Mental Health Via 11
Mental Health Via 11
• Orang tua punya peran yang besar untuk menjaga kesehatan mental
anak. Caranya dengan memberikan kasih sayang penuh dan
menciptakan lingkungan yang positif.
• Salah satu pondasi kuat untuk membentuk mental yang sehat adalah
mengasuh dan merawat Si Kecil dengan kasih sayang. Tujuannya untuk
membangun keterampilan sosial dan emosional yang dibutuhkan anak
untuk hidup bahagia, sehat, dan sejahtera.
• Untuk membentuk pondasi ini, orang tua perlu memiliki hubungan yang
kuat dengan Si Kecil. Caranya dengan sering menghabiskan waktu dengan
anak, menjadi orang yang paling diandalkan dan membantu memecahkan
masalah yang sedang dihadapinya. Dengan demikian, anak menjadi lebih
dekat dan terbuka dengan orang tua.
Apa yang Dapat Kita Pelajari dari Yesus
Mengenai Kesehatan Mental?
• Alkitab tidak secara eksplisit menyebutkan istilah “kesehatan
mental,” namun banyak ayat yang menggambarkan
kesejahteraan emosional dan mental individu. Dalam konteks
Alkitab, kesehatan mental mencakup keseimbangan antara
pikiran, perasaan, dan hubungan dengan Tuhan.
• Kesehatan mental sangat penting dalam kehidupan seorang
individu. Alkitab mengajarkan bahwa manusia adalah makhluk
utuh yang terdiri dari tubuh, jiwa, dan roh (1 Tesalonika 5:23).
Oleh karena itu, kesehatan mental sangat erat kaitannya dengan
kesehatan fisik dan spiritual.
Yesus dan Pendekatan-Nya terhadap
Kesehatan Mental
memang tidak ada pengajaran Yesus yang menyampaikan hal terkait
“kesehatan mental”. Tetapi lewat ajaran dan juga tindakan-Nya, Yesus
menunjukkan kepeduliannya terhadap aspek kesehatan mental.
Contohnya :
• Yesus dan Orang yang Mengidap Gangguan Mental (Markus 5:1-20).
Dalam pelayanan-Nya, Yesus sering berinteraksi dengan orang-orang
yang mengidap isu kesehatan mental. Yesus tidak hanya
menyembuhkan mereka dari penyakit fisik, tetapi juga mengembalikan
kesejahteraan mental mereka. Contohnya adalah kisah Yesus
menyembuhkan orang yang kerasukan roh jahat di wilayah Gadara.
Yesus mengusir roh jahat yang menyiksa orang tersebut,
mengembalikan kesehatan mental dan emosionalnnya.
• Yesus dan Penyembuhan Emosional (Yohanes 11:1-44).
Yesus juga memberikan penyembuhan emosional kepada banyak
orang yang merasa hancur dan putus asa. Misalnya, ketika Yesus
menghibur Marta dan Maria yang sedih karena kematian saudara
mereka, Lazarus. Yesus menunjukkan belas kasihan dan empati,
serta memberikan harapan dengan menghidupkan kembali Lazarus
• Keseimbangan Tubuh, Pikiran, dan Roh
Semoga seminar kita di sabat ini menjadi berkat bagi kita semua.
Amin