Anda di halaman 1dari 3

Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di Karawang ini menggunakan metode unik dalam pengolahaan

air limbah industri sehingga dapat dijadikan edukasi bagi para pelajar maupun mahasiswa.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Tampung Limbah 148 Perusahaan, WWTP
Organica Jadi Spot Wisata Edukasi Industri, https://wartakota.tribunnews.com/2021/09/25/tampung-
limbah-148-perusahaan-wwtp-organica-jadi-spot-wisata-edukasi-industri.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani

WWTP Organica menjadi IPAL bagi ratusan pabrik yang beropeasi di Kawasan Industri Surya Cipta.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Tampung Limbah 148 Perusahaan, WWTP
Organica Jadi Spot Wisata Edukasi Industri, https://wartakota.tribunnews.com/2021/09/25/tampung-
limbah-148-perusahaan-wwtp-organica-jadi-spot-wisata-edukasi-industri.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani

Manager WWTP Organica, Mas Untung mengatakan lokasi ini berfungsi sebagai fasilitas pengelolaan air
limbah di Kawasan Industri Surya Cipta.
IPAL Organica ini merupakan IPAL pertama di Karawang yang menggunakan konsep taman di atas
Instalasi IPAL.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Tampung Limbah 148 Perusahaan, WWTP
Organica Jadi Spot Wisata Edukasi Industri, https://wartakota.tribunnews.com/2021/09/25/tampung-
limbah-148-perusahaan-wwtp-organica-jadi-spot-wisata-edukasi-industri.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani

Wastewater Treatment Plant (WWTP) Organica di Kawasan Industri Surya Cipta Karawang Timur,
Kabupaten Karawang, Jawa Barat dijadikan spot wisata edukasi industri. (TribunBekasi.com/Muhammad
Azzam)

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Tampung Limbah 148 Perusahaan, WWTP
Organica Jadi Spot Wisata Edukasi Industri, https://wartakota.tribunnews.com/2021/09/25/tampung-
limbah-148-perusahaan-wwtp-organica-jadi-spot-wisata-edukasi-industri.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani

“Teknologi Organica ini buatan Hongaria dan baru ada 3 kawasan industri yang memakai konsep ini,
antara lain Jababeka, MM 2100 dan kita di Kawasan Surya Cipta,” katanya, pada Sabtu (25/9/2021).

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Tampung Limbah 148 Perusahaan, WWTP
Organica Jadi Spot Wisata Edukasi Industri, https://wartakota.tribunnews.com/2021/09/25/tampung-
limbah-148-perusahaan-wwtp-organica-jadi-spot-wisata-edukasi-industri.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani

Dia menjelaskan WWTP Organica ini menggunakan proses biologi dengan pertumbuhan melekat. Ada
dua media yang digunakan, media pertama buatan biomodul dan kedua media alami dengan
menggunakan akar tanaman.
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Tampung Limbah 148 Perusahaan, WWTP
Organica Jadi Spot Wisata Edukasi Industri, https://wartakota.tribunnews.com/2021/09/25/tampung-
limbah-148-perusahaan-wwtp-organica-jadi-spot-wisata-edukasi-industri.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani

Media itu dapat membuat bakteri atau mikroorganisme menguraikan air limbah tersebut.
Tentu pemilihan media tanaman sesuai dengan jenis yang dapat menguraikan bakteri itu, seperti pohon
pisang, maupun jenis tanaman lain yang memiliki akar serabut.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Tampung Limbah 148 Perusahaan, WWTP
Organica Jadi Spot Wisata Edukasi Industri, https://wartakota.tribunnews.com/2021/09/25/tampung-
limbah-148-perusahaan-wwtp-organica-jadi-spot-wisata-edukasi-industri.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani

Media itu dapat membuat bakteri atau mikroorganisme menguraikan air limbah tersebut.
Tentu pemilihan media tanaman sesuai dengan jenis yang dapat menguraikan bakteri itu, seperti pohon
pisang, maupun jenis tanaman lain yang memiliki akar serabut.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Tampung Limbah 148 Perusahaan, WWTP
Organica Jadi Spot Wisata Edukasi Industri, https://wartakota.tribunnews.com/2021/09/25/tampung-
limbah-148-perusahaan-wwtp-organica-jadi-spot-wisata-edukasi-industri.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani

"Ada 40 jenis tanaman termasuk tanaman hias dengan jumlah total tanamannya ada 300 tanaman,”
terangnya.
IPAL Organica ini memiliki luas 2 hektar dengan kapasitas mengolah air limbah sebesar 10 ribu meter
kubik per liter setiap hari.
Ada 148 perusahaan yang airnya diproses di IPAL ini, airnya berupa limbah industri dan limbah domestik.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Tampung Limbah 148 Perusahaan, WWTP
Organica Jadi Spot Wisata Edukasi Industri, https://wartakota.tribunnews.com/2021/09/25/tampung-
limbah-148-perusahaan-wwtp-organica-jadi-spot-wisata-edukasi-industri.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani

Jadi memang IPAL metode ini sangat baik dan efektif dalam mengelola limbah agar saat pembuangan
terakhir itu sudah sesuai dengan standar baku sesuai aturan," imbuh dia.
Semenjak dibuka pada tahun 2018, WWTP Organica ini sering dikunjungi oleh berbagai kalangan
masyarakat dari berbagai daerah.

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Tampung Limbah 148 Perusahaan, WWTP
Organica Jadi Spot Wisata Edukasi Industri, https://wartakota.tribunnews.com/2021/09/25/tampung-
limbah-148-perusahaan-wwtp-organica-jadi-spot-wisata-edukasi-industri.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani
Meskipun memang tidak dibuka penuh untuk umum sebagai wisata. Hanya diperuntukkan keperluan
edukasi bagi para pelajar, mahasiswa, instansi pemerintah maupun elemen masyarakat lain.
"Ini tidak untuk umum, tapi untuk keperluan edukasi diperbolehkan dengan minta izin terlebih dahulu,"
terangnya

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Tampung Limbah 148 Perusahaan, WWTP
Organica Jadi Spot Wisata Edukasi Industri, https://wartakota.tribunnews.com/2021/09/25/tampung-
limbah-148-perusahaan-wwtp-organica-jadi-spot-wisata-edukasi-industri.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: Ichwan Chasani

JENIS” TANAHAMAN YANG DI PAKEK DALAM ORGANICA


Tanaman yang tumbuh dalam taman itu antara lain pohon pisang, pohon markisa,
palem kuning, bunga kertas, bunga sepatu, sakra, bambu, lavender, kayu putih, anggur,
dan lainnya. Beragam tanaman tersebut ditempatkan di atas aliran air dengan media
hidroton yang biasa digunakan dalam bercocok tanam hidroponik.

https://www.researchgate.net/publication/
276491693_The_Application_of_Organica_Ecological_Technology_in_Residential_Sewage_Trea
tment

link IPAL
https://www.toyaartasejahtera.net/ipal/

WAKTU RETENSI YANG DI PAKEK ADALAH 5 JAM

PENGENDAPAN DI AWAL PROSES ATAU DI AWAL ABR DI PENGENDAPAN LUMPUR, DI SANA DI


PERKIRAKAN DI PROSES SEKITAR TIGA BULAN.

Anda mungkin juga menyukai