TENTANG
MEMUTUSKAN:
Pasal I
1. Pasal 1 diantara angka 10 dan 11 disisipkan 1 (satu) angka yakni angka 10a
sehingga berbunyi sebagai berikut:
Pasal 1
Dalam Peraturan Wali Kota ini yang dimaksud dengan :
1. Daerah adalah Kota Banjarbaru,
2. Pemerintah Daerah Kota Banjarbaru adalah Wali Kota Banjarbaru dan
Perangkat Daerah sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah Kota
Banjarbaru.
3. Kepala Daerah yang selanjutnya disebut Wali Kota adalah Wali Kota
Banjarbaru.
4. Sekretaris Daerah adalah pejabat yang memimpin Sekretariat Daerah yang
bertanggung jawab kepada Wali Kota.
5. Perangkat Daerah adalah unsur pembantu Wali Kota dan Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah dalam penyelenggaraan Urusan Pemerintahan yang menjadi
kewenangan Daerah.
6. Keuangan Daerah adalah semua hak dan kewajiban daerah dalam rangka
penyelenggaraan pemerintahan daerah yang dapat dinilai dengan uang
termasuk di dalamnya segala bentuk kekayaan yang berhubungan dengan
hak dan kewajiban daerah tersebut.
7. Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah selanjutnya disingkat APBD
adalah rencana keuangan tahunan pemerintahan daerah yang dibahas dan
disetujui bersama oleh Pemerintah Daerah dan DPRD dan ditetapkan
dengan Peraturan Daerah.
4
8. Pegawai Aparatur Sipil Negara yang selanjutnya disebut Pegawai ASN adalah
Pegawai Negeri Sipil dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja yang
diangkat oleh Pejabat Pembina Kepegawaian dan diserahi tugas dalam suatu
Jabatan Pemerintahan atau diserahi tugas negara lainnya dan digaji
berdasarkan Peraturan Perundang-Undangan.
9. Pegawai Negeri Sipil yang selanjutnya disebut PNS adalah Pegawai Negeri
Sipil yang bekerja di lingkungan Pemerintah Kota Banjarbaru.
10. Calon Pegawai Negeri Sipil yang selanjutnya disebut CPNS adalah Calon
Pegawai Negeri Sipil yang berkerja di lingkungan Pemerintah Kota
Banjarbaru.
10a.Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja yang selanjutnya disebut PPPK
adalah Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja di lingkungan
Pemerintah Kota Banjarbaru.
11. Satuan Kerja Perangkat Daerah yang selanjutnya disingkat SKPD adalah
Satuan Perangkat Daerah Kota Banjarbaru.
12. Unit Pelaksana Teknis Daerah yang selanjutnya disingkat UPTD adalah
unsur pelaksana teknis Dinas/Badan yang melaksanakan kegiatan teknis
operasional penunjang tertentu.
13. Pejabat Kepegawaian adalah Pejabat Kepegawaian pada masing-masing
SKPD.
14. Jabatan adalah kedudukan yang menunjukkan fungsi, tugas, tanggung
jawab, wewenang dan hak seorang pegawai ASN dalam suatu satuan
organisasi negara.
15. Jabatan Manajerial adalah suatu kedudukan yang menunjukkan tugas,
tanggung jawab, wewenang dan hak seorang Aparatur Sipil Negara dalam
rangka memimpin suatu satuan organisasi yang meliputi Jabatan Pimpinan
Tinggi dan Jabatan Administrasi.
16. Jabatan Fungsional adalah sekelompok jabatan yang berisi fungsi dan tugas
berkaitan dengan pelayanan fungsional berdasarkan keahlian dan
keterampilan tertentu.
17. Kelas Jabatan adalah rentang nilai jabatan yang diklasifikasikan
berdasarkan tingkatan jenjang jabatan.
18. Capaian Kinerja adalah hasil kerja aparatur sipil negara yang
diakumulasikan sebagai dasar penilaian kinerja.
19. Absensi adalah kehadiran ASN dalam melaksanakan tugas jabatanya sesuai
ketentuan hari dan jam kerja.
20. Persentase Absensi adalah tingkat kehadiran Aparatur Sipil Negara pada jam
efektif bekerja yang dihitung dalam kurun waktu tertentu.
21. Tambahan Penghasilan Pegawai yang selanjutnya disingkat menjadi TPP
adalah penghasilan yang diberikan kepada ASN dalam rangka
meningkatkan kinerja, motivasi, disiplin dan kesejahteraan aparatur sesuai
dengan kemampuan Keuangan Daerah.
22. Hukuman Disiplin adalah hukuman yang dijatuhkan kepada ASN karena
melanggar ketentuan disiplin ASN.
23. Pelaksana Tugas yang selanjutnya disingkat Plt. adalah ASN yang diberi
tugas tambahan melaksanakan tugas rutin pada satuan organisasi lain
ketika pejabat struktural diberhentikan tetapi belum diangkat pejabat
struktural yang definitif.
24. Mutasi adalah perpindahan tugas ASN.
5
25. Barang Milik Daerah yang selanjutnya disingkat BMD adalah semua barang
yang dibeli atau diperoleh atas beban Anggaran Pendapatan dan Belanja
Daerah atau berasal dari perolehan lainnya yang sah.
26. Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi yang selanjutnya
disingkat TPTGR adalah suatu proses tuntutan terhadap
bendahara,pengurus/penyimpan barang, pegawai bukan bendahara atau
pengurus/penyimpan barang, atau pihak ketiga yang telah melakukan
perbuatan yang mengakibatkan kerugian keuangan atau barang daerah.
27. Gratifikasi adalah pemberian dalam arti luas, yakni uang, barang, rabat
(discount), komisi, pinjaman tanpa bunga, tiket perjalanan, fasilitas
penginapan, perjalanan wisata, pengobatan cuma-cuma, dan fasilitas
lainnya, baik yang diterima di dalam negeri maupun di luar negeri, yang
dilakukan dengan menggunakan sarana elektronik atau tanpa sarana
elektronik.
28. Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara yang selanjutnya disingkat
LHKPN adalah laporan dalam bentuk cetak dan/atau bentuk lainnya
tentang uraian dan rincian informasi mengenai harta kekayaan, data
pribadi, termasuk penghasilan, pengeluaran dan data lainnya atas harta
kekayaan penyelenggara negara.
Pasal 5
(2) Bagi CPNS dan CPNS magang dari sekolah ikatan dinas diberikan TPP
sebesar 80% (delapan puluh persen) dari besaran tambahan penghasilan
yang ditetapkan.
Pasal 7
d. ASN yang melaksanakan diklat selain kriteria pada huruf b dan ASN yang
melaksanakan perjalanan dinas, tetap dihitung kehadirannya dengan
melampirkan surat tugas dari pejabat yang berwenang.
e. Pegawai yang tidak masuk kerja karena sakit dan menjalani cuti sakit,
maka diberikan pengurangan TPP (diambil dari Presentase Keseluruhan
yaitu produktivitas kerja dan disiplin kerja) Sebesar 50% (lima puluh
persen) untuk setiap 1 (satu) bulan berikutnya jika telah menjalani cuti
sakit selama 3 (tiga) bulan, pengurangan berlaku pada bulan ke 4 (empat)
dan seterusnya.
(2) ASN yang menerima Pengurangan TPP Sebagaimana dimaksud Ayat (1)
huruf a, b dan c mengacu pada nilai konversi Capaian Kinerja berdasarkan
kategori :
a. predikat kinerja pegawai baik s/d sangat baik potongan 0% (nol persen);
b. predikat kinerja pegawai cukup potongan 15% ( lima belas persen);
c. predikat kinerja pegawai kurang potongan 35% (tiga puluh lima persen);
d. predikat kinerja pegawai sangat kurang potongan 50% (lima puluh
persen).
Pasal 11
Pembayaran atas pemberian TPP bagi PNS ,CPNS, PPPK ini dibebankan pada
APBD.
7
Pasal 12
(1) ASN yang mengalami mutasi dan menyebabkan perubahan Kelas Jabatan,
maka perhitungan TPP baru dilakukan pada bulan berikutnya.
(3) Dalam hal terjadi mutasi/ promosi Jabatan pada jenis Jabatan yang belum
tercantum dalam jenis Jabatan sebagaimana tercantum dalam lampiran
Peraturan Wali Kota ini, pemberian TPP dapat ditetapkan dengan keputusan
Wali Kota.
(4) Pembayaran TPP setiap bulan dinilai berdasarkan produktivitas kerja dan
disiplin kerja.
(5) Pembayaran TPP bagi CPNS dibayarkan sesuai dengan Jabatan yang
tercantum pada Surat Keputusan pengangkatan sebagai CPNS.
(6) Pembayaran TPP bagi CPNS dibayarkan terhitung mulai tanggal Surat
Pernyataan Menjalankan Tugas.
(7) Pembayaran TPP bagi CPNS formasi Jabatan pelaksana dibayarkan sebesar
80% (delapan puluh persen) dari nilai TPP kelas Jabatannya sampai dengan
terbitnya keputusan pengangkatan dari CPNS menjadi PNS.
(8) Pembayaran TPP bagi CPNS formasi Jabatan Fungsional dibayarkan sebesar
80% (delapan puluh persen) dari nilai TPP Jabatan Fungsional tersebut.
(9) Jabatan Fungsional setelah terbitnya peraturan Wali Kota ini belum
ditetapkan Kelas Jabatan dan/atau tidak tersedianya pada peta Jabatan,
TPP diberikan sebesar 100% (seratus persen) dari nilai TPP Kelas Jabatan
pada Jabatan Fungsional Tertentu Jenis Keterampilan/Keahlian Lainnya.
(10) Jabatan Pelaksana setelah terbitnya peraturan Wali Kota ini belum
ditetapkan Kelas Jabatan dan/atau tidak tersedianya pada peta Jabatan,
TPP diberikan sebesar 100% (seratus persen) dari nilai TPP Kelas Jabatan 6.
(11) Di hapus
6. Diantara pasal 12 dan pasal 13 disisipkan 1 (satu) Pasal yakni Pasal 12A
sehingga berbunyi sebagai berikut:
8
Pasal 12A
(2) TPP sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diberikan kepada Plt. Yang
menjabat dalam rangka waktu paling singkat 1 (satu) bulan terhitung mulai
tanggal melaksanakan tugas.
(3) Ketentuan mengenai TPP bagi Plt. Sebagaimana dimaksud pada ayat 2 (dua),
yaitu:
a. Pejabat satu tingkat di atas jabatan yang dirangkapnya sebagai Plt.
selain menerima TPP dari jabatan definitfnya juga di tambahkan 20%
(dua puluh persen) dari jabatan yang dirangkapnya;
b. Pejabat yang setingkat dengan jabatan yang dirangkapnya sebagai Plt.
selain menerima TPP dari jabatan definitifnya juga ditambah 20% (dua
puluh persen) dari jabatan yang dirangkapnya;
c. Pejabat satu tingkat di bawah jabatan yang di rangkapnya sebagai Plt.
menerima TPP dari jabatan yang di rangkapnya dan tidak menerima TPP
dari jabatan definitifnya;
d. Pelaksana yg merangkap sebagai Plt. menerima TPP dari jabatan yang di
rangkapnya dan tidak menerima TPP sebagai pelaksana.
Pasal II
Ditetapkan di Banjarbaru,
pada tanggal 30 Oktober 2023
WALI KOTA BANJARBARU,
Diundangkan di Banjarbaru,
pada tanggal 30 Oktober 2023
SEKRETARIS DAERAH,
SAID ABDULLAH
Pertimbangan
Kelas Prestasi Tempat Kondisi Kelangkaan
No. Jabatan Basic TPP Beban Kerja Objektif TPP
Jabatan Kerja Bertugas Kerja Profesi
Lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Sekretaris Daerah (Ess.
1 15 18,240,717 12,357,590 17,842,416 - - 5.000.000 - 35,200,006
II.a)
Pertimbangan
Kelas Prestasi Tempat Kondisi Kelangkaan
No. Jabatan Basic TPP Beban Kerja Objektif TPP
Jabatan Kerja Bertugas Kerja Profesi
Lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Jabatan Fungsional Tertentu Jenis Keterampilan
Asisten Apoteker
1 6 3,590,094 660,000 990,005 - - - - 1,650,005
Pelaksana/Terampil
Asisten Apoteker
2 Pelaksana 7 4,131,348 700,000 1,050,000 - - - - 1,750,000
Lanjutan/Mahir
Asisten Apoteker
3 8 4,685,683 740,000 1,110,000 - - - - 1,850,000
Penyelia
Bidan
4 6 3,590,094 660,000 990,005 - - - - 1,650,005
Pelaksana/Terampil
Bidan Pelaksana
5 7 4,131,348 700,000 1,050,000 - - - - 1,750,000
Lanjutan/Mahir
6 Bidan Penyelia 8 4,685,683 740,000 1,110,000 - - - - 1,850,000
Fisioterapis
7 6 3,590,094 800,000 1,200,000 - - - - 2,000,000
Pelaksana/Terampil
Fisioterapis Pelaksana
8 7 4,131,348 840,000 1,260,005 - - - - 2,100,005
Lanjutan/Mahir
9 Fisioterapis Penyelia 8 4,685,683 880,000 1,320,000 - - - - 2,200,000
Nutrisionis
10 6 3,590,094 660,000 990,000 - - - - 1,650,000
Pelaksana/Terampil
Nutrisionis Pelaksana
11 7 4,131,348 700,000 1,050,000 - - - - 1,750,000
Lanjutan/Mahir
12 Nutrisionis Penyelia 8 4,685,683 740,000 1,110,000 - - - - 1,850,000
Perekam Medis
13 6 3,590,094 660,000 990,005 - - - - 1,650,005
Pelaksana/Terampil
Perekam Medis
14 Pelaksana 7 4,131,348 700,000 1,050,000 - - - - 1,750,000
Lanjutan/Mahir
15 Perekam Medis Penyelia 8 4,685,683 740,000 1,110,000 - - - - 1,850,000
Perawat
16 6 3,590,094 660,000 990,000 - - - - 1,650,000
Pelaksana/Terampil
Perawat Pelaksana
17 7 4,131,348 700,000 1,050,005 - - - - 1,750,005
Lanjutan/Mahir
18 Perawat Penyelia 8 4,685,683 740,000 1,110,000 - - - - 1,850,000
Perawat Gigi
19 6 3,590,094 660,000 990,000 - - - - 1,650,000
Pelaksana/Terampil
Perawat Gigi Pelaksana
20 7 4,131,348 700,000 1,050,005 - - - - 1,750,005
Lanjutan/Mahir
21 Perawat Gigi Penyelia 8 4,685,683 740,000 1,110,000 - - - - 1,850,000
Terapis Gigi dan Mulut
22 6 3,590,094 660,000 990,005 - - - - 1,650,005
Pelaksana/Terampil
Terapis Gigi dan Mulut
23 Pelaksana 7 4,131,348 700,000 1,050,000 - - - - 1,750,000
Lanjutan/Mahir
Terapis Gigi dan Mulut
24 8 4,685,683 740,000 1,110,000 - - - - 1,850,000
Penyelia
Pranata Laboratorium
25 Kesehatan 6 3,590,094 660,000 990,005 - - - - 1,650,005
Pelaksana/Terampil
Pranata Laboratorium
26 Kesehatan Pelaksana 7 4,131,348 700,000 1,050,000 - - - - 1,750,000
Lanjutan/Mahir
Pranata Laboratorium
27 8 4,685,683 740,000 1,110,005 - - - - 1,850,005
Kesehatan Penyelia
Refraksionis Optisien
28 6 3,590,094 660,000 990,000 - - - - 1,650,000
Pelaksana/Terampil
Refraksionis Optisien
29 Pelaksana 7 4,131,348 700,000 1,050,000 - - - - 1,750,000
Lanjutan/Mahir
Refraksionis Optisien
30 8 4,685,683 740,000 1,110,005 - - - - 1,850,005
Penyelia
Radiografer
31 6 3,590,094 800,000 1,200,000 - - - - 2,000,000
Pelaksana/Terampil
Radiografer Pelaksana
32 7 4,131,348 840,000 1,260,000 - - - - 2,100,000
Lanjutan/Mahir
33 Radiografer Penyelia 8 4,685,683 880,000 1,320,000 - - - - 2,200,000
Sanitarian
34 6 3,590,094 660,000 990,005 - - - - 1,650,005
Pelaksana/Terampil
Sanitarian Pelaksana
35 7 4,131,348 700,000 1,050,000 - - - - 1,750,000
Lanjutan/Mahir
36 Sanitarian Penyelia 8 4,685,683 740,000 1,110,000 - - - - 1,850,000
Teknisi Elektromedis
37 6 3,590,094 700,000 1,050,000 - - - - 1,750,000
Pelaksana/Terampil
Teknisi Elektromedis
38 Pelaksana 7 4,131,348 740,000 1,110,000 - - - - 1,850,000
Lanjutan/Mahir
Teknisi Elektromedis
39 8 4,685,683 780,000 1,170,005 - - - - 1,950,005
Penyelia
Penguji Kendaraan
40 Bermotor 6 3,590,094 660,000 990,000 - - - - 1,650,000
Pelaksana/Terampil
Penguji Kendaraan
41 Bermotor Pelaksana 7 4,131,348 700,000 1,050,000 - - - - 1,750,000
Lanjutan/Mahir
Penguji Kendaraan
42 8 4,685,683 740,000 1,110,000 - - - - 1,850,000
Bermotor Penyelia
Penyuluh Pertanian
43 6 3,590,094 660,000 990,005 - - - - 1,650,005
Pelaksana/Terampil
Penyuluh Pertanian
44 Pelaksana 7 4,131,348 700,000 1,050,000 - - - - 1,750,000
Lanjutan/Mahir
Penyuluh Pertanian
45 8 4,685,683 740,000 1,110,000 - - - - 1,850,000
Penyelia
Pranata Komputer
46 6 3,590,094 660,000 990,000 - - - - 1,650,000
Terampil
Pranata Komputer
47 7 4,131,348 700,000 1,050,005 - - - - 1,750,005
Mahir
Pranata Komputer
48 8 4,685,683 740,000 1,110,000 - - - - 1,850,000
Penyelia
Analis
49 Kepegawaian/SDM 6 3,590,094 700,000 1,050,000 - - - - 1,750,000
Pelaksana/ Terampil
Analis
Kepegawaian/SDM
50 7 4,131,348 740,000 1,110,005 - - - - 1,850,005
Pelaksana
Lanjutan/Mahir
Analis
51 Kepegawaian/SDM 8 4,685,683 780,000 1,170,000 - - - - 1,950,000
Penyelia
52 Arsiparis Pelaksana 6 3,590,094 700,000 1,050,000 - - - - 1,750,000
Arsiparis Pelaksana
53 7 4,131,348 740,000 1,110,000 - - - - 1,850,000
Lanjutan
54 Arsiparis Penyelia 9 5,829,854 780,000 1,170,005 - - - - 1,950,005
55 Auditor Terampil 6 3,590,094 1,060,000 1,590,000 - - - - 2,650,000
56 Auditor Mahir 7 4,131,348 1,100,000 1,650,005 - - - - 2,750,005
57 Auditor Penyelia 9 5,829,854 1,140,000 1,710,000 - - - - 2,850,000
Pustakawan
58 6 3,590,094 680,000 1,020,000 - - - - 1,700,000
Pelaksana/terampil
Pustakawan Pelaksana
59 7 4,131,348 700,000 1,050,005 - - - - 1,750,005
Lanjutan/Mahir
60 Pustakawan Penyelia 8 4,685,683 720,000 1,080,000 - - - - 1,800,000
Penera
61 6 3,590,094 940,000 1,410,000 - - - - 2,350,000
Pelaksana/Terampil
Penera Pelaksana
62 7 4,131,348 1,140,000 1,710,000 - - - - 2,850,000
Lanjutan/Mahir
63 Penera Penyelia 8 4,685,683 1,240,000 1,860,005 - - - - 3,100,005
Polisi Pamong Praja
64 5 2,994,028 800,000 1,200,000 - - - - 2,000,000
Pemula
Polisi Pamong Praja
65 6 3,590,094 820,000 1,230,005 - - - - 2,050,005
Pelaksana/Terampil
Polisi Pamong Praja
66 Pelaksana 7 4,131,348 860,000 1,290,000 - - - - 2,150,000
Lanjutan/Mahir
Polisi Pamong Praja
67 8 4,685,683 920,000 1,380,005 - - - - 2,300,005
Penyelia
Pranata Hubungan
68 6 3,590,094 740,000 1,110,000 - - - - 1,850,000
Masyarakat Pelaksana
Pranata Hubungan
69 Masyarakat Pelaksana 7 4,131,348 780,000 1,170,005 - - - - 1,950,005
Lanjutan
Pranata Hubungan
70 8 4,685,683 860,000 1,290,000 - - - - 2,150,000
Masyarakat Penyelia
Jabatan Fungsional Tertentu Jenis Keterampilan Lainnya
Jenjang
71 6 3,590,094 720,000 1,080,005 - - - - 1,800,005
Pelaksana/Terampil
Jenjang Pelaksana
72 7 4,131,348 760,005 1,140,000 - - - - 1,900,005
Lanjutan/Mahir
73 Jenjang Penyelia 8 4,685,683 800,000 1,200,005 - - - - 2,000,005
Auditor Kepegawaian
154 8 4,685,683 1,320,000 1,980,000 - - - - 3,300,000
Pertama III/a dan III/b
Auditor Kepegawaian
155 9 5,829,854 1,640,000 2,460,000 - - - - 4,100,000
Muda III/c dan III/d
Auditor Kepegawaian
156 11 7,704,626 2,040,000 3,060,000 - - - - 5,100,000
Madya IV/a dan IV/b
Auditor Kepegawaian
157 11 7,704,626 2,520,000 3,780,005 - - - - 6,300,005
Madya IV/c
P2UPD (Pengawas
158 Pemerintahan) Pertama 8 4,685,683 1,320,000 1,980,000 - - - - 3,300,000
IIIa/a dan IIIb
P2UPD (Pengawas
159 Pemerintahan) Muda 9 5,829,854 1,640,000 2,460,000 - - - - 4,100,000
III/c dan III/d
P2UPD (Pengawas
160 Pemerintahan) Madya 11 7,704,626 2,040,000 3,060,000 - - - - 5,100,000
IV/a, dan IV/b
P2UPD (Pengawas
161 Pemerintahan) Madya 11 7,704,626 2,520,000 3,780,000 - - - - 6,300,000
IV/c
Pembina Jasa
162 Konstruksi Pertama 8 4,685,683 1,220,000 1,830,000 - - - - 3,050,000
III/a dan III/b
Pembina Jasa
163 Konstruksi Muda III/c 9 5,829,854 1,520,001 2,280,004 - - - - 3,800,005
dan III/d
Pembina Jasa
164 Konstruksi Madya IV/a 11 7,704,626 1,720,000 2,580,000 - - - - 4,300,000
dan IV/b
Pembina Jasa
165 11 7,704,626 1,920,000 2,880,000 - - - - 4,800,000
Konstruksi Madya IV/c
Pembina Jasa
166 Konstruksi Utama IV/d 13 12,463,182 2,120,004 3,180,001 - - - - 5,300,005
dan IV/e
167 Penata Ruang Pertama 8 4,685,683 720,000 1,080,000 - - - - 1,800,000
168 Penata Ruang Muda 9 5,829,854 760,000 1,140,000 - - - - 1,900,000
Pengelola Pengadaan
208 Barang/Jasa Muda III/c 10 6,701,841 1,560,001 2,340,004 - - - - 3,900,005
dan III/d
Pengelola Pengadaan
209 Barang/Jasa Madya 12 9,965,563 1,960,000 2,940,000 - - - - 4,900,000
IV/a dan IV/c
Polisi Pamong Praja
210 8 4,685,683 1,120,005 1,680,000 - - - - 2,800,005
Pertama III/a - III/b
Polisi Pamong Praja
211 9 5,829,854 1,440,000 2,160,000 - - - - 3,600,000
Muda III/c dan III/d
Polisi Pamong Praja
212 11 7,704,626 1,840,000 2,760,000 - - - - 4,600,000
Madya IV/a dan IV/b
BESARAN
NO. JENIS JABATAN
TPP
1 2 3
Pembantu Pengurus Barang Pengelola/Penyusun Kebutuhan Barang
1 450.000
Inventaris
2 Petugas Penilai Pajak Bumi dan Bangunan pada BPPRD/ Verifikator Pajak 450.000
BPPRD 250.000
RSDI 250.000
BPKAD 500.000
BKPP 500.000
16 Ajudan Pada :
Wali Kota dan Ketua DPRD Dari TNI & POLRI 1.600.000
Petugas Peliputan Dan Petugas Protokol Wali Kota, Wakil Wali Kota dan
17 800.000
Sekretaris Daerah
18 Petugas Peliputan Dan Petugas Protokol Ketua DPRD 500.000
19 Pramu Bakti Pada Rumah Jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota 300.000
21 Pengemudi pada :
Mobil Dinas Wakil Wali Kota/Wakil Ketua DPRD/Sekda dan Isteri 300.000