Anda di halaman 1dari 24

BAB 1 SISTEM REPRODUKSI MANUSIA

A.
1. B 6. B 11. C 16. B
2. A 7. A 12. C 17. C
3. A 8. A 13. A 18. D
4. C 9. D 14. C 19. C
5. B 10. C 15. A 20. B

B.
1. (g) penis
2. (j) vasa deferensia
3. (d) ovarium
4. (a) oviduk
5. (c) sperma
6. (h) uterus
7. (b) plasenta
8. (f) tujuh bulan
9. (e) prostat
10. (i) gonorea

C.
1. Karena duktus epididimis merupakan tempat pematangan dan penyimpanan sementara sperma,
sehingga jika ada gangguan akan mengakibatkan sperma tidak matang bahkan menjadi rusak.
Hal ini dapat mengakibatkan kemandulan.

2. Karena sel telur yang tidak dibuahi akan mati, sehingga dinding rahim tidak menebal tapi justru
akan meluruh dan keluar bersama sel telur yang mati.

3. Bagian sistem reproduksi wanita


• Ovarium, Oviduk, Uterus, Vagina

4. Proses fertilisasi pada manusia


Ketika terjadi ovulasi, ovum bergerak menuju ke uterus (rahim). Jika dalam perjalanannya
bertemu sperma, akan terjadi pembuahan (fertilisasi). Dalam proses fertilisasi hanya kepala
sperma yang masuk dalam ovum kemudian inti sperma melebur dengan inti ovum terbentuklah
zigot.

5. Penyakit kelamin antara lain


a. Gonorrhea (kencing nanah) akibat infeksi vagina / penis dan uretra mengeluarkan nanah.
b. Sifilis luka pada vagina / penis yang dapat membahayakan orak dan jantung dan melalui
ibu ditularkan pada janin.
BAB 2 SISTEM REPRODUKSI PADA TUMBUHAN DAN HEWAN
A.
1. A 6. D 11. D 16. B
2. B 7. D 12. C 17. A
3. C 8. D 13. C 18. C
4. B 9. A 14. B 19. B
5. A 10. D 15. A 20. D

B
1. (D) Fertilisasi 6. (F) Pupa
2. (B) Planaria 7. (E) Radikula
3. (A) Spermatogonium 8. (I) Katak
4. (C) Hermafrodit 9. (J) Ular
5. (G) Pertumbuhan 10. (H) Kelinci

C.
1.

2. Perbedaan Fertilisasi eksternal dan internal adalah pada fertilisasi eksternal pembuahan dan
perkembangan embrio terjadi di luar tubuh induk betina sementaran pada fertilisasi internal
pembuahan dan perkembangan embrio terjadi di dalam tubuh induk betina.

3. Nutrisi yang menunjang pertumbuhan embrio didapatkan dari kuning telur, sementara oksigen
didapatkan dari kantong udara yang ada pada bagian ujung telur yang membulat.

4. Vagina dan kloaka memiliki persamaan yaitu sebagai saluran tempat masuknya sel sperma menuju
oviduk. Vagina merupakan saluran khusus yang berfungsi sebagai jalur masuknya sel sperma,
sementara kloaka merupakan muara tiga saluran, yaitu saluran kemih, saluran feses, dan saluran
reproduksi. Kloaka umumnya hanya ditemukan pada burung dan reptile.

5. Karena pada hewan akuatik kemungkinan ovum yang tidak dapat dibuahi oleh sel sperma sangat
besar sekali akibat terbawa arus air.
BAB 3 PEWARISAN SIFAT
A.
1. D 6. D 11. D 16. D
2. A 7. D 12. B 17. C
3. B 8. A 13. C 18. B
4. B 9. B 14. A 19. D
5. B 10. C 15. C 20. D

B.
1. (i) Hereditas 6. (c) Fenotipe
2. (j) AA 7. (a) Mendel
3. (d) Aa 8. (g) Monohibrid
4. (e) Resesif 9. (h) Dihibrid
5. (b) Dominan 10. (f) Lokus

C.

1. a. gen: suatu unit kimia yang menentukan sifat menurun


b. genotipe: jenis gen yang menentukan fenotipe.
c. fenotipe: sifat penampilan fisik yang dapat diamati
d. resesif: alel yang ditutupi oleh alel lain.
e. intermediat: heterozigot fenotipe yang tampak antara kedua alel.
f. homozigot: dua alel yang sama yang terdapat pada satu lokus.
g. heterozigot: dua alel yang berbeda yang terdapat pada satu lokus.
h. alel: pasangan gen.

2. P : Bbmm x bbMM
(besar masam) (kecil manis)
Gamet : Bm bM
bm
F1 : BbMm : besar manis : 50%
bbMm : kecil manis : 50%
Kemungkinan mendapatkan keturunan dengan sifat menguntungkan yang disukai konsumen,
yaitu belimbing besar dan manis adalah 50%

3. Gamet : H (Hitam) T (Tebal)


h (Putih) t (tipis)
Untuk mendapatkan keturunan yang semuanya berambut putih dan tebal maka genotipe induk
yang harus dikawinkan adalah (hhTT).
P : hhTT x hhTT
(putih tebal) (putih tebal)
Gamet : hT hT

F1 : hhTT : putih tebal : 100%

4. Gamet : K (kuning) k(putih)


Persilangan antara bunga lili kuning dan putih yang paling menguntungkan adalah persilangan
pada bunga lili kuning heterozigot (Kk) dan bunga lili putih homozigot (kk).
P : Kk x kk
(kuning) (putih)
Gamet : K k
k
F1 : Kk : kuning : 50%
kk : putih : 50%

5. P : Ttbb x ttBb
(tongkol besar biji kecil) (tongkol kecil biji besar)
Gamet : Tb tB
tb tb
F1 : TtBb : tongkol besar biji besar : 25%
Ttbb : tongkol besar biji kecil : 25%
ttBb : tongkol kecil biji besar : 25%
ttbb : tongkol kecil biji kecil : 25%
Jumlah tanaman yang dihasilkan =16
Banyaknya tanaman jagung yang bertongkol besar dan biji besar adalah 25% x 16 = 4 tanaman
Bab Listrik Statis

A. Pilihan Ganda
1. A
Elektron mengalir dari atom-atom yang memiliki jumlah elektron lebih banyak ke atom-atom
yang memiliki jumlah elektron yang lebih sedikit.
2. A
Sudah jelas
3. A
Kain sutra bermuatan positif karena ada elektron yang berpindah dari kain sutra ke kaca.
4. A dan D
Plastik/ebonit (–) dengan kain wol/rambut kering (+)
Kaca (+) dengan kain sutra (–)
5. D
B bermuatan negatif dan A bermuatan positif.
6. C
Elektroskop digunakan untuk mendeteksi adanya muatan listrik pada suatu benda.
7. B
Muatan pada daun elektroskop sama dengan muatan pada benda yang didekatkan dan daun
terbuka.
8. C
Jarak kedua benda sama, muatan semua benda positif.
Analisis jawaban: (x = k/r2)
A. F = 24x
B. F = 9x
C. F = 32x
D. F = 20x
Gaya tolak-menolak terbesar adalah pada pilihan C.
9. A
F berbanding terbalik kuadrat dengan r. Jadi, jika jaraknya r, gaya tolak-menolaknya adalah F
sehingga saat jaraknya menjadi 3r, gaya tolak-menolaknya menjadi (1/9)F.
10. C
Analisis jawaban:
1. Isolator
2. Konduktor
3. Konduktor
4. Isolator
5. Isolator
6. Konduktor
11. A
F = (kqQ)/r2 = ((9 × 109) (-4 × 10-9)(2 × 10-9))/(2 × 10-2)2 = (72 × 10-9)/(4 × 10-4) = 18 × 10-5 N
Tarik-menarik.
12. A
F = (kq)/r2 = ((9 × 109) (6 × 10-6))/ (3 × 10-2)2 = (54 × 103)/ (9 × 10-4) = 6 × 107 N/C
13. A
W = qV = (16 × 10-19) (10) = 16 × 10-18 J
14. B
Muatan sejenis akan tolak-menolak, sedangkan muatan yang tak sejenis akan tarik-menarik.
15. A
F berbanding terbalik kuadrat dengan r. Jadi, jika jaraknya r, gaya tolak-menolaknya adalah F
sehingga saat jaraknya menjadi (1/3)r, gaya tolak-menolaknya menjadi 9F.
16. A
Bagian yang dimaksud adalah dendrit yang ditunjukkan oleh nomor 1.
17. A dan B
Jantung mempunyai aktivitas listrik pada nodus sinoatrial (1), nodus atrioventrikular (2),
berkas His (3), dan serabut Purkinje (4).
18. B
Fungsi dari sistem saraf simpatik adalah sebagai berikut.
- Mempercepat denyut jantung. (1)
- Mempersempit diameter pembuluh darah.
- Memperlambat proses pencernaan.
- Memperkecil bronkus. (6)
- Menurunkan tekanan darah.
- Memperlambat gerak peristaltik.
- Memperlebar pupil. (5)
- Menghambat sekresi empedu.
- Menurunkan sekresi ludah.
- Meningkatkan sekresi adrenalin.
19. A
Ikan belalai gajah
20. B
Sudah jelas

B. Isian
1. h 6. g 11. p
2. d 7. c 12. o
3. j 8. a 13. k
4. i 9. f 14. m
5. b 10. e 15. n

C. Esai
1. Listrik statis adalah gejala tentang interaksi rnuatan listrik yang tidak bergerak atau tidak
bergerak secara permanen.
2. Dua contoh peristiwa listrik statis adalah sebagai berikut.
- Plastik digosokkan dengan kain wol plastik akan bermuatan negatif dan kain wol akan
bermuatan positif.
- Kaca digosokkan dengan kain sutra  kaca akan bermuatan positif dan kain sutra akan
bermuatan negatif.
3. Awan yg bermuatan listrik akan melepaskan muatannya ke objek yang posisinya terdekat
dengan awan tersebut. Muatan listrik pada awan akan dilepaskan ke suatu benda yang paling
tinggi dari dari bumi, jika manusia adalah objek tertinggi di kawasan tersebut, manusia yang
akan dijadikan sasaran pelepasan muatan listrik pada awan tersebut. Jika ada objek yang lebih
tinggi, objek lain tersebut yang akan menjadi sasarannya. Oleh karena itu, ketika ada petir
sebaiknya berlindung di suatu bangunan yg kuat atau berbaring di tanah.
4.

5. Prinsip kerja elektroskop berdasarkan induksi listrik, yaitu jika sebuah benda bermuatan
listrik disentuhkan kepala elektroskop, muatan yang sejenis dengan benda bermuatan listrik
akan menuju ke daun elektroskop. Akibatnya kedua daun elektroskop akan bermuatan sejenis
sehingga tolak-menolak(daun elektroskop membuka). Begitu juga sebaliknya.
6.

7. Hewan yang dapat menghasilkan listrik di antaranya ikan belalai gajah, pari listrik, belut
listrik, hiu kepala martil, dan echidna.
Bab Listrik Dinamis

A. Pilihan Ganda
1. D 7. A 13. A 19. C 25. A
2. D 8. C 14. B 20. B 26. A
3. B 9. A 15. D 21. C 27. C
4. B 10. D 16. B 22. A 28. B
5. B 11. D 17. D 23. A 29. C
6. C 12. A 18. B 24. D 30. B

B. Isian
1. d 6. e 11. m 16. l 21. x
2. f 7. b 12. p 17. s 22. v
3. h 8. g 13. k 18. q 23. y
4. a 9. n 14. j 19. u 24. t
5. c 10. i 15. o 20. r 25. w

C. Esai
1. Keuntungan lampu yang dirangkai secara paralel adalah sebagai berikut.
- Jika salah satu lampu padam, lampu yang lain akan tetap menyala.
- Nyala lampu sama terang.
- Tegangan yg diterima setiap beban sama.

Contoh dalam kehidupan sehari-hari adalah distribusi listrik PLN ke rumah-rumah dan stop
contact merupakan rangkaian paralel.

2.

3. w

4.

5.
6. 40 W, 220 V  saat lampu dipasang pada tegangan 220 V, lampu akan menghabiskan energi
listrik sebesar 40 joule tiap detiknya.

7. P = 60 W V = 220 V

P = VI
60 = (220)I
I = 0,27 A

P = I2R
60 = (0,27)2R
R = 806, 67 

8.

9.

10.

11. Perbedaan elemen primer dan elemen sekunder:


Elemen primer adalah elemen elektrokimia yang bahan-bahan pereaksinya tidak dapat
diperbaharui lagi sehingga tidak mampu menimbulkan reaksi kimia lagi, contohnya adalah
elemen volta dan elemen kering (baterai). Adapun elemen sekunder adalah elemen
elektrokimia yang bahan-bahan pereaksinya dapat diperbaharui kembali setelah reaksi tidak
terjadi lagi, contohnya adalah akumulator (aki).

12. Elemen volta

13. Polarisasi adalah terhalangnya aliran listrik oleh gas hidrogen pada lempeng tembaga. Pada
elemen Daniel tidak akan terjadi polarisasi karena sebelum hasil reaksi menutup, tembaga
akan bereaksi dulu dengan tembaga(II) sulfat.

14. a. Voltmeter
b.
 12 
V    15
 15 
V  12 V

15. Nilai tegangan jepit selalu lebih rendah dari GGL sebab elemen listrik memiliki hambatan
dalam. Hambatan dalam akan bekerja saat elemen dirangkai dalam rangkaian listrik tertutup
sehingga hambatan dalam akan mengurangi nilai GGL.
Bab Kemagnetan

A. Pilihan Ganda
1. C
Analisis jawaban:
A. Bismut  bahan diamagnetik
B. Aluminium  bahan paramagnetik
C. Kobalt  bahan feromagnetik
D. Seng  bahan diamagnetik

2. B
Sifat-sifat magnet adalah sebagai berikut.
- Dapat menarik benda logam tertentu.
- Memiliki dua kutub.
- Gaya tarik magnet terbesar terletak pada kedua kutubnya.
- Selalu menunjuk arah utara dan selatan.
- Kutub-kutub magnet yang berlainan jenis akan tarik-menarik.
- Kutub-kutub magnet yang sejenis akan tolak-menolak.
 Sifat yang benar: A, C, dan D.

3. B
Kutub-kutub magnet yang berlainan jenis akan tarik-menarik.
Kutub-kutub magnet yang sejenis akan tolak-menolak.

4. D
Analisis jawaban:
A. Setrika  energi listrik
B. Mixer  energi listrik
C. Kipas angin energi listrik
D. Bel listrik elektromagnet

5. D
Kawat dialiri arus listrik dari selatan ke utara, jadi fluks magnet di atas kawat mengarah ke
kanan (timur) dan di sebelah bawah ke barat. Magnet pada kompas akan menyimpang ke
BARAT. Ingat bahwa kutub yang sama tolak-menolak, kutub yang berlainan tarik-menarik.

6. D
Rangkaian yang benar:
U S

7. D
Keuntungan elektromagnet adalah sebagai berikut.
- Kemagnetannya dapat diubah-ubah dari mulai yang kecil sampai yang besar dengan cara
mengubah arus listrik, jumlah lilitan, dan ukuran inti besi.
- Sifat kemagnetannya mudah ditimbulkan dan dihilangkan dengan cara memutus dan
menghubungkan arus listrik menggunakan sakelar.
- Dapat dibuat berbagai bentuk dan ukuran sesuai dengan kebutuhan yang dikehendaki.
- Letak kutubnya dapat diubah-ubah dengan cara mengubah arah arus listrik.

8. A
Gaya Lorentz terjadi apabila kawat penghantar berarus listrik berada di dalam medan
magnetik.

9. C
Analisis jawaban:
A. Alat pengangkat besi  elektromagnet
B. Solder  elektromagnet
C. Bor listrik  gaya Lorentz
D. Bel listrik elektromagnet

10. B

11. C
Analisis jawaban:
A. Energi listrik  Energi panas
B. Energi listrik  Energi cahaya
C. Energi gerak  Energi listrik
D. Energi listrik  Energi gerak

12. C

13. D
Besar GGL induksi yang timbul dipengaruhi oleh beberapa faktor berikut.
- Jumlah lilitan kumparan.
- Kecepatan gerak magnet atau kumparan (besar perubahan medan magnet dalam
kumparan).
- Kuat medan magnet.

14. C
Induktor Ruhmkorff menggunakan sumber arus listrik searah.
15. D
Generator arus searah menggunakan cincin belah, sedangkan generator arus bolak-balik
cincin logam. Bagian cincin no.4.

16. B
Tujuannya: memperkecil arus listrik searah.

17. B
Transformator step-up  jumlah lilitan primer < jumlah lilitan sekunder.

18. B

19. D

20. D
Tungku induksi dapat dijumpai pada pemanas air.

B. Isian
1. b 6. g 11. o 16. m
2. f 7. a 12. p 17. r
3. d 8. i 13. q 18. t
4. c 9. e 14. s 19. l
5. h 10. j 15. n 20. k

C. Esai
1. Sifat kemagnetan dapat dihilangkan dengan dibakar, dipukul-pukul, dan tidak lagi dialiri arus
listrik (atau dialiri arus bolak-balik).

2. Besi memiliki sifat magnet-magnet elementer yang mudah diatur, tetapi juga lebih mudah
berubah susunannya sehingga besi sangat mudah dijadikan magnet, akan tetapi juga sangat
mudah kehilangan sifat magnetnya (kemagnetan besi bersifat sementara). Adapun baja
memiliki sifat magnet-magnet elementer yang sulit diatur, tetapi juga lebih sulit berubah
susunannya sehingga baja sulit dijadikan magnet, akan tetapi juga lebih sulit kehilangan sifat
magnetnya (kemagnetan baja bersifat tetap).
3. Sudut inklinasi terjadi karena medan magnet bumi tidak sejajar dengan permukaan bumi
(garis horizontal), sedangkan sudut deklinasi terjadi karena letak kutub-kutub magnet bumi
tidak tepat berada di kutub-kutub bumi, namun menyimpang terhadap letak kutub bumi, yang
menyebabkan gaya magnet bumi mengalami penyimpangan terhadap arah Utara–Selatan
bumi.
4. Berikut skema terjadinya gaya Lorentz jika arus listrik dari barat ke timur dan medan
magnetik berarah ke utara.

5.

6. GGL induksi dapat diperbesar dengan cara:


- memperbanyak lilitan pada kumparannya,
- memperbesar kecepatan putaran kumparannya,
- memperbesar luas penampang kumparan,
- memperbesar kekuatan medan magnetnya.

7. Persamaan generator AC dan DC:


- mengalirkan elektron,
- menggunakan energi kinetik yang dihasilkan dari luar atau gaya magnetik,
- menghasilkan arus listrik,
- memiliki komponen yang befungsi sama,
- rotor dan stator sama-sama digunakan,
- sama-sama mengandalkan induksi elektromagnetik,

Perbedaan Generator AC dan DC:


- perbedaan desain,
- generator AC memiliki stator berupa kabel yang tetap dan rotor berupa magnetnya. Jadi
magnet berputar di sekitar kumparan. Sementara itu, generator DC memiliki kumparan
yang berputar dengan magnet sebagai statornya.
- generator AC lebih sering digunakan untuk kebutuhan listrik rumahan untuk
menggerakan motor berukuran kecil seperti vacuum cleaner dan kipas angina. Sementara
itu, generator DC sering digunakan untuk kereta listrik dan motor-motor besar lainnya.
- arus AC sangatlah aman untuk ditransfer ke seluruh kota dan dapat menghasilkan energi
yang jauh lebih besar dibandingkan arus DC. Arus DC tidak bisa mengalir ke tempat
yang jauh karena cenderung kehilangan energi ketika dialirkan.
- pada generator AC arus dihasilkan karena gaya magnet yang berputar sepanjang
kabelnya, sementara itu pada generator DC arus dihasilkan karena gaya magnet yang
tidak berputar dan bersifat tetap sepanjang kabelnya.
- frekuensi arus yang dihasilkan oleh generator AC adalah 50 hertz atau 60 hertz (berbeda-
beda di berbagai negara). Sementara itu, arus dari generator DC adalah nol.
- arah dari arus yang dihasilkan generator AC berbalik dan terus berbalik ketika mengalir
di sebuah sirkuit. Sementara itu, arus dari generator DC mengalir di satu arah.
- arus dari generator AC berubah-ubah terus setiap waktu, maka dari itu terkadang terjadi
gangguan listrik di rumah anda karena kekuatan arusnya berubah-ubah. Sementara itu
generator DC menghasilkan arus yang konstan.
- elektron dari arus yang dihasilken generator AC memiliki dua arah yaitu depan dan
belakang, pergantian arah ini terjadi sangat cepat dalam satu cyclenya (satuan waktu).
Sementara itu, elektron dari arus DC mengalir dengan arah depan saja.

8. Prinsip kerja transformator:


Ketika kumparan primer dihubungkan dengan sumber tegangan bolak-balik, perubahan arus
listrik pada kumparan primer menimbulkan medan magnet yang berubah. Medan magnet
yang berubah diperkuat oleh adanya inti besi dan dihantarkan inti besi ke kumparan sekunder,
sehingga pada ujung-ujung kumparan sekunder akan timbul GGL induksi. Efek ini disebut
induktansi timbal-balik (mutual inductance).

9.

10. Prinsip kerja induktor Ruhmkorff:


Setelah sakelar ditutup, arus listrik mengalir dalam kumparan primer sehingga inti besi
menjadi magnet. Akibatnya, silinder logam tertarik oleh inti besi. Hal ini mengakibatkan arus
listrik terputus karena antara kumparan primer dan interuptor tidak terhubung sehingga
kemagnetan inti besi hilang dan silinder logam terlepas kembali ke posisi semula. Pada saat
silinder logam menempel pada interuptor, arus listrik kembali pada kumparan primer,
demikian seterusnya terjadi berulang-ulang.
BAB 7 BIOTEKNOLOGI
A.
1. C 6. A 11. B 16. A 21. C
2. D 7. B 12. D 17. A 22. D
3. A 8. A 13. D 18. C 23. A
4. B 9. C 14. D 19. B 24. D
5. C 10. B 15. B 20. C 25. B

B.
1. (H) Rekayasa genetika 6. (J) Bovine growth hormone
2. (G) Transgenik 7. (B) Inseminasi buatan
3. (F) Pembastaran 8. (C) Hidroponik
4. (I) Sapi brangus 9. ( D) Chlorella
5. (A) Tempe 10. ( E) Kultur jaringan

C. Isian Singkat.
1. a. Setiap sel dimana saja diambil dapat dijadikan eksplan
b. Menghasilkan plantet dalam jumlah besar
2. a. bayam d. lombok
b. kangkung e. terong
c. sawi
3. Tahapan kultur jaringan:
a. Mengambil sel induk sebagai eksplan.
b. Eksplan ditumbuhkan dalam media berisi nutrisi untuk menumbuhkan kalus.
c. Kalus ditumbuhkan dalam media berisi nutrisi yang lain untuk berkembang menjadi plantlet.
4. a. Keuntungan penggunaan rekayasa genetika:
1) Bidang medis.
contoh: mampu menghasilkan senyawa-senyawa yang bermanfaat bagi manusia (hormon,
vaksin, protein).
2) Bidang industri
contoh: - proses fermentasi.
- membersihkan lingkungan dari polutan.
3) Bidang pertanian
Contoh: - mengendalikan serangga perusak tanaman
- menghasilkan berbagai tanaman seperti yang diharapkan.
b. Kerugian penggunaan rekayasa genetika:
1) Bidang sosial ekonomi.
Rekayasa genetika dapat merugikan / mematikan petani kecil.
2) Bidang lingkungan
Rekayasa genetika menciptakan MH yang seragam yang bertentangan dengan prinsip biologi
yaitu keanekaragaman sehingga keseragaman akan mengancam kelestarian MH.
3) Bidang etika
Menyisipkan gen makhluk lain yang tidak berkerabat dianggap sebagai melanggar hukum alam
dan sulit diterima masyarakat.
5. Proses pembuatan keju sebagai berikut:
a. Susu dipanaskan pada suhu 900 selama 15 – 30 menit.
b. Ditambah Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus termophillus untuk mengubah laktosa
menjadi asam laktat. Asam laktat ini akan menggumpalkan susu menjadi dadih susu yang
berasa asam
c. Dadih susu diberi renin sehingga mengendap membentuk tahu dadih seperti agar-agar.
d. Air pada dadih susu dibuang dan dadih susu dipres dan dipadatkan sehingga terbentuk keju.
BAB Atom, Ion, dan Molekul

A. PILIHAN GANDA
1. C
Jumlah atom pada Al2(SO4)3:
Atom Al :2
Atom S :1x3=3
Atom O : 4 x 3 = 12
2. B
Jumlah atom pada K2CO3:
Atom K :2
Atom C :1
Atom O :3
3. C
Jumlah atom pada N(CH2OH)3
= atom N + atom C + atom H + atom O
= 1 + (1 x 3) + (3 x 3) + (1 x 3) = 16 atom
4. A
Molekul unsur terdiri dua atau lebih unsur yang sejenis.
5. D
Kation adalah ion yang bermuatan positif.
6. B
Partikel penyusun materi yang terkecil dan tidak dapat dibagi lagi disebut atom.
7. A
Dua atau lebih atom jika bergabung akan membentuk molekul.
8. C
Atom yang bermuatan positif disebut ion.
9. D
Inti atom mengandung proton (bermuatan +) dan neutron (bermuatan netral).
10. C
Penemu inti atom adalah Ernest Rutherford.
11. B
Inti atom terdiri atas proton dan neutron.
12. A
Teori atom yang berdasarkan data-data hasil penelitian pertama kali dikemukakan oleh
Dalton.
13. C
Penemu neutron adalah James Chadwick.
14. C
Sudah jelas.
15. C
Sinar alfa yang diteruskan membuktikan bahwa di dalam atom sebagian besar terdiri
atas ruang kosong.
16. C
Atom dengan nomor atom berbeda memiliki jumlah nukleon yang berbeda pula.
17. B
Unsur dan memiliki jumlah neutron yang berbeda.
Jumlah neutron
Jumlah neutron
18. D
Unsur
Nomor atom : 19
Nomor massa : 39
Jumlah proton : 19
Jumlah elektron : 19
Jumlah neutron : 39 – 19 = 20
19. D
Jumlah elektorn ion Y2+ = 20 – 2 = 18
20. B
Jumlah proton ion Na+ = nomor atom = 11

B. PASANGAN PERNYATAAN
1. (f) molekul unsur.
2. (i) molekul senyawa.
3. (j) atom.
4. (e) ion.
5. (a) nukleon.
6. (d) teori atom Dalton.
7. (b) teori atom Thomson.
8. (c) Rutherford.
9. (h) elektron.
10. (g) neutron.

C. ESAI
1. (a) molekul unsur yang terdiri atas satu atom.
(b) molekul unsur yang terdiri atas dua atom.
(c) molekul unsur yang terdiri atas empat atom.
2. Dalton :
Atom merupakan partikel materi yang terkecil yang tidak dapat dibagi lagi.
Thomson:
Atom merupakan bola pejal bermuatan positif dan didalamnya tersebar elektron-elektron
yang bermuatan negatif.
Rutherford:
Atom terdiri atas inti atom dan elektron yang bergerak mengelilinginya. Sebagian besar
atom merupakan ruang kosong.
Bohr:
Atom terdiri atas inti atom dan elektron yang bergerak mengelilinginya pada lintasan
tertentu. Elektron tersebut memiliki energi yang stasioner.
3. Kation : ion bermuatan positif yang terbentuk jika atom atau sekelompok atom melepas
elektron. Contoh : K → K+ + e-
Anion : ion bermuatan negatif yang terbentuk jika atom atau sekelompok atom
menerima elektron. Contoh : Cl + e- → Cl-
4. Molekul unsur terdiri atas unsur-unsur yang sejenis, sedangkan molekul senyawa terdiri
atas unsur-unsur yang berbeda jenis.
5. Sinar alfa dipantulkan karena menabrak inti atom yang bermuatan positif.
BAB 9 MIKROORGANISME TANAH
A.
1. A 6. A 11. A 16. D
2. A 7. C 12. D 17. A
3. D 8. B 13. A 18. B
4. D 9. C 14. B 19. C
5. B 10. B 15. C 20. D

B.
1. (C) tanah 6. (J) rotifera
2. (E) protozoa 7. (B) Nematoda
3. (I) fisis 8. (F) epigeik
4. (D) bakteriofag 9. (H) fungi
5. (A) amoeba 10. (G) dekomposer

C.
1. Sebagai tempat hidup (habitat)
2. Menghasilkan bahan organic, mengatur asam basa tanah dan peredaran unsur hara, dan
memantapkan struktur tanah.
3. – Pelapukan secara fisis: penghancuran secara mekanis batuan induk menjadi partikel kecil
akibat pengaruh dingin, panas, angin, dan air.
- Pelapukan secara kimia: penghancuran batuan oleh air yang mengandung CO2 terlarut yang
menyebabkan hidrolisis, hidrasi, atau larutnya mineral.
- Pelapukan secara biologis: pelapukan oleh aktivitas organisme, misalnya akar tumbuhan.

4. - epigeik: cacing tanah yang hidup di permukaan lapisan mineral atau bahan organik di
topsoil.
- Aneci: cacing tanah yang hidup di lubang-lubang lapisan mineral dan mencari makan berupa
bahan-bahan organik di permukaan tanah.
- Endogeik: cacing tanah yang hidup di lapisan tanah, memakan tanah kaya bahan organik dan
miskin bahan organik.
5. Alga, bakteri, fungi, aktinomisetes, virus, dan bakteriofag.
BAB 10 Teknologi Lingkungan
A. PILIHAN GANDA
1. C
Barang-barang mebelair pada rumah tangga umumnya terbuat dari kayu.
2. B
Bahan cetakan pada pengecoran logam terbuat dari pasir dan tanah liat.
3. A
Pembuatan barang-barang dari plastik dengan alat cetak (injection moulding machine)
menggunakan teknik injeksi.
4. D
Kayu yang dapat digunakan untuk membuat kertas di antaranya pinus, spruce, dan fit.
5. A
Serat tumbuhan untuk membuat pakaian berasal dari kapas.
6. A
Serat hewan untuk membuat pakaian berasal dari sutra dan domba.
7. C
Serat sintetis yang berasal dari bahan baku minyak bumi di antaranya nilon, polyester,
dan akrilik.
8. A
Bijih besi yang utama adalah hematit dan magnetit.
9. A
Perunggu merupakan campuran logam tembaga dan timah.
10. D
Rangka pagar umumnya terbuat dari besi.
11. B
Perkaratan tembaga terjadi karena tembaga bereaksi dengan oksigen dan uap air.
12. B
Aluminium merupakan logam yang memiliki sifat lentur, ringan, dapat menghantarkan
listrik dengan baik, dan tahan karat.
13. A
Senyawa penyusun minyak bumi adalah hidrokarbon, yang terdiri atas unsur hidrogen
dan karbon.
14. C
Bahan turunan minyak bumi, di antaranya bensin, karet sintetis, dan polyester.
15. C
Gas yang terdapat dalam gas alam di antaranya propana dan butana.
16. D
Kandungan karbon pada antrasit sebanyak 95%.
17. B
Teknik bor digunakan apabila deposit batu bara berada di tempat yang sangat dalam di
bawah permukaan bumi.
18. A
Produk dari minyak dan tar hasil pengolahan batu bara di antaranya parfum, zat
pewarna, dan serat sintetis.
19. B
Bahan baku untuk membuat kaca adalah pasir dan garam.
20. C
Kaca dapat mengilap jika dicampurkan dengan senyawa PbO2.
21. A
Sifat karet, di antaranya lentur, tahan air, dan elastis.
22. C
Plastik merupakan senyawa organik.
23. B
Bahan baku plastik biasanya adalah minyak bumi.
24. D
Contoh plastik yang mengeras saat dikeraskan adalah steker (tusuk kontak).
25. D
Cara untuk mengolah sampah plastik, di antaranya:
- Memanfaatkan sampah plastik untuk berbagai jenis kerajinan.
- Menggunakan kembali botol-botol plastik yang telah kosong untuk mengemas hasil
industri.
- Mengolah sampah plastik dengan cara meleburkannya, kemudian dicetak menjadi
barang-barang yang baru.
B. PASANGAN PERNYATAAN
1. (h) kayu pinus.
2. (a) kayu jati.
3. (j) selulosa.
4. (b) goni.
5. (c) alat tenun.
6. (o) rayon.
7. (m) besi tuang.
8. (d) slag (terak).
9. (e) kuningan.
10. (g) bijih bauksit.
11. (l) minyak bumi dan gas alam.
12. (i) metana.
13. (k) antrasit.
14. (n) boraks.
15. (f) lateks.
C. ESAI
1. Kulit kayu yang akan dijadikan kertas dikupas dan dibuang. Kemudian dipotong-potong
berukuran kecil. Serpihan-seprihan kayu dididihkan dengan soda kaustik dalam sebuah
tangki. Cairan yang masih tercampur kemudian ditiriskan sehingga tertinggal bubur
kertas. Bubur kertas tersebut diletakkan di atas ban berjalan dan ditekan melalui roller
panas.
2. Serat kapas dimasukkan ke dalam rol giling untuk meluruskan serat kapas. Kemudian
serat-serar dikumpulkan menjadi beberapa belahan, kemudian direntangkan oleh
beberapa rol giling yang memiliki kecepatan berbeda. Benang yang terbentuk kemudian
digulung.
3. Arang batu bara memanaskan isi dasar tungkku sehingga suhunya mencapai lebih dari
1600oC. Pada kondisi tersebut, oksigen dalam bijih besi bereaksi dengan karbon
monoksida dan melepaskan besi dari bijihnya. Besi yang telah mencair mengalir ke dasr
tungku dan dialirkan keluar setiap tida atau empat jam sekali.
4. Bijih tembaga dihancurkan menjadi butiran-butiran kecil dan kemudian dicampur dengan
air. Selanjutnya, bijih tembaga digiling halus dan dipanaskan dalam tungku sehingga
terbentuk tembaga metalik kasar. Untuk memurnikan tembaga tersebut, dapat dilakukan
melalui proses elektrolisis.
5. Bijih bauksit diubah menjadi aluminium oksida dengan cara direaksikan dengan alkali
kuat, kemudian oksida tersebut diubah menjadi aluminium melalui elektrolisis

Anda mungkin juga menyukai