Khutbah Hari Pahlawan
Khutbah Hari Pahlawan
Khutbah Hari Pahlawan
َع َلْيِه َو َس َّلَم،ْلَحْم ُد ِهلل Sedikit khatib singgung pernyataan founding fathers kita di dalam
َو َأْش َهُد َأَّن ُمَحَّم ًدا َع ْبُد ُه، َو َأْش َهُد َأْن اَل ِإَلَه ِإاَّل ُهللا َو ْح َد ُه اَل َش ِر ْيَك َلُه. ُسُبَل اْلُهَدى َو اْلَع ْر َش اِد pembukaan UUD 1945 : Bahwa kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa
َالَّلُهَّم َص ِّل َو َس ِّلْم َع َلى َس ِّيِد َنا ُمَحَّمٍد َو َع َلى آِلِه َو َأْص َح اِبِه َو َم ْن َتِبَع ُهْم ِبِإْح َس اٍن ِإَلى َيْو ِم.َو َر ُسْو ُلُه dan oleh karena itu penjajahan di atas dunia harus dihapuskan, karena
ُأْو ِص ْيُك ْم َو َنْفِسْي ِبَتْقَو ى ِهللا َع َّز َو َج َّل، َفَيا َأُّيَها اْلُم ْس ِلُم ْو َن، َأَّم ا َبْعُد. الِّدْيِن tidak sesuai dengan peri kemanusiaan dan peri keadilan.
takut dan lelah. Mereka telah memberikan teladan yang patut kita kepada Allah SWT
2. Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Membangun kemajuan sebuah negara, dasarnya harus bersumber dari
rasa cinta. Bagaimana mungkin bisa membangun kemajuan sebuan
َو ٱْع َت ِص ُموا ِبَح ْب ِل ٱِهَّلل َج ِميًع ا َو اَل َتَفَّر ُقواۚ َو ٱْذ ُك ُروا ِنْع َم َت ٱِهَّلل َع َلْي ُك ْم ِإْذ ُك نُت ْم َأْع َد اًء negara tanpa dasar cinta di dalamnya. Maka menjadi apapun kita
َفَأَّلَف َب ْي َن ُقُلوِبُك ْم َف َأْص َب ْح ُتم ِبِنْع َمِتِٓه ِإْخ َٰو ًن ا sekarang, menempati posisi apapun kita sekarang, berperan sebagai
apapun kita sekarang harus dijalani dengan kesungguhan hati atas
“Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dasar kecintaan kita kepada negara yang kita cintai.
dan janganlah kamu bercerai berai, dan ingatlah akan nikmat
Allah kepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) Hadirin jamaah Jumat yang dimuliakan Allah,
bermusuh-musuhan, maka Allah mempersatukan hatimu, lalu
menjadilah kamu karena nikmat Allah orang-orang yang Marilah kita bersama-sama mengisi kemerdekaan dengan penuh
bersaudara…”( QS. Ali Imran [3]: 103) semangat dan tanggung jawab. Marilah kita bersama-sama
membangun bangsa dan negara yang lebih baik.
3. Membela negara dari segala bentuk ancaman.
4. Membangun bangsa dan negara yang maju dan Sejahtera َأُقْو ُل. َو َنَفَعِنْي َو ِإَّياُك ْم ِبَم ا ِفْيِه ِم َن اآْل َياِت َو الِّذْك ِر اْلَحِكْيِم، َباَر َك ُهللا ِلْي َو َلُك ْم ِفي اْلُقْر آِن اْلَعِظ ْيِم
sebagai wujud mencintai Negara, Bangsa dan tanah air : ِإَّنُه ُهَو اْلَغ ُفْو ُر الَّر ِح ْيُم، َفاْسَتْغ ِفُرْو ُه. َقْو ِلْي َهَذ ا َو َأْسَتْغ ِفُر َهللا ِلْي َو َلُك ْم.