LKIP Disperindag Tahun 2022 Hasil Desk Dengan Biro Organisasi-1
LKIP Disperindag Tahun 2022 Hasil Desk Dengan Biro Organisasi-1
Halaman
IKHTISAR EKSEKUTIF ..................................................................................................................................................................... i
KATA PENGANTAR ...........................................................................................................................................................................iii
DAFTAR ISI ........................................................................................................................... vi
DAFTAR TABEL ................................................................................................................... vii
DAFTAR GAMBAR ..................................................................................................................... viii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ...........................................................................................I-1
1.2 Maksud dan Tujuan ......................................................................................................................I-2
1.3 Dasar Hukum ............................................................................... I-3
1.4 Cascading Kinerja ............................................................................. I-4
1.5 Peta Proses Bisnis ........................................................................ I-6
1.6 Struktur Organisasi .............................................................................. I-6
1.7 Tugas Pokok dan Fungsi ..................................................................... I-7
1.8 Isu-isu Strategis ................................................................................... I-9
1.9 Sumber Daya Manusia (SDM) dan Sarana Prasarana ....................... I-10
1.10 Anggaran Tahun 2022 ......................................................................... I-13
1.11 Tindak Lanjut atas Laporan Hasil Evaluasi SAKIP 2021 .................... I-13
BAB IV PENUTUP
LAMPIRAN-LAMPIRAN
vi
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1.1 Rincian Anggaran Tahun 2022 Dinas Perindustrian dan Perdagangan ................ I-13
Tabel 1.2 Tindak Lanjut atas Laporan Hasil Evaluasi SAKIP Tahun 2021 ............................ I-13
Tabel 2.1 Ringkasan Visi dan Misi RPJMD Provinsi Jawa Barat Tahun 2018-2023 .............. II-1
Tabel 2.2 Sasaran Strategis Dinas Perindustrian dan Perdagangan ..................................... II-2
Tabel 2.5 Target Belanja APBD Perubahan Tahun 2022 .............................................. II-4
Tabel 3.2 Akuntabilitas Keuangan berdasarkan Sasaran Strategis Tahun 2022 .. ……III-19
vii
DAFTAR GAMBAR
Halaman
viii
BAB I PENDAHULUAN
Gambar I.2 Proses Bisnis Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat
Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat pada Tahun 2022
memiliki anggaran sebesar Rp. 151.415.111.489,- dengan rincian belanja operasi
sebesar Rp. 136.153.032.062,- atau 89,92% dan belanja modal sebesar Rp.
15.262.079.427,- atau 10,08%. Berikut ini merupakan rincian anggaran tahun 2022
Dinas Perindustrian dan Perdagangan :
Tabel 1.1. Rincian Anggaran Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi
Jawa Barat Tahun 2022
Uraian Anggaran (Rp.) Persentase (%)
Belanja Operasi 136.153.032.062,- 89,92
Belanja Modal 15.262.079.427,- 10,08
Total 151.415.111.489,- 100
Bab II Berisi:
2.1 Rencana Strategis Rencana Strategis (Renstra) Dinas Perindustrian dan Perdagangan
Tahun 2018-2023 Provinsi Jawa Barat Tahun 2018 – 2023 merupakan kelanjutan dari
Renstra Tahun 2013-2018 yang didalamnya telah disesuaikan dengan
2.1.1 Visi dan Misi
Kepala Daerah amanat Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)
2.1.2 Tujuan, Sasaran Provinsi Jawa Barat Tahun 2018 – 2023 dan Rencana Pembangunan
dan Indikator
Sasaran Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Jawa Barat 2005-2025.
2.1.3 Strategi,
Program dan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Perindustrian dan Perdagangan
Kegiatan Provinsi Jawa Barat Tahun 2018 - 2023 berupaya mendorong dan
mewujudkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
2.2 Perjanjian Kinerja
Tahun 2022 (RPJMD) Provinsi Jawa Barat Tahun 2018 - 2023 tahap keempat, yaitu
2.3 Rencana Anggaran
mencapai kemandirian masyarakat Jawa Barat.
Tahun 2022
Tabel 2.1 Ringkasan Visi dan Misi RPJMD Provinsi Jawa Barat Tahun 2018-2023
Indikator Kondisi
Target
Kinerja Awal Kondisi
Tujuan Sasaran
Tujuan/ Akhir
2017 2018 2019 2020 2021 2022 2023
Sasaran
Visi : Terwujudnya Jawa Barat Juara Lahir Batin dengan Invovasi dan Kolaborasi
Misi 4 : Meningkatkan Produktivitas dan Daya Saing Ekonomi Umat yang Sejahtera dan Adil melalui
Pemanfaatan Teknologi Digital dan Kolaborasi dengan Pusat-Pusat Inovasi serta Pelaku Pembangunan
Terwujudnya a. Laju
pertumbuhan Meningkatnya Pertumbuhan
5.35 6.49 2.63 -4.49 2,78 3,40 3,72 3,72
ekonomi Peran Industri Sektor
yang dan Industri (%)
berkualitas Perdagangan
b. Laju
dan berdaya dalam
Pertumbuhan
saing serta Stabilitas
Sektor 4.55 4.19 3 -7.96 3,23 4,01 4,45 4,45
mengurangi Perekonomian
Perdagangan
disparitas Jawa Barat
(%)
ekonomi
Perwujudan visi Pemerintah Provinsi Jawa Barat dilakukan melalui pelaksanaan misi yang
telah ditetapkan sesuai dengan tupoksi Dinas. Untuk itu perlu adanya kerangka yang jelas
pada misi dioperasionalkan kedalam tujuan dan sasaran yang hendak dicapai yang akan
memberikan arahan bagi pelaksanaan misi dimaksud. Tujuan dan sasaran pada pelaksanaan
misi diuraikan sebagai berikut:
VISI “Terwujudnya Jawa Barat Juara Lahir Batin dengan Inovasi dan
Kolaborasi”
Misi : Meningkatkan Produktivitas dan Daya Saing Usaha Ekonomi Umat yang
keempat Sejahtera Dan Adil Melalui Pemanfaatan Teknologi Digital dan Kolaborasi
dengan Pusat-Pusat Inovasi Serta Pelaku Pembangunan
Tujuan : Terwujudnya pertumbuhan ekonomi yang berkualitas dan berdaya saing serta
mengurangi disparitas ekonomi
Sasaran : Meningkatnya peran industri dan perdagangan dalam stabilitas perekonomian
Jawa Barat
Tabel 2.2 Sasaran Strategis Dinas Perindustrian dan Perdagangan
Indikator : INDIKATOR TARGET KINERJA
SASARAN
Kinerja KINERJA
STRATEGIS
UTAMA 2019 2020 2021 2022 2023
1) Meningkatnya PDRB industry 821.95 800 823.60 856.79 892.86
pertumbuhan
non migas Trilyun Trilyun Trilyun Trilyun Trilyun
industri
manufaktur Rupiah Rupiah Rupiah Rupiah Rupiah
Jawa Barat
Sesuai tujuan dan sasaran yang hendak dicapai, berikut ini adalah strategi,
kebijakan dan program pada pelaksanaan misi diuraikan sebagai berikut :
Tabel 2.3 Strategi, Kebijakan dan Program
Tabel 2.5 Target Belanja Dinas Perindustrian dan Perdagangan APBD Perubahan Tahun 2022
Uraian Target Persentase
Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun 2022 Dinas Perindustrian dan
Perdagangan yang dialokasikan untuk pencapaian sasaran strategis adalah sebagai
berikut:
3.1 Capaian Kinerja Tahun Dinas Perindustrian dan Perindustrian Provinsi Jawa Barat
2022; telah melaksanakan pengukuran kinerja atas kinerja yang
3.2 Akuntabilitas
diperjanjikan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan
Keuangan
3.3 Realisasi Anggaran dengan Gubernur Jawa Barat Tahun 2022. Pengukuran
3.4 Analisis Efisiensi kinerja berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor
86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan,
Pengendalian Dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata
Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta
Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah, dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah. Berikut ini
merupakan Skala Nilai Peringkat Kinerja sebagai berikut :
SASARAN MISI IV
MENINGKATNYA PERAN INDUSTRI DAN PERDAGANGAN DALAM STABILITAS
PEREKONOMIAN JAWA BARAT
SASARAN STRATEGIS 1
MENINGKATNYA PERTUMBUHAN INDUSTRI MANUFAKTUR JAWA BARAT
Sumber : BPS Jawa Barat dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa barat
Gambar 3.1 Kinerja Indikator PDRB Industri Non Migas Jawa Barat Tahun 2022
Gambar 3.2 PDRB Industri Non Migas Tiap Provinsi dan Kontribusi PDRB Industri Non
Migas Tiap Provinsi Terhadap PDB Provinsi Non Migas Nasional Tahun 2022
Faktor lainnya yang mendukung keberhasilan pencapaian PDRB industri non migas yaitu
meningkatnya kualitas pelayanan Industri Kecil Menengah Pangan Olahan dan Kemasan. Hal
ini ditandai dengan pertambahan jumlah industri sebanyak 50 Unit usaha. Kondisi tersebut
didorong oleh Meningkatnya Penyusunan, Penerapan dan Evaluasi Rencana Pembangunan
Industri di Jawa Barat Pada UPTD Industri Pangan Olahan Kemasan yang realisasinya sebesar
100 persen. Adapun upaya – upaya yang dilakukan untuk mencapai kondisi diatas adalah
Terfasilitasinya cetak kemasan bagi pelaku usaha sebanyak 260 Pelaku Usaha, Terfasilitasinya
dummy label kemasan bagi pelaku usaha sebanyak 125 Pelaku Usaha, Terlayaninya desain
kemasan bagi pelaku usaha sebanyak 180 pelaku usaha.
Faktor lainnya yang mendukung keberhasilan pencapaian PDRB industri non migas yaitu
meningkatnya kualitas pelayanan Industri Kecil Menengah logam yaitu dengan meningkatnya
kualitas pelayanan industri kecil menengah logam. Hal ini ditandai dengan pertambahan jumlah
industri sebanyak 50 unit usaha. Kondisi tersebut didorong oleh Meningkatnya Penyusunan,
Penerapan, dan Evaluasi Rencana Pembangunan Industri Provinsi pada UPTD Industri Logam,
yang realisasinya sebesar 100 persen. Adapun upaya-upaya yang dilakukan untuk mencapai
kondisi diatas adalah Terselenggaranya Koordinasi, Sinkronisasi, dan Pelaksanaan
Pembangunan Sarana dan Prasarana Industri UPTD INLOG sebanyak 1 dokumen sistem mutu
pada UPTD Industri Logam, Terselenggaranya Koordinasi, Sinkronisasi dan Pelaksanaan
Pemberdayaan Industri dan Peran Serta Masyarakat UPTD INLOG sebanyak 20 Pelaku Usaha.
Faktor lainnya yang mendukung keberhasilan pencapaian PDRB industri non migas yaitu
meningkatnya kualitas perencanaan dan pembangunan industri provinsi jawa barat. Hal ini
ditandai dengan pertambahan jumlah industri sebanyak 100 unit usaha. Kondisi tersebut
didorong oleh Meningkatnya Kualitas Perencanaan dan Pembangunan Industri di Provinsi Jawa
Faktor lainnya yang mendukung keberhasilan pencapaian PDRB industri non migas yaitu
meningkatnya pengelolaan sistem informasi industri nasional. Hal ini ditandai dengan
Persentase perusahaan industri besar dan perusahaan kawasan industri lintas kabupaten/kota
yang masuk dalam SIINas sebesar 97,79 persen. Kondisi tersebut didorong oleh Meningkatnya
Ketersediaan Data Informasi Industri untuk IUI, IPUI, IUKI, dan IPKI Kewenangan Provinsi
Berbasis Sistem Informasi Industri Nasional (SIINas) sebesar 100 persen, Terpantau dan
Terevaluasinya Kepatuhan Perusahaan Industri dan Perusahaan Kawasan Industri Lingkup
Provinsi dalam menyampaian Data ke SIINas sebanyak 61 Laporan Pemantauan dan Evaluasi
Perusahaan Industri dan Perusahaan Kawasan Industri yang Menyampaikan Laporan ke
SIINAs, Terfasilitasinya Pengumpulan, Pengolahan dan Analisis Data Industri, Data Kawasan
Industri serta Data Lain Lingkup Provinsi Melalui Sistem Informasi Industri Nasional (SIINas)
sebanyak 25 Pelaku Usaha yang difasilitasi untuk Pengumpulan, Pengolahan dan Analisis Data
Industri.
Program – Program yang mendukung pencapaian PDRB Industri Non Migas Jawa Barat
diantaranya Program Perencanaan dan Pembangunan Industri, Program Pengendalian Izin
Usaha Industri, dan Pengelolaan Sistem Informasi Industri Nasional. Efisiensi Indikator Kinerja
Utama (IKU) di atas mencapai 2,70 % atau setara dengan Rp. 230.275.608,-.
Sumber : BPS Jawa Barat dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa barat
Gambar 3.4 Kinerja Indikator Laju Pertumbuhan Ekspor Non Migas Jawa Barat Tahun 2022
Untuk menunjang kinerja sektor perdagangan Provinsi Jawa Barat didukung oleh 2 (dua)
indikator yaitu indikator laju pertumbuhan ekspor non migas dan pertumbuhan PDRB sektor
Perdagangan. Untuk mendukung sasaran strategis meningkatnya ekspor non migas diukur
dengan indikator laju pertumbuhan ekspor non migas. Laju pertumbuhan ekspor non migas
Tahun 2022, apabila Provinsi Jawa Barat dibandingkan dengan nasional, maka Provinsi
Jawa Barat menempati Posisi ke 23 (dua puluh tiga), dengan laju pertumbuhan ekspor non
migas sebesar 13,75%. Peringkat pertama ditempati Provinsi Gorontalo,diikuti Provinsi Nusa
tenggara Timur, Provinsi Maluku, Provinsi Bengkulu dan Provinsi Lainnya. Untuk lebih jelasnya
dapat dilihat pada Gambar 3.6 sebagai berikut :
Sasaran strategis ini untuk mengambarkan kinerja perdagangan dalam negeri di Provinsi
Jawa Barat sesuai dengan Renstra Perubahan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa
Barat Tahun 2018 - 2023. Sasaran strategis meningkatnya perdagangan dalam negeri diukur oleh
Indikator meningkatnya pertumbuhan PDRB Sektor Perdagangan.
Sumber : BPS Jawa Barat dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa barat, diolah
Gambar 3.7 Kinerja Indikator Pertumbuhan PDRB sektor Perdagangan
Untuk menunjang kinerja sektor perdagangan Provinsi Jawa Barat didukung oleh 2 (dua)
indikator yaitu indikator laju pertumbuhan ekspor non migas dan pertumbuhan PDRB sektor
Perdagangan. Untuk mendukung sasaran strategis meningkatnya perdagangan dalam
negeri diukur dengan indikator Pertumbuhan PDRB Sektor Perdagangan.
Sumber : BPS Jawa Barat dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa barat, diolah
Gambar 3.8 Pertumbuhan PDRB Sektor Perdagangan Tiap Provinsi dan Kontribusi PDRB Sektor
Perdagangan Tiap Provinsi Terhadap PDB Sektor Perdagangan Nasional Tahun 2022
Berikut ini merupakan Akuntabilitas Keuangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi
Jawa Barat berdasarkan Sasaran Strategis Tahun 2022, untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada
tabel berikut:
Tabel 3.2 Akuntabilitas Keuangan berdasarkan Sasaran Tahun 2022
Pagu
Realisasi Capaian Efisiensi
No. Sasaran Anggaran Selisih (Rp.)
Anggaran (Rp.) (%) (%)
(Rp.)
Meningkatnya pertumbuhan
Sasaran
industri manufaktur Jawa 8.521.142.781 8.290.867.173 230.275.608 97,30 2,70
1
Barat
Sasaran Meningkatnya ekspor non
2.497.042.566 2.439.959.724 57.082.842 97,71 2,29
2 migas Jawa Barat
Kinerja yang dihasilkan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat selama
tahun 2022 didukung oleh pelaksanaan berbagai program baik yang berdampak langsung maupun
tidak langsung. Secara umum, pelaksanaan program untuk pencapaian masing-masing sasaran
berjalan dengan baik. Dukungan anggaran program tahun 2022 yang menunjang pencapaian
sasaran sebesar Rp. 54.238.007.070,-. dengan realisasi anggaran tahun 2022 sebesar Rp
50.459.851.708,- atau sebesar 93,03 % dari pagu yang telah dianggarkan. Jika dilihat dari realisasi
anggaran per sasaran strategis, penyerapan anggaran terbesar ada pada sasaran 2 (dua), yaitu
Meningkatnya ekspor non migas Jawa Barat sebesar 97,71 %. Penyerapan anggaran terendah
terjadi pada sasaran 3 (tiga), yaitu Meningkatnya perdagangan dalam negeri sebesar 92,24 %.
4.1 KESIMPULAN
Pencapaian kinerja indikator sasaran pada Laporan Kinerja Instansi
BAB IV BERISI:
Pemerintah (LKIP) Tahun 2022 dari 3 (tiga) indikator dinas, semua
4.1 Kesimpulan indikator berkategori “Sangat Tinggi” dengan rata-rata capaian kinerja
4.2 Rekomendasi indikator sasaran dinas perindustrian dan perdagangan pada tahun
2022 sebesar 234,77% dengan kategori “Sangat Tinggi”. Uraian
capaian kinerja sasaran strategis yang merupakan capaian kinerja dari
pengukuran Indikator Kinerja Utama Dinas Perindustrian dan
Perdagangan Jawa Barat, dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Sasaran 1 : Meningkatkan pertumbuhan industri manufaktur Jawa
Barat diukur dengan indikator PDRB Industri Non Migas. Capaian
Kinerja PDRB Industri Non Migas sebesar 119,45% dengan
kategori “Sangat Tinggi”. Terbukti dari hasil pengukuran yang
diukur melalui 1 (satu) indikator kinerja yang mencapai diatas
target;
2. Sasaran 2 : Meningkatkan ekspor non migas Jawa Barat
diarahkan pada laju pertumbuhan ekspor non migas. Capaian
Kinerja Laju Pertumbuhan Ekspor Non Migas sebesar 477,43%
dengan kategori “Sangat Tinggi”. Terbukti dari hasil pengukuran
yang diukur melalui 1 (satu) indikator kinerja yang mencapai diatas
target;
3. Sasaran 3 : Meningkatkan perdagangan dalam negeri diarahkan
pada pertumbuhan PDRB sektor perdagangan. Capaian Kinerja
Pertumbuhan PDRB sektor perdagangan sebesar 107,42%
dengan kategori “Sangat Tinggi”. Terbukti dari hasil pengukuran
yang diukur melalui 1 (satu) indikator kinerja yang mencapai diatas
target.
1. Urusan Perindustrian
Kinerja perdagangan yang baik pada tahun 2022 berbanding lurus dengan kinerja
perindustrian 2022, itu dapat dilihat dari Nilai PDRB industri non migas, yang mana
kinerja Industri di tahun 2022 mengalami peningkatan sebesar Rp.99,61Triliun
dibandingkan tahun 2021. Salah faktor peningkatan tersebut dikarenakan adanya
permintaan domestik yang cukup tinggi dari konsumsi rumah tangga, karena ada
lonjakan mobilitas masyarakat dan peningkatan daya beli masyakarat yang semakin
baik serta masih terjaganya kinerja ekspor Jawa Barat, yang sebagaiamaa yang telah
diketahui bahwa industri pengolahan jawa barat didominasi oleh industry yang
berorientasi pasar ekspor. Untuk mendukung pasar ekspor tersebut maka dibutuhkan
peningkatan daya saing produk hasil industri pengolahan dengan peningkatan standard
produk-produk yang berorientasi ekspr serta desainnya disesuaikan dengan negara
tujuan ekspor.
2. Urusan Perdagangan
Kinerja sektor perdagangan tahun 2022 meningkat dibandingkan tahun 2021 seiring
dengan lonjakan mobilitas masyarakat dan peningkatan daya beli masyarakat yang jauh
lebih baik serta bergeraknya sektor riil berdampak pada perbaikan pendapatan
masyarakat sehingga mendorong konsumsi rumah tangga. Adapun upaya dalam
meningkatkan kinerja perdagangan yaitu dengan mendorong para pelaku usaha untuk
memasarkan dan mengembangkan bisnisnya melalui e Commerce dan Marketplace
Pengadaan barang (mbizmarket) yang bertujuan untuk meningkatkan penghasilan
pelaku usaha tersebut. Selain itu agar dapat mengendalikan inflasi, yang telah terjadi
hampir di berbagai negara termasuk Indonesia khususnya Provinsi Jawa Barat yaitu
dengan melaksanakan operasi pasar murah (OPM) dan beroperasinnya Pusat
Distribusi Provinsi (PDP) Jawa Barat di Tahun 2023 diharapkan dapat memotong rantai
pasok perdagangan, dan agar dapat meningkatkan kinerja ekspor jawa barat dengan
menciptakan calon eksportir baru di Jawa Barat dan melakukan promosi dagang melalui
pameran baik internasional maupun nasional.
TENTANG
PEMBENTUKAN TIM PENYUSUNAN
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP)
TAHUN ANGGARAN 2022
KEPALA DINAS
PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI JAWA BARAT,
Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi
Elektronik (BSrE) Badan Siber dan Sandi Negara. Dokumen digital yang asli dapat diperoleh dengan memindai QR Code,
memasukkan kode pada Aplikasi NDE Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat, atau mengakses tautan berikut
https://sidebar.jabarprov.go.id/v/3F45FE3224
3F45FE3224
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah, dan Rencana Kerja
Pemerintah Daerah;
8). Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 77 Tahun 2020 tentang
Pedoman Teknis Pengelolaan Keuangan Daerah;
9). Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 9 Tahun 2017 tentang
Penyelenggaraan Urusan Pemerintah Provinsi Jawa Barat;
10). Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 7 Tahun 2019
Perubahan Kedua atas Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 9
Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP)
Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2005-2025;
11). Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 10 Tahun 2019 tentang
Perubahan Atas Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 6
Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah
Provinsi Jawa Barat;
12). Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 8 Tahun 2021 tentang
Perubahan Atas Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 8
Tahun 2019 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Barat Tahun 2018 -2023;
13). Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2022 Tentang Perubahan Anggaran
Pendapatan Dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2022 tanggal
ditetapkan 03 November 2022;
14). Peraturan Gubernur Provinsi Jawa Barat Nomor 73 Tahun 2016
tentang Tugas Pokok, Fungsi, Rincian Tugas Unit dan Tata Kerja Dinas
Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat;
15). Peraturan Gubernur Provinsi Jawa Barat Nomor 87 Tahun 2017
tentang Tugas, Pokok, Fungsi, Rincian Tugas Unit dan Tata Kerja Unit
Pelaksana Teknis Daerah di Lingkungan Dinas Perindustrian dan
Perdagangan Provinsi Jawa Barat;
16). Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 185 Tahun 2021 tentang
Penjabaran Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun
Anggaran 2022 (Berita Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2021 Nomor
185) tanggal ditetapkan 31 Desember 2021;
17). Peraturan Gubernur Provinsi Jawa Barat Nomor 22 Tahun 2022
tentang Kedudukan dan Susunan Perangkat Daerah Provinsi Jawa
Barat;
18). Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 30 Tahun 2022 tentang
Pembentukan dan Susunan Organisasi Cabang Dinas, Unit Pelaksana
Teknis Daerah dan Unit Organisasi Bersifat Khusus di Lingkungan
Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat;
Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi
Elektronik (BSrE) Badan Siber dan Sandi Negara. Dokumen digital yang asli dapat diperoleh dengan memindai QR Code,
memasukkan kode pada Aplikasi NDE Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat, atau mengakses tautan berikut
https://sidebar.jabarprov.go.id/v/3F45FE3224
3F45FE3224
19). Keputusan Gubernur Jawa Barat Nomor 910/KEP.592-BPKAD/2021
tanggal 13 Oktober 2021 Tentang Standar Biaya Pemerintah Daerah
Provinsi Jawa Barat Tahun Anggaran 2022;
20). Keputusan Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi
Jawa Barat No. 5386/PR.01.05/SKRT Tahun 2021 Tanggal 05 Agustus
2021 tentang Pembentukan Tim Penyusun Perubahan Rencana
Strategis Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat
Tahun 2018 – 2023.
Memperhatikan : -
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
KESATU : Membentuk Tim Penyusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP)
Tahun Anggaran 2022 Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa
Barat sebagaimana tercantum dalam Lampiran, sebagai bagian yang tidak
terpisahkan dari Surat Perintah ini.
KEDUA : Tim Penyusun Laporan Kinerja lnstansi Pemerintah (LKIP) Tahun Anggaran
2022 Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat
sebagaimana tercantum dalam lampiran, sebagai bagian yang tidak
terpisahkan dari Surat Perintah ini.
KETIGA : Tim Penyusun Laporan Kinerja lnstansi Pemerintah (LKIP) Tahun Anggaran
2022 Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat bertugas:
a. Melakukan analisa dan evaluasi kinerja berdasarkan pelaksanaan
tupoksi, program dan kegiatan yang bersumber dari APBD Provinsi Jawa
Barat Tahun 2022;
b. Melakukan pengukuran kinerja terhadap sasaran strategis yang telah
ditetapkan dalam RPJMD Provinsi Jawa Barat dan RENSTRA
Perubahan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat
Tahun 2018 -2023.
KEEMPAT : Masa kerja Tim Penyusun Laporan Kinerja lnstansi Pemerintah (LKIP) Dinas
Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Barat berakhir setelah LKIP
Tahun Anggaran 2022 Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa
Barat disahkan dan diterima oleh lnstansi Penilai.
KELIMA : Surat Perintah Kepala Dinas ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan dan
akan diperbaiki apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan.
Ditetapkan di Bandung
Pada Tanggal 10 Maret 2023
KEPALA
DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN,
Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi
Elektronik (BSrE) Badan Siber dan Sandi Negara. Dokumen digital yang asli dapat diperoleh dengan memindai QR Code,
memasukkan kode pada Aplikasi NDE Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat, atau mengakses tautan berikut
https://sidebar.jabarprov.go.id/v/3F45FE3224
3F45FE3224
LAMPIRAN I : SURAT PERINTAH KEPALA DINAS PERINDUSTRIAN
DAN PERDAGANGAN
NOMOR : 2314/PR.10.06/Skrt
TANGGAL : 10 Maret 2023
TENTANG : PEMBENTUKAN TIM PENYUSUNAN
LAPORAN KINERJA INSTANSI
PEMERINTAH (LKIP) TAHUN
ANGGARAN 2022
Ditetapkan di Bandung
Pada Tanggal 10 Maret 2023
KEPALA
DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN,
Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi
Elektronik (BSrE) Badan Siber dan Sandi Negara. Dokumen digital yang asli dapat diperoleh dengan memindai QR Code,
memasukkan kode pada Aplikasi NDE Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat, atau mengakses tautan berikut
https://sidebar.jabarprov.go.id/v/3F45FE3224
3F45FE3224
LAMPIRAN II : SURAT PERINTAH KEPALA DINAS PERINDUSTRIAN
DAN PERDAGANGAN
NOMOR : 2314/PR.10.06/Skrt
TANGGAL : 10 Maret 2023
TENTANG : PEMBENTUKAN TIM PENYUSUNAN
LAPORAN KINERJA INSTANSI
PEMERINTAH (LKIP) TAHUN
ANGGARAN 2022
Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi
Elektronik (BSrE) Badan Siber dan Sandi Negara. Dokumen digital yang asli dapat diperoleh dengan memindai QR Code,
memasukkan kode pada Aplikasi NDE Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat, atau mengakses tautan berikut
https://sidebar.jabarprov.go.id/v/3F45FE3224
3F45FE3224
12. Mengkoordinir dan Bertanggung Jawab dalam pengolahan
laporan Keuangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan
Provinsi Jawa Barat;
13. Mengkoordinir dan Bertanggung Jawab dalam pengolahan
laporan susunan daftar pegawai dan asset Dinas;
14. Melakukan pengumpulan, pengolahan, dan penyusunan;
15. Menyiapkan bahan data dan informasi bidang industri dan
perdagangan;
16. Menyiapkan bahan data dan informasi laporan bidang industri
dan perdagangan;
17. Menyiapkan bahan data dan informasi hasil pelayanan bidang
industri dan perdagangan;
Ditetapkan di Bandung
Pada Tanggal 10 Maret 2023
KEPALA
DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN,
Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi
Elektronik (BSrE) Badan Siber dan Sandi Negara. Dokumen digital yang asli dapat diperoleh dengan memindai QR Code,
memasukkan kode pada Aplikasi NDE Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat, atau mengakses tautan berikut
https://sidebar.jabarprov.go.id/v/3F45FE3224
3F45FE3224
PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2022
KEPALA DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN
PROVINSI JAWA BARAT
PIHAK KESATU berjanji akan mewujudkan target kinerja yang seharusnya sesuai
lampiran perjanjian ini, dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah yang
dilaksanakan dalam program dan kegiatan seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen
perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan pencapaian target kinerja tersebut menjadi
tanggung jawab Kami.
PIHAK KEDUA akan melakukan supervisi yang diperlukan serta akan melakukan
evaluasi terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang
diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi.
Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE) Badan
Siber dan Sandi Negara. Dokumen digital yang asli dapat diperoleh dengan memindai QR Code, memasukkan kode pada Aplikasi NDE Pemerintah
Daerah Provinsi Jawa Barat, atau mengakses tautan berikut https://sidebar.jabarprov.go.id/v/25F43D86B7
25F43D86B7
PERJANJIAN KINERJA PERUBAHAN TAHUN 2022
DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN
PROVINSI JAWA BARAT
Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE) Badan
Siber dan Sandi Negara. Dokumen digital yang asli dapat diperoleh dengan memindai QR Code, memasukkan kode pada Aplikasi NDE Pemerintah
Daerah Provinsi Jawa Barat, atau mengakses tautan berikut https://sidebar.jabarprov.go.id/v/25F43D86B7
25F43D86B7
11. Program Nilai Tambah dan Daya Rp 1.206.160.000 APBN
Saing Industri
12. Program Dukungan Manajemen Rp 81.840.000 APBN
(Industri)
13. Program Perdagangan Dalam Rp 794.117.000 APBN
Negeri
14. Program Perdagangan Luar Rp 70.462.000 APBN
Negeri
15. Program Dukungan Manajemen Rp 122.824.000 APBN
(Perdagangan)
Dokumen ini telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat elektronik yang diterbitkan oleh Balai Sertifikasi Elektronik (BSrE) Badan
Siber dan Sandi Negara. Dokumen digital yang asli dapat diperoleh dengan memindai QR Code, memasukkan kode pada Aplikasi NDE Pemerintah
Daerah Provinsi Jawa Barat, atau mengakses tautan berikut https://sidebar.jabarprov.go.id/v/25F43D86B7
25F43D86B7
DATA PENGELOLAAN KINERJA LKIP DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2022
P1 P2 P3 P4 P6 P7
Perbandingan
Peningkatan/ Peningkatan/ Realisasi 2022 terhadap Peringkat Jawa
Target Tahun Realisasi Tahun Capaian Target Akhir RENSTRA Rata-Rata Realisasi 2022 Peringkat Jawa Barat
No Indikator Kinerja Utama Definisi Konsep Capaian 2022 Target 2021 Realisasi 2021 Penurunan Capaian Penurunan Realisasi Target akhir RENSTRA Barat di Level Nama Program Pagu Anggaran Realisasi Anggaran Selisih Anggaran Capaian Efisiensi
2022 2022 Tahun 2021 (Tahun 2023) Nasional dengan Rata-Rata di Level Nasional
2022 2022 Tahun 2023 Pulau Jawa
Nasional
% % % % %
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
SASARAN 18 MENINGKATNYA PERAN INDUSTRI DAN PERDAGANGAN DALAM STABILITAS PEREKONOMIAN PROVINSI JAWA BARAT
Pertumbuhan Ekspor Non Migas di Jawa Barat Program Pengembangan Ekspor 2.218.484.836 2.161.528.244 56.956.592 97,43 2,57
2 Laju pertumbuhan ekspor non migas merupakan agregasi ekspor barang di luar komoditas 2,88 13,75 477,43 1,44 27,51 1910,42 1432,99 13,76 4,33 317,55 23 2
minyak dan gas Program perizinan dan pendaftaran
278.557.730 278.431.480 126.250 99,95 0,05
perusahaan