Narasi Profil PKM 2022

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 57

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Pembangunan kesehatan pada hakekatnya adalah upaya yang

dilaksanakan oleh semua komponen Bangsa Indonesia yang bertujuan untuk

meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap

orang. Agar terwujud derajat kesehatan masyarakat setinggi-tingginya, sebagai

investasi bagi pembangunan sumber daya manusia yang produktif. Hal ini

menuntut adanya dukungan sumber daya yang cukup, serta arah kebijakan dan

strategis pembangunan kesehatan yang tepat.

Peningkatan derajat kesehatan masyarakat dapat dilakukan dengan cara

preventif, kuratif, rehabilitatif, maupun promotif, yang semuanya harus berjalan

secara komprehensif, berkesinambungan dan melibatkan semua unsur terkait,

terutama pemerintah maupun masyarakat yang salah satu tolak ukur

keberhasilan pembangunan dan tingkat kesejahteraan masyarakat adalah

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dimana bidang kesehatan salah satu

komponen penting dalam peningkatan IPM tersebut.

Puskesmas Pengarayan merupakan unit Pelaksana Teknis Dinas

Kesehatan yang menyelenggarakan sebagian dari tugas teknis operasional

Dinas Kesehatan dan ujung tombak pembangunan kesehatan di wilayah

kerjanya. Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan yang mengatur tentang

Pusat Kesehatan Masyarakat ( Puskesmas ) mempunyai fungsi sebagai

penyelenggara Upaya Kesehatan Perorangan tingkat pertama.

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


1
Puskesmas Pengarayan, sebagai salah satu sarana pemerintah yang

bertugas melaksanakan penanganan masalah kesehatan masyarakat dalam

mencapai Kecamatan Tanjung Lubuk Sehat menuju Kabupaten Ogan Komering

Ilir sehat.

Pemerintah Daerah Kabupaten Ogan Komering Ilir Nomor 12 Tahun

2010, berupa Sistem Kesehatan Daerah (SKD). Komponen pengelolaan

kesehatan tersebut dikelompokkan dalam tujuh subsistem, yaitu ; 1. Upaya

kesehatan, 2. Penelitian dan pengembangan kesehatan, 3. Pembiayaan

kesehatan, 4. Sumber daya manusia kesehatan, 5. Sediaan farmasi, alat

kesehatan, dan makanan, 6. Manajemen, informasi, dan regulasi kesehatan,

dan 7. Pemberdayaan masyarakat.

Puskesmas Pengarayan berkewajiban untuk selalu meningkatkan kinerja

dan kualitas dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,

untuk mencapai tujuan tersebut Puskesmas Pengarayan menetapkan Visi

Puskesmas Pengarayan “ Terwujudnya Masyarakat Sehat di wilayah kerja

Puskesmas Pengarayan yang Mandiri Dalam Berprilaku untuk Hidup

Sehat “

Misi Puskesmas Pengarayan : 1. Mendorong Masyarakat untuk berprilaku

hidup bersih dan sehat 2. Meningkatkan Kerjasama lintas sector dan

parsisipasi Masyarakat 3. Memberikan pelayanan yang professional dan

beretika

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


2
Motto Puskesmas Pengarayan “ Kesehatan Anda Kepuasan kami “

Tata Nilai : Mewujudkan visi dan misi dan rencana strategis pembangunan

Kesehatan Puskesmas Pengarayan menganut dan menjunjung tinggi nilai- nilai

yaitu :

Bersih : Memberikan Pelayanan dengan hati yang bersih

Edukasi : Memberikan pengetahuan tentang Kesehatan kepada pasien

Rapi : Penampilan rapi diri juga rapi lingkungan

Sikap : Memberikan pelayanan kepada pasien dengan 5 S

Indah : Menciptakan Keindahan lingkungan luar dan dalam puskesmas

Harmonis : Terjalin hubungan yang baik antara Pimpinan, staf dan pasien

Guna mendukung Visi Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir “OKI Mandiri,

Sejahtera, Beriman dan Berkualitas” dan Visi Kementerian Kesehatan

“Masyarakat Sehat yang Mandiri dan Berkeadilan”.

Salah satu bentuk sarana informasi kesehatan di di puskesmas

Pengarayan baik pengukuran berdasarkan SPM ataupun indikator lainnya

adalah Profil Kesehatan. Sejalan dengan hal tersebut maka disusunlah Profil

Kesehatan Puskesmas Pengarayan 2023. Dalam Profil Kesehatan Puskesmas

Pengarayan 2023 ini digambarkan hasil pencapaian program-program di

bidang kesehatan yang dilaksanakan pada tahun 2022.

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


3
1.2. Tujuan

1.2.1. Tujuan Umum


Adanya gambaran pencapaian hasil kegiatan pembangunan di bidang

Kesehatan di Puskesmas Pengarayan Kecamatan Tanjung Lubuk Kabupaten

Ogan Komering Ilir Tahun 2022, sebagai evaluasi program tahunan dan

informasi bagi pembuat kebijakan.

1.2.2. Tujuan Khusus

a) Adanya gambaran situasi derajat kesehatan di Puskesmas Pengarayan

Kecamatan Tanjung Lubuk Kabupaten Ogan Komering Ilir tahun 2022.

b) Adanya gambaran situasi upaya kesehatan yang dilaksanakan di

Puskesmas Pengarayan Kecamatan Tanjung Lubuk Kabupaten Ogan

Komering Ilir pada tahun 2022.

c) Adanya gambaran situasi Sumber Daya Kesehatan di Puskesmas

Pengarayan Kecamatan Tanjung Lubuk Kabupaten Ogan Komering Ilir pada

tahun 2022.

d) Adanya gambaran Pencapaian kegiatan pembangunan kesehatan di

Puskesmas Pengarayan Kecamatan Tanjung Lubuk Kabupaten Ogan

Komering Ilir tahun 2022 berdasarkan indikator SPM

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


4
1.2.3. Mekanisme Penulisan

Penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten Ogan Komering Ilir Tahun

2022 ini terbagi atas 6 bab yang terdiri dari :

Bab. 1: PENDAHULUAN.

Berisi uraian singkat tentang penjelasan, maksud dan tujuan serta sistematika

penulisan Profil Kesehatan Kabupaten Ogan Komering Ilir Tahun 2023.

Bab. 2 : GAMBARAN UMUM.

Dalam bab ini menyajikan gambaran georafis dan demografis Puskesmas

Pengarayan Kecamatan Tanjung Lubuk Kabupaten Ogan Komering Ilir sebagai

faktor-faktor yang mempengaruhi kesehatan, seperti gambaran tentang

lingkungan sosial ekonomi, kependudukan, budaya, tingkat pendidikan dan

lingkungan.

Bab 3 : SITUASI DERAJAT KESEHATAN.

Berisi uraian singkat tentang situasi umum derajat kesehatan masyarakat di

Puskesmas Pengarayan Kecamatan Tanjung Lubuk Kabupaten Ogan

Komering Ilir yang teramati selama Tahun 2022, dengan memakai indikator

yang berupa angka kematian, angka kesakitan dan pola penyakit serta

keadaan gizi masyarakat.

Bab 4 : SITUASI UPAYA KESEHATAN.

Berisi tentang segala upaya kesehatan yang telah dilakukan selama Tahun

22022 dengan mengemukakan indikator seperti cakupan pelayanan kesehatan

dasar,pelayanan kesehatan rujukan dan penunjang, pemberantasan penyakit

menular, pembinaan kesehatan lingkungan dan sanitasi serta perbaikan gizi

masyarakat.

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


5
Bab 5 : SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN.

Berisi uraian tentang sumber daya tentang ketersedian sarana kesehatan,

tenaga kesehatan dan anggaran kesehatan.

Bab 6 : KESIMPULAN DAN SARAN.

Berisi tentang kesimpulan dari uraian-uraian di atas dan tidak menutup

kemungkinan mengharapkan saran dan masukan yang sifatnya membangun

demi sempurnanya penyusunan dan penulisan Profil Kesehatan Kabupaten

Ogan Komering Ilir selanjutnya.

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


6
BAB II

GAMBARAN UMUM

2.1 Letak Geografis dan Luas Wilayah

Puskesmas Pengarayan terletak di desa Pengarayan Kecamatan

Tanjung Lubuk Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI). Dengan jarak ± 22 Km

dari ibu kota Kabupaten OKI, Kayuagung dan ± 5 Km dari Kecamatan Tanjung

Lubuk Luas wilayah kerja Puskesmas Pengarayan ± 128.8 Km2. Sebelumnya

Puskesmas Pengarayan bernama Puskesmas Pustu Pengarayan. Puskesmas

Pengarayan terletak di daerah pedesaan.

Puskesmas Pengarayan di bangun sebelum diberlakukannya

Permenkes No 75 tahun 1994. Puskesmas Pengarayan yang berdiri sejak

tahun 1992 ini terletak di pinggir jalan raya Komering, berawal dari Puskesmas

Pembantu pada tahun 1992 kemudian dikembangkan menjadi Puskesmas

pada tahun 1994. Puskesmas dibangun sesuai standar Puskesmas Non rawat

satu lantai. Secara Geografis wilayah kerja Puskesmas Pengarayan berada di

Kecamatan tanjung Lubuk Kabupaten Ogan Komering Ilir yang terletak di

Pedesaan ( Koordinat Latitude - 3,3452 , Longtude 104,4326 ) lokasinya mudah

dijangkau oleh masyarakat. Masyarakat biasanya menempuh perjalanan ke

puskesmas dengan berjalan kaki, motor atau angkutan umum. Di wiayaha kerja

puskesmas ini terdapat 2 buah sungai yaitu sungai Ogan dan sungai Komering.

Semua desa dalam wilayah kerja puskesmas dapat dijangkau dengan jalan

darat pada musin kemarau, walaupun secara geografis semua desa dalam

wilayah kerja puskesmas dapat dijangkau akan tetapi karena penyebaran

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


7
penduduk yang tidak merata sering terjadi hambatan dalam melaksanakan

pelayanan kesehatan.

Pada Tahun 2022 Puskesmas Pengarayan mengalami Pemekaran

menjadi 2 Puskesmas, yaitu Puskesmas Pengarayan dan Puskesmas Tanjung

Lubuk.

Batas wilayah kerja Puskesmas Pengarayan

Sebelah Utara : berbatasan dengan wilayah kecamatan Teluk Gelam

Sebelah Barat : berbatasan dengan wilayah kecamatan Muara Kuang, Kab. OI

Sebelah Timur : berbatasan dengan wilayah kecamatan Teluk Gelam

Sebelah Selatan : berbatasan dengan wilayah kecamatan Cempaka, Kab OKU

Timur

- Jumlah penduduk : 25.262 jiwa


terdiri dari : 12.636 jiwa laki – laki
12.626 jiwa perempuan.
- Jumlah KK : 10.665 KK
- Jumlah rumah : 5.289 buah
- Luas wilayah : 128,8 Km2
- Jumlah desa : 14 Desa

Gambar 2.1

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


8
Peta Wilayah Kerja Puskesmas Pengarayan

2.2 Keadaan Alam

a. Iklim dan Curah Hujan

Kecamatan Tanjung Lubuk merupakan daerah yang beriklim tropis. Musim

.kemarau umumnya berkisar antara bulan Mei sampai dengan bulan

Oktober setiap tahunnya. Sedangkan musim penghujan berkisar antara

bulan November sampai dengan bulan April. Penyimpangan musim

biasanya berlangsung lima tahun sekali, berupa musim kemarau yang lebih

panjang dari pada musim penghujan dengan rata-rata curah hujan 1.096

mm per tahun dan rata-rata hari hujan 66 hari per tahun

b.Topografi

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


9
Wilayah Kecamatan Tanjung Lubuk berupa hamparan dataran rendah yang

sangat luas. Sebagian besar merupakan rawa-rawa yang membentang dari

utara sampai selatan.

a. Keadaan Tanah

Jenis tanah yang ada terdiri dari tanah alluvial dan podsolik. Tanah alluvial

terdapat di Daerah Aliran Sungai (DAS) yang terbesar di sebagian wilayah

Kecamatan Tanjung Lubuk Tanah ini mengandung humus yang bermanfaat

untuk tanaman pertanian. Sedangkan tanah podsolik terdapat di daratan

yang tidak tergenang air dengan tingkat kesuburan tanah lebih rendah

dibandingkan dengan jenis tanah alluvial

2.3 Kependudukan

Kepadatan penduduk di Wilayah kerja Puskesmas Pengarayan tahun 2022,

Desa yang terpadat penduduknya adalah Desa Pengarayan sementara Desa

yang sedikit penduduknya adalah Pulau Gemantung Darat

Persebaran penduduk antara Desa kelihatan masih belum merata. Hal ini

terlihat dari kepadatan untuk masing-masing desa. Kepadatan penduduk

biasanya terpusat di daerah perkotaan yang umumnya memiliki segala fasilitas

yang dibutuhkan oleh penduduk disamping daerah transmigrasi yang sudah

berkembang. Sementara wilayah yang mempunyai kepadatan penduduk yang

relatif kecil disamping daerah pinggiran dan daerah perairan.

Tabel 2.3
Distribusi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


10
Puskesmas Pengarayan Tahun 2022

NO. DESA LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH


1. Tanjung Harapan 577 624 1201
2. Sri Tanjung 909 911 1820
3. Kota Bumi 775 719 1494
4. Bumi Agung 534 514 1048
5. Pengarayan 2463 2402 4105
6. Sukarami 746 731 1477
7. P. Gemantung Induk 891 857 1748
8. P.Gemantung Ulu 829 830 1659
9. P.Gemantung Ilir 814 733 1587
10. P.Gemantung Darat 285 245 530
11. Tanjung Beringin 851 829 1680
12. Tanjung Baru 1169 1146 2315
13. Ulak Kapal 1383 1316 2699
14. Tanjung merindu 593 546 1139
Jumlah 12.636 12.626 25.262

Tabel 2.4

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


11
Jumlah Penduduk di Puskesmas Pengarayan Tahun dari tahun 2018-2022

JUMLAH PENDUDUK
NO DESA TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN
2018 2019 2020 2021 2022
1 2 3 4 5 6 7
1 Pengarayan 4.248 4.248 4.105 4.105 4.865
2 Sukarami 1.443 1.443 1.310 1.310 14.77
3 P.G. Induk 1.743 1.747 1.735 1.735 1.748
4 P.G. Ulu 1.226 1.272 2.053 2.053 1.659
5 P.G. Ilir 1.377 1.496 1.465 1.465 1.587
6 P.G. Darat 782 728 621 621 530

7 Bumi Agung 1.093 1.067 1.051 1.051 1.048

8 Kota Bumi 1.234 1.162 1.530 1.530 1.494


9 Tanjung Beringin 1.185 1.296 1.455 1.455 1.680
10 Sri Tanjung 1.765 1.785 1.816 1.816 1.820
11 Tanjung Baru 2.254 2.404 2.250 2.250 2.315
12 Ulak Kapal 2.506 2.452 3.240 3.240 2.699
13 Tanjung Merindu 1.132 1.004 1.034 1.034 1.139
14 Tanjung Harapan 1.672 1.743 1.243 1.243 1.201
15 Suka Mulya 287 288 300 300
16 Tanjung Lubuk 1.867 1.867 1.830 1.830
17 Jambu Ilir 1.965 1.965 1.835 1.835
18 Tanjung Laut 1.009 1.009 1.010 1.010
19 Tanjung Laga 565 565 583 583
20 Ulak Balam 1.159 1.159 1.225 1.225
21 Atar Balam 565 565 488 488
22 Jukdadak 1.059 1.059 1.450 1.450
Jumlah 34.584 32.775 33.775 34.162 25.262

GRAFIK JUMLAH PENDUDUK TAHUN 2018-2022

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


12
Jumlah rumah tangga dalam Wilayah kerja Puskesmas Pengarayan pada
Tahun 2022 sebanyak 5.289 rumah. Dari 14 desa yang rumah terbanyak di
Desa Pengarayan sebesar 1.009 rumah, sedangkan jumlah rumah paling
sedikit yaitu di Desa Pulau Gemantung Darat tercatat sejumlah 273 rumah.

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


13
Luas wilayah, jumlah desa / kelurahan, jumlah penduduk, jumlah rumah

tangga dan kepadatan penduduk menurut kecamatan Kabupaten Ogan

Komering Ilir tahun 2022, tergambar dalam table 2.2

Tabel 2.2

Jumlah Rumah dan KK


Wilayah Kerja Puskesmas Pengarayan
Kecamatan Tanjung Lubuk
Tahun 2022

Jumlah
No DESA Jumlah KK
Rumah
1 2 3 4
1 Pengarayan 1.009 1416
2 Sukarami 298 247
3 P.G. Induk 332 334
4 P.G. Ulu 280 289
5 P.G. Ilir 360 441
6 P.G. Darat 273 274
7 Bumi Agung 182 236
8 Kota Bumi 250 251
9 Tanjung Beringin 346 453
10 Seri Tanjung 509 556
11 Tanjung Baru 396 421
12 Ulak Kapal 490 549
13 Tanjung Merindu 292 395
14 Tanjung Harapan 272 317
JUMLAH 5.289 10.665

Tabel 2.5

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


14
Kepadatan Penduduk Menurut Desa di Puskesmas Pengarayan
Tahun 2022isipas
KEPADATAN
LUAS WILAYAH
NO. DESA PENDUDUK
KM2
Per km2
1. Pengarayan 209,2 23.26
2. Sukarami 414,9 3.56
3. Pulau Gemantung Induk 188,6 9.27
4. Pulau Gemantung Ulu 146,8 11,30
5. Pulau Gemantung Ilir 172,1 9,22
6. Pulau Gemantung Darat 51,9 10,21
7. Bumi Agung 3380,6 0.31
8. Kota Bumi 199,2 7,50
9. Tanjung Beringin 193,1 8,70
10. Seri Tanjung 505,6 3,60
11. Tanjung Baru 72,0 32,14
12. Ulak Kapal 414,6 6.51
13. Tanjung Merindu 593,2 1.92
14. Tanjung Harapan 938,3 1.28
Jumlah 196,2 km2 128,8 km2
i Angkatan Kerja Kabupaten OKI Tahun 2011

Tabel 2.6

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


15
Jumlah Rumah Tangga di Puskesmas Pengarayan Tahun 2018-2022

JUMLAH RUMAH TANGGA


NO DESA TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN TAHUN
2018 2019 2020 2022 2022
1 Pengarayan 1.107 1.262 1.009 1.009 1.009
2 Sukarami 278 230 298 298 298
3 P. G. Induk 451 423 332 332 332
4 P.G. Ulu 282 332 280 280 280
5 P.G. Ilir 212 273 360 360 360
6 P.G. Darat 153 115 273 273 273
7 Bumi Agung 134 182 182 182 182
8 Kota Bumi 272 250 250 250 250
9 Tanjung Beringin 311 346 346 346 346
10 Sri Tanjung 447 509 509 509 509
11 Tanjung Baru 350 396 396 396 396
12 Ulak Kapal 290 292 490 490 490
13 Tanjung Merindu 272 272 292 292 292
14 Tanjung Harapan 280 290 272 272 272
15 Suka Mulya 50 51 49 46 46
16 Tanjung Lubuk 470 470 470 470 470
17 Jambu Ilir 369 369 379 379 379
18 Tanjung Laut 290 290 371 371 371
19 Tanjung Laga 277 277 210 210 210
20 Ulak Balam 350 358 301 301 301
21 Atar Balam 120 120 120 120 120
22 Jukdadak 485 485 485 485 485
Jumlah 7.257 7.592 7.671 7.672 7.672

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


16
2.4 Sosial dan Budaya
Sosial dan Budaya masyarakat yang ada di wilayah kerja
Puskesmas Pengarayan seperti adat/tradisi budaya akad nikah
dilangsungkan di kediaman laki-laki, adat behantat, yaitu bantuan
dari masyarakat sekitar berupa bahan pokok untuk acara
pernikahan, selamatan atas kelahiran bayi usia 7 hari setelah
kelahiran, marhaba dll.
Mata pencaharian masyarakat wilayah kerja Puskesmas
Pengarayan mayoritas bertani/berkebun, karena di wilayah Tanjung
Lubuk merupakan daerah rawa-rawa sehingga banyak lahan untuk
bertanam.
Masyarakat wilayah kerja Puskesmas Pengarayan 100% suku
bangsa Indonesia, dan mayoritas 99% ber agama Islam. 1% non
islam tersebut bukan penduduk asli Kecamatan Tanjung Lubuk.
Makanan khas yang ada di Kecamatan Tanjung Lubuk adalah
kince/kolak durian, burgo, lakso. Dan biasanya makanan ini selalu
disajikan pada acara yasinan, marhaba, sedekah serta acara
keluarga.

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


17
BAB III

SITUASI DERAJAT KESEHATAN

Indikator keberhasilan pembangunan kesehatan dapat diamati melalui angka

kematian, umur harapan hidup, pola penyakit dan keadaan gizi masyarakat.

Mengingat angka-angka tersebut pada umumnya dapat dihitung melalui survey

dan penelitian, maka angka kematian dan umur harapan hidup di Puskesmas

Pengarayan tahun 2022 masih menurut angka nasional.

3.1. Angka Kematian

Angka kematian yang menjadi indikator keberhasilan pembangunan

kesehatan antara lain Angka Kematian Bayi (AKB), Angka Kematian Anak Balita

(AKABA) dan Angka Kematian Ibu (AKI).

Gambaran kematian bayi, balita dan ibu di Puskesmas Pengarayan

Kecamatan Tanjung Lubuk Kabupaten Ogan Komering Ilir tahun 2022 di peroleh

dari data data laporan bidan desa yang ada di wilayah kerja Puskesmas

Pengarayan kecamatan Tanjung Lubuk Kabupaten Ogan Komering ilir

3.1.1. Angka Kematian Bayi (AKB)

Jumlah Kematian Bayi Tahun tahun 2022 tidak ada angka kematian

neonatal pada tahun ini jumlah kematian bayi menurun , di bandingkan jumlah

kematian bayi pada tahun 2017 tercatat 2 kematian bayi (1 Neonatal dan 1 Bayi),

pada tahun 2018 angka kematian yang dilaporkan mengalami penurunan yaitu 1

kematian.

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


18
Angka ini jauh menurun dari tahun 2016 sejumlah 0 kasus kematian, dan di tahun

2017 sejumlah 2 kasus ,tahun 2018 sejumlah 1 kasus . di tahun 2019 sampai

dengan tahun 2022 tidak ada angka kematian bayi.

3.1.2. Angka Kematian Balita ( AKABA )

Gambar .3
3.1.2 Angka Kematian Balita ( AKABA )

Yang di maksud angka kematian balita ini yakni pada anak umur 0-5 tahun

selama periode satu tahun. Jumlah Angka Kematian Balita di Wilayah kerja

Puskesmas Pengarayan pada tahun 2022 tidak terdapat angka kematian balita

jika di bandingkan pada tahun tahun sebelumnya di tahun 2022 ini mengalami

penurunan di bandingkan pada tahun 2017 dan 2018 tidak terdapat kasus

kematian balita dan pada tahun 2018 terdapat 1 kematian balita yang di sebabkan

oleh penyakit leukima.

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


19
3.1.3 Angka Kematian Ibu

Angka Kematian Ibu ( AKI ) juga menjadi salah satu indikator penting dari

derajat kesehatan masyarakat. Angka Kematian Ibu ( AKI) menggambarkan jumlah

wanita yang meninggal dari suatu penyebab kematian terkait dengan gangguan

kehamilan atau penangannya ( tidak termasuk kecelakaan atau kasus insidentil )

selama kehamilan, melahirkan dan dalam masa nifas ( 42 hari setelah melahirkan )

tanpa memperhitungkan lama kehamilan per 100.000 kelahiran hidup ( Kemenkes

RI, 2012 ).

Pada tahun 2022 tidak terdapat terdapat Angka Kematian. Angka ini megalami

penurunan di bandingkan Pada tahun 2019 ini terdapat 1 ( Satu ) angka kematian

ibu kasus kematian ibu melahirkan yang di sebabkan oleh penyakit Hipertensi dan

pada tahun 2018 mengalami penurunan terdapat 2 kasus kematian ( yakni ibu

hamil meninggal dengan umur kehamilan 6 bulan yang di sebabkan komplikasi

penyakit jantung dan ginjal dan 1 kasus kematian d sebabkan oleh perdarahan )

dan pada tahun 2014 mengalami penurunan tidak terdapat kasus kematian ibu

melahirkan,dan pada tahun 2015 tidak terdapat kasus kematian ibu,pada tahun

2016 terdapat 1 angka kematian ibu bersalin yang di sebabkan oleh penyakit

jantung.

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


20
Gambar 3.3

Gambaran Angka Kematian Ibu


Puskesmas Pengarayan Tahun 2017- 2022

Trent jumlah kematian ibu Di wilayah Puskesmas Pengarayan dari Tahun

2017– 2022. Ada penurunan Yang significan di bandingkan pada tahun 2018

angka kematian ibu d wilayah puskesmas Pengarayan dan hal ini telah menjadi

prioritas utama puskesmas Pengarayan dalam melaksanakan kegiatan pelayanan

kesehatan secara maksimal untuk mencegah peningkatan kematian ibu sekaligus

memastikan semua kematian ibu dilaporkan.

3.2 Umur Harapan Hidup (UHH)

Umur Harapan Hidup atau Angka Harapan Hidup adalah rata-rata tahun

hidup yang masih dijalani oleh seseorang yang telah mencapai umur tertentu pada

suatu tahun tertentu dalam situasi mortalitas yang berlaku di lingkungan

masyarakatnya. Perhitungan UHH berdasarkan angka kematian menurut umur

(age specific death rate/ASDR) yang datanya diperoleh dari catatan registrasi

kematian bertahun-tahun.

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


21
Mengingat sistem registrasi kependudukan di Kecamatan Tanjung Lubuk

belum berjalan baik maka Angka Harapan Hidup tidak dapat dihitung secara

langsung. Untuk tahun 2019 belum dapat disajikan angka UHH karena tidak

dilakukan survey.

3.3 Angka Kesakitan

Jumlah kunjungan rawat jalan di Puskesmas Pengarayan Pada tahun 2022

sebanyak 22.552 kunjungan Sakit dan kunjungan sehat 15.838 Kunjungan sehat

merupakan kunjungan bagi peserta BPJS berdasarkan kunjungan di

puskesmas ,Pustu Poskesdes dan Pusling . Gambaran angka kesakitan

berdasarkan 10 penyakit terbanyak pada pasien rawat jalan di Puskesmas

Pengarayan di peroleh dari laporan dari Poskesdes ,Pustu dan Pusling yang di

laksanakan pada tahun 2021 yakni 1.Penyakit Rematik terdiri dari 8.080

Kunjungan 2. Infeksi akut lain pada saluran pernafasan bagian atas 6.902

Kunjungan 3. Penyakit lain pada saluran pernafasan bagian atas Terdiri dari 3.241

kunjungan 4. Gastritis terdiri dari 1.730 kunjungan 5. Infeksi penyakit usus lainnya

terdiri dari 590 kunjungan 6. Penyakit Kulit karena Jamur terdiri dari 511

kunjungan 7. Penyakit kulit karena infeksi Terdiri Dari 435 Kunjungan 8.penyakit

Kulit alergi terdiri dari 424 kunjungan 9.Kecelakaan atau ruda paksa Sebanyak

324 Kunjungan 10. Penyakit LainnyaTerdiri dari 315 Kunjungan dapat dilihat

dalam table di bawah ini .

Tabel 3.1

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


22
10 Penyakit terbanyak Puskesmas Pengarayan Bulan Tahun 2022

No. Jenis Penyakit Jumlah

Penyakit pada sistem otot dan jaringan penyakit


1 8.080
tulang belulang radang sendi termasuk rematik

Inpeksi akut lain pada saluran pernafasan bagian


2 6.902
atas

3 Penyakit lain pada saluran pernafasan bagian atas 3.241

4 Gastritis / Maag 1.730

5 Inpeksi penyakit usus lainnya 590

6 Penyakit kulit karena jamur 511

7 Penyakit kulit karena insfeksi 435

8 Penyakit kulit alergi 424

9 Kecelakaan ruda paksa 324

10 Penyakit lain lain 315

Jumlah 22.552

Gambar 5
Sepuluh penyakit terbanyak Tahun 2022
Puskesmas Pengarayan

Sumber Pengelola Program LB Puskesmas Pengarayan.

Selanjutnya akan diuraikan situasi beberapa penyakit menular yang perlu

mendapat perhatian, penyakit potensial KLB/wabah dan penyakit menular yang

dapat dicegah dengan imunisasi (PD3I).

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


23
3.3.1 Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD)

Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) di Wilayah Kerja Puskesmas

Pengarayan Pada tahun 2022 angka kejadian kasus penyakit demam berdarah

tercatat dan telah di tangani sebanyak 0 kasus penyakit demam berdarah

mengalami penurunan sedangkan di tahun 2019 tercatat ada 2 kasus Penyakit

Demam Berdarah

Dengue (DBD) pada tahun 2016 tercatat ada 1 kasus Penyakit Demam Berdarah

Dengue (DBD) mengalami penurunan di bandingkan pada tahun 2015 tercatat 11

Kasus, dibandingkan jumlah penduduk tahun 2015 maka angka kesakitan

(Incidence rate) Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) sebesar 4,9 per

100.000 penduduk dan angka kematian (case fatality rate/CFR) kosong. kasus

Demam Berdarah ini terjadi di Desa Pengarayan Sebanyak 1 Kasus dan di Desa

Pengarayan dan di desa Pulau Gemantung Induk 1 Sebanyak 1 Kasus.

Gambaran trent kasus DBD 5 (Lima) tahun terakhir 2017-2021 sebagai berikut.

Gambar 6
Gambaran Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD)
Di Puskesmas Pengarayan Tahun 2016-2022

Sumber: Pengelola Program DBD Puskesmas Pengarayan

3.3.2 Penyakit TB Paru

Angka notifikasi kasus adalah angka yang menunjukkan jumlah pasien

baru yang ditemukan dan tercatat diantara 100.000 penduduk di suatu wilayah

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


24
tertentu.pada tahun 2022 terdapat 45 kasus BTA + .Proporsi BTA + baru terdiri

dari 53.3 % Pasien Laki Laki Dan 46.7 % Pasien Perempuan. Dengan 38 kasus

baru BTA+ pada tahun 2022 kasus baru BTA+ maka Case Notification Rate

(CNR) Puskesmas Pengarayan kasus baru BTA+ tahun 2020 adalah 224 per

100.000 penduduk .Pada tahun 2022 tidak terdapat kasus Tb Paru Pada anak

usia 0-14 tahun. Persentase suspek sebanyak 191 pasien suspek Tb paru yang di

periksa dan BTA + sebanyak 350 orang atau sebanyak 32,98 % dari pasien

suspek .Angka Kesembuhan dan Pengobatan Lengkap di tahun 2022 sebanyak 45

Pasien yakni 100 % dari Jumlah seluruh penderita yang di obati atau yang telah

minum obat. Gambaran angka BTA + tahun 2016-2022 dapat dilihat pada gambar

7 berikut ini.

Gambar 3.6

Gambaran Angka BTA+ di Puskesmas Pengarayan

Tahun 2017 – 2022

Sumber: Pengelola Program TB Paru Puskesmas Pengarayan

Salah satu indikator yang digunakan dalam pengendalian TB adalah Case

Detection Rate/CDR, yaitu proporsi jumlah pasien baru BTA positif yang ditemukan

dan diobati terhadap jumlah pasien baru BTA positif yang diperkirakan ada dalam

wilayah tersebut.di wilayah kerja Puskesmas Pengarayan di lakukan kegiaatn

foolow up dan kegiaatan kunjungan rumah oleh pengelola program Tb Paru dan

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


25
kader tb Paru sehingga target pencapaian dapat tercapai.Di tahun 2020 Program

Tb Paru di Jadikan Sebagai program Unggulan di tahun ini di setiap desa wilayah

kerja Puskemas Pengarayan telah di bentuk Kader Tb Paru ,Yakni kader tersebut

berasal dari penderita Tb Paru Yang dinyatakan Sembuh sehingga dapat

memotivasi Pasien Tb Paru untuk mengikuti Program dan meminum obat Tb Paru

Sesuai Dengan jadwal nya .Dengan demikian penderita Tb Paru di wilayah kerja

Puskesmas Pengarayan dapat terdeteksi dengan segera dan dapat di tangani.

3.3.4 Penyakit ISPA

Penyakit ISPA adalah Infeksi yang tejadi baik pada saluran atas dan

bawah yang di sebabkan karena bakteri atau Virus Angka penemuan penderita

ISPA (Penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut) pada Balita,anak anak dan

Dewasa di Puskesmas Pengarayan pada tahun 2022 sebanyak 6.902 kasus

kunjungan penderita Ispa ini mengalami peningkatan di bandingkan pada tahun

2021 tercatat 1.120 kasus kunjungan dan penyakit termasuk dalam Sepuluh

Penyakit Terbanyak di Puskesmas Pengarayan

GAMBAR 8

Gambaran angka Kejadian ISPA Di Puskesmas Pengarayan Tahun 2018-2022

3.3.5 Penyakit Diare

Jumlah kasus penderita penyakit Diare yang ditemukan di Wilayah Kerja

Puskesmas Pengarayan pada tahun 2022 tercatat 160 kasus diare ini

berdasarkan kunjungan di Puskesmas, Pustu dan Poskesdes serta kegiatan

Pusling hal ini mengalami Peningkatan di bandingkan pada tahun 2021 tercatat

sebanyak 75 kasus .Untuk penyakit diare termasuk dalam sepuluh penyakit

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


26
terbanyak Gambaran kasus penderita Diare dalam kurun waktu 3 tahun terakhir

tersaji dalam gambar 8

Gambar 8
Jumlah Kasus Penderita Diare
di Puskesmas Pengarayan Tahun 2017-2022

Sumber : Pengelola Program Diare Puskesmas Pengarayan Tahun 2021

3.3.5 Penyakit Kusta

Pada tahun 2000 Indonesia dan dunia telah berhasil mencapai eliminasi

penyakit Kusta dan dinyatakan bukan lagi menjadi masalah kesehatan bagi

masyarakat. Eliminasi didefinisikan sebagai pencapaian jumlah penderita terdaftar

kurang dari 1 kasus per 10.000 penduduk.

Kusta adalah penyakit menular yang disebabkan oleh infeksi

Mycobacterium leprae. Penatalaksanaan kasus yang buruk dapat menyebabkan

kusta menjadi progresif, menyebabkan kerusakan permanen pada kulit, saraf,

anggota gerak dan mata. Kasus Penyakit Kusta tahun 2022 terdapat 0 kasus.

GAMBAR 10

Gambaran Angka Kejadian Pemyakit Kusta

Di Puskesmas Pengarayan tahun 2017- 2022

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


27
Sumber Pengelola Program Kusta Puskesmas Pengarayan Tahun 2022

3.3.6 Penyakit Malaria.

Di wilayah kerja Puskesmas Pengarayan pada tahun 2021 tidak di

temukan adanya kasus peyakit malaria baik melalui melalui pemeriksaan klinis

atau tanpa pemeriksaan sediaan darah.

3.3.7 Penyakit HIV/AIDS/IMS

Di Puskesmas Pengarayan pada tahun 2022 telah di bentuk klinik VCT

yang dikelola oleh satu orang perawat dan satu orang petugas laboratorium,

adapun yang menjadi target dalam klinik VCT adalah Ibu hamil dan Penderita TB

Paru . Data kunjungan di klinik VCT rata rata 20 orang perbulan . di klinik Vct

seluruh ibu hamil dan penderita Tb Paru dijadikan sebagai suspek untuk

pemeriksaan HIV. Angka orang tersangka HIV di wilayah kerja Puskesmas

Pengarayan pada tahun 2022 terdapat 0 kasus

GAMBAR 11

Gambaran Angka Kejadian Kasus HIV Tahun 2018-2022

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


28
Sumber : Koordinator Klinik Vct

3.3.8 Filariasis.

Pada tahun 2022 di Wilayah Kerja Puskesmas Pengarayan tidak

ditemukan kasus penyakit Filariasis yang di Deteksi Kasus melalui form Filariasis

Bulan Oktober 2021 .Pada bulan September 2013 Dinas Kesehatan Kabupaten

Ogan Komering Ilir menjalankan program pemberian obat pencegahan massal

filariasis 1 kali pertahun pada seluruh masyarakat berumur 2 - 75 Tahun. Program

eliminasi Filariasis ini direncanakan akan berjalan 5 (lima) tahun dan berakhir pada

Tahun 2019 .Di wilayah kerja Puskesmas Pengarayan tidak terdapat kasus

penyakit Filariasis

3.3.9 Penyakit Menular yang dapat dicegah dengan Imunisasi (PD31)

PD31 merupakan penyakit yang diharapkan dapat diberantas/ditekan

dengan pelaksanaan program imunisasi, pada profil kesehatan ini akan dibahas

penyakit Tetanus Neonatorum, Campak, Difteri, Pertusis, polio dan Hepatitis B.

Tahun 2020 tidak di temukan kasus Penyakit Campak dan CFR 0%,

Tetanus Neonatorum, Campak, Difteri, Pertusis, polio dan Hepatitis B Nihil.

3.3.10 Penyakit AFP Non Polio

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


29
Penyakit acute flacid paralysis (AFP) merupakan penyakit lumpuh layu

mendadak yang bukan dikarenakan ruda paksa menyerang anak usia kurang dari

15 tahun.

Dalam indikator SPM target yang harus dicapai adalah penemuan kasus

sebesar ≥ 2 per 100.000 penduduk < 15 tahun. Pada tahun 2022 tidak ditemukan

kasus Penyakit acute flacid paralysis (AFP) non Polio

3.4. STATUS GIZI.

Status gizi masyarakat dapat diukur melalui beberapa indikator, antara lain

bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR), status gizi balita, status gizi Ibu

Hamil Kurang Energi Kronis (KEK).

3.4.1. Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah (BBLR).

Semua bayi yang dilahirkan harus ditimbang untuk menentukan resiko

kesehatan dan penanganan lebih lanjut. Bayi dengan Berat Badan Lahir Rendah

(kurang dari 2.500 gram) dan merupakan Faktor utama yang berpengaruh

terhadap kematian perinatal dan neonatal .Pada tahun 2022 tidak terdapat kasus

Bayi BBLR hal ini megalami penurunan yang significan di bandingkan pada tahun

tahun sebelumya dapat dilihat pada tabel dibawah ini. pada tabel 3.1.

Tabel 3.1

Jumlah kasus BBLR

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


30
Puskesmas Pengarayan Tahun 2018-2022

BBLR/
Kelahiran
Tahun BBLR Kelahiran hidup
Hidup
%

2018 663 1 0,4

2019 557 0 0,2

2020 500 0 0,2

2021 434 0 0

2022 374 0 0

3.4.2. Status Gizi Balita

Berdasarkan data dari hasil laporan Pengelola Program Gizi Puskesmas

Pengarayan Balita Bawah Garis Merah (BGM) di tahun 2022 sebanyak 6 anak

atau 0.4 % dari jumlah balita yag ditimbang , sedangkan untuk kejadian balita gizi

buruk pada tahun 2022 terdapat 0 gizi buruk di wilayah kerja Puskesmas

Pengarayan . Penanggulangan masalah gizi yang terlaksana pada tahun 2022

untuk membantu masyarakat dalam mengatasi gizi kurang dan gizi buruk

diantaranya adalah pemberian makanan tambahan untuk penyuluhann ( PMT-P)

untuk Balita di Posyandu.Pada tahun 2019 kementerian kesehatan republik

indonesia dengan dukungan Milenium Chalengge Acount Indonesia ( MCA-I )

melakukan kampanye Gizi Nasional Program Kesehatan dan Gizi berbasis

Masyarakat (PKGBM ),dengan adanya kegiatan ini adanya peningkatan kunjungan

ibu balita ke posyandu . Prioritas pemberian dilakukan untuk Balita dari Keluarga

Miskin dengan kondisi gizi kurang dan atau gizi buruk.

3.4.3 Kekurangan Energi Kronis (KEK)


Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023
31
Angka Kekurangan Energi Kronis (KEK) pada ibu hamil di Wilayah Kerja

Puskesmas Pengarayan pada tahun 2022 sebanyak 0 ibu hamil dari 691 ibu

hamil . Bumil dengan komplikasi kebidanan ada 12 ibu hamil. Telah di laksanakan

pemantauan dan telah di berikan Penyuluhan dan Bantuan Biscuit untuk ibu hamil

dari 12 ibu hamil tersebut telah di tangani . Walaupun jumlah Kekurangan Energi

Kronis (KEK) ini dilaporkan dibawah 0 % namun komitmen pemantauan dan

penanggulangan tetap dilakukan berkesinambungan.

BAB IV

SITUASI UPAYA KESEHATAN

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


32
Dalam rangka mencapai tujuan pembangunan kesehatn untuk

meningkatkan derajat kesehatan masyarakat telah dilakukan berbagai upaya

pelayanan Kesehatan masyarakat merupakan hasil kegiatan yang

dilaksanakan.Parameter keberhasilan upaya kesehatan diukur dengan Standar

Pelayanan Minimal Kesehatan Kabupaten. Kualitas kesehatan masyarakat

diharapkan semakin meningkat sejalan dengan peningkatan upaya kesehatan

yang dilakukan.

Parameter keberhasilan upaya kesehatan diukur dengan Standar

Pelayanan Minimal Puskesmas Kualitas kesehatan masyarakat

diharapkan semakin meningkat sejalan dengan peningkatan upaya kesehatan

yang dilakukan. Berikut ini adalah data persentase Angka Kesakitan .

Sebagai gambaran situasi upaya kesehatan di Puskesmas Pengarayan

tahun 2022 sebagai berikut :

4.1. Upaya Kesehatan Dasar

4.1.1. Rawat Jalan

Kunjungan rawat jalan di Puskesmas Pengarayan pada tahun 2022

tercatat sebanyak 22.175 Kunjungan. Dari Jumlah tersebut 20.551 kunjungan

menggunakan Klaim Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan dan

1.624 kunjungan Umum.

4.1.2. Rujukan

Jumlah pasien yang dirujuk dari Puskesmas ke Rumah Sakit pada tahun

2022 di Puskesmas Pengarayan tercatat sejumlah 485 Kunjungan Rujukan

pasien peserta JKN/BPJS

4.2. Pelayanan Kesehatan Ibu, Anak dan Lansia

4.2.1. Pelayanan Antenatal

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


33
Jumlah sasaran Ibu Hamil di Puseksmas Pengarayan tahun 2022

sebanyak 691 ibu. Dari sebanyak sasaran tersebut yang tercatat mendapatkan

pelayanan antenatal sesuai standar (K4) sebanyak 366 ibu atau 53,0 % sedangkan

yang mendapatkan kunjungan pertama (K1) dalam kehamilannya tercatat

sebanyak 439 ibu atau 63.5 %. Lihat Tabel 24 Lampiran.

Dari 691 ibu hamil diperkirakan sebanyak 138 ibu hamil mempunyai

resiko tinggi atau komplikasi kebidanan. Tabel 32 Lampiran.

Tabel 4.1
Gambaran cakupan kunjungan bumil K4, K1
Puskesmas Pengarayan
Tahun 2018-2020
Target
Cakupan Tahun
Uraian 2022

2018 2019 2020 2021 2022

Kunjungan K1 82,8% 73,0% 73,0% 65,1% 53,0% 100 %

Kunjungan K4 88,1% 83,9% 83,3% 57,9% 63,5% 100%

4.2.2. Pelayanan Persalinan dan Nifas

Jumlah persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan tahun 2022

sebanyak 374 ibu atau 100 %, sedangkan Pelayanan ibu Nifas (KF 3) tahun 2022

sebanyak 322 ibu atau 100 %.

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


34
4.2.3. Upaya Kesehatan Anak

4.2.3.1. Pelayanan Neonatal

Kunjungan Neonatal pertama (KN 1) tahun 2022 di Puskesmas

Pengarayan sebanyak 374 anak atau 100 %, sedangkan kunjungan neonatal 3

kali (KN 3) sebanyak 374 atau 100%.

4.2.3.2. Pelayanan Kesehatan Bayi

Bayi (0-1 tahun) merupakan salah satu kelompok yang rentan terhadap

gangguan kesehatan maupun serangan penyakit. Upaya pelayanan kesehatan

yang ditujukan pada bayi usia 29 hari sampai dengan 11 bulan dengan

memberikan pelayanan kesehatan sesuai standar oleh tenaga kesehatan yang

memiliki kompetensi klinis kesehatan (dokter, bidan, dan perawat) minimal 4 kali.

Program ini terdiri dari pemberian imunisasi dasar (BCG,DPT/HB1-3, Polio

1-4, dan Campak), Stimulasi Deteksi Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK),

Pemberian Vitamin A dan penyuluhan Perawatan kesehatan bayi serta penyuluhan

ASI Eksklusif, MP ASI dan lain-lain. Dinyatakan bahwa Cakupan pelayanan

kesehatan bayi dapat menggambarkan upaya pemerintah dalam meningkatkan

akses bayi untuk memperoleh pelayanan kesehatan dasar, mengetahui sedini

mungkin adanya kelainan atau penyakit, pemeliharaan kesehatan dan pencegahan

penyakit serta peningkatan kualitas hidup bayi. Capaian Pelayanan kesehatan bayi

pada tahun 2022 sebanyak 100 % dari jumlah bayi sebanyak 374 bayi

4.2.3.3. Pelayanan Kesehatan Anak Balita

Sasaran anak balita umur 1 tahun sampai 59 bulan di Puskesmas

Pengarayan tahun 2022 tercatat sebanyak 2.798 anak. Angka tersebut

berdasarkan indikator SPM telah mencapai target sebesar 100 %. Sebagai

gambaran pencapaian target SPM untuk pelayanan kesehatan anak balita.

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


35
4.2.3.4. Pelayanan Kesehatan Anak Usia Sekolah

Anak usia sekolah dasar/ SD dan sederajat di wilayah kerja puskesmas

Pengarayan Kecamatn Tanjung Lubuk Kabupaten Ogan Komering Ilir tahun 2022

tercatat sebesar 4.589 anak. Jumlah yang mendapatkan pelayanan kesehatan

sebesar 4.589 anak atau 100%.

Sedangkan penjaringan kesehatan siswa kelas I SD dan setingkatnya di

tahun 2022 tercapai cakupannya sebesar 100% atau 458 murid dari jumlah murid

kelas I SD dari 19 sekolah dasar .

4.2.4. Pelayanan Usila

Jumlah penduduk usia lanjut (Usila) di wilayah kerja puskesmas

Pengarayan Kecamatan Tanjung Lubuk Kabupaten Ogan Komering Ilir tahun 2022

tercatat sebanyak 3.091 orang terdiri dari Laki-laki 1.545 orang dan Perempuan

1.546 orang. Cakupan pelayanan Usila tahun 2022 di Puskesmas Pengarayan

sebesar 95,69% . Jumlah pelayanan usila pada tahun 2022 mengalami

peningkatan dari tahun sebelumya karena petugas pada tahun 2022 ini telah

melakukan penjaringan melalui kegiatan Posyandu usila, Posbindu PTM, Pusing

kegiatan Kunjungan rumah bagi pasien usila Resti.

4.3. Pelayanan KB

Jumlah Pasangan Usia Subur (PUS) di Puskesmas Pengarayan tahun

2022 sebanyak 5.808 yang menjadi peserta Keluarga Berencana (KB) Aktif di

tahun 2022 tercatat sebanyak 4.130 pasangan usia subur atau 72.5%. Angka

tersebut telah belum mencapai target SPM . Berdasarkan jenis alat kontrasepsi

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


36
yang digunakan peserta KB Aktif tahun 2022 di Puskesmas Pengarayan seperti

terlihat dalam tabel

Tabel 4.2

Peserta KB Aktif Menurut Alat Kontrasepsi yang digunakan


Puskesmas Pengarayan Tahun 2022

NO JENIS ALKON JUMLAH

A MKJP 0

1 IUD 542

2 MOP 0

3 MOW 0

4 IMPLANT 773

B NON MKJP

1 SUNTIK 2.264

2 PIL 686

3 KONDOM 471

Jenis kontrasepsi yang terbanyak digunakan berupa alat kontrasepsi

Suntik dan yang paling sedikit adalah Medis Operasi Pria (MOP).

4.4. Upaya Peningkatan Gizi Masyarakat

4.4.1. Pemantauan Pertumbuhan Balita

Salah satu indicator kesehatan yang dinilai keberhasilan pencapaiannya

dalam MDGs adalah Status Gizi Balita. Status gizi balita dapat diukur berdasarkan

umur, berat badan (BB), dan Tinggi Badan/Panjang Badan (TB). Berdasarkan

laporan penimbangan dari sasaran balita yang ditimbang pada tahun 2022
Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023
37
sebanyak 1.238 anak balita yang terdiri dari anak laki-laki sebanyak sebanyak 636

atau 75,6 capaian D/S anak laki laki dan perempuan 602 anak Perempuan atau

72.6 % capaian D/S.

Upaya pemantauan pertumbuhan balita yang dilaksanakan melalui

penimbangan dari semua balita (D/S) di Posyandu merupakan langkah strategis

yang tetap perlu dilakukan sebagai upaya deteksi dini pencegahan masalah gizi.

4.4.2. Pemberian Vitamin A

Upaya Pemberian vitamin A terhadap balita dilakukan untuk mencegah

dan menurunkan kekurangan Vitamin A (KVA) pada balita. Vitamin A terbukti

efektif untuk mengatasi KVA, berperan terhadap penurunan angka kematian,

pencegahan kebutaan, serta pertumbuhan serta kelangsungan hidup anak.

Bayi umur 6-11 bulan yang mendapatkan Vitamin A pada tahun 2022

sebanyak 187 anak atau 98,9 % dari jumlah sasaran balita umur 6-11 bulan,

Sedangkan balita 12-59 bulan yang mendapatkan Vitamin A sebanyak anak atau

1.241 mencapai 94.7 % dari target sasaran didalam hal ini petugas gizi

puskesmas Pengarayan melakukan sweping( kunjungan rumah ) bagi balita umur

6-11 bulan dan balita 12-59 bulan yang belum mendapatkan Vitamin A . Untuk

capaian ibu nifas yang mendapatkan Vitamin A sebanyak 374 ibu atau 56,7 %

dari target sasaran ibu bersalin .

4.4.3. Pemberian Tablet Besi

Ibu hamil yang mendapatkan tablet besi atau tablet tambah darah 30 tablet

pertama (Fe1) di Puskesmas Pengarayan tahun 2022 sebanyak 420 ibu hamil

atau 100 % dari semua sasaran ibu hamil yang ada. Sedangkan ibu hamil yang

mendapatkan tablet besi 90 tablet (Fe3) sebanyak 420 ibu hamil atau 100 % dari

jumlah sasaran ibu hamil.

4.4.4. ASI Eklusif

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


38
Bayi yang mendapat ASI Ekslusif adalah bayi yang hanya mendapatkan Air

Susu Ibu sejak lahir sampai umur 6 bulan.

Pada tahun 2022 di Puskesmas Pengarayan Kecamatan Tanjung Lubuk

Kabupaten Ogan Komering Ilir tercatat bayi yang mendapatkan ASI Ekslusif

sebanyak 374 bayi atau 100 % dari jumlah sasaran bayi 0-6 Bulan yang

mendapat ASI Ekklusif yakni 374 bayi 0-6 Bulan yang ada.hal ini belum mencapai

target sasaran 100% di karna kan para ibu masih percaya pada mitos dan memilah

milah mitos,informasi dan pesan tentang menyusui .Data ini menurut Survei

demografi kesehatan dan Program indoneseia sehat dengan Pendekatan keluarga

sehat di wilayah kerja Puskesmas Pengarayan angka pemberian Asi Ekslusif

masih di berada di bawah target dan dalam hal ini Puskesmas Pengarayan akan

melaksanakan kegiatan sosialisasi , penyuluhan serta intervensi ke desa desa di

wilayah kerja Puskesmas Pengarayan untuk meningkatkan kesadaran ibu bersakin

agar memberikan Asi Ekslusif kepada bayi umur 0-6 Bulan.

4.4.4. Pemberian MP-ASI

Pemberian makanan pendamping air susu ibu (MP-ASI) diarahkan kepada

balita umur 6 bulan sampai 23 bulan yang barasal dari keluarga miskin. Pemberian

MP-ASI pada tahun 2022 hanya diprioritaskan pada balita dengan status gizi

kurang dari keluarga miskin (Gakin). Pada tahun 2022 balita yang memperoleh

MP-ASI pada tahun 2022. MP-ASI harus senantiasa tersedia di Posyandu dan

Puskesmas.

4.5. Upaya Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan

4.5.1. Pelayanan Imunisasi

Pelayanan imunisasi diprogramkan beberapa sasaran yaitu bayi, ibu hamil,

WUS dan siswa SD. Pelayanan imunisasi bayi mencakup vaksinasi BCG, DPT (3

kali), Polio (4 kali), Hepatitis B (3 kali) dan imunisasi campak (1 kali), yang

dilakukan melalui pelayanan rutin di posyandu dan fasilitas pelayanan kesehatan

lainnya. Pelayanan imunisasi ibu hamil dan WUS berupa vaksinasi TT 5 kali, dan

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


39
pelayanan imunisasi anak SD berupa DT siswa kelas1 dan TT untuk anak kelas 2

dan 3 yang diprogramkan melalui Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAS).

A. Imunisasi Bayi

Indikator keberhasilan imunisasi bayi dalam SPM adalah universal child

immunization (UCI) atau desa/ kelurahan dimana 100% bayi yang ada

mendapatkan imunisasi dasar lengkap. Untuk tahun 2022 semua desa di Wilayah

Kerja Puskesmas Pengarayan telah mencapai Desa UCI.

B. Imunisasi Ibu Hamil

Jumlah ibu hamil di tahun 2022 sebanyak 691 dari jumlah sasaran ibu

hamil yang mendapatkan vaksinasi TT1 sebanyak 439 bumil atau 59,0 % untuk TT

2 sebanyak 420 atau 59,0 % untuk TT lengkap sebanyak 480 atau 67,4 % Bumil

yang Mendapatkan vaksinasi TT2.

4.5.2. Peningkatan surveillance epidemioligi dan penanggulangan wabah

Pelaksanaan surveilans berupa penyelidikan epidemilogi (PE) terhadap

kasus kejadian luar biasa (KLB) dan penyakit yang berpotensi wabah.

Pelaksanaan kegiatan yang ada berupa penyelidikan epidemilogi terhadap kasus

acute flaccid paralysis (AFP) dan Demam Berdarah Dengue (DBD). Di wilayah

kerja Puskesmas Pengarayan ada tiga kasus penyakit Demam Berdarah dan telah

dilaksanakan penyelidikan epidemilogi (PE).

4.5.3. Pengendalian Penyakit Menular Langsung

4.5.3.1. Penanggulangan Penyakit HIV/ AIDS

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


40
Pada Tahun 2022 Klinik Vct Puskesmas Pengarayan tidak ada kasus

penyakit HIV di wilayah kerja Puskesmas Pengarayan dalam hal ini pengelola

Program Hiv melakukan penyuluhan baik terpadu dengan pihak ketiga maupun

secara langsung yang dilaksanakan oleh Puskesmas dan dengan kerjasama

dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Komering Ilir.

4.5.3.2. Penanggulangan Penyakit TB Paru

Case Notif Penyakit TB Paru BTA (+) di Wilayah Kerja Puskesmas

Pengarayan tahun 2022 sebesar 45 kasus.Case Notifikcation Rate (CNR) kasus

baru BTA+ tercatat 10 per 100.000 penduduk laki-laki dan 5 per 100.000

penduduk perempuan .

Jumlah seluruh kasus TB Paru tahun 2020 sebanyak 45 pasien yang

terdiri dari berasal dari wilayah kerja Puskesmas Pengarayan atau 149 per

100.000 penduduk. Persentase BTA+ terhadap suspect 37.1 %, Angka

kesembuhan 100 %, pengobatan lengkap BTA+ 42,6 % dan angka keberhasilan

pengobatan (Success Rate) BTA+ 100 %.

4.5.3.3. Penanggulangan Penyakit Diare

Jumlah kasus penderita penyakit Diare yang ditemukan di Wilayah Kerja

Puskesmas Pengarayan tahun 2022 tercatat sebanyak 98 kasus atau 100 % dari

target sasaran.

4.5.3.4. Penanggulangan Penyakit ISPA

Penemuan penderita ISPA (Penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Akut/

ISPA) pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Pengarayan tahun 2022 tercatat

160 kasus ,dan akan diadakan penyuluhan penyuluhan tentang penyakit ISPA

untuk menurunkan angka kasus penyakit ISPA di tahun yang akan datang

4.5.3.5. Penanggulangan Penyakit Kusta

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


41
Pada tahun 2022 terdapat 3 penderita kusta tipe MDR dan telah ditangani

oleh petugas atau pengelola Program Kusta di wilayah kerja puskesmas

Pengarayan

4.5.4. Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang

4.5.4.1. Penanggulangan Penyakit DBD

Pada tahun 2022 penemuan kasus DBD tercatat sebanyak 0 kasus.

Menurun Bila dibandingkan jumlah penduduk tahun 2018 maka angka kesakitan

(Incidence rate) Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) menurun sebesar

49,90 per 100.000 penduduk.

Angka kesakitan DBD di wilayah kerja Puskesmas Pengarayan pada

tahun 2022 rendah dibandingkan dengan angka kesakitan DBD 3 tahun terakhir,

4.5.4.2. Penanggulangan Penyakit Malaria

Pada tahun 2022 tidak ditemukan kasus penyakit malaria baik

tanpa pemeriksaan sediaan darah atau klinis.

4.5.4.3. Penanggulangan Penyakit Filaria dan Zoonosis lainnya

Di Wilayah Kerja Puskesmas Pengarayan tahun 2022 tidak ada Kasus

penyakit Filariasis Program penanggulangan dengan pemberian obat massal di

laksanakan selama 5 (lima) tahun dan dimulai dari tahun 2013 hingga pada tahun

2017 Sehingga diharapkan program pemberian Obat ini mampu mengeliminasi

penyakit Filariasis yang dikenal masyarakat dengan penyakit kaki gajah di Wilayah

Kerja Puskesmas Pengarayan kecamatan Tanjung Lubuk Kabupaten Ogan

Komering Ilir diakhir kegiatan program.

4.5.5. Penyehatan Lingkungan

Akses terhadap air bersih dan sanitasi merupakan salah satu pondasi inti

dari masyarakat yang sehat. Air bersih dan sanitasi yang baik merupakan elemen
Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023
42
penting yang menunjang kesehatan manusia. Sanitasi berhubungan dengan

kesehatan lingkungan yang memenuhi derajat kesehatan manusia

4.5.5.1. Penduduk Dengan Akses Berkelanjutan Terhadap Air Minum

Berkualitas (layak)

Syarat-syarat kualitas air minum sesuai dengan Peraturan Menteri

Kesehatan Nomor 492/Menkes/Per/IV/2010 diantaranya sebagai berikut:

 Parameter mikrobiologi E Coli dan Bakteri Kolifrom, kadar maksimum yang

diperbolehkan 0 jumlah per 100 ml sampel,

 Syarat Fisik: tidak berbau, tidak berasa, dan tidak berwarna,

 Syarat Kimia: Kadar Besi maksimum yang diperbolehkan 0,3 mg/l,

kesadahan (maks 500 mg/l), pH 6,5-8,5.

Akses air minum berkualitas

4.6. Upaya Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat

4.6.1. Kesehatan Institusi

Upaya kesehatan institusi yang dilaksanakan tahun 2022 di Wilayah kerja

Puskesmas Pengarayan Kecamatan Tanjung Lubuk Kabupaten Ogan Komering

Ilir antara lain Usaha Kesehatan Sekolah (UKS), kegiatan yang ada antara lain

penjaringan kesehatan siswa kelas I SD, disamping kegiatan lintas program lain.

Penjaringan kesehatan siswa kelas I SD dan setingkatnya di tahun 2022

dilaksanakan pada murid kelas I SD setingkat sebanyak 458 Siswa Dari 19

Sekolah Dasar/MI yang dilakukan penjaringan Lampiran

4.6.2. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

Dalam Renstra Kemenkes 2010 – 2015 ditargetkan persentase rumah

tangga yang telah PHBS sebesar 90.1 %. Kendati pun belum mencapai target

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


43
jumlah rumah tangga yang menyandang predikat ber-PHBS sebanyak 5.101

rumah atau 90.1 %. Angka ini didapat dari pemantauan sebanyak 5.289 rumah

atau 90,1 % dalam program Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) tahun 2022 di

Puskesmas Pengarayan

4.6.3. Pemberdayaan dan Peran Serta Masyarakat

Peran serta masyarakat dalam bidang kesehatan terlihat dengan tumbuh

kembangnya Desa Siaga dan Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM).

UKBM yang ada di masyakat antara lain Poskesdes, Posyandu, Usaha Kesehatan

Kerja (UKK), Pos Obat Desa (POD), Tanaman Obat Keluarga (TOGA) dan lain

sebagainya.

Profil Kesehatan mencatat tahun 2022 dari 14 desa yang ada, seluruhnya

sudah menjadi desa siaga, sedangkan yang aktif tercatat sebanyak 14 desa yang

di kategorikan desa siaga Purnama . Jumlah Posyandu di wilayah Kerja

Puskesmas Pengarayan Kabupaten Ogan Komering Ilir tahun 2022 tercatat

sebanyak 26 Posyandu dan 26 Pos atau (100%) dikategorikan sebagai posyandu

aktif.

Berdasarkan Strata Posyandu, 26 Posyandu kategori Posyandu Purnama

(0 %), 0 Posyandu atau 16,1 % Kategori Posyandu Madya, 26 Posyandu atau 83,9

% Kategori Purnama , 0 Posyandu atau 0 % Posyandu Mandiri, dan 26

Posyandu atau 83,9 % Posyandu aktif.

Gambar 8
Jumlah dan Persentase Posyandu menurut Kategori Pratama, Madya,
Purnama dan Mandiri di Puskesmas Pengarayan tahun 2022

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


44
4.7. Upaya Kesehatan Khusus

4.7.1. Kesehatan Jiwa

Upaya kesehatan jiwa Tahun 2022 yang dilaksanakan masih berupa

kegiatan Pasif namun dari jumlah kunjungan penderita gangguan jiwa di

Puskesmas Pengarayan tahun 2022 tercatat sebanyak 48 orang.

Kedepan perlu dikaji lebih jauh apakah penyebab peningkatan kunjungan

ini menggambarkan kasus kesehatan jiwa yang ada di masyarakat dan langkah

aktif Upaya Kesehatan Jiwa yang diperlukan.

4.7.2. Kesehatan Mata

Form Laporan LB 1 mencatat kunjungan pasien rawat jalan di Puskesmas

untuk jenis penyakit mata tahun 2022 tercatat sebanyak 220 kunjungan dengan

gangguan kesehatan mata.

Tabel 4.5
Kunjungan berdasarkan jenis penyakit Kesehatan Mata di Puskesmas
Tahun 2022
Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023
45
Jumlah Kasus
Jenis Penyakit
2020

0
Glaukoma
17
Katarak
0

Kelainan Reflaksi
0
Kelainan Kornea
203
Penyakit mata lain-lain
Jumlah 220

4.7.3. Kesehatan Gigi dan Mulut

Upaya 46able4646an gigi dan mulut dilaksanakan dalam kegiatan

pelayanan di Puskesmas dan kegiatan luar 46able46 Puskesmas melalui kegiatan

Upaya Kesehatan Gigi dan Mulut Sekolah (UKGS)

Berdasarkan jenis penyakit yang dialami penderita yang dilayani di

Puskesmas tergambar dalam 46Tabel 4.4

Kunjungan Gangguan Kesehatan Gigi dan Mulut


di Puskesmas Pengarayan Tahun 2021

Jenis Penyakit Jumlah Kasus

Karies gigi 79

Penyakit pulpa dan jaringan peripikal 179

Gingivitis dan penyakit periodontal 19

Gangguan gigi dan jaringan penyakit lainnya 19

Penyakit rongga mulut, kelenjar ludah, rahang 32

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


46
dan lainnya

Jumlah 328

Jumlah Kunjungan Pasien pencabutan gigi tetap terhadap pasien yang

datang ke Puskesmas Pengarayan tahun 2022 sebanyak 328 Pasien. . Kegiatan

pelayanan kesehatan Gigi dan mulut di Sekolah (UKGS) tahun 2022 di laksanakan

di 19 Sekolah Dasar ( SD ) sederajat yang ada di wilayah Kerja Puskesmas

Pengarayan dilakukan kegiatan Sikat Gigi Massal. Dari 3.614 murid yang ada

196 murid dikategorikan perlu perawatan kesehatan Gimul.

Jumlah Kunjungan Rawat jalan pasien gigi tahun 2022 di Puskesmas

Pengarayan Kunjungan Pasien Baru 328 kunjungan Pasien lama 100 dan

kunjungan rawat jalan ibu hamil yang datang ke puskesmas 1 jumlah ini

mengalami penurunan dari 2 tahun sebelumnya .

Gambar 9

Jumlah Kunjungan Pasien rawat jalan gigi


Puskesmas Pengarayan tahun 2022

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


47
BAB V
SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN

Keberadaan sumber daya kesehatan sangat menunjang untuk

pembangunan kesehatan sesuai dengan tujuannya. Sumber daya kesehatan

meliputi sarana kesehatan bangunan dan perbekalan, sumber daya manusia

kesehatan dan dana.

5.1. Sarana Kesehatan

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


48
Jumlah Sarana kesehatan di Puskesmas Pengarayan kecamatan Tanjung

Lubuk Kabupaten Ogan Komering Ilir tahun 2022 terlihat dalam tabel dibawah ini,

Tabel 5.1
Sarana Kesehatan di Puskesmas Pengarayan
Tahun 2022

NO Sarana Awal 2022 Akhir 2022 Ket

1. Puskesmas 1 1

2. Puskesmas Pembantu 2 2

3. Poskesdes 12 12

Jumlah dan kondisi sarana kesehatan di Puskesmas Pengarayan

kecamatan Tanjung Lubuk Kabupaten OKI tahun 2022 terlihat dalam tabel-tabel di

bawah ini,

Tabel 5.2

Poskesdes di Puskesmas Pengarayan Tahun 2022

Poskesdes

Kondisi
No Desa
Jumlah Rusak Rusak Rusak Rusak
Baik
Ringan Sedang Berat Total

1 Pengarayan 1 0 0 1 0 1

2 Sukarami 1 0 1 0 0 1

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


49
3 P.G Induk 1 0 0 0 1 1

4 P.G Darat 1 0 0 1 0 1

5 P.G. Ilir 1 0 0 0 1 1

6 P.G Ulu 1 0 1 0 0 1

7 Bumi Agung 1 0 1 0 0 1

8 Kota Bumi 1 1 0 0 0 0

9 Tanjung Beringin 1 1 0 0 0 0

10 Seri Tanjung 1 1 0 0 0 0

11 Tanjung Baru 1 1 0 0 0 0

12 Ulak Kapal 1 1 0 0 0 0

13 Tanjung Merindu 1 1 0 0 0 0

14 Tanjung Harapan 1 1 0 0 0 0

JUMLAH 14 7 3 2 2 7

Tabel 5.3

Pustu di Puskesmas Pengarayan Tahun 2022

Pustu

Kondisi
No Desa
Jumlah Rusak Rusak Rusak Rusak
Baik
Ringan Sedang Berat Total

1 Sri Tanjung 1 1 0 0 0 0

2 Kota Bumi 1 1 0 0 0 0

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


50
JUMLAH 2 2 0 0 0 0

Dari table 5.2 dan 5.3 diatas untuk menjadi perhatian dalam perencanaan

pembangunan tahun 2022 dan seterusnya yang seharusnya mendapat prioritas

utama untuk renovasi adalah kondisi bangunan dengan kategori rusak berat dan

rusak total

5.2. Tenaga Kesehatan

Sumber daya Kesehatan sangat menentukan kesehatan masyarakat dalam suatu

wilayah, adapun Sumber daya manusia yang ada diwilayah Puskesmas

Pengarayan sebagai berikut : Gambar.5.1

Gambaran jumlah Sumber daya manusia

Puskesmas Pengarayan Tahun 2022

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


51
Jumlah pegawai di Puskesmas Pengarayan tahun 2022 adalah 87 orang PNS

terdiri dari Tenaga dokter umum 0 orang, tenaga perawat 16 orang ,tenaga bidan

40 orang Perawat Gigi 3 orang , Tenaga Gizi 1 orang ,Tenaga Farmasi 1 orang ,

tenaga analis 1 Orang ,tenaga Sanitarian 1 orang Tenaga kesmas 5 orang non

kesehatan ( Pekarya Kesehatan )

5.3. Pembiayaan Kesehatan

Puskesmas Pengarayan pada tahun 2022 dalam menjalankan program

kesehatan dan kegiatannya mendapat anggaran yang berasal dari Anggaran

Pendapatan ,APBD dan Dana Tugas Pembantuan (APBN), Dana JKN

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


52
BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1. Kesimpulan

1. Untuk Pencegahan penyakit Filariasis program eliminasi dengan pemberian


obat pencegahan massal. Sedangkan penyakit menular lainnya yakni kasus
baru TB Paru BTA +, mengalami peningkatan. Untuk Penyakit tIdak menular
telah di bentuk POSBINDU PTM

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


53
2. Status Gizi sebagai salah satu indikator derajat kesehatan meliputi bayi dengan
Berat Badan Lahir rendah (BBLR), status gizi balita, status gizi wanita usia
subur Kurang Energi Kronis (KEK).
3. Angka kematian bayi, balita dan ibu sebagai salah satu indikator derajat
kesehatan, di Puskesmas Pengarayan tahun 2022 sudah baik bahkan sudah
mencapai target MDGs. Namun angka tersebut belum dapat dijadikan ukuran
keberhasilan mengingat data yang ada merupakan angka yang dilaporkan
bukan berdasarkan survey yang diakui tingkat validitasnya.pada tahun 2022
jumlah angka lahir mati mengalami penurunan dari tahun sebelumnya.

4. Sarana kesehatan yang ada di Puskesmas Pengarayan Kecamatan Tanjung


Lubuk pada umumnya sudah memadai yang meliputi 12 Poskesdes yang
sudah memadai dan 2 buah Puskesmas Pembantu ( PUSTU ) yang dalam
kondisi baik.

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


54
5. 6.2. Saran

Walaupun upaya kesehatan telah dilaksanakan maksimal di tahun 2022,

hasil yang dicapai sebagian masih belum mencapai target tentunya upaya

kesehatan yang masih dibawah target di tahun 2022 akan menjadi program

prioritas di tahun 2023. Sesuai dengan tujuannya Informasi Kesehatan diharapkan

akan menjadi bahan penentu kebijakan di tahun mendatang, dan profil kesehatan

ini merupakan salah satu bentuk informasi kesehatan tentunya dimungkinkan

mempunyai data yang tepat baik waktu maupun isinya. Namun beberapa kendala

yang menjadikan Profil Kesehatan ini belum sesuai harapan tersebut karena masih

belum samanya data antar program sehingga perlu waktu untuk verifikasi data

yang berulang baik tingkat program, kabupaten. Untuk itu bila memungkinkan

kembali perlu adanya validasi data sebelum akhir tahun.

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


55
BAB VII

PENUTUP

Data informasi merupakan sumber daya yang strategis bagi pimpinan


dan organisasi dalalm pelaksanaan manajemen, maka penyediaan data dan
informasi yang berkualitas yang sangat diperlukan sebagai masukan dalam proses
pengambilan keputusan. Dibidang kesehatan, data dan informasi kesehatan , sejak
tahun 1998 telah dikembangkan paket sajian data dan informasi oleh pusat Data
Kesehatan Repulik Indonesia, merupakan kumpulan informasi yang sangat
penting, karena dibutuhkan baik oleh jajaran kesehatan, lintas sector maupun
masyarakat.
Namun sangat disadari, system informasi kesehatan yang ada saat ini
masih belum dapat memenuhi kebutuhan data dan informasi kesehatan secara
optimal, apalagi dalam era desentralisasi pengumpulan data dan informasi dari
Kabupaten/Kota menjadi relative lebih sulit. Hal ini ber Implikasi pada kualitas data
dan informasi yang disajikan dalam profil Kesehatan Kabupaten yang diterbitkan
saat ini belum sesuai dengan harapa. Walaupun demikian, diharapkan profil
kesehatan Puskesmas ini dapat memberikan gambaran secara garis besar dan
menyeluruh tentang seberapa jauh keadaan kesehatan masyarakat yang telah
dicapai.
Walaupun profil Kesehatan Puskesmas sering belum mandapatkan
apresiasi yang memadai, karena belum dapat menyajikan data dan informasi yang
sesuai dengan harapan, namun ini merupakan salah satu publikasi data dan
informasi yang meliputi data capaian standar Pelayanan Minimal (SPM) dan
Indikator Indonesia Sehat 2022.

Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023


56
Profil Kesehatanp Puskesmas Pengarayan Kab OKI Tahun 2023
57

Anda mungkin juga menyukai