Anda di halaman 1dari 3

Nama : Lyra Hertin

Kelas : Kewirausahaan PTI B


NIM : 205150601111020
Kuis BAB 1
1. Jelaskan yang dimaksud dengan proses entrepreneurial?
Proses entrepreneurial adalah seperangkat prosedur dan metodologi proses dalam
mendirikan sebuah usaha baru, usaha tersebut dapat berupa produk baru yang akan diluncurkan
ke dalam pasar, memasuki pasar baru bagi produk yang telah ada saat ini, atau menciptakan
organisasi baru.
2. Sebutkan tahapan-tahapan dalam proses entrepreneurial?
a. Identifikasi dan peluang,
b. Rencana bisnis,
c. Menentukan dan memilih SDM yang diperlukan,
d. Manajemen usaha.
3. Apakah tahapan-tahapan tersebut harus diselesaikan satu persatu untuk dapat memulai tahapan
berikutnya?
Tidak, setiap tahapan dalam proses entrepreneurial tidak bersifat independen satu sama
lain. Wirausaha bisa juga melakukan sebuah fase berikutnya sebelum fase sebelumnya berakhir.
4. Bentuk wirausaha seperti apakah yang umum dijalankan oleh Usaha Mikro Kecil dan
Menengah di Indonesia?
Masyarakat Indonesia banyak menjalankan UMKM Kuliner dan UMKM Agrobisnis
karena sumber daya di Indonesia paling banyak dihasilkan dari bidang pertanian.
5. Mengapa kewirausahaan penting bagi pertumbuhan perekonomian suatu bangsa?
Karena kewirausahaann dapat menciptakan lapangan kerja baru, menyerap tenaga kerja,
dan mendorong kemandirian di masyarakat. Oleh karena itu, jumlah wirausaha dapat digunakan
sebagai indikator keunggulan dan daya saing dari sebuah negara. Tidak hanya itu, kewirausahaan
juga memiliki beberapa dampak positif bagi negara, yaitu meningkatkan penerimaan pajak
negara, mendorong inovasi dan kemandirian masyarakat, serta dapat menyediakan lapangan
kerja baru.

6. Perbedaan karakteristik apa sajakah yang membedakan seorang wirausaha dengan non
wirausaha?
Karakteristik yang membedakan wirausaha dengan non-wirausaha adalah:
1. Wirausaha lebih menyukai pekerjaan dengan risiko yang realistis dibandingkan dengan
non-wirausaha,
2. Wirausaha bekerja lebih giat dengan adanya imbalan meski belum sesuai dengan
harapan,
3. Wirausaha lebih ingin bekerja pada situasi yang dapat memperoleh pencapain pribadi,
4. Wirausaha menunjukkan kinerja yang lebih baik dalam kondisi yang memberikan
umpan balik yang jelas dan positif,
5. Wirausaha cenderung berpikir ke masa depan dan memiliki pemikiran jangka panjang.
7. Faktor-faktor apa sajakah yang menjadikan kepemimpinan usaha berbasis keluarga di
Indonesia menjadi lebih unggul dibandingkan di Singapura?
 78% usaha berbasis keluarga di Indonesia menyiapkan rencana suksesi, 57% diantaranya
telah menyiapkan struktur pengelolaan kekayaan, dan 53% menyiapkan perwalian untuk
mengelola suksesi dan pengalihan kekayaan antargenerasi kepemimpinan. Sedangkan, di
Singapura hanya ada 58% usaha berbasis keluarga yang telah menyiapkan rencana
suksesi formal dan hanya 35% yang telah menyiapkan struktur pengelolaan kekayaan.
 Dari data di atas, dapat dipastikan Indonesia lebih unggul dibandingkan Singapura karena
pelanggan dan investor menunjukkan tingkat kepercayaan yang lebih tinggi kepada usaha
keluarga yang memiliki rencana suksesi dibandingkan dengan yang tidak.
 Lebih dari 70% usaha berbasis keluarga di Indonesia menggunakan dewan keluarga
untuk membahas dan melaksanakan rencana suksesi dan mayoritas usaha keluarga tetap
menggunakan struktur pengelolaan usaha yang informal (dewan keluarga yang
menyelesaikan konflik keluarga dan permasalahan suksesi).

8. Tantangan apa sajakah yang dihadapi oleh usaha berbasis keluarga dalam mempertahankan
usahanya di pasar global?
Tantangan yang dihadapi seperti bagaimana mengelola bisnis dengan professional dan
tetap mengikuti perkembangan zaman yang semakin modern. Dalam bisnis keluarga, pastinya
akan ada peralihan kepemimpinan oleh keturunannya. Dengan begitu, calon pemimpin usaha
tersebut harus memiliki karakter yang baik dan harus lebih baik dari pemimpin sebelumnya agar
usaha tersebut tetap terpercaya dan berjalan lebih baik lagi. Oleh sebab itu, pemimpin yang
disiapkan harus bisa membaca bagaimana perkembangan dan kemajuan global saat ini untuk
dapat mempertahankan usaha tersebut tetap terjaga.
9. Survei, amatilah sebuah usaha di sekitar tempat tinggal Saudara, lalu identifikasikanlah bentuk
kewirausahaan yang dijalankan oleh pemilik usaha tersebut berdasarkan kriteria budaya
kewirausahaan yang dibahas.
Usaha di tempat tinggal saya adalah budidaya tanaman yang biasa dipakai untuk hias
taman. Usaha tersebut termasuk UMKM bidang agribisnis atau pertanian di mana
memperjualbelikan tanaman. Pelaku usaha tersebut adalah Wirasutri di mana sepasang suami
istri yang mengembangkan usaha budidaya tanaman. Mereka mendirikan usaha bersama dan
mengelolanya bersama-sama.
10. Kunjungilah situs http://www.forbes.com/special-report/2012/30-under-
30/30under30_social.html.
11. Menurut Saudara, bagaimana cara untuk menumbuhkan pengusaha-pengusaha muda di
bidang social entrepreneurship seperti yang dibahas dalam situs tersebut?
- Kunci atau fondasi dalam membangun sebuah usaha adalah memulai usaha dengan niat
dan keyakinan.
- Melihat peluang dengan cepat, kebanyakan orang yang memulai usaha sendiri karena
dapat melihat peluang di sekitar untuk menciptakan suatu hal yang baru.
- Fokus dalam menjalankan usaha (berwirausaha), Fokus dan yakin sangat penting bagi
entrepreneur dalam menjalankan sebuah usaha agar usaha tersebut berjalan dengan baik
dan konsisten, serta tetap terjaga dan tidak berhenti di tengah jalan.

Anda mungkin juga menyukai