Pada hari ini Senin tanggal lima belas bulan Januari tahun Dua ribu dua puluh empat, yang berta.nda
tangan di barrah ini:
1. Muchamad Sidik Sisdiyanto : Pejabat Pembuat Komitnen, dalam hal ini bertindak
untuk dan atas nama Direktorat Jendral Pendidikan
Islam Kementerian Agama Repubtik Indonesia, yang
berkedudukan di Jalan Lapangan Banteng Barat 3-4
Jakarta, selanjuhya disebut *+PIHAK KESATU** .
PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama disebut PARA PIHAI! dan
masing-masing disebut PIIIAK. PARA PIIIAK menerangkan terlebih dahulu bahwa berdasarkan:
Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4301);
3. Undang-Undang Nomor I Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4355);
gani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan BSrE. Uduk
hkan sc€n ORCode dan pastikan diarahkan ke alamat hltps://tte.kemenag-go.id atau
menag.go.id
4- Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2008 tentang Kementerian Negara (Lembaran Negara
Repubiik Indonesia Tahun 2008 Nomor 166, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomar 4916);
5. Peratuan Pemeriotah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan Peadidikan (Lenrbaran Negara
Republik Ildonesia Tahun 2008 Nomor 91, Tambahan Lembaran Negara Republil Indonesia
Nomor 4864);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 57 ahun 2021 tentang Standar Nasional Pendidikan (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 87);
Per'aiurao Presiden (PEMRES) Nomor 12 Tahun 2A2l @ntang Perubahan Atas Peratuan
Presiden Nomor 16 Tahun 2018 ten*.ang Pengadaan Baranglasa Pemerintah;
9. PeraturaD Menteri Keuangan Nomor 190/PMK.05/2012 tentang Tata Cara Pembayarirn Dalanr
Rangka Pelaksanaan Anggaran Pendapatan daa Belanja Negara (Berita Negara Republik
Indonesia Tahun 2012 Nomor 1191) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri
Keuangan Republik Indonesia Nomor l78fMK.05t20l8 tentang Perubahan Atas Peraturau
Mefltefi Keuangan Nooor 1901PMK.05/2012 tentang Tata Cara Pe.mbayaran I)alam Rangka
Pelaksanaan A-nggaran Pendapatan dan Belanja Negara (Berita Negara Republik Indonesia Tahun
20i 8 Nomor 1736);
11. Peraturan Menteri Agama Nomor 67 Tahun 2015 tentang Bantuan Pemerintah Pada Kementerian
Agama @erita Negara Republik Indonesia Tahun 2015 Ncmor 1655) sebagaimana telah beberapa
kali diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Agama Nomor 21 Tahun 2Ol9 tenlaag Perubahan
Ketiga Atas Peraturan Menteri Agama Nomor 67 Tahun 2015 tentang Bantuan Pemerintah Pada
Kement€rian Agama (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2019 Nomor 1131);
12. Perahrran Menteri Agama Nomor 42 Tahur 2016 tentarg Organisasi dan Tata Kerja Kementerian
Agama (Berita Negara Republik lndonesia Tahun 2016 Nomor 1495);
13. Perahran Menteri Agama Nomor 19 Tahun 2019 tentang Organisasi Dan Tat4 Kerja kstansi
Vertikai Kementerian Agama (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 20 I 9 Nomor I 1 1 5);
Peraturan Menteri Agama Nomor 6 Tahun 2020 tentang Pejabat Perbendaharaan Negara Pada
Kemen?erian Agama (Bedta Negara Republik Indonesia Tahun 2020 Nomor 172);
Bokumen ini telah dilandaiangani secara slekironik r€oggufiai€n sertifikat e+d{t-oEik yafig diier-titkan BSIE- Untrk
memaslikan keasliannya, silahkan scan QRCodo dan pastikan diarahkaD ke alamat htpsrAto-k6rnenag.go-id atas
kunjur8i halaman httss:/ftte.kemenag.go.id
Token : yZcoOZ
14. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 60/PMK.02l202l tentatg Standar Biaya Masukan Tahun
Anggann 2022 (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 658);
l. PIHAK KESATU menyalurkan Dana Bantuan Operasional Sekolah pada Madrasah (selanjutnya
disingkat "Bantuan Operasional") kepada PIHAK K-EDUA yang berhrjuan unhrk membantu
pembiayaan operasional penyelenggaraan pendidikan dalam rangka peningkatan aksesibilitas dan
mutu pembelajaran siswa;
2. Dokumen-dokumen berikut merupakan satu-kesatuan dan bagian yang tidak terpisahkan dari
Pe{ anjian Kerjasama ini:
PARA PIHAK sepakat dan setuju untul menandatalgani Surat Pe{anjian ini dengan ketentuan dan
syarat-syarat yang tercantum dalam pasal-pasal tersebut di bawah ini.
Pasal
r MAKSUDDANTUruAN
1
(1) Pe{anjian Kerjasama ini dimaksudkan sebagai landasan hukum pelaksanaan kerjasama
Pemanfaata:r Dana Bantuan Operasional yang bersumber dari DIPA Satker Direktorat Jenderal
Pendidikan Islam (426302) Tahun Anggaran 2024 dali PIIIAK KESATU kepada PII IAK
KEDUA,
(2) Pe{anjian Kerjasama ini bemljuan untuk mengatur pelaksanaan Penyaluran dar Pemanfaatan
Dana Bantuan Operasional dilakukan secara lebih efektif, ef,sien dan akuntabel.
Pasal 2
NILAI BANTUAN
(1) Jumlah Bantuan Operasional yang disalurkan oleh PIHAK KESATU kepada PIHAK KEDUA
sedlai Rp 60.500.000 , Enam Puluh Juta Lima Ratus Ribu Rupiah
(2) Jumlah Bantuar Operasional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) akan disalurkan dalam 2
Tahap, dengan ketentuan sebagai berikut
(3) Nilai Bantuan Operasional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dituangkar dalam daftar
perhitungan sebagaimana tercantum pada e-RKAM Versi 2; h@s://erkam.kemenag.go.idl yang
merupakan satu kesatuan dan menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dengan perjanjian ini.
Dokumen ini telah ditandatangani secara elekEonik menggunakan sertjfikat elektronik yang diterbitkan BS.E. Untuk
memastikan keasliannya, silahkan scan QRCode dan pastikan diarahkan ke alamat https://tte.kemenag.go.id atau
kunjungi halaman https://tte.kemenag.go.id
Token : yZcOQZ
Pasal 3
PEMBEBANANDANA
Dana Banhlal Operasional ini dibebankan pada DIPA Sahran Ke{a Ditjen Pendidikan Islam (426302)
Tahun Anggaran 2024 dengan kode pembebanan 2129.QEK.005.006.007
Pasal 4
TATA CARA PENYALURAN
(1) Penyaluran Dana Bantuan Operasional ini dilakukan melalui pengajuan Surat Perintah
Membayar (SPM) kepada KPPN IV Jakarta oleh PIIIAK KESATU unhrk selanjutnya
diterbitkan Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) yang drtujukan kepada PIIIAK KEDUA
melalui Bank Penyalur uotuk selanjutnya ditransfer kepada Rekening PIHAK KEDUA Nomor
Rekening I 110019397096 Atas Nama MTSS DR. H. ABDULLAH AHMAD PGAI
(2) Ketentuan tentang Penyaluran Dana Bantuan melaiui Bank Penyalur dituangkan dalam
Pe{anjian Kerja Sama terpisah antfia Pejabat Pembuat Komitmen dan Bank Penyalur.
(3) Pencairan pembayaran dilakukan dalam dua tahap setelah PIHAK KEDUA mengajukan
syarat-syarat pencairan kepada PIHAK KESATU dengan dilampiri:
d. Surat Perjanjian Kerja Sama yang sudah ditandatangani PPK dan Kepala Madrasah;
e. Surat Pemyataan Tanggung Jawab Belanja (SPTJB) (khusus pencairan Tahap Kedua); tlan
(4) PIHAK KESATU memproses tagihan dan menerbitkan Surat Perintah Membayar sebagaimana
dimaksud pada ayat (l) paling lambat 2 (dua) hari ke{a setelah diterima tagihan dari PIIIAK
KIDUA secara benar dan lengkap.
Pasal 5
HAKDANKEWAJIBAN
(1) PIIIAK KESATU mempunyai hak dan kereajiban sebagai berikut:
a. PIHAK KESATU berhak melakukan monitoring penggunaan dana Bantuan Operasional
yang dilaksanakan oleb PIHAK KEDUA;
b. PIIIAK KESATU berhak meminta laporan secara periodik mengenai pengguaan Bantuan
Operasional yang dilakukan oleh PIHAK KEDUA;
c. PIIAK KESATU dengan mempertimbmgkan data jumlah siswa dan ketersediaan anggaxan
berhak melakukan penambahan atau petgurangan atas jumlah bantuan operasional yang
diterima PIHAK KEDUA sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 ayat (1) sesuai dengan
ketentuan perundang-undangan; dan
gani secara e,ekbonik menggunakan sertifikat eloktronik Fng diterbilkan BSrE. Untuk
hkan scan QRCode dan pastikan diarahkan ke alamat httpsJ/tte.kemenag-9o.id atau
menag.go.id
(2) PIIIAK KEDUA mempunyai hak dan kewajiban sebagai berikut:
PIHAK KEDUA berkewajiban menyetorkan ke Kas Negara sisa dana Bantuan Operasional
yang tidak digunakan sampai dengan akhir tahun anggaran 2024 paliag 1ar1621 t.nggal 13
Januari 2025 dan
Pasal 6
PERNYATAAN KESANGGUPAN
Dengan menandatangani Pe{anjian ini, PIHAK KEDUA menyatakan kesanggupan untuk:
(1) Menggunakan dana Bantuan Operasional sesuai dengaa Petunjuk Teknis Pengelolaan Bantuan
Operasional yang ditetapkan oleh PIIIAK KESATU;
(2) Menyetorkan ke Kas Negara sisa dana Bantuan Operasional yang tidak digunakan sarnpai
dengan akhir tahun aaggarut 2024 paling lambat t""ggal 13 Jattari 2025.
Pasal 7
SANKSI
Dalam hal PIHAK KEDUA tidak melaksanakan sebagian atau seluruhnya isi perjanjian ini, PIIIAK
KESATU akan mengenakan Sanksi berupa sanksi administratif samFai dengan sanksi penghentian
penyaluran dana Bantuan Operasional termasuk melaporkan kepada pihak yang berwajib apabila
ditemukan unsur tindak pidana.
Pasal 8
LAPORAN BERKALA PENGGUNAAN DANA
(1) PIIIAK KEDUA berkewajiban melaporkan penggunaan dana Operasional Sekolah pada
Madrasah paling sedikit secara berkala per Semester kepada PIHAK KESATU.
(2) PIHAK K.EDUA berkewajiban melaporkan penggunaan dana Bantuan melalui aplikasi
e-RKAM.
Ookumen ini telah ditandatangani secara elekhonik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan BSrE. Untuk
memastikan keasliannya, silahkan scan ORCode dan pastikan diarahkan k€ a,amat https://tte.kemenag.go.id atau
kunjungi halaman https://tto.kemenag.go.id
Token : yZcoQZ
Pasal 9
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN AKIIIR TAHUN
(1) PIIIAK KEDUA pada akhir tahun anggaran berkewajiban menyampaikaa laporan
pertanggungjawaban penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah pada Madrasah Tahun
Arggaran 2024 kepada PIHAK KESATU paling lambat pada targgal 1 5 Jantnri 2025 .
(2) PIIIAK KEDUA pada akhir tahun anggaran berkewajiban menyampaikan laporaa
pertanggungjawaban penggunaan dana Bantua.n Operasional Sekolah -pada Madrasah Tahun
Anggaran 2024 kepada PltlAK KESATU melalui aplikasi e-RKAM
Pasal l0
PENGAKHIRAN PERIANJIAN KERJASAMA
b. Salah satu Pihak mengakhiri Surat Perjanjian ini karena adanya Peristiwa Wanprestasi
terhadap ketentuan Hak dan Kewajiban sebagaimana diatur pada Pasal 6 Surat Pe{anjian
ini.
(3) PIHAK yang berkehendak mtuk mengakhiri Surat Perjanjian ini sebagaimana dimaksud pada
zyal (2) b. dengan ketentuan sebagai berikut :
a. Wajib memberitahukan secara terhllis kepada PII{AK lainnya dalam waktu 30 (tiga puluh)
hari kalender sebelum tanggal pengakhiran yang dikehendaki;
b. Tidak menghapuskan hak, kewajiban dan taaggung j2rvab masing-masing pihak yang masih
hams dilaiarkan danJatau diselesaikan terhadap pihak lainnya berdasarkan
ketentuan-ketentuan dalam Surat Perjanjian ini; dan
c. PARA PIHAK sepakat dan setuju untuk mengenyampiagkan ketentuan Pasal 1266 Kitab
Undang-Undang Hukum Perdata, sehingga pengakhfuan Surat Perjanjian dengan alasan
sebagaimana diatur dalam Surat Pe{anjian ini secara sah cukup dilakrkan dengan
pemberitahuan tertulis dari masing-masing pihak dan tidak memerlukan penetapan atau
putusan Pengadilan.
Pasal 11
PE}IYELESAIAN PERSELISIHAN
(1) Para Pihak berkewajiban untuk berupaya sungguh-srrngguh menyelesaikan secara damai semua
perselisihan yang timbul dari atau berhubungan dengan Surat perjanjian ini atau interpretasinya
selama atau setelah pelaksanaan pekerjaan ini. Penyelesaian secara damai dapat dilakukan
melalui musyawarah secara langsung antara PARA PIHAK atau melalui perantaraan pihak
ketiga yang disepakati oleh Para Pihak dalam bentuk mediasi.
Dokumen ini telah ditandahngani secara elekuonik menggunakan se.tifikat elektrcnik yang diterbitkan BS€. Untuk
memastikan keasliannya, silahkan sc€n ORCode dan pastikan diarahkan ke alamat httpsj/tts.k€mgnag.go.id atau
kunjungi halaman https://tte.kemenag.go.id
Token : yZc{QZ
(2) Apabila penyelesaian perselisihan tidak dapat dilakukan oleh PARA PIIIAK secara
musyawarah, PARA PIIIAK menetapkan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat sebagai tempat
penyelesaian perselisihan.
Pasal 12
PENUTUP
(1) PARA PIHAK menyatakan telah menyetujui unhrk melaksanakar pe{anjian ini sesuai dengan
ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
(2) Perjanjian ini dibuar dalam rangkap 2 (dua) terdiri dari 2 (dua) asli bermaterai cukup untuk
PIHAK KESATU dan PIHAK $,EDUA.
(3) Pe{anjian ini berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Dokumen inr telah ditandatangani secara elekfonik menggunakan sertifikal elektronik yang diterbitkan BSiE. Untuk
memastikan keasliannya, silahkan scan QRCode dan pastikan dia.ahkan ke alamat https://tte.kemenag.go.id atau
kunjungi halaman https://tte.kemenag.go.id
Token : yZcoQZ