Akmal Zaidan G - 2003432 - JURNAL PEWARNAAN SEDERHANA, GRAM BAKTERI, KAPSUL, ENDOSPORA
Akmal Zaidan G - 2003432 - JURNAL PEWARNAAN SEDERHANA, GRAM BAKTERI, KAPSUL, ENDOSPORA
ENDOSPORA
JURNAL PRAKTIKUM
disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah Mikrobiologi
Dosen Pengampu:
Dr. Hj. Any Fitriani, M.Si.
Dr. Hj. Peristiwati, M.Kes.
oleh:
Akmal Zaidan Gymnastiar
(2003432)
Pendidikan Biologi A 2020
II. TUJUAN
Tujuan pada praktikum kali ini yaitu:
A. Pewarnaan Sederhana
Tabel 4.1 Alat yang Digunakan dalam Praktikum Pewarnaan Sederhana
1. Bunsen 1 unit
4. Mikroskop 1 unit
3. Aquades Secukupnya
B. Pewarnaan Gram
Tabel 4.3 Alat yang Digunakan dalam Praktikum Pewarnaan Gram
1. Bunsen 1 unit
4. Mikroskop 1 unit
3. Lugol/Iodine 2 tetes
4. Safranin 2 tetes
6. Aquades Secukupnya
C. Pewarnaan Negatif
Tabel 4.5 Alat yang Digunakan dalam Praktikum Pewarnaan Negatif
No. Bahan Jumlah
1 Jarum Inokulasi 1 unit
2 Korek Api 1 unit
3 Mikroskop 1 unit
4 Object Glass 2 unit
5 Pembakar Spiritus 1 unit
6 Pipet Tetes 1 unit
7 Rak Pewarna 1 unit
D. Pewarnaan Kapsul
Alat Jumlah
Pembakar spirtus 1 buah
Jarum inokulasi 1 buah
Bak pewarnaan 1 buah
Kertas hisap/bibulous 1 buah
Object glass 1 buah
Mikroskop 1 buah
Bahan Jumlah
Susu skim yang telah dikultur selama 3 loop
48 jam dengan Alcaligenes viscolactis,
Leuconostoc mesenteroides, dan
Enterobacter aerogenes
Crystal violet 1% 1-2 tetes
Tembaga sulfat (CuSO4 5H2O) 20% Secukupnya
E. Pewarnaan Endospora
Alat Bahan
Pembakar spirtus 1 buah
Hotplate 1 buah
Bak pewarnaan 1 buah
Jarum inokulasi 1 buah
Object glass 1 buah
Kertas hisap/bibulous 1 buah
Pipet tetes 2 buah
Mikroskop 1 buah
Bahan Jumlah
Malachite green 1 tetes
Safranin 1 tetes
Agar miring berisi Bacillus cereus 1 loop
yang telah dikultur 48-72 jam
Kultur thioglycollate berisi 1 loop
Clostridium sporogenes
V. CARA KERJA
Lugol diteteskan ke
permukaan object glass Setelahnya preparat
(koloni bakteri) sebanyak ditetesi alkohol 96%
1-2 tetes. Didiamkan 1 selama 5 detik. Lalu
menit, lalu dibilas dengan dibilas dengan aquades.
aquades.
Safranin diteteskan ke
Preparat dibiarkan kering,
permukaan object glass
kemudian diamati di
(koloni bakteri) sebanyak
bawah mikroskop pada
1-2 tetes. Didiamkan 1
perbesaran 10x100 dengan
menit, lalu dibilas dengan
minyak imersi.
aquades.
Dengan menggunakan
teknik aseptik letakkan
Ditempatkan setetes
Preparat bakteri yang jarum inokulum dari
kecil nigrosin di dekat
telah tersedia diletakkan kultur bakteri (misal:
salah satu ujung dari
pada bak pewarnaan. Micrococcus luteus) di
gelas objek.
setetes nigrosin dan
diaduk perlahan
Paper towel pada Preparat diuapi dengan air Preparat diambil dari atas beaker
object glass mendidih dengan cara glass, didinginkan, lalu dibuka
ditetesi malachite disimpan diatas beaker paper towelnya dan dibilas
green glass tadi selama 2-3 menit menggunakan air selama 30 detik
VII. KESIMPULAN
Pewarnaan dilakukan dengan dua cara yaitu pewarnaan sederhana dan pewarnaan
gram. Pewarnaan dilakukan untuk melihat bentuk bakteri secara mikroskopik. Pada
praktikum kali ini ditemukan dua tipe bakteri, yaitu: streptococcus (rantai bulat) dan
streptobacillus (rantai batang). Hasil pewarnaan gram pada tiga sumber bakteri
semuanya berwarna merah, menunjukan bakteri termasuk bakteri gram negatif.
Bakteri gram negatif berwarna merah akibat kandungan peptidoglikan di dinding
selnya tipis sehingga tidak dapat menyerap warna ungu dari kristal violet. Pewarnaan
negatif digunakan pada bakteri yang sulit untuk diwarnai, sehingga untuk melihat
morfologi bakteri dengan cara mewarnai latar belakangnya. Bakteri akan tetap
transparan sehingga terlihat jelas perbedaan antara bakteri dengan latar belakangnya.
VIII. DAFTAR PUSTAKA
Buchanan, R. E., dan Gibbons N. E. (2003). Bergey’s manual of determinative
bacteriology. USA: The William & Wilkins Company Baltimore.
Bulele, T., Rares, F. E., & Porotu'o, J. (2019). Identifikasi Bakteri dengan Pewarnaan Gram
pada Penderita Infeksi Mata Luar di Rumah Sakit Mata Kota Manado. eBiomedik, 7(1).
Cappuccino, J. G., dan C. Welsh. (2019). Microbiology: A laboratory manual. New York:
Pearson.
Karomah, L. 2017. Endospora Bakteri – Struktur, Pembentukan, dan Fungsinya. Diakses secara
[On-line] dari https://mikrobio.net/mikrobiologi/bakteriologi/endospora-bakteri.html, pada
28 Februari 2022.
Oktari, A., dkk. (2017). The bacterial endospore stain on schaeffer fulton using variation of
methylene blue solution. Journal of Physics: Conference Series, 812.
Pelczar, M.J., and E.C.S. Chan. 1986. Microbiology, MC Graw Hill Book Company, New York
: 889 pp..