Peternakan Domba

Pak Daday
Kelompok 2
 Anggota Kelompok 2

Daniel Manurung Yunus Ernawa Addin

H3401211139 A3401201074

Ryanandra Hanif Pranata Nanda Amalia Irfania Aulia Tsani

H3401211059 H3401211122 H3401211161
 PENDAHULUAN

Tujuan Penelitian
1. Menggambarkan profil usahatani pada peternakan Pak Daday.
2. Menganalisis kinerja usahatani peternakan Pak Daday dilihat dari input
dan output usahatani, biaya usahatani, dan penerimaan usahatani.
3. Merencanakan pengembangan dan anggaran usahatani.
 PENDAHULUAN

Manfaat Penelitian
1. Bagi pembaca, penelitian dan observasi yang dilakukan dapat memberikan
gambaran secara luas tentang aspek usahatani dari beberapa aspek serta
memberikan pandangan usahatani khususnya peternakan domba.
2. Bagi pembaca, hasil penelitian dapat memberikan wawasan mengenai
usaha peternakan domba mulai dari perencanaan, anggaran, pelaksanaan
dan pemasarannya dari awal hingga akhir
3. Bagi peternak, penelitian dapat memberikan informasi tentang ukuran
kinerja usahatani secara input dan output produksi dan dari segi
penerimaan, cashflow dan inflow ekonomi usahatani.
I. PROFIL PETANI DAN USAHATANI
Profil Petani dan Keluarga Petani
Nama : Andar (Daday)
Umur : 52
Jenis Kelamin : Laki - laki
Alamat : RT/RW 04/04 Desa Carang Pulang, Kec. Dramaga, Kab. Bogor, Jawa
Barat
Pendidikan terakhir : SMP
Pengalaman pelatihan : Tidak ada
Istri : Siti Sofiani berumur 46 tahun
Anak Pertama : Rio (25 tahun)
Anak kedua : Fauziah (18 tahun)
Anak ketiga : Muhammad Diansyah (16 tahun).
 I. PROFIL PETANI DAN USAHATANI
Profil Usahatani
Usaha yang dibangun oleh Bapak Daday adalah usaha peternakan domba. usaha
yang ditekuni dari muda berfokus pada profit oriented dimana peternakan domba
dijadikan sebagai sumber utama penghasilan. Bapak daday dalam menjalankan
usaha peternakan dengan cara yaitu pembesaran domba.
I. PROFIL PETANI DAN USAHATANI
Klasifikasi Usahatani
Menurut bentuknya : usahatani kolektif
Menurut coraknya : usahatani komersial
Menurut polanya : pola usahatani campuran
Menurut tipenya : tipe usahatani ternak domba
KARAKTERISTIK PENGUSAHAAN LAHAN
Jarak
Status Taksiran
dari
No Jenis Lahan Luas (m²) Penguasa Nilai Lokasi lahan
rumah
an (juta)
(m)

1 Lahan kandang 75 Milik 0 Dalam desa

52

2 Lahan pekarangan 300 Milik 0 Dalam desa

3 Lahan pisang 1000 Milik 150 0 Dalam desa

KARAKTERISTIK
PRODUKTIVITAS TERNAK
PRODUKTIVITAS LAHAN ADALAH KEMAMPUAN ATAU DAYA DUKUNG SUATU
LAHAN UNTUK MEMPRODUKSI SUATU KOMODITAS TERTENTU. PETERNAKAN
PAK DADAY MEMILIKI LUAS LAHAN 75 M². PADA SUATU PERIODE
PETERNAKAN PAK DADAY DAPAT MEMPRODUKSI TOTAL SEKITAR 15 EKOR
DOMBA. BERDASARKAN DATA TERSEBUT PRODUKTIVITAS LAHAN
PETERNAKAN KAMBING PAK DADAY SATU PERIODE, YAITU
PRODUKTIVITAS LAHAN = OUTPUT/LUASAN LAHAN
= 15/75M²
= 0.2 EKOR / M²

INDEKS DIVERSIFIKASI TERNAK

INDEKS DIVERSIFIKASI LAHAN ADALAH METODE ATAU UKURAN YANG
DIGUNAKAN UNTUK MENGUKUR SEJAUH MANA VARIASI ATAU KERAGAMAN
KOMODITAS ATAU USAHA BUDIDAYA YANG ADA DI SUATU AREA PERTANIAN
ATAU LAHAN BUDIDAYA. TUJUAN DARI INDEKS DIVERSIFIKASI INI ADALAH
UNTUK MENGEVALUASI TINGKAT KERAGAMAN PETERNAKAN YANG
MEMILIKI DAMPAK POSITIF PADA PRODUKTIVITAS, KEBERLANJUTAN
LINGKUNGAN, DAN RESILIENSI TERHADAP RISIKO.
INDEKS DIVERSIFIKASI = 1- (LI/LT)²
= 1 - (75/375)²
= 0.96
 PERMODALAN
Sumber-sumber Modal

Modal Pribadi
Modal dalam usaha peternakan pak daday merupakan modal yang dihasilkan dari berbagai usaha:
1. Sawah
2. Lahan
3. Kebun Pisang
 II. KINERJA USAHATANI
Input dan Output
Input :
1. Lahan = 375 m^2 6. Air
2. Tenaga kerja : Pak Daday, TKDK, TKLK 7. Garam
3. Anakan Domba 8. Listrik
4. Pakan 9. Bambu
5. Obat - obatan 10. Alat- alat produksi
Output :
1. Domba/kambing
(Penjualan untuk aqiqah, qurban, dll)
II. KINERJA USAHATANI
B No Uraian Jumlah Satuan Harga/Satuan (.000) (Rp) Nilai Total (.000) (Rp) Umur Teknis (Tahun) Nilai Penyusutan/Tahun (Rp)

i 1 Sewa lahan 375 m2 50 18.750 - -

a B
i 2 Kandang 300 m2 50 15000 10 1500

y a 3 cangkul 3 unit 70 210 5 42

a y
a 4 Arit 3 unit 60 180 4 45

U I
5 Parang 3 unit 80 240 8 30

s n 6 Tandon 2 unit 180 360 5 72

a v 7 Keranjang Rumput 3 unit 50 150 5 30

e
h s 8 Ember 4 unit 30 120 2 60

a t 9 Garpu rumput 2 unit 50 100 10 10

t a
s 10 Terpal 1 unit 150 150 3 50

a i 11 Gerobak 1 unit 150 150 10 15

n
i Total 1854
 II. KINERJA USAHATANI
Biaya usahatani
Biaya tetap tunai
No Uraian Jumlah Satuan Harga (.000) (Rp) Total Biaya (.000) (Rp)

1 Tenaga kerja pakan 0,25 HOK 30 2737,5

2 Tenaga kerja kebersihan kandang 0,5 HOK 30 780

3 Tenaga kerja pemeliharaan 0,5 HOK 30 780

4 Tenaga kerja panen 2 HOK 50 200

5 Tenaga kerja pasca panen 1 HOK 50 100

6 Listrik 12 Bulan 100 1200

7 Sewa Tenda 1 Unit 1000 1000

8 PBB 1 Tahun 75 75

Total 6872,5
 II. KINERJA USAHATANI
Biaya usahatani
Biaya tetap non-tunai
No Uraian Jumlah Satuan Harga (.000) (Rp) Total Biaya (.000) (Rp)

1 Tenaga kerja pakan 0,5 HOK 30 5475

2 Tenaga kerja pemeliharaan 0,5 HOK 30 780

3 Tenaga kerja panen 1 HOK 50 100

4 Tenaga kerja pasca panen 1 HOK 50 100

Total 6455
 II. KINERJA USAHATANI
Biaya usahatani
Biaya variabel
No Uraian Jumlah Satuan Harga (.000) (Rp) Total Biaya (.000) (Rp)

1 Domba 400 Ekor 1300 520000

2 Pakan hijauan 438 Keranjang 7 3066

3 Obat mata 1 Botol 25 25

4 Obat penggemukan 1 Botol 100 100

5 Obat mulut 1 Botol 25 25

Total 523216
II. KINERJA USAHATANI
Biaya usahatani
Total Biaya Usahatani
Total Biaya Operasional

1 Biaya Tetap Rp. 13.327.500

2 Biaya Variabel Rp. 523.216.000

Total Rp. 536.543.500

Total Biaya

1 Total Biaya Operasional Rp. 536.543.500

2 Total Biaya Penyusutan Rp. 1.854.000

Total Rp. 538.397.500

 II. KINERJA USAHATANI
Penerimaan Usahatani

No Uraian Jumlah Satuan Harga (Rp) Total (Rp)

1 Domba 400 Ekor 3.000.000 1.200.000.000

Total 1.200.000.000
II. KINERJA USAHATANI
Ukuran Arus Uang Tunai Rumah Tangga Petani
Ukuran arus uang tunai rumah tangga petani mempunyai tujuan untuk meninjau
perbedaan penampilan usahatani yang berbentuk uang tunai dan yang berbentuk
benda. Anggaran arus uang tunai parsial dapat disusun untuk jangka waktu : pendek,
sedang, panjang. Tujuan umum penganggaran arus uang tunai adalah menentukan
kelayakan suatu perencanaan usahatani dalam kaitannya dengan modal dan kredit.
 II. KINERJA USAHATANI
Ukuran Arus Uang Tunai Rumah Tangga Petani

Peternakan Pak Daday untuk menghasilkan uang tunai (farm net cashflow) adalah sebesar Rp591.850.000. Uang
tunai yang dihasilkan usahatani Peternakan Pak Daday untuk keperluan rumah tangga (farm cash surplus)
sebesar Rp591.850.000. Dengan demikian, pendapatan tunai rumah tangga (household net cash income) dari
usahatani Peternakan Pak Daday adalah sebesar Rp597.850.000. Nilai tersebut tergolong besar sehingga dapat
menjadi indikator bahwa rumah tangga dari usahatani Peternakan Pak Daday termasuk sejahtera..
II. KINERJA USAHATANI
Ukuran Pendapatan Petani
II. KINERJA USAHATANI
Ukuran Pendapatan Petani
Gross Farm Income : Rp1.200.000.000
Total Farm Expenses : Rp622.536.500
Net Farm Income : Rp577.463.500
II. KINERJA USAHATANI
Analisis Biaya dan Penerimaan
II. KINERJA USAHATANI
Analisis Biaya dan Penerimaan
II. KINERJA USAHATANI
Analisis Biaya dan Penerimaan
III. PERENCANAAN USAHATANI
Rencana Pengembangan Usahatani
Perencanaan akan membantu petani dalam mengambil keputusan untuk masa yang
akan datang disertai dengan pertimbangan atas hasil di masa lalu. Perencanaan
usahatani bersifat menguji implikasi pengaturan kembali sumber daya usahatani.
Bertujuan untuk mengevaluasi akibat-akibat yang disebabkan oleh perubahan dalam
metode berproduksi maupun organisasinya
Unsur Perencanaan Usahatani
1. Pernyataan Tujuan Usahatani
2. Pilihan Cabang Usahatani
3. Deskripsi Kedudukan dalam Sistem Agribisnis
4. Ketersediaan Sumberdaya dan Kendala Usahatani
III. PERENCANAAN USAHATANI
Anggaran Pengembangan Usahatani
Perencanaan usahatani diawali dengan perencanaan anggaran keuntungan parsial.

Tabel Perencanaan parsial Tabel Margin kotor

III. PERENCANAAN USAHATANI
Anggaran Pengembangan Usahatani
Tabel Anggaaran Parsial Margin Kotor
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat disimpulkan
bahwa peternakan domba milik Bapak Daday merupakan usaha
peternakan yang sukses dijalankan secara stabil dan
berkelanjutan. Keberhasilan usaha ini dapat dilihat dari beberapa
aspek, yaitu Orientasi pendapatan yang kuat. Bapak Daday
memiliki visi untuk membangun peternakan yang tidak hanya
memberikan penghasilan yang stabil, dalam penerapan manajemen
yang efisien.Pemilihan serta pengembangbiakan dan pembesaran
bibit unggul dengan pakan yang seimbang
Saran

1. Buatlah perencanaan yang matang. Peternak ppak daday perlu membuat perencanaan
yang matang, mulai dari pemilihan bibit, manajemen pakan, hingga pemasaran produk.
2. Pencatatan Keuangan, pencatatan keuangan merupakan kegiatan yang paling penting
dalam pelaksanaan usahatani yang berupa aktivitas mencatat semua transaksi keuangan
yang terjadi dalam suatu usahatani. Pencatatan keuangan dalam usahatani dibutuhkan
dan penting untuk mendapatkan gambaran yang lengkap tentang kondisi keuangan
usahatani up to date, sehingga pencatatan keuangan harus dilakukan oleh semua pelaku
usahatani.
Dokumentasi
Terima Kasih