Laporan Prakerin
Laporan Prakerin
NAMA : MAGFIRA
KELAS : XI AK1
PROGRAM KEAHLIAN : AKUNTANSI
SMK NEGERI 2 PALU
KELOMPOK BISNIS DAN MANAJEMEN
JL. SETIA BUDI No. 58
LEMBAR PENGESAHAN
PRAKTIK KERJA INDUSTRI
Mengetahui,
Kepala SMK Negeri 2 Palu
KATA PENGANTAR
Puji Dan Syukur Saya Panjatkan Kehadirat Allah SWT Karena Atas Berkat Dan Rahmat-Nya , Saya Dapat Menyelesaikan “Susunan
Hasil Laporan Prakerind Tahun 2016” Dikantor Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah (DPPKAD) . Laporan Ini
Disusun Untuk Memenuhi Persyaratan Kenaikan Kelas XII.
Saya Menyadari Bahwa Laporan Ini Tidak Akan Selesai Tepat Waktu Tanpa Bantuan Dan Dukungan Dari Berbagai Pihak . Oleh
Karena Itu Saya Mengucapkan Terima Kasih Kepada :
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.............................................................................................................................. ...................................... . I
LEMBAR PENGESAHAN............................................................................................................................................................. II
DAFTAR ISI................................................................................................................................................................................IV
IDENTITAS SISWA...................................................................................................................................................................... VI
BAB 1. PENDAHULUAN
BAB 4. PENUTUP
A. PENUTUP
BAB 1. PENDAHULUAN
A. TUJUAN PENULISAN
Laporan Praktik Kerja Industri (PRAKERIND) Adalah Hasil Penulisan Siswa Setelah Menyelesaikan Praktik kerja Industri
Berdasarkan Dengan Data Yang Diperoleh . Adapun Tujuan Pembuatan Laporan Antara Lain :
- Mendorong Siswa Agar Mampu Mengembangkan Atau Mengemukakan Pikiran Atau Pendapatnya Dan Mampu Menuangkannya
Dalam Bentuk Tulisan Dan Dengan MEnggunakan Bahasa Indonesia Yang Baik Dan Benar.
- Sebagai Pertanggungjawaban Siswa Yang Telah Melaksanakan Tugas Praktik Kerja Industri (PRAKERIND) Kerja Industri
(PRAKERIND) Yang Berkaitan Dengan Keahliannya Masing-Masing .
- Sebagai Salah Satu Bukti Bahwa Siswa Yang Bersangkutan Telah Melaksanakan Praktik Kerja Industri Dengan Baik .
B. TUJUAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI
- Mendidik Siswa Atau Peserta Prakerind Untuk Menjadi Tenaga Kerja Yang Memiliki Tingkat Pengetahuan , Keterampilan , Dan
Etos Kerja Yang Sesuai Dengan Lapangan Kerja .
- Menambah Pengalaman Bagi Para Bagi Siswa Yang Melaksanakan Kegiatan Praktik Kerja Industri .
- Agar Siswa Tersebut Mampu Bersaing Dengan Yang Lainnya DiLapangan Kerja .
BAB 2. PROSES PELAKSANAAN PRAKERIND
- Setiap Jam 9 Pagi Pergi Ke Bank BPD Untuk Mengambil Rekering Koran
- Menginput Penerimaan BPD Ke BKU (Buku Kas Umum)
- Memberi No. Kas Ke Rekening Koran Dan Slip Setorannya
- Mengarsipkan
- Menginput Penerimaan Dari BKU Ke Buku Kontrol Penerimaan / Rekapan Penerimaan
- Menginput SP2D Pengeluaran
- Menginput SP2D Gaji
- Menginput Penerimaan Dan Pengeluaran RS. Anutapura
- Menginput Rekonsiliasi Bank BRI , BNI , Dan BPD
- Memberi No. Kas Ke Arsip Slip Penerimaan SKPD Kebersihan, Perizinan, Dan Perhubungan
B. HAMBATAN YANG DIHADAPI
Didalam Dunia Industri , Saya Pernah Menghadapi Beberapa Hambatan Dalam Bekerja. Adapun Hambatan-Hambatan Yang Saya
Hadapi Saat Mengikuti Praktik Kerja Industri Adalah Sebagai Berikut :
- Proses Beradaptasi Dilingkungan Kantor Karena Harus Menyesuaikan Diri Dengan Pengawai-Pengawai Kantor.
- Banyaknya Hal Baru Yang Dihadapi Dikantor Yang Belum Pernah Diberikan Disekolah
C. CARA MENGATASI MASALAH
Dalam Mengatasi Masalah Yang Ada Saya Melakukan Beberapa Hal Untuk Mengatasi Masalah Tersebut , Antara Lain :
- Selalu Bertanya Pada Pembimbing Apabila Saya Mengalami Kesulitan Yang Saya Belum Bisa Menyelesaikan Masalah Tersebut
Sendiri
- Bila Kesulitan Saat Memakai Alat-Alat Kantor Bertanya Pada Pembimbing
- Berusaha Dan Terus Belajar Agar Kesulitan Yang Ada Bisa Sedikit Demi Sedikit Hilang
- Mencoba Untuk Lebih Sering Berkomunikasi Dengan Orang-Orang Di Kantor
BAB 4. PENUTUP
A. KESIMPULAN
Melalui Data Laporan Praktik Kerja Industri (PRKERIND) Maka Dapat Disimpulkan Bahwa Praktik Kerja Industri
Merupakan Suatu Bentuk Penyelenggaraan Pendiidikan Untuk Mendidik Siswa/i Agar Memiliki Keahlian Profesional
Dan Kemapuan Untuk Menyelesaikan Pekerjaan Serta Mendidik Siswa/i Agar Memiliki Disiplin Yang Tinggi . Dan
Diharapkan Agar Siswa/i Dapat Mengenal Lingkungan Kerja Serta Menambah Wawasan Dan Pengetahuan Yang
Dapat Digunakan Dimasa Yang Akan Datang .
IDENTITAS SISWA
1. NAMA INSTANSI : DINAS PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET DAERAH (DPPKAD)
2. BAGIAN/BIDANG : AKUNTANSI
3. ALAMAT INSTANSI : JL. BARUGA
4. NO TELEPON/FAXMILE : -
5. NAMA PIMPINAN : BAKRAN , SE
6. NAMA INSTRUKTUR : MASKUR SALIM, ST, M.Si
7. TANGGAL MULAI PRAKTIK : 19 JANUARI 2016
8. TANGGAL SELESAI PRAKTIK : 30 MEI 2016
Pasal 210
Kepala Seksi Anggaran mempunyai tugas pokok Mengerjakan pengumpulan bahan penyusunan rancangan Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah (APBD), perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) serta pedoman penyusunan rancangan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (2) Pasal ini Kepala Seksi Anggaran mempunyai fungsi :
1. Mengerjakan penyiapkan bahan penyusunan Kebijakan Umum Anggaran (KUA-APBD) Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS);
2. Melakukan kerjasama dengan SKPD terkait dalam menyiapkan Draf Kebijakan Umum Anggaran (KUA-APBD) Prioritas Plafon
Anggaran Sementara (PPAS) serta Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) / APBD Perubahan;
3. Merancang pedoman penyusunan RKA;
4. Merancang penyusunan nota keuangan;
5. Mengerjakan penyiapkan dan penyusunan rancangan rencana/perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD);
6. Mengerjakan penyiapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) / APBD Perubahan dan rincian AnggaranPendapatan dan
Belanja Daerah (APBD) / APBD perubahan;
7. Mengerjakan penyiapan dan penerbitan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) SKPD;
8. Melakukan pembinaan dan koordinasi dalam penyusunan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA), rancangan Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah (APBD), rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dengan SKPD terkait;
9. Mengerjakan penyiapan Surat Penyediaan Dana (SPD);
10. Memberikan saran dan pertimbangan kepada Kepala Dinas tentang langkah-langkah dan tindakan yang perlu diambil dalam bidang
tugasnya;
11. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan.
1. Seksi Anggaran;
2. Seksi Perbendaharaan;
3. Seksi Kas Daerah.
Pasal 211
Kepala Seksi Perbendaharaan mempunyai tugas pokok meneliti Surat Penyediaan Dana (SPD), menerbitkan Surat Perintah Pembayaran
Dana (SP2D), memantau pelaksanaan penerimaan dan pengeluaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), melaksanakan
pemberian pinjaman dan melakukan pengelolaan utang dan pinjaman daerah.
Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (2) Pasal ini Kepala Seksi Perbendaharaan mempunyai fungsi :
1. Mengerjakan dan Meneliti Surat PenyediaanDana (SPD);
2. Mengerjakan dan Meneliti kelengkapan SPM yang diajukan Pejabat Pengguna Anggaran atas beban rekening kas umum daerah;
3. Memproses penerbitan Surat Perintah Pembayaran Dana (SP2D);
4. Meneliti dan memverifikasi SPJ SKPD;
5. Memproses masalah Tuntunan Perbendahaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TPTGR);
6. Memberikan petunjuk teknis pelaksanaan sistem penerimaan dan pengeluaran;
7. Memproses pemberian pinjaman dan pemberi jaminan atas nama Pemerintah Daerah;
8. Memproses / menerbitkan surat-surat keputusan Walikota tentang PenunjukanKuasaPenggunaAnggaran serta tugas-tugas yang
dikuasakan;
9. Memproses / menerbitkan surat-surat keputusan Walikota tentang penunjukan Bendahara, BendaharaPembantuPenerimaan /
BendaharaPembantuPengeluaran;
10. Memberikan saran dan pertimbangan kepada KepalaDinas tentang langkah-langkah dan tindakan yang perlu diambil dalam bidang
tugasnya;
11. Mengerjakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh atasan.
Pasal 212
Kepala Seksi Kas Daerah mempunyai tugas pokok menyimpan, mengatur dan mengendalikan dana yang diperlukan dalam pelaksanaan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud ayat (2) Pasal ini Kepala Seksi Kas Daerah mempunyai fungsi :