kelompok yang lain diminta untuk menanggapi. Guru
memberikan penguatan dari hasil presentasi siswa.
Sebelum memulai pembelajaran. Selain tes formatif, sikap dan keterampilan siswa juga
dinilai selama proses pembelajaran.
2. Assessment as Learning (Penilaian sebagai Pembelajaran)
Pembelajaran dilakukan dengan menggunakan model PBL, di awal pembelajaran siswa
diberitahukan mengenai penilaian yang akan dilakukan yakni penilaian pengetahuan, sikap
dan keterampilan.
Sebelum memulai pembelajaran, selama proses pembelajaran, guru juga melakukan
penilaian terhadap sikap siswa dengan menggunakan lebar observasi sikap.
Dari hasil pengamatan yang dilakukan terhadap kemauan dan minat siswa dalam belajar
pada pertemuan ini sudah lebih tampak meningkat dibandingkan pada pembelajaran
sebelum menggunakan model PBL.
Kemandirian siswa juga sudah mulai terlihat di mana sudah mulai aktif mengemukakan
pendapat saat presentasi kelompok dan mengerjakan latihan. Ketekunan siswa juga sudah
mulai terlihat ketika mencari solusi dari masalah yang dikemukakan dalam LKPD dan
latihan soal yang diberikan.
Hal tersebut bisa dikatakan bahwa motivasi belajar siswa dengan menggunakan model
PBL ini sudah dalam kategori baik. Siswa sudah mulai termotivasi dalam melakukan
pembelajaran matematika.

3. Assesment of Learning (Penilaian Hasil Pembelajaran)


Penilaian Sumatif dengan post -tes

II. Hasil dan Manfaat Penilaian


(Bagaimana hasil yang diperoleh dari kegiatan penilaian yang Anda lakukan? Apakah ada
manfaat yang dirasakan siswa/i untuk meningkatkan kemampuan sikap, pengetahuan
dan/atau keterampilan terhadap topik yang diajarkan? Apakah hasil penilaian
menggambarkan pencapaian tujuan pembelajaran yang Anda tetapkan? Kaitkan penjelasan
Anda dengan materi yang dipelajari pada MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran)
Hasil yang diperoleh dari kegiatan penilaian yang dilakukan membawa dampak positif
pada siswa dan pembelajaran.
Hasil Penilaian sikap
Setelah dilakukan penilaian sikap dari dua dimensi sikap yaitu bernalar kritis dan gotong
royong siswa rata-rata memperoleh jumlah scor siswa yamg mendapat scor 5 sebanyak 8
orang, dan yang mendapat scor 6 sebanyak 8, sehingga nilai yang didapat 83 % dan 100%.

Hasil Penilaian Kinerja


Penilaian kinerja terdiri 3 aspek yaitu yang mendapat scor 7 ada 6 siswa, yang mendapat
skor 8 sebanyak 7 siswa, dan yang mendapat skor 9 sebanyak 3. Sehingga perolehan
nilainya 6 siswa memperoleh 77,8 % , 8 siswa memperoleh 88,9%, dan 3 siswa
memperoleh
100 %.

Penilaian Sumatif
Hasil dari pos-tes dari 16 siswa hasilnya melebihi dari KKM (70), yaitu 8 siswa mendapat
nilai 71 dan 8 siswa mendapat nilai 85.

Manfaat Penilaian bagi siswa


1.Peningkatan Kemampuan Analisis
Kegiatan analisis dalam tugas presentasi dapat membantu siswa mengembangkan
kemampuan mereka dalam menganalisis factor penyebab dan cara mengatasi pencemaran
tanah.
2. Pengembangan Keterampilan Berbicara dan Berpresentasi
Melalui presentasi tugas, siswa dapat meningkatkan keterampilan berbicara .
3. Peningkatan Kemampuan Kolaborasi
Pendekatan PBL mendorong kerja kelompok dan kolaborasi di antara siswa.
.
4. Pemahaman Metode Pembelajaran yang Inovatif
Siswa dapat memahami manfaat dari metode pembelajaran inovatif seperti PBL dalam
pemahaman dan menganalisis fungsi komposisi. Ini dapat memberikan wawasan tentang
bagaimana pendekatan yang berbeda dapat meningkatkan pembelajaran.
5. Pengembangan Penilaian Kritis
Siswa dapat belajar tentang pentingnya penilaian mendalam dan kritis terhadap fungsi
komposisi. Ini mencerminkan keterampilan penting yang dapat mereka terapkan dalam
berbagai konteks.
.
III. Tantangan Kegiatan Penilaian
(Apakah yang menjadi tantangan Anda saat kegiatan penilaian berlangsung? Apakah hasil
penilaian menggambarkan penilaian yang komprehensif? Mengapa dan kaitkan alasan Anda
dengan materi dipelajari pada MK Pengembangan Perangkat Pembelajaran.)

Tantangan
1. Waktu yang Diperlukan
Penilaian tugas presentasi membutuhkan waktu yang cukup untuk mengevaluasi setiap
presentasi dengan cermat. Ini bisa menjadi tantangan jika memiliki cukup banyak siswa
dalam kelas atau beberapa proyek untuk dinilai.
2. Pemahaman yang Tidak Merata
Tidak semua siswa mungkin mencapai tingkat pemahaman yang sama terhadap materi.
3. Kendala Teknologi
Jika presentasi tugas melibatkan teknologi, seperti penggunaan perangkat lunak presentasi,
maka masalah teknis atau kesalahan teknis dapat menjadi hambatan yang mengganggu
proses penilaian.
4. Kesiapan Siswa
Tidak semua siswa mungkin siap atau percaya diri dalam hal berbicara di depan kelas atau
melakukan presentasi. Ini bisa memengaruhi kualitas presentasi mereka dan, sebagai
hasilnya, hasil penilaian kurang baik

IV. Solusi Pemecahan Masalah


(Adakah solusi yang Anda lakukan untuk memecahkan masalah yang dihadapi pada kegiatan
penilaian? Mengapa dan kaitkan alasannya dengan materi yang dipelajari pada MK
Pengembangan Perangkat Pembelajaran.)
Untuk memecahkan masalah dalam penilaian harus melewatinya dengan berbagai cara
seperti meningkatkan pemahaman mereka tentang berbagai metode penilaian, termasuk
metode yang memungkinkan pengukuran komprehensif. bekerja sama dengan rekan guru
untuk berbagi pengalaman dan ide tentang penilaian yang efektif. Menerapkan penilaian
formatif secara rutin dalam proses pembelajaran untuk memberikan umpan balik
berkelanjutan kepada siswa.

V. Rencana Tindak Lanjut


(Apakah rencana tindak lanjut (RTL) Anda untuk menjadikan kegiatan dan hasil penilaian
sesuai dengan tujuan pembelajaran dan pendekatan/metode/strategi pembelajaran
berikutnya?)

1.Analisis Hasil Penilaian


Pertama, menganalisis hasil penilaian tugas presentasi siswa dengan seksama. Identifikasi
pola, kekuatan, dan kelemahan yang muncul dalam hasil penilaian. Ini akan membantu
saya sebagai Guru untuk memahami sejauh mana siswa telah mencapai tujuan
pembelajaran.
2. Umpan Balik Individu
Memberikan umpan balik individu kepada setiap siswa tentang presentasi mereka.
Kemudian memberikan pujian untuk apa yang telah mereka lakukan dengan baik dan
rekomendasi untuk perbaikan. Ini dapat membantu siswa memahami di mana mereka perlu
berkembang.
3. Refleksi Kelas
Menyelenggarakan sesi refleksi kelas di mana saya membahas hasil penilaian secara
keseluruhan dengan siswa. Kemudian, mendiskusikan apa yang telah berhasil dalam
pembelajaran dan di mana ada ruang untuk perbaikan.
4. Perbaikan Pembelajaran
Berdasarkan hasil penilaian dan umpan balik, mengidentifikasi area yang perlu perbaikan
dalam pendekatan, metode, atau strategi pembelajaran yang digunakan. Apakah ada aspek
PBL yang perlu ditingkatkan.
5. Mengikuti pelatihan-pelatihan pembuatan media pembelajaran berbasis IT.

Daftar Pustaka
https://cdn-gbelajar.simpkb.id/s3/p3k/Pedagogi/Modul%20Bahan%20Belajar%20-
%20Pedagogi%20-%202021%20-%20P6.pdf
Palm, T. (2008). Performance Assessment and Authentic Assessment: A Conceptual
Analysis of the Literature. Practical Assessment, Research & Evaluation, 13(4). Retrieved
http://pareonline.net/getvn.asp?v=13&n=4
Stiggins, R., & Chappuis, J. (2006). What a difference a word makes: Assessment FOR
learning rather than assessment of learning helps students succeed. Journal of Staff
Development, 27(1), 10–14.
Yuraeda, Mufidah (2020) IDENTIFIKASI TANTANGAN YANG DIHADAPI GURU DALAM
PELAKSANAAN PENILAIAN PEMBELAJARAN DI KELAS INKLUSIF SDN 1 GEMEL DAN SDN
BATUTULIS. S1 thesis, Universitas Mataram.
https://www.quena.id/pendidikan/66510056586/untuk-para-guru-wajib-tahu-ternyata-
inilah-5-fungsi-asesmen-sumatif-bagi-guru-dalam-proses-pembelajaran

Sumedang, Desember 2023

Dibuat oleh Disetujui oleh

(Popon Patimah) (Irma Azizatul, S.Pd)

Anda mungkin juga menyukai