Rapat Terbatas Pengelolaan Produk Turunan Kelapa Sawit

Pengembangan minyak makan merah

oleh koperasi
Teten Masduki
Menteri Koperasi dan UKM
Republik Indonesia

Jakarta, 18 Juli 2022

 Urgensi
Pengembangan Minyak Makan Merah oleh Koperasi

KONDISI SEKARANG PERMASALAHAN SOLUSI

MINYAK GORENG

Minyak
Total Luas Total Produksi
1. Sebaran pabrik tidak merata, Makan Merah
14,59 44,8 sebagian besar berada di (Red Palm Oil-Olein)
Juta Ha Juta Ton Pulau Jawa Skala UMKM dan Koperasi

Swasta
54,69% 60%
2. Adanya kelangkaan
ketersediaan pasokan dan
Praktik Pengelolaan Minyak Makan Merah
dari Negara lain
Besar
kenaikan harga minyak
goreng belakangan ini MALAYSIA
Petani Produsen minyak sawit terbesar kedua di dunia setelah Indonesia
41,44% 35% dan 40%nya dihasilkan oleh petani swadaya (ISEAS Perspective, 2020)
Swadaya
3. Pengolahan CPO oleh
Petani Swadaya belum
Malaysia telah mengekspor minyak makan merah ke China
untuk memerangi kekurangan vitamin A (The Malaysian Reserve, 2021)
Milik maksimal
3,87% 5% REPUBLIC OF CAMEROON
Negara
Menggunakan metode penggilingan atau pabrik artisanal, dengan
cara tradisonal (diinjak) dan menggunakan permesinan (pabrik)
Sumber: (BPS: Statistik Kelapa Sawit, 2020) Distribusi penjualan dilakukan dari lokasi PKS ke pasar di desa
atau kota secara grosir/atau eceran

2
 Keunggulan Minyak Makan Merah

Merupakan Produk Fungsional untuk Meningkatkan Daya Saing Minyak Kelapa Sawit

Bahan Makanan Bahan Kosmetik dan Farmasi (Cosmeceuticals)

Minyak Makan Merah dapat dimanfaatkan
sebagai salah satu bahan makanan yang multifungsi,
dari mulai menggoreng, hingga konsumsi langsung
sebagai minyak makan
Kandungan fitonutrien Minyak Makan Merah, terutama
vitamin E, dapat dimanfaatkan sebagai bahan aktif
kosmesetikal yang dapat mencegah penuaan dini dan
bahan farmasi pencegah penyakit degeneratif seperti
jantung koroner, alzheimer, parkinson, dan brain aging
(demensia)

Anti Stunting Memiliki Produk Turunan Bernilai

Kandungan fitonutrien dan komposisi asam lemak Ekonomi tinggi
Minyak Makan Merah menjadikannya produk fungsional
yang strategis sebagai salah satu upaya pengentasan
stunting di Indonesia Turunan langsung Turunan tidak langsung
Suplemen dan Emulsi
Anti Stunting Kosmetik dan Pupuk fross
Skincare

Red Stearin Oil

(CPO IV rendah) Pakan Ternak Biodiesel
Sumber: PPKS, 2022 (margot)

Sabun
(Flaky Soap)

3
 Ekosistem Usaha Pengembangan
Minyak Makan Merah oleh Koperasi

Pabrik CPO dan Akses pasar dan rantai pasok

Agregator Koperasi memasarkan produk utama
Konsolidasi Petani dan Koperasi sebagai Minyak Makan Merah
Koperasi mengelola Pabrik CPO dan produk turunannya serta
Lahan Sawit Swadaya
Koperasi TBS dan Pabrik Minyak Makan Merah menghubungkannya rantai pasok industri

Produk Utama
Tandan
Buah Segar
(TBS)

Minyak Makan Merah

Pabrik CPO Pabrik Minyak
Petani Produk Turunan Langsung
Makan Merah
- Suplemen dan emulsi Anti Stunting Pasar
- Red Stearin Oil (CPO IV rendah)
- Sabun(Flaky Soap)
Pembiayaan
Modal Kerja Produk Turunan Tidak Langsung
(KUR) bagi BPDPKS - Pakan Ternak - Kosmetik
PPKS - Biodiesel
petani Modal Investasi Teknologi dan
- Pupuk Fross
Modal Kerja
Koperasi (Mesin) Inovasi
Standardisasi dan
Pendampingan Sertifikasi Produk:
kelembagaan - SNI baru 3M
dan proses - Izin Edar
bisnis koperasi - Halal
Pendampingan FS, DED, izin
pendirian, AMDAL - Merk Bersama
4
 Biaya Investasi Pabrik CPO
dan Minyak Makan Merah

Nilai Investasi Nilai Investasi

Pabrik Kelapa Sawit (CPO) Pabrik Minyak Makan Merah

Rp15 M Kapasitas produksi 5 ton TBS per jam,

10 jam kerja (50 ton TBS per hari) Rp8,142 M Kapasitas produksi 1 ton CPO per jam,
10 jam kerja (10 ton CPO per hari)

Termasuk:
Luas lahan: 1000 Ha - Alat (produksi-pengemasan) Kandungan lokal (TKDN) 70%
- Water treatment
- Waste management

Profit per hari Rp17.813.000,-.

Proyeksi Profit pertahun Rp5.343.900.000,-
Total biaya per hari Rp127.662.000;
Total pemasukan per hari Rp145.475.000,-:
Penjualan Minyak Makan Merah Rp99.375.000,-/hari
Payback Periode (PBP)
Penjualan Stearin
Penjualan Kernel
Rp24.000.000,-/hari
Rp20.000.000,-/hari 4,3 Tahun
Penjualan Sabun Rp2.100.000,-/hari
Catatan:
RAB Investasi Pabrik Minyak Makan Merah (RPO) dan
Proyeksi Pembangunan Pabrik Integrasi PKS dan RPO terlampir
5
 Rekomendasi

1.
Koperasi harus mengelola PKS dan pabrik minyak makan merah secara terintegrasi
dari hulu ke hilir (lahan min. 1.000 Ha)
– Pabrik Kelapa Sawit (50 ton TBS/hari)
– Pabrik Minyak Makan Merah (10 Ton CPO/hari)

2.
Adanya perlindungan berupa pembentukan SNI khusus terhadap minyak makan merah
dan produk turunannya termasuk pengawalan Pemerintah dalam eksklusivitas produksi oleh
Koperasi Petani Sawit

Skema pembiayaan terintegrasi:

3. – Modal investasi (mesin) oleh BPDPKS dengan skema pinjaman bunga 0%

– Modal kerja koperasi oleh LPDB-KUMKM dengan skema konvensional (bunga 5%) dan skema syariah
– Modal kerja bagi petani sawit melalui KUR oleh Himbara

4. Penyerapan produk minyak makan merah terintegrasi dengan program stunting bersama

6
 Roadmap Pengembangan Minyak Makan Merah
PENANGGUNG JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER DESEMBER JANUARI
JAWAB 2022 2022 2022 2022 2022 2022 2023

PPKS,
DED Mesin CPO + Minyak Makan Merah
KemenBUMN

Pemda Izin Operasi dan AMDAL

BSN Penyusunan dan Penerbitan Standar Nasional Indonesia (SNI)

Koperasi, BPDPKS,
KemenBUMN, PPKS, Pengadaan mesin
KemenkopUKM
Pembangunan Pabrik
Koperasi dan
PPKS
Uji Coba Produksi

BPOM, BPJP, Pendafataran

Kemenkumham izin edar, halal, HaKI
(Merk Bersama)

Kemenkes, Bulog, Pemasaran atau

LKPP Penyerapan Produk
Kemenkes dan
Kampanye dan Edukasi Masyarakat RPO sebagai minyak sehat
K/L terkait lainnya
Koperasi, Evaluasi pengadaan mesin, pembangunan pabrik, dan uji coba produksi
KemenKopUKM, dan evaluasi pelaksanaan pengembangan Minyak Makan Merah
LPDB KUMKM, PPKS
Launching
Produk 7
terima kasih

8

No
Nama Koperasi
1 Koperasi Sekunder Produsen
Karya Sawit Mandiri Jaya
12 Target Piloting Pengembangan Minyak Makan Merah
oleh Koperasi
Provinsi Kab/Kota Anggota Koperasi Potensi Lahan Lahan Piloting Pabrik Mitigasi/Klasifikasi
Kab. Kotawaringin Barat, 2.880 orang 6.000 Ha 15 Ha Sensus tanaman
Kalimantan Tengah

2 Koperasi Sawit Unggul Kab. Serdang Bedagai, 234 orang 7.100 Ha 2 Ha Sensus tanaman
Sejahtera Sumatera Utara

3 KUD Sumber Makmur Kab. Pelalawan, Riau 781 orang 1.562 Ha 10 Ha Sensus tanaman
4 Koperasi Produsen Petani Kab. Asahan, 30 orang 200 Ha 1 Ha Konsolidasi lahan (1.000 Ha )
Indonesia Bukit Kijang Sumatera Utara dan sensus tanaman

5 Koperasi Sumber Makmur Kab. Merangin, 522 orang 1.300 Ha 16 Ha Sensus tanaman
Jambi
6 Koperasi Jasa Puslit Kelapa Kota Medan, 385 orang 400 Ha 1 Ha Konsolidasi lahan (1.000 Ha )
Sawit Sumatera Utara dan sensus tanaman

7 Koperasi Konsumen Bersatu Kota Medan, 503 orang 1.012 Ha 1 Ha Sensus tanaman
Makmur Jaya Sumatera Utara
8 KSPPS BMT UGT Nusantara Kab. Pangkalan Bun, 22.358 Orang 2.000 Ha 3 Ha Sensus tanaman
Kalimantan Tengah

9 CU Keling Kumang Kab. Sekadau, 207.654 orang 1.136,14 Ha 12 Ha Sensus tanaman

Kalimantan Barat
10 Koperasi Perkebunan Sawit Kab. Tanah Laut, 551 orang 11.682 Ha 10 Ha Sensus tanaman
Makmur Kalimantan Selatan
11 Koperasi Pujakesuma Kab. Deli Serdang, 512.345 Orang 550 ha 1.5 Ha Konsolidasi lahan (1.000 Ha )
Sumatera Utara dan sensus tanaman

12 Tiku V Jurong Kab. Agam, 3.700 orang 4.500 Ha 16,5 Ha Sensus tanaman
Sumatera Barat
9
Diagram Alir Proses Produksi Minyak Makan Merah

10
RAB Pabrik Minyak Makan Merah
(Rp8,142 miliar)

11
 Struktur Biaya dan Pemasukan
Pengelolaan Pabrik CPO dan Pabrik Minyak Makan Merah
Terintegrasi (Hulu-Hilir)
No. Biaya Harga Satuan Volume Total/Hari
1 Pembelian TBS Rp2,100 50,000 Rp105,000,000
2 Biaya Olahan
Kernel & RPO Rp500 2,000 Rp1,000,000
Stearin Rp1,917 2,000 Rp3,834,000
Sabun/ALB Rp3,266 500 Rp1,633,000
3 Depresiasi:
Mesin PKS Rp15,000,000,000 Penyusutan 7 Th Rp7,142,857
Mesin RPO Rp8,142,000,000 Penyusutan 7 Th Rp3,877,143
4 Listrik:
PKS 17 Kwh/ton @Rp975,- 5 ton/jam, 10 jam Rp828,750
RPO 15 Kwh/ton @Rp975,- 10 ton/day Rp146,250
5 Tenaga Kerja
PKS 15 Org @ Rp3.500.000,- 52,500,000 Rp2,100,000
RPO 15 Org @ Rp3.500.000,- 52,500,000 Rp2,100,000

Total Biaya (Cost) per hari Rp127,662,000

No Pemasukan Harga Satuan Volume (kg) Total/Hari

1 M3 Rp13,250 7500 Kg Rp99,375,000
2 Stearin Rp12,000 2000 Kg Rp24,000,000
3 Sabun Rp4,200 500 Kg Rp2,100,000
4 Kernel Rp10,000 2000 Kg Rp20,000,000
Total Pemasukan (Income) per hari Rp145,475,000

Pendapatan Bersih per hari Rp17,813,000

Pendapatan Bersih per tahun Rp5,343,900,000
Payback Period 4.33 Tahun 12