DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR
CABANG DINAS PENDIDIKAN WILAYAH KEDIRI
NOTA - DINAS
Kepada _: _Yth. Kepala SMA/SMK Negeri/Swasta di Wilayah Kediri
Dari : Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kediri
Tanggal : 14 Maret 2024
Nomor — : 421/041.1/101.06.14/2024
Sifat : Segera
Lampiran : -
Perihal :_Lomba Keluarga Sadar Iklim & Tanggap Bencana Nasional 2024
Menindaklanjuti Surat dari Tunas Hijau, nomor 547/TH/2024, tanggal 8 Maret 2024
perihal Lomba Keluarga Sadar Iklim & Tanggap Bencana Nasional 2024, bahwa Tunas Hijau
akan menyelenggarakan Lomba Keluarga Sadar Iklim dan Tanggap Bencana Nasional 2024
memperebutkan tropi+piagam Menteri Sosial Republik Indonesia. Pendaftaran dibuka 1
Februari sampai 21 April 2024.
Pendaftaran gratis melalui https://bit.ly/pendaftaran-ksitb-nasional-2024
Lomba ini terbuka bagi siswa, guru, kepala sekolah dan tenaga kependidikan dengan
melibatkan aktif keluarganya untuk merealisasikan dan membiasakan 21 poin Keluarga Sadar
Ikiim & Tanggap Bencana Nasional 2024 tersebut. Realisasi aksi pembiasaan terkait dengan
pengolahan sampah, penghijauan, hemat energi, transportasi ramah lingkungan dan tanggap
bencana. Adapun poin-poin aksi Keluarga Sadar Ikiim dan Tanggap Bencana Nasional 2024
adalah sebagai berikut
1. Pengurangan sampah kemasan produk, di antaranya dengan membeli produk dalam
kemasan besar daripada saset/kecil, atau menghindari konsumsi produk dengan kemasan
sekali pakai;
2. Pengurangan sampah plastik tas belanja sekali pakai, di antaranya dengan selalu
menghindari kresek saat belanja dan membawa tas belanja non plastik yang bisa
digunakan berulang kali;
3. Pemilahan sampah non organik berdasarkan jenisnya ditindaklanjuti dengan pengolahan
secara tuntas di rumah. Pengolahan secara tuntas berarti bisa dengan menjualnya atau
menyumbangkannya kepada pemulung, pengepul atau bank sampah terdekat. Di antara
jenis sampah non organik adalah sampah kaleng, plastik dan kertas;
4, Pengomposan sampah organik. Bisa dilakukan dengan menggunakan keranjang takakura,
tong komposter aerob, lubang resapan biopori, komposter bag atau jenis komposter yang
lainnya;
5. Mengumpulkan jelantah/minyak goreng bekas di rumah kemudian disetor ke pengepul
atau bank sampah. Bukan untuk dijemihkan menjadi minyak goreng baru, namun untuk
diolah menjadi produk lain seperti biodiesel;
6. Sosialisasi pengumpulan jelantah kepada keluarga sekitar;
7. Pemanfaatan lahan di rumah dengan pohon pelindung dan/atau sedikitnya tanaman dalam
pot;
8. Ajakan zero waste atau meminimalkan produksi sampah kepada keluarga di sekitar;
9. Mengikuti dan/atau memprakarsai aksi bersih-bersih sampah di sekitar tempat tinggal;
10. Aksi pembuatan lubang resapan biopori di rumahisekitarnya;14. Aksi hemat energi di rumah;
12. Mengajak keluarga lain di sekitar rumah aksi hemat energi, olah sampah, menanam pohon
dan membuat lubang resapan biopori;
13. Mengikuti, dan/atau memprakarsai aksi penanaman pohon di lahan kosong sekitar;
14, Pengumpulan air leri (cucian beras), penampungan air bekas wudhu untuk disiramkan ke
tanaman sekitar, dan/atau penampungan air hujan untuk dimanfaatkan lebih lanjut;
15, Penggunaan transportasi publik bersama keluarga untuk bepergian.
16. Aktif mengikuti pembekalan onlinefwebinar kebencanaan dan perubahan iklim yang
diselenggarakan oleh Tunas Hijau pada tahun 2024 selama program Keluarga Sadar Iklim
dan Tanggap Bencana Nasional 2024 berlangsung;
17. Menyiapkan tas siaga bencana dan menempatkannya di tempat yang mudah dijangkau di
dalam rumah;
18. Keluarga membuat RENCANA AKSI yang disepakati bila terjadi bencana;
19. Simulasi tanggap bencana dengan melibatkan seluruh anggota keluarga di rumah;
20. Kampanye tanggap bencana kepada keluarga lain di sekitar tempat tinggal.
21. Membuat video penjelasan mengenai segala terkait dengan perubahan iklim. Mulai dari
pengertian, penyebab, dampak, cara pencegahan, fakta di sekitar, tanggapan keluarga
terhadap upaya yang telah dilakukan di tingkat lokal, nasional dan internasional untuk
menghambat laju perubahan ikiim.
Semua foto dan video dokumentasi aksi diunggah (posting) melalui instagram dengan
menyertakan tagar sebagai berikut:
#keluargasadariklimtanggapbencananasional2024
#keluargasadariklimtanggapbencananasionai2024_NamaSiswa (bagi peserta siswa) atau
#keluargasadariklimtanggapbencananasional2024_NamaGuru (bagi peserta guru) atau
#keluargasadariklimtanggapbencananasional2024_NamaKepalaSekolah (bagi peserta kepala
sekolah)
#NamaSekolahNamaKota_NamaSiswa (bagi peserta siswa) atau
#NamaSekolahNamaKota_NamaGuru (bagi peserta guru)
#climatefamily2024 #keluargaiklim2024 #mitigasibencana2024 #tunashijauid sekaligus
menandai (tag) akun instagram @tunashijauid
Sehubungan dengan hal tersebut, dimohon Saudara menginformasikan kepada
siswa, guru, dan tenaga kependidikan untuk mengikuti kegiatan di atas.
Demikian atas perhatian dan kerjasamanya sampaikan terima kasih.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan
Wilayah Kediri
ADI PRAYITNO, S.Pd., MM
Pembina TKI
NIP. 19700506 199802 1 005
Tembusan :
Yth. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur