Kesimpulan Video Karbon Dalam Ransel Kelas A

Nama Kesimpulan
Sitriyanti Anapia Film "Karbon Dalam Ransel" merupakan film dokumenter yang
mengangkat isu penting tentang deforestasi dan perlindungan
hutan di Indonesia. Film ini secara mendalam menggambarkan
dampak dari perambahan hutan dan kehilangan habitat serta
pentingnya pelestarian lingkungan. Melalui narasi yang kuat dan
visual yang mengesankan, film ini berhasil menyuarakan pesan
penting tentang perlunya langkah-langkah konkret untuk menjaga
keberlanjutan alam. Pencemarannya disebabkan oleh aktivitas
manusia yang merusak lingkungan, termasuk deforestasi,
pembakaran hutan, dan polusi industri. Aktivitas-aktivitas ini
berkontribusi pada peningkatan emisi karbon dioksida, merusak
keanekaragaman hayati, serta mengancam keseimbangan
ekosistem. Melalui pemaparan detail, film tersebut menyoroti
bagaimana praktek-praktek tersebut mengancam keberlangsungan
hidup manusia dan makhluk hidup lainnya.
Tiska Igirisa Kesimpulan dua episode yang telah saya lihat dari film “Karbon
dalam Ransel.” Episode pertama menunjukkan bahwa aktivitas
Manusia memiliki jejak karbon tinggi, yang mengacu pada
jumlah gas rumah kaca yang dihasilkan dari aktivitasnya,
termasuk sumber listrik, bahan bakar, dan sisa makanan. Episode
kedua menggambarkan bahwa di dalam kereta, terjadi efek rumah
kaca di mana panas terperangkap karena lapisan gas rumah kaca
seperti di jendela kaca. Aktivitas manusia, seperti sampah snack
yang membusuk, dapat menghasilkan gas metana dan
berkontribusi pada peningkatan panas di bumi. Hal ini
menggambarkan dampak aktivitas manusia terhadap perubahan
iklim.