Pengantar Lepidoptera

Hari Sutrisno
Research Center For Biology
The Indonesian Institute of Sciences
hari.sutrisno@lipi.go.id

CSIRO Entomology RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

 Lepidoptera

• Merupakan salah satu ordo yang paling besar

• Sayapnya memiliki sisik yang lebar
• Tibia kaki depan mempunyai epiphysis, sisir
untuk membersihkan antena
• Trichoptera (caddis flies) adalah yang paling
dekat, sayapnya berambut
• Kebanyakan Lepidoptera mempunyai proboscis (
lidah hisap), tetapi yang primitif mempunyai alat
penggigit.

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

 Tineidae
Proboscis

Proboscis with muscles Gelechiidae

Reduced hindwing
venation Tortricidae
(Heteroneura)
Two genital openings
(Ditrysia)
Pyraloidea

Butterflies

Geometridae
Lepidoptera Phylogeny
(Kristensen 1998) Noctuidae

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

Head and thorax, lateral (Common 1990)

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

Head structures (Nielsen and Common 1991)

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

 Head structures 1:
head scaling
smooth head
(glyphipterigid) maxillary palps
eye caps

Pecten on
antennal scape

woolly head
(tineid)

opostegid

Maxillary
palps
Robinson et al. 1994
 Head structures 2:
proboscis

Glypiperix

unscaled proboscis base

Anarsia
Scaled proboscis Stathmopoda
base

Robinson et al. 1994

 Head structures 3: frons scaling

Carposina copromorphid

Tortricidae: scaling upwardly oriented on lower frons

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY
 Antenna

clubbed

bipectinate
flagellum

fasciculate
unipectinate

pedicel

scape
Scoble 1992

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

Homoneura Heteroneura
Fore and hind wing with Hind wing with fewer veins
similar venation than fore wing
Hindwing with R1 to R5 Hindwing only with Sc+R1 and Rs

Common 1990

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

 Frenulum:
usually a single bristle in males and 2-3 bristles in females, except some Pyralidae
(Epipaschiinae, Phycitinae) where the female also has only one bristles

Nielsen & Common 1991

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

 foreleg midleg hindleg

Scoble 1992

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

 tympanum

Noctuid tympanum
(hearing organ)
in the thorax
(Scoble 1992)

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

 notodontid

Thoracic
tympanum noctuid

t, tympanum
h, hood
sp, spiracle

arctiid Kitching and

Rawlins 1998

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

Abdominal tympanal organ:
Geometridae

Scoble 1992

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

 Abdominal
tympanal Pyralidae
organ:
Pyraloidea

praecinctorium
Crambidae
Munroe and Solis 1998

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

Transverse sections through base of
pyraloid abdomen

praecinctorium
Pyralidae
Crambidae
Scoble 1992

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

 Male scent
organs

Scoble 1992

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

 Male genitalia,
lateral (left) and posteroventral (right)

Nielsen and Common1991

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

 Female genitalia: Monotrysia
same opening for copulation and oviposition

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

Ditrysian
genitalia:
separate
openings for
copulation and
oviposition

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

 Lepidoptera:
Holometabola

Zborowski and Edwards 2007

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

 Kharakteristik Lepidoptera sbg
Holometabola
• Terbagi dalam beberapa fase pertumbuhan
• Ulat: Makan dan tumbuh
• Dewasa: Sebaran, mencari pasangan, bertelur
• Penggunaan habitat yang sempit

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

 Pakan larva
• Lepidoptera hampir seluruhnya pemakan
tanaman
• Kebanyakan di bahan hidup
• Beberapa pada bahan mati
• Sedikit pemakan keratin (Tineidae)
• Sedikit coprophagous

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY
 Adaptasi larva

• Penggerek daun
• Penggerek batang
• Pemakan tersembunyi: menggulung daun
• Pemakan terbuka:
– Sembunyi dalam tanah (Hepialidae)
– Permukaan daun
– Beberapa makan malam hari dan istirahat pada siang
hari ditanah.

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

 Pupa

• Primitif pupa bergerak aktif, memiliki mandible

• Semakin maju semakin tidak aktif
• Kelompok primitif memiliki duri dorsal yang
membantu pupa keluar dari cocon sebelum
menetas
• Yang lebih maju keluar dari cocon (memotong
atau melunakan lapisan sutera)

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

 Dewasa
• Lapisan tubuhnya memungkinkan Lepidoptera
keluar pada malam hari (menghindari burung)
• Sisik bertanggungjawab untuk pola warna
– Pola penyamaran dan bentuk tubuh,menyerupai kotoran
burung, dll
– Spot mata
– kombinasi pola penyamaran dan spot mata pada sayap
belakang dimunculkan jika perlu

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

Cibinong, 25-29 October 2010
 Cara mendapatkan nutrisi
• Yang primitive tidak punya proboscis tetapi
mandibles berfungsi dan makan pollen
• 99% of Lepidoptera memiliki proboscis, tetapi
dapat hilang pada beberapa groups.
• Nectar bunga, honey dew dari Homoptera, buah,
cairan tanaman
• beberapa Lepidoptera memerlukan garam dari
lumpur, kotoran dll.
• Beberapa mengambil cairan mata

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY
 Pendengaran dan penghasil
suara
• Activitas malam: tidak ada burung tetapi kelelawar
• Lepidoptera tinggi berevolusi: tympanal organs
untk deteksi suara kelelawar
– Pangkal abdomen: pyralids, geometrids
– Thorax: noctuoids
• Beberapa tdk dapt dimakan atau poisonous moths.

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

 Pencarian pasangan
• Dengan cara penampakan pada kupu-kupu dan
beberapa kupu malam yang terbang siang
• Feromon pada kupu malam (beberapa perkecualian)
– Kelenjar pada ujung abdomen
– Dihasilkan jika betina memanggil
– Jantan mendapatkan betina dengan mengikuti jejak yang
terbawa angin
– Antenna adalah penangkap pheromone: pectinate antenna
yang memiliki permukaan luas terdapat pada jantan yang
terbang malam.
• Sering juga kelenjar feromon jantan berhubungan
dengan modifikasi sisik

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY

 Dispersal

Dewasa mobile untuk mencari pasangan dan

host plant
Dua strategi:
• Hidupnya pendek, sering proboscis hilang, telur
sudah siap ketika betina menetas, tidak banyak
gerak
• Hidupnya panjang, makan perlu untuk
pematangan telur, terbang jauh.

RESEARCH CENTER FOR BIOLOGY