1 raja raja 3:16-28

1. permasalahan yang terjadi

 Ada 2 perempuan yang mengadu (menghadap raja) ( 1RAJA-RAJA 3:16)

 Ketika salah satu wanita bangun, ada anak yang mati karena ditiduri oleh Wanita lainnya (1
RAJA- RAJA 3:19)
 Perempuan itu saling menyalahkan ( 1 RAJA-RAJA 3:22-23)
 Raja menyarankan agar anak disembelih (dibagi 2) ( 1 RAJA-RAJA 3:24-25)
 Ibu dari anak yang hidup diberikan Kembali anaknya karena ia jujur (1 RAJA-RAJA 3:27)

2. apa ada permasalahan dengan nilai keadilan

Ada, yaitu Perempuan yang anaknya mati karena ditiduri ingin perempuan yang anaknya masih hidup
juga mati, ia setuju anak yang masih hidup dipenggal oleh raja Salomo ( 1 RAJA-RAJA 3:26)

3. konflik bisa terjadi karena ada masalah dengan nilai keadilan, yaitu perempuan yang telah
membunuh (meniduri) anaknya sendiri , ia menukar dengan anak yang masih hidup dari Perempuan
lainnya (1 RAJA-RAJA 3:20-23).

4. perilaku adil:

 Tidak membeda- bedakan teman

 Menghormati semua orang

Perilaku tidak adil;

 Diskriminasi
 Bermain hanya dengan ras tertentu
KISAH PARA RASUL 6:1-7
1. identifikasi masalah

 Jumlah murid bertambah banyak, mulai terjadi perpecahan antara orang yahudi dan ibrani
karena pembagian janda (KIS 6:1)
 Rasul menyuruh para jemaat memilih 7 orang yang penuh roh kudus dan hikmat (KIS 6:2-3)
 Setelah dikumpulkan lalu diberkati 7 orang itu,firman allah semakin tersebar dan jumlah
murid di yerussalem bertambah banyak (KIS 6:5-7)

2. beberapa infomasi

 Tujuan = karena jumlah murid bertambah banyak, terjadi perpecahan antara orang yahudi
dan ibrani karena pembagian kepada janda-janda mereka diabaikan (KIS 6:1)
 Solusi = para rasul mengumpulkan para murid karena para rasul merasa tidak puas akibat
melalaikan firman tuhan, dan mereka (KIS 6:3)
 Syarat = para murid harus memilih 7 orang yang terkenal baik, penuh roh dan hikmat (KIS
6:5)
 Hasil = firman allah semakin tersebar dan murid di yerusalem bertambah banyak (KIS 6:7)

3. cara yang dilakukan dalam berdemokrasi adalah demokrasi gereja, karena dalam kisah tersebut
para rasul menerima , dan mendengarkan apa yang dikluhkan para jemaatnya. Akhirnya para rasul
mencari 7 orang untuk membantunya (KIS 6:5). Para rasul mengutamakan kepentingan umum dan
berupaya memenuhi kebutuhan Masyarakat dan mengupayakan keutuhan jemaatnya.

4.

5. kesimpulan dalam cerita tersebut adalah Ketika ada masalah dalam jemaatnya, para rasul
menyelesaikan masalahnya dengan cara berdemokrasi melibatkan para jemaatnya langsung, jadi
jemaat bisa memilih orang – orang yang menurut jemaatnya baik hati, penuh roh dan hikmat untuk
membantu pelayanan para rasul agar tak terjadi kelalaian lagi. Pada akhirnya cara demokrasi ini
berhasil, karena bukan hanya masalah kelalaian saja yang teratasi, tapi firman tuhan juga semakin
tersebar dan banyak yang menjadi murid di yerussalem