Anda di halaman 1dari 219

BUKU GURU

PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


DAN BUDI PEKERTI

KELAS

VII
SEKOLAH MENENGAH
PERTAMA (SMP)

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM


KEMENTERIAN AGAMA RI
Hak Cipta © 2019 pada Kementerian Agama Republik Indonesia
Dilindungi Undang-Undang

Disklaimer: Buku ini merupakan buku guru yang dipersiapkan Pemerintah


dalam rangka implementasi Kurikulum 2013. Buku ini disusun dan ditelaah oleh
berbagai pihak di bawah koordinasi Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian
Agama RI, dan dipergunakan dalam tahap awal penerapan Kurikulum 2013. Buku ini
merupakan “dokumen hidup" yang senantiasa diperbaiki, diperbarui, dan
dimutakhirkan sesuai dengan dinamika kebutuhan dan perubahan zaman. Masukan
dari berbagai kalangan dapat dialamatkan kepada penulis melalui email
direktorat.pai@kemenag.go.id diharapkan dapat meningkatkan kualitas buku ini.

Katalog Dalam Terbitan (KDT)

Indonesia. Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama.


Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti/ Direktorat Jenderal Pendidikan Islam
Kementerian Agama. Edisi Revisi - Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Islam
Kementerian Agama, 2019

xx, 198: ilus ; 1

Untuk SMP Kelas VII


ISBN 978-623-6856-02-4 (Jilid Lengkap)
ISBN978-623-6856-06-2 (Jilid Lengkap Ebook)
ISBN 978-623-6856-03-1
ISBN 978-623-6856-07-9 (Ebook)
1. Islam - Studi dan Pengajaran I. Judul
II. Kementerian Agama Republik Indonesia

Buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas VII


Sekolah Menegah Pertama (SMP)

Penulis : Sumiyati, S.Ag.,M.M


Dr. H. Rudi Ahmad Suryadi
Penyelaras : Prof. Dr.H. Syahruddin
Ilustrator : Abdullah Ibnu Thalhah
Desain Cover + Layout : Muhammad Danil Aufa
Cetakan Ke-1, 2019
Disusun dengan huruf myriad pro, 16 pt
Penerbit:
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI
Lt. VII Gedung Kementerian Agama Jalan Lapangan Banteng Barat No 3-4 Jakarta Pusat
10710 Telp. 021 3811679, 021 34833004. Email: direktorat.pai@kemenag.go.id
Website: http://http://pai.kemenag.go.id/

ii Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti


Kata Pengantar

Alhamdulillāhirabbil ‘ālamīn. Segala puji bagi Allah Swt. atas limpahan nikmat dan karunia-
Nya, sehingga penulisan buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas XI ini dapat
diselesaikan dengan baik. Salawat dan salam semoga tetap tercurah kepada Rasulullah Saw.,
keluarga, dan sahabat-sahabatnya.

Penyusunan buku guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMA/ SMK Kelas XI
mengacu pada Kompetensi Dasar (KD) yang tertuang dalam Peraturan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan No. 37 Tahun 2018. Penjabaran setiap Kompetensi Dasar mengintegrasikan
lima hal, yaitu: Islam sebagai rahmatan lil ‘ālamin, wawasan kebangsaan/keindonesiaan,
Penguatan Pendidikan Karakter (PPK), pengembangan budaya literasi, dan pembelajaran
abad ke-21.

Materi dalam buku ini dikembangkan untuk membantu guru dalam


mencapai tujuan pembelajaran. Pengembangan materi buku ini mempertimbangkan hal-
hal sebagai berikut:

1. potensi spiritual, sosial, intelektual, emosional, dan potensi vokasional peserta didik;
2. tingkat perkembangan fisik, intelektual, emosional, sosial, dan spiritual peserta didik;
3. kebermanfaatan dan relevansi bagi peserta didik;
4. struktur keilmuan;
5. aktualitas, kedalaman, dan keluasan materi pada setiap aspek (Al-Qur’an, aqidah,
akhlak, fiqh, dan sejarah peradaban Islam); dan
6. alokasi waktu pembelajaran.

Buku Guru ini sangat terbuka dan terus dilakukan


perbaikan dan penyem-purnaan. Oleh karena itu, kami mengundang para
pembaca dan pemerhati memberikan kritik dan saran untuk perbaikan dan
penyempurnaan pada edisi berikutnya. Atas kontribusi tersebut, kami mengucapkan
terima kasih. Mudah-mudahan buku ini dapat memberikan kontribusi terbaik
bagi kemajuan dunia pendidikan dalam rangka mempersiapkan generasi
seratus tahun Indonesia Merdeka (2045).

Jakarta, Desember 2019


Tim Penulis

Buku Guru SMP Kelas VII iii


PENDAHULUAN

Kurikulum 2013 disusun untuk menyempurnakan kurikulum sebelumnya


dengan pendekatan belajar aktif berdasarkan nilai-nilai agama dan budaya
bangsa. Berkaitan dengan hal ini, Pemerintah telah melakukan penyesuaian
beberapa mata pelajaran antara lain adalah mata pelajaran Pendidikan Agama
Islam menjadi Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti.
Kurikulum 2013 sudah tidak lagi menggunakan Standar Kompetensi (SK)
sebagai acuan dalam mengembangkan Kompetensi Dasar (KD). Sebagai gantinya,
Kurikulum 2013 telah menyusun Kompetensi Inti (KI). Kompetensi Inti adalah
tingkat kemampuan untuk mencapai standar kompetensi lulusan yang harus
dimiliki seorang peserta didik pada setiap kelas atau program (PP No.32/2013).
Kompetensi Inti memuat kompetensi sikap spritual, sikap sosial,
pengetahuan dan ketrampilan yang dikembangan ke dalam Kompetensi Dasar.
Perubahan perilaku dalam pengamalan ajaran agama dan budi pekerti menjadi
pengertian utama.
Tujuan penyusunan Buku Guru ini adalah memberikan panduan bagi Guru
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti dalam merencanakan, melaksanakan,
dan melakukan penilaian terhadap proses pembelajaran Pendidikan Agama Islam
dan Budi Pekerti. Dalam buku ini terdapat lima hal penting yang perlu mendapat
perhatian khusus, yaitu proses pembelajaran, penilaian, pengayaan, remedial, dan
interaksi guru dan orang tua peserta didik.
Dengan demikian tujuan pembelajaran diharapkan dapat tercapai secara
optimal dan selaras dengan tujuan pendidikan nasional yaitu mengembangkan
potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan
menjadi warga yang demokratis serta bertanggung jawab.

Buku Guru SMP Kelas VII v


Petunjuk Penggunaan Buku Guru

Untuk mengoptimalkan penggunaan buku ini, perlu diperhatikan rambu-


rambu berikut.
1. Bacalah bagian pendahuluan untuk memahami konsep utuh Pendidikan
Agama Islam dan Budi Pekerti, serta memahami kompetensi inti dan
kompetensi dasar dalam kerangka Kurikulum 2013.
2. Setiap bab berisi: kompetensi inti, kompetensi dasar, implementasi
pembelajaran, dan implementasi penilaian.
3. Guru perlu mendorong peserta didik untuk memerhatikan kolom-kolom yang
terdapat dalam buku siswa sebagai berikut.
a. Infografis: representasi visual informasi, data atau ilmu pengetahuan secara
grafis
b. Tafakur: suatu perenungan dengan melihat, menganalisa, meyakini secara
pasti untuk mendapatkan keyakinan terhadap sesuatu yang berhubungan
Allah Swt.
c. Pantun Islami: Pantun yang isinya mengajak atau mengingatkan kepada
peserta didik untuk melaksanakan ajaran Islam.
d. Thalabul Ilmi: menambah ilmu pengetahuan atau wawasan tentang hal-hal
yang dipelajari sesuai dengan tujuan yang akan dicapai.
e. Uswah Hasanah: mengambil hikmah/pelajaran dari kisah teladan yang ada
pada kisah tersebut.
f. Ikhtisar: ringkasan materi yang telah dipelajar oleh peserta didik.
g. Muhasabah: penerapan hasil pembelajaran dalam perilaku spiritual yang
ada di KI-1 dan perilaku Sosial yang ada di KI-2.
h. Mari Berlatih: pengukuran penguasaan peserta didik terhadap materi yang
dibahas.
i. Tingkatan Kreatifitas: segala kemampuan peserta didik untuk menciptakan
sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya nyata yang relatif
berbeda dengan yang sudah ada.
4. Dalam pelaksanaan pembelajaran, sangat mungkin dilakukan pengembangan
metode pembelajaran yang disesuaikan dengan potensi peserta didik, guru,
sumber belajar, dan lingkungan.
5. Guru agar bijaksana mengakomodasi atau memberikan penjelasan terhadap
kemungkinan adanya perbedaan pemahaman dan pengamalan keagamaan di
kalangan peseta didik.

vi Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti


6. Berdasarkan Permendikbud Nomor 23 Tahun 2016 tentang standar penilaian
pendidikan.
Standar Penilaian Pendidikan adalah kriteria mengenai lingkup, tujuan,
manfaat, prinsip, mekanisme, prosedur, dan instrumen penilaian hasil
belajar peserta didik yang digunakan sebagai dasar dalam penilaian hasil
belajar peserta didik pada pendidikan dasar dan pendidikan
menengah.
Penilaian hasil belajar peserta didik pada pendidikan dasar dan pendidikan
menengah meliputi aspek sikap, pengetahuan;, dan keterampilan.
a. Pelaporan hasil penilaian sikap dalam bentuk predikat dan deskripsi.
Rambu-rambu rumusan predikat dan deskripsi perkembangan sikap
sebagai berikut:
1) Menggunakan kalimat yang bersifat memotivasi dengan pilihan
kata/frasa yang bernada positif,
2) Menyebutkan perkembangan sikap/perilaku peserta didik yang sangat
baik dan/atau baik dan yang mulai/sedang berkembang.
3) Sikap spiritual “dijiwai” oleh deskripsi pada mata pelajaran PABP,
sedangkan deskripsi mata pelajaran lainnya menjadi penguat.
4) Predikat dalam penilaian sikap bersifat kualitatif, yakni: Sangat Baik,
Baik, Cukup, dan Kurang.
5) Predikat tersebut ditentukan berdasarkan judgement isi deskripsi oleh
pendidik.
6) Apabila peserta didik memiliki kecenderungan sikap sangat baik pada
sebagian besar mata pelajaran, maka dapat diasumsikan predikat
peserta didik tersebut SANGAT BAIK.
7) Apabila peserta didik tidak ada catatan apapun dalam jurnal, sikap
peserta didik tersebut dapat diasumsikan BAIK.
8) Dengan ketentuan bahwa sikap dikembangkan selama satu semester,
deskripsi nilai/perkembangan sikap peserta didik didasarkan pada
sikap peserta didik pada masa akhir semester. Oleh karena itu, sebelum
deskripsi sikap akhir semester dirumuskan, guru mata pelajaran, guru
BK, dan wali kelas harus memeriksa jurnal secara keseluruhan hingga
akhir semester untuk melihat apakah telah ada catatan yang
menunjukkan bahwa sikap peserta didik tersebut telah menjadi sangat
baik, baik, atau mulai berkembang.
9) Apabila peserta didik memiliki catatan sikap KURANG baik dalam jurnal
dan peserta didik tersebut belum menunjukkan adanya perkembangan
positif, deskripsi sikap peserta didik tersebut dirapatkan dalam rapat

Buku Guru SMP Kelas VII vii


dewan guru pada akhir semester. Rapat dewan guru menentukan
kesepakatan tentang predikat dan deskripsi sikap KURANG yang harus
dituliskan, dan juga kesepakatan tindak lanjut pembinaan peserta didik
tersebut. Tindak lanjut pembinaan sikap KURANG pada peserta didik
sangat bergantung pada kondisi sekolah, guru dan keterlibatan orang
tua/wali murid.
b. Nilai pengetahuan diperoleh dari hasil penilaian harian (PH), penilaian
tengah semester (PTS), dan penilaian akhir semester (PAS) yang dilakukan
dengan beberapa teknik penilaian sesuai tuntutan kompetensi dasar (KD).
Penulisan capaian pengetahuan pada rapor menggunakan angka pada
skala 0 – 100 dan deskripsi.
c. Penilaian ketrampilan enilaian yang dilakukan untuk menilai kemampuan
peserta didik menerapkan pengetahuan dalam melakukan tugas tertentu
di berbagai macam konteks sesuai dengan indikator pencapaian
kompetensi.Penilaian keterampilan dapat dilakukan dengan berbagai
teknik, antara lain penilaian praktik, penilaian produk, penilaian proyek,
dan penilaian portofolio. Teknik penilaian keterampilan yang digunakan
dipilih sesuai dengan karakteristik KD pada KI-4.

viii Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti


Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar PAI
dan Budi pekerti SMP Kelas VII

Kompetensi Sikap Spiritual, Kompetensi Sikap Sosial, Kompetensi


Pengetahuan, dan Kompetensi Keterampilan secara keseluruhan dirumuskan
sebagai berikut, yaitu siswa mampu:

KOMPETENSI INTI 1 (SIKAP


KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL)
SPIRITUAL)
1. menghargai dan menghayati 2. menunjukkan perilaku jujur,
ajaran agama yang dianutnya disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleran, gotong royong), santun,
percaya diri dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan
sosial dan alam dalam jangkauan
pergaulan dan keberadaannya
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
1.1. Terbiasa membaca al-Qur’an 2.1. menunjukkan perilaku semangat
dengan meyakini bahwa menuntut ilmu sebagai
Allah Swt. akan meninggikan implementasi Q.S. al-
derajat orang yang beriman Mujadilah/58:11, Q.S. ar-Rahman
dan berilmu /55: 33 dan Hadis terkait
1.2. terbiasa membaca al-Qur’an 2.2. menunjukkan perilaku ikhlas,
dengan meyakini bahwa sabar, dan pemaaf sebagai
Allah Swt. mencintai orang- implementasi pemahaman Q.S.
orang yang ikhlas, sabar, dan an- Nisa/4: 146, Q.S. al-Baqarah/2:
pemaaf 153, dan Q.S. Ali Imran/3: 134, dan
Hadis terkait
1.3. meyakini bahwa Allah Swt. 2.3. menunjukkan perilaku percaya
Maha Mengetahui, Maha diri, tekun, teliti, dan kerja keras
Waspada, Maha Mendengar, sebagai implementasi makna al-
dan Maha Melihat ’Alim, al- Khabir, as-Sami’, dan al-
Bashir

Buku Guru SMP Kelas VII ix


1.4. beriman kepada malaikat- 2.4. menunjukkan perilaku disiplin
malaikat Allah Swt. sebagai cerminan makna iman
kepada malaikat
1.5. meyakini bahwa jujur, 2.5. menunjukkan perilaku jujur,
amanah, dan istiqamah amanah, dan istiqamah dalam
adalah perintah agama kehidupan sehari-hari
1.6. menyakini bahwa hormat 2.6. menunjukkan perilaku hormat
dan patuh kepada orang tua dan patuh kepada orang tua dan
dan guru, dan berempati guru, dan berempati terhadap
terhadap sesama adalah sesama dalam kehidupan sehari-
perintah agama hari
1.7. menghayati ajaran bersuci 2.7. menunjukkan perilaku hidup
dari hadas kecil dan hadas bersih sebagai wujud ketentuan
besar berdasarkan syariat bersuci dari hadas besar
Islam berdasarkan ketentuan syari’at
Islam
1.8. menunaikan salat wajib 2.8. menunjukkan perilaku demokratis
berjamaah sebagai sebagai implementasi
implementasi pemahaman pelaksanaan salat berjemaah
rukun Islam
1.9. menunaikan salat Jumat 2.9. menunjukkan perilaku peduli
sebagai implementasi terhadap sesama dan lingkungan
pemahaman ketaatan sebagai implementasi
beribadah pelaksanaan salat Jumat
1.10. menunaikan salat jamak 2.10. menunjukkan perilaku disiplin
qasar ketika bepergian jauh sebagai implementasi
(musafir) sebagai pelaksanaan salat jamak qasar
implementasi pemahaman
ketaatan beribadah
1.11. menghayati perjuangan 2.11. meneladani perjuangan Nabi
Nabi Muhammad saw. Muhammad saw. periode Makkah
periode Makkah dalam
menegakkan risalah Allah
Swt.

x Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti


1.12. menghayati perjuangan 2.12. meneladani perjuangan Nabi
Nabi Muhammad saw. Muhammad saw. periode
periode Madinah dalam Madinah
menegakkan risalah Allah
Swt.
1.13. menghayati perjuangan dan 2.13. meneladani perilaku terpuji al-
kepribadian al-Khulafa al- Khulafa al-Rasyidun
Rasyidun sebagai penerus
perjuangan Nabi Muhammad
saw. dalam menegakkan
risalah Allah Swt.
KOMPETENSI INTI 3 KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)
(PENGETAHUAN)
3. memahami pengetahuan 4. mencoba, mengolah, dan menyaji
(faktual, konseptual, dan dalam ranah konkret
prosedural) berdasarkan rasa (menggunakan, mengurai,
ingin tahunya tentang ilmu merangkai, memodifikasi, dan
pengetahuan, teknologi, seni, membuat) dan ranah abstrak
budaya terkait fenomena dan (menulis, membaca, menghitung,
kejadian tampak mata menggambar, dan mengarang)
sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang/teori
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1. memahami makna Q.S. al- 4.1.1. membaca Q.S. al-Mujadilah /58:
Mujadilah /58: 11, Q.S. ar- 11 dan Q.S. ar-Rahman /55: 33
Rahman/55: 33 dan Hadis dengan tartil
terkait tentang menuntut
ilmu
4.1.2. menunjukkan hafalan Q.S. al-
Mujadilah /58: 11, Q.S. ar-
Rahman/55: 33 dan Hadis terkait
dengan lancar

Buku Guru SMP Kelas VII xi


4.1.3. menyajikan keterkaitan semangat
menuntut ilmu dengan pesan
Q.S. al-Mujadilah /58: 1 dan Q.S.
ar- Rahman /55: 33
3.2. memahami makna Q.S. an- 4.2.1. membaca Q.S. an-Nisa/4: 146, Q.S.
Nisa/4:146, Q.S. al-Baqarah/2: al-Baqarah/2: 153, dan Q.S. Ali
153, dan Q.S. Ali Imran/3: 134 Imran/3: 134 dengan tartil
serta Hadis terkait tentang
ikhlas, sabar, dan pemaaf
4.2.2. menunjukkan hafalan Q.S. an-
Nisa/4: 146, Q.S. al-Baqarah/2:153,
dan Q.S. Ali Imrān/3: 134 serta
Hadis terkait dengan lancar

4.2.3. menyajikan keterkaitan ikhlas,


sabar, dan pemaaf dengan pesan
Q.S. an-Nisa/4: 146, Q.S. al-
Baqarah/2: 153, dan Q.S. Ali
Imran/3: 134
3.3. memahami makna al-Asma‘u 4.3. menyajikan contoh perilaku yang
al- Husna: al-’Alim, al-Khabir, mencerminkan orang yang
as-Sami’, dan al-Bashir meneladani al-Asma’u al-Husna:
al-’Alim, al-Khabir, as- Sami’, dan
al-Bashir
3.4. memahami makna iman 4.4. menyajikan contoh perilaku yang
kepada malaikat berdasarkan mencerminkan iman kepada
dalil naqli malaikat Allah Swt.
3.5. memahami makna perilaku 4.5. menyajikan makna perilaku jujur,
jujur, amanah, dan istiqamah amanah, dan istiqamah
3.6. memahami makna hormat 4.6. menyajikan makna hormat dan
dan patuh kepada kedua patuh kepada orang tua dan guru,
orang tua dan guru, dan dan empati terhadap sesama
empati terhadap sesama

xii Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti


3.7. memahami ketentuan bersuci 4.7. menyajikan cara bersuci dari hadas
dari hadas besar berdasarkan besar
ketentuan syari’at Islam
3.8. memahami ketentuan salat 4.8. mempraktikkan salat berjamaah
berjemaah
3.9. memahami ketentuan salat 4.9. mempraktikkan salat Jumat
Jumat
3.10. memahami ketentuan salat 4.10. mempraktikkan salat jamak dan
jamak qasar qasar
3.11. memahami sejarah 4.11. menyajikan strategi perjuangan
perjuangan Nabi Muhammad yang dilakukan Nabi Muhammad
saw. periode Makkah saw. periode Makkah
3.12. memahami sejarah 4.12. menyajikan strategi perjuangan
perjuangan Nabi Muhammad yang dilakukan Nabi Muhammad
saw. periode Madinah saw. periode Madinah
3.13. memahami sejarah 4.13. menyajikan strategi perjuangan
perjuangan dan kepribadian dan kepribadian al-Khulafa al-
al-Khulafa al-Rasyidun Rasyidun

Buku Guru SMP Kelas VII xiii


Pemetaan Kompetensi Inti dan
Kompetensi Dasar

BAB KOMPETENSI INTI (KI) KOMPETENSI DASAR (KD)

1 KI-1 1.1, 2.1, 3.1, 4.1.1, 4.1.2, 4.1.3

KI-2

KI-3

KI-4

2 KI-1 1.3, 2.3,.3.3, 4.3

KI-2

KI-3

KI-4

3 KI-1 1.5, 2.5, 3.5, 4.5

KI-2

KI-3

KI-4

4 KI-1 1.7, 2.7, 3.7, 4.7

KI-2

KI-3

KI-4

5 KI-1 1.8, 2.8, 3.8, 4.8

KI-2

xiv Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti


KI-3

KI-4

6 KI-1 1.11, 2.11, 3.11, 4.11

KI-2

KI-3

KI-4

7 KI-1 1.2, 2.2, 3.2,.4.2.1, 4.2.2, 4.2.3

KI-2

KI-3

KI-4

8 KI-1 1.4, 2.4, 3.4, 4.4

KI-2

KI-3

KI-4

9 KI-1 1.6, 2.6, 3.6, 4.6

KI-2

KI-3

KI-4

10 KI-1 1.9, 2.9, 3.9, 4.9

KI-2

KI-3

KI-4

Buku Guru SMP Kelas VII xv


11 KI-1 1.10, 2.10, 3.10, 4.10

KI-2

KI-3

KI-4

12 KI-1 1.12, 2.12, 3.12, 4.12

KI-2

KI-3

KI-4

13 KI-1 1.13, 2.13, 3.13, 4.13

KI-2

KI-3

KI-4

xvi Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti


Daftar Isi

Cover ……………………………………………………………………… i
Kata Pengantar ……………………………………………………………. iii
Pendahuluan ……………………………………………………………… v
Petunjuk Penggunaan Buku Guru ………………………………………… Vi
Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar PAI dan Budi pekerti
SMP/MTs. Kelas VII ………………………………………………………… ix
Pemetaan Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar ……………………… xiv
Daftar Isi …………………………………………………………………… xvii

Semester Ganjil
BAB I Inspirasi al-Qur’an untuk Menguasai Ilmu ………………….. 1
A. Kompetensi Inti ………………………………………… 2
B. Kompetensi Dasar …………………………………..…. 2
C. Indikator Pencapaian Kompetensi …………………..… 3
D. Tujuan Pembelajaran …………………………………... 4
E. Implementasi Pembelajaran ………………………..…. 5
F. Implementasi Penilaian …………………………..……. 8
G. Remidial ………………………………………………… 15
H. Pengayaan …………………………………………….… 16

BAB II Menyeru Pada-Nya dengan Nama-Nama Yang Indah 17


A. Kompetensi Inti ………………………………………… 18
B. Kompetensi Dasar …………………………………..… 18
C. Indikator Pencapaian Kompetensi …………………..… 18
D. Tujuan Pembelajaran ………………………………….. 19
E. Implementasi Pembelajaran ………………………..… 20
F. Implementasi Penilaian …………………………..……. 23
G. Remidial ………………………………………………… 29
H. Pengayaan ………………………………………….….. 29

BAB III Memupuk Sikap Jujur, Amanah, dan Istiqamah 31


A. Kompetensi Inti ………………………………………… 32
B. Kompetensi Dasar …………………………………..… 32
C. Indikator Pencapaian Kompetensi …………………..… 32
D. Tujuan Pembelajaran ………………………………….. 33

Buku Guru SMP Kelas VII xvii


E. Implementasi Pembelajaran ………………………..… 34
F. Implementasi Penilaian …………………………..……. 37
G. Remidial ………………………………………………… 43
H. Pengayaan ………………………………………….….. 43

BAB IV Pola Hidup Bersih sesuai dengan Ketentuan Syariat 45


A. Kompetensi Inti ………………………………………… 46
B. Kompetensi Dasar …………………………………..… 46
C. Indikator Pencapaian Kompetensi …………………..… 46
D. Tujuan Pembelajaran ………………………………….. 47
E. Implementasi Pembelajaran ………………………..… 47
F. Implementasi Penilaian …………………………..…… 50
G. Remidial ………………………………………………… 55
H. Pengayaan ……………………………………….….. 56

BAB V Hidup Harmonis dengan Salat Berjamaah 57


A. Kompetensi Inti ………………………………………… 58
B. Kompetensi Dasar …………………………………..… 58
C. Indikator Pencapaian Kompetensi …………………..… 58
D. Tujuan Pembelajaran ………………………………….. 59
E. Implementasi Pembelajaran ………………………..… 60
F. Implementasi Penilaian …………………………..……. 62
G. Remidial ………………………………………………… 69
H. Pengayaan ………………………………………….….. 69

BAB VI Sinar Baru di Jazirah Arab 71


A. Kompetensi Inti ………………………………………… 72
B. Kompetensi Dasar …………………………………..… 72
C. Indikator Pencapaian Kompetensi …………………..… 72
D. Tujuan Pembelajaran ………………………………….. 73
E. Implementasi Pembelajaran ………………………..… 73
F. Implementasi Penilaian …………………………..……. 76
G. Remidial ………………………………………………… 83
H. Pengayaan ………………………………………….….. 83

Semester Genap
BAB VII Pesan Al-Qur’an untuk Kebaikan Hidup 85

xviii Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti


A. Kompetensi Inti ………………………………………… 86
B. Kompetensi Dasar …………………………………..… 86
C. Indikator Pencapaian Kompetensi …………………..… 87
D. Tujuan Pembelajaran ………………………………….. 88
E. Implementasi Pembelajaran ………………………..… 88
F. Implementasi Penilaian …………………………..……. 91
G. Remidial ………………………………………………… 100
H. Pengayaan ………………………………………….….. 100

BAB VIII Menjadi Pribadi yang Mawas Diri 101


A. Kompetensi Inti ………………………………………… 102
B. Kompetensi Dasar …………………………………..… 102
C. Indikator Pencapaian Kompetensi …………………..… 102
D. Tujuan Pembelajaran ………………………………….. 103
E. Implementasi Pembelajaran ………………………..… 103
F. Implementasi Penilaian …………………………..……. 106
G. Remidial ………………………………………………… 113
H. Pengayaan ………………………………………….….. 114

BAB IX Hormati Orang Tua, Guru dan Sayangi Sesama 115


A. Kompetensi Inti ………………………………………… 116
B. Kompetensi Dasar …………………………………..… 116
C. Indikator Pencapaian Kompetensi …………………..… 116
D. Tujuan Pembelajaran ………………………………….. 117
E. Implementasi Pembelajaran ………………………..… 118
F. Implementasi Penilaian …………………………..……. 120
G. Remidial ………………………………………………… 128
H. Pengayaan ………………………………………….….. 128

BAB X Ketaatan dalam Persatuan Umat 129


A. Kompetensi Inti ………………………………………… 130
B. Kompetensi Dasar …………………………………..…. 130
C. Indikator Pencapaian Kompetensi …………………..… 130
D. Tujuan Pembelajaran …………………………………... 131
E. Implementasi Pembelajaran ………………………..…. 131
F. Implementasi Penilaian …………………………..……. 134
G. Remidial ………………………………………………… 143
143

Buku Guru SMP Kelas VII xix


H. Pengayaan ………………………………………….…..

BAB XI Kemudahan dari Allah Swt. untuk Salat Jamak Qasar 145
A. Kompetensi Inti ………………………………………… 146
B. Kompetensi Dasar …………………………………..… 146
C. Indikator Pencapaian Kompetensi …………………..… 146
D. Tujuan Pembelajaran ………………………………….. 147
E. Implementasi Pembelajaran ………………………..… 147
F. Implementasi Penilaian …………………………..……. 150
G. Remidial ………………………………………………… 157
H. Pengayaan ………………………………………….….. 157

BAB XII Hijrah Ke Madinah Menuju Tatanan Masyarakat yang


Beradab 159
A. Kompetensi Inti ………………………………………… 160
B. Kompetensi Dasar …………………………………..… 160
C. Indikator Pencapaian Kompetensi …………………..… 160
D. Tujuan Pembelajaran ………………………………….. 161
E. Implementasi Pembelajaran ………………………..… 161
F. Implementasi Penilaian …………………………..……. 164
G. Remidial ………………………………………………… 171
H. Pengayaan ………………………………………….….. 171

BAB XIII Keteladanan Perjuangan Dan Kepribadian al-Khulafa>’ al- 173


Ra>syidu>n
A. Kompetensi Inti ………………………………………… 174
B. Kompetensi Dasar …………………………………..… 174
C. Indikator Pencapaian Kompetensi …………………..… 174
D. Tujuan Pembelajaran ………………………………….. 175
E. Implementasi Pembelajaran ………………………..… 175
F. Implementasi Penilaian …………………………..……. 179
G. Remidial ………………………………………………… 186
H. Pengayaan ………………………………………….….. 186

Daftar Pustaka 189


Glosarium 193
Tentang Penulis 196

xx Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti


BAB I
INSPIRASI AL-QUR’AN
UNTUK MENGUASAI ILMU
A. Kompetensi Inti
KI-1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI-2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleran, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata
KI-4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar
1.1 : Terbiasa membaca Al-Qur’an dengan meyakini bahwa Allah Swt.
akan meninggikan derajat orang yang beriman dan berilmu.
2.1 : Menunjukkan perilaku semangat menuntut ilmu sebagai
implementasi Alif La>m Syamsiyyah dan Alif La>m Qamariyyah dan
Hadis terkait.
3.1 : Memahami makna Alif La>m Syamsiyyah dan Alif La>m Qamariyyah
dan Hadis terkait tentang menuntut ilmu.
4.1.1 : Membaca Alif La>m Syamsiyyah dan Alif La>m Qamariyyah dengan
tartil.
4.1.2 : Menunjukkan hafalan Alif La>m Syamsiyyah dan Alif La>m
Qamariyyah dan Hadis terkait dengan lancar.
4.1.3 : Menyajikan keterkaitan semangat menuntut ilmu dengan pesan
Alif La>m Syamsiyyah dan Alif La>m Qamariyyah.

2 Buku Guru SMP Kelas VII


C. Indikatornya Pencapaian Kompetensi:
1.1.1 : Mempelajari bacaan Al-Qur’an dan maknanya setiap hari.
1.1.2 : Terbiasa membaca Al-Qur’an setiap hari.
2.1.1 : Memiliki semangat yang tinggi untuk menuntut ilmu sebagai
implementasi Q.S. al-Rah[ma>n/55:33 dan Q.S. al-Muja>dalah/58:11.
2.1.2 : Bersungguh-sungguh dalam belajar
3.1.1 : Mampu menerjemahkan Q.S. al-Rah[ma>n/55:33 dan Q.S. al-
Muja>dalah/58:11 dan hadis tentang menuntut ilmu dengan
benar
3.1.2 : Menjelaskan kesimpulan makna Q.S. al-Rah[ma>n/55:33 dan Q.S.
al-Muja>dalah/58:11 serta hadis tentang menuntut ilmu dengan
benar
4.1.1.1 : Menjelaskan hukum bacaan tajwid ( Al Syamsiyah dan Al
Qamariyah) sebagaimana terkandung Q.S. al-Rah[ma>n/55:33 dan
Q.S. al-Muja>dalah/58:11 dengan benar.
4.1.1.2 : Mengidentifikasi hukum bacaan Al Syamsiyah dan Al Qamariyah
dalam Q.S. al-Rah[ma>n/55:33 dan Q.S. al-Muja>dalah/58:11.
Mendemonstrasikan bacaan Q.S.al Mujadalah/58:11,ar
4.1.1.3 : Rahman/55:33 dengan tartil.
4.1.2.1 : Menghafal Q.S. al-Rah[ma>n/55:33 dan Q.S. al-Muja>dalah/58:11 dan
hadis terkait dengan lancer
4.1.2.2 : Mendemonstrasikan hafalan Q.S. al-Rah[ma>n/55:33 dan Q.S. al-
Muja>dalah/58:11 dan hadis terkait dengan lancar.
4.1.3.1 : Menjelaskan keterkaitan semangat menuntut ilmu sesuai
dengan pesan Q.S. al-Rah[ma>n/55:33 dan Q.S. al-Muja>dalah/58:11.
Mempresentasikan hasil diskusi kelompok tentang keterkaitan
4.1.3.2 : semangat menuntut ilmu sesuai dengan pesan Q.S. al-
Rah[ma>n/55:33 dan Q.S. al-Muja>dalah/58:11.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 3


D. Tujuan Pembelajaran:
Setelah selesai pembelajaran peserta didik mampu:
1. mempelajari bacaan Al-Qur’an dan maknanya setiap hari dengan benar.
2. terbiasa membaca Al-Qur’an setiap hari dengan benar.
3. Memiliki semangat yang tinggi untuk menuntut ilmu sebagai
implementasi Q.S. al-Rah[ma>n/55:33 dan Q.S. al-Muja>dalah/58:11 dengan
benar.
4. Bersungguh-sungguh dalam belajar dengan benar.
5. Mampu menerjemahkan Q.S. al-Rah[ma>n/55:33 dan Q.S. al-
Muja>dalah/58:11 dan hadis tentang menuntut ilmu dengan benar.
6. Menjelaskan kesimpulan makna Q.S. al-Rah[ma>n/55:33 dan Q.S. al-
Muja>dalah/58:11 serta hadis tentang menuntut ilmu dengan benar.
7. Menjelaskan hukum bacaan tajwid (Alif La>m Syamsiyyah dan Alif La>m
Qamariyyah) sebagaimana terkandung dalam Q.S. al-Rah[ma>n/55:33 dan
Q.S. al-Muja>dalah/58:11 dengan benar.
8. Mengidentifikasi hukum bacaan Alif La>m Syamsiyyah dan Alif La>m
Qamariyyah dalam Q.S. al-Rah[ma>n/55:33 dan Q.S. al-Muja>dalah/58:11
dengan benar.
9. Mendemonstrasikan bacaan Q.S. al-Rah[ma>n/55:33 dan Q.S. al-
Muja>dalah/58:11 dengan tartil .
10. Menghafal Q.S.al Q.S. al-Rah[ma>n/55:33 dan Q.S. al-Muja>dalah/58:11, dan
hadis terkait dengan lancar
11. Mendemonstrasikan hafalan Q.S. al-Rah[ma>n/55:33 dan Q.S. al-
Muja>dalah/58:11 dan hadis terkait dengan lancar
12. Menjelaskan keterkaitan semangat menuntut ilmu sesuai dengan pesan
Q.S. al-Rah[ma>n/55:33 dan Q.S. al-Muja>dalah/58:11 dengan benar.
13. Mempresentasikan hasil diskusi kelompok tentang keterkaitan semangat
menuntut ilmu sesuai dengan pesan Q.S. al-Rah[ma>n/55:33 dan Q.S. al-
Muja>dalah/58:11 dengan benar.

4 Buku Guru SMP Kelas VII


E. Implementasi Pembelajaran
Pada tahap persiapan, guru melaksanakan:
1. Mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu dapat berupa tulisan
manual di papan tulis, kertas karton (tulisan yang besar dan mudah
dilihat/dibaca, atau dapat juga menggunakan multimedia berbasis ICT
atau media lainnya.
2. Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam dan berdoa
bersama, dilanjutkan dengan memeriksa kehadiran, kerapian
berpakaian, posisi tempat duduk disesuaikan dengan metode yang
akan digunakan.
3. Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang materi
sesuai dengan pokok bahasan.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Pada tahap pelaksanaan tugas guru dalam implementasi pembelajaran
ini adalah mengembangkan nilai-nilai dalam kehidupan, mendorong,
memberikan peluang, menciptakan situasi yang kondusif agar peserta didik
dapat belajar dengan baik, dan memberikan berbagai latihan serta
mengembangkan berbagai keterampilan. Dalam proses pembelajaran, guru
dapat memilih model, strategi, dan metode pembelajaran yang tepat dan
sesuai, sehingga mampu menciptakan suasana pembelajaran aktif, inovatif,
kreatif, efektif, dan menyenangkan, baik secara individual maupun kelompok.
Beberapa pendekatan yang dapat digunakan antara lain saintifik, model
discovery learning, active learning, cooperative learning, kontekstual, problem
based learning, dan project based learning. Hal ini harus disesuaikan dengan
karakteristik materi pembelajaran PAI dan Budi Pekerti serta tujuan
pembelajaran.
Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam implementasi pembelajaran
ini adalah sebagai berikut.
1. Infografis
Infografis berisi mengenai alur materi inspirasi Al-Qur’an untuk
menguasai ilmu dalam bentuk gambar dan teks.
Guru membimbing dan menjelaskan kepada peserta didik untuk
mengkaji infografis ini, agar peserta didik dapat memahami gambaran
garis besar materi yang akan dipelajari.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 5


2. Tafakur
Tafakur merupakan rubrik yang menyajikan cerita, berita, studi kasus atau
konsep yang mengantarkan peserta didik untuk dapat memahami
materi inspirasi Al-Qur’an untuk menguasai ilmu.
a. Guru meminta peserta didik untuk membaca dan mengkaji rubrik
tafakur ini yang bertujuan agar peserta didik dapat memahami materi
inspirasi al-Qur’an untuk menguasai ilmu.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan rubrik “Kegiatan
1” serta memberikan penjelasan tambahan yang berkaitan dengan
hasil dari pertanyaan dan jawaban peserta didik berkaitan dengan
“Kegiatan 1”.

3. Pantun Islami
Pantun Islami berisi mengenai khazanah budaya Indonesia yang
berbentuk pantun terutama yang bernuansa Islami tentang materi
inspirasi Al-Qur’an untuk menguasai ilmu.
a. Guru membimbing peserta didik untuk membaca, mendiskusikan
dan mempresentasikan isi pesan dari pantun sesuai dengan yang ada
dirubrik “ kegiatan 2’.
b. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan isi pesan
pantun tersebut.

4. T[alab al-‘Ilmi
T[alab al-‘Ilmi berisi tentang materi pokok inspirasi al-Qur’an untuk
menguasai ilmu antara lain Q.S. al-Rah[ma>n/55: 33 dan Q.S. al-Muja>da
lah
/58: 11, arti, isi kandungan, hukum bacaan Alif La>m Syamsiyyah dan Alif
La>m Qamariyyah dan Asba>b al-Nuzu>l.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengkaji dan mendiskusikan
materi pokok yang ada dirubrik ini.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 3, 4, 5 dan 6”.
c. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan materi
tersebut.

6 Buku Guru SMP Kelas VII


5. Uswatun Hasanah
Uswatun Hasanah berisi inspirasi dari kisah “Semangat Imam Ah]mad bin
H]anbal dalam Menuntut Ilmu.
a. Guru membimbing peserta didik untu membaca kisah teladan
“Semangat Imam Ah]mad bin H]anbal dalam Menuntut Ilmu “.
b. Guru membimbing peserta didik mendiskusikan hikmah yang dapat
kita petik dari kisah “Semangat Imam Ah[mad bin H]anbal dalam
Menuntut Ilmu “.
6. Ikhtisar
Ikhtisar menyajikan ringkasan materi pada rubrik T[[alab al-‘Ilmi. Guru dan
peserta didik menyimpulkan intisari dari pelajaran tersebut sesuai yang
terdapat dalam buku teks pada kolom ikhtisar sehingga peserta didik
dapat memahami garis besar materi tentang inspirasi Al-Qur’an untuk
menguasai ilmu.
7. Muhasabah
Rubrik ini berisi mengenai angket atau instrumen yang harus diisi oleh
peserta didik.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengisi angket tersebut
dengan jujur sesuai dengan kenyataan sebenarnya.
b. Guru membimbing peserta didik untuk megerjakan tugas yang ada
di rubrik “ Kegiatan 8”.
c. Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan berkaitan
dengan hasil dari jawaban angket peserta didik.
8. Mari berlatih
Rubrik ini berisi mengenai instrumen test pengetahuan tentang materi
inspirasi Al-Qur’an untuk menguasai ilmu, yang bertujuan untuk
memetakan kemampuan peserta didik dalam memahami materi.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan bagian pilihan
ganda dan uraian.
b. Guru bersama peserta didik memberikan penilaian dari “ Mari
Berlatih”.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 7


c. Guru memberikan “reward” kepada peserta didik yang mendapatkan
nilai terbaik.

9. Tingkatkan Kreativitasmu
Rubrik ini berisi mengenai penilaian keterampilan yang harus dicapai
pengembangan kreativitas.
a. Guru membimbing peserta didik untuk membaca dan menghafalkan
bacaan Q.S. al-Rah[ma>n/55:33 dan Q.S. al-Muja>dalah/58:11.
b. Guru membimbing peserta didik mengerjakan tugas yang ada
dirubrik “Tingkatkan Kreativitasmu”.

F. Implementasi Penilaian
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik:
1. Penilaian sikap.
a. Observasi tertutup.
Observasi ini merupakan bentuk penilaian sikap spritual dan sikap
sosial. Jika terdapat peserta didik yang belum menunjukkan sikap
yang diharapkan (dilihat dari hasil pengisian butir-butir peryataan
sikap positif dengan kolom ya atau tidak atau dengan likert scala yang
tersedia di buku siswa) maka perlu ditindaklanjuti dengan melakukan
pembinaan yang dilakukan oleh guru, wali kelas dan guru BK.
b. Observasi terbuka.

No. Tanggal Nama Catatan Butir Tanda Tindak


Peserta Perilaku Sikap tangan lanjut
didik
1.
2.
3.
Dst.

Jurnal ini berisi tentang catatan perilaku peserta didik yang


“ekstrim” yaitu perilaku yang sangat baik atau kurang baik sesuai
dengan materi yang dipelajari dan sikap yang ditumbuhkan dalam
satu semester.

8 Buku Guru SMP Kelas VII


c. Deskripsi nilai sikap.
1) Sangat Baik, jika memiliki kecenderungan sebagian besar materi
yang dipelajari.
2) Baik, jika tidak ada catatan apapun dalam jurnal.
3) Cukup, jika mulai menunjukkan adanya perkembangan positif.
4) Kurang, jika belum menunjukkan adanya perkembangan positif.

2. Penilaian pengetahuan.
a. Pilihan ganda.
No. Kunci Jawaban Skor Penilaian
1. A 1
2. A 1
3. D 1
4. B 1
5. C 1
6. C 1
7. B 1
8. C 1
9. A 1
10. B 1
Jumlah skor 10

b. Uraian.
Skor
No. Kunci Jawaban Cara Penilaian
Maks.
1. Fungsi Akal bagi manusia: - Jika peserta didik dapat 4
Untuk berfikir, menuliskan fungsi akal
kemampuan berfikir bagi manusia dengan
mempunyai fungsi lengkap, skor 4.
mengingat kembali apa
- Jika peserta didik dapat
yang diketahui sebagai
menuliskan fungsi akal
tugasdasarnyauntuk
bagi manusia kurang
memecahkan masalah dan
lengkap, skor 3.
akhirnya
membentuktingkah laku. - Jika peserta didik dapat
menuliskan fungsi akal

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 9


bagi manusia tidak
lengkap, skor 2.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan
fungsi akal bagi
manusia, skor 1
2. Kandungan Q.S. al- - Jika peserta didik dapat 4
Rahma< n/53:33 menuliskan 4
a. Jin dan manusia diberi kandungan Q.S. al-
potensi oleh Allah Swt. Rah[ma<n /53:33, skor 4.
untuk dapat - Jika peserta didik dapat
menembus angkasa menuliskan 3
berkat kekuatan yang kandungan Q.S. al-
diberikan oleh-Nya; Rah[ma<
n /53:33, skor
b. Akal merupakan 3.
potensi terbesar - Jika peserta didik dapat
manusia yang dapat menuliskan 2
digunakan untuk kandungan Q.S. al-
mempelajari,
Rah[ma<
n /53:33, skor
memikirkan, dan
2.
mengembangan ilmu
- Jika peserta didik dapat
pengetahuan dan
menuliskan 1
teknologi
Kandungan Q.S. al-
c. Dorongan untuk selalu
Rah[ma<n /53:33, skor 1
menuntut ilmu dan
menggunakannya
untuk kemanfaatan
umat.
d. Rasulullah Saw.
berpesan pada
umatnya untuk
menjadi orang berilmu.
3. Kandungan Q.S. al- - Jika peserta didik dapat 4
Muja<dalah/58:11: menuliskan 4
a. memberikan kandungan Q.S. al-
kelapangan dan Muja< dalah/58:11, skor
kemudahan kepada 4.

10 Buku Guru SMP Kelas VII


orang lain di majelis - Jika peserta didik dapat
ilmu. menuliskan 3
b. Allah Swt. akan kandungan Q.S. al-
meninggikan derajat Muja< dalah/58:11, skor
orang yang beriman 3.
dan berilmu. - Jika peserta didik dapat
c. Perintah untuk menuliskan 2
memuliakan orang kandungan Q.S. al-
yang beriman dan Muja< dalah/58:11, skor
berilmu. 2.
d. Kedalaman dan - Jika peserta didik dapat
keluasaan ilmu harus menuliskan 1
mengarah pada kandungan Q.S. al-
keimanan kepada Allah Muja< dalah/58:11, skor
Swt. 1
4. 4 ciri orang yang - Jika peserta didik dapat 4
mencintai ilmu: menuliskan 4 ciri
a. Membantu dan orang yang mencintai
memuliakan orang ilmu, skor 4.
yang berilmu. - Jika peserta didik dapat
b. Memfasilitasi aktivitas menuliskan 3 ciri
keilmuan. orang yang mencintai
c. Mengajarkan kepada ilmu, skor 3.
orang lain. - Jika peserta didik dapat
d. Belajar dengan menuliskan 2 ciri
lingkungan. orang yang mencintai
ilmu, skor 2.
- Jika peserta didik dapat
menuliskan 1 ciri
orang yang mencintai
ilmu, skor 1
5. Hadis yang berkenaan - Jika peserta didik dapat 4
dengan dorongan untuk menuliskan hadis dan
mencintai ilmu terjemahnya dengan
lengkap, skor 4.
- Jika peserta didik dapat
menuliskan hadis dan

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 11


َ
‫َع ْن ا َنـس ْابن َمالك َرض َي ه‬
‫الل‬
terjemahnya kurang
ِ ٍ ِ ِ ِ lengkap, skor 3.
‫الـنـبـي َصَّلى ه‬
‫الل‬
َّ َ ‫َ ْ ه‬
‫عنه ع ِن‬
- Jika peserta didik dapat
ِ ِ menuliskan hadis dan
ْ ْ
‫ـعـل ِم‬‫ال‬ ‫ب‬ ‫َع َل ْي ِه َو َسَّل َم َط َل ه‬ terjemahnya tidak
ِ lengkap, skor 2.

‫(ر َو هه‬
َ ‫ـسلم‬ْ ‫ـض ٌة َع ٰلى هكل هم‬
َ ْ َ
‫ف ِري‬
- Jika peserta didik tidak
ٍِ ِ dapat menuliskan
َ hadis dan terjemahnya,
)‫ِا ْب هن َماج ٍه‬ skor 1
Terjemahnya:
“Dari Anas bin Malik r.a.,
Nabi Muhammad Saw.
bersabda, “menuntut ilmu
itu kewajiban bagi setiap
muslim (H.R. Ibnu Majah)
Jumlah skor maksimal 20

Nilai akhir yang diperoleh peserta didik merupakan akumulasi


perolehan nilai pilihan ganda dan uraian dibagi 3.

c. Tingkatkan Kreativitasmu
Tujuan adanya rubrik tingkatkan kreativitasmu pada bab ini adalah:
a. Peserta didik dapat menulis kaligrafi Q.S. al-Rah[ma<
n/53:33 dan
Q.S. al-Muja<
dalah/58:11 sesuai dengan ketentuan penulisan.
Rubrik Penilaian Kaligrafi:
Aspek Penilaian Jumlah
No. Nama
1 2 3 4 Skor
1.
2.
3.
Dst.
Keterangan:
1. kebenaran tulisan , skor maksimal 30.
2. Ketepatan kaidah khat, skor maksimal 30.
3. Keindahan tulisan, skor maksimal 20.
4. Keindahan khat, skor maksimal 20.

12 Buku Guru SMP Kelas VII


b. Peserta didik dapat menulis peta konsep kandungan Q.S. al-
Rahma< n/53:33 dan Q.S. al-Muja<
dalah/58:11 dengan benar.
Rubrik Penilaian Peta Konsep:
Aspek Penilaian
No. Nama Jumlah Skor
1 2 3 4 5
1.
2.
3.
Dst.
Keterangan:
1. Kelengkapan dan kesesuaian materi , skor maksimal 20.
2. Gambar/simbol, skor maksimal 20.
3. Garis hubung, skor maksimal 20.
4. Kata kunci, skor maksimal 20.
5. Penyajian materi, skor maksimal 20.

3. Penilaian keterampilan
a. Penerapan bacaan
1) Praktik membaca
Aspek yang dinilai Jumlah Skor
No. Nama
1 2 3 4 5 Skor Akhir
1.
2.
3.
Dst.
Keterangan:
1. Makha<rij al-Huru<f
2. S]ifat al-Huru<f
3. Ah]ka<m al-Huru<f
4. Ah[ka<<m al- Mad wa al-Qas[ar
5. Mura<’ah al-Kalimah wa al-Ayah

Skor penilaiannya:
4 = sangat tartil
3 = tartil
2 = cukup tartil
1 = tidak tartil

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 13


Jumlah skor
Skor akhir : ------------------------------- x100
Jumlah skor maksimal

2) Menghafal
Aspek yang dinilai Jumlah Skor
No. Nama
1 2 3 4 5 Skor Akhir
1.
2.
3.
Dst.
Keterangan:
1. Makha<rij al-Huru<f
2. S]ifat al-Huru<f
3. Ah]ka<m al-huru<f
4. Ah[ka<<m al- Mad wa al-Qas[ar
5. Tama<m al- Qira<’ah

Skor penilaiannya:
4 = sangat baik
3 = baik
2 = cukup baik
1 = belum baik

Jumlah skor
Skor akhir : ------------------------------- x100
Jumlah skor maksimal

b. Penerapan Alif La<m (‫ )ال‬Syamsiyah dan Alif La<m (‫ ) ال‬Qamariyah.

1) Mencari hukum bacaan Alif La<m (‫)ال‬Syamsiyah dan Alif La<m (‫)ال‬
Qamariyah pada Q.S. al-Rah[ma<
n /55:33 dan Q.S. al-
Muja<
dalah/58:11.

14 Buku Guru SMP Kelas VII


Ayat Hukum Bacaan Hukum Bacaan
Alif La<m (‫ )ال‬Alif La<m (‫)ال‬
Syamsiyah Qamariyah
ْ
‫الس ٰم ٰو ِت‬
Q.S. al- al-Rah[ma<
n َّ ‫الج ِن‬ِ
/55:33
ْ ْ
‫ال ِان ِس‬
َْ
‫الا ْر ِض‬
Q.S. al-Muja<
dalah َ ْ َّ ْ ْ
/58:11 ‫ال ِذين‬ ‫ال ِعل َم‬

2) Mencari hukum bacaan lain pada Q.S. al-Rah[ma<


n/55:33 dan Q.S.
al-Muja<
dalah/58:11.
Hukum Bacaan Kalimat
‫َ ْ َْه ه‬
Ikhfa<’ ‫ان تنفذ ْوا‬
‫َ ْه ه‬
Ikhfa<’ ‫فانفذ ْوا‬

َ َْ
Izha<r ‫ِم ْن اقط ِار‬
‫ه ََ ه‬
Izha<r Syafawi ‫ك ْم تفَّسح ْوا‬

‫َ ْه‬
Ikhfa<’ ‫فانش هز ْوا‬

G. Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru menjelaskan kembali
materi tentang “Inspirasi Al Qur’an untuk menguasai Ilmu” dan melakukan
penilaian kembali dengan soal yang sejenis.Apabila dengan soal sejenis
peserta didik belum menguasai lagi maka bobot soal diturunkan. Remedial
dilaksanakan pada waktu dan hari tertentu yang disesuaikan dan sudah
disepakati antara guru dan peserta didik, contohnya: boleh pada saat
pembelajaran apabila masih ada waktu atau di luar jam pelajaran 30 menit
setelah pulang sekolah.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 15


H. Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah menguasai
materi, dapat mempelajari / mengerjakan latihan-latihan tambahan yaitu
mencari hukum bacaan Alif La>m Syamsiyyah dan Alif La>m Qamariyyah pada
Q.S. Ad] D[uha>/93:1-11 Guru mencatat dan memberikan tambahan nilai bagi
peserta didik yang berhasil dalam pengayaan. adapun materi pengayaannya
sebagai berikut:
َ َّ َ ‫َ ْ ٰ ه‬ ٰ َ َ َ َ َّ ٰ َ َّ ٰ ُّ
‫ َوللا ِخ َرة خ ْي ٌر لك ِم َن‬٣ ‫ َما َودعك َر ُّبك َو َما قلى‬٢ ۙ‫ َوال ْي ِل ِاذا َسجى‬١ ۙ‫َوالضحى‬
ًّ َ َ َ َ َٰ ً َ ْ َ ََ ٰ َْ َ َ َ ْ َ َ ٰ ‫ْه‬
‫ َو َوجدك ضاۤ لا‬٦ ۖ‫ ال ْم ِيجدك َي ِت ْيما فا ٰوى‬٥ ‫ َول َس ْوف هيع ِط ْيك َر ُّبك فترضى‬٤ ‫الا ْولى‬
ْ َ َ َ َ َّ ََّ َ َْ ََ َْ ََ ٰ ََْ ً َ َ َ َ ٰ َ
‫الساۤىِٕل فلا تن َه ْر‬ ‫ واما‬٩ ‫ فاَّما الي ِت ْي َم فلا تق َه ْر‬٨ ‫ َو َوجدك عاۤىِٕلا فاغنى‬٧ ۖ‫ف َهدى‬
ْ َ َ َ ْ َ
١١ ࣖ ‫ َواَّما ِب ِنع َم ِة َر ِبك فح ِدث‬١٠

16 Buku Guru SMP Kelas VII


BAB II
MENELADANI SIFAT-SIFAT ALLAH
DALAM AL-ASMA<’AL-H]USNA<

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 17


A. Kompetensi Inti
KI-1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI-2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleran, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata
KI-4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar
1.3 : Meyakini bahwa Allah Swt. Maha Mengetahui, Maha Waspada,
Maha Mendengar, dan Maha Melihat
2.3 : Menunjukkan perilaku percaya diri, tekun, teliti, dan kerja keras
sebagai implementasi makna al-’Ali<m, al-Khabi<r, al-Sami<’, dan al-
Bas[ir<
3.3 : Memahami makna al-Asma<‘ al-H[usna<.: al-’Ali<m, al-Khabi<r, al-Sami<’,
dan al-Bas[ir<
4.3 : Menyajikan contoh perilaku yang mencerminkan orang yang
meneladani al-Asma<‘ al-H[usna<: al-’Ali<m, al-Khabi<r, al-Sami<’, dan al-
Bas[ir<

C. Indikatornya Pencapaian Kompetensi


1.3.1 : Menunjukkan sikap tekun beribadah (salat fardlu berjamaah)
sebagai wujud keyakinan bahwa Allah Swt. Maha
Mengetahui dan Maha Waspada
1.3.2 : Menunjukkan sikap tekun berdo’a sebagai wujud keyakinan
bahwa Allah Swt. Maha Mendengar dan Maha Melihat
2.3.1 : Menunjukkan perilaku tekun belajar untuk menguasai ilmu
pengetahuan sebagai makna al-’Ali<m.

18 Buku Guru SMP Kelas VII


2.3.2 : Menunjukkan perilaku teliti dalam mengerjakan setiap
ulangan.
2.3.3 : Menunjukkan perilaku kerja keras dalam kegiatan belajar
dan mengajar
2.2.4 : Menunjukkan perilaku percaya diri dalam berpendapat
3.3.1 : Menjelaskan pengertian Iman Kepada Allah Swt
3.3.2 : Menjelaskan pengertian al-Asma<‘
3.3.3 : Mengartikan al-Asma<‘ al-H[usna al-’Ali<m, al-Khabi<r, al-Sami<’,
dan al-Bas[ir<
3.3.4 : Mengidentifikasi nilai-nilai keteladanan dari al-Asma<‘ al-
H[usna al-’Ali<m, al-Khabi<r, al-Sami<’, dan al-Bas[ir<
4.3.1 : Menceritakan kejadian nyata yang berkaitan dengan al-Asma<‘
al-H[usna al-’Ali<m, al-Khabi<r, al-Sami<’, dan al-Bas[ir<
4.3.2 : Mendemonstrasikan perilaku al-’Ali<m, al-Khabi<r, al-Sami<’, dan
al-Bas[ir< dalam kehidupan sehari-hari

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai pembelajaran peserta didik mampu:
1. Menunjukkan sikap tekun beribadah ( salat Fardlu berjamaah ) sebagai
wujud keyakinan bahwa Allah Swt. Maha Mengetahui dan Maha Waspada
dengan benar.
2. menunjukkan sikap tekun berdo’a sebagai wujud keyakinan bahwa Allah
Swt. Maha Mendengar dan Maha Melihat dengan benar.
3. Menunjukkan perilaku tekun belajar untuk menguasai ilmu pengetahuan
sebagai makna al-’Ali<m dengan benar.
4. menunjukkan perilaku teliti dalam mengerjakan setiap ulangan dengan
benar.
5. Menunjukkan perilaku kerja keras dalam kegiatan belajar dan mengajar
dengan benar.
6. Menunjukkan perilaku percaya diri dalam berpendapat dengan benar.
7. Menjelaskan pengertian Iman Kepada Allah Swt. dengan benar.
8. Menjelaskan pengertian Asmaul Husna dengan benar.
9. Mengartikan Asma<‘ al-H[usna: al-’Ali<m, al-Khabi<r, al-Sami<’, dan al-Bas[i<r
dengan benar.
10. Mengidentifikasi nilai-nilai keteladanan dari Asma<‘ al-H[usna al-’Ali<m, al-
Khabi<r, al-Sami<’, dan al-Bas[ir< dengan benar.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 19


11. Menceritakan kejadian nyata yang berkaitan dengan Asma<‘ al-H[usna al-
’Ali<m, al-Khabi<r, al-Sami<’, dan al-Bas[ir< dengan benar.
12. Mendemonstrasikan perilaku al-’Ali<m, al-Khabi<r, al-Sami<’, dan al-Bas[ir<
dalam kehidupan sehari-hari dengan benar.

E. Implementasi Pembelajaran
Pada tahap persiapan, guru melaksanakan:
1. Mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu dapat berupa tulisan
manual di papan tulis, kertas karton (tulisan yang besar dan mudah
dilihat/dibaca, atau dapat juga menggunakan multimedia berbasis ICT
atau media lainnya.
2. Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam dan berdoa
bersama, dilanjutkan dengan memeriksa kehadiran, kerapian
berpakaian, posisi tempat duduk disesuaikan dengan metode yang
akan digunakan.
3. Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang materi
sesuai dengan pokok bahasan.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.

Pada tahap pelaksanaan tugas guru dalam implementasi


pembelajaran ini adalah mengembangkan nilai-nilai dalam kehidupan,
mendorong, memberikan peluang, menciptakan situasi yang kondusif agar
peserta didik dapat belajar dengan baik, dan memberikan berbagai latihan
serta mengembangkan berbagai keterampilan. Dalam proses kegiatan
pembelajaran guru dapat memilih model,strategi, dan metode pembelajaran
yang tepat dan sesuai, sehingga mampu menciptakan suasana pembelajaran
aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan, baik secara individual
maupun kelompok.
Beberapa pendekatan yang dapat digunakan antara lain saintifik,
discovery learning, active learning, cooperative learning, kontekstual, problem
based learning, dan project based learning. Penerapannnya harus disesuaikan
dengan karakteristik materi pembelajaran PAI dan Budi Pekerti serta tujuan
pembelajaran.
Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam implementasi pembelajaran
ini adalah

20 Buku Guru SMP Kelas VII


1. Infografis
Infografis berisi mengenai alur materi meneladani sifat-sifat Allah Swt.
dalam al-Asma<‘ al-H[usna< dalam bentuk gambar dan teks.
Guru membimbing dan menjelaskan kepada peserta didik untuk
mengkaji infografis ini, agar peserta didik dapat memahami gambaran
garis besar materi yang akan dipelajari.
2. Tafakur
Tafakur merupakan rubrik yang menyajikan cerita, berita, studi kasus atau
konsep yang mengantarkan peserta didik untuk dapat memahami
materi meneladani sifat-sifat Allah Swt. dalam al-Asma<‘ al-H[usna<.
a. Guru meminta peserta didik untuk membaca dan mengkaji rubrik
tafakur ini yang bertujuan agar peserta didik dapat memahami materi
meneladani sifat-sifat Allah Swt. dalam al-Asma<‘ al-H[usna<.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan rubrik “Kegiatan
1” serta memberikan penjelasan tambahan yang berkaitan dengan
hasil dari pertanyaan dan jawaban peserta didik berkaitan dengan
“Kegiatan 1”.
3. Pantun Islami
Pantun Islami berisi mengenai khazanah budaya Indonesia yang
berbentuk pantun terutama yang bernuansa Islami tentang materi
inspirasi al-Qur’an untuk menguasai ilmu.
a. Guru membimbing peserta didik untuk membaca, mendiskusikan
dan mempresentasikan isi pesan dari pantun sesuai dengan yang ada
dirubrik “ kegiatan 2’.
b. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan isi pesan
pantun tersebut.
4. T[alab al-‘Ilmi
T[alab al-‘Ilmi berisi tentang materi pokok meneladani sifat-sifat Allah Swt.
dalam al-Asma<‘ al-H[usna<. antara lain memaami al-Asma<‘ al-H[usna<. dan
beberapa lafal al-Asma<‘ al-H[usna<.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengkaji dan mendiskusikan
materi pokok yang ada dirubrik ini.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 3, 4, dan 5 ”.
c. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan materi
tersebut.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 21


5. Uswatun Hasanah
Uswatun Hasanah berisi inspirasi dari “ Kisah Sepasang Suami Istri
yang Sedang Tertimpa Kelaparan”.
a. Guru membimbing peserta didik untuk membaca kisah teladan “
Kisah Sepasang Suami Istri yang Sedang Tertimpa Kelaparan “.
b. Guru membimbing peserta didik mendiskusikan hikmah yang dapat
kita petik dari kisah “ Kisah Sepasang Suami Istri yang Sedang
Tertimpa Kelaparan”.
6. Ikhtisar
Ikhtisar menyajikan ringkasan materi pada rubrik T[alab al-‘Ilmi. Guru dan
peserta didik menyimpulkan intisari dari pelajaran tersebut sesuai yang
terdapat dalam buku teks pada kolom ikhtisar sehingga peserta didik
dapat memahami garis besar materi tentang meneladani sifat-sifat Allah
Swt. dalam al-Asma<‘ al-H[usna<.
7. Muhasabah
Rubrik ini berisi mengenai angket atau instrumen yang harus diisi oleh
peserta didik.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengisi angket tersebut
dengan jujur sesuai dengan kenyataan sebenarnya.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan tugas yang ada
di rubrik “ Kegiatan 6”.
c. Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan berkaitan
dengan hasil dari jawaban angket peserta didik.
8. Mari berlatih
Rubrik ini berisi mengenai instrumen test pengetahuan tentang materi
yang disajikan, yang bertujuan untuk memetakan kemampuan peserta
didik dalam memahami materi.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan bagian pilihan
ganda dan uraian.
b. Guru bersama peserta didik memberikan penilaian dari “ Mari
Berlatih”.
c. Guru memberikan “reward” kepada peserta didik yang mendapatkan
nilai terbaik.
9. Tingkatkan Kreativitasmu
Rubrik ini berisi mengenai penilaian keterampilan yang harus dicapai
pengembangan kreativitas. Guru membimbing peserta didik
mengerjakan tugas yang ada dirubrik “Tingkatkan Kreativitasmu”.

22 Buku Guru SMP Kelas VII


F. Implementasi Penilaian
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik:
1. Penilaian sikap.
a. Observasi tertutup.
Penilaian sikap spritual dan sikap sosial, jika peserta didik yang belum
menunjukkan sikap yang diharapkan (dilihat dari hasil pengisian
butir-butir peryataan sikap positif dengan kolom ya atau tidak atau
dengan likert scala yang tersedia di buku siswa) maka perlu
ditindaklanjuti dengan melakukan pembinaan yang dilakukan oleh
guru, wali kelas dan guru BK.
b. Observasi terbuka.
No. Tanggal Nama Catatan Butir Tanda Tindak
Peserta Perilaku Sikap tangan lanjut
didik
1.
2.
3.
Dst.

Jurnal ini berisi tentang catatan perilaku peserta didik yang “ekstrim”
yaitu perilaku yang sangat baik atau kurang baik sesuai dengan
materi yang dipelajari dan sikap yang ditumbuhkan dalam satu
semester.

c. Deskripsi nilai sikap.


1) Sangat Baik, jika memiliki kecenderungan sebagian besar materi
yang dipelajari.
2) Baik, jika tidak ada catatan apapun dalam jurnal.
3) Cukup, jika mulai menunjukkan adanya perkembangan positif.
4) Kurang, jika belum menunjukkan adanya perkembangan positif.

2. Penilaian pengetahuan.
a. Pilihan ganda.
No. Kunci Jawaban Skor Penilaian
1. B 1
2. B 1
3. B 1

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 23


4. B 1
5. B 1
6. A 1
7. C 1
8. B 1
9. C 1
10. D 1
Jumlah skor 10

b. Uraian.
Cara Penilaian Skor
No. Kunci Jawaban
Maks.
1. Fungsi al-Asma<‘ al- - Jika peserta didik dapat 4
H[usna< dalam menuliskan 3 fungsi al-
kehidupan sehari- Asma<‘ al-H[usna< dalam
hari: kehidupan sehari-hari,
skor 4.
a. Sebagai media
mengenal Allah - Jika peserta didik dapat
Swt. dengan menuliskan 2 fungsi al-
segala Asma<‘ al-H[usna< dalam
kesempurnaann kehidupan sehari-hari,
ya. skor 3.
b. Hati menjadi - Jika peserta didik dapat
tenang ketika menuliskan 1 fungsi al-
menyebut nama- Asma<‘ al-H[usna< dalam
nama Allah Swt. kehidupan sehari-hari,
c. Menumbuhkan skor 2.
rasa cinta kepada
Allah Swt. - Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan 3
fungsi al-Asma<‘ al-H[usna<
dalam kehidupan sehari-
hari, skor 1
2. 3 contoh perilaku - Jika peserta didik dapat 4
meneladani al-Asma<‘ menuliskan 3 contoh
al-H[usna<, al-’Alîm, perilaku meneladani al-
Asma<‘ al-H[usna<,, al-’Alîm,

24 Buku Guru SMP Kelas VII


dalam kehidupan dalam kehidupan sehari-
sehari-hari: hari, skor 4.

a. Belajar dengan - Jika peserta didik dapat


sungguh- menuliskan 2 contoh
sungguh perilaku meneladani al-
b. Tidak berputus Asma<‘ al-H[usna<, al-’Alîm,
asa dalam dalam kehidupan sehari-
menghadapi hari, skor 3.
masalah. - Jika peserta didik dapat
c. Rendah hati menuliskan 1 contoh
terhadap ilmu perilaku meneladani al-
yang Asma<‘ al-H[usna<, al-’Alîm,
dikuasainya. dalam kehidupan sehari-
hari, skor 2.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan
contoh perilaku
meneladani al-Asma<‘ al-
H[usna<,, al-’Alîm, dalam
kehidupan sehari-hari,
skor 1
3. 3 contoh perilaku - Jika peserta didik dapat 4
meneladani al- menuliskan 3 contoh
Asma<‘ al-H[usna<,, al- perilaku meneladani al-
Khabîr dalam Asma<‘ al-H[usna<,, al-
kehidupan sehari- Khabîr dalam kehidupan
hari: sehari-hari, skor 4.
a. Mengerjakan - Jika peserta didik dapat
tugas dengan menuliskan 2 contoh
baik dan teliti. perilaku meneladani al-
b. Teliti dalam Asma<‘ al-H[usna<, al-
mengerjakan Khabîr dalam kehidupan
segala sesuatu. sehari-hari, skor 3.
c. Berhati-hati saat
- Jika peserta didik dapat
pergi ke sekolah.
menuliskan 1 contoh

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 25


perilaku meneladani al-
Asma<‘ al-H[usna<,, al-
Khabîr dalam kehidupan
sehari-hari, skor 2.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan
contoh perilaku
meneladani al-Asma<‘ al-
H[usna<,, al-Khabîr dalam
kehidupan sehari-hari,
skor 1
4. 3 contoh perilaku - Jika peserta didik dapat 4
meneladani al- menuliskan 3 contoh
Asma<‘ al-H[usna<, al- perilaku meneladani al-
Samî’ dalam Asma<‘ al-H[usna<, al-Samî’
kehidupan sehari- dalam kehidupan sehari-
hari: hari, skor 4.
a. Mendengarkan - Jika peserta didik dapat
nasehat orang menuliskan 2 contoh
tua. perilaku meneladani al-
b. Mengkonfermasi Asma<‘ al-H[usna<, al-Samî’
informasi yang dalam kehidupan sehari-
diterima. hari, skor 3.
c. Bertutur kata
- Jika peserta didik dapat
dengan santun
menuliskan 1 contoh
terhadap siapa
perilaku meneladani al-
saja yang kita
Asma<‘ al-H[usna<, al-Samî’
ajak bicara.
dalam kehidupan sehari-
hari, skor 2.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan
contoh perilaku
meneladani al-Asma<‘ al-
H[usna<, al-Samî’ dalam
kehidupan sehari-hari,
skor 1

26 Buku Guru SMP Kelas VII


5. 3 contoh perilaku - Jika peserta didik dapat 4
meneladani al-Asma<‘ menuliskan 3 contoh
al-H[usna<, al-Bas[îr perilaku meneladani al-
dalam kehidupan Asma<‘ al-H[usna<, al-Bas[îr
sehari-hari: dalam kehidupan sehari-
a. Membaca al hari, skor 4.
Qur’an setelah - Jika peserta didik dapat
salat magrib. menuliskan 2 contoh
b. Melihat perilaku meneladani al-
tontonan yang Asma<‘ al-H[usna<, al-Bas[îr
bermanfaat bagi dalam kehidupan sehari-
kita. hari, skor 3.
c. Introspeksi diri
- Jika peserta didik dapat
terhadap
menuliskan 1 contoh
kelebihan dan
perilaku meneladani al-
kekurangan kita.
Asma<‘ al-H[usna<, al-Bas[îr
dalam kehidupan sehari-
hari, skor 2.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan
contoh perilaku
meneladani al-Asma<‘ al-
H[usna<, al-Bas[îr dalam
kehidupan sehari-hari,
skor 1
Jumlah skor maksimal 20

Nilai akhir yang diperoleh peserta didik merupakan akumulasi


perolehan nilai pilihan ganda dan uraian dibagi 3.

c. Tingkatkan Kreativitasmu
Tujuan adanya rubrik tingkatkan kreativitasmu pada bab ini adalah:
a. Peserta didik dapat menulis peta konsep peta konsep tentang
materi iman kepada Allah Swt.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 27


Rubrik Penilaian Peta Konsep:
Aspek Penilaian
No. Nama Jumlah Skor
1 2 3 4 5
1.
2.
3.
Dst.
Keterangan:
1. Kelengkapan dan kesesuaian materi , skor maksimal 20.
2. Gambar/simbol, skor maksimal 20.
3. Garis hubung, skor maksimal 20.
4. Kata kunci, skor maksimal 20.
5. Penyajian materi, skor maksimal 20.

b. Mencari data atau informasi dari berbagai sumber mengenai


penjelasan bahwa Allah Swt. itu al-’Ali<m, al-Khabi<r, al-Sami<’, dan
al-Bas[ir< .

Nama Aspek yang dinilai Skor


No. Nilai
siswa 1 2 3 Maksimm

Aspek Penilaian:
1. Kejelasan dan kedalaman informasi 3
2. keakuratan sumber yang dipakai 3
3. Kejelasan dan kerapihan resume/rangkuman 4
Nilai maksimal: 10

c. Tugas Individu
Tulisan al-Asma<‘ al-H[usna< yang dipelajari lengkap dengan artinya
pada kertas post it.

28 Buku Guru SMP Kelas VII


Rubrik Penilaiannya:
Aspek Penilaian Jumlah
No. Nama
1 2 3 4 Skor
1.
2.
3.
Dst.
Keterangan:
1. kebenaran tulisan dan arti , skor maksimal 30.
2. Ketepatan kaidah khat, skor maksimal 30.
3. Keindahan tulisan, skor maksimal 20.
4. Keindahan khat, skor maksimal 20.

G. Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru menjelaskan kembali
materi tentang “Meneladani sifat-sifat Allah Swt. dalam al-Asma Al Husna”
dan melakukan penilaian kembali dengan soal yang sejenis.Apabila dengan
soal sejenis peserta didik belum menguasai lagi maka bobot soal diturunkan.
Remedial dilaksanakan pada waktu dan hari tertentu yang disesuaikan dan
sudah disepakati antara guru dan peserta didik, contohnya: boleh pada saat
pembelajaran apabila masih ada waktu atau di luar jam pelajaran 30 menit
setelah pulang sekolah.

H. Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah
menguasai materi, dapat mempelajari / mengerjakan latihan-latihan
tambahan yang berjudul’ Hikmah beriman kepada Allah Swt”. Guru mencatat
dan memberikan tambahan nilai bagi peserta didik yang berhasil dalam
pengayaan. adapun materi pengayaannya sebagai berikut:
Hikmah-hikmah beriman kepada Allah Swt. antara lain:
1. Keimanan kepada Allah Swt. harus ditunjukkan dengan melaksanakan
perintah-perintahNya dan menjauhi larangan-Nya.
2. Mendorong kepada kita agar dapat mewujudkan sifat-sifat mulia Allah
Swt. dalam perilaku kita sehari-hari.
3. Hati kita menjadi tenang tidak gelisah karena yakin dijaga oleh Allah
Swt.
4. Senantiasa mendapatkan petunjuk dan perlindungan dari Allah Swt.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 29


5. Peduli terhadap lingkungan sekitar baik keluarga, sekolah dan
masyarakat sekitarnya.
6. Senajang hidupnya tidak akan pernah merasa rugikarena selalu
dibekali iman senjang hidupnya.

30 Buku Guru SMP Kelas VII


BAB III
MEMUPUK SIKAP JUJUR, AMANAH,
DAN ISTIQAMAH<

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 31


A. Kompetensi Inti
KI-1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI-2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleran, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata
KI-4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar
1.5 : Meyakini bahwa jujur, amanah, dan istiqamah adalah perintah
agama
2.5 : Menunjukkan perilaku jujur, amanah, dan istiqamah dalam
kehidupan sehari-hari
3.5 : Memahami makna perilaku jujur, amanah, dan istiqamah
4.5 : Menyajikan makna perilaku jujur, amanah, dan istiqamah

C. Indikatornya Pencapaian Kompetensi:


1.5.1 : Berkata dan berbuat apa adanya sebagai implementasi keyakinan
bahwa jujur adalah perintah agama.
1.5.2 : Bertutur kata dan berbuat yang dapat dipertanggungjawabkan.
1.5.3 : Bertutur kata dan berbuat dengan konsisten sesuai perintah
agama
2.5.1 : Tidak mencontek saat mengerjakan ujian /ulangan/ tugas
2.5.2 : Tidak melakukan kecurangan (mengambil/ menyalin karya orang
lain) dalam mengerjakan setiap tugas
2.5.3 : Melaporkan data atau informasi apa adanya
2.5.4 : Mengakui kesalahan atau kekurangan yang dimiliki

32 Buku Guru SMP Kelas VII


3.5.1 : Menjelaskan pengertian jujur,amanah dan istikamah dengan
membaca dalil naqlinya
3.5.2 : Menjelaskan makna jujur,amanah dan istikamah dengan
membaca dalil naqlinya
3.5.3 : Menyebutkan contoh prilaku jujur,amanah dan istikamah dalam
kehidupan sehari-hari
4.5.1 : Berkata dan berperilaku dengan jujur
4.5.2 : Berkata dan berperilaku dengan amanah
4.5.3 : Berkata dan berperilaku secara istikamah

D. Tujuan Pembelajaran:
Setelah selesai pembelajaran peserta didik mampu:
1. Berkata dan berbuat apa adanya sebagai implementasi keyakinan bahwa
jujur adalah perintah agama dengan benar.
2. Bertutur kata dan berbuat yang dapat dipertanggungjawabkan. dengan
benar.
3. Bertutur kata dan berbuat dengan konsisten sesuai perintah agama
dengan benar.
4. Tidak mencontek saat mengerjakan ujian /ulangan/ tugas dengan benar.
5. Tidak melakukan kecurangan (mengambil/ menyalin karya orang lain)
dalam mengerjakan setiap tugas dengan benar.
6. Melaporkan data atau informasi apa adanya dengan benar.
7. Mengakui kesalahan atau kekurangan yang dimiliki dengan benar.
8. Menjelaskan pengertian jujur,amanah dan istikamah dengan membaca
dalil naqlinya dengan benar.
9. Menjelaskan makna jujur,amanah dan istikamah dengan membaca dalil
naqlinya dengan benar.
10. Menyebutkan contoh prilaku jujur,amanah dan istikamah dalam
kehidupan sehari-hari dengan benar.
11. Berkata dan berperilaku dengan jujur dengan benar.
12. Berkata dan berperilaku dengan amanah dengan benar.
13. Berkata dan berperilaku secara istikamah dengan benar.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 33


E. Implementasi Pembelajaran
Pada tahap persiapan, guru melaksanakan:
1. Mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu dapat berupa
tulisan manual di papan tulis, kertas karton (tulisan yang besar
dan mudah dilihat/dibaca, atau dapat juga menggunakan
multimedia berbasis ICT atau media lainnya.
2. Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam dan
berdoa bersama, dilanjutkan dengan memeriksa kehadiran,
kerapian berpakaian, posisi tempat duduk disesuaikan dengan
metode yang akan digunakan.
3. Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang materi
sesuai dengan pokok bahasan.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Pada tahap pelaksanaan tugas guru dalam implementasi
pembelajaran ini adalah mengembangkan nilai-nilai dalam kehidupan,
mendorong, memberikan peluang, menciptakan situasi yang kondusif agar
peserta didik dapat belajar dengan baik, dan memberikan berbagai latihan
serta mengembangkan berbagai keterampilan. Dalam proses pembelajaran,
guru dapat memilih model, strategi, dan metode pembelajaran yang tepat
dan sesuai, sehingga mampu menciptakan suasana pembelajaran aktif,
inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan, baik secara individual maupun
kelompok.
Beberapa pendekatan yang dapat digunakan antara lain adalah
saintifik, discovery learning, active learning, cooperative learning, kontekstual,
problem based learning, dan project based learning. Penerapannya disesuaikan
dengan karakteristik materi pembelajaran PAI dan Budi Pekerti serta tujuan
pembelajaran.
Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam implementasi pembelajaran
ini adalah sebagai berikut:

1. Infografis
Infografis berisi mengenai alur materi memupuk sikap jujur, amanah, dan
istikamah dalam bentuk gambar dan teks.
Guru membimbing dan menjelaskan kepada peserta didik untuk
mengkaji infografis ini, agar peserta didik dapat memahami gambaran
garis besar materi yang akan dipelajari.

34 Buku Guru SMP Kelas VII


2. Tafakur
Tafakur merupakan rubrik yang menyajikan cerita, berita, studi kasus atau
konsep yang mengantarkan peserta didik untuk dapat memahami
materi memupuk sikap jujur, amanah, dan istikamah.
a. Guru meminta peserta didik untuk membaca dan mengkaji rubrik
tafakur ini yang bertujuan agar peserta didik dapat memahami materi
memupuk sikap jujur, amanah, dan istikamah.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan rubrik “Kegiatan
1” serta memberikan penjelasan tambahan yang berkaitan dengan
hasil dari pertanyaan dan jawaban peserta didik berkaitan dengan
“Kegiatan 1”.

3. Pantun Islami
Pantun Islami berisi mengenai khazanah budaya Indonesia yang
berbentuk pantun terutama yang bernuansa Islami tentang materi
memupuk sikap jujur, amanah, dan istikamah.
a. Guru membimbing peserta didik untuk membaca, mendiskusikan
dan mempresentasikan isi pesan dari pantun sesuai dengan yang ada
dirubrik “ kegiatan 2’.
b. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan isi pesan
pantun tersebut.
4. T[alab al-‘Ilmi
T[alab al-‘Ilmi berisi tentang materi pokok memupuk sikap jujur, amanah,
dan istikamah antara lain mewujudkan perilaku jujur, mewujudkan
perilaku amanah, mewujudkan pribadi yang istikamah, dan Inspirasi Islam
untuk Pewujudan Sikap Jujur, Amanah, dan Istikamah.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengkaji dan mendiskusikan
materi pokok yang ada dirubrik ini.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 3, 4, dan 5 ”.
c. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan materi
tersebut.
5. Uswatun Hasanah
Uswatun Hasanah berisi inspirasi dari kisah teladan “Dirham Pembawa
Berkah”.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 35


a. Guru membimbing peserta didik untu membaca kisah teladan
“Dirham Pembawa Berkah “.
b. Guru membimbing peserta didik mendiskusikan hikmah yang dapat
kita petik dari kisah “Dirham Pembawa Berkah “.
6. Ikhtisar
Ikhtisar menyajikan ringkasan materi pada rubrik T[alab al-‘Ilmi. Guru dan
peserta didik menyimpulkan intisari dari pelajaran tersebut sesuai yang
terdapat dalam buku teks pada kolom ikhtisar sehingga peserta didik
dapat memahami garis besar materi tentang memupuk sikap jujur,
amanah, dan istikamah.
7. Muhasabah
Rubrik ini berisi mengenai angket atau instrumen yang harus diisi oleh
peserta didik.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengisi angket tersebut
dengan jujur sesuai dengan kenyataan sebenarnya.
b. Guru membimbing peserta didik untuk megerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 7”.
c. Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan berkaitan
dengan hasil dari jawaban angket peserta didik.

8. Mari berlatih
Rubrik ini berisi mengenai instrumen test pengetahuan tentang materi
memupuk sikap jujur, amanah, dan istikamah, yang bertujuan untuk
memetakan kemampuan peserta didik dalam memahami materi.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan bagian pilihan
ganda dan uraian.

b. Guru bersama peserta didik memberikan penilaian dari “ Mari


Berlatih”.

c. Guru memberikan “reward” kepada peserta didik yang mendapatkan


nilai terbaik.

d. Tingkatkan Kreativitasmu
Rubrik ini berisi mengenai penilaian keterampilan yang harus dicapai
dalam pengembangan kreativitas. Guru membimbing peserta didik
mengerjakan tugas yang ada dirubrik “Tingkatkan Kreativitasmu”.

36 Buku Guru SMP Kelas VII


F. Implementasi Penilaian
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik:
1. Penilaian sikap.
a. Observasi tertutup.
Penilaian sikap spritual dan sikap sosial, jika peserta didik yang belum
menunjukkan sikap yang diharapkan (dilihat dari hasil pengisian
butir-butir peryataan sikap positif dengan kolom ya atau tidak atau
dengan likert scala yang tersedia di buku siswa) maka perlu ditindak
lanjuti dengan melakukan pembinaan yang dilakukan oleh guru, wali
kelas dan guru BK.
b. Observasi terbuka.
No. Tanggal Nama Catatan Butir Tanda Tindak
Peserta Perilaku Sikap tangan lanjut
didik
1.
2.
3.
Dst.
Jurnal ini berisi tentang catatan perilaku peserta didik yang “ekstrim”
yaitu perilaku yang sangat baik atau kurang baik sesuai dengan
materi yang dipelajari dan sikap yang ditumbuhkan dalam satu
semester.
c. Diskripsi nilai sikap.
1) Sangat Baik, jika memiliki kecenderungan sebagian besar materi
yang dipelajari.
2) Baik, jika tidak ada catatan apapun dalam jurnal.
3) Cukup, jika mulai menunjukkan adanya perkembangan positif.
4) Kurang, jika belum menunjukkan adanya perkembangan positif.

2. Penilaian pengetahuan.
a. Pilihan ganda.
No. Kunci Jawaban Skor Penilaian
1. B 1
2. C 1
3. A 1
4. D 1
5. A 1

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 37


6. A 1
7. A 1
8. A 1
9. A 1
10. 1
Jumlah skor 10

b. Uraian.
Skor
No. Kunci Jawaban Cara Penilaian
Maks.
1. 3 contoh perilaku - Jika peserta didik 4
jujur dalam dapat menuliskan 3
kehidupan sehari- contoh perilaku jujur
hari: dalam kehidupan
a. Mengakui sehari-hari, skor 4.
kesalahan yang - Jika peserta didik
dilakukan. dapat menuliskan 2
b. Berkata sesuai contoh perilaku jujur
dengan dalam kehidupan
kenyataan. sehari-hari, skor 3.
c. Berpamitan - Jika peserta didik
pada saat dapat menuliskan 1
bepergian contoh perilaku jujur
sesuai dengan dalam kehidupan
tujuan. sehari-hari, skor 2.
- Jika peserta didik
tidak dapat
menuliskan contoh
perilaku jujur dalam
kehidupan sehari-hari,
skor 1
2. 3 contoh perilaku - Jika peserta didik 4
amanah dalam dapat menuliskan 3
kehidupan sehari- contoh perilaku
hari: amanah dalam
a. Mengerjakan kehidupan sehari-hari,
ulangan tanpa skor 4.
bantuan teman

38 Buku Guru SMP Kelas VII


atau tidak - Jika peserta didik
mencontek. dapat menuliskan 2
b. Mengembalika contoh perilaku
n barang yang amanah dalam
ditemukan kehidupan sehari-hari,
kepada skor 3.
pemiliknya. - Jika peserta didik
c. Menepati janji. dapat menuliskan 1
contoh perilaku
amanah dalam
kehidupan sehari-hari,
skor 2.
- Jika peserta didik
tidak dapat
menuliskan contoh
perilaku amanah
dalam kehidupan
sehari-hari, skor 1
3. 3 contoh perilaku - Jika peserta didik 4
istiqamah dalam dapat menuliskan 3
kehidupan sehari- contoh perilaku
hari: istiqamah dalam
a. Melaksanakan kehidupan sehari-hari,
perintah dan skor 4.
menjauhi - Jika peserta didik
larangannya. dapat menuliskan 2
b. Mentaati tata contoh perilaku
tertib sekolah. istiqamah dalam
c. Melaksanakan kehidupan sehari-hari,
kewajiban skor 3.
sebagai warga - Jika peserta didik
negara. dapat menuliskan 1
contoh perilaku
istiqamah dalam
kehidupan sehari-hari,
skor 2.
- Jika peserta didik
tidak dapat

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 39


menuliskan contoh
perilaku istiqamah
dalam kehidupan
sehari-hari, skor 1
4. Perilaku yang - Jika peserta didik 4
dilakukan apabila dapat menuliskan
melihat temanmu dengan lengkap
melakukan perilaku yang
perbuatan tercela: dilakukan apabila
memberikan melihat temanmu
nasehat agar tidak melakukan perbuatan
melakukan tercela, skor 4.
perbuatan itu lagi - Jika peserta didik
karena perbuatan dapat menuliskan
yang ia lakukan kurang lengkap
adalah salah, dan perilaku yang
selalu berdoa agar dilakukan apabila
kita terhindar dari melihat temanmu
perilaku tercela. melakukan perbuatan
tercela, skor 3.
- Jika peserta didik
dapat menuliskan
tidak lengkap perilaku
yang dilakukan
apabila melihat
temanmu melakukan
perbuatan tercela,
skor 2.
- Jika peserta didik
tidak dapat
menuliskan perilaku
yang dilakukan
apabila melihat
temanmu melakukan
perbuatan tercela,
skor 1
5. Ciri-ciri orang yang - Jika peserta didik 4
jujur: dapat menuliskan ciri-

40 Buku Guru SMP Kelas VII


a. Kesesuaian ciri orang yang jujur
ucapan dengan dengan lengkap, skor
perbuatan. 4.
b. Bila berkata - Jika peserta didik
tidak berdusta. dapat menuliskan ciri-
c. Mengakui ciri orang yang jujur
kelebihan dan kurang lengkap, skor
kekurangan 3.
orang lain. - Jika peserta didik
d. Dapat dapat menuliskan ciri-
dipercaya dan ciri orang yang jujur
selalu menjaga tidak lengkap, skor 2.
amanah yang - Jika peserta didik
diemban. tidak dapat
menuliskan ciri-ciri
orang yang jujur, skor
1
- Jumlah skor maksimal 20
Nilai akhir yang diperoleh peserta didik merupakan akumulasi
perolehan nilai pilihan ganda dan uraian dibagi 3.

3. Tingkatkan Kreativitasmu
Rubrik tingkatkan kreativitasmu pada bab ini adalah:
a. Membuat audio sosiodrama tentang perilaku jujur, amanah, dan
istikamah.
Nama Kelompok :
Anggota :
Kelas :
Nama Produk :
SKOR (1-5)
No ASPEK
5 4 3 2 1
1 Perencanaan
a. Persiapan
b. Jenis Produk
2 Tahapan Proses Pembuatan
a. Persiapan Alat dan Bahan
b. Teknik Pengolahan

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 41


c. Kerjasama Kelompok
3 Tahap Akhir
a. Bentuk Penayangan
b. Inovasi
c. Kreatifitas
Total Skor
Keterangan penilaian:
1 = sangat tidak baik
2 = tidak baik
3 = cukup baik
4 = baik
5 = sangat baik
Petunjuk Penskoran :
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus:
𝑆𝑘𝑜𝑟
𝑥 4 = 𝑠𝑘𝑜𝑟𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟
𝑆𝑘𝑜𝑟𝑇𝑒𝑟𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖

b. Mencari data atau informasi dari berbagai sumber mengenai


perwujudan perilaku jujur, amanah, dan istikamah dalam kehidupan
sehari-hari di rumah, sekolah, dan lingkungan sekitar
Nama Aspek yang dinilai Skor
No. Nilai
siswa 1 2 3 Maksimu

Aspek Penilaian:
1. Kejelasan dan kedalaman informasi 3
2. keakuratan sumber yang dipakai 3
3. Kejelasan dan kerapihan resume/rangkuman 4
Nilai maksimal: 10

c. Tugas Individu
Membuat bagan bergambar pada kertas karton tentang pentingnya
perilaku jujur amanah dan istikamah.

42 Buku Guru SMP Kelas VII


Rubrik Penilaian bagan bergambar:
Aspek Penilaian
No. Nama Jumlah Skor
1 2 3 4 5
1.
2.
3.
Dst.

Keterangan:
1. Kelengkapan dan kesesuaian materi , skor maksimal 20.
2. Gambar/simbol, skor maksimal 20.
3. Garis hubung, skor maksimal 20.
4. Kata kunci, skor maksimal 20.
5. Penyajian materi, skor maksimal 20.

G. Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru menjelaskan
kembali materi tentang “Meneladani sifat-sifat Allah Swt. dalam al-Asma Al
Husna” dan melakukan penilaian kembali dengan soal yang sejenis.Apabila
dengan soal sejenis peserta didik belum menguasai lagi maka bobot soal
diturunkan. Remedial dilaksanakan pada waktu dan hari tertentu yang
disesuaikan dan sudah disepakati antara guru dan peserta didik, contohnya:
boleh pada saat pembelajaran apabila masih ada waktu atau di luar jam
pelajaran 30 menit setelah pulang sekolah.

H. Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah
menguasai materi, dapat mempelajari / mengerjakan latihan-latihan
tambahan yang berjudul’ Hikmah beriman kepada Allah Swt”.Guru mencatat
dan memberikan tambahan nilai bagi peserta didik yang berhasil dalam
pengayaan. adapun materi pengayaannya sebagai berikut:

Hikmah-hikmah beriman kepada Allah Swt. antara lain:


1. Keimanan kepada Allah Swt. harus ditunjukkan dengan melaksanakan
perintah-perintahNya dan menjauhi larangan-Nya.
2. Mendorong kepada kita agar dapat mewujudkan sifat-sifat mulia Allah
Swt. dalam perilaku kita sehari-hari.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 43


3. Hati kita menjadi tenang tidak gelisah karena yakin dijaga oleh Allah Swt.
4. Senantiasa mendapatkan petunjuk dan perlindungan dari Allah Swt.
5. Peduli terhadap lingkungan sekitar baik keluarga, sekolah dan
masyarakat sekitarnya.
6. Senajang hidupnya tidak akan pernah merasa rugikarena selalu dibekali
iman senjang hidupnya.

44 Buku Guru SMP Kelas VII


BAB IV
POLA HIDUP BERSIH SESUAI
DENGAN KETENTUAN SYARIAT

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 45


A. Kompetensi Inti
KI-1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI-2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleran, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata
KI-4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar
1.7 : Menghayati ajaran bersuci dari hadas kecil dan hadas besar
berdasarkan syariat Islam
2.7 : Menunjukkan perilaku hidup bersih sebagai wujud ketentuan
bersuci dari hadas besar berdasarkan ketentuan syari’at Islam
3.7 : Memahami ketentuan bersuci dari hadas besar berdasarkan
ketentuan syari’at Islam
4.7 : Menyajikan cara bersuci dari hadas besar

C. Indikatornya Pencapaian Kompetensi


1.7.1 : Membuktikan hidup bersih dengan berwudu setiap batal
1.7.2 : wudu
Menunjukkan hidup bersih sebagai implementasi dari bersuci
dari hadas kecil dan hadas besar
2.7.1 : Menunjukkan hidup bersih dalam kehidupan sehari-hari
2.7.2 : Membuktikan dengan bersuci akan banyak teman
3.7.1 : Menjelaskan pengertian thaharah, meliputi najis, hadas dan
macam-macamnya.
3.7.2 : Menjelaskan tata cara bersuci dari hadas kecil dan besar
2.7.3 : Menjelaskan hikmah thaharah

46 Buku Guru SMP Kelas VII


4.7.1 : Menampilkan praktek tentang tata cara berwudu yang baik
dan benar
4.7.2 : Menampilkan praktek tentang tata cara tayamum yang baik
dan benar

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai pembelajaran peserta didik mampu :
1. Membuktikan hidup bersih dengan berwudu setiap batal wudu dengan
benar.
2. Menunjukkan hidup bersih sebagai implementasi dari bersuci dari hadas
kecil dan hadas besar dengan benar.
3. Menunjukkan hidup bersih dalam kehidupan sehari-hari dengan benar.
4. Membuktikan dengan bersuci akan banyak teman dengan benar.
5. Menjelaskan pengertian thaharah, meliputi najis, hadas dan macam-
macamnya dengan benar.
6. Menjelaskan tata cara bersuci dari hadas kecil dan besar dengan benar.
7. Menjelaskan hikmah thaharah dengan benar.
8. Menampilkan praktek tentang tata cara berwudu yang baik dan benar
9. Menampilkan praktek tentang tata cara tayamum yang baik dan benar

E. Implementasi Pembelajaran
Pada tahap persiapan, guru melaksanakan:
1. Mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu dapat berupa
tulisan manual di papan tulis, kertas karton (tulisan yang besar dan
mudah dilihat/dibaca, atau dapat juga menggunakan multimedia
berbasis ICT atau media lainnya.
2. Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam dan
berdoa bersama, dilanjutkan dengan memeriksa kehadiran,
kerapian berpakaian, posisi tempat duduk disesuaikan dengan
metode yang akan digunakan.
3. Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang materi
sesuai dengan pokok bahasan.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Pada tahap pelaksanaan tugas guru dalam implementasi
pembelajaran adalah mengembangkan nilai-nilai dalam kehidupan,
mendorong, memberikan peluang, menciptakan situasi yang kondusif agar
peserta didik dapat belajar

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 47


dengan baik, dan memberikan berbagai latihan serta mengembangkan
berbagai keterampilan. Dalam proses pembelajaran, guru dapat memilih
model, strategi, dan metode pembelajaran yang tepat dan sesuai, sehingga
mampu menciptakan suasana pembelajaran aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan
menyenangkan, baik secara individual maupun kelompok.
Beberapa pendekatan yang dapat digunakan antara lain adalah
saintifik, discovery learning, active learning, cooperative learning, kontekstual,
problem based learning, dan project based learning. Penerapannya disesuaikan
dengan karakteristik materi pembelajaran PAI dan Budi Pekerti serta tujuan
pembelajaran.
Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam implementasi pembelajaran
ini adalah
1. Infografis
Infografis berisi mengenai alur materi pola hidup bersih sesuai dengan
ketentuan syariat dalam bentuk gambar dan teks.
Guru membimbing dan menjelaskan kepada peserta didik untuk
mengkaji infografis ini, agar peserta didik dapat memahami gambaran
garis besar materi yang akan dipelajari.
2. Tafakur
Tafakur merupakan rubrik yang menyajikan cerita, berita, studi kasus atau
konsep yang mengantarkan peserta didik untuk dapat memahami
materi pola hidup bersih sesuai dengan ketentuan syariat.
a. Guru meminta peserta didik untuk membaca dan mengkaji rubrik
tafakur ini yang bertujuan agar peserta didik dapat memahami materi
pola hidup bersih sesuai dengan ketentuan syariat.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan rubrik “Kegiatan
1” serta memberikan penjelasan tambahan yang berkaitan dengan
hasil dari pertanyaan dan jawaban peserta didik berkaitan dengan
“Kegiatan 1”.
3. Pantun Islami
Pantun Islami berisi mengenai khazanah budaya Indonesia yang
berbentuk pantun terutama yang bernuansa Islami tentang materi pola
hidup bersih sesuai dengan ketentuan syariat.
a. Guru membimbing peserta didik untuk membaca, mendiskusikan
dan mempresentasikan isi pesan dari pantun sesuai dengan yang ada
dirubrik “ kegiatan 2’.

48 Buku Guru SMP Kelas VII


b. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan isi pesan
pantun tersebut.
4. T[alab al-‘Ilmi
T[alab al-‘Ilmi berisi tentang materi pokok pola hidup bersih sesuai dengan
ketentuan syariat antara lain arti bersuci dari hadas besar, ingin tahu
tentang haid dan istihadah, cara bersuci dari hadas besar, dan inspirasi
Islam mengenai thaharah.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengkaji dan mendiskusikan
materi pokok yang ada di rubrik ini.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 3, 4, dan 5 ”.
c. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan materi
tersebut.
5. Uswatun Hasanah
Uswatun Hasanah berisi inspirasi dari kisah teladan “Ummu Mahjan,
Didoakan Rasulullah Saw. “.
a. Guru membimbing peserta didik untu membaca kisah teladan
“Ummu Mahjan, Didoakan Rasulullah Saw. “.
b. Guru membimbing peserta didik mendiskusikan hikmah yang dapat
kita petik dari kisah “Ummu Mahjan, Didoakan Rasulullah Saw.“. yang
ada di kegiatan 6.
6. Ikhtisar
Ikhtisar menyajikan ringkasan materi pada rubrik T[alab al-‘Ilmi. Guru dan
peserta didik menyimpulkan intisari dari pelajaran tersebut sesuai yang
terdapat dalam buku teks pada kolom ikhtisar sehingga peserta didik
dapat memahami garis besar materi tentang pola hidup bersih sesuai
dengan ketentuan syariat.
7. Muhasabah
Rubrik ini berisi mengenai angket atau instrumen yang harus diisi oleh
peserta didik.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengisi angket tersebut
dengan jujur sesuai dengan kenyataan sebenarnya.
b. Guru membimbing peserta didik untuk megerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 7”.
c. Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan berkaitan
dengan hasil dari jawaban angket peserta didik.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 49


8. Mari berlatih
Rubrik ini berisi mengenai instrumen test pengetahuan tentang materi
yang disajikan, yang bertujuan untuk memetakan kemampuan peserta
didik dalam memahami materi.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan bagian pilihan
ganda dan uraian.
b. Guru bersama peserta didik memberikan penilaian dari “ Mari
Berlatih”.
c. Guru memberikan “reward” kepada peserta didik yang mendapatkan
nilai terbaik.

9. Tingkatkan Kreativitasmu
Rubrik ini berisi mengenai penilaian keterampilan yang harus dicapai
pengembangan kreativitas. Guru membimbing peserta didik
mengerjakan tugas yang ada dirubrik “Tingkatkan Kreativitasmu”.

F. Implementasi Penilaian
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik:
1. Penilaian sikap.
a. Observasi tertutup.
Penilaian sikap spritual dan sikap sosial, jika peserta didik yang belum
menunjukkan sikap yang diharapkan (dilihat dari hasil pengisian
butir-butir peryataan sikap positif dengan kolom ya atau tidak atau
dengan likert scala yang tersedia di buku siswa) maka perlu ditindak
lanjuti dengan melakukan pembinaan yang dilakukan oleh guru, wali
kelas dan guru BK.
b. Observasi terbuka.
No. Tanggal Nama Catatan Butir Tanda Tindak
Peserta Perilaku Sikap tangan lanjut
didik
1.
2.
Dst.

Jurnal ini berisi tentang catatan perilaku peserta didik yang “ekstrim”
yaitu perilaku yang sangat baik atau kurang baik sesuai dengan
materi yang dipelajari dan sikap yang ditumbuhkan dalam satu
semester.

50 Buku Guru SMP Kelas VII


c. Deskripsi nilai sikap.
1) Sangat Baik, jika memiliki kecenderungan sebagian besar materi
yang dipelajari.
2) Baik, jika tidak ada catatan apapun dalam jurnal.
3) Cukup, jika mulai menunjukkan adanya perkembangan positif.
4) Kurang, jika belum menunjukkan adanya perkembangan positif.

2. Penilaian pengetahuan.
a. Pilihan ganda.
No. Kunci Jawaban Skor Penilaian
1. A 1
2. B 1
3. B 1
4. B 1
5. B 1
6. A 1
7. D 1
8. B 1
9. C 1
10. A 1
Jumlah skor 10

b. Uraian.
Skor
No. Kunci Jawaban Cara Penilaian
Maks.
1. Perbedaan darah haid - Jika peserta didik dapat 4
dan darah istihadah: menuliskan perbedaan
darah haid darah darah haid dan darah
yang keluar pada istihadah dengan
perempuan saat lengkap, skor 4.
kondisi sehat - Jika peserta didik dapat
sedangkan darah menuliskan perbedaan
istihadah adalah darah haid dan darah
darah yang keluar istihadah dengan kurang
tidak pada hari-hari lengkap, skor 3.
haid dan nifas atau - Jika peserta didik dapat
menuliskan perbedaan

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 51


darah yang keluar darah haid dan darah
karena penyakit. istihadah dengan tidak
lengkap, skor 2.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan
perbedaan darah haid
dan darah istihadah, skor
1
2. Hal-hal yang - Jika peserta didik dapat 4
membatalkan wudu: menuliskan hal-hal yang
Keluar sesuatu dari membatalkan wudu
qubul (kemaluan) dan dengan lengkap, skor 4.
dubur, hilang akal, - Jika peserta didik dapat
bersentuhan kulit menuliskan hal-hal yang
antara laki-laki membatalkan wudu
dengan perempuan dengan kurang lengkap,
yang bukan mahram, skor 3.
dan menyentuh - Jika peserta didik dapat
qubul (kemaluan) dan menuliskan hal-hal yang
dubur dengan membatalkan wudu
telapak tangan. dengan tidak lengkap,
skor 2.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan hal-hal
yang membatalkan wudu,
skor 1
3. Macam-macam hadas - Jika peserta didik dapat 4
dan cara menuliskan macam-
mensucikannya: macam hadas dan cara
hadas kecil, cara mensucikannya dengan
mensucikannya lengkap, skor 4.
dengan berwudu - Jika peserta didik dapat
sedangkan hadas menuliskan macam-
besar, cara bersucinya macam hadas dan cara
dengan mandi wajib. mensucikannya dengan
kurang lengkap, skor 3.
- Jika peserta didik dapat
menuliskan macam-

52 Buku Guru SMP Kelas VII


macam hadas dan cara
mensucikannya dengan
tidak lengkap, skor 2.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan
macam-macam hadas
dan cara mensucikannya,
skor 1
4. Wudu dan tayamum - Jika peserta didik dapat 4
diwajibkan dalam menuliskan wudu dan
syariat Islam sebab tayamum diwajibkan
wudu dan tayamum dalam syariat Islam
merupakan salah satu dengan lengkap, skor 4.
syarat sahnya salat, - Jika peserta didik dapat
orang yang akan menuliskan wudu dan
melaksanakan salat tayamum diwajibkan
wajib berwudu dalam syariat Islam
terlebih dahulu dengan kurang lengkap,
karena tanpa wudu skor 3.
salatnya tidak sah. - Jika peserta didik dapat
menuliskan wudu dan
tayamum diwajibkan
dalam syariat Islam
dengan tidak lengkap,
skor 2.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan wudu
dan tayamum diwajibkan
dalam syariat Islam, skor 1
5. Hikmah bersuci bagi - Jika peserta didik dapat 4
kehidupan adalah menuliskan hikmah
terhindar dari segala bersuci bagi kehidupan
macam penyakit, dengan lengkap, skor 4.
pada saat - Jika peserta didik dapat
dibangkitkan dari menuliskan hikmah
kubur wajahnya akan bersuci bagi kehidupan
bersinar, kurang lengkap, skor 3.
mendekatkan diri

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 53


kepada Allah Swt., - Jika peserta didik dapat
kebersihan itu menuliskan hikmah
sebagian dari iman, bersuci bagi kehidupan
menjalani hidup tidak lengkap, skor 2.
dengan lebih nyaman, - Jika peserta didik tidak
tampak cerah dan dapat menuliskan hikmah
enak dilihat oleh bersuci bagi kehidupan,
orang lain, dan hidup skor 1
menjadi sehat dan
disiplin
- Jumlah skor maksimal 20
Nilai akhir yang diperoleh peserta didik merupakan akumulasi
perolehan nilai pilihan ganda dan uraian dibagi 3.

c. Tingkatkan Kreativitasmu
Tujuan adanya rubrik tingkatkan kreativitasmu pada bab ini adalah:
1. Membuat catatan hasil wawancara dengan ulama atau tokoh
agama setempat mengenai taharah dengan bentuk mind
mapping pada kertas karton!
Rubrik Penilaian mind mapping:
Aspek Penilaian
No. Nama Jumlah Skor
1 2 3 4 5
1.
2.
3.
Dst.
Keterangan:
1. Kelengkapan dan kesesuaian materi , skor maksimal 20.
2. Gambar/simbol, skor maksimal 20.
3. Garis hubung, skor maksimal 20.
4. Kata kunci, skor maksimal 20.
5. Penyajian materi, skor maksimal 20.

2. Membuat video pembelajaran tentang praktik wudu


Nama Kelompok :
Anggota :
Kelas :
Nama Produk :

54 Buku Guru SMP Kelas VII


SKOR (1-5)
No ASPEK
5 4 3 2 1
1 Perencanaan
c. Persiapan
d. Jenis Produk
2 Tahapan Proses Pembuatan
d. Persiapan Alat dan
Bahan
e. Teknik Pengolahan
f. Kerjasama Kelompok
3 Tahap Akhir
d. Bentuk Penayangan
e. Inovasi
f. Kreatifitas
Total Skor
Keterangan penilaian:
1 = sangat tidak baik
2 = tidak baik
3 = cukup baik
4 = baik
5 = sangat baik
Petunjuk Penskoran :
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :

𝑆𝑘𝑜𝑟
𝑥 4 = 𝑠𝑘𝑜𝑟𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟
𝑆𝑘𝑜𝑟𝑇𝑒𝑟𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖

G. Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru menjelaskan
kembali materi tentang “Pola Hidup Sehat Sesuai dengan Ketentuan Syariat”
dan melakukan penilaian kembali dengan soal yang sejenis.Apabila dengan
soal sejenis peserta didik belum menguasai lagi maka bobot soal diturunkan.
Remedial dilaksanakan pada waktu dan hari tertentu yang disesuaikan dan
sudah disepakati antara guru dan peserta didik, contohnya: boleh pada saat
pembelajaran apabila masih ada waktu atau di luar jam pelajaran 30 menit
setelah pulang sekolah.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 55


H. Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah
menguasai materi, dapat mempelajari / mengerjakan latihan-latihan
tambahan yang berjudul’ Tata cara membersihkan najis”.Guru mencatat dan
memberikan tambahan nilai bagi peserta didik yang berhasil dalam
pengayaan. adapun materi pengayaannya sebagai berikut:

Cara membersihkan Najis yaitu:


1. Najis yaitu setiap sesuatu yang kotor. Allah Swt. memerintahkan kita
untuk menjauhinya. Najis ada 2 yaitu, pertama: najis hakiki. Najis jenis ini
sama sekali tidak bias bersih karena dirinya sendiri yang najis, seperti
darah dan buang air manusia. Kedua: najis hukmi, yaitu segala sesuatu
yang secara hukumnya najis. Seperti najis yang menempel pada anggota
tubuh kita, ia dapat menghambat diterimanya pahala salat seseorang.
Jenis itu disebut najis hukmi. Dan ini mencakup hadas ashgar (kecil) yang
hilang hanya dengan berwudhu, misal buang air besar dan hadats-
hadats besar yang hilang dengan mandi, seperti janabah.
2. Kalau najis itu di lantai dan di tempat tertentu, cukup dibersihkan
dengan satu kali basuh, baik dipel, dilap, atau disiram. Najis dibersihkan
dengan menghilangkan inti najisnya. Dalam membersihkan jenis najis
ini, jumlah bukan jadi standar utama, tapi hilangnya najis menjadi ukuran
telah sucinya tempat yang terkena najis tersebut. Adapun tanda-tanda
suatu tempat telah suci dan bersih dari najis ialah baunya, warnanya,
atau rasanya harus hilang.
3. Kalau najis itu berupa kencing, buang air besar, darah dan yang serupa
maka ia cukup dibasuh dengan air dan alat, baik sabun atau dedaunan
yang dapat menghilangkan bekas najis itu dan mencucinya cukup satu
kali. Adapun bayi yang belum makan makanan selain susu ibunya maka
cukup dipercikkan dengan air.

56 Buku Guru SMP Kelas VII


BAB V
HIDUP HARMONIS DENGAN SALAT
BERJAMAAH

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 57


A. Kompetensi Inti
KI-1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI-2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleran, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata
KI-4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar
1.8 : Menunaikan salat wajib berjamaah sebagai implementasi
pemahaman rukun Islam
2.8 : Menunjukkan perilaku demokratis sebagai implementasi
pelaksanaan salat berjemaah
3.8 : Memahami ketentuan salat berjemaah
4.8 : Mempraktikkan salat berjamaah

C. Indikatornya Pencapaian Kompetensi


1.8.1 : Menunjukkan ketekunan dalam menunaikan salat berjamaah
sebagai implementasi pemahaman rukun Islam
1.8.2 : Menunjukkan kekhusukan dalam menunaikan salat berjamaah
sebagai implementasi pemahaman rukun Islam
2.8.1 : Menunjukkan sikap kebersamaan sebagai implementasi
pelasanaan salat berjamaah.
2.8.2 : Menunjukkan sikap menghargai pendapat teman sebagai
implementasi pelaksanaan salat berjamaah
2.8.3 : Menunjukkan ketaatan kepada pemimpin sebagai implementasi
pelaksanaan salat berjamaah
3.8.1 : Menjelskan pengertian salat wajib berjamah
3.8.2 : Menyebutkan hukum salat berjamaah

58 Buku Guru SMP Kelas VII


3.8.3 : Menunjukkan dalil naqli salat berjamaah
3.8.4 : Menjelaskan ketentuan salat berjamaah
3.8.5 : Menyebutkan syarat imam
3.8.6 : Menyebutkan halangan salat berjamaah
3.8.7 : Menyebutkan keutamaan salat berjamaah
3.8.8 : Menyebutkan tata cara salat wajib berjamaah
4.8.1 : Mendemontrasikan tata cara salat berjamaah
4.8.2 : Melaksanakan salat berjamaah sebagai implementasi
pemahaman rukun Islam

D. Tujuan Pembelajaran:
Setelah selesai pembelajaran peserta didik mampu:
1. Menunjukkan ketekunan dalam menunaikan salat berjamaah sebagai
implementasi pemahaman rukun Islam dengan benar.
2. Menunjukkan kekhusukan dalam menunaikan salat berjamaah sebagai
implementasi pemahaman rukun Islam dengan benar.
3. Menunjukkan sikap kebersamaan sebagai implementasi pelasanaan
salat berjamaah dengan benar.
4. Menunjukkan sikap menghargai pendapat teman sebagai
implementasi pelaksanaan salat berjamaah dengan benar.
5. Menunjukkan ketaatan kepada pemimpin sebagai implementasi
pelaksanaan salat berjamaah dengan benar.
6. Menjelskan pengertian salat wajib berjam’ah dengan benar.
7. Menyebutkan hukum salat berjamaah dengan benar.
8. Menunjukkan dalil naqli salat berjamaah dengan benar.
9. Menjelaskan ketentuan salat berjamaah dengan benar.
10. Menyebutkan syarat imam dengan benar.
11. Menyebutkan halangan salat berjamaah dengan benar.
12. Menyebutkan keutamaan salat berjamaah dengan benar.
13. Menyebutkan tata cara salat wajib berjamaah dengan benar.
14. Mendemontrasikan tata cara salat berjamaah dengan benar.
15. Melaksanakan salat berjamaah sebagai implementasi pemahaman
rukun Islam dengan benar.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 59


E. Implementasi Pembelajaran
Pada tahap persiapan, guru melaksanakan:
1. Mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu dapat berupa
tulisan manual di papan tulis, kertas karton (tulisan yang besar
dan mudah dilihat/dibaca, atau dapat juga menggunakan
multimedia berbasis ICT atau media lainnya.
2. Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam dan
berdoa bersama, dilanjutkan dengan memeriksa kehadiran,
kerapian berpakaian, posisi tempat duduk disesuaikan dengan
metode yang akan digunakan.
3. Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang materi
sesuai dengan pokok bahasan.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Pada tahap pelaksanaan tugas guru dalam implementasi pembelajaran
ini adalah mengembangkan nilai-nilai dalam kehidupan, mendorong,
memberikan peluang, menciptakan situasi yang kondusif agar peserta didik
dapat belajar dengan baik, dan memberikan berbagai latihan serta
mengembangkan berbagai keterampilan. Dalam proses pembelajaran, guru
dapat memilih model, strategi, metode pembelajaran yang tepat dan sesuai,
sehingga mampu menciptakan suasana pembelajaran aktif, inovatif, kreatif,
efektif, dan menyenangkan, baik secara individual maupun kelompok.
Beberapa pendekatan yang dapat digunakan antara lain adalah
saintifik, discovery learning, active learning, cooperative learning, kontekstual,
problem based learning, dan project based learning. Penerapannya harus
disesuaikan dengan karakteristik materi pembelajaran PAI dan Budi Pekerti
serta tujuan pembelajaran.
Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam implementasi pembelajaran ini
adalah:
1. Infografis
Infografis berisi mengenai alur materi hidup harmonis dengan salat
berjamaah dalam bentuk gambar dan teks.
Guru membimbing dan menjelaskan kepada peserta didik untuk
mengkaji infografis ini, agar peserta didik dapat memahami gambaran
garis besar materi yang akan dipelajari.

60 Buku Guru SMP Kelas VII


2. Tafakur
Tafakur merupakan rubrik yang menyajikan cerita, berita, studi kasus atau
konsep yang mengantarkan peserta didik untuk dapat memahami
materi hidup harmonis dengan salat berjamaah.
a. Guru meminta peserta didik untuk membaca dan mengkaji rubrik
tafakur ini yang bertujuan agar peserta didik dapat memahami materi
hidup harmonis dengan salat berjamaah.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan rubrik “Kegiatan
1” serta memberikan penjelasan tambahan yang berkaitan dengan
hasil dari pertanyaan dan jawaban peserta didik berkaitan dengan
“Kegiatan 1”.
3. Pantun Islami
Pantun Islami berisi mengenai khazanah budaya Indonesia yang
berbentuk pantun terutama yang bernuansa Islami tentang materi hidup
harmonis dengan salat berjamaah.
a. Guru membimbing peserta didik untuk membaca, mendiskusikan
dan mempresentasikan isi pesan dari pantun sesuai dengan yang ada
dirubrik “ kegiatan 2’.
b. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan isi pesan
pantun tersebut.
4. T[alab al-‘Ilmi
T[alab al-‘Ilmi berisi tentang materi pokok hidup harmonis dengan salat
berjamaah antara lain pesan Nabi Muhammad Saw. tentang salat
berjamaah, ketentuan salat berjamaah, tata cara salat berjamaah, dan
inspirasi Islam tentang salat berjamaah.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengkaji dan mendiskusikan
materi pokok yang ada dirubrik ini.
b. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan materi
tersebut.
5. Uswatun Hasanah
Uswatun Hasanah berisi inspirasi dari kisah “Penyesalan Tertinggal
Berjamaah“.
a. Guru membimbing peserta didik untu membaca kisah teladan
“Penyesalan Tertinggal Berjamaah“.
b. Guru membimbing peserta didik mendiskusikan hikmah yang dapat
kita petik dari kisah “Penyesalan Tertinggal Berjamaah “, yang ada
pada kegiatan 3.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 61


6. Ikhtisar
Ikhtisar menyajikan ringkasan materi pada rubrik T[alab al-‘Ilmi. Guru dan
peserta didik menyimpulkan intisari dari pelajaran tersebut sesuai yang
terdapat dalam buku teks pada kolom ikhtisar sehingga peserta didik
dapat memahami garis besar materi yang disajikan.
7. Muhasabah
Rubrik ini berisi mengenai angket atau instrumen yang harus diisi oleh
peserta didik.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengisi angket tersebut
dengan jujur sesuai dengan kenyataan sebenarnya.
b. Guru membimbing peserta didik untuk megerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 4”.
c. Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan berkaitan
dengan hasil dari jawaban angket peserta didik.
8. Mari berlatih
Rubrik ini berisi mengenai instrumen test pengetahuan tentang materi
hidup harmonis dengan salat berjamaah, yang bertujuan untuk
memetakan kemampuan peserta didik dalam memahami materi.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan bagian pilihan
ganda dan uraian.
b. Guru bersama peserta didik memberikan penilaian dari “ Mari
Berlatih”.
c. Guru memberikan “reward” kepada peserta didik yang mendapatkan
nilai terbaik.
9. Tingkatkan Kreativitasmu
Rubrik ini berisi mengenai penilaian keterampilan yang harus dicapai
pengembangan kreativitas. Guru membimbing peserta didik
mengerjakan tugas yang ada dirubrik “Tingkatkan Kreativitasmu”.

F. Implementasi Penilaian
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik:
1. Penilaian sikap.
a. Observasi tertutup.
Penilaian sikap spritual dan sikap sosial, jika peserta didik yang belum
menunjukkan sikap yang diharapkan (dilihat dari hasil pengisian
butir-butir peryataan sikap positif dengan kolom ya atau tidak atau

62 Buku Guru SMP Kelas VII


dengan likert scala yang tersedia di buku siswa) maka perlu ditindak
lanjuti dengan melakukan pembinaan yang dilakukan oleh guru, wali
kelas dan guru BK.
b. Observasi terbuka.
No. Tanggal Nama Catatan Butir Tanda Tindak
Peserta Perilaku Sikap tangan lanjut
didik
1.
2.
3.
Dst.
Jurnal ini berisi tentang catatan perilaku peserta didik yang “ekstrim”
yaitu perilaku yang sangat baik atau kurang baik sesuai dengan
materi yang dipelajari dan sikap yang ditumbuhkan dalam satu
semester.
c. Deskripsi nilai sikap.
1) Sangat Baik, jika memiliki kecenderungan sebagian besar materi
yang dipelajari.
2) Baik, jika tidak ada catatan apapun dalam jurnal.
3) Cukup, jika mulai menunjukkan adanya perkembangan positif.
4) Kurang, jika belum menunjukkan adanya perkembangan positif.
2. Penilaian pengetahuan.
a. Pilihan ganda.
No. Kunci Jawaban Skor Penilaian
1. D 1
2. A 1
3. A 1
4. A 1
5. D 1
6. C 1
7. C 1
8. B 1
9. C 1
10. C 1
Jumlah skor 10

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 63


b. Uraian.
Skor
No. Kunci Jawaban Cara Penilaian
Maks.
1. Syarat orang yang boleh - Jika peserta didik dapat 4
jadi imam: mengetahui menuliskan syarat orang
syarat dan rukun salat, yang boleh jadi imam
serta perkara yang dengan lengkap, skor 4.
membatalkan salat, fasih
- Jika peserta didik dapat
membaca al-Qur’an, dan
menuliskan syarat orang
menguasai ilmu agama
yang boleh jadi imam
dibandingkan yang lain,
dengan kurang lengkap,
berakal sehat, dan baligh
skor 3.
- Jika peserta didik dapat
menuliskan syarat orang
yang boleh jadi imam
dengan tidak lengkap,
skor 2.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan syarat
orang yang boleh jadi
imam, skor 1
2. Cara makmum yang - Jika peserta didik dapat 4
ketinggalan dalam menuliskan cara makmum
melaksanakan salat yang ketinggalan dalam
berjamaah dari imam: melaksanakan salat
berjamaah dari imam
a. Posisi imam masih
dengan lengkap, skor 4.
berdiri pada rakaat
pertama, berniat, - Jika peserta didik dapat
takbiratul ihram, dan menuliskan cara makmum
membaca al-Fatihah. yang ketinggalan dalam
Namun, sebelum melaksanakan salat
selesai membaca al- berjamaah dari imam
Fatihah imam rukuk, dengan kurang lengkap,
maka dalam keadaan skor 3.
ini makmum harus

64 Buku Guru SMP Kelas VII


segera rukuk - Jika peserta didik dapat
mengikuti imam tanpa menuliskan cara makmum
harus menyelesaikan yang ketinggalan dalam
bacaan al-Fatihah. melaksanakan salat
berjamaah dari imam
b. Posisi imam sedang
dengan tidak lengkap,
rukuk untuk rakaat
skor 2.
pertama. Makmum
itu lantas berniat, - Jika peserta didik tidak
takbiratul ihram, dan dapat menuliskan cara
membaca al-Fatihah makmum yang
meskipun hanya satu ketinggalan dalam
ayat, kemudian melaksanakan salat
makmum segera berjamaah dari imam, skor
rukuk mengikuti 1
imam tanpa harus
menyelesaikan
bacaan al-Fatihah.

c. Posisi imam sedang


i’tidal atau sujud
untuk rakaat
pertama. Makmum
itu lantas berniat,
takbiratul ihram, dan
langsung iktidal atau
sujud bersama
imam. Nah, pada
saat imam menutup
salatnya dengan
salam, makmum
tersebut berdiri lagi
untuk menambah
kekurangan rakaat
yang belum
terselesaikan.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 65


3. Hal-hal yang dapat - Jika peserta didik dapat 4
menghalangi salat menuliskan hal-hal yang
berjamaah: dapat menghalangi salat
berjamaah dengan
hujan yang
lengkap, skor 4.
mengakibatkan susah
menuju ke tempat salat - Jika peserta didik dapat
berjamaah,angin menuliskan hal-hal yang
kencang yang sangat dapat menghalangi salat
membahayakan,sakit berjamaah dengan kurang
yang mengakibatkan lengkap, skor 3.
susah berjalan menuju ke
- Jika peserta didik dapat
tempat salat berjamaah,
menuliskan hal-hal yang
sangat ingin buang air
dapat menghalangi salat
besar atau buang air
berjamaah, skor 2.
kecil, baru memakan
makanan yang berbau - Jika peserta didik tidak
tidak nyaman, dan dapat menuliskan hal-hal
baunya sukar yang dapat menghalangi
dihilangkan, seperti salat berjamaah, skor 1
bawang, petai, jengkol,
dan lain-lain.
4. Tata cara salat - Jika peserta didik dapat 4
berjamaah: menuliskan tata cara salat
berjamaah dengan
a. Salat berjamaah
lengkap, skor 4.
diawali dengan azan
dan iqamah, tetapi - Jika peserta didik dapat
kalau tidak menuliskan tata cara salat
memungkinkan berjamaah dengan kurang
cukup dengan lengkap, skor 3.
iqamah saja.
- Jika peserta didik dapat
b. Di dalam menuliskan tata cara salat
melaksanakan salat berjamaah dengan tidak
berjamaah seorang lengkap, skor 2.
imam membaca
- Jika peserta didik tidak
bacaan salat ada yang
dapat menuliskan tata

66 Buku Guru SMP Kelas VII


nyaring (jahr) dan ada cara salat berjamaah, skor
yang dilirihkan (sir). 1
c. Makmum harus
mengikuti gerakan
imam dan tidak boleh
mendahului gerakan
imam.
d. Setelah salam imam
membaca zikir dan
doa bersama-sama
dengan makmum
atau membacanya
sendiri-sendiri.
5. Hikmah salat berjamaah: - Jika peserta didik dapat 4
terjalin hubungan menuliskan hikmah salat
silaturahmi dan saling berjamaah dengan
mengenal antara sesama lengkap, skor 4.
umat muslim serta
- Jika peserta didik dapat
memahami keadaan
menuliskan hikmah salat
mereka masing-masing,
berjamaah dengan kurang
tercipta persamaan
lengkap, skor 3.
derajat manusia,
mengajarkan cara hidup - Jika peserta didik dapat
berdisiplin, saling menuliskan hikmah salat
mencintai sesama umat berjamaah dengan tidak
muslim, dan menghargai lengkap, skor 2.
orang lain. Menjaga - Jika peserta didik tidak
persatuan, kesatuan, dan dapat menuliskan hikmah
kebersamaan sebagai salat berjamaah, skor 1
dasar kekuatan kesatuan
dan persatuan umat,
Menekan rasa egois
sehingga tercipta
suasana yang akrab,
nyaman, kekeluargaan,
harmonis, tidak ada

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 67


pertengkaran dan
kesalahpahaman.
Jumlah skor maksimal 20

Nilai akhir yang diperoleh peserta didik merupakan akumulasi


perolehan nilai pilihan ganda dan uraian dibagi 3.

3. Tingkatkan Kreativitasmu
Tujuan adanya rubrik tingkatkan kreativitasmu pada bab ini adalah:
a. Membuat laporan pelaksanaan salat berjamaah yang dilaksanakan
baik di rumah, di sekolah, maupun di masjid sekitar tempat tinggal
peserta didik selama 1 (satu) minggu.
Laporan Pelaksanaan salat berjamaah.
Salat Bermaah Paraf
No. Hari Orang
Zuhur Asar Magrib Isya Subuh Imam
tua
1 Senen
2 Selasa
3 Rabu
4 Kamis
5 Jumat
6 Sabtu
7 Minggu

........,................................
(Nama Siswa )

b. Mencari beberapa contoh perwujudan perilaku menjaga persatuan


dan kesatuan di lingkungan sekitar sebagai implementasi
pelaksanaan salat berjamaah.

Nama Aspek yang dinilai Skor


No. Nilai
siswa 1 2 3 Maksium

68 Buku Guru SMP Kelas VII


Aspek Penilaian:
1. Kejelasan dan kedalaman informasi 3
2. Tepat waktu mengumpulkan laporan 3
3. Kejelasan dan kerapihan laporan 4
Nilai maksimal: 10

c. Membuat tulisan mengenai pengalaman tentang salat berjamaah di


lingkungan sekitar. Tugas ini dikerjakan di kertas yang telah
disediakan.
Nama Aspek yang dinilai Skor
No. Nilai
siswa 1 2 3 Maksumum

Aspek Penilaian:
1. Kejelasan dan kedalaman informasi 3
2. Tepat waktu mengumpulkan laporan 3
3. Kejelasan dan kerapihan laporan 4
Nilai maksimal: 10
G. Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru menjelaskan kembali
materi tentang “Hidup Harmonis dengan Salat Berjamaah” dan melakukan
penilaian kembali dengan soal yang sejenis.Apabila dengan soal sejenis
peserta didik belum menguasai lagi maka bobot soal diturunkan. Remedial
dilaksanakan pada waktu dan hari tertentu yang disesuaikan dan sudah
disepakati antara guru dan peserta didik, contohnya: boleh pada saat
pembelajaran apabila masih ada waktu atau di luar jam pelajaran 30 menit
setelah pulang sekolah.

H. Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah menguasai
materi, dapat mempelajari / mengerjakan latihan-latihan tambahan yang
berjudul’ Manfaat salat berjamaah dari segi sosial”. Guru mencatat dan
memberikan tambahan nilai bagi peserta didik yang berhasil dalam
pengayaan. adapun materi pengayaannya sebagai berikut:

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 69


Manfaat salat berjamaah dari segi sosial adalah:

1. Nilai persamaan. Saat sesorang masuk ke masjid maka siapa saja tidak
pandang bulu apakah dia seorang mahasiswa, dosen, guru besar, staf atau
karyawan. Siapa pun memperoleh hak di depan atau shaf pertama dengan
kata lain siapa yang datang dahulu maka boleh menempati tempat paling
terhormat itu.

2. Nilai solidaritas. Sholat berjamaah menunjukan kekuatan kaum muslim


keterikatan hati dan solidaritas barisan, menjauhkan perpecahan antara
hati menanamkan rasa ketakutan di hati musuh. Tiga, perasaan
kebersamaan, yakni kedudukan yang sama sebagai hamba Allah Swt.
sehingga dapat menghindarkan seseorang dari rasa terisolir, terpencil,
dan asing di hadapan manusia.

3. Salat berjama’ah menimbulkan keteraturan dan disiplin serta kelebihan


terhadap waktu. Sifat-sifat menyendiri dan individualisme dihilangkan.

4. Mengajarkan kesatuan dalam kata, arah, tujuan dan imam.

5. Menghilangkan sifat dengki dan prasangka buruk terhadap orang lain.

6. Salat berjama’ah akan terjadi interaksi baik saling menasihati ketika saling
menyapa.

7. Salat berjama’ah yang dilaksanakan dengan benar dan sesuai kaidahnya


dapat berpengaruh terhadap kondisi kejiwaan seseorang yang akhirnya
memelihara perilaku sosial dalam masyarakat. Kehidupan terdiri dari
berbagai aspek. Aspek sosial merupakan ajaran agama Islam. Agama Islam
menekankan pentingnya berbudi pekerti supaya kehidupan sejahtera.
Maka dalam mendirikan salat berjamaah yang dilaksanakan secara
bersama-sama menjadi sumber terpeliharanya perilaku sosial. Selanjutnya
pengaruh dari dalam diri yang kuat akan membentuk masyarakat yang
berperilaku sosial yang akhirnya tujuan peciptaan manusia dimuka bumi
akan tercapai.

70 Buku Guru SMP Kelas VII


BAB VI
SINAR BARU DI
JAZIRAH ARAB

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 71


A. Kompetensi Inti
KI-1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI-2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleran, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan
pergaulan dan keberadaannya
KI-3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata
KI-4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar
1.11 : Menghayati perjuangan Nabi Muhammad Saw. periode Mekah
dalam menegakkan risalah Allah Swt.
2.11 : Meneladani perjuangan Nabi Muhammad Saw. periode Mekah
3.11 : Memahami sejarah perjuangan Nabi Muhammad Saw. periode
Mekah
4.11 : Menyajikan strategi perjuangan yang dilakukan Nabi
Muhammad Saw. periode Mekah

C. Indikatornya Pencapaian Kompetensi


1.11.1 : Bersyukur kepada Allah Swt. atas diutusnya Nabi Muhammad
saw dengan selalu bershalawat bila mendengar nama Nabi
Muhammad
1.11.2 : Menunjukkan sikap disiplin dalam menjalankan ibadah salat
duha
2.11.1 : Menunjukkan sikap sopan santun sebagai wujud mencintai
Rasulullah saw dalam kehidupan sehari- hari
2.11.2 : Menunjukkan sikap ulet dalam belajar sebagai wujud
mencintai Rasulullah saw dalam kehidupan sehari- hari
3.11.1 : Menjelaskan sejarah kelahiran Nabi Muhammad Saw.

72 Buku Guru SMP Kelas VII


3.11.2 : Menjelaskan keberhasilan dagang Nabi Muhammad Saw.
3.11.3 : Menjelaskan proses kerasulan Nabi saw.
3.11.4 : Menjelaskan dakwah Nabi secara terang terangan
3.11.5 : Menyebutkan Pengertian Assabiqunalawwalun
4.11.1 : Menceritakan strategi perjuangan Rasul
4.11.2 : Mendokumentasikan perjuangan Rasul melalui peta konsep

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai pembelajaran peserta didik mampu:
1. Bersyukur kepada Allah Swt. atas diutusnya Nabi Muhammad saw
dengan selalu bershalawat bila mendengar nama Nabi Muhammad
dengan benar.
2. Menunjukkan sikap disiplin dalam menjalankan ibadah salat duha
dengan benar.
3. Menunjukkan sikap sopan santun sebagai wujud mencintai Rasulullah
saw. dalam kehidupan sehari- hari dengan benar.
4. Menunjukkan sikap ulet dalam belajar sebagai wujud mencintai
Rasulullah saw dalam kehidupan sehari- hari dengan benar.
5. Menjelaskan sejarah kelahiran Nabi Muhammad Saw. dengan benar.
6. Menjelaskan keberhasilan dagang Nabi Muhammad Saw. dengan benar.
7. Menjelaskan proses kerasulan Nabi saw. dengan benar.
8. Menjelaskan dakwah Nabi secara terang terangan dengan benar.
9. Menyebutkan Pengertian Assabiqunalawwalun dengan benar.
10. Menceritakan strategi perjuangan Rasul dengan benar.
11. Mendokumentasikan perjuangan Rasul melalui peta konsep dengan
benar.

E. Implementasi Pembelajaran
Pada tahap persiapan, guru melaksanakan:
1. Mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu dapat berupa tulisan
manual di papan tulis, kertas karton (tulisan yang besar dan mudah
dilihat/dibaca, atau dapat juga menggunakan multimedia berbasis ICT
atau media lainnya.
2. Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam dan berdoa
bersama, dilanjutkan dengan memeriksa kehadiran, kerapian
berpakaian, posisi tempat duduk disesuaikan dengan metode yang
akan digunakan.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 73


3. Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang materi
sesuai dengan pokok bahasan.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Pada tahap pelaksanaan tugas guru dalam implementasi
pembelajaran ini adalah mengembangkan nilai-nilai dalam kehidupan,
mendorong, memberikan peluang, menciptakan situasi yang kondusif agar
peserta didik dapat belajar dengan baik, dan memberikan berbagai latihan
serta mengembangkan berbagai keterampilan. Dalam proses pembelajaran,
guru dapat memilih model, strategi, dan metode pembelajaran yang tepat
dan sesuai, sehingga mampu menciptakan suasana pembelajaran aktif,
inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan, baik secara individual maupun
kelompok.
Beberapa pendekatan yang dapat digunakan antara lain adalah
saintifik, discovery learning, active learning, cooperative learning, kontekstual,
problem based learning, dan project based learning. Penerapannya disesuaikan
dengan karakteristik materi pembelajaran PAI dan Budi Pekerti serta tujuan
pembelajaran.
Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam implementasi pembelajaran
ini adalah sebagai berikut.
1. Infografis
Infografis berisi mengenai alur materi sinar baru di Jazirah Arab dalam
bentuk gambar dan teks.
Guru membimbing dan menjelaskan kepada peserta didik untuk
mengkaji infografis ini, agar peserta didik dapat memahami gambaran
garis besar materi yang akan dipelajari.

2. Tafakur
Tafakur merupakan rubrik yang menyajikan cerita, berita, studi kasus atau
konsep yang mengantarkan peserta didik untuk dapat memahami
materi sinar baru di Jazirah Arab.
a. Guru meminta peserta didik untuk membaca dan mengkaji rubrik
tafakur ini yang bertujuan agar peserta didik dapat memahami materi
sinar baru di Jazirah Arab.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan rubrik “Kegiatan
1” serta memberikan penjelasan tambahan yang berkaitan dengan
hasil dari pertanyaan dan jawaban peserta didik berkaitan dengan
“Kegiatan 1”.

74 Buku Guru SMP Kelas VII


3. Pantun Islami
Pantun Islami berisi mengenai khazanah budaya Indonesia yang
berbentuk pantun terutama yang bernuansa Islami tentang materi sinar
baru di Jazirah Arab.
a. Guru membimbing peserta didik untuk membaca, mendiskusikan
dan mempresentasikan isi pesan dari pantun sesuai dengan yang ada
di rubrik “ kegiatan 2’.
b. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan isi pesan
pantun tersebut.

4. T[alab al-‘Ilmi
T[alab al-‘Ilmi berisi tentang materi pokok sinar baru di Jazirah Arab antara
lain sejarah hidup Nabi Muhammad Saw. dari masa kelahiran sampai
dewasa, Nabi Muhammad Saw. diangkat menjadi Rasul, dan strategi
dakwah Nabi Muhammad Saw. di Mekah.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengkaji dan mendiskusikan
materi pokok yang ada di rubrik ini.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 3, 4, dan 5 ”.
c. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan materi
tersebut.

5. Uswatun Hasanah
Uswatun Hasanah berisi inspirasi dari kisah “Nabi Muhammad Saw.
Meletakkan Hajar Aswad.
a. Guru membimbing peserta didik untu membaca kisah teladan “Nabi
Muhammad Saw. Meletakkan Hajar Aswad “.
b. Guru membimbing peserta didik mendiskusikan hikmah yang dapat
dipetik dari kisah “Nabi Muhammad Saw. Meletakkan Hajar Aswad “
yang ada di kegiatan 6.

6. Ikhtisar
Ikhtisar menyajikan ringkasan materi pada rubrik T[alab al-‘Ilmi. Guru dan
peserta didik menyimpulkan intisari dari pelajaran tersebut sesuai yang
terdapat dalam buku teks pada kolom ikhtisar sehingga peserta didik
dapat memahami garis besar materi yang disajikan.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 75


7. Muhasabah
Rubrik ini berisi mengenai angket atau instrumen yang harus diisi oleh
peserta didik.
d. Guru membimbing peserta didik untuk mengisi angket tersebut
dengan jujur sesuai dengan kenyataan sebenarnya.
e. Guru membimbing peserta didik untuk megerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 7”.
f. Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan berkaitan
dengan hasil dari jawaban angket peserta didik.

8. Mari berlatih
Rubrik ini berisi mengenai instrumen test pengetahuan tentang materi
sinar baru di Jazirah Arab, yang bertujuan untuk memetakan kemampuan
peserta didik dalam memahami materi.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan bagian pilihan
ganda dan uraian.
b. Guru bersama peserta didik memberikan penilaian dari “ Mari
Berlatih”.
c. Guru memberikan “reward” kepada peserta didik yang
mendapatkan nilai terbaik.
9. Tingkatkan Kreativitasmu
Rubrik ini berisi mengenai penilaian keterampilan yang harus dicapai
dalam pengembangan kreativitas. Guru membimbing peserta didik
mengerjakan tugas yang ada pada rubrik “Tingkatkan Kreativitasmu”.

F. Implementasi Penilaian
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik:
1. Penilaian sikap.
a. Observasi tertutup.
Penilaian sikap spritual dan sikap sosial, jika peserta didik yang belum
menunjukkan sikap yang diharapkan (dilihat dari hasil pengisian
butir-butir peryataan sikap positif dengan kolom ya atau tidak atau
dengan likert scala yang tersedia di buku siswa) maka perlu ditindak
lanjuti dengan melakukan pembinaan yang dilakukan oleh guru, wali
kelas dan guru BK.

76 Buku Guru SMP Kelas VII


b. Observasi terbuka.

No. Tanggal Nama Catatan Butir Tanda Tindak


Peserta Perilaku Sikap tangan lanjut
didik
1.
2.
3.
Dst.
Jurnal ini berisi tentang catatan perilaku peserta didik yang “ekstrim”
yaitu perilaku yang sangat baik atau kurang baik sesuai dengan
materi yang dipelajari dan sikap yang ditumbuhkan dalam satu
semester.

c. Deskripsi nilai sikap.


1) Sangat Baik, jika memiliki kecenderungan sebagian besar materi
yang dipelajari.
2) Baik, jika tidak ada catatan apapun dalam jurnal.
3) Cukup, jika mulai menunjukkan adanya perkembangan positif.
4) Kurang, jika belum menunjukkan adanya perkembangan positif.

2. Penilaian pengetahuan.
a. Pilihan ganda.
No. Kunci Jawaban Skor Penilaian
1. B 1
2. B 1
3. D 1
4. D 1
5. A 1
6. D 1
7. A 1
8. C 1
9. B 1
10. C 1
Jumlah skor 10

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 77


b. Uraian.
No. Kunci Jawaban Cara Penilaian Skor
Maks.
1. Akidah (keyakinan) - Jika peserta didik dapat 4
masyarakat Arab menuliskan Akidah
sebelum diutusnya (keyakinan) masyarakat
Nabi Muhammad Arab sebelum diutusnya
Saw.: Nabi Muhammad Saw.
Masyarakat Mekah dengan lengkap, skor 4.
sebelum Islam banyak
- Jika peserta didik dapat
yang menyembah
menuliskan Akidah
berhala, patung-
(keyakinan) masyarakat
patung dari tanah liat,
Arab sebelum diutusnya
batu-batu besar dan
Nabi Muhammad Saw.
benda-benda tertentu
kurang lengkap, skor 3.
yang dianggap dapat
menjadi perantara - Jika peserta didik dapat
kepada Allah Swt. menuliskan Akidah
Berhala yang paling (keyakinan) masyarakat
banyak disembah dan Arab sebelum diutusnya
dianggap dapat Nabi Muhammad Saw.
mewakili Tuhan tidak lengkap, skor 2.
adalah Latta, Uzza, - Jika peserta didik tidak
Hubal dan Manat. dapat menuliskan Akidah
(keyakinan) masyarakat
Arab sebelum diutusnya
Nabi Muhammad Saw.,
diberi skor 1
2. Q.S. Al-‘Alaq - Jika peserta didik dapat 4
ayat 1 s/d 5 beserta menuliskan Q.S. Al-‘Alaq
terjemahnya ayat 1 s/d 5 beserta
terjemahnya dengan
lengkap, skor 4.
- Jika peserta didik dapat
menuliskan Q.S. Al-‘Alaq

78 Buku Guru SMP Kelas VII


ayat 1 s/d 5 beserta
terjemahnya dengan
kurang lengkap, skor 3.
- Jika peserta didik dapat
menuliskan Q.S. Al-‘Alaq
ayat 1 s/d 5 beserta
terjemahnya dengan
tidak lengkap, skor 2.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan Q.S. Al-
‘Alaq
ayat 1 s/d 5 beserta
terjemahnya, skor 1
3. Perintah yang - Jika peserta didik dapat 4
terkandung dalam menuliskan Perintah yang
Q.S. Al Hijr/15: 94 terkandung dalam Q.S. Al
Hijr/15: 94 dengan
lengkap, skor 4.
- Jika peserta didik dapat
menuliskan Perintah yang
terkandung dalam Q.S. Al
Hijr/15: 94 kurang
lengkap, skor 3.
- Jika peserta didik dapat
menuliskan Perintah yang
terkandung dalam Q.S. Al
Hijr/15: 94 tidak lengkap,
skor 2.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan
Perintah yang
terkandung dalam Q.S. Al
Hijr/15: 94, skor 1
4. Faktor-faktor yang - Jika peserta didik dapat 4
mempengaruhi menuliskan faktor-faktor

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 79


masyarakat Mekah yang mempengaruhi
untuk menentang masyarakat Mekah untuk
dakwah Nabi menentang dakwah Nabi
Muhammad Saw. Muhammad Saw. dengan
lengkap, skor 4.
- Jika peserta didik dapat
menuliskan Faktor-faktor
yang mempengaruhi
masyarakat Mekah untuk
menentang dakwah Nabi
Muhammad Saw. dengan
kurang lengkap, skor 3.
- Jika peserta didik dapat
menuliskan faktor-faktor
yang mempengaruhi
masyarakat Mekah untuk
menentang dakwah Nabi
Muhammad Saw. dengan
tidak lengkap, skor 2.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan Faktor-
faktor yang
mempengaruhi
masyarakat Mekah untuk
menentang dakwah Nabi
Muhammad Saw., skor 1
5. Strategi yang - Jika peserta didik dapat 4
dilakukan Rasulullah menuliskan strategi yang
Saw. dalam dilakukan Rasulullah Saw.
menjalankan dakwah dalam menjalankan
nya pada periode dakwah nya pada periode
Mekah adalah secara Mekah dengan lengkap,
sembunyi-sembunyi skor 4.
selama tiga tahun dan
- Jika peserta didik dapat
secara terang-
menuliskan strategi yang
terangan setelah
dilakukan Rasulullah Saw.

80 Buku Guru SMP Kelas VII


menerima wahyu dari dalam menjalankan
Allah Swt. dakwah nya pada periode
Mekah kurang lengkap,
skor 3.
- Jika peserta didik dapat
menuliskan strategi yang
dilakukan Rasulullah Saw.
dalam menjalankan
dakwahnya pada periode
Mekah tidak lengkap, skor
2.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan strategi
yang dilakukan Rasulullah
Saw. dalam menjalankan
dakwah nya pada periode
Mekah, skor 1
- Jumlah skor maksimal 20

Nilai akhir yang diperoleh peserta didik merupakan akumulasi


perolehan nilai pilihan ganda dan uraian dibagi 2.

3. Tingkatkan Kreativitasmu
Rubrik tingkatkan kreativitasmu pada bab ini adalah:
a. Menceritakan kembali strategi perjuangan Nabi Muhammad Saw. di
Mekah dalam bentuk tulisan! Tugas ini dikerjakan pada kertas yang telah
disediakan oleh guru.

Nama Aspek yang dinilai Skor


No. Nilai
siswa 1 2 3 Maksimum

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 81


Aspek Penilaian:
1. Sesuai dengan tema 3
2. Kerapian tulisan 3
3. Retorika ( kesesuaian langkah) 4
Nilai maksimal: 10

b. Mencari data atau informasi dari berbagai sumber tentang strategi


yang dilakukan para ulama Indonesia sekarang ini terkait dengan
strategi Nabi Muhammad Saw. dalam menyampaikan risalah-Nya di
Mekah.
Nama Aspek yang dinilai Skor
No. Nilai
siswa 1 2 3 Maksimum

Aspek Penilaian:
1. Kejelasan dan kedalaman informasi 3
2. keakuratan sumber yang dipakai 3
3. Kejelasan dan kerapihan resume/rangkuman 4
Nilai maksimal: 10
c. Membuat bagan bergambar pada kertas karton/plano tentang silsilah
Nabi Muhammad Saw.
Rubrik Penilaian bagan bergambar:
Aspek Penilaian
No. Nama Jumlah Skor
1 2 3 4 5
1.
2.
3.
Dst.
Keterangan:
1. Kelengkapan dan kesesuaian materi , skor maksimal 20.
2. Gambar/simbol, skor maksimal 20.
3. Garis hubung, skor maksimal 20.
4. Kata kunci, skor maksimal 20.
5. Penyajian materi, skor maksimal 20.

82 Buku Guru SMP Kelas VII


G. Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru menjelaskan kembali
materi tentang “Sinar Baru di jazirah Arab” dan melakukan penilaian kembali
dengan soal yang sejenis.Apabila dengan soal sejenis peserta didik belum
menguasai lagi maka bobot soal diturunkan. Remedial dilaksanakan pada
waktu dan hari tertentu yang disesuaikan dan sudah disepakati antara guru
dan peserta didik, contohnya: boleh pada saat pembelajaran apabila masih
ada waktu atau di luar jam pelajaran 30 menit setelah pulang sekolah.

H. Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah menguasai
materi, dapat mempelajari / mengerjakan latihan-latihan tambahan yang
berjudul’ Hikmah dakwah Nabi Muhammad SAW di Mekah”. Guru mencatat
dan memberikan tambahan nilai bagi peserta didik yang berhasil dalam
pengayaan. adapun materi pengayaannya sebagai berikut:
Hikmah yang dapat diperoleh dari sejarah dakwah Rasulullah pada periode
Mekah, antara lain sebagai berikut.
1. Menyadari bahwa melalui kesabaran dan keuletan dalam berjuang
menegakkan agama Allah Swt. pasti akan mendapat pertolongan-Nya.
2. Memahami bahwa tugas seseorang rasul hanya sekadar menyampaikan
risalah dari Allah swt. Seorang rasul tidak bisa memberi
petunjuk (hidayah), bahkan kepada keluarga atau orang yang sangat
dicintainya.
3. Memahami bahwa Allah swt. pasti akan menguji seseorang yang akan
terpilih menjadi utusan atau rasul-Nya.
4. Memahami bahwa Nabi Muhammad Saw. sangat bijaksana, pandai
menggunakan kesempatan yang berharga, dapat menarik perhatian
orang tanpa menimbulkan kebosanan.
5. Meneladani Nabi Muhammad Saw. yang bergelar uswatun hasanah.
Artinya, Tingkah laku dan amal perbuatan Rasulullah saw. sehari-hari
adalah teladan yang baik, terutama terhadap ajaran Islam yang
didakwahkannya.
6. Melalui dakwah Rasulullah saw., umat manusia, khususnya umat Islam
mendapatkan informasi mengenai agama yang diridai Allah Swt.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 83


7. Melalui dakwah Islam, Rasulullah saw. memberikan pemahaman tentang
hak dan persamaan derajat antara kaum perempuan dan laki-laki.
8. Islam menegakkan ajaran persamaan derajat di antara manusia dan
pemberantas perbudakan.
9. Melalui penghapusan perbudakan, maka siapapun manusia status
derajatnya di mata Allah Swt. adalah sama.

84 Buku Guru SMP Kelas VII


BAB VII
INSPIRASI AL-QUR’AN
UNTUK KEBAIKAN HIDUP

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 85


A. Kompetensi Inti
KI-1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya

KI-2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli


(toleran, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata
KI-4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar
1.2 : Terbiasa membaca al-Qur’an dengan meyakini bahwa Allah
Swt. mencintai orang-orang yang ikhlas, sabar, dan pemaaf.
2.2 : Menunjukkan perilaku ikhlas, sabar, dan pemaaf sebagai
implementasi pemahaman Q.S. al-Nisa>/4: 146, Q.S. al-
Baqarah/2:153, dan Q.S.A>li‘Imra>n
/3:134, dan Hadis terkait.
3.2 : Memahami makna Q.S. al-Nisa>/4: 146, Q.S. al-Baqarah/2:153,
dan Q.S.A>li ‘Imra>n
/3:134 serta Hadis terkait tentang ikhlas,
sabar, dan pemaaf
4.2.1 : Membaca Q.S. al-Nisa>/4:146, Q.S. al-Baqarah/2:153, dan Q.S.
A>li mra>n
‘I /3:134 dengan tartil
4.2.2 : Menunjukkan hafalan Q.S. al-Nisa>/4: 146, Q.S. al-
Baqarah/2:153, dan Q.S.A>l
i ‘Imra>n/
3:1344 serta Hadis terkait
dengan lancar
4.2.3 : Menyajikan keterkaitan ikhlas, sabar, dan pemaaf dengan
pesan Q.S. al-Nisa>
/4:146, Q.S. al-Baqarah/2:153, dan Q.S. A>li
‘Imra>n/
3:134

86 Buku Guru SMP Kelas VII


C. Indikatornya Pencapaian Kompetensi:
1.2.1 : Mempelajari bacaan Al-Qur’an dan maknanya setiap hari.
1.2.2 : Terbiasa membaca Al-Qur’an setiap hari.
2.2.1 : Mencontohkan perilaku ikhlas, sabar, dan pemaaf sebagai
implementasi pemahaman Q.S. al-Nisa>/4: 146, Q.S. al-
Baqarah/2:153, dan Q.S. A<l i ‘Imra>n/3: 134, dan Hadis terkait.
2.2.2 : Membiasakan perilaku ikhlas, sabar, dan pemaaf sebagai
implementasi pemahaman Q.S. al-Nisa>/4: 146, Q.S. al-
Baqarah/2:153, dan Q.S. A<li‘Imra>n/ 3: 134, dan Hadis terkait
dalam kehidupan sehari-hari.
3.2.1 : Mengartikan kata perkata Q.S. An-Nisa/4:146 tentang ikhlas,
Q.S. Al Baqarah/2:153 tentang sabar, dan Q.S. Ali Imran/3: 134
tentang pemaaf.
3.2.2 : Mengartikan secara keseluruhan Q.S. An-Nisa/4:146 tentang
ikhlas, Q.S. Al Baqarah/2:153 tentang sabar, dan Q.S. Ali
Imran/3: 134 tentang pemaaf.
3.2.3 : Menerangkan makna isi kandungan Q.S. An-Nisa/4:146
tentang ikhlas, Q.S. Al Baqarah/2:153 tentang sabar, dan Q.S.
Ali Imran/3: 134 tentang pemaaf
4.2.1.1 : Melafalkan bacaan Q.S. al-Nisa>/4: 146, Q.S. al- Baqarah/2:153,
dan Q.S. A<li‘Imra>n
/3: 134
4.2.1.2 : Mendemontrasikan bacaan Q.S. al-Nisa>/4: 146, Q.S. al-
Baqarah/2:153, dan Q.S. A<l i ‘Imra>n/3: 134.
4.2.1.3 : Mengidentifikasi hukum bacaan Nu>n Suku>n atau Tanwi>n dan
Mi>m Suku>n pada Q.S. al-Nisa>/ 4:146, Q.S. al- Baqarah/2:153, dan
Q.S. A<li mra>
‘I n/3: 134
4.2.2.1 : Memberikan contoh bacaan Q.S. al-Nisa>/4: 146, Q.S. al-
Baqarah/2:153, dan Q.S. A<l i ‘Imra>n/3: 134.
4.2.2.2 : Mendemontrasikan hafalan Q.S. al-Nisa>/4: 146, Q.S. al-
Baqarah/2:153, dan Q.S. A<l i ‘Imra>n/3: 134. dengan lancer.
4.2.3.1 : Menunjukkan contoh perilaku ikhlas, sabar dan pemaaf
sebagai implementasi Q.S. al-Nisa>/4: 146, Q.S. al-
Baqarah/2:153, dan Q.S. A<li‘Imra>n/ 3: 134. serta hadis yang
terkait
4.2.3.2 : Memaparkan keterkaitan antara perilaku ikhlas, sabar, dan
pemaaf dengan pesan Q.S. al-Nisa>/4: 146, Q.S. al-
Baqarah/2:153, dan Q.S. A<l i ‘Imra>n/3: 134

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 87


D. Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai pembelajaran peserta didik mampu:
1. mempelajari bacaan Al-Qur’an dan maknanya setiap hari dengan benar.
2. terbiasa membaca Al-Qur’an setiap hari dengan benar.
3. mencontohkan perilaku ikhlas, sabar, dan pemaaf sebagai implementasi
pemahaman Q.S. al-Nisa> /4:146, Q.S. al- Baqarah/2:153, dan Q.S. A<li
‘Imra>n/
3: 134, dan Hadis terkait dengan benar.
4. membiasakan perilaku ikhlas, sabar, dan pemaaf sebagai implementasi
pemahaman Q.S. al-Nisa> /4:146, Q.S. al- Baqarah/2:153, dan Q.S. A<li
‘Imra>n/
3: 134, dan Hadis terkait dalam kehidupan sehari-hari dengan
benar.
5. Melafalkan bacaan Q.S. al-Nisa>/4: 146, Q.S. al- Baqarah/2:153, dan Q.S. A<li
‘Imra>n/
3: 134 dengan lancar.
6. Mendemontrasikan bacaan Q.S. al-Nisa> /4:146, Q.S. al- Baqarah/2:153, dan
Q.S. A<li mra>
‘I n/3: 134 dengan lancar.
7. Mengidentifikasi hukum bacaan Nu>n Suku>n atau Tanwi>n dan Mi>m Suku>n
pada Q.S. al-Nisa>/4:146, Q.S. al- Baqarah/2:153, dan Q.S. A<li‘Imra> n/3: 134
dengan benar.
8. Memberikan contoh bacaan Q.S. al-Nisa>/4:146 , Q.S. al- Baqarah/2:153, dan
Q.S. A<li‘Imra>
n/3: 134 dengan benar.
9. Mendemontrasikan hafalan Q.S. al-Nisa> /4:146, Q.S. al- Baqarah/2:153, dan
Q.S. A<li mra>
‘I n/3: 134. dengan lancar.
10. Menunjukkan contoh perilaku ikhlas, sabar dan pemaaf sebagai
implementasi Q.S. al-Nisa>/4: 146, Q.S. al- Baqarah/2:153, dan Q.S. A<l i
‘Imra>n/
3: 134. serta hadis yang terkait dengan benar.
11. Memaparkan keterkaitan antara perilaku ikhlas, sabar, dan pemaaf
dengan pesan Q.S. al-Nisa>/ 4:146, Q.S. al- Baqarah/2:153, dan Q.S. A<li
‘Imra>n/
3: 134 dengan benar.

E. Implementasi Pembelajaran
Pada tahap persiapan, guru melaksanakan:
1. Mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu dapat berupa tulisan
manual di papan tulis, kertas karton (tulisan yang besar dan mudah
dilihat/dibaca, atau dapat juga menggunakan multimedia berbasis ICT
atau media lainnya.
2. Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam dan berdoa
bersama, dilanjutkan dengan memeriksa kehadiran, kerapian

88 Buku Guru SMP Kelas VII


berpakaian, posisi tempat duduk disesuaikan dengan metode yang akan
digunakan.
3. Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang materi sesuai
dengan pokok bahasan.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Pada tahap pelaksanaan tugas guru dalam implementasi pembelajaran
ini adalah mengembangkan nilai-nilai dalam kehidupan, mendorong,
memberikan peluang, menciptakan situasi yang kondusif agar peserta didik
dapat belajar dengan baik, dan memberikan berbagai latihan serta
mengembangkan berbagai keterampilan. Dalam proses pembelajaran, guru
dapat memilih model, strategi, dan metode pembelajaran yang tepat dan
sesuai, sehingga mampu menciptakan suasana pembelajaran aktif, inovatif,
kreatif, efektif, dan menyenangkan, baik secara individual maupun kelompok.
Beberapa pendekatan digunakan antara lain adalah saintifik, model
discovery learning, active learning, cooperative learning, kontekstual, problem
based learning, dan project based learning. Penerapannya disesuaikan dengan
karakteristik materi pembelajaran PAI dan Budi Pekerti serta tujuan
pembelajaran.
Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam implementasi pembelajaran ini
adalah sebagai berikut.
1. Infografis
Infografis berisi mengenai alur materi inspirasi al-Qur’an untuk kebaikan
hidup dalam bentuk gambar dan teks.
Guru membimbing dan menjelaskan kepada peserta didik untuk
mengkaji infografis ini, agar peserta didik dapat memahami gambaran
garis besar materi yang akan dipelajari.
2. Tafakur
Tafakur merupakan rubrik yang menyajikan cerita, berita, studi kasus atau
konsep yang mengantarkan peserta didik untuk dapat memahami
materi inspirasi al-Qur’an untuk kebaikan hidup.
a. Guru meminta peserta didik untuk membaca dan mengkaji rubrik
tafakur ini yang bertujuan agar peserta didik dapat memahami materi
inspirasi al-Qur’an untuk al-Qur’an untuk kebaikan hidup.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan rubrik “Kegiatan
1” serta memberikan penjelasan tambahan yang berkaitan dengan

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 89


hasil dari pertanyaan dan jawaban peserta didik berkaitan dengan
“Kegiatan 1”.
3. Pantun Islami
Pantun Islami berisi mengenai khazanah budaya Indonesia yang
berbentuk pantun terutama yang bernuansa Islami tentang materi
inspirasi al-Qur’an untuk kebaikan hidup.
a. Guru membimbing peserta didik untuk membaca, mendiskusikan
dan mempresentasikan isi pesan dari pantun sesuai dengan yang ada
dirubrik “ kegiatan 2’.
b. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan isi pesan
pantun tersebut.
4. T[alab al-‘Ilmi
T[alab al-‘Ilmi berisi tentang materi pokok inspirasi al-Qur’an untuk al-
Qur’an untuk kebaikan hidup antara lain membaca dan hafalan Q.S. al-
Nisa>/4:146, Q.S. al-Baqarah/2:153, dan Q.S. A>li‘Imra>n/ 3:134, arti dan
kandungan Q.S. al-Nisa>/4: 146, Q.S. al-Baqarah/2:153, dan Q.S.‘A>li
‘Imra>n/3:134, hukum bacaan Nu>n Suku>n atau Tanwi>n dan Mi>m Suku>n,
pesan Nabi Muhammad Saw. untuk berperilaku ikhlas, sabar, dan pemaaf,
serta contoh perilaku yang sesuai Q.S. al-Nisa>/4: 145-146, Q.S. al-
Baqarah/2: 153, dan Q.S. A> li Imra>n /3: 134 dan hadis terkait
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengkaji dan mendiskusikan
materi pokok yang ada dirubrik ini.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 3, 4, 5, 6 dan 7”.
c. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan materi
dan tugas yang berkaitan dengan kegiatan 3, 4, 5, 6 dan 7 tersebut.
5. Uswatun Hasanah
Uswatun Hasanah berisi inspirasi dari kisah Keikhlasan Berbuah
Kebahagiaan.
a. Guru membimbing peserta didik untu membaca kisah teladan
“Keikhlasan Berbuah Kebahagiaan “.
b. Guru membimbing peserta didik mendiskusikan hikmah yang dapat
kita petik dari kisah “Keikhlasan Berbuah Kebahagiaan “.
6. Ikhtisar
Ikhtisar menyajikan ringkasan materi pada rubrik T[alab al-‘Ilmi. Guru dan
peserta didik menyimpulkan intisari dari pelajaran tersebut sesuai yang

90 Buku Guru SMP Kelas VII


terdapat dalam buku teks pada kolom ikhtisar sehingga peserta didik
dapat memahami garis besar materi tentang inspirasi al-Qur’an untuk
kebaikan hidup.
7. Muhasabah
Rubrik ini berisi mengenai angket atau instrumen yang harus diisi oleh
peserta didik.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengisi angket tersebut
dengan jujur sesuai dengan kenyataan sebenarnya.
b. Guru membimbing peserta didik untuk megerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 8”.
c. Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan berkaitan
dengan hasil dari jawaban angket peserta didik.
8. Mari berlatih
Rubrik ini berisi mengenai instrumen test pengetahuan tentang materi
inspirasi al-Qur’an untuk kebaikan hidup, yang bertujuan untuk
memetakan kemampuan peserta didik dalam memahami materi.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan bagian pilihan
ganda dan uraian.

b. Guru bersama peserta didik memberikan penilaian dari “ Mari


Berlatih”.
c. Guru memberikan “reward” kepada peserta didik yang mendapatkan
nilai terbaik.
9. Tingkatkan Kreativitasmu
Rubrik ini berisi mengenai penilaian keterampilan yang harus dicapai
pengembangan kreativitas.
a. Guru membimbing peserta didik untuk membaca dan menghafalkan
bacaan Q.S. al-Nisa> /4:146, Q.S. al-Baqarah/2:153, dan Q.S. A>li
‘Imra>n/
3:134.
b. Guru membimbing peserta didik mengerjakan tugas yang ada
dirubrik “Tingkatkan Kreativitasmu”.

F. Implementasi Penilaian
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik:
1. Penilaian sikap.
a. Observasi tertutup.
Observasi ini merupakan bagian dari penilaian sikap spritual dan
sikap sosial. Jika

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 91


peserta didik belum menunjukkan sikap yang diharapkan (dilihat dari
hasil pengisian butir-butir peryataan sikap positif dengan kolom ya
atau tidak atau dengan likert scale yang tersedia di buku siswa) maka
perlu ditindaklanjuti dengan melakukan pembinaan yang dilakukan
oleh guru, wali kelas dan guru BK.
b. Observasi terbuka.
No. Tanggal Nama Catatan Butir Tanda Tindak
Peserta Perilaku Sikap tangan lanjut
didik
1.
2.
3.
Dst.

Jurnal ini berisi tentang catatan perilaku peserta didik yang “ekstrim”
yaitu perilaku yang sangat baik atau kurang baik sesuai dengan
materi yang dipelajari dan sikap yang ditumbuhkan dalam satu
semester.

c. Deskripsi nilai sikap.


1) Sangat Baik, jika memiliki kecenderungan sebagian besar materi
yang dipelajari.
2) Baik, jika tidak ada catatan apapun dalam jurnal.
3) Cukup, jika mulai menunjukkan adanya perkembangan positif.
4) Kurang, jika belum menunjukkan adanya perkembangan positif.
2. Penilaian pengetahuan.
a. Pilihan ganda.
No. Kunci Jawaban Skor Penilaian
1. A 1
2. B 1
3. C 1
4. B 1
5. C 1
6. B 1
7. C 1
8. D 1

92 Buku Guru SMP Kelas VII


9. A 1
10. C 1
Jumlah skor 10

b. Uraian.
Skor
No. Kunci Jawaban Cara Penilaian
Maks.
1. 3 contoh hukum - Jika peserta didik dapat 4
bacaan Nu>n Suku>n menuliskan 3 hukum
atau tanwi>n bacaan Nu>n Suku>n atau
tanwi>n, skor 4.
- Jika peserta didik dapat
menuliskan 2 hukum
bacaan Nu>n Suku>n atau
‫َ َّ َ ه‬
‫َوجـن ٍة ع ْرض َها‬ tanwi>n, skor 3.
ْ ‫ه‬ ‫َْْ ه‬ - Jika peserta didik dapat
‫َوالانـف ِس ص ٌّم هبك ٌم‬ menuliskan 1 hukum
bacaan Nu>n Suku>n atau
tanwi>n, skor 2.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan hukum
bacaan Nu>n Suku>n atau
tanwi>n, skor 1

2. 3 contoh hukum - Jika peserta didik dapat 4


bacaan Mi>m Suku>n menuliskan 3 contoh
hukum bacaan Mi>m Suku>n,
skor 4.
ٌ
‫ـه ْم َّم َرض‬ ْ‫ْ هه‬
ِ ‫ِفـي قلو ِب‬ - Jika peserta didik dapat
‫َ ه ه‬ ‫ْ ه‬ menuliskan 2 contoh
ْ‫اشـك هر ْوال ْي ا ْذك ْركم‬َ‫و‬
ِ hukum bacaan Mi>m Suku>n,
skor 3.
َ ‫َ َ ه ََّ ه‬
ْ ْ َ
ْ ‫ ولـنـبلونـكم بـش‬- Jika peserta didik dapat
‫ـي ٍء‬ ِ
menuliskan 1 contoh
hukum bacaan Mi>m Suku>n,
skor 2.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 93


- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan contoh
hukum bacaan Mi>m Suku>n,
skor 1

3. 3 contoh perilaku - Jika peserta didik dapat 4


yang menuliskan 3 contoh
mencerminkan perilaku yang
pengamalan dari mencerminkan
Q.S. al-Nisa>/4
:145- pengamalan dari Q.S. al-
146 yang dapat Nisa>/4:
145-146 yang dapat
diterapkan dalam diterapkan dalam
kehidupan sehari- kehidupan sehari-hari, skor
hari: berhati-hati 4.
dalam berbuat atau - Jika peserta didik dapat
berperilaku, menuliskan 2 contoh
beribadah dengan perilaku yang
niat karena Allah mencerminkan
Swt., menolong pengamalan dari Q.S. al-
sesama muslim Nisa>/4:
145-146 yang dapat
karena Allah Swt. diterapkan dalam
kehidupan sehari-hari, skor
3.
- Jika peserta didik dapat
menuliskan 1 contoh
perilaku yang
mencerminkan
pengamalan dari Q.S. al-
Nisa>/4:
145-146 yang dapat
diterapkan dalam
kehidupan sehari-hari, skor
2.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan contoh
perilaku yang
mencerminkan
pengamalan dari Q.S. al-

94 Buku Guru SMP Kelas VII


Nisa>/4:
145-146 yang dapat
diterapkan dalam
kehidupan sehari-hari, skor
1

4. 3 contoh perilaku - Jika peserta didik dapat 4


yang menuliskan 3 contoh
mencerminkan perilaku yang
pengamalan dari mencerminkan
Q.S. al- pengamalan dari Q.S. al-
Baqarah/2:153 yang Baqarah/2:153 yang dapat
dapat diterapkan diterapkan pada kehidupan
pada kehidupan sehari-hari, skor 4.
sehari-hari: - Jika peserta didik dapat
menyegerakan menuliskan 2 contoh
pergi ke masjid perilaku yang
ketika mendengar mencerminkan
azan pengamalan dari Q.S. al-
dikumandangkan, Baqarah/2:153 yang dapat
serta menghormati diterapkan pada kehidupan
dan patuh kepada sehari-hari, skor 3.
nasehat orang tua
- Jika peserta didik dapat
dan bapak/ibu
menuliskan 1 contoh
guru, menolak dan
perilaku yang
berusaha
mencerminkan
menghindar dari
pengamalan dari Q.S. al-
teman-teman yang
Baqarah/2:153 yang dapat
mengajak
diterapkan pada kehidupan
membolos dan
sehari-hari, skor 2.
tawuran.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan contoh
perilaku yang
mencerminkan
pengamalan dari Q.S. al-
Baqarah/2:153 yang dapat
diterapkan pada kehidupan
sehari-hari, skor 1

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 95


5. 3 contoh perilaku - Jika peserta didik dapat 4
yang menuliskan 3 contoh
mencerminkan perilaku yang
pengamalan dari mencerminkan
Q.S. A>
li Imra>
n/3: 134 pengamalan dari Q.S. A> li
kehidupan sehari- Imra>n/3: 134 kehidupan
hari: menghindari sehari-hari, skor 4.
perilaku sombong, - Jika peserta didik dapat
meminta maaf atas menuliskan 2 contoh
kesalahan yang perilaku yang
telah diperbuat , mencerminkan
dan pengamalan dari Q.S. A> li
memaafkan Imra>n/3: 134 kehidupan
kesalahan orang sehari-hari, skor 3.
lain dan tidak - Jika peserta didik dapat
memendam rasa menuliskan 2 contoh
benci dalam hati perilaku yang
mencerminkan
pengamalan dari Q.S. A> li
Imra>n/3: 134 kehidupan
sehari-hari, skor 2.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan contoh
perilaku yang
mencerminkan
pengamalan dari Q.S. A> li
Imra>n/3: 134 kehidupan
sehari-hari, skor 1

- Jumlah skor maksimal 20

Nilai akhir yang diperoleh peserta didik merupakan akumulasi


perolehan nilai pilihan ganda dan uraian dibagi 2.

c. Tingkatkan Kreativitasmu
Tujuan adanya rubrik tingkatkan kreativitasmu pada bab ini adalah:

96 Buku Guru SMP Kelas VII


1) Praktik membaca
Aspek yang dinilai Jumlah Skor Akhir
No. Nama
1 2 3 4 5 Skor
1.
2.
3.
Dst.
Keterangan:
1. Makhârij al-Huru<f
2. S]ifat al-Huru<f
3. Ah]ka<m al-huru<f
4. Ah[ka<<m al- Mad wa al-Qas[ar
5. Mura<’ah al-Kalimah wa al-Ayah

Skor penilaiannya:
4 = sangat tartil
3 = tartil
2 = cukup tartil
1 = tidak tartil

Jumlah skor
Skor akhir : ------------------------------- x100
Jumlah skor maksimal

2) Menghafal
Aspek yang dinilai Jumlah Skor Akhir
No. Nama
1 2 3 4 5 Skor
1.
2.
3.
Dst.
Keterangan:
1. Makhârij al-Huru<f
2. S]ifat al-Huru<f
3. Ah]ka<m al-huru<f
4. Ah[ka<<m al- Mad wa al-Qas[ar

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 97


5. Tama<m al- Qira<’ah

Skor penilaiannya:
4 = sangat baik
3 = baik
2 = cukup baik
1 = belum baik

Jumlah skor
Skor akhir : ------------------------------- x100
Jumlah skor maksimal

3) Penerapan ilmu tajwid nu>n suku>n atau tanwi>n dan mi>m suku>n
a) Mencari hukum bacaan nu>n suku>n atau tanwi>n dan mi>m
suku>n pada Q.S. al-Nisa>/4 : 145-146, Q.S. al-Baqarah/2: 153,
dan Q.S. A>liImra>
n/3: 134.
Nama surah Nu>n Tanwi>n Mi>m Suku>n
Suku>n
Q.S. al-Nisa>/4: Ikhfa< Izha<r Izha<r Syafawi
145-146
َ َ َ ً َ ْ َ َ َ
‫َول ْن ِتجد‬ ‫ل هه ْم ن ِص ْي ًراۙ اج ًرا ع ِظ ْيما‬
Lafal

ٰ ‫َ ه‬
ِ ِ ‫ِد ْينه ْم‬
‫لل‬

Q.S. al- Tidak ada Tidak ada Tidak ada


Baqarah/2:153
Lafal Tidak ada Tidak ada Tidak ada
Q.S. A>
li Ikhfa< Tidak ada Tidak ada
Imra>n/
3: 134
َ ‫ْ ه‬
‫هين ِفق ْون‬
Lafal Tidak ada Tidak ada

b) Mencari hukum bacaan lain pada Q.S. al-Nisa>/4: 145-146,


Q.S. al-Baqarah/2: 153, dan Q.S. A>limra> I n/3: 134.
Hukum Bacaan Kalimat
َ ٰ ْ َّ
‫ِان ال همن ِف ِق ْين‬
Gunnah

98 Buku Guru SMP Kelas VII


Alif La<mSyamsiyyah َّ
‫ِفى الد ْر ِك‬

Alif La<mQamariyyah َ َْ
‫الا ْسف ِل‬

َّ
‫ِم َن الن ِار‬
Alif La<mSyamsiyyah

َ َ ْ ‫َ ْ َ ه‬ َ َ ْ َّ
‫ال ِذين ت هاب ْوا َواصلح ْوا َواعتص هم ْوا‬
Mad T[abi’i

Dst.

4) Peserta didik dapat menulis kaligrafi Q.S. al-Nisa>/4:145-146, Q.S.


al-Baqarah/2: 153, dan Q.S. A>liImra> n/3: 134 sesuai dengan
ketentuan penulisan.
Rubrik Penilaian Kaligrafi:
Aspek Penilaian Jumlah
No. Nama
1 2 3 4 Skor
1.
2.
3.
Dst.
Keterangan:
1. kebenaran tulisan , skor maksimal 30.
2. Ketepatan kaidah khat, skor maksimal 30.
3. Keindahan tulisan, skor maksimal 20.
4. Keindahan khat, skor maksimal 20.

5) Peserta didik dapat menulis peta konsep kandungan Q.S. al-


Nisa>/4:145-146, Q.S. al-Baqarah/2: 153, dan Q.S. A>l
i Imra>
n/3: 134
dengan benar.
Rubrik Penilaian Peta Konsep:
Aspek Penilaian
No. Nama Jumlah Skor
1 2 3 4 5
1.
2.
3.
Dst.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 99


Keterangan:
6. Kelengkapan dan kesesuaian materi , skor maksimal 20.
7. Gambar/simbol, skor maksimal 20.
8. Garis hubung, skor maksimal 20.
9. Kata kunci, skor maksimal 20.
10. Penyajian materi, skor maksimal 20.

G. Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru menjelaskan kembali
materi tentang “Pesan Al Qur’an untuk Kebaikan Hidup” dan melakukan
penilaian kembali dengan soal yang sejenis.Apabila dengan soal sejenis
peserta didik belum menguasai lagi maka bobot soal diturunkan. Remedial
dilaksanakan pada waktu dan hari tertentu yang disesuaikan dan sudah
disepakati antara guru dan peserta didik, contohnya: boleh pada saat
pembelajaran apabila masih ada waktu atau di luar jam pelajaran 30 menit
setelah pulang sekolah.

H. Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah menguasai
materi, dapat mempelajari / mengerjakan latihan-latihan tambahan yang
berjudul’mencari hukum bacaan nun dan tawin serta mim sukun pada Q.S. Al
Baqarah/2: 1-5’. Guru mencatat dan memberikan tambahan nilai bagi
peserta didik yang berhasil dalam pengayaan. adapun materi pengayaannya
sebagai berikut:
َ ْ ‫َه ْه‬ ْ َ ْ َ ْ ‫َّ ْ َ ه ْ ه‬ َ ْ َّ ‫ْ ه‬ ً ‫ٰ َ ْ ٰ ه َ َْ َ ْ ه‬
‫ ال ِذين يؤ ِ نون ِبالغي ِب وي ِقيمون‬٢ ۙ‫ ذ ِلك ال ِكتب لا ريبۛ ِفي ِهۛ هدى ِللمت ِقين‬١ ۚ‫الۤ ۤم‬
‫م‬
َ َ َ ْ‫ه‬ َ َ َ ْ ‫َّ ْ َ ْ ه َ َ ه‬ َ ‫ْ ه‬ ٰ ْ َ َّ َ ٰ َّ
ۚ‫ َوال ِذين هيؤ ِمن ْون ِبمآ ان ِزل ِال ْيك َو َمآ ان ِزل ِم ْن ق ْب ِلك‬٣ ۙ‫الصلوة َو ِِما َرزقن هه ْم هين ِفق ْون‬
َ ‫ه ٰۤ َ ه ْ ْ ه‬ ً ‫ه ٰۤ َ َ ٰ ه‬ َ ‫ه‬ ‫ه‬ ْٰ
٥ ‫ اول ِٕىك على هدى ِم ْن َّر ِب ِه ْمۙ َواول ِٕىك ه هم ال همف ِلح ْون‬٤ ‫َو ِبالا ِخ َر ِة ه ْم هي ْو ِقن ْون‬

100 Buku Guru SMP Kelas VII


BAB VIII
MENJADI PRIBADI YANG
MAWAS DIRI

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 101


A. Kompetensi Inti
KI-1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI-2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleran, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata
KI-4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
B. Kompetensi Dasar
1.4 : Beriman kepada malaikat-malaikat Allah Swt.
2.4 : Menunjukkan perilaku disiplin sebagai cerminan makna iman
kepada malaikat
3.4 : Memahami makna iman kepada malaikat berdasarkan dalil naqli
4.4 : Menyajikan contoh perilaku yang mencerminkan iman kepada
malaikat Allah Swt.
C. Indikatornya Pencapaian Kompetensi:
1.4.1 : Menerima bahwa keberadaan malaikat-malaikat Allah Swt.
1.4.2 : Menyakini bahwa keberadaan malaikat-malaikat Allah Swt.
2.4.1 : Mencontohkan perilaku disiplin sebagai cerminan makna iman
kepada malaikat
2.4.2 : Menunjukkan perilaku disiplin sebagai sebagai cerminan makna
iman kepada malaikat dalam kehidupan sehari-hari.
3.4.1 : Menjelaskan pengertian iman kepada malaikat-malaikat Allah Swt.
3.4.2 : Menjelaskan dalil naqli dan aqli tentang iman kepada Malaikat.
3.4.3 : Menjelaskan tugas-tugas malaikat.
4.4. 1 : Mengidendifikasi perilaku yang mencerminkan iman kepada
malaikat Allah Swt.
4.4.2 : Menampilkan contoh perilaku yang mencerminkan iman kepada
malaikat Allah Swt.

102 Buku Guru SMP Kelas VII


4.4.3 : Berperilaku yang yang mencerminkan iman kepada malaikat Allah
Swt. dalam kehidupan sehari-hari.

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai pembelajaran peserta didik mampu:
1. Menerima bahwa keberadaan malaikat-malaikat Allah Swt. dengan benar.
2. menyakini bahwa keberadaan malaikat-malaikat Allah Swt. dengan benar.
3. mencontohkan perilaku disiplin sebagai cerminan makna iman kepada
malaikat dengan benar.
4. menunjukkan perilaku disiplin sebagai sebagai cerminan makna iman
kepada malaikat dalam kehidupan sehari-hari dengan benar.
5. Menjelaskan pengertian iman kepada malaikat-malaikat Allah Swt.
dengan benar.
6. Menjelaskan dalil naqli dan aqli tentang iman kepada Malaikat dengan
benar.
7. Menjelaskan tugas-tugas malaikat dengan benar.
8. Mengidendifikasi perilaku yang mencerminkan iman kepada malaikat
Allah Swt. dengan benar.
9. Menampilkan contoh perilaku yang mencerminkan iman kepada malaikat
Allah Swt. dengan benar.
10. Berperilaku yang yang mencerminkan iman kepada malaikat Allah Swt.
dalam kehidupan sehari-hari dengan benar.
E. Implementasi Pembelajaran
Pada tahap persiapan, guru melaksanakan:
1. Mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu dapat berupa tulisan
manual di papan tulis, kertas karton (tulisan yang besar dan mudah
dilihat/dibaca, atau dapat juga menggunakan multimedia berbasis ICT
atau media lainnya.
2. Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam dan berdoa
bersama, dilanjutkan dengan memeriksa kehadiran, kerapian
berpakaian, posisi tempat duduk disesuaikan dengan metode yang akan
digunakan.
3. Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang materi sesuai
dengan pokok bahasan.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Pada tahap pelaksanaan tugas guru dalam implementasi
pembelajaran ini adalah mengembangkan nilai-nilai dalam kehidupan,

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 103


mendorong, memberikan peluang, menciptakan situasi yang kondusif agar
peserta didik dapat belajar dengan baik, dan memberikan berbagai latihan
serta mengembangkan berbagai keterampilan. Dalam proses pembelajaran,
guru dapat memilih model, strategi, dan metode pembelajaran yang tepat
dan sesuai, sehingga mampu menciptakan suasana pembelajaran aktif,
inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan, baik secara individual maupun
kelompok.
Beberapa pendekatan yang dapat digunakan antara lain adalah
saintifik, discovery learning, active learning, cooperative learning, kontekstual,
problem based learning, dan project based learning. Penerapannya harus
disesuaikan dengan karakteristik materi pembelajaran PAI dan Budi Pekerti
serta tujuan pembelajaran.
Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam implementasi pembelajaran
ini adalah sebagai berikut:
1. Infografis
Infografis berisi mengenai alur materi menjadi pribadi yang mawas diri
dalam bentuk gambar dan teks.
Guru membimbing dan menjelaskan kepada peserta didik untuk
mengkaji infografis ini, agar peserta didik dapat memahami gambaran
garis besar materi yang akan dipelajari.
2. Tafakur
Tafakur merupakan rubrik yang menyajikan cerita, berita, studi kasus atau
konsep yang mengantarkan peserta didik untuk dapat memahami
materi menjadi pribadi yang mawas diri.
a. Guru meminta peserta didik untuk membaca dan mengkaji rubrik
tafakur ini yang bertujuan agar peserta didik dapat memahami
materi inspirasi al-Qur’an untuk menguasai ilmu.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan rubrik “Kegiatan
1” serta memberikan penjelasan tambahan yang berkaitan dengan
hasil dari pertanyaan dan jawaban peserta didik berkaitan dengan
“Kegiatan 1”.
3. Pantun Islami
Pantun Islami berisi mengenai khazanah budaya Indonesia yang
berbentuk pantun terutama yang bernuansa Islami tentang materi
menjadi pribadi yang mawas diri.

104 Buku Guru SMP Kelas VII


a. Guru membimbing peserta didik untuk membaca, mendiskusikan
dan mempresentasikan isi pesan dari pantun sesuai dengan yang ada
dirubrik “ kegiatan 2’.
b. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan isi pesan
pantun tersebut.
4. T[alab al-‘Ilmi
T[alab al-‘Ilmi berisi tentang materi pokok menjadi pribadi yang mawas
diri antara lain dalil naqli iman kepada malaikat Allah Swt., nama dan
tugas malaikat, introspeksi diri sebagai buah keimanan kepada malaikat
Allah Swt., dan perilaku disiplin cerminan keimanan kepada malaikat
Allah Swt. Guru membimbing peserta didik untuk mengkaji dan
mendiskusikan materi pokok yang ada di rubrik ini.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan tugas yang
ada dirubrik “ Kegiatan 3, 4, dan 5 ”.
b. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan materi
tersebut.

5. Uswatun Hasanah
Uswatun Hasanah berisi inspirasi dari kisah Ha>ru>t dan Ma>ru>t.
a. Guru membimbing peserta didik untu membaca kisah teladan “Ha>ru>t
dan Ma>ru>t “.
b. Guru membimbing peserta didik mendiskusikan hikmah yang dapat
kita petik dari kisah “Ha>ru>t dan Ma>ru>t “. Yang ada di rubrik “ kegiatan
6”.
6. Ikhtisar
Ikhtisar menyajikan ringkasan materi pada rubrik T[alab al-‘Ilmi.
Guru dan peserta didik menyimpulkan intisari dari pelajaran tersebut
sesuai yang terdapat dalam buku teks pada kolom ikhtisar sehingga
peserta didik dapat memahami garis besar materi tentang menjadi
pribadi yang mawas diri.
7. Muhasabah
Rubrik ini berisi mengenai angket atau instrumen yang harus diisi oleh
peserta didik.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengisi angket tersebut
dengan jujur sesuai dengan kenyataan sebenarnya.
b. Guru membimbing peserta didik untuk megerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 7”.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 105


c. Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan
berkaitan dengan hasil dari jawaban angket peserta didik.
8. Mari berlatih
Rubrik ini berisi mengenai instrumen test pengetahuan tentang materi
menjadi pribadi yang mawas diri, yang bertujuan untuk memetakan
kemampuan peserta didik dalam memahami materi.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan bagian pilihan
ganda dan uraian.
b. Guru bersama peserta didik memberikan penilaian dari “ Mari
Berlatih”.
c. Guru memberikan “reward” kepada peserta didik yang mendapatkan
nilai terbaik.

9. Tingkatkan Kreativitasmu
Rubrik ini berisi mengenai penilaian keterampilan yang harus dicapai
pengembangan kreativitas.
Guru membimbing peserta didik mengerjakan tugas yang ada dirubrik
“Tingkatkan Kreativitasmu”.

F. Implementasi Penilaian
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik:
4. Penilaian sikap.
a. Observasi tertutup.
Observasi ini merupakan bagian dari penilaian sikap spritual dan
sikap sosial. Jika peserta didik belum menunjukkan sikap yang
diharapkan (dilihat dari hasil pengisian butir-butir peryataan sikap
positif dengan kolom ya atau tidak atau dengan likert scala yang
tersedia di buku siswa), maka perlu ditindak lanjuti dengan
melakukan pembinaan yang dilakukan oleh guru, wali kelas dan guru
BK.
b. Observasi terbuka.
No. Tanggal Nama Catatan Butir Tanda Tindak
Peserta Perilaku Sikap tangan lanjut
didik
1.
2.
3.

106 Buku Guru SMP Kelas VII


Dst.
Jurnal ini berisi tentang catatan perilaku peserta didik yang
“ekstrim” yaitu perilaku yang sangat baik atau kurang baik sesuai
dengan materi yang dipelajari dan sikap yang ditumbuhkan dalam
satu semester.
c. Deskripsi nilai sikap.
1) Sangat Baik, jika memiliki kecenderungan sebagian besar materi
yang dipelajari.
2) Baik, jika tidak ada catatan apapun dalam jurnal.
3) Cukup, jika mulai menunjukkan adanya perkembangan positif.
4) Kurang, jika belum menunjukkan adanya perkembangan positif.
5. Penilaian pengetahuan.
a. Pilihan ganda.
No. Kunci Jawaban Skor Penilaian
1. D 1
2. A 1
3. D 1
4. D 1
5. A 1
6. C 1
7. A 1
8. B 1
9. B 1
10. B 1
Jumlah skor 10

b. Uraian.

Kunci Jawaban Cara Penilaian Skor


No.
Maks.
1. Makna keberadaan - Jika peserta didik dapat 4
malaikat bagi menuliskan makna
kehidupan manusia keberadaan malaikat
adalah mengakui bagi kehidupan
keberadaan mereka manusia dengan
yang selalu taat lengkap, skor 4.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 107


kepada Allah Swt. - Jika peserta didik dapat
Allah Swt. telah menuliskan makna
menciptakan keberadaan malaikat
berbagai makhluk bagi kehidupan
dengan keadaan dan manusia kurang
bentuk yang lengkap, skor 3.
beragam. Malaikat
- Jika peserta didik dapat
diciptakan untuk
menuliskan makna
mengabdi kepada-
keberadaan malaikat
Nya. Mereka tidak
bagi kehidupan
pernah
manusia tidak lengkap,
membangkang dan
skor 2.
tidak pula merasa
letih. - Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan
makna keberadaan
malaikat bagi
kehidupan manusia,
skor 1
2. Perbedaan manusia, - Jika peserta didik dapat 4
jin dan malaikat menuliskan perbedaan
manusia, jin dan
a. Manusia
malaikat dengan
berasal dari lengkap, skor 4.
tanah, makhluk
- Jika peserta didik dapat
kasat mata,
menuliskan perbedaan
seperti jin, ada
manusia, jin dan
yang taat dan
malaikat kurang
durhaka,
lengkap, skor 3.
memiliki potensi
biologis, seperti - Jika peserta didik dapat
makan dan menuliskan perbedaan
minum, potensi manusia, jin dan
berpikir yang malaikat tidak lengkap,
dapat berubah, skor 2.
dan memiliki
- Jika peserta didik tidak
hawa nafsu.
dapat menuliskan

108 Buku Guru SMP Kelas VII


b. Jin yaitu perbedaan manusia, jin
diciptakan dari dan malaikat, skor 1
nyala api,
makhluk gaib,
ada yang patuh
dan durhaka,
memiliki nafsu,
dan seperti
manusia, mereka
makan dan
minum. selalu
patuh kepada
Allah Swt. dan
tidak pernah
berbuat maksiat
kepada-Nya,
dapat berubah
wujud sesuai
kehendak Allah
Swt. Jibri>l
kadang-kadang
datang kepada
Nabi Muhammad
Saw. menyamar
seperti sahabat
yang bernama
Dihyah al-Kalbi
dan terkadang
seperti sahabat
dari Arab Badui
tidak makan dan
minum., idak
memiliki jenis
kelamin, tidak
pernah letih dan
tidak pula
berhenti
beribadah

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 109


kepada Allah
Swt., senang
mencari dan
mengelilingi
majelis zikir.
Malaikat berdoa
bagi hamba yang
duduk
menunggu salat
berjamaah.
3. Fungsi iman kepada - Jika peserta didik dapat 4
malaikat Allah Swt. menuliskan fungsi
iman kepada malaikat
- Motivasi untuk
Allah Swt. dengan
mewujudkan
lengkap, skor 4.
ketaatan kepada
Allah Swt. dengan - Jika peserta didik dapat
bercermin diri menuliskan fungsi
kepada ketaatan iman kepada malaikat
malaikat. Allah Swt. kurang
lengkap, skor 3.
- Menimbulkan
kewaspadaan - Jika peserta didik dapat
dalam berperilaku menuliskan fungsi
dengan perasaan iman kepada malaikat
diawasi oleh Allah Swt. tidak
malaikat. lengkap, skor 2.
- Tetap optimis - Jika peserta didik tidak
untuk berusaha dapat menuliskan
karena Allah Swt. fungsi iman kepada
akan memberi malaikat Allah Swt.,
ilmu melalui skor 1
Malaikat Jibri>l dan
memberi rezeki
melalui Malaikat
Mika>’il .
- Berusaha dengan
optimis dilandasi

110 Buku Guru SMP Kelas VII


keyakinan bahwa
Allah Swt. akan
memberikan
rezeki melalui
malaikat yang
ditugaskannya.
- Mendorong
peningkatan amal
saleh sebagai
bekal untuk
kehidupan
akhirat.
4. 2 contoh perilaku - Jika peserta didik dapat 4
beriman kepada menuliskan 2 contoh
malaikat Isra>fi>l perilaku beriman
kepada malaikat Isra>fi>l,
- selalu memohon
skor 4.
kepada Allah Swt.
agar diselamatkan - Jika peserta didik dapat
dalam menuliskan 1 contoh
menghadapai perilaku beriman
musibah dan huru kepada malaikat Isra>fi>l,
hara dunia, skor 2.
maupun saat
- Jika peserta didik tidak
terjadinya hari
dapat menuliskan
kiamat.
contoh perilaku
- selalu memohon beriman kepada
kepada Allah Swt. malaikat Isra>fi>l, skor 1.
agar diselamatkan
dalam
menghadapai
terjadinya hari
kiamat
5. 2 contoh perilaku - Jika peserta didik dapat 4
beriman kepada menuliskan 2 contoh
perilaku beriman
kepada malaikat

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 111


malaikat Munkar dan Munkar dan Naki>r, skor
Naki>r 4.
- memohon kepada - Jika peserta didik dapat
Allah Swt. agar menuliskan 1 contoh
dilapangkan di perilaku beriman
alam kubur kepada malaikat
Munkar dan Naki>r, skor
- memohon kepada
2.
Allah Swt. agar
diringankan dari - Jika peserta didik tidak
siksa kubur dapat menuliskan
contoh perilaku
beriman kepada
malaikat Munkar dan
Naki>r, skor 1.
- Jumlah skor maksimal 20

Nilai akhir yang diperoleh peserta didik merupakan akumulasi


perolehan nilai pilihan ganda dan uraian dibagi 2.
c. Tingkatkan Kreativitasmu
Tujuan adanya rubrik tingkatkan kreativitasmu pada bab ini adalah:

1. Peserta didik dapat membuat poster bergambar mengenai


hikmah beriman kepada Malaikat Allah Swt.
Rubrik Penilaian Poster:
Aspek Penilaian Jumlah
No. Nama
1 2 3 4 Skor
1.
2.
Dst.
Keterangan:
1. Isi /Teks , skor maksimal 30.
2. Desain, skor maksimal 30.
3. Gambar, skor maksimal 20.
4. Tujuan penyampaian pesan, skor maksimal 20.

112 Buku Guru SMP Kelas VII


2. Mencari data atau informasi dari berbagai sumber tentang
penjelasan iman kepada malaikat Allah Swt.

Nama Aspek yang dinilai Skor


No. Nilai
siswa Maksimum

Aspek Penilaian:
1. Kejelasan dan kedalaman informasi 3
2. Keakuratan sumber yang dipakai 3
3. Kejelasan dan kerapihan resume/rangkuman 4
Nilai maksimal: 10

3. Membuat laporan hasil wawancara dengan ustadz, kyai, atau


tokoh agama mengenai ciri-ciri orang yang beriman kepada
malaikat. Laporkan hasil wawancara tersebut kepada gurumu
untuk dikemukakan di depan kelas

Aspek Penilaian Jumlah


No. Nama
1 2 3 4 Skor
1.
2.
3.
Dst.
Keterangan:
1. Bobot pertanyaan , skor maksimal 30.
2. Kesantunan Bahasa, skor maksimal 30.
3. Tingkat Komunikatif, skor maksimal 20.
4. Etika wawancara, skor maksimal 20.

G. Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru menjelaskan
kembali materi tentang “Menjadi Pribadi yang Mawas Diri” dan melakukan
penilaian kembali dengan soal yang sejenis.Apabila dengan soal sejenis
peserta didik belum menguasai lagi maka bobot soal diturunkan. Remedial
dilaksanakan pada waktu dan hari tertentu yang disesuaikan dan sudah
disepakati antara guru dan

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 113


peserta didik, contohnya: boleh pada saat pembelajaran apabila masih ada
waktu atau di luar jam pelajaran 30 menit setelah pulang sekolah.

H. Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah menguasai
materi, dapat mempelajari / mengerjakan latihan-latihan tambahan yang
berjudul “Perilaku Orang yang beriman kepada malaikat dalam kehidupan
sehari-hari’. Guru mencatat dan memberikan tambahan nilai bagi peserta
didik yang berhasil dalam pengayaan. adapun materi pengayaannya sebagai
berikut:
Contoh perilaku Orang yang beriman kepada malaikat dalam kehidupan
sehari-hari:
a. Termotivasi untuk selalu taat dan bertakwa kepada Allah Swt. seperti
ketaatannya para malaikat.
b. Optimis untuk berusaha karena Allah Swt. akan memberikan rezekinya
melalui Malaikat Mi<ka>i>l
c. Termotivasi untuk selalu beramal saleh
d. Berhati-hati dalam berperilaku sehari-hari
e. Memiliki kepedulian sosial dalam hidup dengan masyarakat
f. Menjadi contoh teladan bagi lingkungannya
g. Berusaha memperbaiki diri sendiri dari waktu ke waktu
h. Berpikiran positif terhadap berbagai peristiwa yang terjadi
i. Menjauhi dan mencegah dari perbuatan yang dilarang oleh Allah Swt.
j. Bersikap jujur kapanpun dan di manapun
k. Berperilaku yang baik karena yakin bahwa perbuatan yang dilakukan,
kelak akan dipertanggungjawabkan di hadapan Allah Swt.

114 Buku Guru SMP Kelas VII


BAB IX
MENGHORMATI ORANG TUA
DAN GURU SERTA
MENYAYANGI SESAMA

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 115


A. Kompetensi Inti
KI-1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI-2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleran, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata
KI-4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar
1.6 : Menyakini bahwa hormat dan patuh kepada orang tua dan guru,
dan berempati terhadap sesama adalah perintah agama
2.6 : Menunjukkan perilaku hormat dan patuh kepada orang tua dan
guru, dan berempati terhadap sesama dalam kehidupan sehari-
hari
3.6 : Memahami makna hormat dan patuh kepada kedua orang tua dan
guru, dan empati terhadap sesama
4.6 : Menyajikan makna hormat dan patuh kepada orang tua dan guru,
dan empati terhadap sesama

C. Indikatornya Pencapaian Kompetensi:


1.6.1 : Menerima bahwa hormat dan patuh kepada orang tua dan guru
dan berempati terhadap sesama adalah perintah agama.
1.6.2 : Meyakini bahwa bahwa hormat dan patuh kepada orang tua dan
guru dan berempati terhadap sesama adalah perintah agama.
2.6.1 : Mencontohkan perilaku hormat dan patuh kepada orang tua dan
guru dan berempati terhadap sesama dalam kehidupan sehari –
hari.
2.6.2 : Berperilaku hormat dan patuh kepada kepada orang tua dan guru
dan berempati terhadap sesama dalam kehidupan sehari – hari.

116 Buku Guru SMP Kelas VII


3.6.1 : Menjelaskan makna hormat dan patuh kepada kedua orang tua dan
guru, dan empati terhadap sesama.
3.6.2 : Menjelaskan dalil naqli tentang hormat dan patuh kepada kedua
orang tua dan guru, dan empati terhadap sesama.
4.6.1 : Mengidentifikasi contoh perilaku hormat dan patuh kepada kedua
orang tua dan guru dan empati terhadap sesama.
4.6.2 : Memaparkan makna hormat dan patuh kepada kedua orang tua
dan guru dan empati terhadap sesama dalam kehidupan sehari-hari
Menampilkan perilaku hormat dan patuh kepada kedua orang tua
4.6.3 : dan guru dan empati terhadap sesama dalam kegiatan sehari-hari.

D. Tujuan Pembelajaran:
Setelah selesai pembelajaran peserta didik mampu:
1. Menerima bahwa hormat dan patuh kepada orang tua dan guru dan
berempati terhadap sesama adalah perintah agama dengan benar.
2. Meyakini bahwa bahwa hormat dan patuh kepada orang tua dan guru
dan berempati terhadap sesama adalah perintah agama dengan benar.
3. Mencontohkan perilaku hormat dan patuh kepada orang tua dan guru
dan berempati terhadap sesama dalam kehidupan sehari-hari dengan
benar.
4. Berperilaku hormat dan patuh kepada kepada orang tua dan guru dan
berempati terhadap sesama dalam kehidupan sehari- hari dengan benar.
5. Menjelaskan makna hormat dan patuh kepada kedua orang tua dan guru,
dan empati terhadap sesama dengan benar.
6. Menjelaskan dalil naqli tentang hormat dan patuh kepada kedua orang
tua dan guru, dan empati terhadap sesama dengan benar.
7. Mengidentifikasi contoh perilaku hormat dan patuh kepada kedua orang
tua dan guru dan empati terhadap sesama dengan benar.
8. Memaparkan makna hormat dan patuh kepada kedua orang tua dan guru
dan empati terhadap sesama dalam kehidupan sehari-hari dengan benar.
9. Menampilkan perilaku hormat dan patuh kepada kedua orang tua dan
guru dan empati terhadap sesama dalam kegiatan sehari-hari dengan
benar.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 117


E. Implementasi Pembelajaran
Pada tahap persiapan, guru melaksanakan:
1. Mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu dapat berupa tulisan
manual di papan tulis, kertas karton (tulisan yang besar dan mudah
dilihat/dibaca, atau dapat juga menggunakan multimedia berbasis ICT
atau media lainnya.
2. Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam dan berdoa
bersama, dilanjutkan dengan memeriksa kehadiran, kerapian
berpakaian, posisi tempat duduk disesuaikan dengan metode yang
akan digunakan.
3. Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang materi
sesuai dengan pokok bahasan.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Pada tahap pelaksanaan tugas guru dalam implementasi
pembelajaran ini adalah mengembangkan nilai-nilai dalam kehidupan,
mendorong, memberikan peluang, menciptakan situasi yang kondusif agar
peserta didik dapat belajar dengan baik, dan memberikan berbagai latihan
serta mengembangkan berbagai keterampilan. Dalam proses pembelajaran,
guru dapat memilih model, strategi, dan metode pembelajaran yang tepat
dan sesuai, sehingga mampu menciptakan suasana pembelajaran aktif,
inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan, baik secara individual maupun
kelompok.
Beberapa pendekatan yang dapat digunakan antara lain adalah
saintifik, discovery learning, active learning, cooperative learning, kontekstual,
problem based learning, dan project based learning harus disesuaikan dengan
karakteristik materi pembelajaran PAI dan Budi Pekerti serta tujuan
pembelajaran.
Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam implementasi pembelajaran
ini adalah sebagai berikut.
1. Infografis
Infografis berisi mengenai alur materi menghormati orang tua dan guru
serta menyayangi sesama dalam bentuk gambar dan teks.
Guru membimbing dan menjelaskan kepada peserta didik untuk
mengkaji infografis ini, agar peserta didik dapat memahami gambaran
garis besar materi yang akan dipelajari.

118 Buku Guru SMP Kelas VII


2. Tafakur
Tafakur merupakan rubrik yang menyajikan cerita, berita, studi kasus atau
konsep yang mengantarkan peserta didik untuk dapat memahami materi
menghormati orang tua dan guru serta menyayangi sesama.
a. Guru meminta peserta didik untuk membaca dan mengkaji rubrik
tafakur ini yang bertujuan agar peserta didik dapat memahami materi
menghormati orang tua dan guru serta menyayangi sesama.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan rubrik “Kegiatan
1” serta memberikan penjelasan tambahan yang berkaitan dengan
hasil dari pertanyaan dan jawaban peserta didik berkaitan dengan
“Kegiatan 1”.
3. Pantun Islami
Pantun Islami berisi mengenai khazanah budaya Indonesia yang
berbentuk pantun terutama yang bernuansa Islami tentang materi
menghormati orang tua dan guru serta menyayangi sesama.
a. Guru membimbing peserta didik untuk membaca, mendiskusikan
dan mempresentasikan isi pesan dari pantun sesuai dengan yang ada
dirubrik “ kegiatan 2’.
b. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan isi pesan
pantun tersebut.
4. T[alab al-‘Ilmi
T[alab al-‘Ilmi berisi tentang materi pokok menghormati orang tua dan
guru serta menyayangi sesama antara lain sayang, hormat, dan patuh
kepada kedua orang tua, hormat dan patuh kepada guru, empati, dan
inspirasi Islami untuk dan menghormati orang tua dan guru serta empati
terhadap sesama.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengkaji dan mendiskusikan
materi pokok yang ada dirubrik ini.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 3, dan 4”.
c. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan materi
tersebut.
5. Uswatun Hasanah
Uswatun Hasanah berisi inspirasi dari kisah Surga Bagi Uwais Al- Qarni.
a. Guru membimbing peserta didik untu membaca kisah teladan
“Surga Bagi Uwais Al- Qarni “.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 119


b. Guru membimbing peserta didik mendiskusikan hikmah yang dapat
kita petik dari kisah “Surga Bagi Uwais Al- Qarni “ yang ada dirubrik
“kegiatan 5”.
6. Ikhtisar
Ikhtisar menyajikan ringkasan materi pada rubrik T[alab al-‘Ilmi. Guru dan
peserta didik menyimpulkan intisari dari pelajaran tersebut sesuai yang
terdapat dalam buku teks pada kolom ikhtisar sehingga peserta didik
dapat memahami garis besar materi tentang menghormati orang tua
dan guru serta menyayangi sesama.
7. Muhasabah
Rubrik ini berisi mengenai angket atau instrumen yang harus diisi oleh
peserta didik.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengisi angket tersebut
dengan jujur sesuai dengan kenyataan sebenarnya.
b. Guru membimbing peserta didik untuk megerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 6”.
c. Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan berkaitan
dengan hasil dari jawaban angket peserta didik.
8. Mari berlatih
Rubrik ini berisi mengenai instrumen test pengetahuan tentang materi
menghormati orang tua dan guru serta menyayangi sesama, yang
bertujuan untuk memetakan kemampuan peserta didik dalam
memahami materi.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan bagian pilihan
ganda dan uraian.
b. Guru bersama peserta didik memberikan penilaian dari “ Mari
Berlatih”.
c. Guru memberikan “reward” kepada peserta didik yang mendapatkan
nilai terbaik.

9. Tingkatkan Kreativitasmu
Rubrik ini berisi mengenai penilaian keterampilan yang harus dicapai
pengembangan kreativitas. Guru membimbing peserta didik
mengerjakan tugas yang ada dirubrik “Tingkatkan Kreativitasmu”.

F. Implementasi Penilaian
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik:

120 Buku Guru SMP Kelas VII


1. Penilaian sikap.
a. Observasi tertutup.
Observasi ini merupakan bagian dari penilaian sikap spiritual dan
sikap sosial. Jika peserta didik belum menunjukkan sikap yang
diharapkan (dilihat dari hasil pengisian butir-butir peryataan sikap
positif dengan kolom ya atau tidak atau dengan likert scale yang
tersedia di buku siswa), maka perlu ditindak lanjuti dengan
melakukan pembinaan yang dilakukan oleh guru, wali kelas dan guru
BK.
b. Observasi terbuka.
No. Tanggal Nama Catatan Butir Tanda Tindak
Peserta Perilaku Sikap tangan lanjut
didik
1.
2.
3.
Dst.
Jurnal ini berisi tentang catatan perilaku peserta didik yang “ekstrim”
yaitu perilaku yang sangat baik atau kurang baik sesuai dengan
materi yang dipelajari dan sikap yang ditumbuhkan dalam satu
semester.
c. Deskripsi nilai sikap.
1) Sangat Baik, jika memiliki kecenderungan sebagian besar materi
yang dipelajari.
2) Baik, jika tidak ada catatan apapun dalam jurnal.
3) Cukup, jika mulai menunjukkan adanya perkembangan positif.
4) Kurang, jika belum menunjukkan adanya perkembangan positif.

2. Penilaian pengetahuan.
a. Pilihan ganda.
No. Kunci Jawaban Skor Penilaian
1. A 1
2. D 1
3. A 1
4. C 1
5. A 1

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 121


6. B 1
7. C 1
8. C 1
9. C 1
10. B 1
Jumlah skor 10

b. Uraian.
Skor
No. Kunci Jawaban Cara Penilaian
Maks.
1. Kita harus hormat dan - Jika peserta didik dapat 4
berbakti kepada orang menuliskan alasan kita
tua yaitu: harus hormat dan
berbakti kepada orang
Sangat besar jasa ayah
tua dengan lengkap,
dan ibu sehingga kita
skor 4.
tidak akan mampu
membalas - Jika peserta didik dapat
kebaikannya. Jasa menuliskan alasan kita
mereka yang sungguh harus hormat dan
luar biasa di antaranya berbakti kepada orang
adalah: tua kurang lengkap,
skor 3.
a. Ibu mengandung
dengan susah - Jika peserta didik dapat
payah kemudian menuliskan alasan Kita
melahirkan dengan harus hormat dan
perjuangan antara berbakti kepada orang
hidup dan mati. tua dengan tidak
lengkap, skor 2.
b. Ibu menyusui
selama dua tahun - Jika peserta didik tidak
dengan ikhlas dan dapat menuliskan
penuh kasih sayang. alasan kita harus
hormat dan berbakti
c. Ayah dan ibu
kepada orang tua, skor
memelihara kita
1
mulai dari
kandungan sampai

122 Buku Guru SMP Kelas VII


anak siap untuk
hidup mandiri.

d. Dengan tanpa lelah,


ayah bekerja keras
untuk memenuhi
kebutuhan
keluarga.

e. Ayah dan ibu selalu


mendidik dan
memberi bekal
untuk pendidikan
anaknya.

f. Ayah dan ibu


memberikan kasih
sayangnya dengan
ikhlas tanpa
meminta balasan
dari anaknya.

2. 3 cara hormat dan - Jika peserta didik dapat 4


berbakti kepada orang menuliskan 3 cara
tua yang masih hidup hormat dan berbakti
dalam kehidupan kepada orang tua yang
sehari-hari yaitu: masih hidup dalam
kehidupan sehari-hari,
- Menghormati dan
skor 4.
memperlakukan
mereka dengan - Jika peserta didik dapat
sopan. menuliskan 2 cara
hormat dan berbakti
- Mematuhi
kepada orang tua yang
perintahnya selama
masih hidup dalam
perintah tersebut
kehidupan sehari-hari,
tidak bertentangan
skor 3.
dengan ajaran
agama. - Jika peserta didik dapat
menuliskan 1 cara
hormat dan berbakti

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 123


- Membantu kepada orang tua yang
pekerjaan mereka. masih hidup dalam
kehidupan sehari-hari,
- Membahagikan
skor 2.
keduanya.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan cara
hormat dan berbakti
kepada orang tua yang
masih hidup dalam
kehidupan sehari-hari,
skor 1

3. Kita harus hormat dan - Jika peserta didik dapat 4


berbakti kepada guru: menuliskan alasan kita
harus hormat dan
Guru mendidik dan
berbakti kepada guru
mengajarkan ilmu
dengan lengkap, skor 4.
pengetahuan. Mereka
mengajarkan manusia - Jika peserta didik dapat
untuk beriman, menuliskan alasan kita
bertakwa, memahami harus hormat dan
baik dan buruk, berbakti kepada guru
berakhlak mulia, dan kurang lengkap, skor 3.
bertanggungjawab,
- Jika peserta didik dapat
baik kepada diri sendiri,
menuliskan alasan Kita
masyarakat, maupun
harus hormat dan
bangsa dan Negara
berbakti kepada guru
dengan tidak lengkap,
skor 2.

- Jika peserta didik tidak


dapat menuliskan
alasan kita harus
hormat dan berbakti
kepada guru, skor 1

4. 3 cara hormat dan - Jika peserta didik dapat 4


berbakti kepada guru menuliskan 3 cara
hormat dan berbakti

124 Buku Guru SMP Kelas VII


dalam kehidupan kepada guru dalam
sehari-hari kehidupan sehari-hari,
skor 4.
a. Rendah hati, sopan,
dan menghargai - Jika peserta didik dapat
guru karena guru menuliskan 2 cara
adalah orangtua di hormat dan berbakti
sekolah. kepada guru dalam
kehidupan sehari-hari,
b. Mengucapkan salam
skor 3.
apabila bertemu
dengannya. - Jika peserta didik dapat
menuliskan 1 cara
c. Memerhatikan dan
hormat dan berbakti
mendengarkannya,
kepada guru dalam
baik di dalam
kehidupan sehari-hari,
maupun di luar
skor 2.
kelas.
- Jika peserta didik tidak
d. Melaksanakan serta
dapat menuliskan cara
mematuhi perintah
hormat dan berbakti
dan nasehatnya
kepada guru dalam
dengan ikhlas.
kehidupan sehari-hari,
skor 1

5. Cara hormat dan - Jika peserta didik dapat 4


berbakti kepada guru menuliskan cara
dalam kehidupan hormat dan berbakti
sehari-hari kepada guru dalam
kehidupan sehari-hari
a. Rendah hati, sopan,
dengan lengkap, skor 4.
dan menghargai
guru karena guru - Jika peserta didik dapat
adalah orangtua di menuliskan Cara
sekolah. hormat dan berbakti
kepada guru dalam
b. Mengucapkan salam
kehidupan sehari-hari
apabila bertemu
kurang lengkap, skor 3.
dengannya.
- Jika peserta didik dapat
menuliskan Cara

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 125


c. Memerhatikan dan hormat dan berbakti
mendengarkannya, kepada guru dalam
baik di dalam kehidupan sehari-hari
maupun di luar tidak lengkap, skor 2.
kelas.
- Jika peserta didik tidak
d. Melaksanakan serta dapat menuliskan Cara
mematuhi perintah hormat dan berbakti
dan nasehatnya kepada guru dalam
dengan ikhlas. kehidupan sehari-hari,
skor 1

- Jumlah skor maksimal 20

Nilai akhir yang diperoleh peserta didik merupakan akumulasi


perolehan nilai pilihan ganda dan uraian dibagi 2.

3. Tingkatkan Kreativitasmu
Tujuan adanya rubrik tingkatkan kreativitasmu pada bab ini adalah:
a. Membuat audio sosiodrama tentang hormat kepada orang tua dan
guru serta empati kepada sesama
Nama Kelompok :
Anggota :
Kelas :
Nama Produk :
SKOR (1-5)
No ASPEK
5 4 3 2 1
1 Perencanaan
e. Persiapan
f. Jenis Produk
2 Tahapan Proses Pembuatan
g. Persiapan Alat dan Bahan
h. Teknik Pengolahan
i. Kerjasama Kelompok
3 Tahap Akhir
g. Bentuk Penayangan
h. Inovasi
i. Kreatifitas

126 Buku Guru SMP Kelas VII


Total Skor
Keterangan penilaian:
1 = sangat tidak baik
2 = tidak baik
3 = cukup baik
4 = baik
5 = sangat baik
Petunjuk Penskoran :
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
𝑆𝑘𝑜𝑟
𝑥 4 = 𝑠𝑘𝑜𝑟𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟
𝑆𝑘𝑜𝑟𝑇𝑒𝑟𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖

b. Mencari data atau informasi dari berbagai sumber tentang ayat Al-
Qur’an dan hadis yang mengandung pesan menghormati orang tua
dan guru serta empati terhadap sesama.
Nama Aspek yang dinilai
No. Skor Maksimum Nilai
siswa 1 2 3

Aspek Penilaian: Score:


1. Kejelasan dan kedalaman informasi 3
2. keakuratan sumber yang dipakai 3
3. Kejelasan dan kerapihan resume/rangkuman 4
Nilai maksimal: 10
c. Membuat gambar yang dilengkapi teks yang mengilustrasikan
menghormati orang tua dan guru serta empati kepada sesama.
Rubrik Penilaian bagan bergambar:
Aspek Penilaian
No. Nama Jumlah Skor
1 2 3 4 5
1.
2.
Dst.
Keterangan:
1. Kelengkapan dan kesesuaian materi , skor maksimal 20.
2. Gambar/simbol, skor maksimal 20.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 127


3. Garis hubung, skor maksimal 20.
4. Kata kunci, skor maksimal 20.
5. Penyajian materi, skor maksimal 20.

G. Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru menjelaskan
kembali materi tentang “Menghormati Orang Tua dan Guru dan Menyayangi
Sesama” dan melakukan penilaian kembali dengan soal yang sejenis.Apabila
dengan soal sejenis peserta didik belum menguasai lagi maka bobot soal
diturunkan. Remedial dilaksanakan pada waktu dan hari tertentu yang
disesuaikan dan sudah disepakati antara guru dan peserta didik, contohnya:
boleh pada saat pembelajaran apabila masih ada waktu atau di luar jam
pelajaran 30 menit setelah pulang sekolah.

H. Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah
menguasai materi, dapat mempelajari / mengerjakan latihan-latihan
tambahan yang berjudul “Manfaat hormat dan patuh kepada orang tua dan
guru dan berempati terhadap sesama”.. Guru mencatat dan memberikan
tambahan nilai bagi peserta didik yang berhasil dalam pengayaan. adapun
materi pengayaannya sebagai berikut:

Manfaat perilaku berbuat baik, hormat, patuh, dan berbakti kepada


orangtua serta guru, antara lain :
1. Hormat kepada orangtua merupakan amalan utama setelah kepada
Allah Swt.
2. Rida orangtua adalah rida Allah Swt., sehingga apabila kita bisa
mendapatkan rida orangtua, menjalani kehidupan di dunia bukanlah hal
yang sulit.
3. Hormat serta patuh kepada orangtua dan guru akan meningkatkan
kesempatan kita selamat di dunia dan akhirat.
4. Meluaskan rizki yang berkah kita di dunia.
5. Menjadi anak yang berbakti kepada orangtua dan guru
6. Menjadi anak yang disayang dan diperhatikan oleh orangtua dan guru.
7. Memenuhi tuntutan dan perintah Allah Swt. untuk senantiasa hormat
dan patuh kepada kedua orangtua dan guru.
8. Kehidupan di dalam keluarga menjadi tenang dan harmonis.
9. Memberikan jaminan akan mendapatkan timbal balik positif dengan
hormat, patuh, dan penuh keberbaktian dari dari seorang anak.

128 Buku Guru SMP Kelas VII


BAB X
KETAATAN DALAM
PERSATUAN UMAT

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 129


A. Kompetensi Inti
KI-1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI-2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleran, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata
KI-4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar
1.9 : Menunaikan salat Jumat sebagai implementasi pemahaman
ketaatan beribadah
2.9 : Menunjukkan perilaku peduli terhadap sesama dan lingkungan
sebagai implementasi pelaksanaan salat Jumat
3.9 : Memahami ketentuan salat Jumat
4.9 : Mempraktikkan salat Jumat

C. Indikatornya Pencapaian Kompetensi


1.9.1 : Melaksanakan salat Jumat sebagai implementasi pemahaman
ketaatan beribadah.
2.9.1 : Berperilaku peduli terhadap sesama dan lingkungan sebagai
implementasi pelaksanaan salat Jumat.
2.9.2 : Menghayati perilaku peduli terhadap sesama dan lingkungan
sebagai implementasi pelaksanaan salat Jumat.
3.9.1 : Menjelaskan pengertian salat Jumat.
3.9.2 : Menjelaskan hukum dasar salat Jumat
3.9.3 : Menjelaskan syarat mendirikan salat Jumat.
3.9.4 : Menerangkan perbuatan sunnah yang terkait dengan salat
Jumat
3.9.5 : Menerangkan beberapa halangan melaksanakan salat Jumat.

130 Buku Guru SMP Kelas VII


3.9.6 : Menunjukkan tata cara salat Jumat.
3.9.7 : Menjelaskan hikmah melaksanakan salat Jumat.
4.9 .1 : Mempresentasikan tata cara salat Jumat
4.9.2 : Mempraktikkan salat Jumat

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai pembelajaran peserta didik mampu:
1. Melaksanakan salat Jumat sebagai implementasi pemahaman
ketaatan beribadah dengan benar.
2. berperilaku peduli terhadap sesama dan lingkungan sebagai
implementasi pelaksanaan salat Jumat dengan benar.
3. Menghayati perilaku peduli terhadap sesama dan lingkungan sebagai
implementasi pelaksanaan salat Jumat dengan benar.
4. Menjelaskan pengertian salat Jumat dengan benar.
5. Menjelaskan hukum dasar salat Jumat dengan benar.
6. Menjelaskan syarat mendirikan salat Jumat dengan benar.
7. Menerangkan perbuatan sunnah yang terkait dengan salat Jumat
dengan benar.
8. Menerangkan beberapa halangan melaksanakan salat Jumat dengan
benar.
9. Menunjukkan tata cara salat Jumat dengan benar.
10. Menjelaskan hikmah melaksanakan salat Jumat dengan benar.
11. Mempresentasikan tata cara salat Jumat dengan benar.
12. Mempraktikkan salat Jumat dengan benar.

E. Implementasi Pembelajaran
Pada tahap persiapan, guru melaksanakan:
1. Mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu dapat berupa tulisan
manual di papan tulis, kertas karton (tulisan yang besar dan mudah
dilihat/dibaca, atau dapat juga menggunakan multimedia berbasis ICT
atau media lainnya.
2. Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam dan berdoa
bersama, dilanjutkan dengan memeriksa kehadiran, kerapian
berpakaian, posisi tempat duduk disesuaikan dengan metode yang
akan digunakan.
3. Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang materi
sesuai dengan pokok bahasan.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 131


Pada tahap pelaksanaan tugas guru dalam implementasi
pembelajaran ini adalah mengembangkan nilai-nilai dalam kehidupan,
mendorong, memberikan peluang, menciptakan situasi yang kondusif agar
peserta didik dapat belajar dengan baik, dan memberikan berbagai latihan
serta mengembangkan berbagai keterampilan. Dalam proses
pembelajaran, guru dapat memilih model, strategi, dan metode
pembelajaran yang tepat dan sesuai, sehingga mampu menciptakan
suasana pembelajaran aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan,
baik secara individual maupun kelompok.
Beberapa pendekatan yang dapat digunakan antara lain adalah
saintifik, discovery learning, active learning, cooperative learning, kontekstual,
problem based learning, dan project based learning harus disesuaikan dengan
karakteristik materi pembelajaran PAI dan Budi Pekerti serta tujuan
pembelajaran.
Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam implementasi pembelajaran
ini adalah sebagai berikut.
1. Infografis
Infografis berisi mengenai alur materi ketaatan dalam persatuan umat
dalam bentuk gambar dan teks.
Guru membimbing dan menjelaskan kepada peserta didik untuk
mengkaji infografis ini, agar peserta didik dapat memahami gambaran
garis besar materi yang akan dipelajari.
2. Tafakur
Tafakur merupakan rubrik yang menyajikan cerita, berita, studi kasus atau
konsep yang mengantarkan peserta didik untuk dapat memahami
materi ketaatan dalam persatuan umat.
a. Guru meminta peserta didik untuk membaca dan mengkaji rubrik
tafakur ini yang bertujuan agar peserta didik dapat memahami materi
inspirasi al-Qur’an untuk menguasai ilmu.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan rubrik “Kegiatan
1” serta memberikan penjelasan tambahan yang berkaitan dengan
hasil dari pertanyaan dan jawaban peserta didik berkaitan dengan
“Kegiatan 1”.

132 Buku Guru SMP Kelas VII


3. Pantun Islami
Pantun Islami berisi mengenai khazanah budaya Indonesia yang
berbentuk pantun terutama yang bernuansa Islami tentang materi
ketaatan dalam persatuan umat.
a. Guru membimbing peserta didik untuk membaca, mendiskusikan
dan mempresentasikan isi pesan dari pantun sesuai dengan yang ada
dirubrik “ kegiatan 2’.
b. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan isi pesan
pantun tersebut.
4. T[alab al-‘Ilmi
T[alab al-‘Ilmi berisi tentang materi pokok ketaatan dalam persatuan umat
antara lain pesan Al-Qur’an tentang salat jumat, ketentuan salat Jumat,
tata cara salat Jumat, dan hikmah salat Jumat
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengkaji dan mendiskusikan
materi pokok yang ada dirubrik ini.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 3, 4, dan 5 ”.
c. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan materi
tersebut.
5. Uswatun Hasanah
Uswatun Hasanah berisi inspirasi dari kisah Kemuliaan Hari Jumat.
a. Guru membimbing peserta didik untu membaca kisah teladan
“Kemuliaan Hari Jumat “.
b. Guru membimbing peserta didik mendiskusikan hikmah yang dapat
kita petik dari kisah “Kemuliaan Hari Jumat “, yang ada di rubik
“Kegiatan 6”.

6. Ikhtisar
Ikhtisar menyajikan ringkasan materi pada rubrik T[alab al-‘Ilmi. Guru dan
peserta didik menyimpulkan intisari dari pelajaran tersebut sesuai yang
terdapat dalam buku teks pada kolom ikhtisar sehingga peserta didik
dapat memahami garis besar materi tentang ketaatan dalam persatuan
umat.
7. Muhasabah
Rubrik ini berisi mengenai angket atau instrumen yang harus diisi oleh
peserta didik.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 133


a. Guru membimbing peserta didik untuk mengisi angket tersebut
dengan jujur sesuai dengan kenyataan sebenarnya.
b. Guru membimbing peserta didik untuk megerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 7”.
c. Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan berkaitan
dengan hasil dari jawaban angket peserta didik.

8. Mari berlatih
Rubrik ini berisi mengenai instrumen test pengetahuan tentang materi
ketaatan dalam persatuan umat, yang bertujuan untuk memetakan
kemampuan peserta didik dalam memahami materi.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan bagian pilihan
ganda dan uraian.
b. Guru bersama peserta didik memberikan penilaian dari “ Mari
Berlatih”.
c. Guru memberikan “reward” kepada peserta didik yang mendapatkan
nilai terbaik.
d. Tingkatkan Kreativitasmu
Rubrik ini berisi mengenai penilaian keterampilan yang harus dicapai
pengembangan kreativitas. Guru membimbing peserta didik
mengerjakan tugas yang ada dirubrik “Tingkatkan Kreativitasmu”.

F. Implementasi Penilaian
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik:
1. Penilaian sikap.
a. Observasi tertutup.
Observasi ini merupakan bagian dari penilaian sikap spritual dan
sikap sosial. Jika peserta didik yang belum menunjukkan sikap yang
diharapkan (dilihat dari hasil pengisian butir-butir pernyataan sikap
positif dengan kolom ya atau tidak atau dengan likert scale yang
tersedia di buku siswa), maka perlu ditindaklanjuti dengan melakukan
pembinaan yang dilakukan oleh guru, wali kelas dan guru BK.

134 Buku Guru SMP Kelas VII


b. Observasi terbuka.
No. Tanggal Nama Catatan Butir Tanda Tindak
Peserta Perilaku Sikap tangan lanjut
didik
1.
2.
3.
Dst.

Jurnal ini berisi tentang catatan perilaku peserta didik yang “ekstrim”
yaitu perilaku yang sangat baik atau kurang baik sesuai dengan
materi yang dipelajari dan sikap yang ditumbuhkan dalam satu
semester.
c. Deskripsi nilai sikap.
1) Sangat Baik, jika memiliki kecenderungan sebagian besar materi
yang dipelajari.
2) Baik, jika tidak ada catatan apapun dalam jurnal.
3) Cukup, jika mulai menunjukkan adanya perkembangan positif.
4) Kurang, jika belum menunjukkan adanya perkembangan positif.

2. Penilaian pengetahuan.
a. Pilihan ganda.
No. Kunci Jawaban Skor Penilaian
1. C 1
2. A 1
3. D 1
4. D 1
5. B 1
6. B 1
7. B 1
8. B 1
9. A 1
10. B 1
Jumlah skor 10

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 135


b. Uraian.
Skor
No. Kunci Jawaban Cara Penilaian
Maks.
1. Ayat Al-Qur’an dan - Jika peserta didik 4
terjemahnya tentang dapat menuliskan
kewajiban salat Jumat ayat Al-Qur’an dan
terjemahnya tentang
‫ه‬ َ ٰ
‫َْ ه‬ َّ َ َ
‫يٰٓايُّها ال ِذين ا َمن ْوٓا ِاذا ن ْودِ َي‬
kewajiban salat
Jumat dengan
َ ‫ه‬ ْ ٰ َّ
‫وة ِم ْنَّي ْو ِم الج همع ِة‬ ِ ‫ِللصل‬
lengkap, skor 4.

ْ ٰ - Jika peserta didik


َ ٰ ْ ‫اس َع‬ َ
‫الل َوذ هروا‬ ِ ‫ر‬ ‫ك‬‫ذ‬
ِ ِ ِ ‫ى‬ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫ا‬ ‫و‬ ْ ‫ف‬ dapat menuliskan
‫ه‬ ‫َّ ه‬ ‫ه‬ ْ ayat Al-Qur’an dan
ْ‫ال َب ْي َع ٰذلك ْم َخ ْي ٌر لك ْم ا ْن ك ْن هتم‬
ِ ِ terjemahnya tentang
َ َ َْ kewajiban salat
‫تعل هم ْون‬ Jumat kurang
Hai orang-orang yang lengkap, skor 3.
beriman, apabila diseru - Jika peserta didik
untuk menunaikan salat dapat menuliskan
di hari Jumat, maka ayat Al-Qur’an dan
bersegeralah kamu terjemahnya tentang
kepada mengingat kewajiban salat
Allah Swt. dan Jumat tidak lengkap,
tinggalkan jual beli. skor 2.
(Q.S. Al-Jumu’ah/62: 9) - Jika peserta didik
tidak dapat
menuliskan ayat Al-
Qur’an dan
terjemahnya tentang
kewajiban salat
Jumat, skor 1
2. Khutbah Jumat - Jika peserta didik 4
berisi tentang nasehat dapat menuliskan isi
dan tuntunan ibadah dari khutbah Jumat
yang disampaikan oleh dengan lengkap, skor
khatib kepada jamaah 4.
salat Jumat

136 Buku Guru SMP Kelas VII


- Jika peserta didik
dapat menuliskan isi
dari khutbah Jumat
kurang lengkap, skor
3.
- Jika peserta didik
dapat menuliskan isi
dari khutbah Jumat
tidak lengkap, skor 2.
- Jika peserta didik
tidak dapat
menuliskan isi dari
khutbah Jumat, skor
1
3. yang diperbolehkan - Jika peserta didik 4
meninggalkan salat dapat menuliskan
Jumat yang diperbolehkan
- Sakit. Orang yang meninggalkan salat
sakit diperbolehkan Jumat dengan
tidak melaksanakan lengkap, skor 4.
salat Jumat, tetapi
- Jika peserta didik
harus melaksanakan
dapat menuliskan
salat zuhur.
yang diperbolehkan
- Hujan lebat, angin
meninggalkan salat
kencang, dan
Jumat kurang
bencana alam yang
lengkap, skor 3.
menyulitkan untuk
melaksanakan salat - Jika peserta didik
Jumat. dapat yang
- Musafir, yaitu diperbolehkan
seseorang yang meninggalkan salat
sedang Jumat tidak lengkap,
melaksanakan skor 2.
perjalanan jauh. - Jika peserta didik
- Perjalanan menuju tidak dapat
tempat menuliskan yang

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 137


melaksanakan salat diperbolehkan
Jumat tidak aman. meninggalkan salat
Jumat, skor 1
4. tatacara pelaksanaan - Jika peserta didik 4
salat Jumat yang diikuti dapat menuliskan
- Membersihkan tatacara pelaksanaan
badan, pakaian, dan salat Jumat yang
tempat dari najis diikuti dengan
dan hadas atau lengkap, skor 4.
kotoran.
- Jika peserta didik
- mandi.
dapat menuliskan
- memotong kuku.
tatacara pelaksanaan
- mencukur kumis.
salat Jumat yang
- menghilangkan bau
diikuti kurang
yang tidak sedap.
lengkap, skor 3.
- Mengenakan
pakaian yang bersih - Jika peserta didik
terutama yang dapat menuliskan
berwarna putih. tatacara pelaksanaan
- Mengenakan salat Jumat yang
surban. diikuti tidak lengkap,
- Memakai wangi- skor 2.
wangian. - Jika peserta didik
- Bersegera pergi ke tidak dapat
masjid. menuliskan tatacara
- Melaksanakan salat pelaksanaan salat
tahiyyatul masjid Jumat yang diikuti,
dua rakaat sebelum skor 1
duduk.
- Membaca zikir,
salawat atas Nabi
Saw., dan membaca
al- Qur’an sebelum
khatib naik mimbar.
- Ketika masuk waktu
zuhur, muazin

138 Buku Guru SMP Kelas VII


mengumandangkan
azan yang pertama.
- Setelah selesai azan,
jamaah
melaksanakan salat
sunah qabliyyah.
- Khatib naik ke
mimbar
mengucapkan
salam, muazin
mengumandangkan
azan yang kedua.
- Khatib
menyampaikan
khutbahnya dengan
dua kali khutbah
diselingi dengan
duduk di antara dua
khutbah.
- Pada saat khutbah
dibacakan, jamaah
memperhatikan
khutbah dengan
khusuk dan tidak
bercakap-cakap
meskipun suara
khutbah tidak
terdengar.
- Setelah selesai
khutbah muazin
mengumandangkan
ikamah sebagai
tanda dimulainya
salat Jumat.
- Jamaah bersiap-siap
untuk melaksanakan
salat Jumat.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 139


- Sebelum salat
dimulai, imam
hendaknya
mengingatkan
makmum untuk
merapatkan dan
meluruskan saf serta
mengisi saf yang
masih kosong.
- Imam memimpin
salat Jumat
berjamaah.
- Disunahkan untuk
berzikir dan berdoa
setelah selesai salat
Jumat.
- Sebelum
meninggalkan
masjid, disunahkan
untuk melaksanakan
salat ba’diyyah
terlebih dahulu.
5. kaum perempuan dan - Jika peserta didik 4
anak-anak tidak dapat menuliskan
diwajibkan salat Jumat alasan kaum
- Salat jumat perempuan dan
hukumnya wajib anak-anak tidak
bagi laki-laki dan diwajibkan salat
dilaksanakan secara Jumat dengan
berjamaah, lengkap, skor 4.
terkecuali empat
- Jika peserta didik
golongan yaitu
dapat menuliskan
hamba
alasan kaum
sahaya,perempuan,
perempuan dan
anak kecil,dan orang
anak-anak tidak
yang sakit.
diwajibkan salat

140 Buku Guru SMP Kelas VII


- Jika semua muslim Jumat kurang
wajib maka siapa lengkap, skor 3.
yang akan menjaga
- Jika peserta didik
dan mengurus anak-
dapat menuliskan
anak mereka
alasan kaum
- Menghindari fitnah
perempuan dan
karena, fitnah akan
anak-anak tidak
muncul jika pria dan
diwajibkan salat
wanita berkumpul
Jumat tidak lengkap,
dalam satu tempat.
skor 2.
- Jika peserta didik
tidak dapat
menuliskan alasan
kaum perempuan
dan anak-anak tidak
diwajibkan salat
Jumat, skor 1
Jumlah skor maksimal 20

Nilai akhir yang diperoleh peserta didik merupakan akumulasi


perolehan nilai pilihan ganda dan uraian dibagi 2.

3. Tingkatkan Kreativitasmu
a. Diskusi tentang sikap apabila melihat temanmu sedang asyik
mengobrol ketika khatib sedang khutbah Jumat.
Format penilainnya:
Nama Aspek yang dinilai Skor
No. Nilai
siswa 1 2 3 Maksimum

Aspek Penilaian:
1. Kejelasan dan kedalaman informasi 3
2. Keaktifan dalam diskusi 3
3. Kejelasan dan kerapihan laporan 4
Nilai maksimal: 10

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 141


b. Mencari data atau informasi tentang peduli terhadap sesama dan
lingkungan sebagai implementasi dari pelaksanaan salat Jumat
dalam kehidupan sehari-hari.
Rubrik penilainnya:
Nama Aspek yang dinilai
No. Skor Maksimum Nilai
siswa 1 2 3

Aspek Penilaian:
1. Kejelasan dan kedalaman informasi 3
2. keakuratan sumber yang dipakai 3
3. Kejelasan dan kerapihan resume/rangkuman 4
Nilai maksimal: 10

c. Membuat poster bergambar lengkap dengan teks tentang materi


salat Jumat.
Rubrik Penilaiannya penilaiannya:
Aspek Penilaian
No. Nama Jumlah Skor
1 2 3 4
1.
2.
3.
Dst.
Keterangan:
1. Isi/Teks , skor maksimal 30.
2. Desain, skor maksimal 30.
3. Gambar, skor maksimal 20.
4. Tujuan Penyampaian Pesan, skor maksimal 20.

G. Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru menjelaskan
kembali materi tentang “Ketaatan dalam Persatuan Umat” dan melakukan

142 Buku Guru SMP Kelas VII


penilaian kembali dengan soal yang sejenis.Apabila dengan soal sejenis
peserta didik belum menguasai lagi maka bobot soal diturunkan. Remedial
dilaksanakan pada waktu dan hari tertentu yang disesuaikan dan sudah
disepakati antara guru dan peserta didik, contohnya: boleh pada saat
pembelajaran apabila masih ada waktu atau di luar jam pelajaran 30 menit
setelah pulang sekolah.

H. Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah
menguasai materi, dapat mempelajari / mengerjakan latihan-latihan
tambahan yang berjudul “Sejarah diperintahkannya sholat jumat dan
keutamaan salat jumat”. Guru mencatat dan memberikan tambahan nilai
bagi peserta didik yang berhasil dalam pengayaan. adapun materi
pengayaannya sebagai berikut:
Sejarah diperintahkannya sholat jumat dan keutamaan salat jumat
Hari Jumat disebut juga dengan sayyid al-ayya>m artinya Jumat
mempunyai keistimewaan dibandingkan hari lain. Menurut sebagian riwayat
kata Jumat diambil dari kata jama’a yang artinya berkumpul. Yaitu hari
perjumpaan atau hari bertemunya Nabi Adam dan Siti Hawa di Jabal Rahmah.
Kata Jumat juga bisa diartikan sebagai waktu berkumpulnya umat muslim
untuk melaksanakan kebaikan salat Jumat.
Salah satu bukti keistimewaan hari Jumat adalah disyariatkannya salat
Jumat. Yaitu salat dzuhur berjamaah pada hari Jumat.. Bahkan mandinya hari
Jumat pun mengandung unsur ibadah, karena hukumnya sunnah. Dalam Al-
Ha>wi> al-Kabi>r karya al-Mawardi, Imam Syafi’i menjelaskan sunnahnya mandi
pada hari Jumat.
Meskipun salat Jumat dilaksanakan pada waktu salat dzuhur, namun
mandi Jumat boleh dilakukan semenjak dini hari, setelah terbit fajar. Salah
satu hadits menerangkan bahwa siapa yang mandi pada hari Jumat dan
mendengarkan khutbah Jumat, maka Allah Swt. akan mengampuni dosa di
antara dua Jumat.
Oleh karena itu, baiknya kita selalu menyertakan niat setiap mandi di
pagi hari Jumat. Karena hal itu akan memberikan nilai ibadah pada mandi kita.
Inilah yang membedakan mandi di pagi hari Jumat dengan mandi-mandi
yang lain. Karena pada hari Jumat inilah umat muslim dalam satu daerah

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 143


tertentu dipertemukan. Mereka dapat saling berjumpa, bersilaturrahim,
bertegur sapa, saling menjalin keakraban.
Dalam kehidupan desa Jumatan dapat dijadikan sebagai wahana
anjangsana. Mereka yang mukim di daerah barat bisa bertemu dengan
kelompok timur dan sebagainya. Begitu pula dalam lingkup perkotaan,
Jumatan ternyata mampu menjalin kebersamaan antar karyawan. Mereka
yang setiap harinya sibuk bekerja di lantai enam, bisa bertemu sesama
karyawan yang hari-harinya bekerja di lantai tiga dan seterusnya.

144 Buku Guru SMP Kelas VII


BAB XI
KEMUDAHAN DARI ALLAH SWT.
UNTUK SALAT JAMAK QASAR

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 145


A. Kompetensi Inti
KI-1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI-2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleran, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata
KI-4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar
1.10 : Menunaikan salat jamak qasar ketika bepergian jauh (musafir)
sebagai implementasi pemahaman ketaatan beribadah
2.10 : Menunjukkan perilaku disiplin sebagai implementasi
pelaksanaan salat jamak qasar
3.10 : Memahami ketentuan salat jamak qasar
4.10 : Mempraktikkan salat jamak dan qasar

C. Indikatornya Pencapaian Kompetensi


1.10.1 : Mematuhi ketentuan-ketentuan salat jamak qasar ketika
bepergian jauh (musafir) sebagai implementasi melaksanakan
salat jamak qasar etika bepergian jauh (musafir) sebagai
implementasi pemahaman ketaatan beribadah
2.10.1 : Mencontohkan perilaku disiplin sebagai implementasi salat
jamak qasar
2.10.2 : Berilaku disiplin sebagai implementasi salat jamak qasar
3.10.1 : Menjelaskan pengertian salat jamak qasar
3.10.2 : Menjelaskan dasar hukum salat jamak qasar
3.10.3 : Menjelaskan hukum mendirikan salat jamak qasar
3.10.4 : Menjelaskan syarat mendirikan salat jamak qasar
3.10.5 : Menjelaskan macam-macam cara melaksanakan salat jamak
qasar

146 Buku Guru SMP Kelas VII


4.10 .1 : Merumuskan prosedur pelaksanaan salat jamak qasar
4.10.2 : Mendemonstrasikan salat jamak qasar

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai pembelajaran peserta didik mampu:
1. Mematuhi ketentuan-ketentuan salat jamak qasar ketika bepergian jauh
(musafir) sebagai implementasi melaksanakan salat jamak qasar etika
bepergian jauh (musafir) sebagai implementasi pemahaman ketaatan
beribadah dengan benar.
2. Mencontohkan perilaku disiplin sebagai implementasi salat jamak qasar
dengan benar.
3. Berilaku disiplin sebagai implementasi salat jamak qasar dengan benar.
4. Menjelaskan pengertian salat jamak qasar dengan benar.
5. Menjelaskan dasar hukum salat jamak qasar dengan benar.
6. Menjelaskan hukum mendirikan salat jamak qasar dengan benar.
7. Menjelaskan syarat mendirikan salat jamak qasar dengan benar.
8. Menjelaskan macam-macam cara melaksanakan salat jamak qasar
dengan benar.
9. Merumuskan prosedur pelaksanaan salat jamak qasar dengan benar.
10. Mendemonstrasikan salat jamak qasar dengan benar.

E. Implementasi Pembelajaran
Pada tahap persiapan, guru melaksanakan:
1. Mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu dapat berupa tulisan
manual di papan tulis, kertas karton (tulisan yang besar dan mudah
dilihat/dibaca, atau dapat juga menggunakan multimedia berbasis ICT
atau media lainnya.
2. Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam dan berdoa
bersama, dilanjutkan dengan memeriksa kehadiran, kerapian
berpakaian, posisi tempat duduk disesuaikan dengan metode yang akan
digunakan.
3. Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang materi sesuai
dengan pokok bahasan.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Pada tahap pelaksanaan tugas guru dalam implementasi
pembelajaran ini adalah mengembangkan nilai-nilai dalam kehidupan,

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 147


mendorong, memberikan peluang, menciptakan situasi yang kondusif agar
peserta didik dapat belajar dengan baik, dan memberikan berbagai latihan
serta mengembangkan berbagai keterampilan. Dalam proses pembelajaran,
guru dapat memilih model, strategi, dan metode pembelajaran yang tepat
dan sesuai, sehingga mampu menciptakan suasana pembelajaran aktif,
inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan, baik secara individual maupun
kelompok.
Beberapa pendekatan yang dapat digunakan antara lain adalah
saintifik, discovery learning, active learning, cooperative learning, kontekstual,
problem based learning, dan project based learning. Penerapannya harus
disesuaikan dengan karakteristik materi pembelajaran PAI dan Budi Pekerti
serta tujuan pembelajaran.
Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam implementasi pembelajaran
ini adalah sebagai berikut.
1. Infografis
Infografis berisi mengenai alur materi kemudahan dari Allah Swt. untuk
salat jamak qasar dalam bentuk gambar dan teks.
Guru membimbing dan menjelaskan kepada peserta didik untuk
mengkaji infografis ini, agar peserta didik dapat memahami gambaran
garis besar materi kemudahan dari Allah Swt. untuk salat jamak qasar.

2. Tafakur
Tafakur merupakan rubrik yang menyajikan cerita, berita, studi kasus atau
konsep yang mengantarkan peserta didik untuk dapat memahami
materi kemudahan dari Allah Swt. untuk salat jamak qasar.
a. Guru meminta peserta didik untuk membaca dan mengkaji rubrik
tafakur ini yang bertujuan agar peserta didik dapat memahami materi
kemudahan dari Allah Swt. untuk salat jamak qasar.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan rubrik “Kegiatan
1” serta memberikan penjelasan tambahan yang berkaitan dengan
hasil dari pertanyaan dan jawaban peserta didik berkaitan dengan
“Kegiatan 1”.

3. Pantun Islami
Pantun Islami berisi mengenai khazanah budaya Indonesia yang
berbentuk pantun terutama yang bernuansa Islami tentang materi
kemudahan dari Allah Swt. untuk salat jamak qasar.

148 Buku Guru SMP Kelas VII


a. Guru membimbing peserta didik untuk membaca, mendiskusikan
dan mempresentasikan isi pesan dari pantun sesuai dengan yang ada
dirubrik “ kegiatan 2’.
b. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan isi pesan
pantun tersebut.
4. T[alab al-‘Ilmi
T[alab al-‘Ilmi berisi tentang materi pokok kemudahan dari Allah Swt.
untuk salat jamak qasar antara lain adalah rukhsah salat, ketentuan salat
jamak, ketentuan salat qasar, ketentuan salat jamak qasar, tatacara salat
jamak, tatacara salat qasar, tatacara salat jamak qasar, dan hikmah salat
jamak qasar.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengkaji dan mendiskusikan
materi pokok yang ada dirubrik ini.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 3”.
c. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan materi
tersebut.
5. Uswatun Hasanah
Uswatun Hasanah berisi inspirasi dari kisah “Kasih Sayang Allah Swt.
a. Guru membimbing peserta didik untu membaca kisah teladan
“Kasih Sayang Allah Swt. “.
b. Guru membimbing peserta didik mendiskusikan hikmah yang dapat
kita petik dari kisah “Kasih Sayang Allah Swt. “. yang ada di
kegiatan 4.

6. Ikhtisar
Ikhtisar menyajikan ringkasan materi pada rubrik T[alab al-‘Ilmi. Guru dan
peserta didik menyimpulkan intisari dari pelajaran tersebut sesuai yang
terdapat dalam buku teks pada kolom ikhtisar sehingga peserta didik
dapat memahami garis besar materi tentang inspirasi al-Qur’an untuk
menguasai ilmu.

7. Muhasabah
Rubrik ini berisi mengenai angket atau instrumen yang harus diisi oleh
peserta didik.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengisi angket tersebut
dengan jujur sesuai dengan kenyataan sebenarnya.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 149


b. Guru membimbing peserta didik untuk megerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 5”.
c. Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan berkaitan
dengan hasil dari jawaban angket peserta didik.

8. Mari berlatih
Rubrik ini berisi mengenai instrumen test pengetahuan tentang materi
kemudahan dari Allah Swt. untuk slat jamak qasar, yang bertujuan untuk
memetakan kemampuan peserta didik dalam memahami materi.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan bagian pilihan
ganda dan uraian.
b. Guru bersama peserta didik memberikan penilaian dari “ Mari
Berlatih”.
c. Guru memberikan “reward” kepada peserta didik yang mendapatkan
nilai terbaik.

9. Tingkatkan Kreativitasmu
Rubrik ini berisi mengenai penilaian keterampilan yang harus dicapai
pengembangan kreativitas. Guru membimbing peserta didik
mengerjakan tugas yang ada dirubrik “Tingkatkan Kreativitasmu”.

F. Implementasi Penilaian
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik:
1. Penilaian sikap.
a. Observasi tertutup.
Observasi ini merupakan bagian dari penilaian sikap spritual dan
sikap sosial. Jika peserta didik belum menunjukkan sikap yang
diharapkan (dilihat dari hasil pengisian butir-butir peryataan sikap
positif dengan kolom ya atau tidak atau dengan likert scale yang
tersedia di buku siswa), maka perlu ditindak lanjuti dengan
melakukan pembinaan yang dilakukan oleh guru, wali kelas dan guru
BK.
b. Observasi terbuka.
No. Tanggal Nama Catatan Butir Tanda Tindak
Peserta Perilaku Sikap tangan lanjut
didik
1.
2.

150 Buku Guru SMP Kelas VII


3.
Dst.

Jurnal ini berisi tentang catatan perilaku peserta didik yang “ekstrim”
yaitu perilaku yang sangat baik atau kurang baik sesuai dengan
materi yang dipelajari dan sikap yang ditumbuhkan dalam satu
semester.

c. Deskripsi nilai sikap.


1) Sangat Baik, jika memiliki kecenderungan sebagian besar materi
yang dipelajari.
2) Baik, jika tidak ada catatan apapun dalam jurnal.
3) Cukup, jika mulai menunjukkan adanya perkembangan positif.
4) Kurang, jika belum menunjukkan adanya perkembangan positif.

2. Penilaian pengetahuan.
a. Pilihan ganda.
No. Kunci Jawaban Skor Penilaian
1. A 1
2. B 1
3. D 1
4. B 1
5. B 1
6. B 1
7. B 1
8. D 1
9. A 1
10. C 1
Jumlah skor 10

b. Uraian.

Skor
No. Kunci Jawaban Cara Penilaian Maks
.
1. 4
Beberapa hal yang - Jika peserta didik
membolehkan untuk dapat menuliskan hal-

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 151


melaksanakan salat hal yang
jamak dan qasar membolehkan untuk
melaksanakan salat
- Sedang dalam
jamak dan qasar
perjalanan jauh
dengan lengkap, skor
dengan jarak tempuh
4.
tidak kurang dari
80,640 km. - Jika peserta didik
dapat menuliskan hal-
- Perjalanan dilakukan
hal yang
untuk tujuan yang
membolehkan untuk
baik, bukan untuk
melaksanakan salat
maksiat atau berbuat
jamak dan qasar
jahat.
kurang lengkap, skor 3.
- Berniat jamak dan
- Jika peserta didik
qasar pada waktu
dapat menuliskan hal-
takbiratul ihram.
hal yang
- Salat yang dijamak membolehkan untuk
dan qasar bukan melaksanakan salat
salat kada melainkan jamak dan qasar tidak
ada’an (tunai). lengkap, skor 2.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan hal-
hal yang
membolehkan untuk
melaksanakan salat
jamak dan qasar, skor
1
2. 4
Dalil naqli tentang - Jika peserta didik
diperbolehkannya salat dapat menuliskan dalil
jamak qasar naqli tentang
diperbolehkannya
ََْ َْ ‫َ َ ه‬
‫َواِ ذا ض َر ْبت ْم ِفى الا ْر ِض فلي َس‬ salat jamak qasar
َ
‫ه َ ٌ ْ َْ ه‬ ‫ه‬ ََ dengan lengkap, skor
‫عل ْيك ْم جناح ان تقص هر ْوا ِم َن‬ 4.
‫ْ ْ ه َ ْ ْ َ ه‬ ٰ َّ
‫وةۖ ِان ِخفت ْم انَّيف ِتنك هم‬ ِ ‫ الصل‬- Jika peserta didik
dapat menuliskan dalil

152 Buku Guru SMP Kelas VII


‫َ ه‬ ٰ ْ َّ َ َ َ ْ َّ
‫ال ِذين كف هر ْوا ِان الك ِف ِر ْي َن كان ْوا‬
naqli tentang
diperbolehkannya
ً ‫َ ه َ ه‬
‫لك ْم عد ًّوا ُّم ِب ْينا‬ salat jamak qasar
kurang lengkap, skor 3.
- Jika peserta didik
dapat menuliskan dalil
naqli tentang
diperbolehkannya
salat jamak qasar tidak
lengkap, skor 2.
- Jika peserta didik tidak
dapat dalil naqli
tentang
diperbolehkannya
salat jamak qasar, skor
1
3. 4
Perbedaan salat jamak - Jika peserta didik
takdim dan salat jamak dapat menuliskan
takhir perbedaan salat jamak
takdim dan salat jamak
Salat jamak takdim
takhir dengan lengkap,
adalah menggabungkan
skor 4.
dua salat fardu yang
dilaksanakan pada - Jika peserta didik
waktu salat yang dapat menuliskan
pertama. perbedaan salat jamak
takdim dan salat jamak
Salat jamak takhir
takhir kurang lengkap,
merupakan dua salat
skor 3.
fardu yang digabungkan
dan dilaksanakan pada - Jika peserta didik
waktu salat yang kedua. dapat menuliskan
perbedaan salat jamak
takdim dan salat jamak
takhir tidak lengkap,
skor 2.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 153


- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan
perbedaan salat jamak
takdim dan salat jamak
takhir, skor 1
4. 4
cara melaksanakan salat - Jika peserta didik
jamak takhir salat zuhur dapat menuliskan cara
dengan asar melaksanakan salat
jamak takhir salat
Salat jamak takhir dapat
zuhur dengan asar
dilaksanakan dengan
dengan lengkap, skor
cara berikut: 1) niat
4.
jamak takhir, dan 2)
pelaksanaan dua salat - Jika peserta didik
berurutan tidak diselingi dapat menuliskan cara
oleh kegiatan lain. melaksanakan salat
Caranya adalah setelah jamak takhir salat
selesai salat asar zuhur dengan asar
langsung melaksanakan kurang lengkap, skor 3.
salat zuhur.
- Jika peserta didik
dapat menuliskan cara
melaksanakan salat
jamak takhir salat
zuhur dengan asar
tidak lengkap, skor 2.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan cara
melaksanakan salat
jamak takhir salat
zuhur dengan asar,
skor 1
5. 4
Niat salat jamak takdim - Jika peserta didik
zuhur dengan asar dapat menuliskan niat
lengkap dengan artinya salat jamak takdim
zuhur dengan asar
lengkap dengan

154 Buku Guru SMP Kelas VII


َ ‫ه‬
ُّ َ َ َ
‫أص ِلى ف ْرض الظ ْه ِر أ ْر َب َع‬
artinya dengan
lengkap, skor 4.
ْ َ ْ ً ْ ََ َ
‫ات َمـج هم ْوعا َم َع الـعص ِر‬
ٍ ‫ركع‬ - Jika peserta didik
َ ََ ٰ ََ ْ َْ َ ْ َ dapat menuliskan niat
‫لل تعالى‬ ً ‫ـديـم أد‬
ِ ِ ‫اء‬ ٍ ِ ‫ج م ع تق‬ salat jamak takdim
zuhur dengan asar
”Saya berniat salat fardu lengkap dengan
zuhur empat rakaat artinya kurang
dijamak dengan asar lengkap, skor 3.
dengan jamak takdim - Jika peserta didik
karena Allah Swt.” dapat menuliskan niat
salat jamak takdim
zuhur dengan asar
lengkap dengan
artinya tidak lengkap,
skor 2.
- Jika peserta didik tidak
dapat menuliskan niat
salat jamak takdim
zuhur dengan asar
lengkap dengan
artinya, skor 1
20
- Jumlah skor maksimal

Nilai akhir yang diperoleh peserta didik merupakan akumulasi


perolehan nilai pilihan ganda dan uraian dibagi 2.
c. Tingkatkan Kreativitasmu
Tujuan adanya rubrik tingkatkan kreativitasmu pada bab ini adalah:
a. Diskusi tentang sikap jika dan apa yang harus dilakukan ketika
ada orang yang tidak mau melaksanakan salat jamak qasar
meskipun ia sedang dalam perjalanan jauh.
Format penilainnya:

Nama Aspek yang dinilai Skor


No. Nilai
siswa 1 2 3 Maksimum

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 155


Aspek Penilaian:
1. Kejelasan dan kedalaman informasi 3
2. Keaktifan dalam diskusi 3
3. Kejelasan dan kerapihan laporan 4
Nilai maksimal: 10
b. Mencari data atau informasi tentang perwujudan perilaku disiplin
sebagai implementasi pelaksanaan salat jamak dan qasar dalam
kehidupan sehari-hari.
Rubrik penilainnya:

Nama Aspek yang dinilai Skor


No. Nilai
siswa 1 2 3 Maksimum

Aspek Penilaian:
1. Kejelasan dan kedalaman informasi 3
2. keakuratan sumber yang dipakai 3
3. Kejelasan dan kerapihan resume/rangkuman 4
Nilai maksimal: 10

c. Membuat poster bergambar mengenai tatacara pelaksanaan


salat jamak dan qasar dilengkapi dengan teks penjelasannya.
Rubrik Penilaiannya penilaiannya:
Aspek Penilaian
No. Nama Jumlah Skor
1 2 3 4
1.
2.
3.
Dst.
Keterangan:
1. Isi/Teks , skor maksimal 30.
2. Desain, skor maksimal 30.

156 Buku Guru SMP Kelas VII


3. Gambar, skor maksimal 20.
4. Tujuan Penyampaian Pesan, skor maksimal 20.

G. Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru menjelaskan
kembali materi tentang “Kemudahan dari Allah Swt. untuk Salat Jamak Qasar”
dan melakukan penilaian kembali dengan soal yang sejenis.Apabila dengan
soal sejenis peserta didik belum menguasai lagi maka bobot soal diturunkan.
Remedial dilaksanakan pada waktu dan hari tertentu yang disesuaikan dan
sudah disepakati antara guru dan peserta didik, contohnya: boleh pada saat
pembelajaran apabila masih ada waktu atau di luar jam pelajaran 30 menit
setelah pulang sekolah.

H. Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah
menguasai materi, dapat mempelajari / mengerjakan latihan-latihan
tambahan yang berjudul ‘ Manfaat melaksanakan salat”. Guru mencatat dan
memberikan tambahan nilai bagi peserta didik yang berhasil dalam
pengayaan. adapun materi pengayaannya sebagai berikut:
Manfaat melaksanakan salat:
1. Mendidik manusia agar taat kepada pimpinan yang memberi komando,
karena setelah mendengar azan dikumandangkan, disunnahkan
bersegera menuju masjid/musala untuk menunaikan salat berjama’ah .
2. Mendidik manusia agar memiliki kedislipinan yang tinggi dalam
melaksanakan tugas yang dipikulkan kepadanya, karena salat telah diatur
waktunya secara jelas.
3. Mendidik manusia untuk memiliki sikap optimis dalam menyongsong
masa depan, karena inti ibadah itu adalah doa, yaitu harapan atau
permohonan kepada Allah Swt. yang mengatur segala-galanya.
4. Menentramkan jiwa, karena dengan salat seseorang akan merasa
senantiasa dekat dengan Allah Swt. Hal ini dapat dipahami karena dengan
salat berarti berdzikir, sedangkan berdzikir kepada Allah Swt. akan
membuahkan ketentraman hati.
5. Mendorong manusia berani menghadapi permasalahan kehidupan
dengan hati sabar dan tabah. Semua problematika kehidupan dihadapi

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 157


dan disadarinya sebagai ujian dari Allah Swt. yang perlu diterima untuk
menguji mentalnya, serta iman dan takwanya.
6. Mendidik manusia agar bersikap sportif mengakui kesalahan dan dosanya,
karena dengan salat merupakan kesempatan yang sangat baik untuk
memohon ampunan kepada Allah Swt. atas segala kesalahan dan dosa-
dosa yang telah dilakukan.
7. Menghindarkan manusia dari berbuat keji dan munkar (jahat). Jika salat
dilakukan dengan sepenuh hati, dengan sikap tunduk dan tawadu (rendah
hati) serta hati yang patuh, maka akan mendorong pelakunya untuk
membentengi dirinya dari perbuatan buruk dan jahat. Firman Allah Swt.
:”Sesungguhnya salat itu dapat mencegah diri dari perbuatan keji (buruk)
dan munkar (jahat)”.

158 Buku Guru SMP Kelas VII


BAB XII
HIJRAH KE MADINAH MENUJU
TATATAN MASYARAKAT YANG
BERADAB

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 159


A. Kompetensi Inti
KI-1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI-2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleran, gotong royong), santun, percaya diri dalam berinteraksi
secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam
jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak
mata
KI-4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar
1.12 : Menghayati perjuangan Nabi Muhammad Saw. periode Madinah
dalam menegakkan risalah Allah Swt.
2.12 : Meneladani perjuangan Nabi Muhammad Saw. periode Madinah
3.12 : Memahami sejarah perjuangan Nabi Muhammad Saw. periode
Madinah
4.12 : Menyajikan strategi perjuangan yang dilakukan Nabi Muhammad
Saw. periode Madinah

C. Indikatornya Pencapaian Kompetensi


1.12.1 : Menerima bahwa perjuangan Nabi Muhammad Saw, periode
Madinah dalam menegakkan risalah Allah Swt
1.12.2 : Membenarkan perjuangan Nabi Muhammad Saw, periode Madinah
dalam menegakkan risalah Allah Swt.
2.12.1 : Mencontoh perjuangan Nabi Muhammad Saw. Periode Madinah
risalah Allah Swt. di Madinah
2.12.2 : Meneladani perjuangan Nabi Muhammad Saw. Periode Madinah
3.12.1 : Menyebutkan sebab-sebab Nabi Muhammad Saw. hijrah.
3.12.2 : Menjelaskan kronologi peristiwa hijrah Nabi Muhammad Saw.
3.12.3 : Menjelaskan dakwah Nabi Muhammad Saw di Madinah

160 Buku Guru SMP Kelas VII


4.12.1 : Membuat infografis Strategi perjuangan dakwah Nabi Muhammad
di Madinah
4.12.2 : Mempresentasikan strategi perjuangan dakwah Nabi Muhammad
di Madinah

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai pembelajaran peserta didik mampu:
1. Menerima bahwa perjuangan Nabi Muhammad Saw, periode Madinah
dalam menegakkan risalah Allah Swt. dengan benar.
2. Membenarkan perjuangan Nabi Muhammad Saw, periode Madinah
dalam menegakkan risalah Allah Swt. dengan benar.
3. Mencontoh perjuangan Nabi Muhammad Saw. Periode Madinah risalah
Allah Swt di Madinah dengan benar.
4. Meneladani perjuangan Nabi Muhammad Saw. periode Madinah dengan
benar.
5. Menyebutkan sebab-sebab Nabi Muhammad Saw. hijrah dengan benar.
6. Menjelaskan kronologi peristiwa hijrah Nabi Muhammad Saw. dengan
benar.
7. Menjelaskan dakwah Nabi Muhammad Saw di Madinah dengan benar.
8. Membuat infografis Strategi perjuangan dakwah Nabi Muhammad di
Madinah dengan benar.
9. Mempresentasikan strategi perjuangan dakwah Nabi Muhammad di
Madinah dengan benar.

E. Implementasi Pembelajaran
Pada tahap persiapan, guru melaksanakan:
1. Mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu dapat berupa tulisan
manual di papan tulis, kertas karton (tulisan yang besar dan mudah
dilihat/dibaca, atau dapat juga menggunakan multimedia berbasis ICT
atau media lainnya.
2. Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam dan berdoa
bersama, dilanjutkan dengan memeriksa kehadiran, kerapian
berpakaian, posisi tempat duduk disesuaikan dengan metode yang akan
digunakan.
3. Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang materi sesuai
dengan pokok bahasan.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 161


Pada tahap pelaksanaan tugas guru dalam implementasi
pembelajaran ini adalah mengembangkan nilai-nilai dalam kehidupan,
mendorong, memberikan peluang, menciptakan situasi yang kondusif agar
peserta didik dapat belajar dengan baik, dan memberikan berbagai latihan
serta mengembangkan berbagai keterampilan. Dalam proses pembelajaran,
guru dapat memilih model, strategi, dan metode pembelajaran yang tepat
dan sesuai, sehingga mampu menciptakan suasana pembelajaran aktif,
inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan, baik secara individual maupun
kelompok.
Beberapa pendekatan yang dapat digunakan antara lain adalah
saintifik, discovery learning, active learning, cooperative learning, kontekstual,
problem based learning, dan project based learning. Penerapannya harus
disesuaikan dengan karakteristik materi pembelajaran PAI dan Budi Pekerti
serta tujuan pembelajaran.
Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam implementasi pembelajaran
ini adalah sebagai berikut.
1. Infografis
Infografis berisi mengenai alur materi hijrah ke Madinah menuju tatanan
yang beradab dalam bentuk gambar dan teks.
Guru membimbing dan menjelaskan kepada peserta didik untuk
mengkaji infografis ini, agar peserta didik dapat memahami gambaran
garis besar materi yang akan dipelajari.
2. Tafakur
Tafakur merupakan rubrik yang menyajikan cerita, berita, studi kasus atau
konsep yang mengantarkan peserta didik untuk dapat memahami
materi hijrah ke Madinah menuju tatanan yang beradab.
a. Guru meminta peserta didik untuk membaca dan mengkaji rubrik
tafakur ini yang bertujuan agar peserta didik dapat memahami
materi hijrah ke Madinah menuju tatanan yang beradab.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan rubrik “Kegiatan
1” serta memberikan penjelasan tambahan yang berkaitan dengan
hasil dari pertanyaan dan jawaban peserta didik berkaitan dengan
“Kegiatan 1”.
3. Pantun Islami
Pantun Islami berisi mengenai khazanah budaya Indonesia yang
berbentuk pantun terutama yang bernuansa Islami tentang materi hijrah
ke Madinah menuju tatanan yang beradab.

162 Buku Guru SMP Kelas VII


a. Guru membimbing peserta didik untuk membaca, mendiskusikan
dan mempresentasikan isi pesan dari pantun sesuai dengan yang ada
dirubrik “ kegiatan 2’.
b. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan isi pesan
pantun tersebut.
4. T[alab al-‘Ilmi
T[alab al-‘Ilmi berisi tentang materi pokok ini antara lain adalah sebab-
sebab Hijrah ke Yas|rib, sambutan hangat masyarakat Yas|rib, dan strategi
dakwah Nabi Muhammad Saw. di Madinah.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengkaji dan mendiskusikan
materi pokok yang ada dirubrik ini.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 3, dan 4”.
c. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan materi
tersebut.

5. Uswatun Hasanah
Uswatun Hasanah berisi inspirasi dari kisah ‘Abdulla>h Bin Jahsyi,
’Ami>r al-Mu’mini>n Pertama.
a. Guru membimbing peserta didik untu membaca kisah teladan
“‘Abdulla>h Bin Jahsyi, ’Ami>r al-Mu’mini>n Pertama “.
b. Guru membimbing peserta didik mendiskusikan hikmah yang dapat
kita petik dari kisah “‘Abdulla>h Bin Jahsyi, ’Ami>r al-Mu’mini>n Pertama
“,yang ada di kegiatan 5.
6. Ikhtisar
Ikhtisar menyajikan ringkasan materi pada rubrik T[alab al-‘Ilmi. Guru dan
peserta didik menyimpulkan intisari dari pelajaran tersebut sesuai yang
terdapat dalam buku teks pada kolom ikhtisar sehingga peserta didik
dapat memahami garis besar materi tentang hijrah ke Madinah menuju
tatanan yang beradab.
7. Muhasabah
Rubrik ini berisi mengenai angket atau instrumen yang harus diisi oleh
peserta didik.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengisi angket tersebut
dengan jujur sesuai dengan kenyataan sebenarnya.
b. Guru membimbing peserta didik untuk megerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 6”.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 163


c. Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan berkaitan
dengan hasil dari jawaban angket peserta didik.
8. Mari berlatih
Rubrik ini berisi mengenai instrumen test pengetahuan tentang materi
hijrah ke Madinah menuju tatanan yang beradab, yang bertujuan untuk
memetakan kemampuan peserta didik dalam memahami materi.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan bagian pilihan
ganda dan uraian.
b. Guru bersama peserta didik memberikan penilaian dari “ Mari
Berlatih”.
c. Guru memberikan “reward” kepada peserta didik yang mendapatkan
nilai terbaik.
9. Tingkatkan Kreativitasmu
Rubrik ini berisi mengenai penilaian keterampilan yang harus dicapai
pengembangan kreativitas.
Guru membimbing peserta didik mengerjakan tugas yang ada dirubrik
“Tingkatkan Kreativitasmu”.

F. Implementasi Penilaian
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik:
1. Penilaian sikap.
a. Observasi tertutup.
Observasi ini merupakan bagian dari penilaian sikap spritual dan
sikap sosial. Jika peserta didik belum menunjukkan sikap yang
diharapkan (dilihat dari hasil pengisian butir-butir peryataan sikap
positif dengan kolom ya atau tidak atau dengan likert scale yang
tersedia di buku siswa), maka perlu ditindaklanjuti dengan melakukan
pembinaan yang dilakukan oleh guru, wali kelas dan guru BK.
b. Observasi terbuka.
No. Tanggal Nama Catatan Butir Tanda Tindak
Peserta Perilaku Sikap tangan lanjut
didik
1.
2.
3.
Dst.

164 Buku Guru SMP Kelas VII


Jurnal ini berisi tentang catatan perilaku peserta didik yang “ekstrim”
yaitu perilaku yang sangat baik atau kurang baik sesuai dengan
materi yang dipelajari dan sikap yang ditumbuhkan dalam satu
semester.
c. Deskripsi nilai sikap.
1) Sangat Baik, jika memiliki kecenderungan sebagian besar materi
yang dipelajari.
2) Baik, jika tidak ada catatan apapun dalam jurnal.
3) Cukup, jika mulai menunjukkan adanya perkembangan positif.
4) Kurang, jika belum menunjukkan adanya perkembangan positif.

2. Penilaian pengetahuan.
a. Pilihan ganda.
No. Kunci Jawaban Skor Penilaian
1. C 1
2. D 1
3. A 1
4. A 1
5. A 1
6. B 1
7. A 1
8. C 1
9. C 1
10. D 1
Jumlah skor 10

b. Uraian.

Skor
No. Kunci Jawaban Cara Penilaian
Maks.
1. 4
Alasan Nabi - Jika peserta didik
Muhammad Saw. dapat menuliskan
hijrah ke kota alasan Nabi
Madinah dalam Muhammad Saw.
menyampaikan hijrah ke kota
dakwahnya Madinah dalam
menyampaikan

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 165


- Tekanan dari dakwahnya dengan
kaum Quraisy lengkap, skor 4.
terhadap kaum
- Jika peserta didik
muslim
dapat menuliskan
- Kekuatan yang alasan Nabi
akan membantu Muhammad Saw.
dan melindungi hijrah ke kota
dakwah sehingga Madinah dalam
Rasulullah dapat menyampaikan
berdakwah dakwahnya kurang
dengan leluasa lengkap, skor 3.
dan aman dari
- Jika peserta didik
gangguan.
dapat menuliskan
- Sebagian alasan Nabi
pembesar kaum Muhammad Saw.
Quraisy dan hijrah ke kota
sebagian Madinah dalam
masyarakat Mekah menyampaikan
menganggap dakwahnya tidak
Rosulullah sebagi lengkap, skor 2.
pembohong.
- Jika peserta didik
- Kaum muslimin tidak dapat
kuawatir agama menuliskan alasan
mereka kena Nabi Muhammad
fitnah. Saw. hijrah ke kota
Madinah dalam
menyampaikan
dakwahnya, skor 1
2. 4
Sambutan kaum - Jika peserta didik
Ansar terhadap kaum dapat menuliskan
Muhajirin setibanya sambutan kaum
di Madinah: Ansar terhadap kaum
Muhajirin setibanya
Disambut dengan
di Madinah dengan
gembira, semua
lengkap, skor 4.
kaum Ansar
menunggu

166 Buku Guru SMP Kelas VII


kedatangan Nabi - Jika peserta didik
Muhammad Saw. dapat menuliskan
Ketika melihat sambutan kaum
Rasulullah Saw. dan Ansar terhadap kaum
sahabatnya, serentak Muhajirin setibanya
mereka di Madinah kurang
menyambutnya. lengkap, skor 3.
Suara riuh dan takbir
- Jika peserta didik
menggema di Bani
dapat menuliskan
‘Amr bin ‘Auf. Kaum
sambutan kaum
muslimin merasa
Ansar terhadap kaum
sangat bahagia dan
Muhajirin setibanya
bersuka ria dengan
di Madinah tidak
kedatangan Nabi
lengkap, skor 2.
Muhammad Saw.
Mereka menyambut - Jika peserta didik
dan menghormatinya tidak dapat
sebagaimana seorang menuliskan
nabi yang selama ini sambutan kaum
dinantikan Ansar terhadap kaum
kedatangannya. Muhajirin setibanya
di Madinah, skor 1
3. 4
Langkah yang - Jika peserta didik
dilakukan Nabi dapat menuliskan
Muhamamd Saw. langkah yang
dalam usaha dilakukan Nabi
memperkokoh Muhamamd Saw.
masyarakat dengan dalam usaha
negara baru memperkokoh
masyarakat dengan
- Membangun
negara baru dengan
masjid
lengkap, skor 4.
- Membangun
- Jika peserta didik
persaudaraan
dapat menuliskan
kaum Muhajirin
langkah yang
dan Ansar
dilakukan Nabi
Muhamamd Saw.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 167


- Perumusan dalam usaha
Piagam Madinah memperkokoh
masyarakat dengan
negara baru kurang
lengkap, skor 3.
- Jika peserta didik
dapat menuliskan
langkah yang
dilakukan Nabi
Muhamamd Saw.
dalam usaha
memperkokoh
masyarakat dengan
negara baru tidak
lengkap, skor 2.
- Jika peserta didik
tidak dapat
menuliskan langkah
yang dilakukan Nabi
Muhamamd Saw.
dalam usaha
memperkokoh
masyarakat dengan
negara baru, skor 1
4. 4
Maksud dari Piagam - Jika peserta didik
Madinah adalah: dapat menuliskan
mewujudkan maksud dari Piagam
keharmonisan, saling Madinah dengan
menghormati, lengkap, skor 4.
toleransi, dan saling
- Jika peserta didik
menjaga lingkungan.
dapat menuliskan
Piagam ini menurut maksud dari Piagam
sejarawan Muslim, Madinah kurang
Ibnu Hisyam, lengkap, skor 3.
merupakan undang-
- Jika peserta didik
undang dasar negara
dapat menuliskan

168 Buku Guru SMP Kelas VII


dan pemerintahan maksud dari Piagam
Islam yang pertama. Madinah tidak
Azas lengkap, skor 2.
perikemanusiaan,
- Jika peserta didik
keadilan sosial,
tidak dapat
toleransi, saling
menuliskan maksud
membantu, dan
dari Piagam Madinah,
sebagainya menjadi
skor 1
isi utama dalam
piagam tersebut.
Madinah menjadi
daerah maju, baik
peradaban maupun
kebudayaannya. Hal
ini berkat program-
program cerdas Nabi
Muhammad Saw.
5. 4
hikmah mempelajari - Jika peserta didik
sejarah dakwah Nabi dapat menuliskan
Muhammad Saw. di hikmah mempelajari
Madinah sejarah dakwah Nabi
Muhammad Saw. di
- Selalu percaya
Madinah dengan
akan hadirnya
lengkap, skor 4.
pertolongan Allah
Swt. - Jika peserta didik
dapat menuliskan
- Tolong menolong
hikmah mempelajari
dalam kebaikan
sejarah dakwah Nabi
dan kebenaran
Muhammad Saw. di
- Senantiasa Madinah kurang
menjalin ukhuwah lengkap, skor 3.
(persaudaraan)
- Jika peserta didik
- Kerja keras, dapat menuliskan
cerdas, dan hikmah mempelajari
bersungguh- sejarah dakwah Nabi
Muhammad Saw. di

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 169


sungguh dalam Madinah tidak
berusaha lengkap, skor 2.
- Jika peserta didik
tidak dapat
menuliskan hikmah
mempelajari sejarah
dakwah Nabi
Muhammad Saw. di
Madinah, skor 1
20
- Jumlah skor maksimal

Nilai akhir yang diperoleh peserta didik merupakan akumulasi


perolehan nilai pilihan ganda dan uraian dibagi 2.

c. Tingkatkan Kreativitasmu
Tujuan adanya rubrik tingkatkan kreativitasmu pada bab ini adalah:
1. Mencari data atau informasi dari berbagai sumber tentang
strategi yang dilakukan para ulama Indonesia sekarang ini terkait
dengan strategi Nabi Muhammad Saw. dalam menyampaikan
risalah-Nya di Madinah.
Nama Aspek yang dinilai Skor
No. Nilai
siswa 1 2 3 Maksiumum

Aspek Penilaian:
1. Kejelasan dan kedalaman informasi 3
2. keakuratan sumber yang dipakai 3
3. Kejelasan dan kerapihan resume/rangkuman 4
Nilai maksimal: 10
2. Menulis cerita tentang strategi dakwah Nabi Muhammad Saw. di
Madinah atau cerita tentang nilai-nilai yang dapat dipetik dari
perjuangan Nabi Muhammad Saw. di Madinah.

170 Buku Guru SMP Kelas VII


Nama Aspek yang dinilai Skor
No. Nilai
siswa 1 2 3 Masksimum

Aspek Penilaian:
1. Kesesuaian dengan tema 3
2. Kerapian tulisan 3
3. Bobot Isi cerita 4
Nilai maksimal: 10
G. Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru menjelaskan
kembali materi tentang “Hijrah ke Madinah Menuju Tatanan Masyarakat yang
Beradab” dan melakukan penilaian kembali dengan soal yang sejenis.Apabila
dengan soal sejenis peserta didik belum menguasai lagi maka bobot soal
diturunkan. Remedial dilaksanakan pada waktu dan hari tertentu yang
disesuaikan dan sudah disepakati antara guru dan peserta didik, contohnya:
boleh pada saat pembelajaran apabila masih ada waktu atau di luar jam
pelajaran 30 menit setelah pulang sekolah.

H. Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah
menguasai materi, dapat mempelajari / mengerjakan latihan-latihan
tambahan yang berjudul “Visi Nabi Muhammad Saw. dalam mewujudkan
kebijakannya”. Guru mencatat dan memberikan tambahan nilai bagi
peserta didik yang berhasil dalam pengayaan. adapun materi
pengayaannya sebagai berikut:

Visi Nabi Muhammad Saw. dalam mewujudkan kebijakannya:


1. Pembentukan dan pembinaan masyarakat baru menuju kesatuan sosial
politik, melalui:
a. Mempersatukan umat Islam antara kaum Muhajirin dengan Anshar
dan di antara keduanya.
b. Mengikis sisa-sisa permusuhan dan pertentangan antar suku dengan
jalan mengikat tali persaudara di antara mereka, mempersaudarakan
sesama muhajirin dan Anshar

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 171


c. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari Nabi Muhammad Saw.
menganjurkan kaum muhajirin untuk berusaha dan bekerja sesuai
dengan kemampuan dan pekerjaan masing-masing ketika di Mekah.
d. Turunnya syariah zakat dilaksanakan untuk menjalin kerjasama dan
saling tolong menolog dalam rangka membentuk tata kehidupan
masyarakat yang adil dan makmur.
e. Kepemimpinan yang efektif dengan memberikan ruang komunikasi
antara pimpinan dengan umat pada saat salat jumat yang
merupakan perintah salat Jumat bagi kaum muslimin untuk ditaati
dan diindahkan.
2. Pendidikan sosial politik dan kewarganegaraan, materi utama dari
kewarganegaraan adalah Piagam Madinah, merupakan undang-undang
yang mengatur tata kehidupan masyarakat Madinah yang beragam
sertasaling membantu untuk menciptakan kehidupan yang aman, damai
menuju kemakmuran bersama

172 Buku Guru SMP Kelas VII


BAB XIII
KETELADANAN PERJUANGAN
DAN KEPRIBADIAN
AL-KHULAFA>’Al-RA>S
YIDU>N

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 173


A. Kompetensi Inti
KI-1: Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI-2: Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab,
peduli (toleran, gotong royong), santun, percaya diri dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3: Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan
prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata
KI-4: Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan
membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan
yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang/teori

B. Kompetensi Dasar
1.13 : Menghayati perjuangan dan kepribadian al-Khulafa< al-
Ra<syidu<n sebagai penerus perjuangan Nabi Muhammad
Saw. dalam menegakkan risalah Allah Swt.
2.13 : Meneladani perilaku terpuji al-Khulafa< al-Ra<syidu<n
3.13 : Memahami sejarah perjuangan dan kepribadian al-Khulafa<
al-Ra<syidu<n
4.13 : Menyajikan strategi perjuangan dan kepribadian al-Khulafa<
al-Ra<syidu<n

C. Indikatornya Pencapaian Kompetensi


1.13.1 : Menjelaskan nilai perjuangan dan kepribadian al-Khulafa<
al-Ra<syidu<n sebagai penerus perjuangan Nabi
Muhammad Saw. dalam menegakkan risalah Allah Swt.
membenarkan perjuangan dan kepribadian al-Khulafa al-
1.13.2 : Rasyidun sebagai penerus perjuangan Nabi Muhammad
Saw. dalam menegakkan risalah Allah Swt.
2.13.1 : Mencontoh perilaku terpuji al-Khulafa< al-Ra<syidu<n
2.13.2 : meneladani perilaku terpuji al-Khulafa< al-Ra<syidu<n

174 Buku Guru SMP Kelas VII


3.13.1 : Menjelaskan sejarah perjuangan dan kepribadian al-
Khulafa< al-Ra<syidu<n
3.13.2 : Mengidentifikasi bukti-bukti sejarah perjuangan dan
kepribadian al-Khulafa< al-Ra<syidu<n
4.13.1 : Mengidentifikasi strategi sejarah perjuangan dan
kepribadian al-Khulafa< al-Ra<syidu<n
4.13.2 : Memaparkan strategi perjuangan dan kepribadian al-
Khulafa< al-Ra<syidu<n

D. Tujuan Pembelajaran
Setelah selesai pembelajaran peserta didik mampu:
1. Menjelaskan nilai perjuangan dan kepribadian al-Khulafa al-Rasyidun
sebagai penerus perjuangan Nabi Muhammad Saw. dalam menegakkan
risalah Allah Swt. dengan benar.
2. Membenarkan perjuangan dan kepribadian al-Khulafa al-Rasyidun sebagai
penerus perjuangan Nabi Muhammad Saw. dalam menegakkan risalah
Allah Swt. dengan benar.
3. Mencontoh perilaku terpuji al-Khulafa al-Rasyidun dengan benar.
4. Meneladani perilaku terpuji al-Khulafa al-Rasyidun dengan benar.
5. Menjelaskan sejarah perjuangan dan kepribadian al-Khulafa al-Rasyidun
dengan benar.
6. Mengidentifikasi bukti-bukti sejarah perjuangan dan kepribadian al-
Khulafa al-Rasyidun dengan benar.
7. Mengidentifikasi strategi sejarah perjuangan dan kepribadian al-Khulafa
al-Rasyidun dengan benar.
8. Memaparkan strategi perjuangan dan kepribadian al-Khulafa al-Rasyidun
dengan benar.

E. Implementasi Pembelajaran
Pada tahap persiapan, guru melaksanakan:
1. Mempersiapkan media/alat peraga/alat bantu dapat berupa tulisan
manual di papan tulis, kertas karton (tulisan yang besar dan mudah
dilihat/dibaca, atau dapat juga menggunakan multimedia berbasis ICT
atau media lainnya.
2. Pembelajaran dimulai dengan guru mengucapkan salam dan berdoa
bersama, dilanjutkan dengan memeriksa kehadiran, kerapian

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 175


berpakaian, posisi tempat duduk disesuaikan dengan metode yang
akan digunakan.

3. Guru mengajukan pertanyaan secara komunikatif tentang materi


sesuai dengan pokok bahasan.
4. Menyampaikan tujuan pembelajaran.
Pada tahap pelaksanaan tugas guru dalam implementasi
pembelajaran ini adalah mengembangkan nilai-nilai dalam kehidupan,
mendorong, memberikan peluang, menciptakan situasi yang kondusif agar
peserta didik dapat belajar dengan baik, dan memberikan berbagai latihan
serta mengembangkan berbagai keterampilan. Dalam proses pembelajaran,
guru dapat memilih model, strategi, dan metode pembelajaran yang tepat
dan sesuai, sehingga mampu menciptakan suasana pembelajaran aktif,
inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan, baik secara individual maupun
kelompok.
Beberapa pendekatan yang dapat digunakan antara lain adalah
saintifik, discovery learning, active learning, cooperative learning, kontekstual,
problem based learning, dan project based learning. Penerapannya disesuaikan
dengan karakteristik materi pembelajaran PAI dan Budi Pekerti serta tujuan
pembelajaran.
Tahapan-tahapan yang dilakukan dalam implementasi pembelajaran
ini adalah sebagai berikut.
1. Infografis
Infografis berisi mengenai alur materi keteladanan perjuangan dan
kepribadian al-Khulafa>’ al-Ra>syidu>n dalam bentuk gambar dan teks.
Guru membimbing dan menjelaskan kepada peserta didik untuk
mengkaji infografis ini, agar peserta didik dapat memahami gambaran
garis besar materi yang akan dipelajari.
2. Tafakur
Tafakur merupakan rubrik yang menyajikan cerita, berita, studi kasus atau
konsep yang mengantarkan peserta didik untuk dapat memahami
materi keteladanan perjuangan dan kepribadian al-Khulafa>’ al-Ra>syidu>n.
a. Guru meminta peserta didik untuk membaca dan mengkaji rubrik
tafakur ini yang bertujuan agar peserta didik dapat memahami materi
keteladanan perjuangan dan kepribadian al-Khulafa>’ al-Ra>syidu>n.

176 Buku Guru SMP Kelas VII


b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan rubrik “Kegiatan
1” serta memberikan penjelasan tambahan yang berkaitan dengan
hasil dari pertanyaan dan jawaban peserta didik berkaitan dengan
“Kegiatan 1”.
3. Pantun Islami
Pantun Islami berisi mengenai khazanah budaya Indonesia yang
berbentuk pantun terutama yang bernuansa Islami tentang materi
keteladanan perjuangan dan kepribadian al-Khulafa>’ al-Ra>syidu>n.
a. Guru membimbing peserta didik untuk membaca, mendiskusikan
dan mempresentasikan isi pesan dari pantun sesuai dengan yang ada
dirubrik “ kegiatan 2’.
b. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan isi pesan
pantun tersebut.
4. T[alab al-‘Ilmi
T[alab al-‘Ilmi berisi tentang materi pokok keteladanan perjuangan dan
kepribadian al-Khulafa>’ al-Ra>syidu>n antara lain Abu> Bakar al-S]iddi>q r.a.
Khalifah yang bijaksana, ketegasan dan kecerdasan ‘Umar bin Khat]t]a>b r.a,
Kedermawanan ’Us|ma>n bin ‘Affa>n r.a, dan ‘Ali bin Abi>> T]alib r.a., Pintu Masuk
Cakrawala Ilmu Keislaman.
a. Guru membimbing peserta didik untuk mengkaji dan mendiskusikan
materi pokok yang ada dirubrik ini.
b. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 3, 4, 5 dan 6”.
c. Guru memberikan penjelasan tambahan berkaitan dengan materi
tersebut.
5. Uswatun Hasanah
Uswatun Hasanah berisi inspirasi dari kisah Khalifah ‘Umar bin Khat]t]a>b
r.a. dan gadis jujur.
a. Guru membimbing peserta didik untu membaca kisah teladan
“Khalifah ‘Umar bin Khat]t]a>b r.a. dan gadis jujur “.
b. Guru membimbing peserta didik mendiskusikan hikmah yang dapat
kita petik dari kisah “Khalifah ‘Umar bin Khat]t]a>b r.a. dan gadis jujur
“. Yang ada di “ kegiatan 7”.
6. Ikhtisar
Ikhtisar menyajikan ringkasan materi pada rubrik T[alab al-‘Ilmi. Guru dan
peserta didik menyimpulkan intisari dari pelajaran tersebut sesuai yang
terdapat dalam buku

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 177


teks pada kolom ikhtisar sehingga peserta didik dapat memahami garis
besar materi tentang keteladanan perjuangan dan kepribadian al-
Khulafa>’ al-Ra>syidu>n.
7. Muhasabah
Rubrik ini berisi mengenai angket atau instrumen yang harus diisi oleh
peserta didik.
g. Guru membimbing peserta didik untuk mengisi angket tersebut
dengan jujur sesuai dengan kenyataan sebenarnya.
h. Guru membimbing peserta didik untuk megerjakan tugas yang ada
dirubrik “ Kegiatan 8”.
i. Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan berkaitan
dengan hasil dari jawaban angket peserta didik.
8. Mari berlatih
Rubrik ini berisi mengenai instrumen test pengetahuan tentang materi
keteladanan perjuangan dan kepribadian al-Khulafa>’ al-Ra>syidu>n, yang
bertujuan untuk memetakan kemampuan peserta didik dalam
memahami materi.
d. Guru membimbing peserta didik untuk mengerjakan bagian pilihan
ganda dan uraian.

e. Guru bersama peserta didik memberikan penilaian dari “ Mari


Berlatih”.

f. Guru memberikan “reward” kepada peserta didik yang mendapatkan


nilai terbaik.
9. Tingkatkan Kreativitasmu
Rubrik ini berisi mengenai penilaian keterampilan yang harus dicapai
pengembangan kreativitas.
Guru membimbing peserta didik mengerjakan tugas yang ada dirubrik
“Tingkatkan Kreativitasmu”.

178 Buku Guru SMP Kelas VII


F. Implementasi Penilaian
Guru melakukan penilaian terhadap peserta didik:
1. Penilaian sikap.
a. Observasi tertutup.
Observasi ini merupakan bagian dari penilaian sikap spiritual dan
sikap sosial. Jika peserta didik belum menunjukkan sikap yang
diharapkan (dilihat dari hasil pengisian butir-butir peryataan sikap
positif dengan kolom ya atau tidak atau dengan likert scale yang
tersedia di buku siswa), maka perlu ditindak lanjuti dengan
melakukan pembinaan yang dilakukan oleh guru, wali kelas dan
guru BK.

b. Observasi terbuka.
No. Tanggal Nama Catatan Butir Tanda Tindak
Peserta Perilaku Sikap tangan lanjut
didik
1.
2.
3.
Dst.

Jurnal ini berisi tentang catatan perilaku peserta didik yang “ekstrim”
yaitu perilaku yang sangat baik atau kurang baik sesuai dengan
materi yang dipelajari dan sikap yang ditumbuhkan dalam satu
semester.

c. Deskripsi nilai sikap.


0) Sangat Baik, jika memiliki kecenderungan sebagian besar materi
yang dipelajari.
1) Baik, jika tidak ada catatan apapun dalam jurnal.
2) Cukup, jika mulai menunjukkan adanya perkembangan positif.
3) Kurang, jika belum menunjukkan adanya perkembangan positif.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 179


2. Penilaian pengetahuan.
a. Pilihan ganda.
No. Kunci Jawaban Skor Penilaian
1. B 1
2. A 1
3. A 1
4. B 1
5. B 1
6. C 1
7. A 1
8. D 1
9. C 1
10. A 1
Jumlah skor 10

b. Uraian.
Skor
No. Kunci Jawaban Cara Penilaian
Maks.
1. Alasan dipilihnya al- - Jika peserta didik 4
Khulafa>’ al-Ra>syidu>n dapat menuliskan
sebagai pengganti alasan dipilihnya
rasulullah Saw. al-Khulafa>’ al-
Ra>syidu>n sebagai
- Karena al-Khulafa>’ al-
pengganti
Ra>syidu>n mempunyai
rasulullah
tingkat keimanan dan
dengan lengkap,
dan ketaqwaan
skor 4.
mereka kepada Allah
Swt. - Jika peserta didik
dapat menuliskan
- al-Khulafa>’ al-
alasan dipilihnya
Ra>syidu>n memiliki
al-Khulafa>’ al-
sifat kepemimpinan.
Ra>syidu>n sebagai
- al-Khulafa>’ al- pengganti
Ra>syidu>n mempunyai rasulullah kurang
hubungan yang lengkap, skor 3.

180 Buku Guru SMP Kelas VII


dekat dengan - Jika peserta didik
Rasulullah. dapat menuliskan
alasan dipilihnya
al-Khulafa>’ al-
Ra>syidu>n sebagai
pengganti
rasulullah tidak
lengkap, skor 2.
- Jika peserta didik
tidak dapat
menuliskan
alasan dipilihnya
al-Khulafa>’ al-
Ra>syidu>n sebagai
pengganti
rasulullah, skor 1
2. faktor keberhasilan - Jika peserta didik 4
yang dicapai Khalifah dapat menuliskan
Abu> Bakar al-S]iddi>q r.a. faktor
keberhasilan
- Sikap
yang dicapai
keterbukaannya,
Khalifah Abu>
dengan
Bakar al-S]iddi>q r.a
memberikan hak
dengan lengkap,
dan kesempatan
skor 4.
kepada para
sahabat untuk - Jika peserta didik
memberikan dapat menuliskan
pandangan faktor
sebelum keberhasilan
pengambilan yang dicapai
keputusan. Khalifah Abu>
Bakar al-S]iddi>q r.a
kurang lengkap,
skor 3.
- Jika peserta didik
dapat menuliskan

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 181


faktor
keberhasilan
yang dicapai
Khalifah Abu>
Bakar al-S]iddi>q r.a
tidak lengkap,
skor 2.
- Jika peserta didik
tidak dapat
menuliskan
faktor
keberhasilan
yang dicapai
Khalifah Abu>
Bakar al-S]iddi>q
r.a, skor 1
3. perkembangan Islam - Jika peserta didik 4
yang dicapai pada dapat menuliskan
masa pemerintahan perkembangan
‘Umar bin Khat]t]a>b r.a. Islam yang
dicapai pada
- Berhasil memperluas
masa
wilayah mulai dari
pemerintahan
Mesopotamia, Mesir,
‘Umar bin Khat]t]a>b
Palestina, Syiria,
r.a. dengan
Afrika Utara, Armenia,
lengkap, skor 4.
serta sebagian
wilayah Persia. - Jika peserta didik
dapat menuliskan
- Memperluas dan
perkembangan
merenovasi Masjidil
Islam yang
Haram Di Mekah,
dicapai pada
serta masjid Nabawi
masa
di Madinah.
pemerintahan
- Membangun masjid, ‘Umar bin Khat]t]a>b
madrasah disetiap r.a. kurang
daerah lengkap, skor 3.
kekuasaannya.

182 Buku Guru SMP Kelas VII


- Membangun fasilitas - Jika peserta didik
umum mulai dari dapat menuliskan
kantor pemerintahan perkembangan
, markas militer, Islam yang
perumahan sipil, jalan dicapai pada
jembatan, sistem masa
irigasi dan pemerintahan
tranportasi. ‘Umar bin Khat]t]a>b
r.a. tidak lengkap,
- Membangun rumah
skor 2.
sakit.
- Jika peserta didik
- Meletakkan dasar
tidak dapat
undang-undang dan
menuliskan
perbaikan sstem
perkembangan
hukum dengan
Islam yang
membuat peraturan-
dicapai pada
peraturan baru dan
masa
membangun
pemerintahan
penjarara.
‘Umar bin Khat]t]a>b
r.a., skor 1
4. perkembangan Islam - Jika peserta didik 4
pada masa khalifah dapat menuliskan
‘Us|ma>n bin ‘Affa>n r.a. perkembangan
Islam pada masa
- Memperluas
khalifah ‘Us|ma>n
wilayah kekuasaan
bin ‘Affa>n r.a.
Islam terutama
dengan lengkap,
pada wilayah
skor 4.
strategis seperti
Mesir dan Irak. - Jika peserta didik
dapat menuliskan
- Penyusunan al-
perkembangan
Qur’an sebegai
Islam pada masa
kelanjutan dari
khalifah ‘Us|ma>n
pengumpulan al-
bin ‘Affa>n r.a.
Qur’an pada masa
kurang lengkap,
Abu> Bakar al-S]iddi>q
skor 3.
r.a. Ia menunjuk tim

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 183


penyusunan al- - Jika peserta didik
Qur’an yang dapat menuliskan
dipimpin oleh Zaid perkembangan
bin S|a>bit r.a. Islam pada masa
khalifah ‘Us|ma>n
bin ‘Affa>n r.a.
tidak lengkap,
skor 2.
- Jika peserta didik
tidak dapat
menuliskan
perkembangan
Islam pada masa
khalifah ‘Us|ma>n
bin ‘Affa>n r.a., skor
1
5. perkembangan Islam - Jika peserta didik 4
pada masa ‘Ali bin Abi>> dapat menuliskan
T]alib r.a. perkembangan
Islam pada masa
- Mengganti para
‘Ali bin Abi>> T]alib
gubernur yang
r.a. dengan
diangkat oleh
lengkap, skor 4.
khalifah Usman bin
Affan - Jika peserta didik
dapat menuliskan
- Menarik kembali
perkembangan
semua tanah
Islam pada masa
pemberian Usman
‘Ali bin Abi>> T]alib
kepada keluarganya
r.a. kurang
unuk dijadikan milik
lengkap, skor 3.
negara.
- Jika peserta didik
- Merumuskan semua
dapat menuliskan
kebijakan untuk
perkembangan
kepentingan
Islam pada masa
negara, agama dan
‘Ali bin Abi>> T]alib
umat Islam.

184 Buku Guru SMP Kelas VII


r.a. tidak lengkap,
skor 2.
- Jika peserta didik
tidak dapat
menuliskan
perkembangan
Islam pada masa
‘Ali bin Abi>> T]alib
r.a., skor 1
- Jumlah skor maksimal 20

Nilai akhir yang diperoleh peserta didik merupakan akumulasi


perolehan nilai pilihan ganda dan uraian dibagi 2.

c. Tingkatkan Kreativitasmu
1. Mencari data atau informasi dari berbagai sumber tentang
kepemimpinan al-Khulafa>’ al-Ra>syidu>n dalam melaksanakan
tugasnya.
Nama Aspek yang dinilai Skor
No. Nilai
siswa 1 2 3 Maksimum

Aspek Penilaian:
1. Kejelasan dan kedalaman informasi 3
2. keakuratan sumber yang dipakai 3
3. Kejelasan dan kerapihan resume/rangkuman 4
Nilai maksimal: 10

2. Menulis biografi tokoh ulama atau cendekiawan muslim di


Indonesia yang berkiprah dalam perjuangan pengembangan
Islam di Indonesia! Kemudian beri komentar yang dihubungkan
dengan perjuangan al-Khulafa>’ al-Ra>syidu>n

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 185


Nama Aspek yang dinilai Skor
No. Nilai
siswa 1 2 3 Maksimum

Aspek Penilaian:
1. Sesuai dengan tema 3
2. Kerapian tulisan 3
3. Bobot isi tulisan 4
Nilai maksimal: 10
G. Remedial
Bagi peserta didik yang belum menguasai materi, guru menjelaskan
kembali materi tentang “Keteladanan Perjuangan dan Kepribadian Al-
Khulafa al-Rasyidun” dan melakukan penilaian kembali dengan soal yang
sejenis.Apabila dengan soal sejenis peserta didik belum menguasai lagi maka
bobot soal diturunkan. Remedial dilaksanakan pada waktu dan hari tertentu
yang disesuaikan dan sudah disepakati antara guru dan peserta didik,
contohnya: boleh pada saat pembelajaran apabila masih ada waktu atau di
luar jam pelajaran 30 menit setelah pulang sekolah.

H. Pengayaan
Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah menguasai
materi, dapat mempelajari / mengerjakan latihan-latihan tambahan yang
berjudul “Meneladani kepemimpinan al- Khulafa al-Rasyidun.” Guru
mencatat dan memberikan tambahan nilai bagi peserta didik yang berhasil
dalam pengayaan. adapun materi pengayaannya sebagai berikut:

Kepemimpinan al- Khulafa al-Rasyidun.


a. Abu> Bakar al-S]iddi>q r.a adalah khalifah yang mengokohkan pondasi
negara. Beliau orang pertama masuk Islam dan orang pertama yang
membenarkan peristiwa Isra Mikraj. Sehingga mendapatkan gelar ash-
Shidiq yang berarti benar atau orang yang membenarkan. Rela berko-
ban nyawa dan menginfakkan harta bendanya untuk dakwah Islam.
Dalam masa kepemimpinannya beliau berusaha meneruskan apa yang
sudah dimulai Rasulullah. Abu> Bakar al-S]iddi>q r.a juga berperan banyak
dalam menumpas nabi-nabi palsu, dia juga harus menghadapi orang-
orang murtad dan pembangkang zakat. Abu> Bakar al-S]iddi>q r.a juga

186 Buku Guru SMP Kelas VII


berjasa membebaskan Irak dari Persia dan melepaskan Syam dari
Romawi. Dia juga menyelamatkan mushaf Al-Qur’an dari kemusnahan
serta mendirikan Baitul Mal sebagai lembaga keuangan negara.
b. ‘Umar bin Khat]t]a>b r.a. dialah khalifah yang menaklukkan dunia. Beliau
seorang pemimpin yang penuh cinta kasih dan berhasil menaklukkan
dua kerajaan adidaya dunia Romawi dan Persia serta berhasil
menyelamatkan rakyat dari bencana kelaparan dan wabah penyakit
menular dan mematikan. ‘Umar memiliki kecerdasan luar biasa dalam
tata kelola negara. Sehingga dia mampu mengurus negara yang kian
luas terbentang dengan berbagai etnis maupun suku serta banyak
masalah berat yang menyertai serta berjasa dalam membuat kalender
Islam, yang memberi kemudahan dalam surat menyurat dalam
pemerintahan,‘Umar juga mendirikan lembaga-lembaga admninistrasi
negara di berbagai wilayah kekhalifahan, dengan pengantar bahasa
sesuai dengan bahasa rakyat setempat. Serta membuat kantor pajak,
sebagai pemasukan negara.
c. ‘Us|ma>n bin ‘Affa>n r.a. dengan sikap welas asih, berhasil menjadi
pemimpin yang dicintai rakyat. Beliau khalifah yang cinta damai.
Sebagai kepala negara, dia tidak segan mendermakan harta bendanya
untuk kepentingan rakyat dan berjasa di bidang kemiliteran,
mendirikan angkatan laut Islam serta berjasa dalam menyeragamkan
dalam membaca Al-Qur’an dan memperbaiki masjid Nabawi.
d. ‘Ali bin Abi>> T]alib r.a. adalah khalifah yang menjaga persatuan. Pada masa
kepemimpinannya banyak pemberontak dan fitnah yang tidak suka
dengannya. Namun begitu, beliau tetap tegar dan tetap memimpin
dengan kebijaksanaan yang luar biasa. ‘Ali bin Abi>> T]alib r.a. juga berani
melakukan refomasi biokrasi, di mana dia mementingkan pemilihan
pejabat yang berdasarkan kecapakan dan kesediaan dan berkorban
dalam mengurus rakyat.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 187


DAFTAR PUSTAKA
Ahnan, Maftuh 2001. Kisah Kehidupan Nabi Muhammad Saw. Surabaya: Terbit
Terang

Al-Asyqar, Umar Sulaiman. 2017. Kisah-kisah Nubuat Dari Nabi. Jakarta: Ummul
Qura

Al-Mubarakfury, Syaikh Shafiyyur Rahman. 1997a. Sirah al-Nabawiyyah, Riyadh:


Dar al-Salam

Al-Mubarakfury, Syaikh Shafiyyur Rahman. 2004b. Perjalanan Hidup Rasul Yang


Agung Muhammad Dari Kelahiran Hingga Detik-Detik, Jakarta: Pustaka Al-
Sofwa

Al-Qosim, Abdul Muhsin bin Muhammad. 2000. Langkah Pasti Menuju Bahagia.
Jakarta: Pustaka At-Tibyan

Ash-Shiddieqy, Hasbi, 1994. Kuliah Ibadah. Jakarta: Bulan Bintang

Az-Zuhaili, Wahbah. 2010. Fiqih Islam Wa Adillatuhu. Jakarta: Gema Insani

Departemen Agama RI. 2005. Al-Qur’an dan Terjemahnya. Jakarta: Departemen


Agama RI

Diba, Mustafa, 1986. Fiqih Menurut Mazhab Syafi’i. Semarang: Cahaya Indah

El-Jazairi, 1991. Pola Hidup Muslim. Bandung: Remaja Posda Karya

Hambal, Ahmad Ibn. 1974. Betulkanlah Salat Anda. Jakarta: Bulan Bintang

Harahap, Musthafa Husein. 2012. Risalah Tauhid. Bekasi: Al-Musthafawiyah

Helmy, Masdar. 2012. Keteladanan Akhlak Rasulullah SAW. Bandung: Pustaka


Hidayah

Kamal, Malik Abu, 2007. Fiqih Sunnah Wanita. Jakarta: Pena Pundi Aksara

Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama 2017, Panduan penilaian oleh


Pendidik dan Satuan Pendidikan untuk Sekolah Menengah Pertama, Jakarta,
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

188 Buku Guru SMP Kelas VII


Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama 2017, Panduan Pembelajaran
untuk Sekolah Menengah Pertama, Jakarta, Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan.

Majalah As-Sunnah Edisi 05/Tahun XII. 2008. Surakarta:Yayasan Lajnah Istikamah

Marzuki. 2009. Prinsip Dasar Akhlak Mulia: Pengantar Studi Konsep Konsep Dasar
Etika dalam Islam. Yogyakarta: Debut Wahana

Muhammad Ibn Ahmad Asy-Syarbini, Syamsudin. t.t. Tafsir As-Siraj Al-Munir Juz IV.
Beirut: Dar al-Kutub al-Ilmiyah

Mustahdi, Muhammad Ahsan, dan Sumiyati. 2016. Pendidikan Agama Islam dan
Budi Pekerti SMP/MTs Kelas VII. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan

Pengembangan Kurikulum 2013. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan


Kebudayaan.

Permendikbud RI No. 20 Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan pendidkan


Dasar dan Menegah, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Permendikbud RI No. 21 Tahun 2016 tentang Standar Isi Pendidikan Dasar dan
Menegah Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Permendikbud RI No. 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan
Menegah. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Permendikbud RI No. 23 Tahun 2016 tentang Standar Penilaian Pendidikan Dasar dan
Menengah. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Permendikbud RI No. 24 Tahun 2016 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar
Pelajaran pada Kurikulum 2013. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan

Pusat Perbukuan Bagian Proyek Buku Agama Pendidikan Dasar. 2002. Ensiklopedi
Islam. Jakarta: PT Ichtiar Baru Van Hoeve

Rasjid, Sulaiman. 2011. Fiqih Islam. Bandung: Sinar Baru Algesindo

Rifa’i, Muhammad. 2011. Tuntutan Salat Lengkap. Semarang: Toha Putra

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 189


Salim, Peter dan Salim, Yenny. 1995. Kamus Bahasa Indonesia Kontemporer. Jakarta:
Modern English Press

Salim, Syekh Abdul Maqshud Muhammad. 2017. Asmaul Husna. Jakarta: PT. Qaf
Media Kreativa

Sayyed, Abdul Wahab. 2010. Fiqih Ibadah. Jakarta: Amzah

Shaleh, Qomarudin. 1986. Asbabun Nuzul. Bandung: Diponegoro

Sumiyati, Mustahdi, Muhammad Ahsan. 2016. Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti SMP/MTs Kelas VII/Buku Guru. Jakarta: Kementerian Pendidikan
dan Kebudayaan

Wahab, Fuad. 2009. Pendalaman Materi Kompetensi Profesional. Bandung: Fakultas


Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Gunung Djati

Yatim, Badri. 2005. Sejarah Peradaban Islam Dirasah Islamiyah II. Jakarta: Raja
Grafindo Persada

Zuhaily, Wahbah. 2004. Fikih Salat. Bandung: Pustaka Setia Utama.

Internet:
https://almanhaj.or.id/222-keutamaan-sabar-menghadapi-cobaan.html
https://almanhaj.or.id/2978-keutamaan-ikhlas.html
https://almanhaj.or.id/3744-kedatangan-rasulullah-shallallahu-alaihi-wasallam-
di-madinah.html
http://iappi.fr-bb.com/t76-kisah-kisah-teladan-rasulullah-dan- para-sahabat)
diposting 12 Maret 2013
http://www.menjelma.com/2012/12/kisah-nabi-muhammad-SAW-dengan-
seorang.html) diposting 13 Maret 2013
http://harmoni.org/arkib/kisahnabi/index.htm#page=kisahnabikhidiras.htm)
diposting tanggal 13 Maret 2013
http://sejarah.kompasiana.com/2011/12/01/kisah-teladan-ibnu-hajar-si-anak-
batu-417921.html) diposting tanggal 14 Maret 2013
http://myIslamicstudies.blogspot.com/2009/05/arti-sebuah-kejujuran.html)
diposting tanggal 14 Maret 2013
http://id.wikipedia.org/wiki/Salat_berjamaah
http://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/hikmah/16/12/24 diposting
tanggal 24 Desember 2016
https://id.wikipedia.org/wiki/Harut_dan_Marut
http://www. kisahikmah.com › Kisah › Kisah Ulama

190 Buku Guru SMP Kelas VII


http://www.nu.or.id/post/read/65059/kisah-uwais-al-qarni-pemuda-istimewa-di-
mata-rasulullah
https://www.republika.co.id/berita/dunia-islam/khazanah/11/05/16/lla50h-kisah-
sahabat-nabi-abdullah-bin-jahsyi-amirul-mukminin-pertama
https://ramadan.sindonews.com/read
http://agenprusyariah.com/kisah-nabi-muhammad-saw-dan-8-dirham-yang-
penuh-berkah/
https://www.republika.co.id/berita/koran/dialog-jumat/15/06/05/npgroe25-
ummu-mahjan-penyapu-masjid-rasulullah-saw

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 191


GLOSARIUM

Active learning: Suatu proses untuk memperdayakan peserta didik agar belajar
dengan menggunakan berbagai cara/strategi secara aktif.

Ah]ka<m al-Huru<f: Hubungan antar huruf

Ah[ka<<m al- Mad wa al-Qas[ar: panjang dan pendek ucapan

Cooperative learning: Pembelajaran kooperatif, suatu model pembelajaran di


mana siswa belajar dalam kelompok kelompok kecil (umumnya terdiri dari
4-5 orang siswa) dengan keanggotaan yang heterogen (tingkat
kemampuan, jenis kelamin, dan suku/ras berbeda

Discovery learning: Model penyingkapan atau model yang memberikan


kesempatan kepada siswa untuk menyingkap atau mencari tahu tentang
suatu permasalahan atau sesuatu yang sebenarnya ada namun belum
mengemuka dan menemukan solusinya berdasarkan hasil pengolahan
informasi yang dicari dan dikumpulkannya sendiri, sehingga siswa
memiliki pengetahuan baru yang dapat digunakannya dalam
memecahkan persoalan yang relevan dalam kehidupan sehari-hari

Inquiry learning: Model Penemuan atau suatu kegiatan belajar yang melibatkan
secara maksimal seluruh kemampuan siswa untuk mencari dan
menyelidiki secara sistemik, kritis, logis, dan analisis sehingga mereka
dapat merumuskan sendiri penemuannya. Siswa dilatih dapat
mengumpulkan informasi tambahan, membuat hipotesis dan mengujinya

Penilaian: proses pengumpulan dan pengolahan informasi untuk mengukur


pencapaian hasil belajar peserta didik.

Pembelajaran: proses interaksi antar peserta didik, antara peserta didik dengan
pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar.

Inovasi: suatu proses atau hasil dari pemanfaatan mobilisasi pengetahuan


ketrampilan dan pengalaman untuk menciptakan atau memperbaikiyang
memberikan nilai yang sangat berarti atau secara segnifikan.

Kompetensi Inti: tingkat kemampuan untuk mencapai standar kompetensi


lulusan yang harus dimiliki seorang peserta didik pada setiap tingkat kelas.

192 Buku Guru SMP Kelas VII


Kompetensi Dasar: kemampuan dan materi pembelajaran minimal yang harus
dicapai peserta didik untuk suatu mata pelajaran pada masing-masing
satuan pendidikan yang mengacu pada kompetensi inti.

Kontekstual: suatu proses pendidikan yang holistik dan bertujuan memotivasi


siswa untuk memahami makna materi pelajaran yang dipelajari dengan
mengaitkan materi tersebut.

Metode Pembelajaran: cara yang digunakan untuk mengimplementasikan


rencana yang sudah disusun dalam bentuk kegiatan nyata dan praktis
untuk mencapai tujuan pembelajaran.

Model Pembelajaran: kerangka konseptual yang melukiskan prosedur yang


sistematis dalam mengorganisasikan pengalaman belajar untuk mencapai
tujuan belajar.

Observasi tertutup: pendidik mengamati peserta didik melalui panduan yang


sudah disiapkan sebelum pengamatan.

Observasi terbuka: pendidik mengamati perilaku secara langsung peserta didik


yang diobservasinya.

Penilaian sikap: kegiatan yang dilakukan oleh pendidik untuk memperoleh


informasi deskriptif mengenai perilaku peserta didik atau mengetahui
kecenderungan perilaku spiritual dan sosial peserta didik dalam
kehidupan seharihari, baik di dalam maupun di luar kelas sebagai hasil
pendidikan.

Penilaian Pengetahuan: penilaian yang dilakukan untuk mengukur penguasaan


pengetahuan peserta didik.

Penilaian Ketrampilan: penilaian yang dilakukan untuk mengukur


kemampuan peserta didik menerapkan pengetahuan dalam
melakukan tugas tertentu.

Problem based learning: Model berbasis masalah, mendorong siswa untuk belajar
melalui berbagai permasalahan nyata dalam kehidupan sehari-hari, atau
permasalahan yang dikaitkan dengan pengetahuan yang telah atau akan
dipelajarinya .

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 193


Project based learning: Model berbasis proyek model pembelajaran yang dapat
digunakan untuk menerapkan pengetahuan yang sudah dimiliki, melatih
berbagai keterampilan berpikir, sikap, dan keterampilan konkret.

Penilaian Produk: penilaian terhadap keterampilan peserta didik dalam


mengaplikasikan pengetahuan yang dimiliki ke dalam wujud produk
dalam waktu tertentu sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan baik
dari segi proses maupun hasil akhir.

Penilaian Praktik: penilaian yang menuntut respon berupa keterampilan


melakukan suatu aktivitas sesuai dengan tuntutan kompetensi.

Penilaian Proyek: suatu kegiatan untuk mengetahui kemampuan siswa dalam


mengaplikasikan pengetahuannya melalui penyelesaian suatu instrumen
proyek dalam periode/waktu tertentu.

Penilaian Fortopolio: teknik untuk melakukan penilaian terhadap aspek


keterampilan. Dalam panduan ini portofolio merupakan kumpulan
sampel karya terbaik dari KD – KD pada KI-4.

Retorika: sebuah teknik pembujuk rayuan secara persuasi untuk menghasilkan


bujukan dengan melalui karakter pembicara, emosional atau argumen.

Metode Saintifik: Metode yang biasa digunakan oleh para ilmuwan dalam
menemukan pengetahuan/teori/konsep atau metode pembelajaran yang
didasarkan pada proses keilmuan yang terdiri dari merumuskan masalah,
merumuskan hipotesis, mengumpulkan data, menganalisis data, dan
menarik simpulan.

S]ifat al-Huru<f: sifat-sifat huruf, sifat yang baru datang pada saat uruf itu keluar dari
makhrajnya yaitu jelas lunak dan lain sebagainya.

194 Buku Guru SMP Kelas VII


TENTANG PENULIS
Dr.H. Rudi Ahmad Suryadi, M.Ag lahir di Cianjur, 20
Juli 1983. Jenjang pendidikannya dimulai pada SDN
Sukamulya tahun 1994, kemudian SMPN 1
Cikalongkulon lulus tahun 1997. Pada tahun yang
sama ia melanjutkan pendidikan pada SMU Al-
Musaddadiyyah Garut dan nyantri di Pesantren Al-
Musaddadiyyah (Prof.KH. Anwar Musaddad), lulus
pada tahun 2000.

Jenjang Pendidikan S1 Program Studi Pendidikan Agama Islam


(PAI) IAIN Sunan Gunung Djati Bandung, lulus tahun 2004. Jenjang S2 pada
Program Studi Ilmu Agama Islam Konsentrasi Studi Pendidikan Islam lulus
tahun 2007. Program Doktor (S3) Program Studi Pendidikan Islam UIN
Sunan Gunung Djati Bandung lulus tahun 2011. Selain menempuh
pendidikan formal, ia pun tercatat pernah menjadi santri di Ponpes Nurul
Falah Cikalongkulon Cianjur, Ponpes Al-Musaddadiyyah Garut, dan Ponpes
Al-Muhajirin Bandung.

Dosen pada STAI al-Azhary dan STISNU Cianjur ini telah


menghasilkan beberapa karya tulis. Artikel jurnal yang pernah terbit di
antaranya adalah Hadits: Sumber Pemikiran Tujuan Pendidikan (Jurnal
Taklim, UPI, 2012), Perencanaan Madrasah: Upaya Pengembangan Mutu
Madrasah (Jurnal Inovasi MDC Jawa Barat, 2011), Pengembangan Madrasah
Aliyah Kejuruan (Jurnal Inovasi MDC Jawa Barat, 2012), Motivasi Belajar
Perspektif Pendidikan Islam Klasik (Jurnal Taklim, UPI, 2012), Asbab al-Nuzul
dalam Tafsir Ayat Pendidikan (Jurnal Taklim, UPI, 2013), Prinsip Orientasi
Pendidikan Islam (Jurnal Asy-Syukriyyah, 2012), Mardhat Allah: Tujuan
Hidup Qurani (Jurnal Taklim, UPI, 2013), Mengusung Pendidikan Islam
Perspektif Teologis (Jurnal Taklim, UPI, 2014); Reformulasi Epistemologi
Islami mengenai Tujuan Pendidikan (Jurnal Taklim, UPI, 2015), Madrasah
dan Perencanaan Program (Jurnal Inovasi, MDC Jawa Barat, 2015),
Pendidikan Islam: Telaah Konseptual mengenai Konsep Jiwa Manusia (Jurnal
Taklim, UPI, 2016), Signifikansi Munasabah Ayat Al-Qur’an dalam Tafsir
Pendidikan (Jurnal Ulul Albab, UIN Malang, 2016), Visi dan Paradigma
Pendidikan Agama Islam (PAI): Kualitas, Integratif, dan Kompetitif (Jurnal
Edukasi, STAIM Tulungagung, 2016), dan The Strategic of Managerial

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 195


Supervision in The Forming of the Madrasah Work Plan (Jurnal Edukasi,
STAIM Tulungagung, 2016).

Penulis pernah menjadi kontributor tulisan, ”Manusia Kreatif dan


Prestatif” dalam Asep Saepul Muhtadi dan Agus Ahmad Syafei (ed),
Membangun Pendidikan Multikultural, (Bandung: LPTQ Jawa Barat, 2006).
Buku yang pernah diterbitkan di antaranya adalah Paradigma Pendidikan
Berkualitas (diterbitkan oleh Penerbit CV Pustaka Setia Bandung), Kenali
Dirimu: Upaya Memahami Manusia dalam al-Qur’an (diterbitkan oleh
Deepublish, Yogyakarta tahun 2015), Dimensi-Dimensi Manusia Perspektif
Pendidikan Islam (diterbitkan oleh Deepublish, Yogyakarta tahun 2015),
Signifikansi Munasabah Ayat Al-Qur’an dalam Tafsir Pendidikan (Jurnal Ulul
Albab, UIN Malang, 2016), Rekonstruksi Pendidikan Islam (diterbitkan oleh
Nuansa Cendekia, Bandung, 2017), Ilmu Pendidikan Islam (diterbitkan oleh
Deepublish, Yogyakarta, 2017), Supervisi Pendidikan (diterbitkan oleh
Rosda Karya Bandung tahun 2017), juga beberapa buku dan juga tulisan-
tulisan lain yang berkenaan dengan ilmu agama islam dan pendidikan
islam baik di majalah maupun surat kabar, terutama di Majalah Media
Pembinaan Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat, harian Radar Cianjur
(Grup Jawa POS) dan Aspirasi Rakyat.

Selain menulis buku dan makalah, ia terlibat dalam Tim Monev


Program Beasiswa S2 bagi Guru Madrasah (Direktorat Pendidikan
Madrasah Dirjen Pendidikan Islam Departemen Agama, 2009), Tim Monev
Program Peningkatan Kualifikasi S1 Guru RA dan Madrasah pada UNISMA
Malang dan UIN Alauddin Makasar (Direktorat Pendidikan Madrasah Dirjen
Pendidikan Islam Kementerian Agama, 2010); Instruktur pada Kegiatan
Pengembangan Kapasitas KKG dan MGMP Direktorat Pendidikan
Madrasah Dirjen Pendidikan Islam Kementerian Agama tahun 2010 di
Batam, Kepulauan Riau; Tim instruktur Peningkatan Akuntabilitas dan Tata
Kelola Keuangan Sekolah/Madrasah Kementerian Pendidikan Nasional
pada Dinas Pendidikan Kab. Cianjur tahun 2011; Kegiatan Evaluasi
Kualifikasi S2 Guru PAI pada Sekolah pada Direktorat Pendidikan Agama
Islam Ditjen Pendidikan Islam di STAIN Ternate, Maluku Utara pada tahun
2011; Tim Pengembang PAI Sekolah pada Subdit PAI SMP Ditpais
Kementerian Agama tahun 2011 s.d 2015, Instruktur Nasional PAI, Tim
Penulis Buku PAI, Tim Penyusun Pengembangan Kurikulum PTKI mengacu
pada SNPT dan KKNI (Direktorat Diktis Kemenag RI, 2018), serta pernah
menjadi anggota PPIH Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan
Umrah Kementerian Agama RI tahun 2013. Ia tercatat sebagai Tim Master
Trainer Nasional bidang Effective School Improvement, Rencana Kerja

196 Buku Guru SMP Kelas VII


Sekolah/Madrasah, dan Kurikulum pada SSQ AusAid, khususnya pada
Madrasah Development Center (MDC) Jawa Barat, dan Tim Pengembang
Akreditasi Madrasah Diniyah P3DTPQ Pemkab Cianjur Jawa Barat.

Ia tinggal di Perumahan Griya Maleber Indah Blok C10/04, Maleber,


Karangtengah Cianjur, dengan alamat e-mail: rudiahmad83@gmail.com.

Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 197


Sumiyati, S.Ag adalah Guru Pendidikan Agama Islam
di SMP Negeri 6 Depok. Beliau lahir di Semarang Jawa
Tengah, 13 April 1972. Jenjang pendidikan yang di
tempuh mulai dari SD Negeri Jombor Semarang Jawa
Tengah lulus tahun 1984, MTs Negeri Salatiga lulus
tahun 1987, PGA Negeri Salatiga lulus tahun 1990, IIQ
Jurusan Tarbiyah Wonosobo Jawa Tengah lulus tahun
1995, dan menyelesaikan program Pasca Sarjana
Jurusan Manajemen Pendidikan STIMA IMMI Jakarta
tahun 2015.

Pengalaman beliau dalam mengajar diawali menjadi guru honorer di MTs


Sudirman Jombor Tuntang Semarang (Yayasan Sudirman) dan MTs Negeri
Salatiga tahun 1994-1999, honorer di SMP Negeri 1 Belitang OKU Sumatera
Selatan tahun 1999-2000, diangkat menjadi Calon Pegawai Negeri pada tahun
2000 di SMP Negeri 9 Baturaja OKU Sumatera Selatan. Sejak tahun 2002, menjadi
guru Pendidikan Agama Islam di SMP Negeri 6 Depok.

Selain menjadi guru, beliau juga menjadi salah satu tim Pengembang
Kurikulum PAI di Pusat Kurikulum Kemdikbud RI, tim Pengembang Kurikulum PAI
di Kementerian Agama RI, dan Instruktur Nasional PAI baik di Kemdikbud RI
maupun di Kemenag RI.

Beberapa karya yang sudah dihasilkan antara lain buku Pendidikan


Lingkungan Hidup untuk Jenjang Kelas VII, VIII, dan IX, Panduan Penilaian PAI
Kurikulum 2013 Jenjang SD, SMP dan SMA, Pendidikan Agama Islam dan Budi pekerti
Kurikulum 2013 Jenjang SMP Kelas VII,VIII, dan IX, Pendidikan Agama Islam dan Budi
pekerti Jenjang SMA Tuna Rungu dan Tuna Autis, dan masih banyak lagi karya yang
sedang dalam tahap penyelesaian.

198 Buku Guru SMP Kelas VII

Anda mungkin juga menyukai