Paper Inda Rahmawati Hakim - 151421056
Paper Inda Rahmawati Hakim - 151421056
NIM : 151421056
PAPER
Gejala alam atau peristiwa alam adalah suatu keadaan atau peristiwa yang tidak
biasa,yang ditimbulkan oleh alam. Di Indonesia sering terjadi gejala atau peristiwa
alam.Gejala atau peristiwa alam antara lain gunung meletus, banjir, gempa bumi,
angintopan, tsunami, dan tanah longsor. Gejala alam ini timbul disebabkan oleh
alam,tetapiada juga gejala alam yang disebabkan oleh ulah manusia yang tidak
bertanggung jawab
Di Indonesia terdapat banyak gunung berapi yang masih aktif. Perlu kalian
ketahui bahwa hanya gunung berapi yang masih aktif yang dapat meletus. Mengapa
gunung berapi dapat meletus? Gunung berapi meletus karena terjadi gerakan magma dari
perut bumi dan keluar melalui permukaan bumi. Gunung api yang pernah meletus antara
lain Gunung Kelud, Gunung Galunggung, Gunung Agung, Gunung Merapi, dan lain-lain.
Gunung berapi atau gunung api secara umum adalah istilah yang dapat
didefinisikansebagai suatu sistem saluran fluida panas (batuan dalam wujud cair atau
lava) yangmemanjang dari kedalaman sekitar 10 km di bawah permukaan bumi sampai
kepermukaan bumi, termasuk endapan hasil akumulasi material yang dikeluarkan pada
saat meletus
b. Gempa Bumi
Gempa bumi adalah getaran atau goncangan yang terjadi karena pergeseran
lapisan bumi yang berasal dari bawah permukaan bumi. Faktor pemicu terjadinya
gempaadalah pergeseran lapisan bawah bumi dan letusan gunung yang dahsyat. Gempa
bumi datangnya tidak mampu diprediksi sebelumnya. Kejadiannya begitu cepat dengan
dampak yang begitu hebatnya. Akibat yang ditimbulkannya pun sangat luar biasakarena
mencakup wilayah yang sangat luas bahkan sampai ke luar batas negara. Sifatgetaran
gempa bumi yang sangat kuat dan merambat ke segala arah mampu menghancurkan
bangunan-bangunan yang kuat sehingga korban nyawa tidak dapat dihindarkan.
Berdasarkan penyebabnya gempa bumi dibedakan menjadi:
1) Gempa bumi tektonik, yaitu gempa yang terjadi karena adanya pergeseran kerak
bumi.
2) Gempa bumi vulkanik, yaitu gempa yang terjadi karena letusan gunung api.
3) Gempa tanah runtuh, yaitu gempa yang disebabkan karena runtuhnya tanah.Pada
pertengahan tahun 2006 terjadi gempa bumi yang hebat di Daerah
IstimewaYogyakarta. Gempa ini kekuatannya mencapai 5,9 skala richter.
Kejadian tersebutmenelan banyak korban jiwa karena tertimpa reruntuhan
bangunan. Pendudukmengungsi ke tempat yang aman seperti di tanah lapang atau
jalan-jalan besar. Merekamendirikan tenda-tenda darurat sebagai tempat tinggal
sementara
c. Tsunami
Dengan demikian, laju gelombang tidak terasa oleh kapal yangsedang berada di
tengah laut. Ketika mendekati pantai, kecepatan gelombang tsunamimenurun hingga
sekitar 30 km per jam, namun ketinggiannya sudah meningkat hinggamencapai puluhan
meter. Hantaman gelombang Tsunami bisa masuk hingga puluhankilometer dari bibir
pantai. Kerusakan dan korban jiwa yang terjadi karena Tsunami bisadiakibatkan karena
hantaman air maupun material yang terbawa oleh aliran gelombang tsunami. Jika gempa
bumi terjadi di daerah dekat atau dasar laut maka dapat mengakibatkan gelombang
tsunami
d. Banjir
Banjir merupakan luapan air yang melebihi batas, hal ini terjadi jika terjadi hujan
secara terus menerus tanpa henti. Banjir merupakan gejala alam yang sering melanda
wilayah Indonesia.
Angin topan adalah pusaran angin kencang dengan kecepatan angin 120 km/jam
atau lebih yang sering terjadi di wilayah tropis di antara garis balik utara dan selatan,
kecualidi daerah-daerah yang sangat berdekatan dengan khatulistiwa. Angin topan
disebabkan oleh perbedaan tekanan dalam suatu sistem cuaca.
Angin palingkencang yang terjadi di daerah tropis ini umumnya berpusar dengan
radius ratusan kilometer di sekitar daerah sistem tekanan rendah yang ekstrem dengan
kecepatansekitar 20 Km/jam. Angin topan merupakan pergerakan angin yang sangat
kencang sehingga mampu memporak-porandakan benda-benda yang dilewatinya. Jika
kekuatan angin topan tersebut besar akan mampu merobohkan rumah atau pohon-pohon
yang besar.
f. Tanah Longsor
Gaya hidup
Makanan
Makanan pokok bagi orang Indonesia pada umumnya adalah nasi. Dulu, apabila
kita berkesempatan makan di restoran, baisanya yang tersaji adalah makanan-makanan
menu Indonesia. Tapi kini dalam era globalisasi, kita dapat dengan mudah menemukan
menu makanan-makanan khas dari engara lain, seperti pizza dari Italia.
Pakaian
Arus globalisasi juga berpengaruh pada jenis dan model pakaian. Dengan adanya
globalisasi, pakaian dengan mode yang sama dapat dipakai oleh banyak orang di seluruh
dunia. Penggunaan pakaian karena arus globalisasi juga terkadang berdampak buruk
sebab banyak anak muda yang mengikuti cara berpakaian orang barat yang terbuka.
Pengaruh yang tdiak baik tersebut tidak boleh kita tiru, sebab kita memiliki budaya timur
yang sangat meperhatikan penampilan berpakaian.
Komunikasi
Transportasi
Jarak yang jauh, saat ini tidak lagi menjadi kendala. Bahkan transportasi online di
Indonesia turut mewarnai pesatnya teknologi transportasi yang semakin canggih.
Nilai-nilai tradisi
Nilai atau norma merupakan aturan tidak tertulis, tetapi berlaku di masyarakat dan
dihormati anggota mayarakat. Dalam era globalisasi ini, segala nilai atau tradisi dari
berbagai daerah telah bercampur. Ada kalanya nilai dan tradisi asli digantikan dengan
nilai dan tradisi luar. Namun, etrdapat sisi baik dan sisi buruk.Penting bagi kita untuk
menyarignya. Artinya yang baik kita ambil, yang buruk kita buang jauh-jauh.
Beberapa sikap yang dapat kita lakukan untuk menyikapi pengaruh dari globalisasi
yaitu :
1. Sikap terhadap pengaruh positif globalisasi
Agar pengaruh globalisasi tidak merusak kehidupan masyarakat maka kita harus
mengetahui misi positifnya sehingga kita dapat memanfaatkannya dalam kehidupan
sehari-hari. Beberapa contoh sikap yang dapat kita lakukan adalah:
Bangsa Indonesia harus bersyukur memiliki negeri yang luas, budaya yang
beragam, dan sumber daya alam yang melimpah. Bukan hanya kaya dengan sumber daya
alam yang melimpah, Indonesia juga memiliki jumlah penduduk yang besar. Sumber
daya alam, keragaman budaya, dan jumlah penduduk yang besar merupakan potensi alam
yang memiliki peranan penting di era globalisasi. Jika setiap potensi yang kita miliki
dapat dikelola secara baik, maka akan mendatangkan manfaat bagi bangsa Indonesia dan
bagi seluruh masyarakatnya, bahkan masyarakat dunia. Dengan adanya sumber daya alam
di Indonesia yang berlimpah, Indonesia dapat mengekspor berbagai kelebihan tersebut
kepada negara-negara di dunia yang membutuhkan.
Pengertian Ekspor
Ekspor adalah suatu kegiatan atau aktivitas yang mengeluarkan produk dan barang dari
dalam negeri keluar negeri dengan peraturan dan ketentuan yang berlaku. Ekspor dilakukan oleh
suatu negara yang mampu menghasilkan produk dalam jumlah yang besar dan telah terpenuhi di
dalam negeri.
Tujuan Ekspor
Negara yang melakukan kegiatan ekspor dapat memanfaatkan over kapasitas pada
suatu produk dan diniliai mampu mengendalikan harga produk ekspor yang terjadi di
negaranya.
Kegiatan ekspor pada suatu negara akan melahirkan industri lainnya yang jauh
lebih besar sehingga permintaan ekspor jadi makin meningkat. Dengan begitu, ekspor
akan menghasilkan usaha yang lebih kondusif dan akan bersiang ketat dalam
perdagangan internasional.
1. Produk tekstil
2. Kelapa Sawit
3. Karet
4. Kakao
5. Produk Hasil Hutan
Pengertian Impor
Impor merupakan suatu kehiatan yang memasukkan barang dari suatu negara ke
wilayah pabean negara lain. Impor dilakukan oleh dua negara yang diwakili oleh
kepentingan antar dua negera tersebut. Proses ini dilakukan oleh bea cukai dengan skala
yang besar. Pemerintah akan mengenakan tarif pajak pada setiap produk ke masing-
masing importirnya.
Tujuan Impor
1. Memenuhi kebutuhan dalam negeri.
2. Memperukat posisi neraca pembayaran.
3. Mengurangi keluarnya devisa ke luar negeri.
1. Olahan Minyak dan Gas, Adapun beberapa barang yang diimpor oleh Indonesia seperti
bensin, solar dan kerosin.
2. Barang Impor Industri, Contohnya seperti mesin industri, alat transportasi seperti
pesawat, kereta api hingga alat komunikasi, telepon genggam.
3. Impor Bahan Baku, Contohnya seperti bahan-bahan industri dan kimia, sayuran dan
buah-buahan serta suku cadang mesin.
4. Impor Jasa, Selain barang, Indonesia juga mengimpor jasa tenaga ahli dari negara maju.
Seperti ahli IT, ahli konstruksi, dosen, dokter dan tenaga ahli lainnya.
Jika disimpulkan, ekspor adalah kegiatan menjual dan mengirim barang dari
dalam negeri ke luar negeri, sedangkan impor adalah kegiatan membeli barang dari luar
negeri ke dalam negeri.
DAFTAR PUSTAKA
https://belakonsita.wordpress.com/2017/05/30/belajar-ips-sd-kelas-vi-peranan-indonesia-pada-
era-global/
https://id.scribd.com/doc/216066222/Gejala-Alam-Di-Indonesia-Dan-Negara-Tetangga
https://kids.grid.id/read/472994214/apa-perbedaan-dari-ekspor-dan-impor-materi-kelas-6-sd-
tema-5?page=all