PENILAIAN TENGAH SEMESTER

TAHUN PELAJARAN 2019/2020

SMA AL-KAUTSAR BANDAR LAMPUNG
TERAKREDITASI A
Jl. Soekarno Hatta Rajabasa Telp/Fax (0721) 781578 Bandar Lampung 35144
e-mail : smaal_kautsar@yahoo.co.id

Mata Pelajaran : Kimia (Lintas Minat) Hari/Tanggal :

Kelas : XI IPS 1, 2, 3 dan 4 Waktu : 90 Menit

Petunjuk Soal : Pilihlah salah satu jawaban yang paling 5. Rumus struktur dari senyawa 2,2-dimetilpentana
tepat ! adalah . . .
3.1 Menganalisis struktur dan sifat senyawa hidrokarbon
berdasarkan kekhasan atom karbon dan penggolongan
senyawanya.
a.
1. Perhatikan molekul berikut ini!
b.

c.

d.

Bagian yang dilingkari merupakan ciri dari kekhasan atom

karbonn yang berupa . . . . e.
a. Membentuk rantai alifatik dan ikatan rangkap tiga
b. Membentuk rantai panjang dan rantai alifatik 6. Gas LPG merupakan campuran dari senyawa propana dan
c. Membentuk rantai lurus dan bercabang butana. Rumus molekul penyusun gas LPG tersebut
d. Membentuk ikatan rangkap 2 dan rantai siklik adalah . . . .
e. Membentuk ikatan rangkap dan ranta bercabang a. C3H8 dan C4H10 d. C3H4 dan C4H6
b. C3H6 dan C4H8 e. C3H6 dan C4H6
2. Perhatikan struktur hidrokarbon berikut: c. C3H8 dan C4H8

7. Perhatikan data berikut ini!

Senyawa Titik Didih oC
Metana -161
Etana -88
Propana -42
n-butana 0,6
n-pentana 36,1
Jumlah atom C primer, sekunder, tersier, dan kuartener Berdasarkan data tersebut, dapat disimpulkan bahwa . . .
berturut-turut adalah . . . . a. Semakin banyak atom C, titik didih semakin rendah
b. Semakin sedikit atom C, titik didih semakin tinggi
a. 5, 1, 2 dan 1 c. 1, 5, 2 dan 1 e. 5, 2, 1 dan
c. Semakin banyak atom C, titik didih semakin tinggi
1
d. Semakin besar Mr, titik didih semakin rendah
b. 2, 1, 5 dan 1 d. 2, 5, 1 dan 1 e. Semakin kecil Mr, titik didih semkain tinggi
3. Senyawa berikut yang merupakan termasuk kedalam 8. Senyawa berikut yang bukan isomer dari senyawa alkana
golongan alkana adalah . . . . dengan rummus molekul C7H14 . . . . .
a. C5H8 c. C6H12 e. C4H6 a. 2,3-dimetil pentane d. 2,2,3-trinetil butana
b. C4H10 d. C5H10 b. 3-metil pentane e. 3-metil heksana
c. 2-metil heksana
4. Salah satu senyawa penyusun bensin memiliki rumus
struktur seperti berikut: 9. Perhatikan struktur senyawa alkena berikut:

Nama senyawa hidrokarbon tersebut adalah . . . .

a. 2,4,4-trimetil pentana
b. 2,2,4-trimetil pentana
c. 2,4,4-trimetil pentena
d. 2,2,4-trimetil pentena Nama senyawa hidrokarbon tersebut adalah . . . .
e. 2,4,4-trimetil pentuna a. 4-etil-5-metil-1-heksena
b. 5-metil-4-etil-1-heksena
c. 5-etil-4-metil-2-heksena
d. 4-etil-5-metil-2-heksena
 e. 5-metil-4-etil-1-heksena 18. Gas hasil pembakaran minyak bumi yang menyebabkan
suhu bumi semakin panas adalah . . . .
10. Dalam suatu isomer, senyawa yg memiliki banyak a. CO2 c. NO2 d. SO3
cabang, maka titik didihnya semakin rendah. Begitu b. CO d. SO2
sebaliknya. Titik didh terendah dari suatu senyawa yg
memiliki rumus molekul C6H14 . . . . 19. Perhatikan gambar berikut!
a. n-heksana d. 3-metil pentana Dari percobaan tersebut,
b. 2-metilpentana e. n-pentana lilin A menghasilkan asap
c. 2,2-dimetil butana yang lebih pekat, hal ini
nenandakan bahwa pada
11. Etuna merupakan senyawa yang berfungsi untuk lilin tersebut terdapat . . . .
mempercepat pemasakkan buah. Rumus senyawa etuna a. Gas CO2
tersebut adalah . . . .. b. Gas CO
a. C2H2 c. C2H6 e. C3H4 c. Gas SO2
b. C2H4 d. C3H6 d. Unsur karbon
e. Gas SO3
12. Nama Senyawa alkuna berikut adalah . . . .
20. Gas SO merupakan salah satu gas dari pembakaran
minyak bumi terutama pada asap pabrik. Gas ini dapat
bereaksi dengan uap air di udara membentuk asam sulfat
atau yang dikenal dengan hujan asam. Dampak yang
a. 2,3-dimetil-1-heptuna d. 6,5-dimetil-1-heptuna ditimbulkan dari hujan asam sebagai berikut kecuali . . . .
b. 5,6-dimetil-1-heptuna e. 5,5-dimetil-1-heptuna a. Rusaknya patung-patung yang terbuat dari gypsum
c. 3,2-dimetil-1-heptuna b. Rusaknya ruas-ruas rel kereta api
c. Rusaknya pagar-pagar besi
KD : 3.2 Menjelaskan proses pembentukan fraksi-fraksi d. Rusaknya ekosistem pada ikan
minyak bumi, teknik pemisahan serta kegunaannya. e. Rusaknya sel – sel tubuh manusia
13. Tahapan proses pencarian lokasi keberadaan minyak bumi
KD 3.4 Menjelaskan konsep perubahan entalpi reaksi
menggunakan gelombang seismik disebut . . . .
pada tekanan tetap dalam persamaan termokimia.
a. Adisi c. Destilasi e. Ekstraksi
b. Eksploitasi d. Eksplorasi
21. Perhatikan ilustrasi berikut:
Raka melakukan reaksi soda kue dengan asam sitrat dalam
14. Perhatikan data hasil destilasi fraksionasi dari minyak
gelas enlemeyer.pada awalnya, Raka memasukkan 3
mentah :
sendok soda kue kedalam balon, kemudian balon tersebut
No Fraksi Titik Didih
diikatkan pada mulut gelas enlemeyer. Ketika soda kue
1 Gas < 25o
dalam balon dituangkan, muncul gelembung gas dan
2 Nafta 25o – 70o balon mulai menggelembung serta gelas enlemeyer terasa
3 Gasolin 70o – 120o lebih dingin dibanding sebelumnya.
4 Kerosin 120o - 250o
5 Minyak Pelumas 250o – 330o Berdasarkan ilustrasi tersebut, system yang terjadi berupa
6 Residu > 330o ....
a. Sistem terbuka, karena hanya ada perpindahan energi
Jika suatu minyak mentah di panaskan pada suhu 250o C, b. Sistem tertutup, karna hanya ada perpindahan energi
maka fraksi minyak bumi yang didapatkan berupa . . . . c. Sistem terbuka, karena hanya ada perpindahan materi
a. Nafta, kerrosin dan residu d. Sistem tertutup, karna hanya ada perpindahan materi
b. Gas, kerosin dan residu e. Sistem tertutup, karna tidak ada perpindahan energi.
c. Gasolin, kerosin dan minyak pelumas
d. Nafta, kerosin dan residu 22. Perhatikan diagram entalpi berikut:
e. Gas, nafta dan gasoline gambar disamping merupakan ciri-
ciri reaksi . . . .
15. Lilin, aspal dan paraffin merupakan beberapa produk a. Endoterm karena ∆H bernilai +
pengloahan minyak bumi dari fraksi . . . . b. Endoterm karena Hakhir > Hawal
a. Nafta c. Residu e. Gasolin c. Endoterm karena Hakhir < Hawal
b. Kerosin d. minyak pelumas d. Eksoterm, karena Hakhir < Hawal
e. Eksoterm, karena ∆H bernilai +
16. BBM jeniss pertamax plus memiliki angka oktan sebesar
92. Nilai ini menunjukkan bahwa BBm tersebut 23. Ciri-ciri dari reaksi endoterm adalah . . . .
mengandung . . . . a. ∆H < 0 c. ∆H > 0 e. ∆H = 0
a. 92% n-heptana dan 18% iso-oktana b. Hakhir < Hawal d. Hawal > Hakhir
b. 92% iso-oktana dan 18% n-oktana
c. 82% n-heptana dan 28% iso-oktana 24. Pada pembentukkan 1 mol H2O, sistem melepaskan kalor
d. 28% iso-oktana dan 82 % n-heptana sebesar 365 kJ. Persamaan termokimia pada reaksi
e. 18% n-heptana dan 18% iso-oktana tersebut adalah . . . .
a. H2O(g) → H2(g) + O2(g) ∆H= - 365kJ/mol
17. Zat aditif yang berfungsi untuk meningkatkan angka b. H2(g) + O2(g) → H2O(g) ∆H= + 365kJ/mol
oktan, diantaranya adalah . . . . c. H2O(g) → H2(g) + O2(g) ∆H= + 365kJ/mol
a. Dietileter c. MTBE e. CFC
d. H+(aq) + OH-(aq) → H2O(g) ∆H= - 365kJ/mol
b. Metanol d. Kloroform
e. H2(g) + O2(g) → H2O(g) ∆H= - 365kJ/mol
KD : 3.3 Memahami reaksi pembakaran hidrokarbon
25. Reaksi berikut yang termasuk reaksi endoterm adalah . . . .
yang sempurna dan tidak sempurna serta sifat zat hasil
a. H2(g) + O2(g) → H2O(g) ∆H = - 365kJ/mol
pembakaran (CO2, CO, partikulat karbon)
b. C2H5OH(l) → C2H5OH(aq) ∆H = + 200 kJ/mol
c. C(s) + O2(g) → CO2(g) ∆H = - 422 kJ/mol
d. S(s) + O2(g) → SO2(g) ∆H = - 211 kJ/mol
e. Ca(s) + C(s) + O2 (g) → CaCO3(s) ∆H = - 528 kJ/mol

 Selamat Mengerjakan 