Anda di halaman 1dari 4

Media Analis Indonesia

Perum Rungkut Asri Utara Blok RL 2 E No.13 Surabaya No.Telp 08113168887 / 081235211989
SK KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI Nomor AHU-0034087.AH.01.11.TAHUN 2020

PROYEK REVITALISASI TERMINAL TYPE A PURBOYO


MADIUN SARAT BENTURAN KEPENTINGAN DAN AJANG
KORUPSI BERJAMAAH

MEDIA ANALIS INDONESIA –SURABAYA - Terminal tipe A adalah Tempat atau


Sarana Transportasi dengan fungsi sebagai Pemberhentian kendaraan umum untuk
menunjang Pelayanan Angkutan Antar Kota Dalam Provinsi,,Angkutan
Perkotaan,,Dan/atau Angkutan Pedesaan. Sesuai Peraturan Undang Undang No. 23 tahun
2014 tentang pembagian dalam hal pengelolaan terminal,,Sejak Tahun 2016 Pemerintah
Pusat mengambil alih pengelolaan Terminal Tipe A di seluruh Indonesia dimana
kewenangan dibawah kendali Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Satuan
Kerja Direktur Jenderal Perhubungan Darat dibantu Unit Pelaksana Teknis Balai
Pengelola Transportasi Darat. Mengacu pada Peraturan Menteri Perhubungan
No.154/2016 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Transportasi Darat,, Balai
Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD) Wilayah XI Jawa Timur merupakan salah satu
dari 25 BPTD yang dibentuk oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Kementerian
Perhubungan Republik Indonesia dan mempunyai Tugas dan Fungsi dalam
Pengelolaan,,Penyusunan Program dan Anggaran untuk Pelaksanaan kegiatan
Pembangunan, Pemeliharaan, Peningkatan, dan Pengawasan Terminal Tipe A. Di Provinsi
Jawa Timur ada sekitar 15 Terminal Type A antara lain Terminal Arya Wiraraja
Sumenep, Terminal Tawang Alun Alun di Jember, Terminal Purboyo Madiun, Terminal
Kertonegoro Ngawi, Terminal Seloaji Ponorogo, Terminal Kambang Putih Tuban,
Terminal Rajek wesi di Bojonegoro, Terminal Gayatri Tulungagung, Terminal Suridakan
Trenggalek, Terminal Patria Blitar, Terminal Tamanan Kediri, Bayuangga Probilinggo,
Terminal Arjosari Malang dan Terminal Pandaan Pasuruan. Paket Pekerjaan Revitalivasi
atau Rehabilitasi Terminal Tipe A Dirjen Perhubungan Darat menjadi salah satu dari
Program Prioritas Kementerian Perhubungan..
Dalam Tahun Anggaran 2021 dan 2022, KEMENTERIAN PERHUBUNGAN melalui
DIREKTORAT PERHUBUNGAN DARAT dengan SATKER BALAI PENGELOLA
TRANSPORTASI DARAT WILAYAH XI PROVINSI JAWA TIMUR telah
Media Analis Indonesia
Perum Rungkut Asri Utara Blok RL 2 E No.13 Surabaya No.Telp 08113168887 / 081235211989
SK KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI Nomor AHU-0034087.AH.01.11.TAHUN 2020

mengalokasikan Anggaran yang bersumber dari APBN dengan maksud dan tujuan
meningkatkan fasilitas Sarana dan Prasarana infrastruktur Terminal Tipe A antara lain :
1. Tahun Anggaran 2021 :
Revitalisasi Terminal Penumpang Tipe A Purboyo Kota Madiun yang
dimenangkan oleh PT.CIPTA KARYA MULTI TEKNIK dengan Harga
Penawaran Rp. 5.219.926.186,20 Dan Biaya Supervisi Rp.208.293.250.
2. Tahun Anggaran 2022 :
Revitalisasi TTA Purboyo Madiun yang dimenangkan oleh PT.BANGUN
KONSTRUKSI PERSADA dengan Harga Penawaran Rp. 27.923.132.731,97 Dan
Biaya Suupervisi Rp. 879.042.855.

Dari hasil Pengamatan dan Investigasi Wartawan Media Analis Indonesia dan LSM Paser
Indonesia di Jalan Basuki Rahmat Nomor 1 Kota Madiun jam 05.00 WIB..Suasana di Sisi
Utara Pintu Masuk Terminal tampak padat hiruk pikuk para Penumpang yang ingin
bepergian dengan menggunakan moda transportasi umum seperti Angkutan
Kota,,Angkutan Antarkota Dalam Provinsi (AKDP) dan Angkutan Antarkota Antar
Provinsi (AKAP)..Berbagai PO Bus seperti PO kalisari,,PO Harapan Jaya,,PO Eka Mira
dll Terparkir Untuk melayani Para Penumpang di Terminal yang diambil alih oleh
Kementeriam Perhubungan sejak Tahun 2016..Anggaran yang sudah digelontorkan
mencapai kurang lebih Rp.30 Miilliar dengan Perencanaan yang menitik beratkan pada
konsep “Mix Use” yaitu berupa pengembangan Terminal yang terintegrasi dengan pusat
perekonomian..Namun ternyata kondisi nya banyak kekurangan pada fasilitas yang
dikeluhkan Masyarakat dan tidak sesuai Standart Terminal Type A.

Pada jalan Akses Keluar Masuk Bus di terminal,,kondisi jalan dan paving banyak yang
bergelombang..Dari Pantauan di lokasi (10/8)..Pembangunan Gedung baru di sisi selatan
masih nampak di tutupi Seng warna biru dan belum di Optimalkan dengan baik meski
pekerjaan sudah PHO Bulan Juli lalu..Bangunan Gedung yang berfungsi sebagai area
tunggu bagi penumpang yang akan menunggu dan naik Bus..diduga kuat banyak item
fasilitas yang sudah tercantum dalam Spesifikasi BOQ dan DED masih belum
dimaksimalkan..Seperti pada item pekerjaan pembesian rangka atap baja masih belum
tertutup kanopi dan untuk toilet beserta fasilitas pendukung seperti kusen jendela dan
pintu yang belum terpasang serta Atap bangunan yang hanya berupa tiang dan balok
Media Analis Indonesia
Perum Rungkut Asri Utara Blok RL 2 E No.13 Surabaya No.Telp 08113168887 / 081235211989
SK KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI Nomor AHU-0034087.AH.01.11.TAHUN 2020

beton. Ditambah untuk pekerjaan pengerasan lahan dan pekerjaan cor lantai sudah
banyak terjadi keretakan di berbagai sudut meski kontrak belum berakhir. Alhasil Proyek
Terminal Tipe A yang sudah menelan Anggaran dari Uang Rakyat tersebut belum layak
fungsi dan bermanfaat bagi masyarakat..
Disinyalir Rekanan atau Kontraktor Pelaksana dalam TA.2021 dam TA.2022 yang
mengerjakan Proyek Revitalisasi tersebut diduga Terafiliasi dalam satu manajemen dan
terjadi persekongkolan dan pengaturan pemenang lelang..Hal itu tentu saja berpotensi
terjadi Tindak Pidana Korupsi Berjamaah yang menyebabkan kebocoran Keuangan
Negara dan te4rjadi konspirasi Permainan Benturan Kepentingan antara Oknum Pejabat
BPTD XI Jatim sebagai Kuasa Pengguna Anggaran ( KPA) dan Pejabat Pembuat
Komitmen (PPK) beserta Kontraktor atau Rekanan (Pelaksana) yang setali tiga uang bahu
membahu tidak efektif dalam pengerjaan,,pengawasan monitoring dan pengendalian
pekerjaan dengan tidak mengindahkan Pakta Integritas yakni Pernyataan atau janji
kepada diri sendiri tentang komitmen melaksanakan tugas fungsi tanggung jawab sesuai
peraturan perundang undangan dan kesanggupan agar tidak terjadi Tindak Pidana
Korupsi..Dampaknya pelaksanaan pekerjaan dilakukan tanpa perencanaan yang baik
terkesan amburadul dan asal asalan tidak sesuai dengan Spesifikasi Teknis dan volome
pekerjaan yang diatur dalam Kerangka Acuan Kerja hingga berakibat progres pekerjaan
terancam terlambat yang berimplikasi pada Aturan Perpres No.16 Tahun 2018..
Sementara Itu, Wartawan Media Analis Indonesia yang tergabung juga dalam
FORWAHUB akan berusaha konfirmasi kepada Beberapa Pejabat Kementerian
Perhubungan seperti Bapak Ir. Arif Toha Tjahjagama, DEA Inspektur Jenderal,,Bapak
Wahyu Adji Plt Inspektur I dalam menyikapi Paket Pekerjaan di lingkungan Satuan
Kerja BPTD XI Provinsi Jawa Timur dalam meningkatkan pelaksanaan tata kelola
pemerintahan yang baik (good governance) yang bebas dari korupsi, kolusi, dan nepotisme
perlu diciptakan lingkungan yang dapat menimbulkan perilaku positif, kondusif dan
terbebas dari adanya Benturan Kepentingan sesuai Peraturan Menteri Perhubungan
Nomor PM 61 Tahun 2016 dan Peraturan MenteriPerhubungan Nomor PM 13 Tahun
2022 tentang Tata Cara Pelaksanaan Pengawasan Intern di kementerian Perhubungan

( VIAN EKA YUNIAR)


Media Analis Indonesia
Perum Rungkut Asri Utara Blok RL 2 E No.13 Surabaya No.Telp 08113168887 / 081235211989
SK KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI Nomor AHU-0034087.AH.01.11.TAHUN 2020

Anda mungkin juga menyukai