MAKALAH
Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Tata Tulis Karya Ilmiah
Disusun Oleh :
NI WAYAN SRI NOPITA
3213030
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat
dan karuniaNya, saya dapat menyelesaikan makalah tentang Dampak Teknologi Dalam
Bidang Pendidikan ini dengan baik meskipun banyak kekurangan didalamnya. Dan juga
saya berterima kasih pada Bapak Gd Massudyana selaku Dosen mata kuliah Tata Tulis
Karya Ilmiah di kampus STMIK Bandung Bali yang telah memberikan tugas ini kepada
saya.
Saya sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah wawasan
serta pengetahuan kita mengenai dampak teknologi dalam bidang pendidikan. Saya juga
menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan dan jauh dari
kata sempurna. Oleh sebab itu, saya berharap adanya kritik, saran dan usulan demi
perbaikan makalah yang telah saya buat di masa yang akan datang, mengingat tidak
ada sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun sehingga bisa menjadi lebih
baik lagi.
Semoga makalah sederhana ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya.
Sekiranya laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi saya sendiri maupun
orang yang membacanya. Sebelumnya saya mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-
kata yang kurang berkenan dan saya memohon kritik dan saran yang membangun demi
perbaikan di masa depan.
Penyusun
DAFTAR ISI
JUDUL I
KATA PENGANTAR II
DAFTAR ISI III
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang 1
1.2. Rumusan Masalah 1
1.3. Tujuan 2
BAB II PEMBAHASAN
2.1. Teknologi Menurut Para Ahli 3
2.2. Perkembangan Teknologi Dalam Dunia Pendidikan 4
2.3. Pengaruh Positif Teknologi Terhadap Dunia Pendidikan 8
2.4. Pengaruh Negatif Teknologi Terhadap Dunia Pendidikan 10
BAB III PENUTUP
3.1. Kesimpulan 14
3.2. Saran 15
Daftar Pustaka
BAB I
PENDAHULUAN
1.3. Tujuan
Adapun tujuan penulis membuat makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk menjelaskan definisi teknologi menurut para ahli.
2. Untuk menjelaskan perkembangan teknologi dalam dunia pendidikan.
3. Untuk menjelaskan positif teknologi terhadap dunia pendidikan.
4. Untuk menjelaskanpengaruh negatif teknologi terhadap dunia pendidikan.
BAB II
PEMBAHASAN
Robin Paul Ajjelo juga mngemukakan secara ilustratif bahwa di masa-masa mendatang
isi tas anak sekolah bukan lagi buku-buku dan alat tulis seperti sekarang ini, akan
tetapi berupa:
1. Komputer notebook dengan akses internet tanpa kabel, yang bermuatan materi-
materi belajar yang berupa bahan bacaan, materi untuk dilihat atau di dengar, dan
dilengkapi dengan kamera digital serta perekam suara.
2. Jam tangan yang dilengkapi dengan data pribadi, uang elektronik, kode
security untuk masuk rumah, kalkulator dan sebagainya.
3. Videophone bentuk saku dengan perangkat lunak, akses internet, permainan,
musik, dan TV.
4. Alat-alat musik.
5. Alat-alat olahraga.
6. Bingkisan untuk makan siang.
Hal itu menunjukkan bahwa gejala kelengkapan anak sekolah dimasa itu nanti berupa
perlengkapan yang bernuansa Internet sebagai alat bantu belajar.
Sebagai sebuah proses, teknologi pendidikan bersifat abstrak. Dalam hal ini
teknologi pendidikan bisa dipahami sebagai sesuatu proses yang kompleks, dan
terpadu yang melibatkan orang, prosedur, ide, peralatan, dan organisasi untuk
menganalisis masalah, mencari jalan untuk mengatasi permasalahan, melaksanakan,
menilai dan mengelola pemecahan masalah tersebut yang mencakup semua aspek belajar
manusia (AECT, 1977), Sejalan dengan hal tersebut, maka lahirnya Teknologi
Pendidikan yang mencuat saat ini, meliputi pemerataan kesempatan memperoleh
pendidikan, peningkatan mutu/kualitas, relevansi, dan efisiensi pendidikan.
Permasalahan serius yang masih dirasakan oleh pendidikan mulai dari pendidikan
dasar hingga pendidikan tinggi adalah masalah Kualitas tertentu saja, ini dapat
dipecahkan melalui pendekatan Teknologi Pendidikan.
Teknologi pembelajaran terus mengalami perkembangan seiring dengan perkembangan
zaman. Dalam pelaksanaan pembelajaran sehari-hari kita sering jumpai adanya
pemfaatan dari perkembangan Teknologi dalam dunia pendidikan, seperti yang sering
dilakukan oleh guru atau dosen yaitu mengkombinasikan alat teknologi dalam peroses
pembelajaran.
Internet merupakan salah satu alat komunikasi yang murah dimana memungkinkan
terjadinya interaksi antara dua orang atau lebih. Kemampuan dan karakteristik
internet memungkinkan terjadinya proses belajar mengajar jarak jauh (E-learning)
menjadi lebih efektif dan efisien sehingga dapat diperoleh hasil yang maksimal.
Namun demikian, dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak boleh lupa bahwa Teknologi
itu tidak hanya mendatangkan manfaat positif, melainkan juga akan dapat
mendatangkan dampak negatif, inilah yang harus tetap kita waspadai. Mengingat saat
sekarang ini sering kita jumpai dimana-mana banyak para pelajar dan mahasiswa yang
sering menggunakan fasilitas Teknologi tidak sesuai dengan yang diharapkan,
sehingga hal ini dapat mendatangkan dampak yang negatif.
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Ilmu pengetahuan dan teknologi berkembang terus, bahkan dewasa ini berlangsung
dengan pesat. Perkembangan itu bukan hanya dalam hitungan tahun, bulan, atau hari,
melainkan jam, bahkan menit atau detik, terutama berkaitan dengan teknologi
informasi dan komunikasi yang ditunjang dengan teknologi elektronika. Pengaruhnya
meluas ke berbagai bidang kehidupan, termasuk bidang pendidikan. Pengaruh
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat cepat ini memberikan dampak
positif dan dampak negatif. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi berdampak
positif dengan semakin terbuka dan tersebarnya informasi dan pengetahuan dari dan
ke seluruh dunia menembus batas ruang dan waktu. Dampak negatifnya yaitu terjadinya
perubahan nilai, norma, aturan, atau moral kehidupan yang bertentangan dengan
nilai, norma, aturan, dan moral kehidupan yang dianut masyarakat. Menyikapi keadaan
ini, maka peran pendidikan sangat penting untuk mengembangkan dampak positif dan
memperbaiki dampak negatifnya. Pendidikan tidak antipati atau alergi dengan
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, namun sebaliknya menjadi subyek atau
pelopor dalam pengembangannya.
3.2. Saran
Menurut pendapat para pakar informasi, dampak negative dari berbagai fasilitas
komunikasi, termasuk internet, sama sekali tidak dapat dipandang sebelah mata,
karena dampak negatif tersebut sangat mempengaruhi aktivitas penggunanya. Maka dari
itu dalam hal ini peranan orang tua pun sangat dibutuhkan dalam hal ini.
Dapat juga melakukan beberapa contoh solusi dibawah ini dalam menanggulangi
beberapa dampak negative Teknologi Komunikasih yaitu;
a. Mempertimbangkan pemakaian Teknologi dalam pendidikan, khususnya untuk anak
di bawah umur.
b. Tidak menjadikan Teknologi sebagai media atau sarana satu-satunya dalam
pembelajaran.
c. Pihak-pihak pengajar baik orang tua maupun guru, memberikan pengajaran-
pengajaran etika dalam ber-Teknologi agar Teknologi dapat dipergunakan secara
optimal tanpa menghilangkan etika.
d. Perlu ada kesadaran peran dan kerjasama antara seluruh pengguna layanan
Teknologi.
e. Menggunakan software yang dirancang khusus untuk melindungi ‘kesehatan’
anak.
f. letakkan komputer di ruang publik rumah, seperti perpustakaan, ruang
keluarga, dan bukan di dalam kamar anak.
g. Untuk mencegah kecanduan, orang tua perlu membuat kesepakatan dengan anak
soal waktu bermain komputer.
h. Pemerintah sebagai pengendali sistem-sistem informasi seharusnya lebih peka
dan menyaring apa-apa saja yang dapat di akses oleh para pelajar dan seluruh rakyat
Indonesia di dunia maya.
DAFTAR PUSTAKA