Anda di halaman 1dari 14

MODUL PERKULIAHAN

STATISTIKA BISNIS

Distribusi Frekuensi

Fakultas Program Studi Tatap Muka Kode MK Disusun Oleh

02
Ekonomi dan Bisnis Manajemen S1 190221005 Team Teaching Statistika Bisnis

Abstract Kompetensi
Materi ini menjelaskan mengenai Mahasiswa mampu menghitung
distribusi frekuensi, langkah frekuensi relatif, dan mampu membuat
penyusunan distribusi frekuensi, serta mengidentifikasi histogram dan
distribusi frekuensi relatif, dan grafiknya. poligon frekuensi.
DISTRIBUSI FREKUENSI
(Frequency Distribution)

DISTRIBUSI FREKUENSI

Distribusi frekuensi adalah pengelompokan data ke dalam beberapa kategori yang


menunjukkan banyaknya hasil pengamatan dalam setiap kategori, dan setiap hasil
pengamatan tidak dapat dimasukkan ke dalam dua atau lebih kategori. Dengan kata lain,
tabel Distribusi Frekuensi merupakan salah satu bentuk tabel, dimana data disusun ke dalam
kelas-kelas tertentu.
Pengelompokan data tersebut dilakukan dengan cara mendistribusikan data dalam kelas
dan menetapkan banyaknya nilai yang termasuk dalam tiap kelas yang disebut frekuensi
kelas. Menurut Anto Dajan, istilah distribusi frekuensi umumnya dipergunakan bagi distribusi
frekuensi dari hasil pengukuran yang dikelompokkan (grouped measurement).

Kegunaan Distribusi Frekuensi:


✓ Data menjadi lebih cepat dipahami.
✓ Lebih mudah untuk menentukan karakteristik utama pada data.

Contoh distribusi frekuensi :

Masa Kerja Banyaknya = frekuensi


(Tahun) Karyawan = frek = f
Kelas ke-1  2–5 20
Kelas ke-2  6–9 38
10 – 13 43
14 – 17 22
18 – 21 17
Jumlah 140 =n

Dalam distribusi frekuensi tersebut terdapat 5 kelas.

2021 Statistika Bisnis Biro Akademik dan Pembelajaran


2 Team Teaching Statistika Bisnis http://www.widyatama.ac.id
Pengertian-pengertian dalam Distribusi Frekuensi
1. Kelas (Class)
Pengelompokan individu atau item dari data (Class) yang diobservasi kedalam batas-
batas nilai tertentu. Baris pertama dalam Distribusi Frekuensi disebut kelas pertama.

2. Batas kelas (Class limit)


Bilangan-bilangan yang membatasi kelas-kelas (class limit) tertentu, yang memiliki dua
macam pengertian :
a. Batas Kelas / ujung kelas (State Class Limit):
bilangan-bilangan yang tertera didalam suatu distribusi frekeuensi yang membatasi
kelas-kelas tertentu yang terdiri dari:
i. Batas bawah kelas / Ujung bawah kelas (Lower State Class limit/ LCL) adalah
bilangan yang paling kecil yang membatasi kelas tertentu

ii. Batas atas kelas/Ujung atas kelas (Upper State Class limit/ UCL) adalah bilangan
yang paling besar yang membatasi kelas tertentu

Dalam Distribusi Frekuensi pada halaman 2:

Bilangan 2, 6, 10, … disebut batas bawah kelas.

Bilangan 5, 9, 13, … disebut batas atas kelas.

b. Batas kelas sebenarnya / Tepi kelas (Class Boundaries):

bilangan-bilangan yang membatasi antara tiap dua kelas yang berurutan, yang terdiri
dari:
i. Batas bawah kelas sebenarnya/tepi bawah kelas (Lower Class Boundaries /
LCB):
Bilangan yang diperoleh dari rata-rata ujung atas kelas sebelumnya dengan
ujung bawah kelas yang bersangkutan.

ii. Batas atas kelas sebenarnya/tepi atas kelas ( Upper Class Boundaries / UCB):
Bilangan yang diperoleh dari rata-rata ujung atas kelas yang bersangkutan
dengan ujung bawah kelas yang berikutnya.

2021 Statistika Bisnis Biro Akademik dan Pembelajaran


3 Team Teaching Statistika Bisnis http://www.widyatama.ac.id
Penentuan tepi kelas (class boundary) bergantung pada penulisan batas-batas
kelas, apakah ditulis sebagai bilangan bulat atau bilangan desimal.

Contoh batas kelas dan penentuan tepi kelas:

Penulisan
Tepi bawah Tepi atas
Batas kelas

2–5 2 – 0,5 = 1,5 5 + 0,5 = 5,5 +/– 0,5

2,0 – 5,9 2,0 – 0,05 = 1,95 5,9 + 0,05 = 5,95 +/– 0,05

2,00 – 5,99 2,00 – 0,005 = 1,995 5,99 + 0,005 = 5,995 +/– 0,005

3. Panjang kelas /Lebar kelas / Ukuran Kelas (Class interval / Class Size ) → p
Bilangan-bilangan yang menunjukkan panjang / lebar / ukuran dari tiap-tiap kelas yang
diperoleh antara lain dengan cara mengurangkan batas bawah kelas berikutnya dengan
batas bawah kelas yang sebelumnya.

Panjang kelas (p) dapat diperoleh dari :

✓ Selisih dua batas bawah yang berurutan.


✓ Selisih dua batas atas yang berurutan.
✓ Selisih dua titik tengah yang berurutan.

4. Frekuensi (Frequency ) → f
Frekuensi tiap-tiap kelas diartikan sebagai banyaknya pengamatan yang sudah
dimasukkan ke dalam masing-masing kelas. Selanjutnya semua data pengamatan pada
masing-masing kelas dihitung dengan menggunakan sistem Tally (tanda: ////). Frekuensi
kelas adalah jumlah dari tanda yang diperoleh.

5. Titik tengah/tanda kelas (Midpoint / Class Mark ) → X


Bilangan–bilangan yang dapat mewakili kelas-kelas tertentu yang diperoleh dengan cara
merata–ratakan batas kelas yang bersangkutan. Titik tengah kelas (X) adalah rata-rata

batas bawah dan batas atas kelas. Misalnya titik tengah kelas kedua = = 7,5 .

2021 Statistika Bisnis Biro Akademik dan Pembelajaran


4 Team Teaching Statistika Bisnis http://www.widyatama.ac.id
PENYUSUNAN DISTRIBUSI FREKUENSI

1. Menentukan rentang atau range (R), yaitu selisih antara nilai terbesar dan nilai
terkecil.
R = X terbesar – X terkecil

2. Menentukan banyak kelas (k), dapat digunakan rumus Sturges.


k = 1 +3,3. log n

3. Menentukan panjang kelas (p).

4. Menentukan batas-batas kelas.


Sebagai batas bawah kelas pertama dapat digunakan nilai terkecil atau yang lebih
kecil dari nilai tersebut.

5. Memasukkan data ke dalam kelas-kelas yang sesuai.


6. Menyajikan distribusi frekuensi.

CONTOH
Diketahui nilai UTS mahasiswa peserta mata kuliah Statistika sebagai berikut :
78 59 75 57 82 46 90 57
57 87 84 39 68 28 78 46
68 20 65 60 73 77 62 83
40 53 67 91 65 56 66 50
42 74 80 68 67 61 49 75

n = 40

Nilai terbesar = 91; Nilai terkecil = 20

Rentang :
R = 91 – 20 = 71

Banyaknya kelas :
k = 1 + 3,3 log 40 = 6,287 dibulatkan menjadi k = 6

Panjang kelas :

dibulatkan menjadi p = 12

2021 Statistika Bisnis Biro Akademik dan Pembelajaran


5 Team Teaching Statistika Bisnis http://www.widyatama.ac.id
Batas-batas kelas :
Dimulai dari batas bawah kelas pertama.
Batas bawah kelas pertama adalah 20. Batas bawah kelas kedua adalah 20+12 dst.

Sebelum memasukan data ke dalam kelas-kelas, perlu dicek apakah nilai terbesar sudah
termasuk ke dalam kelas terakhir. Jika nilai terbesar belum termasuk ke dalam kelas terakhir
maka perlu dilakukan sedikit penyesuaian (perubahan banyaknya kelas atau perubahan
panjang kelas).

Nilai UTS Frekuensi


20 – 31
32 – 43
44 – 55
56 – 67
68 – 79
80 – 91
Jumlah

Memasukan data ke dalam kelas yang sesuai :

Nilai UTS Tally


20 – 31 II 2
32 – 43 III 3
44 – 55 IIII 5
56 – 67 IIII IIII III 13
68 – 79 IIII IIII 10
80 – 91 IIII II 7
Jumlah 40

Tabel Distribusi frekuensi :

Nilai UTS Frekuensi


20 – 31 2
32 – 43 3
44 – 55 5
56 – 67 13
68 – 79 10
80 – 91 7
Jumlah 40

2021 Statistika Bisnis Biro Akademik dan Pembelajaran


6 Team Teaching Statistika Bisnis http://www.widyatama.ac.id
DISTRIBUSI FREKUENSI RELATIF (PERSENTASE)

Frekuensi-frekuensi kelas dapat diubah menjadi frekuensi-frekuensi relatif, untuk


menunjukan persentase banyaknya pengamatan di setiap kelas.

Frekuensi relatif ditentukan sebagai berikut:

f
frel = .100
n

Dari rumus tersebut dapat diperoleh rumus lainnya, yaitu:

f .100
n=
frel

DISTRIBUSI FREKUENSI KUMULATIF

❑ Distribusi Frekuensi Kumulatif “Kurang dari”

Dari distribusi ini dapat diketahui berapa banyak pengamatan yang kurang dari bilangan
tertentu.

Bilangan yang digunakan pada kolom pertama adalah tepi bawah kelas. Dalam hal ini
diperlukan penambahan suatu baris. Frekuensi setiap kelas dijumlahkan, dimulai dari
kelas pertama sampai ke kelas terakhir.

❑ Distribusi Frekuensi Kumulatif “Lebih dari”

Dari distribusi ini dapat diketahui berapa banyak pengamatan yang lebih dari bilangan
tertentu.

2021 Statistika Bisnis Biro Akademik dan Pembelajaran


7 Team Teaching Statistika Bisnis http://www.widyatama.ac.id
GRAFIK DISTRIBUSI FREKUENSI

❖ Histogram
Histogram merupakan diagram balok dari distribusi frekuensi.
Histogram menghubungkan antara panjang kelas pada sumbu horizontal dan frekuensi
kelas pada sumbu vertikal. Pada sumbu horizontal dicantumkan angka tepi-tepi kelas.
Contoh:

❖ Poligon Frekuensi
Poligon frekuensi menggunakan garis yang menghubungkan titik tengah kelas dan
frekuensi kelas tersebut.
Contoh:

2021 Statistika Bisnis Biro Akademik dan Pembelajaran


8 Team Teaching Statistika Bisnis http://www.widyatama.ac.id
❖ Ogive
Ogive merupakan grafik yang dibuat dari tabel distribusi frekuensi kumulatif.

Contoh
Nilai penjualan yang diperoleh wiraniaga PT Raya pada Triwulan I tahun 2018
tercantum dalam tabel berikut ini:
Penjualan Banyaknya
(juta rupiah wiraniaga
41 – 50 14
51 – 60 46
61 – 70 30
71 – 80 28
81 – 90 10
Jumlah 128

a. Buatlah Distribusi Frekuensi Relatif.


b. Gambarkanlah Histogram dan Poligon Frekuensi.
c. Buatlah Distribusi Frekuensi Kumulatif.
d. Buatlah Ogive

2021 Statistika Bisnis Biro Akademik dan Pembelajaran


9 Team Teaching Statistika Bisnis http://www.widyatama.ac.id
JAWAB:

a. Distribusi frekuensi relatif


Penjualan (Juta Rupiah) f frel (%)
41 – 50 14 10,94  14 x100
51 – 60 46 35,94 128

61 – 70 30 23,44
71 – 80 28 21,87
81 – 90 10 7,81
Jumlah 128 100

b. Histogram dan poligon frekuensi

c. Distribusi Frekuensi (DF) kumulatif:

DF Kumulatif “kurang dari” DF Kumulatif “atau lebih”


Penjualan Penjualan
fkum fkum
(Juta Rupiah) (Juta Rupiah)
Kurang dari 40,5 0 Lebih dari 40,5 128
Kurang dari 50,5 14 Lebih dari 50,5 114
Kurang dari 60,5 60 Lebih dari 60,5 68
Kurang dari 70,5 90 Lebih dari 70,5 38
Kurang dari 80,5 118 Lebih dari 80,5 10
Kurang dari 90,5 128 Lebih dari 90,5 0

2021 Statistika Bisnis Biro Akademik dan Pembelajaran


10 Team Teaching Statistika Bisnis http://www.widyatama.ac.id
d. Ogive

2021 Statistika Bisnis Biro Akademik dan Pembelajaran


11 Team Teaching Statistika Bisnis http://www.widyatama.ac.id
LATIHAN SOAL

Soal 1
Toko buah Fresh menerima pasokan 40 semangka dengan berat (dalam ons) sebagai
berikut:
31 39 42 45 48 66 50 51
52 55 56 57 58 59 60 62
71 50 62 72 66 60 59 60
39 31 42 45 48 50 52 50
50 55 50 56 50 58 60 …*)
*) diberikan oleh dosen di kelas

a. Susunlah data tersebut ke dalam tabel distribusi frekuensi.


b. Buatlah distribusi frekuensi kumulatif "lebih dari".

Soal 2
Penjualan para salesman di PT Harmoni tercantum dalam tabel di bawah ini:
Penjualan Banyaknya Frekuensi
(juta rupiah) salesman relatif (%)
70 – 89 28 ...
90 – 109 ... 12,5
110 – 129 45 22,5
130 – 149 ... 27,5
150 – 169 ... ...
170 – 189 12 ...
Jumlah … …
a. Lengkapi sel-sel yang kosong pada tabel tersebut.
b. Gambarkan histogram.

Soal 3
Tabel di bawah ini menunjukkan pesanan yang diterima toko online di Bandung:

Pesanan Frekuensi
Frekuensi
(unit) Relatif (%)
45 – 59 …. 10
60 – 74 20 ….
75 – 89 …. 17,5
90 – 104 18 ….
105 – 119 32 ….
120 – 134 …. ….
135 – 149 …. 7,5
Jumlah 160 100

a. Lengkapilah sel-sel kosong pada tabel tersebut.


b. Buatlah distribusi frekuensi “kurang dari”
c. Gambarlah ogive “kurang dari”

2021 Statistika Bisnis Biro Akademik dan Pembelajaran


12 Team Teaching Statistika Bisnis http://www.widyatama.ac.id
Soal 4
Tabel di bawah ini menunjukkan pesanan yang diterima toko-toko online di Bandung:

Frekuensi
Pesanan (unit) Frekuensi
Relatif (%)
45 – 59 …. 10
60 – 74 20 ….
75 – 89 …. 17,5
90 – 104 18 ….
105 – 119 32 ….
120 – 134 …. ….
135 – 149 …. 7,5
Jumlah 160 100

d. Lengkapilah sel-sel kosong pada tabel tersebut.


e. Gambarlah histogram.

Soal 5
Nilai Quiz mahasiswa matakuliah Statistika Bisnis I sebagai berikut:

Nilai Quiz Frekuensi Frekuensi Relatif (%)

44–50 …. 5
51–57 9 11,25
58 –64 …. 6,25
65 –71 8 …..
72 –78 13 16,25
79 –85 20 …..
86 –92 …. 20
93 –99 5 ….
Jumlah 80 100

a. Lengkapilah sel-sel kosong pada tabel tersebut.


b. Gambarlah histogram.

2021 Statistika Bisnis Biro Akademik dan Pembelajaran


13 Team Teaching Statistika Bisnis http://www.widyatama.ac.id
DAFTAR PUSTAKA

Lind, Douglas A, W.G. Marchal, S.A. Wather. Statistical Techniques in Business and
Economics, 15th, McGraw Hill, 2012

Lind, D. A, Marchal, W.G., Wathen, S.A. Teknik-Teknik Statistika dalam Bisnis dan Ekonomi,
Jilid 1, Edisi 15, Salemba Empat, 2014

Supranto., J . Statistika: Teori dan Aplikasi, Jilid 1, edisi ke delapan, Erlangga, 2016

Dayan, Anto. Pengantar Metode Statistik, Jilid. I. LP3ES, Jakarta, 2004

2021 Statistika Bisnis Biro Akademik dan Pembelajaran


14 Team Teaching Statistika Bisnis http://www.widyatama.ac.id

Anda mungkin juga menyukai