Anda di halaman 1dari 17

PEMERINTAH KABUPATEN ACEH SELATAN

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS PEULUMAT
KECAMATAN LABUHANHAJI TIMUR
Jalan Tapaktuan – Blang Pidie Desa Tengah Peulumat
Kode Pos 23758.Telp.............
Email : puskesmas.peulumat@gmail.com

Notulen Pertemuan Lintas Program Dalam Rangka Analisis Identifikasi Harapan Dan Kebutuhan
Masyarakat Sebagai Bahan Untuk Pembahasan Dalam Menyusun Rencana Kegiatan UKM

Tanggal : ……… 2022

SUMBER IDENTIFIKASI
NO NO. HASIL IDENTIFIKASI
HARAPAN DAN KEBUTUHAN
Sebanyak 90 % keluarga yang menjadi sampel SMD
1. sudah mempunyai jaminan kesehatan atau BPJS
Sebanyak 8 % keluarga yang menjadi sampel SMD terdapat
2. ibu hamil
Sebanyak 100 % dari 8 % keluarga yang sedang hamil
3. diperiksa ke tenaga kesehatan
Sebanyak 16 % keluarga yang menjadi sampel SMD terdapat
4. balita tidak mempunyai KMS
Sebanyak 17 % keluarga yang menjadi sampel SMD balita
5. tidak ditimbang di posyandu selama 8 kali dalam setahun
Sebanyak 5 % keluarga yang menjadi sampel SMD pernah
6. melahirkan dengan BBLR
Sebanyak 3 % keluarga yang menjadi sampel SMD air
7. terdapat status gizi kurang.BGM
Sebanyak 27 % keluarga yang menjadi sampel SMD tidak
8. memberikan ASI Eksklusif
Sebanyak 22 % keluarga yang menjadi sampel SMD tidak di
9. imunisasi lengkap
Sebanyak 20 % keluarga yang menjadi sampel SMD tidak
10. menggunakan alat kontrasepsi
Sebanyak 2 % keluarga yang menjadi sampel SMD tidak
11. sarapan pagi
SURVEY MAWAS DIRI, Sebanyak 6 % keluarga yang menjadi sampel SMD tidak
12. makan menu seimbang
MUSYAWARAH
Sebanyak 2 % keluarga yang menjadi sampel SMD tidak
1. MASYARAKAT DESA, 13. mengkonsumsi garam beryodium
MUSREMBANGDES, DAN Sebanyak 2,6 % keluarga yang menjadi sampel SMD sedang
MUSREMBANGKEC 14. sakit penyakit menular
Sebanyak 6 % keluarga yang menjadi sampel SMD tidak
15. mempunyai jamban
Sebanyak 4 % keluarga yang menjadi sampel SMD
16. dirumahnya tidak terdapat bak sampah
Sebanyak 3 % keluarga yang menjadi sampel SMD
17. dirumahnya tidak terdapat Air Bersih
Sebanyak 89 % keluarga yang menjadi sampel SMD terdapat
18. yang merokok
Sebanyak 1 % keluarga yang menjadi sampel SMD tidak
19. mencuci tangan sebelum makan
Sebanyak 8 % keluarga yang menjadi sampel SMD tidak
20. menguras/membuang jentik nyamuk seminggu sekali
Sebanyak 7 % keluarga yang menjadi sampel SMD tidak
21. membuang sampah pada tempatnya
Sebanyak 31 % keluarga yang menjadi sampel SMD tidak
22. olahraga 30 menit setiap hari
Sebanyak 95 % keluarga yang menjadi sampel SMD tidak
23. terdapat posyandu lansia di lingkungan rumah nya
Sebanyak 95 % keluarga yang menjadi sampel SMD
24. mengunjungi posyandu lansia
Sebanyak 11,8 % keluarga yang menjadi sampel SMD
25. terdapat penyakit tidak menular

1
Sebanyak 33,7 % yang mempunyai penyakit tidak menular
26.
yang menjadi sampel SMD tidak makan obat teratur
27. Sebanyak 7 % keluarga yang menjadi sampel SMD ada
ODMK
Tidak terdapat keluarga yang di pasung yang menjadi sampel
28. SMD

Peran aktif pemegang program kesehatan untuk


1.
pembinaan kader PKK
KOORDINASI ANTAR 2. Pemberdayaan masyarakat untuk kegiatan GERMAS
2.
PIMPINAN DI KECAMATAN Update informasi kesehatan yang bersifat
3. “event/breakout” atau terkini yang berasal dari
kementrian kesehatan

Sebanyak 40,0 %. Pasien masih merasakan antrian yang


1. lama
Sebanyak 24,0 % Pasien masih merasa Petugas kurang
2. ramah
SURVEY KEPUASAAN Sebanyak 50,0% % Pasien masih merasakan pelayanan
3. MASYARAKAT DALAM 3. yang lama
GEDUNG Sebanyak 35,0 % Pasien masih merasakan
4. ketidaknyamanan saat berada di lingkungan Puskesmas
Sebanyak 35,0 % Pasien masih merasakan pelayanan
5. yang lama

2
PENENTUAN PRIORITAS MASALAH

NO IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN MASYARAKAT U S G TOTAL URUTAN


1 Sebanyak 11,8 % keluarga yang menjadi sampel SMD terdapat
5 5 5 15 1
penyakit tidak menular
2 Sebanyak 27 % keluarga yang menjadi sampel SMD tidak
5 4 4 13 3
memberikan ASI Eksklusif
3 Sebanyak 22 % keluarga yang menjadi sampel SMD tidak di
5 5 4 14 2
imunisasi lengkap
4 Sebanyak 17 % keluarga yang menjadi sampel SMD balita
4 4 4 12 4
tidak ditimbang di posyandu selama 8 kali dalam setahun
5 Sebanyak 2,6 % keluarga yang menjadi sampel SMD sedang
4 4 3 11 5
sakit penyakit menular

3
TENAGA DANA SARANA

Belum ada petugas ahli anggaran yang terbatas belum ada laborato`rium
untuk Penanganan untuk pelacakan kasus yang memadai utk
penyakit menular baru dan tindak lanjut penunjang pemeriksaan
kasus kasus

Sebanyak 11,8 % keluarga


yang menjadi sampel SMD
terdapat penyakit tidak
menular

Kurangnya pemahaman Belum ada kader terlatih


masyarakat tentang bahaya untuk merubah mindset
penyalit menular masyarakat thd bahaya
penyakit menular

METODE LINGKUNGAN

4
ANALISA MASALAH, RENCANA TINDAK LANJUT DAN TINDAK LANJUT

IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN MASYARAKAT TAHUN 2023

NO PERMASALAHAN ANALISA RENCANA TINDAK LANJUT TINDAK LANJUT


1 Sebanyak 11,8 % keluarga yang  Tenaga : terbatasnya jumlah petugas  Memaksimalkan pembina dusun untuk  Memaksimalkan pembina dusun untuk
menjadi sampel SMD terdapat yang melakukan screening di wilayah meningkatkan pengetahuan dan meningkatkan pengetahuan dan pemahaman
penyakit tidak menular kerja; petugas belum maksimal dalam pemahaman masyarakat tentang masyarakat tentang pencegahan penyakit
melakukan kegiatan penyuluhan pencegahan penyakit menular menular
pencegahan PTM  Memaksimalkan pembina dusun dalam  Memaksimalkan pembina dusun dalam
 Dana : pengajuan dana untuk kegiatan pembinaan posbindu yang sudah pembinaan posbindu yang sudah terbentuk
screening terbatas; belum ada pengajuan terbentuk  Pengajuan dana untuk pembentukan posbindu
dana untuk kegiatan penyuluhan  Pengajuan dana untuk pembentukan baru
pencegahan PTM posbindu baru  Pengajuan dana untuk kegiatan screening PTM
 Sarana : terbatasnya ketersediaan  Pengajuan dana untuk kegiatan screening  Pengajuan dana untuk penyuluhan kesehatan
reagen untuk pemeriksaan laboratorium PTM DM dan Hipertensi
screening  Pengajuan dana untuk penyuluhan
 Metode : kegiatan screening untuk PTM kesehatan DM dan Hipertensi
belum maksimal; kurangnya jumlah
posbindu di wilayah kerja; kurang
maksimalnya pelaksanaan kegiatan
posbindu
 Lingkungan : kurangnya kesadaran
masyarakat untuk screening mandiri;
kurangnya kesadaran PTM untuk berobat
rutin
2 Sebanyak 27 % keluarga yang  Tenaga : terbatasnya konselor ASI di  Pelatihan konselor ASI oleh puskesmas  Memaksimalkan pembina dusun dalam
menjadi sampel SMD tidak puskesmas; petugas belum  Memaksimalkan pembina dusun dalam meningkat pengetahuan dan pemahaman
memberikan ASI Eksklusif melaksanakan kegiatan penyuluhan ASI meningkat pengetahuan dan pemahaman masyarakat tentang ASI eksklusif
eksklusif secara rutin masyarakat tentang ASI eksklusif  Meningkatkan distribusi media KIE tentang AS
 Dana : belum ada pengajuan dana untuk  Meningkatkan distribusi media KIE tentang eksklusif
penyuluhan ASI eksklusif AS eksklusif

5
 Sarana : kurangnya distribusi media ASI  Melakukan integrasi bersama KIA dalam  Melakukan integrasi bersama KIA dalam kegiatan
eksklusif pada ibu hamil dan menyusui kegiatan Kelas Ibu Hamil Kelas Ibu Hamil
 Metode : belum ada KP (Kelompok
Pendukung) ibu secara menyeluruh di
wilayah kerja; belum maksimalnya KP
ibu di desa sidorejo; belum ada integrasi
pelaksanaan kegiatan kelas ibu hamil
dengan konselor ASI
 Lingkungan : kurangnya pengetahuan
dan pemahaman ibu dan keluarga
tentang ASI eksklusif; dukungan
keluarga terhadap pemberian ASI
eksklusif masih kurang
3 Sebanyak 22 % keluarga yang  Tenaga : beberapa kader posyandu  Diadakan pelatihan kader tekait lima  Mengadakan pelatihan kader tekait lima imunisasi
menjadi sampel SMD tidak di belum Mendapat pelatihan imunisasi imunisasi dasar lengkap dasar lengkap
imunisasi lengkap  Dana : anggaran untuk DOFU masih  Pengajuan anggaran untuk DOFU dan  Mengajukan anggaran untuk DOFU dan Sweeping
kurang Sweeping  Mengadakan poster LIL di setiap posyandu
 Sarana : poster LIL belum tersedia di  Pengadaan poster LIL di setiap posyandu  Melaksanakan Edukasi secara persuasife kepada
semua posyandu  Edukasi secara persuasife kepada masyarakat yang menolak di imunisasi
 Metoda : pemberian informasi tentang LIL masyarakat yang menolak di imunisasi
 Lingkungan : masih ada masyarakat yang
menolak untuk di imunisasi
4 Sebanyak 17 % keluarga yang  Manusia : kurangnya pemahaman  Penyuluhan tentang pentingnya  Melaksanakan penyuluhan integrasi program ke
menjadi sampel SMD balita keluarga tentang pentingnya penimbangan balita secara rutin semua desa
tidak ditimbang di posyandu penimbangan  Mengajukan dana khusus pemberian PMT  Mengajukan anggaran PMT untuk semua balita di
selama 8 kali dalam setahun  Dana : tidak ada dana khusus untuk untuk semua balita di posyandu posyandu
alokasi PMT untuk menarik minat balita  Mengajukan pengadaan timbangan  Mengajukan anggaran pengadaan timbangan yang
 Sarana : bentuk timbangan yang monoton posyandu yang menarik minat balita menarik minat balita di posyandu
sehingga balita tidak tertarik di timbang  Membuat komitmen dengan pihak tokoh  Mengadakan komitmen bersama para tokoh dan
 Metoda : Kurangnya pemahaman dan stik holder serta masy. Pentingnya stik holder untk membawa balita dating ke
masy.tentang pentingnya menimbang membawa balita ke posyandu posyandu
dan memantau tumbuh kembang balita
 Lingkungan : orang tua yang bekerja

6
5 Sebanyak 2,6 % keluarga yang  Tenaga : untuk TB, petugas belum  Melakukan sosialisasi langsung pada  Melakukan sosialisasi langsung pada masyarakat
menjadi sampel SMD sedang melaksanakan kegiatan pencegahan masyarakat menggunakan mobil menggunakan mobil ambulance dengan media
sakit penyakit menular penyakit TB; untuk demam berdarah ambulance dengan media wireless wireless
petugas belum melaksanakan kegiatan  Melaksanakan pertemuan dengan  Melaksanakan pertemuan dengan pokjanal
menyasar pada masyarakat langsung pokjanal demam berdarah lintas sektor demam berdarah lintas sektor untuk membahas
 Dana : belum ada pengajuan dana untuk membahas pencegahan penyaki pencegahan penyaki demam berdarah
untuk kegiatan pencegahan P2 TB dan demam berdarah  Pengajuan dana untuk penyuluhan pencegahan
P2 Diare  Pengajuan dana untuk penyuluhan TB pada masyarakat
 Sarana : media informasi tentang pencegahan TB pada masyarakat  Pengajuan dana untuk Tindak Lanjut penderita
penyakit menular belum memadai  Pengajuan dana untuk Tindak Lanjut TB membentuk kelompok kader duta TB
(leaflet, brosur) penderita TB membentuk kelompok kader (Pengawasan PMO)
 Metode : kegiatan pembinaan duta TB (Pengawasan PMO)  Cetak media KIE tentang pencegahan penyakit
pencegahan penyakit menular yang  Cetak media KIE tentang pencegahan menular
sudah dilakukan baru demam berdarah penyakit menular  Memaksimalkan pembina dusun dalam
dan terbatas pada sosialisasi tingkat  Memaksimalkan pembina dusun dalam meningkatkan pengetahuan dan pemahaman
desa meningkatkan pengetahuan dan tentang aplikasi CTPS pada masyarakat
 Lingkungan : kurangnya kesadaran pemahaman tentang aplikasi CTPS pada
masyarakat dalam menjaga lingkungan; masyarakat
perilaku CTPS kurang dilaksanakan;
kondisi rumah/sanitasi yang mendukung
penularan penyakit

7
MONITORING DAN EVALUASI DARI TINDAK LANJUT TAHUN 2023
IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN MASYARAKAT TAHUN 2023

NO PERMASALAHAN MONITORING EVALUASI

1 Sebanyak 11,8 % keluarga yang menjadi sampel SMD  Kegiatan pembinaan dusun binaan tentang  Kegiatan pembinaan dusun binaan sesuai jadwal
terdapat penyakit tidak menular PTM  Penbentukan posbindu
 Kegiatan pembentukan posbindu  Skrening PTM setiap bulan pada kelompok Lansia
 Kegiatan skrening PTM  Kegiatan penyuluhan DM dan hipertensi setiap bulan
 Kegiatan penyuluhan DM dan hipertensi Ada
di RKA 2023

2 Sebanyak 27 % keluarga yang menjadi sampel SMD tidak  Konseling dilakukan setiap hari senin di  Ibu hamil sudah memahami tentang pentingnya
memberikan ASI Eksklusif jadwalkan sesuai dengan jadwal pemberian ASI Esklusif ( jadwal kelas bumil )
pemeriksaan Ibu Hamil  Membuat penyuluhan lebih menarik dengan
 Peserta penyuluhan kurang aktif dalam menggunakan alat peraga ASI KIT ( triwulan 3 sesuai
bertanya dan menerima masukan jadwal penyuluhan)
 BPM masih banyak yang menggunakan  BPM membuat kesepakan dengan penyuluh untuk
produk Susu Formula mengurangi penggunaan susu formula( TRIWULAN 3 )
 Belum terbentuknya kelompok pendukung
ASI
3 Sebanyak 22 % keluarga yang menjadi sampel SMD tidak di  Ada pelatihan kader posyandu du tahun 2023  Dilaksanakan pelatihan kader posyandu di tahun 2023
imunisasi lengkap  Ada kegiatan sweeping di RKA 2023  Terapat poster LIL di seluruh posyandu pada tahun 2023
 Poster LIL masuk dalam pengajuan di RKA  Masyarakat yang menolak imunisasi dapat menerima
2023 untuk dilakukan imunisasi
 Melakukan edukasi secara persuasif kepada
masyarkat yang menolak di imunisasi
4 Sebanyak 17 % keluarga yang menjadi sampel SMD balita  Ada kegiatan penyuluhan terintegrasi program  Terlaksananya kegiatan penyuluhan terintegrasi program
tidak ditimbang di posyandu selama 8 kali dalam setahun di RKA 2023 di RKA 2023

8
 Ada anggaran untuk PMT semua sasaran  Tersedianya anggaran untuk PMT semua balita di
balita sekecamatan posyandu di Puskesmas tahun 2023
 Ada anggaran khusus untuk pengadaan  Tersedianya Ada anggaran pengadaan timbangan yn
timbangan baru yang menarik minat balita di menarik minat balita di posyandu
posyandu  Terlaksananya komtmen bersama ttg pentingnya
 Ada komitmen bersama ttg pentingnya membawa balita ke posyandu
membawa balita ke posyandu
5 Sebanyak 2,6 % keluarga yang menjadi sampel SMD sedang  Sada kegiatan siaran PSN Keliling  Setiap jumat dilaksanakan siaran PSN
sakit penyakit menular  Ada kegiatan PTM linsek DBD (Rakor DBD)  Dilaksanakan di Tribulan II dan IV
di RKA 2023  Dilaksanakan mulai bulan Januari
 Ada kegiatan Sosialisasi Pengobatan TB  Dilaksanakan mulai bulan april
 Ada kegiatan Sosialisasi Tentang Penyakit  PMO kader sesuai kasus dan lokasi
TB di RKA 2022
 Cetak leaflet
 Pengajuan dana untuk Tindak Lanjut
penderita TB
 membentuk kelompok kader duta TB
(Pengawasan PMO)

9
PELAKSANAAN PDCA

RENCANA PERBAIKAN PELAKSANAAN HASIL YANG DICAPAI MONITORING EVALUASI


NO MASALAH HAMBATAN ANALISA MASALAH
(P) PERBAIKAN (D) (C) (A)
1 Sebanyak 11,8 %  Tenaga : terbatasnya  Memaksimalkan  Memaksimalkan  Kegiatan pembinaan  Kegiatan pembinaan dusun
keluarga yang menjadi jumlah petugas yang pembina dusun untuk pembina dusun untuk dusun binaan tentang binaan sesuai jadwal
sampel SMD terdapat melakukan screening di meningkatkan meningkatkan PTM  Penbentukan posbindu
penyakit tidak menular wilayah kerja; petugas pengetahuan dan pengetahuan dan  Kegiatan pembentukan  Skrening PTM setiap bulan
belum maksimal dalam pemahaman masyarakat pemahaman masyarakat posbindu pada kelompok Lansia
melakukan kegiatan tentang pencegahan tentang pencegahan  Kegiatan skrening PTM  Kegiatan penyuluhan DM
penyuluhan pencegahan penyakit menular penyakit menular  Kegiatan penyuluhan dan hipertensi setiap bulan
PTM  Memaksimalkan  Memaksimalkan DM dan hipertensi Ada
 Dana : pengajuan dana pembina dusun dalam pembina dusun dalam di RKA 2023
untuk kegiatan screening pembinaan posbindu pembinaan posbindu
terbatas; belum ada yang sudah terbentuk yang sudah terbentuk
pengajuan dana untuk  Pengajuan dana untuk  Pengajuan dana untuk
kegiatan penyuluhan pembentukan posbindu pembentukan posbindu
pencegahan PTM baru baru
 Sarana : terbatasnya  Pengajuan dana untuk  Pengajuan dana untuk
ketersediaan reagen kegiatan screening PTM kegiatan screening PTM
untuk pemeriksaan  Pengajuan dana untuk  Pengajuan dana untuk
laboratorium screening penyuluhan kesehatan penyuluhan kesehatan
 Metode : kegiatan DM dan Hipertensi DM dan Hipertensi
screening untuk PTM
belum maksimal;
kurangnya jumlah
posbindu di wilayah
kerja; kurang
maksimalnya

10
pelaksanaan kegiatan
posbindu
 Lingkungan : kurangnya
kesadaran masyarakat
untuk screening mandiri;
kurangnya kesadaran
PTM untuk berobat rutin
2 Sebanyak 26 % keluarga  Tenaga : terbatasnya  Pelatihan konselor ASI  Memaksimalkan  Konseling dilakukan  Ibu hamil sudah memahami
yang menjadi sampel konselor ASI di oleh puskesmas pembina dusun dalam setiap hari senin di tentang pentingnya
SMD tidak memberikan puskesmas; petugas  Memaksimalkan meningkat pengetahuan jadwalkan sesuai pemberian ASI Esklusif
ASI Eksklusif belum melaksanakan pembina dusun dalam dan pemahaman dengan jadwal ( jadwal kelas bumil )
kegiatan penyuluhan ASI meningkat pengetahuan masyarakat tentang ASI pemeriksaan Ibu Hamil  Membuat penyuluhan lebih
eksklusif secara rutin dan pemahaman eksklusif  Peserta penyuluhan menarik dengan
 Dana : belum ada masyarakat tentang ASI  Meningkatkan distribusi kurang aktif dalam menggunakan alat peraga
pengajuan dana untuk eksklusif media KIE tentang AS bertanya dan ASI KIT ( triwulan 3 sesuai
penyuluhan ASI  Meningkatkan distribusi eksklusif menerima masukan jadwal penyuluhan)
eksklusif media KIE tentang AS  Melakukan integrasi  BPM masih banyak  BPM membuat kesepakan
 Sarana : kurangnya eksklusif bersama KIA dalam yang menggunakan dengan penyuluh untuk
distribusi media ASI  Melakukan integrasi kegiatan Kelas Ibu Hamil produk Susu Formula mengurangi penggunaan
eksklusif pada ibu hamil bersama KIA dalam  Belum terbentuknya susu formula( TRIWULAN 3
dan menyusui kegiatan Kelas Ibu Hamil kelompok pendukung )
 Metode : belum ada KP ASI
(Kelompok Pendukung)
ibu secara menyeluruh
di wilayah kerja; belum
maksimalnya KP ibu di
desa sidorejo; belum
ada integrasi
pelaksanaan kegiatan
kelas ibu hamil
dengan konselor ASI

11
 Lingkungan : kurangnya
pengetahuan dan
pemahaman ibu dan
keluarga tentang ASI
eksklusif; dukungan
keluarga terhadap
pemberian ASI eksklusif
masih kurang
3 Sebanyak 22 % keluarga  Tenaga : beberapa  Diadakan pelatihan  Mengadakan pelatihan  Ada pelatihan kader  Dilaksanakan pelatihan
yang menjadi sampel kader posyandu belum kader tekait lima kader tekait lima posyandu du tahun kader posyandu di tahun
SMD tidak di imunisasi Mendapat pelatihan imunisasi dasar lengkap imunisasi dasar lengkap 2023 2023
lengkap imunisasi  Pengajuan anggaran  Mengajukan anggaran  Ada kegiatan sweeping  Terapat poster LIL di
 Dana : anggaran untuk untuk DOFU dan untuk DOFU dan di RKA 2023 seluruh posyandu pada
DOFU masih kurang Sweeping Sweeping  Poster LIL masuk tahun 2023
 Sarana : poster LIL  Pengadaan poster LIL di  Mengadakan poster LIL dalam pengajuan di  Masyarakat yang menolak
belum tersedia di semua setiap posyandu di setiap posyandu RKA 2023 imunisasi dapat menerima
posyandu  Edukasi secara  Melaksanakan Edukasi  Melakukan edukasi untuk dilakukan imunisasi
 Metoda : pemberian persuasife kepada secara persuasife secara persuasif
informasi tentang LIL masyarakat yang kepada masyarakat kepada masyarkat
 Lingkungan : masih ada menolak di imunisasi yang menolak di yang menolak di
masyarakat yang imunisasi imunisasi
menolak untuk di
imunisasi
4 Sebanyak 17 % keluarga  Manusia : kurangnya  Penyuluhan tentang  Melaksanakan  Ada kegiatan  Terlaksananya kegiatan
yang menjadi sampel pemahaman keluarga pentingnya penyuluhan integrasi penyuluhan terintegrasi penyuluhan terintegrasi
SMD balita tidak tentang pentingnya penimbangan balita program ke semua desa program di RKA 2023 program di RKA 2023
ditimbang di posyandu penimbangan secara rutin  Mengajukan anggaran  Ada anggaran untuk  Tersedianya anggaran
selama 8 kali dalam  Dana : tidak ada dana  Mengajukan dana PMT untuk semua balita PMT semua sasaran untuk PMT semua balita di
setahun khusus untuk alokasi khusus pemberian PMT di posyandu balita sekecamatan posyandu di Puskesmas
tahun 2023

12
PMT untuk menarik untuk semua balita di  Mengajukan anggaran  Ada anggaran khusus  Tersedianya Ada anggaran
minat balita posyandu pengadaan timbangan untuk pengadaan pengadaan timbangan yn
 Sarana : bentuk  Mengajukan pengadaan yang menarik minat timbangan baru yang menarik minat balita di
timbangan yang timbangan posyandu balita di posyandu menarik minat balita di posyandu
monoton sehingga balita yang menarik minat  Mengadakan komitmen posyandu  Terlaksananya komtmen
tidak tertarik di timbang balita bersama para tokoh dan  Ada komitmen bersama ttg pentingnya
 Metoda : Kurangnya  Membuat komitmen stik holder untk bersama ttg pentingnya membawa balita ke
pemahaman dengan pihak tokoh dan membawa balita dating membawa balita ke posyandu
masy.tentang stik holder serta masy. ke posyandu posyandu
pentingnya menimbang Pentingnya membawa
dan balita ke posyandu
memantau tumbuh
kembang balita
 Lingkungan : orang tua
yang bekerja
5 Sebanyak 1,6 %  Tenaga : untuk TB,  Melakukan sosialisasi  Melakukan sosialisasi  Sada kegiatan siaran  Setiap jumat dilaksanakan
keluarga yang menjadi petugas belum
langsung pada langsung pada PSN Keliling siaran PSN
sampel SMD sedang melaksanakan kegiatan masyarakat masyarakat  Ada kegiatan PTM  Dilaksanakan di Tribulan II
sakit penyakit menular pencegahan penyakit
menggunakan mobil menggunakan mobil linsek DBD (Rakor dan IV
TB; untuk demam
ambulance dengan ambulance dengan DBD) di RKA 2023  Dilaksanakan mulai bulan
berdarah petugas belum media wireless media wireless  Ada kegiatan Januari
melaksanakan kegiatan Melaksanakan  Melaksanakan Sosialisasi Pengobatan  Dilaksanakan mulai bulan
menyasar pada
pertemuan dengan pertemuan dengan TB april
masyarakat langsung pokjanal demam pokjanal demam  Ada kegiatan  PMO kader sesuai kasus
berdarah lintas sektor berdarah lintas sektor Sosialisasi Tentang dan lokasi
untuk membahas untuk membahas Penyakit TB di RKA
 Dana : belum ada pencegahan penyaki pencegahan penyaki 2022
pengajuan dana untuk demam berdarah demam berdarah  Cetak leaflet
kegiatan pencegahan P2  Pengajuan dana untuk  Pengajuan dana untuk  Pengajuan dana untuk
TB dan P2 Diare penyuluhan pencegahan penyuluhan pencegahan Tindak Lanjut penderita
TB pada masyarakat TB pada masyarakat TB

13
 Sarana : media informasi  Pengajuan dana untuk  Pengajuan dana untuk  membentuk kelompok
tentang penyakit Tindak Lanjut penderita Tindak Lanjut penderita kader duta TB
menular belum memadai TB membentuk TB membentuk (Pengawasan PMO)
(leaflet, brosur) kelompok kader duta TB kelompok kader duta TB
 Metode : kegiatan (Pengawasan PMO) (Pengawasan PMO)
pembinaan pencegahan  Cetak media KIE tentang  Cetak media KIE tentang
penyakit menular yang pencegahan penyakit pencegahan penyakit
sudah dilakukan baru menular menular
demam berdarah dan  Memaksimalkan  Memaksimalkan
terbatas pada sosialisasi pembina dusun dalam pembina dusun dalam
tingkat desa meningkatkan meningkatkan
 Lingkungan : kurangnya pengetahuan dan pengetahuan dan
kesadaran masyarakat pemahaman tentang pemahaman tentang
dalam menjaga aplikasi CTPS pada aplikasi CTPS pada
lingkungan; perilaku masyarakat masyarakat
CTPS kurang
dilaksanakan; kondisi
rumah/sanitasi yang
mendukung penularan
penyakit

14
PERTEMUAN IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN MASYARAKAT TAHUN 2023 BERSAMA LINTAS PROGRAM
Tanggal : 03 Mei 2023 (Lintas Program)

15
PERTEMUAN IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN MASYARAKAT TAHUN 2023 BERSAMA LINTAS SEKTOR
Tannggal : 09 Mei 2023 (Lintas Sektor)

16
Mengetahui Kalapanunggal, Mei 2023
Kepala UPTD Puskesmas Kalapanunggal Penanggungjawab UKM

IKHSAN ZUARSA, SKM., MM


ADJIE SETYA RAMDHANI, AM.Kep
NIP. 19730918 199503 1 001
NIP. 19820712 201001 1 015

17

Anda mungkin juga menyukai

  • Notulen Germas
    Notulen Germas
    Dokumen1 halaman
    Notulen Germas
    puskesmas peulumat
    Belum ada peringkat
  • Poa Keswa
    Poa Keswa
    Dokumen1 halaman
    Poa Keswa
    puskesmas peulumat
    Belum ada peringkat
  • Prom Kes
    Prom Kes
    Dokumen2 halaman
    Prom Kes
    puskesmas peulumat
    Belum ada peringkat
  • Laporan Germas
    Laporan Germas
    Dokumen1 halaman
    Laporan Germas
    puskesmas peulumat
    Belum ada peringkat
  • Darul Aman
    Darul Aman
    Dokumen2 halaman
    Darul Aman
    puskesmas peulumat
    Belum ada peringkat
  • LANSIA
    LANSIA
    Dokumen93 halaman
    LANSIA
    puskesmas peulumat
    Belum ada peringkat
  • Rencana Tindak Lanjut
    Rencana Tindak Lanjut
    Dokumen2 halaman
    Rencana Tindak Lanjut
    puskesmas peulumat
    Belum ada peringkat
  • PKP Neneng
    PKP Neneng
    Dokumen1 halaman
    PKP Neneng
    puskesmas peulumat
    Belum ada peringkat
  • Laporan KTR
    Laporan KTR
    Dokumen6 halaman
    Laporan KTR
    puskesmas peulumat
    Belum ada peringkat
  • Posbindu Gunung Rotan
    Posbindu Gunung Rotan
    Dokumen2 halaman
    Posbindu Gunung Rotan
    puskesmas peulumat
    Belum ada peringkat
  • LPD Posyandu 2022
    LPD Posyandu 2022
    Dokumen2 halaman
    LPD Posyandu 2022
    puskesmas peulumat
    Belum ada peringkat