Anda di halaman 1dari 6

UNIVERSITAS GADJAH MADA

FAKULTAS TEKNIK
DEPARTEMEN TEKNIK NUKLIR DAN TEKNIK FISIKA

DOKUMEN
DESKRIPSI TUGAS AKHIR
A. Halaman Pengesahan

Nama : Agustinus Banjarnahor


Nomor Mahasiswa : 19/440242/TK/48569
Topik : Sistem Monitoring Bangunan Sehat dan Hemat Bangunan
Judul : RANCANG BANGUN SISTEM BASIS DATA UNTUK
(Bahasa Indonesia) PEMANTAUAN BANGUNAN SEHAT DAN HEMAT
ENERGI DI GEDUNG DTNTF UGM
Judul : DESIGN AND DEVELOP DATABASE SYSTEM FOR
(Bahasa Inggris) MONITORING HEALTHY AND ENERGY EFFICIENT
BUILDINGS IN DTNTF UGM BUILDING
Bidang : Instrumentasi Bangunan
(Dipilih sesuai yang
ditetapkan Prodi)
Kata Kunci : basis data, performansi, bangunan sehat dan hemat energi
(Bahasa Indonesia)
Keyword : database, performance, healthy and energy efficiency building
(Bahasa Inggris)

Usulan Calon Pembimbing


Pembimbing I : Dr. Ir. Faridah, S.T., M.Sc., IPU
Pembimbing II : Ir. Fadli Kasim, S.T., M.Sc.
Tempat pelaksanaan : Laboratorium Sensor dan Sistem Telekontrol dan Laboratorium
Energi Terbarukan, Departemen Teknik Nuklir dan Teknik Fisika,
Universitas Gadjah Mada
Tanggal mulai : 22/02/2023
Tanggal berakhir : 22/08/2023

Mengetahui

Ketua Program Studi Sarjana Teknik Fisika

Dr.-Ing. Awang Noor Indra Wardana, S.T., M.T., M.Sc.

NIP. 197804012014041001
B. Deksripsi Tugas Akhir

1. Pendahuluan
Bangunan sehat dan hemat energi (Healthy and Energy Efficiency Building / HEB)
merupakan konsep bangunan yang merujuk pada aspek kesehatan, kenyamanan, keselamatan
penghuni bangunan, dan efisiensi konsumsi energi pada bangunan. Aspek-aspek tersebut terukur
berdasarkan parameter kesehatan fisik, psikologis, sosial, dan lingkungan[1]. Untuk memenuhi
standar dari parameter tersebut, dirancang sistem pemantauan untuk memantau berbagai variabel
dari sistem bangunan sehat dan hemat energi. Dalam mendukung upaya tersebut di Gedung
Departemen Teknik Nuklir dan Teknik Fisika (DTNTF) Universitas Gadjah Mada (UGM),
dibutuhkan suatu sistem basis data yang responsive dan tanggap untuk menunjang platform sistem
pemantauan bangunan sehat dan hemat energi. Sistem ini dibangun menggunakan RDBMS
PostgreSQL untuk menampung data yang akan disimpan ditinjau dari kebutuhan informasi pada
dashboard dan sesuai dengan tuntutan rancangan yang telah dibuat.

2. Rumusan Masalah

Bagaimana membangun sistem basis data untuk pemantauan pada sistem manajemen
bangunan sehat dan hemat energi di DTNTF UGM yang responsif dan tanggap.

3. Tujuan

Penelitian ini bertujuan untuk melakukan rancang bangun sistem basis data yang responsif
dan tanggap untuk pemantauan bangunan pada sistem manajemen bangunan sehat dan hemat energi
di Gedung DTNTF UGM.

4. Dasar Teori
Bangunan sehat dan hemat energi (Health and Energy Efficiency Building (HEB))
merupakan konsep lanjutan dari bangunan hijau, di mana bangunan tersebut bebas dari bahan
berbahaya serta mampu menjaga kesehatan dan kenyamanan penghuninya [2] Bangunan dapat
dikategorikan sehat jika memenuhi sembilan parameter diantaranya, optimalisasi ventilasi, kualitas
udara yang baik, kenyamanan termal yang stabil, terjaganya kualitas air, kecukupan pencahayaan,
kelembaban ruang yang terjaga untuk menghindari jamur dan bau, keamanan dan keselamatan
pengguna gedung, rendahnya sumber debu dan hama, serta meminimalkan bangunan dari
kebisingan[3].

Untuk memenuhi tuntutan bangunan sehat dan hemat energi, dibutuhkan sistem pemantauan
bangunan sehat dan hemat energi berbasis website dashboard. Pada website dashboard, terdapat
informasi yang akan ditampilkan ini akan tersimpan dalam sistem perangkat lunak basis data. Sistem
perangkat lunak basis data ini dirancang menggunakan sistem basis data terstruktur yang lebih
dikenal dengan nama RDBMS (Relational Database Management System)[4].

Untuk mengetahui performa sistem basis data dalam melakukan proses penyimpanan data,
dilakukan pengujian terhadap performansi sistem basis data.

Penelitian mengenai rancang bangun sistem basis data pemantauan bangunan hemat energi
telah dilakukan sebelumnya oleh Nikita Gaikwad (2016) menggunakan SQL Server sebagai sistem
basis data[5]. Sementara, penelitian oleh Johandi Patria (2018) juga membuat sistem pemantauan
bangunan hemat energi menggunakan MySQL sebagai sistem basis data[6].
5. Prosedur
Diagram alir di bawah ini menunjukkan prosedur penelitian yang akan dilakukan.

Prosedur dimulai dengan melakukan studi literatur terhadap penelitian-penelitian serupa


yang telah dilakukan sebelumnya. Setelah itu, dilakukan identifikasi data. Setelah itu, dilakukan
penentuan tuntutan perancangan. Lalu, dilakukan perancangan sistem. Kemudian, dilakukan
pembangunan sistem. Selanjutnya, dilakukan pengujian sistem dan analisis hasil pengujian.
Penelitian diakhiri pembuatan laporan.
6. Daftar Pustaka

[1] H. Haqq and M. Susetyarto, “PENERAPAN PRINSIP HEALTHY BUILDING PADA


PERANCANGAN ASRAMA HAJI ISLAMIC CENTER NTB,” Prosiding Seminar
Intelektual Muda #7, pp. 187–193, 2022.

[2] World Health Organization, Air quality guidelines for Europe, 2nd ed. Region Office for
Europe: WHO Regional Publications.

[3] J. G. Allen et al., THE 9 FOUNDATIONS OF A HEALTHY BUILDING. Harvard T.H. Chan
School of Public Health, 2017. [Online]. Available: www.ForHealth.org.

[4] S. Yudo, “PERANCANGAN SISTEM BASIS DATA ONLINE MONITORING


KUALITAS AIR DI SUNGAI CILIWUNG,” Jurnal Air Indonesia, vol. 9, no. 1, Feb. 2018,
doi: 10.29122/jai.v9i1.2475.

[5] N. Gaikwad, Y. Mistry, and K. L. Inamdar, “DESIGN AND IMPLEMENTATION OF


ENERGY EFFICIENT ENVIRONMENT MONITORING SYSTEM,” International Journal
of Electronics, Communication & Instrumentation Engineering Research and Development
(IJECIERD), vol. 6, no. 3, Jun. 2016, [Online]. Available: http://ssrn.com/abstract=2838765

[6] JOHANDI PATRIA, “RANCANG BANGUN SISTEM KOMUNIKASI DATA DAN


DASHBOARD UNTUK BUILDING ENVIRONMENT MONITORING SYSTEM
(BEMS),” Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, 2018.

Anda mungkin juga menyukai