Anda di halaman 1dari 19

MODUL

SUBNETTING IPV6
8
A. POKOK BAHASAN
1. Mengkonfigurasi Subnet IPv6
2. Menerapkan Skema Pengalamatan Subnet IPv6
3. Mengidentifikasi alamat IPv6

A. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Mahasiswa Mampu Mengkonfigurasi Subnet IPv6
2. Mahasiswa Mampu Menerapkan Skema Pengalamatan Subnet IPv6
3. Mahasiswa Mampu Mengidentifikasi Alamat IPv6

B. WAKTU
1x2x50’

C. LANDASAN TEORI

ROUTER
Router ini adalah semacam perangkat keras pada jaringan komputer yang berfungsi
untuk menghubungkan beberapa jaringan, baik itu jaringan yang sama maupun
jaringan yang berbeda dari sisi teknologinya. Router juga suatu hardware jaringan
komputer yang berfungsi untuk mengirimkan paket data melalui jaringan atau
internet dari satu perangkat komputer ke perangkat lainnya, dimana proses
tersebut disebut dengan routing. Fungsi dasar router adalah menghubungkan 2
jaringan atau lebih agar dapat mendistribusikan paket data dari satu jaringan ke
jaringan lainnya.

SWITCH
Switch merupakan sebuah komponen jaringan komputer yang berfungsi
menghubungkan beberapa perangkat komputer supaya bisa melakukan
pertukaran paket baik itu menerima, memproses serta meneruskan data menuju
perangkat lainnya. Fungsi switch yaitu menjadi concentrator yang dapat menerima
serta membagikan data antar perangkat komputer.

Praktikum Jaringan Komputer


D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi UNS
d3ti.vokasi.uns.ac.id
SUBNETTING
Subnettingadalah upaya / proses untuk memecah sebuah network dengan
jumlah host yang cukup banyak, menjadi beberapa network dengan jumlah
host yang lebih sedikit. Teknik subnetting membuat skala jaringan lebih luas
dan tidak dibatasoleh kelas-kelas IP (IP Classes) A, B, dan C yang sudah diatur.
Dengan subnetting, anda bisa membuat network dengan batasan host yang lebih
realistis sesuai kebutuhan.Subnetting menyediakan cara yang lebih fleksibel
untuk menentukan bagian mana dari sebuah 32 bit IP adddress yang mewakili
netword ID dan bagian mana yang mewakili host ID

IP ADDRESS
IP Address adalah singkatan dari Internet Protocol Address. IP address digunakan
sebagai alat identifikasi untuk tiap komputer dalam jaringan Internet berbasis
TCP/IP. IP addressberisi deretan angka biner. IP versi 4 (IPv4) menggunakan
deretan angka biner sepanjang 32-bit. Sedangkan IP versi 6 (IPv6) menggunakan
deretan angka biner sepanjang 128-bit

VLSM
VLSM merupakan teknik yang memungkinkan administrator jaringan untuk
membagi ruang alamat IP ke subnet yang berbeda ukuran, tidak seperti ukuran
Subnetting. Untuk menyederhanakan VLSM menggunakan cara memecah alamat
IP ke subnet (beberapa tingkat) dan mengalokasikan sesuai dengan kebutuhan
individu pada jaringan. Hal ini juga dapat disebut IP tanpa kelas pengalamatan.
Sebuah classful menangani mengikuti aturan umum yang telah terbukti berjumlah
pemborosan alamat IP.

INTERNET PROTOCOL VERSION 6


Perkembangan Internet yang sangat besar menyebabkan sistem
pengalamatan dengan menggunakan IPv4 menjadi habis dan memerlukan sebuah
protokol baru untuk Internet. Sejak tahun 1991, IETF (Internet Engineering Task
Force) memutuskan bahwa sistem pengalamatan dengan IPv4 telah abis dan pada
tahun 1994, IETF memperkenalkan sistem pengalamatan dengan next generation
IP address (IPng)atau IPv6.Beberapa hal yang ditingkatan pada IPv6 adalah
address spacemenjadi 128-bit dari 32-bit, stateless autoconfigurationyang
berarti tidak perlu konfigurasi IP addressuntuk end system, ukuran
headermenjadi 40 octets(IPv4 hanya 20 octets), tidak ada triangular routingdan
tidak ada broadcast.

Praktikum Jaringan Komputer


D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi UNS
d3ti.vokasi.uns.ac.id
D. PERCOBAAN

Praktikum 1. Subnet Jaringan IPv4


Materi:
Bagian 1: Konfigurasi Pengalamatan IPv6 di Router
Bagian 2: Konfigurasi Pengalamatan IPv6 di Server
Bagian 3: Konfigurasi Pengalamatan IPv6 di Klien
Bagian 4: Uji dan Verifikasi Konektivitas Jaringan

Buka cisco packet tracer dan buatlah topologi seperti gambar dibawah ini :

Tabel alamat :

Device Interface IPv6 Address/Prefix Default Gateway

G0/0 2001:db8:1:1::1/64

G0/0 fe80::1 N/A

G0/1 2001:db8:1:2::1/64

G0/1 fe80::1 N/A

S0/0/0 2001:db8:1:a001::2/64

R1 S0/0/0 fe80::1 N/A

Sales NIC 2001:db8:1:1::2/64 fe80::1


Praktikum Jaringan Komputer
D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi UNS
d3ti.vokasi.uns.ac.id
Device Interface IPv6 Address/Prefix Default Gateway

Billing NIC 2001:db8:1:1::3/64 fe80::1

Accounting NIC 2001:db8:1:1::4/64 fe80::1

Design NIC 2001:db8:1:2::2/64 fe80::1

Engineering NIC 2001:db8:1:2::3/64 fe80::1

CAD NIC 2001:db8:1:2::4/64 fe80::1

ISP S0/0/0 2001:db8:1:a001::1 fe80::1

Bagian 1: Konfigurasi Pengalamatan IPv6 di Router


Langkah 1: Aktifkan router untuk meneruskan paket IPv6.
Membuat beberapa subnet dari ruang alamat jaringan 192.168.0.0/24 untuk memenuhi
persyaratan berikut:.

a. Klik R1 dan kemudian tab CLI . Tekan Enter .

b. Masuk ke mode EXEC istimewa.

c. Masukkan ipv6 unicast-routingperintah konfigurasi global. Perintah ini harus


dimasukkan untuk mengaktifkan router untuk meneruskan paket IPv6.

Langkah 2: Konfigurasi pengalamatan IPv6 di GigabitEthernet0 / 0.


a. Masukkan perintah yang diperlukan untuk berpindah ke mode konfigurasi
antarmuka untuk GigabitEthernet0 / 0.

b. Konfigurasikan alamat IPv6 dengan perintah berikut:

c. Konfigurasikan alamat IPv6 link-local dengan perintah berikut:

Praktikum Jaringan Komputer


D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi UNS
d3ti.vokasi.uns.ac.id
d. Aktifkan antarmuka.

Langkah 3: Konfigurasi pengalamatan IPv6 di GigabitEthernet0 / 1.


a. Masukkan perintah yang diperlukan untuk berpindah ke mode konfigurasi
antarmuka untuk GigabitEthernet0 / 1.

b. Lihat Tabel Pengalamatan untuk alamat IPv6 yang benar.

c. Konfigurasikan alamat IPv6, alamat tautan-lokal dan aktifkan antarmuka.

Langkah 4: Konfigurasi pengalamatan IPv6 pada Serial0 / 0/0.


a. Masukkan perintah yang diperlukan untuk pindah ke mode konfigurasi antarmuka untuk
Serial0 / 0/0.
b. Lihat Tabel Pengalamatan untuk alamat IPv6 yang benar.
c. Konfigurasikan alamat IPv6, alamat tautan-lokal dan aktifkan antarmuka

Praktikum Jaringan Komputer


D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi UNS
d3ti.vokasi.uns.ac.id
Langkah 5: Verifikasi pengalamatan IPv6 di R1.
Ini adalah praktik yang baik untuk memverifikasi pengalamatan setelah selesai dengan
membandingkan nilai yang dikonfigurasi dengan nilai di tabel pengalamatan.
a. Keluar dari mode konfigurasi di R1.

b. Verifikasi pengalamatan yang dikonfigurasi dengan mengeluarkan perintah berikut:


R1 # tampilkan singkat antarmuka ipv6

c. Jika ada alamat yang salah, ulangi langkah-langkah di atas seperlunya untuk melakukan
koreksi.

R1(config-if)# no ipv6 address 2001:db8:1:5::1/64


d. Simpan konfigurasi router ke NVRAM.

Bagian 2 : Konfigurasi Pengalamatan IPv6 pada Server


Konfigurasikan pengaturan dasar pada PC, sakelar, dan router. Lihat Tabel Alamat untuk nama
perangkat dan informasi alamat.
Langkah 1: Konfigurasi pengalamatan IPv6 di Accounting Server.

a. Klik Akuntansi dan klik tab Desktop > Konfigurasi IP .

b. Setel Alamat IPv6 ke 2001: db8: 1: 1 :: 4 dengan awalan / 64 .

c. Setel Gateway IPv6 ke alamat link-local, fe80 :: 1 .

Praktikum Jaringan Komputer


D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi UNS
d3ti.vokasi.uns.ac.id
Langkah 2: Konfigurasikan pengalamatan IPv6 di Server CAD

Konfigurasikan server CAD dengan alamat seperti yang dilakukan pada Langkah 1. Lihat
Tabel Pengalamatan untuk alamat yang akan digunakan.

Bagian 3 : Konfigurasi Pengalamatan IPv6 pada Klien


Langkah 1: Konfigurasikan pengalamatan IPv6 pada Klien Penjualan dan Penagihan.
a. Klik Penagihan lalu pilih tab Desktop diikuti dengan Konfigurasi IP .
b. Setel Alamat IPv6 ke 2001: db8: 1: 1 :: 3 dengan awalan / 64 .
c. Setel Gateway IPv6 ke alamat link-local, fe80 :: 1 .

Praktikum Jaringan Komputer


D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi UNS
d3ti.vokasi.uns.ac.id
d. Ulangi Langkah 1a hingga 1c untuk Penjualan . Lihat Tabel Pengalamatan untuk alamat
IPv6.

Langkah 2: Konfigurasi Pengalamatan IPv6 pada Klien Teknik dan Desain.

a. Klik Engineering lalu pilih tab Desktop diikuti oleh IP Configuration .


b. Setel Alamat IPv6 ke 2001: db8: 1: 2 :: 3 dengan awalan / 64 .
c. Setel Gateway IPv6 ke alamat link-local, fe80 :: 1 .

Praktikum Jaringan Komputer


D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi UNS
d3ti.vokasi.uns.ac.id
d. Ulangi Langkah 2a hingga 2c untuk Desain . Lihat Tabel Pengalamatan untuk alamat IPv6.

Bagian 4: Menguji dan Memverifikasi Konektivitas Jaringan


Langkah 1: Buka halaman web server dari klien.
a. Klik Penjualan dan klik tab Desktop . Tutup jendela Konfigurasi IP , jika perlu.
b. Klik Browser Web . Masukkan 2001: db8: 1: 1 :: 4 di kotak URL dan klik Buka. Situs web
Akuntansi akan muncul.

c. Masukkan 2001: db8: 1: 2 :: 4 di kotak URL dan klik Buka . Situs web CAD akan muncul.

d. Ulangi langkah 1a hingga 1c untuk klien lainnya.

Praktikum Jaringan Komputer


D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi UNS
d3ti.vokasi.uns.ac.id
Langkah 2: Ping ISP.
a. Klik pada klien mana saja.
b. Klik tab Desktop > Prompt Perintah .
c. Uji konektivitas ke ISP dengan memasukkan perintah berikut:
PC> ping 2001: db8: 1: a001 :: 1

d. Ulangi pingperintah dengan klien lain hingga konektivitas penuh diverifikasi.

Praktikum Jaringan Komputer


D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi UNS
d3ti.vokasi.uns.ac.id
Praktikum 2. Menerapkan Skema Pengalamatan IPv6 Subnetted

Materi:
Bagian 1: Menentukan subnet IPv6 dan skema pengalamatan.
Bagian 2: Konfigurasikan pengalamatan IPv6 pada router dan PC.
Bagian 3: Memverifikasi konektivitas IPv6.

Buka cisco packet tracer dan buatlah topologi seperti gambar dibawah ini :

Tabel alamat

Device Interface IPv6 Address Link-local Address

R1 G0/0 2001:db8:acad:00c8::1/64 fe80::1

R1 G0/1 2001:db8:acad:00c9::1/64 fe80::1

R1 S0/0/0 2001:db8:acad:00cc::1/64 fe80::1

R2 G0/0 2001:db8:acad:00ca::1/64 fe80::2

R2 G0/1 2001:db8:acad:00cb::1/64 fe80::2

R2 S0/0/0 2001:db8:acad:00cc::2/64 fe80::2

PC1 NIC Auto Config

PC2 NIC Auto Config

PC3 NIC Auto Config

PC4 NIC Auto Config

Praktikum Jaringan Komputer


D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi UNS
d3ti.vokasi.uns.ac.id
Langkah 1: Tentukan subnet IPv6 dan skema pengalamatan
Diberi subnet IPv6 2001: db8: acad: 00c8 :: / 64 sebagai subnet awal. Kemudian membutuhkan
empat subnet lagi untuk setiap jaringan yang diperlukan. Tingkatkan alamat subnet secara
berurutan satu per satu untuk sampai di empat subnet yang diperlukan.
Subnet Table
Subnet Address

R1 G0/0/ LAN 2001:db8:acad:00c8::0/64

R1 G0/1 LAN 2001:db8:acad:00c9::0/64

R2 G0/0 LAN 2001:db8:acad:00ca::0/64

R2 G0/1 LAN 2001:db8:acad:00cb::0/64

R1 to R2 link network 2001:db8:acad:00cc::0/64

Langkah 2: Konfigurasikan pengalamatan IPv6 pada router dan PC..


a) Tetapkan alamat IP pertama di subnet ke antarmuka LAN router.
b) Tetapkan alamat link-local seperti yang ditentukan dalam tabel pengalamatan.
c) Untuk koneksi antara router, tetapkan alamat pertama di subnet ke R1.

Praktikum Jaringan Komputer


D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi UNS
d3ti.vokasi.uns.ac.id
d) Untuk koneksi antara router, tetapkan alamat kedua di subnet ke R2.

R2

e) Atur keempat host untuk secara otomatis mengkonfigurasi dengan alamat IPv6.
R1

Praktikum Jaringan Komputer


D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi UNS
d3ti.vokasi.uns.ac.id
Praktikum Jaringan Komputer
D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi UNS
d3ti.vokasi.uns.ac.id
Langkah 3: Verifikasi konektivitas IPv6.
PC harus dapat melakukan ping satu sama lain jika pengalamatan telah dikonfigurasi dengan
benar.

Praktikum Jaringan Komputer


D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi UNS
d3ti.vokasi.uns.ac.id
Praktikum 3. Identifikasi Alamat IPv6

Materi:
Bagian 1: Berlatih dengan Berbagai Jenis Alamat IPv6
Bagian 2: Periksa Antarmuka dan Alamat Jaringan IPv6 Host
Bagian 3: Menetapkan Alamat IP ke Perangkat dan Verifikasi Konektivitas

Buka cisco packet tracer dan buatlah topologi seperti gambar dibawah ini :

Addressing table

Device Interface Address Subnet Mask Default Gateway

G0/0 10.11.48.97 255.255.255.240 N/A

G0/1 10.11.48.65 255.255.255.224 N/A

Building1 S0/0/0 10.11.48.121 255.255.255.252 N/A

G0/0 10.11.48.113 255.255.255.248 N/A

G0/1 10.11.48.1 255.255.255.192 N/A

Building2 S0/0/0 10.11.48.122 255.255.255.252 N/A

ASW1 VLAN 1 10.11.48.98 255.255.255.240 10.11.48.97

ASW2 VLAN 1 10.11.48.66 255.255.255.224 10.11.48.65

ASW3 VLAN 1 10.11.48.114 255.255.255.248 10.11.48.113

Praktikum Jaringan Komputer


D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi UNS
d3ti.vokasi.uns.ac.id
Device Interface Address Subnet Mask Default Gateway

ASW4 VLAN 1 10.11.48.2 255.255.255.192 10.11.48.1

Host-A NIC 10.11.48.110 255.255.255.240 10.11.48.97

Host-B NIC 10.11.48.94 255.255.255.224 10.11.48.65

Host-C NIC 10.11.48.118 255.255.255.248 10.11.48.113

Host-D NIC 10.11.48.62 255.255.255.192 10.11.48.1

Bagian 1: Berlatih dengan Berbagai Jenis Alamat IPv6


Langkah 1: Mencocokkan alamat IPv6 dengan tipenya..
Contoh
Alamat IPv6 Tipe

2001: 0db8: 1: acad :: fe55: 6789: b210 Global unicast address

:: 1 Loopback address

fc00: 22: a: 2 :: cd4: 23e4: 76fa Unique-local address

2033: db8: 1: 1: 22: a33d: 259a: 21fe Global unicast address

fe80 :: 3201: cc01: 65b1 Link-local address

ff00 :: Multicast address

ff00 :: db7: 4322: a231: 67c Multicast address

ff02 :: 2 Multicast address

Langkah 2: Berlatih mengompresi dan mendekompresi alamat IPv6..


Menggunakan aturan singkatan alamat IPv6, baik kompres atau dekompresi alamat berikut:

a. 2002: 0ec0: 0200: 0001: 0000: 04eb: 44ce: 08a2


2002: ec0: 200: 1 :: 4eb: 44ce: 8a2
b. fe80: 0000: 0000: 0001: 0000: 60bb: 008e: 7402
fe80 :: 1: 0: 60bb: 8e: 7402
c. fe80 :: 7042: b3d7: 3dec: 84b8
fe80: 0000: 0000: 0000: 7042: b3d7: 3dec: 84b8
d. ff00 ::
ff00: 0000: 0000: 0000: 0000: 0000: 0000: 0000
e. 2001: 0030: 0001: acad: 0000: 330e: 10c2: 32bf
2001: 30: 1: acad :: 330e: 10c2: 32bf

Praktikum Jaringan Komputer


D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi UNS
d3ti.vokasi.uns.ac.id
Bagian 2: Periksa Antarmuka dan Alamat Jaringan IPv6 Host

Langkah 1: Periksa pengaturan alamat jaringan IPv6 PC Anda.


Verifikasi bahwa protokol IPv6 telah diinstal dan aktif pada PC-A Anda (periksa pengaturan Local
Area Connection Anda).
a. Arahkan ke Control Panel .
b. Di Tampilan Kategori, klik ikon Jaringan dan Pusat Berbagi . Klik Lihat status dan tugas
jaringan .

c. Di jendela Network and Sharing Center, Anda akan melihat jaringan aktif Anda.

d. Di sisi kiri jendela, klik Ubah pengaturan adaptor . Anda sekarang akan melihat ikon yang
mewakili adaptor jaringan yang Anda pasang. Klik kanan antarmuka jaringan Anda yang
aktif (mungkin Ethernet atau Wi-Fi ), lalu klik Properties .

e. Di jendela Properti, gulir daftar item untuk menentukan apakah IPv6 ada, yang
menunjukkan bahwa ia diinstal, dan jika juga dicentang, yang menunjukkan bahwa itu
aktif.

f. Pilih item Internet Protocol Version 6 (TCP / IPv6) dan klik Properties . Anda harus melihat
pengaturan IPv6 untuk antarmuka jaringan Anda. Jendela properti IPv6 Anda kemungkinan
besar diatur ke Mendapatkan alamat IPv6 secara otomatis . Ini tidak berarti bahwa IPv6
bergantung pada Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP). Alih-alih menggunakan
DHCP, IPv6 melihat ke router lokal untuk informasi jaringan IPv6 dan kemudian
mengkonfigurasi alamat IPv6-nya sendiri secara otomatis. Untuk mengkonfigurasi IPv6
secara manual, Anda harus memberikan alamat IPv6, panjang prefiks subnet, dan gateway
default. Klik Batal untuk keluar dari jendela properti.

g. Setelah Anda memverifikasi bahwa IPv6 telah diinstal dan aktif di PC Anda, Anda harus
memeriksa informasi alamat IPv6 Anda.

Buka prompt perintah dan ketik ipconfig / all dan tekan Enter.

Praktikum Jaringan Komputer


D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi UNS
d3ti.vokasi.uns.ac.id
h. Anda dapat melihat dari output bahwa PC klien memiliki alamat link-local IPv6 dengan ID
antarmuka yang dibuat secara acak.

Apa yang ditunjukkannya tentang jaringan terkait alamat unicast global IPv6, alamat unik-
lokal IPv6, atau alamat gateway IPv6?
Ini menunjukkan bahwa tidak ada router gateway berkemampuan IPv6 yang menyediakan
alamat global, alamat lokal, atau informasi subnet di jaringan.

Jenis alamat IPv6 apa yang Anda temukan saat menggunakan ipconfig / all?
Jawaban akan bervariasi, tetapi kemungkinan besar mereka juga akan menjadi alamat link-
local.

Praktikum Jaringan Komputer


D3 Teknik Informatika Sekolah Vokasi UNS
d3ti.vokasi.uns.ac.id

Anda mungkin juga menyukai