Anda di halaman 1dari 11

Sosialisasi Kepedulian Sosial di SDN Sukabumi Utara 03 Pagi

LAPORAN AKHIR PROYEK LUAR KELAS

CHARACTER BUILDING DEVELOPMENT CENTRE –

TEACH FOR INDONESIA

SEMESTER GANJIL 2022/2023

Oleh

Jeremy Julian – 2501998845 - Cyber Security

Marvell Rivandy – 2502003844- Cyber Security

Richard M.W.T., Tan - 2502008952 - Cyber Security

Yochana Sulle – 2502039743 - Cyber Security

Frista Elsa Haleluyah – 2502050475 - Cyber Security

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA JAKARTA

2023
LATAR BELAKANG

Dengan perkembangan teknologi yang semakin hari semakin canggih, membuat orang
lebih egosentris, kurang kepedulian terhadap orang lain di sekitarnya. Ini bisa diakibatkan oleh
beberapa faktor seperti, faktor gengsi, ajaran sejak kecil, kurangnya empati, kesibukan dan lain
hal. Ini seharusnya tidak terjadi karena dengan mengabaikan kepedulian sosial bisa mengurangi
rasa persaudaraan dan meningkatnya kemungkinan kesalahpahaman yang bisa berakhir fatal.

Ada banyak sekali cara-cara yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi berkurangnya rasa
kepedulian sosial terhadap lingkungan sekitar. Seperti pendidikan karakter sejak dini,
membiasakan diri untuk berdonasi, membiasakan diri untuk berempati dengan sesama,
mendengarkan opini orang sekitar, dan seterusnya. Walaupun terdengar hal yang sepele, dengan
adanya rasa peduli terhadap lingkungan kita secara tidak langsung kita sudah berkontribusi untuk
meningkatkan rasa kesatuan dalam masyarakat Indonesia. Jika semua ini terpenuhi, kita akan bisa
hidup damai, tentram dan sejahtera.

TUJUAN

1. Membangun kesadaraan sosial tentang pentingnya kepedulian sosial.


2. Menunjukan pentingnya kepedulian sosial dalam kehidupan sehari-hari.
3. Mendorong generasi penerus bangsa untuk mulai peduli terhadap lingkungan
sekitar/sosialnya.
4. Menekan tingkat perilaku apatis terhadap sesama dengan saling berkolaborasi membentuk
sebuah solusi yang dapat diimplementasikan pada masyarakat.
5. Mengedukasi generasi penerus bangsa untuk mulai mengambil aksi nyata dalam
membangun lingkungan sosial bermasyarakat yang aman, damai, dan sejahtera melalui
rasa peduli, mulai dari hal-hal kecil, dan mulai dari sedini mungkin.
WAKTU

Senin, 14 November 2022

Pukul 10.00 - 12.00 WIB

LOKASI KEGIATAN

SDN Sukabumi Utara 03 Pagi

Jl. Harun Raya No.49, RT.9/RW.7, Sukabumi Utara, Kec. Kb. Jeruk, Kota Jakarta Barat, Daerah
Khusus Ibukota Jakarta 11550

Deskripsi Kegiatan

Untuk menanamkan sifat Kepedulian Sosial para muda mudi di Indonesia, kelompok kami
memutuskan untuk melakukan sosialisasi di lingkungan Sekolah Dasar yang mana SDN Sukabumi
Utara 03 Pagi menjadi penerima sosialisasi ini, lebih spesifiknya siswa/i kelas 6.

Kegiatan yang kami lakukan disini tentunya sudah disetujui dan didukung secara penuh oleh
kepala Sekolah SDN Sukabumi Utara 03 Pagi, dengan kegiatan-kegiatan sebagai berikut:

1. Sosialisasi melalui presentasi interaktif antara pengajar dengan siswa/i SDN Sukabumi
Utara 03 Pagi mengenai Kepedulian Sosial.
2. Diskusi antar siswa/i mengenai hal-hal yang dapat mereka lakukan sebagai wujud untuk
membiasakan Kepedulian Sosial di berbagai lingkungan.
3. Sesi tanya jawab terbuka terkait Kepedulian Sosial.

Diharapkan dengan berjalan lancarnya ketiga kegiatan yang kami susun diatas ini dapat membantu
generasi muda untuk bisa membiasakan sikap peduli terhadap sesamanya dimanapun dan
kapanpun mereka ditempatkan.
Testimoni/Refleksi Diri

1. Jeremy Julian

Dari tugas ini, saya belajar banyak tentang cara-cara yang baik untuk berkomunikasi
dengan kelompok secara online, berinteraksi dengan orang-orang dengan baik dan sopan,
cara membuat presentasi yang baik dan menarik. Selain itu juga saya belajar banyak cara
untuk membuat hubungan yang baik dengan teman-teman yang lebih muda supaya mereka
bisa mendengarkan dan mengerti isi dari kampanye kami. Di awal saya sempat sedikit
gugup karena target kampanye kami yang lebih muda, saya takut materi yang di bawakan
terlalu berat untuk mereka serap. Tetapi dengan antusiasme yang sangat besar kegugupan
saya pun hilang dan saya menjadi lebih menikmati interaksi dengan teman-teman
(audiens). Walaupun ada beberapa audiens yang tidak begitu fokus terhadap pemaparan
kami, dengan sedikit dorongan semangat mereka cepat sekali untuk kembali fokus dan
mendengarkan materi yang kami berikan. Kami juga memberi beberapa snack kecil
sebagai bingkisan bagi anak-anak yang bisa menjawab pertanyaan kami.

2. Richard M. W. T., Tan

Dari pelaksanaan sosialisasi diatas, saya belajar banyak mengenai banyak hal, dua poin
besar yang ingin saya bahas adalah mengajukan perizinan terhadap instansi tertentu, dalam
kasus ini perizinan di sekolah. Ini adalah pengalaman kedua saya mengajukan hal semacam
ini kepada sekolah yang saya sendiri tidak pernah kunjungi sebelumnya dan bahkan hanya
tahu dari informasi yang saya dengar. Terlebih dari itu, saya belajar bagaimana untuk
membawakan presentasi dengan interaktif, dibandingkan dari presentasi yang saya pernah
bawakan sebelumnya, presentasi yang interaktif seperti ini dengan melibatkan kedua belah
pihak untuk langsung mendengar dan merespon ternyata memang lebih efisien
dibandingkan daripada hanya berjalan searah. Hal ini dapat saya buktikan dengan
kemampuan para pendengar kami yang berhasil menjawab beberapa pertanyaan yang kami
berikan ke mereka.
3. Marvell Rivandy

Dengan melaksanakan kegiatan sosialisasi di atas, saya belajar banyak hal terkait
pengembangan diri dan perilaku anak-anak, mulai dari memanajemen waktu untuk rapat
kelompok, memberikan pendapat yang berbobot, pentingnya first impression saat
berbicara pada orang, cara membawakan materi untuk anak SD, selain itu saya juga
mempelajari sifat psikologi anak kecil. Saya juga bisa mengatasi rasa takut saya saat berada
di depan orang-orang, dan yang terpenting, berbagi hadiah itu seru.

4. Yochana Sulle

Dari kegiatan sosialisasi/kampanye ini, saya belajar beberapa hal. Di antaranya, saya jadi
lebih mengerti dengan demografi anak-anak SD jaman sekarang, seperti aktivitas yang
mereka tertarik yaitu bermain game dan hal-hal yang mereka tonton yaitu anime. Saya juga
jadi dilatih untuk mendalami pola pikir anak-anak zaman sekarang, dengan menjelaskan
teori-teori menggunakan kata-kata yang mereka dapat tangkap. Berada di ruangan dengan
mereka membuat saya kangen akan masa-masa SD saya sendiri, dan saya bahagia dapat
membantu perkembangan positif anak-anak itu.

5. Frista Elsa Haleluyah

Melalui sosialisasi yang telah kami lakukan di SDN Sukabumi Utara 03 Pagi saya
menerima banyak sekali pelajaran maupun pengalaman baru. Menyusun dan membawakan
materi di depan banyak orang menjadi salah satu tantangan baru setelah melewati dua
semester yang sosialisasinya dilakukan melalui daring. Saya belajar untuk membangun
kerja sama dengan kelompok dengan saling mengkomunikasikan hal-hal yang diperlukan
serta saling bahu membahu membagi tugas agar pekerjaan menjadi lebih ringan. Sosialisasi
menjadi pengalaman pertama saya berbicara di depan umum setelah sekian lama dan saya
merasa senang karena saya dapat mengalahkan rasa khawatir yang muncul sejak malam
sebelumnya. Saya belajar untuk bersikap fleksibel dan kreatif dalam membawakan materi
sehingga dapat diterima oleh dua variabel audiens yang memiliki karakteristik cukup
berbeda. Dari teman-teman kelompok saya, saya belajar bagaimana cara meng-handle
suatu situasi yang muncul di luar skenario. Dari para siswa/i kelas 6A dan 6B, saya belajar
bahwa ternyata tanpa kita sadari ada banyak sekali sikap peduli yang mungkin terlihat kecil
tetapi sangat besar maknanya apabila dilakukan. Hal ini saya rasakan saat kesulitan
menutup pintu kelas waktu pertama kali masuk dan seorang siswi langsung berdiri dan
menggantikan saya untuk menutup pintu.

Foto-Foto Dokumentasi

Anda mungkin juga menyukai