Anda di halaman 1dari 44

KALENDER PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Juli 2023 Agustus 2023 September 2023 Oktober 2023


Aha Sen Sel Rab Kam Jum Sab Aha Sen Sel Rab Kam Jum Sab Aha Sen Sel Rab Kam Jum Sab Aha Sen Sel Rab Kam Jum Sab
1 1 2 3 4 5 1 2 1 2 3 4 5 6 7
2 3 4 5 6 7 8 6 7 8 9 10 11 12 3 4 5 6 7 8 9 8 9 10 11 12 13 14
9 10 11 12 13 14 15 13 14 15 16 17 18 19 10 11 12 13 14 15 16 15 16 17 18 19 20 21
16 17 18 19 20 21 22 20 21 22 23 24 25 26 17 18 19 20 21 22 23 22 23 24 25 26 27 28
23 24 25 26 27 28 29 27 28 29 30 31 24 25 26 27 28 29 30 29 30 31
30 31
HK : 31 HE : 12 HK : 31 HE : 26 HK : 30 HE : 25 HK : 31 HE : 26

November 2023 Desember 2023 Januari 2024 Februari 2024


Aha Sen Sel Rab Kam Jum Sab Aha Sen Sel Rab Kam Jum Sab Aha Sen Sel Rab Kam Jum Sab Aha Sen Sel Rab Kam Jum Sab
1 2 3 4 1 2 1 2 3 4 5 6 1 2 3
5 6 7 8 9 10 11 3 4 5 6 7 8 9 7 8 9 10 11 12 13 4 5 6 7 8 9 10
12 13 14 15 16 17 18 10 11 12 13 14 15 16 14 15 16 17 18 19 20 11 12 13 14 15 16 17
19 20 21 22 23 24 25 17 18 19 20 21 22 23 21 22 23 24 25 26 27 18 19 20 21 22 23 24
26 27 28 29 30 24 25 26 27 28 29 30 28 29 30 31 25 26 27 28 29
31
HK : 30 HE : 26 HK : 31 HE : 20 HK : 31 HE : 26 HK : 29 HE : 23

Maret 2024 April 2024 Mei 2024 Juni 2024


Aha Sen Sel Rab Kam Jum Sab Aha Sen Sel Rab Kam Jum Sab Aha Sen Sel Rab Kam Jum Sab Aha Sen Sel Rab Kam Jum Sab
1 2 1 2 3 4 5 6 1 2 3 4 1
3 4 5 6 7 8 9 7 8 9 10 11 12 13 5 6 7 8 9 10 11 2 3 4 5 6 7 8
10 11 12 13 14 15 16 14 15 16 17 18 19 20 12 13 14 15 16 17 18 9 10 11 12 13 14 15
17 18 19 20 21 22 23 21 22 23 24 25 26 27 19 20 21 22 23 24 25 16 17 18 19 20 21 22
24 25 26 27 28 29 30 28 29 30 26 27 28 29 30 31 23 24 25 26 27 28 29
31 30
HK : 31 HE : 24 HK : 30 HE : 24 HK : 31 HE : 24 HK : 30 HE : 17

SEMESTER GANJIL SEMESTER GENAP


TANGGAL KETERANGAN TANGGAL KETERANGAN
17 Juli 2023 Hari pertama masuk Sekolah TP 2023/2024 1 Januari 2024 Tahun Baru Masehi
17 - 22 Juli 2023 Rentang waktu MPLS 2 Januari 2024 Awal masuk semester genap TP 2023/2024
19 Juli 2023 Tahun Baru Islam 1445 H 8 Februari 2024 Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW
17 Agustus 2022 HUT Kemerdekaan RI 10 Februari 2024 Tahun baru Imlek
28 September 2023 Maulid Nabi Muhammad SAW 11 Maret 2024 Hari Raya Nyepi
27 Nov - 9 Des 2023 Asesmen Sumatif Akhir Semester Ganjil 18 Maret - 6 April 2024 Perkiraan rentang waktu Asesmen Sekolah SMA/SMK
22 Desember 2023 Pembagian rapor Semester Ganjil (5 hari kerja) 29 Maret 2024 Wafat Yesus Kristus
23 Desember 2023 Pembagian rapor Semester Ganjil (6 hari kerja) 31 Maret 2024 Hari Paskah
25 - 26 Desember 2023 Hari Raya Natal dan Cuti Bersama 10 - 11 April 2024 Hari raya Idul Fitri 1445 H
25 - 30 Desember 2022 Libur pembelajaran semester ganjil 22 April - 18 Mei 2024 Perkiraan rentang waktu Asesmen Sekolah jenjang SD DAN SMP
1 Mei 2024 Hari Buruh
9 Mei 2024 Kenaikan Yesus Kristus
23 Mei 2024 Hari Raya Waisak
27 Mei - 8 Juni 2024 Asesmen Sumatif Akhir Semester Genap
1 Juni 2024 Hari Lahir Pancasila
17 Juni 2023 Hari Raya Idul Adha 1445 H
21 Juni 2024 Pembagian rapor semester genap (5 hari kerja)
22 Juni 2024 Pembagian rapor semester genap (6 hari kerja)
24 Juni - 13 Juli 2024 Libur pembelajaran akhir tahun pelajaran
24 Juni - 13 Juli 2024 Libur pembelajaran akhir tahun pelajaran
POST BY : https://dicariguru.com
RINCIAN MINGGU EFEKTIF
SEMESTER 1 TAHUN PELAJARAN 2023/2024

1. Jumlah Minggu dalam Satu Semester


Jumlah Minggu
No Nama Bulan Keterangan
Minggu Tidak Efektif Efektif
1 Juli 2023 4 2 2 -
2 Agustus 5 0 5 -
3 September 4 0 4 -
4 Oktober 4 1 3 -
5 November 5 0 5 -
6 Desember 5 3 2 -
Jumlah 27 6 21

2. Minggu Tidak Efektif


Jumlah
No Uraian Kegiatan Keterangan
(Minggu)
1 Libur Semester 2 TP 2022/2023 2 Juli, Minggu ke-1 dan 2
2 Penilaian Tengah Semester 1 1 Oktober, minggu ke-1
3 Penilaian Akhir Semester 1 Desember, minggu ke-1
4 Libur Semester 1 TP 2023/2024 2 Desember, minggu ke-3 dan 4
Jumlah 6

1. Semester 1 (Gasal)
a. Jumlah minggu efektif : 21 minggu
b. Jumlah jam efektif KBM :
Kelas 1 : 22 Minggu x 26 Jam Per Minggu = 572 Jam Pelajaran
Kelas 3 : 22 Minggu x 28 Jam Per Minggu = 616 Jam Pelajaran
Kelas 4,5 dan 6 : 22 Minggu x 32 Jam Per Minggu = 704 Jam Pelajaran

 Rincian Jumlah Jam Pembelajaran di atas belum termasuk mata pelajaran


Lokal (MULOK)

2. Jumlah Total Jam Pelajaran SD


Catatan : Jumlah jam dihitung selama 1 Tahun Ajaran
a. Jumlah jam belajar efektif setiap minggu untuk kelas 1 (satu) dan 2 (dua) masing-
PROGRAM TAHUNAN

Satuan Pendidikan : SMA

Mata Pelajaran : Fisika

Kelas/Semester : X / 1-2 (Ganjil & Genap)

Alokasi Waktu :

Tahun Pelajaran : 2023/2024

Standar Kompetensi
(KI)

KI-1 dan KI-2 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. Menghayati
dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif
dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di
lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar,
bangsa, negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.

KI-3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,


prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada
bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah

KI-4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan
metode sesuai kaidah keilmuan

Alokasi
SMT KOMPETENSI DASAR
Waktu
1 3.1 Menjelaskan hakikat ilmu Fisika dan perannya dalam kehidupan, 6 JP
metode ilmiah, dan keselamatan kerja di laboratorium
4.1 Membuat prosedur kerja ilmiah dan keselamatan kerja misalnya pada
pengukuran kalor
3.2. Menerapkan prinsip-prinsip pengukuran besaran fisis, ketepatan,
ketelitian, dan angka penting, serta notasi ilmiah
4.2. Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis berikut ketelitiannya dengan 9 JP
menggunakan peralatan dan teknik yang tepat serta mengikuti kaidah angka
penting untuk suatu penyelidikan ilmiah
3.3. Menerapkan prinsip penjumlahan vektor sebidang (misalnya
perpindahan)
9 JP
4.3. Merancang percobaan untuk menentukan resultan vektor sebidang
(misalnya perpindahan) beserta presentasi hasil dan makna fisisnya
3.4 Menganalisis besaran-besaran fisis pada gerak lurus dengan kecepatan
konstan (tetap) dan gerak lurus dengan percepatan konstan (tetap) berikut
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari misalnya keselamatan lalu lintas
12 JP
4.4 Menyajikan data dan grafik hasil percobaan untuk menyelidiki sifat
gerak benda yang bergerak lurus dengan kecepatan konstan (tetap) dan
bergerak lurus dengan percepatan konstan (tetap) berikut makna fisisnya
3.5. Menganalisis Energi Alternatif, berikut makna fisisnya dan mencoba
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
8 JP
4.5. Mempresentasikan data hasil percobaan energi alternatif dan makna
fisisnya
3.6. Menganalisis besaran fisis pada gerak melingkar dengan laju konstan
(tetap) dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
9 JP
4.6. Melakukan percobaan berikut presentasi hasilnya tentang gerak
melingkar, makna fisis dan pemanfaatannya
2 3.7 Menganalisis interaksi pada gaya serta hubungan antara gaya, massa
dan gerak lurus benda serta penerapannya dalam kehidupan sehari-hari
4.7 Melakukan percobaan berikut presentasi hasilnya terkait gaya serta 9 JP
hubungan gaya, massa dan percepatan dalam gerak lurus benda dengan
menerapkan metode ilmiah
3.8. Menganalisis keteraturan gerak planet dan satelit dalam tatasurya
berdasarkan hukum-hukum Newton
9 JP
4.8. Menyajikan karya mengenai gerak satelit buatan yang mengorbit bumi,
pemanfaatan dan dampak yang ditimbulkannya dari berbagai sumber informasi
3.9. Menganalisis konsep energi, usaha (kerja), hubungan usaha (kerja) dan
perubahan energi, hukum kekekalan energi, serta penerapannya dalam
peristiwa sehari-hari
12 JP
4.9. Menerapkan metode ilmiah untuk mengajukan gagasan penyelesaian
masalah gerak dalam kehidupan sehari-hari, yang berkaitan dengan konsep
energi, usaha (kerja), dan hukum kekekalan energi
3.10. Menerapkan konsep momentum dan impuls, serta hukum kekekalan 12 JP
momentum dalam kehidupan sehari-hari
4.10. Menyajikan hasil pengujian penerapan hukum kekekalan momentum,
misalnya bola jatuh bebas ke lantai dan roket sederhana
3.11. Menganalisis hubungan antara gaya dan getaran dalam kehidupan
sehari-hari
15 JP
4.11. Melakukan percobaan getaran harmonis pada ayunan sederhana
dan/atau getaran pegas berikut presentasi serta makna fisisnya

….., ……………. 20…


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

(…………………………….) (…………………………….)
NIP. ………………………… NIP. ……………………

Catatan Kepala Sekolah


............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
....................................................
PROGRAM SEMESTER
INFORMASI UMUM

Satuan Pendidikan SMA


Mata Pelajaran Fisika
Jenjang/Kelas/Fase SMA/X/E
Tahun Pelajaran 2023/2024
Semester Ganjil
Materi pokok Energi Alternatif
Alokasi Waktu 3 Pertemuan (2 x 45 menit)
Penyusun Miftahida Pratama Mareta
1. CAPAIAN PEMBELAJARAN
Pada akhir fase E, peserta didik memiliki kemampuan untuk responsif terhadap
isu-isu global dan berperan aktif dalam memberikan penyelesaian masalah. Kemampuan
tersebut antara lain mengamati, mempertanyakan, dan memprediksi, merencanakan, dan
melakukan penyelidikan, memproses dan menganalisis data dan informasi, mengevaluasi
dan refleksi, mengkomunikasikan dalam bentuk projek sederhana atau simulasi visual
menggunakan aplikasi teknologi yang tersedia terkait dengan energi aternatif, pemanasan
global, pencemaran lingkungan, nano teknologi, bioteknologi, kimia dalam kehidupan
sehari-hari, pemanfaatan limbah dan bahan alam, pandemi akibat infeksi virus. Semua
upaya tersebut diarahkan pada pencapaian tujuan pembangunan yang berkelanjutan.
Melalui pengembangan sejumlah pengetahuan tersebut dibangun pula berakhak mulia
dan sikap ilmiah seperti jujur, obyektif, bernalar kritis, kreatif, mandiri, inofatif,
bergotong royong dan berkebhinekaan global.
Capaian elemen:
a. Elemen Pemahaman fisika
Peserta didik mampu mendiskripsikan gejala alam dalam cakupan keterampilan
peoses dalam pengukuran, perubahan iklim dan pemanasan global, pencemaran
lingkungan, energi alternatif, dan pemanfaatannya.
b. Elemen Keterampilan Proses
 Mengamati:
Peserta didik mampu mengoptimalkan potensi menggunakan ragam alat bantu untuk
melakukan pengukuran dan pengamatan.
 Mempertanyakan dan memprediksi
Peserta didik mampu mempertanyakan dan memprediksi berdasarkan hasil observasi,
mampu merumuskan permasalahan yang ada dan mampu mengajukan pertanyaan kunci
untuk menyelesaikan masalah.
 Merencanakan dan melakukan penyelidikan
 Peserta didik mengidentifikasi latar belakang masalah, merumuskan tujuan dan
menggunakan referensi dalam perencanaan penyelidikan/penelitian.
Peserta didik dapat membedakan variabel, termasuk yang dikendalikan dan variabel
bebas, menggunakan instrumen yang sesuai dengan tujuan penyelidikan.
Peserta didik menentukan langkah langkah kerja dan pengumpulan data.
 Memproses, menganalisis data dan informasi
Peserta didik menyiapkan peralatan/instrumen yang sesuai dengan penelitian ilmiah,
menggunakan alat ukur secara teliti dan benar, mengenal keterbatasan dan kelebihan alat
ukur yang digunakan.
Peserta didik menerapkan teknik / proses pengumpulan data, mengolah data sesuai
jenisnya/ sesuai keperluan, menganalisis data dan menyimpulkan hasil penelitian serta
memberikan rekomendasi tindak lanjut/saran dari hasil penelitian.
 Mencipta
Peserta didik mampu menggunakan hasil analisis dan informasi untuk menciptakan ide
solusi ataupun rancang bangun untuk menyelesaikan satu permasalahan.
 Mengevaluasi dan refleksi
Peserta didik berani dan santun dalam mengajukan pertanyaan dan beragumentasi,
mengembangkan keingintahuan, dan memiliki kepedulian terhadap lingkungan.
Peserta didik mengajukan argumentasi ilmiah dan kritis berani mengusulkan perbaikan
atas suatu kondisi dan bertanggung jawab terhadap usulannya.
Peserta didik bersikap jujur terhadap temuan data/fakta.
 Mengkomunikasikan hasil
Peserta didik menyusun laporan tertulis hasil penelitian serta mengkomunikasikan hasil
penelitian, prosedur perolehan data, cara mengolah dan cara menganalisis data serta
mengkomunikasikan kesimpulan yang sesuai untuk menjawab masalah
penelitian/penyelidikan secara lisan atau tulisan.
Peserta didik menyajikan hasil pengolahan data dalam bentuk tabel, grafik, diagram alur/
flowchart dan / peta konsep, menyajikan data dengan simbol dan standar internasional
dengan benar, dan menggunakan media yang sesuai dalam penyajian hasil pengolahan
data.
Peserta didik mendeskripsikan kecenderungan hubungan, pola, dan keterkaitan variabel
dan menggunakan bahasa, simbol dan peristilahan yang sesuai untuk bidang fisika.
2. TUJUAN PEMBELAJARAN
Fase CP :E
Kode Modul Ajar : FIS. E. EA.10.2
Setelah mempelajari materi tentang “Energi Alternatif”, peserta didik diharapkan dapat :
1. Mengklarifikasi bentuk bentuk energi dasar
2. Menganalisis bentuk energi yang terlibat menganalisis bentuk energi yang terlibat
pada penerapannya dalam kehidupan sehari hari.
3. Menganalisis keberlakuan Hukum menganalisis keberlakuan, Hukum kekekalan
energi mekanik pada peristiwa yang terjadi dalam kehidupan sehari hari
4. Mengeditifikasi dan memprediksi masalah penerapan transfer serta transformasi
energi yang penting bagi masyarakat industri modern khususnya dilingkungan sekitar
tempat tinggal, dampaknya bagi kehidupan manusia melalui diskusi, tayangan dan
simulasi serta menyajikan laporannya.
5. Merancang alternatif solusi berupa produk kreatif sederhana untuk mengurangi
penggunaan energi fosil dalam bidang energi alternatif terbarukan seperti energi
tenaga surga atau energi tenaga mikrohidro atau energi angin sesuai kondisi
lingkungan sekitar, merangkai produk, mengevaluasi produk serta
mengkomunikasikannya dengan baik dan persuasif.
Elemen CP Indikator Pencapaian Tujuan Pembelajaran
1. Mengidentifikasi bentuk bentuk energi dan penerapannya dlam
kehidupan sehari hari
2. Mendeskripsikan transformasi energi dalam kehidupan sehari
hari
3. Mendeskripsikan keberlakuan hukum kekekalan energi dalam
Pemahaman sains peristiwa kehidupan sehari hari
4. Memprediksi masalah energi yang penting bagi masyarakat
modern dan dampaknya dalam kehidupan
5. Mengidentifikasi sumber sumber energi alternatif
6. Mendeskripsikan energi alternatif terbarukan seperti energi
tenaga surya atau tenaga angin atau air.
1. Mendesain produk kreatif dalam bidang energi alternatif
terbarukan
2. Merangkai produk kreatif dalam bidang energi alternatif
Keterampilan terbarukan
proses 3. Menguji coba produk kreatif dalam bidang energi alternatif
terbarukan
4. Membuat laporan dan mempresentasikan produk kreatif dalam
bidang energi alternatif terbarukan

Pengetahuan Prasyarat :
1) Peserta didik sudah memahami metode ilmiah, melakukan penyelidikan, mengumpulkan
data, mengevaluasi dan membuat laporan ilmiah.
2) Peserta didik sudah memahami mengenai besaran, satuan dan prinsip-prinsip
pengukuran.

3. PROFIL PELAJAR PANCASILA


Profil pelajar pancasila yang memiliki kaitan erat dengan pembelajaran materi
pengukuran adalah sebagai berikut:
 Beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia.
 Bergotong-royong
 Bernalar kritis
 Kreatif
4. PEMAHAMAN BERMAKNA
 Bentuk – bentuk energi dan pemanfaatannya dalam kehidupan sehari – hari
 Transformasi energi dan dampaknya bagi kehidupan manusia
 Hukum kekekalan energi
 Masalah – masalah konsumsi energi
 Energi alternatif terbarukan
5. PERTANYAAN INTI
 Jelaskan bentuk – bentuk energi dan pemanfaatannya dalam kehidupan sehari hari?
 Bagaimanakah proses transformasi energi pada produk teknologi yang digunakan di
masyarakat?
 Bagaimanakah keberlakuan hukum kekekalan energi dalam peristiwa kehiupan sehari hari?
 Bagaimana konsumsi energi masyarakat modern, apa masalahnya dan dampaknya bagi
kehidupan?
 Bagaimanakah rancangan produk teknologi sumber energi alternatif terbarukan seperti
energi tenaga air dan sumber energi matahari?
6. TARGET SISWA
Perangkat ajar ini dirancang untuk :
 Peserta didik regular/tipikal
Peserta didik dengan kesulitan belajar
Peserta didik pencapaian tinggi
Peserta didik dengan ketunaan

7. JUMLAH SISWA
Pembelajaran ini dirancang untuk kelas dengan jumlah peserta didik sebanyak 32-36
orang.
8. KETERSEDIAAN MATERI
Ya Tidak Keterangan
 Pengayaan untuk peserta didik CIBI
 Alternatif penjelasan, metode, atau aktivitas, untuk siswa yang sulit
memahami konsep
9. MODA PEMBELAJARAN
 Tatap muka
PJJ Daring
PJJ Luring
Paduan tatap muka dan PJJ (blended learning)
10. MATERI AJAR, ALAT, DAN BAHAN
Alat dan bahan Lembar kegiatan peserta didik (alternatif format : google docs,
google slides,), laptop/ komputer, keping mini solar panel, usb
step up/ down, breadboard, kabel, resistor, multimeter, stik
eskrim, lem, cutter, kertas sampel pembangkit listrik.
Media Google slide/powerpoint, Virtual phet bentuk dan perubahan
energi (Colorado.edu), Vidio, Power point, Apk Rumah
belajar, Apk Pusdatin Energi
Sumber belajar Buku siswa IPA kelas X, Buku Fisika untuk SMA/MA kelas X,
Internet, dan sumber bacaan lainnya yang relavan,

11. KEGIATAN UTAMA PEMBELAJARAN


Pengaturan siswa
 Individu

 Berpasangan

 Berkelompok (lebih dari dua orang)

Metode Pembelajaran
 Diskusi  Presentasi
 Demonstrasi  Proyek
 Eksperimen  Eksplorasi
Permainan  Ceramah
Kunjungan lapangan  Simulasi
12. ASESMEN
1)Pemahaman sains : Asesmen formatif dan sumatif
 Peserta didik mengidentifikasi bentuk bentuk energi dan penerapannya dalam
kehidupan sehari hari
 Peserta didik mendeskripsikan transformasi energi dalam kehidupan sehari hari
 Peserta didik mendeskripsikan keberlakuan hukum kekekalan energi dalam peristiwa
kehidupan sehari hari
 Peserta didik memprediksi masalah energi yang penting bagi masyarakat modern dan
dampaknya dalam kehidupan
 Peserta didik mengidentifikasi sumber sumber energi alternatif
 Peserta didik mendiskripsikan energi alternatif terbarukan seperti energi tenaga surya
atau tenaga angin atau air.
2)Keterampilan proses : performa presentasi, projek, portofolio
13. URUTAN KEGIATAN
Pertemuan ke -1 (2 x 45 menit)
Materi:Bentuk – Bentuk Energi dan Transformasi (Perubahan)Energi
Aktivitas Guru Aktivitas Peserta Didik Alokasi
Waktu
Pembukaan
 Guru menyapa sambil memeriksa kehadiran  peserta didik berdoa 5 menit
peserta didik sebelum
 Guru meminta salah satu peserta didik pembelajaran dimulai
untuk memimpin doa sebelum
pembelajaran dimulai. Selanjutnya
menyinggung capaian yang ditargetkan dan
karakter profil pancasila yang dilatihkan
(bisa melalui cerita ringan atau cerita
inspirasi)
Pendahuluan
 memotivasi peserta didik dengan menyajikan  mengamati 10 menit
gambar/vidio produk teknologi terbaru yang gambar/vidio produk
menggunakan energi terbarukan seperti mobil teknologi yang
tenaga listrik dan tenaga surya disajikan

 mengajukan pertanyaan bagaimana perubahan


energi peralatan di atas, kemudian memberi
kesempatan kepada peserta didik untuk
mengemukakan pendapatnya.
Pertanyaan pemantik : sebutkan contoh –
contoh energi! Apakah manfaat energi dalam
kehidupan sehari hari?
 Kegiatan inti
 Menunjukkan cara menggunakan simulasi  Mengamati 70 menit
phet demonstrasi phet
https://phet.colorado.edu/sims/html/energy-  Mendiskripsikan
forms-and-changes/latest/energy-forms- perubahan energi
and-changes_in.html dari sumulasi yang
(kasus pertama pada LKPD -1 no.1 ) ditampilkan
 Mengorganisasi peserta didik kedalam  Memilih kelompok
beberapa kelompok (satu kelompok 3-5 masing-masing
orang)  Menerima LKPD 1
 Membagikan LKPD 1 dan LKPD 2 dan 2
 Membimbing peserta didik untuk  Secara
menyelesaikan LKPD 1 dan LKPD 2 berkelompok
terkait bentuk bentuk energi dan perubahan melakukan smulasi
energi dan pengamatan
 Meminta peserta didik untuk untuk
mengumpulkan hasil pengamatan dan menyelesaikan
simulasi LKPD 1 dan LKPD 2 LKPD 1 dan
 Guru memfasilitasi peserta untuk LKPD 2
melakukan presentasi secara bergantian.  Mengumpulkan
Guru menyediakan lembar kerja peserta hasil pengamatan
didik (LKPD) untuk dikerjakan secara dan simulasi
berkelompok. LKPD 1 dan
 Guru memberi vertifikasi dan penguatan LKPD 2
(lampiran materi ajar bentuk bentuk energi  Setiap kelompok
mempresentasikan
hasil pengamatan
dan simulasi
LKPD 1 dan
LKPD 2,
sementara
kelompok lain
menanggapi dan
memberikan
pertanyaan.
 Menyimak
vertifikasi dan
penguatan yang
disampaikan guru.
 Penutup
 Peserta didik 10 menit
 Guru memberikan feedback berupa menyimak
pembahasan seluruh aktivitas pembelajaran penjelasan
 Guru dan peserta didik melakukan refleksi  Peserta didik
dan penilaian proses berupa kuis (Contoh melakukan refleksi
Soal Lampiran 3. Instrumen Tes no 1 dan penilaian
dan 2. (10 menit) proses berupa kuis
 Guru mengucapkan salam penutup dan  Peserta didik
mempersilahkan peserta didik untuk mengucapkan
memimpin doa penutupan salam dan berdoa
Pertemuan ke – 2 (2 x 45 menit)
Materi :Energi Alternatif
Aktivitas Guru Aktivitas Peserta Didik Alokasi
Waktu
Pembukaan
 Guru menyapa sambil memeriksa  Peserta didik berdoa sebelum 5 menit
kehadiran peserta didik pembelajaran dimulai
 Guru meminta salah satu peserta
didik untuk meminpin doa
sebelum pembelajaran dimulai
 Guru memberikan instruksi
sebagai panduan pengerjaan tes
 Guru mengumumkan tenggat
waktu pengerjaan
Kegiatan Inti
Tes sumatif tertulis 80 menit
Tes Remedial Tertulis
Penutup
 Guru menyampaikan materi yang  Peserta didik mengisi lembar 5 menit
dipelajari pada pertemuan refleksi
berikutnya  Peserta didik mengucapkan
 Guru mengarahkan peserta didik salam dan berdoa
untuk mengisi lembar refleksi
 Guru mengucapkan salam
penutup dan mempersilahkan
peserta didik untuk berdoa

Pertemuan ke – 3 (2 x 45 menit)
Materi : Energi Alternatif
Aktifitas Guru Aktifitas Peserta Didik Alokasi
Waktu
Pembukaan
 Guru menyapa sambil memeriksa  Peserta didik berdoa sebelum 5 menit
kehadiran peserta didik pembelajaran dimulai
 Guru meminta salah satu peserta
didik untuk memimpin doa
sebelum pembelajaran dimulai
Pendahuluan
 Menjelaskan tentang projek  Menyimak penjelasan guru 5 menit
pembuatan prototipe alat
pembangkit listrik
 Membagi peserta didik dalam
kelompok 6/7 orang
Kegiatan Inti
 Membagikan LKPD sesuai  Menerima LKPD dan alat – 75 menit
undian setiap kelompok dan alat untuk membuat produk
membagikan alat- alat sesuai  Memilih alat – alat sesuai
paket yang telah diisi oleh peserta rancangan alat – alat
didik dan alat bahan pembuatan
produk  Secara berkelompok
 Memfasilitasi peserta didik melanjutkan merangkai
melanjutkan merangkai produk, produk, membuat produk dan
membuat produk dan menguji mengujicoba produk
coba produk
 Mengarahkan peserta didik dalam  Berkumpul dalam kelompok
kelompok masing – masing untuk
mempresentasikan hasil kerja
projek  Setiap kelompok
 Memfasilitasi pameran produk mempresentasikan produknya,
dan melakukan penilaian produk. kelebihannya, kekurangannya,
Kemudian memberikan penilaian dan kendala memberi
untuk hasil setiap produk, pertanyaan kepada penyaji
memberi apresiasi kepada setiap
kelompok dan mengumumkan
produk terbaiknya
Penutup
 Guru mengarahkan peserta didik  Peserta didik mengisi refleksi 5 menit
untuk mengisi refleksi  Peserta didik mengucapkan
 Guru mengucapkan salam salam dan berdoa
penutup dan mempersilahkan
peserta didik untuk berdoa

14. Refleksi Guru


Lembar Refleksi Guru
No. Refleksi Penjelasan
1) Presentase Presentase keterlaksanaan :....%
keterlaksanaan Keterangan :
rancangan kegiatan
pembelajaran (%)
2) Kendala yang dihadapi
selama kegiatan
pembelajaran
3) Catatan perbaikan
untuk mengatasi
kendala pada kegiatan
pembelajaran
berikutnya
4) Peserta didik yang 1) Nama :
mengalami kesulitan Uraian Kesulitan :
2) Nama :
Uraian ksulitan :
5) Catatan positif peserta 1) Nama :
didik Catatan positif :
2) Nama :
Catatan positif :
6) Catatan lainnya
1) Apakah kegiatan membuka pelajaran dapat mengarahkan dan mempersiapkan peserta didik
mengikuti pelajaran dengan baik?
2) Apakah peserta didik merespon setiap pertanyaan dengan antusias?
3) Apakah peserta didik dapat menyelesaikan tugas tepat waktu?
4) Apakah urutan pembelajaran yang dirancang dapat mencapai capaian pembelajaran (CP)
pada materi terpilih sebagaimana mestinya?
5) Apa hal-hal yang perlu diperbaiki dalam melaksanakan aktivitas pembelajaran sehingga
mempu mencapai tujuan pembelajaran?
15. ASESMEN FORMATIF
1) Aspek Pemahaman Sains
Pertemuan ke – 2 : Tes
2) Aspek Keterampilan Proses
Rubrik Penilaian Presentasi
No. Indikator Kriteria Penilaian
penilaian Kurang Cukup Baik Sangat baik
(1 point) (2 point) (3 point) (4 point)
1 Sistematika Materi Meteri Materi Materi
presentasi presentasi presentasi presentasi preentasi
diajukan diajukan diajukan diajukan secara
secara tidak secara kurang secara runtut runtut dan
runtut dan runtut dan tetapi kurang sistematis
tidak tidak sistematis
sistematis sistematis
2 Penggunaan Menggunaka Menggunakan Menggunakan Menggunakan
bahasa n bahasa yang bahasa yang bahasa yang bahasa yang
baik, kurang baik, kurang baik, baku, baik, baku, dan
baku, dan baku, dan tetapi kurang terstruktur
tidak terstruktur terstruktur
terstruktur
3 Kejelasan Artikulasi Artikulasi Artikulasi Artikulasi jelas,
penyampaian kurang jelas, jelas, suara
kurang jelas, suara terdengar,
suara tidak terdengar, suara dan tidak
terdengar, tetapi bertele
terdengar, bertele tele
bertele tele tele tidak bertele
tele
4 Komunikatif Membaca Lebih banyak Lebih banyak Lebih banyak
catatan menatap menatap menatap
sepanjang catatan saat audiens saat audiens saat
menjelaskan menjelaskan menjelaskan menjelaskan
daripada daripada daripada
audiens catatan, tanpa
catatan, dan
ada gestur
menggunakan
tubuh gestur yang
membuat
audiens
memperhatikan.
5 Kebenaran Menjelaskan Menjelaskan Menjelaskan Menjelaskan
konsep 1 dari 4 2 dari 4 3 dari 4 seluruh konsep
konsep konsep konsep esensial dengan
esensial esensial esensial benar
dengan benar dengan benar dengan benar
Rubrik Laporan Praktikum
Deskripsi Skala
3 2 1
Pendahuluan Mencangkup keempat Mencangkup 2-3 Mencangkup satu
mencangkup : kriteria dengan lengkap kriteria yang telah kriteria dengan
 Tujuan dan jelas disebutkan dengan jelas dan lengkap
Eksperimen jelas dan lengkap
 Alat dan
Bahan
 Prosedur
 Teori
Pendukung
Data Percobaan Mencangkup ketiga Mencangkup 1-2 Mencangkup satu
 Jelas kriteria dengan lengkap kriteria yang telah kriteria, tetapi
 Tanpa disebutkan lengkap ambigu
Rekayasa
 Sesuai
dengan
Prosedur
Eksperimen
Analisi Data Mencangkup keempat Mencangkup 2-3 Mencangkup satu
 Jelas kriteria dengan lengkap kriteria yang telah kriteria dengan
 Dapat dan jelas disebutkan dengan jelas dan lengkap
diterima oleh jelas dan lengkap
logika
 Memberikan
alasan yang
jelas terhadap
analisis yang
diberikan
 Mudah
dimengerti
Kesimpulan Mencangkup ketiga Mencangkup 2-3 Mencangkup satu
 Sesuai kriteria dengan lengkap kriteria yang telah kriteria, tetapi
dengan disebutkan dengan ambigu
analisi data jelas dan lengkap
 Memberikan
aplikasi
dalam
kehidupan
sehari hari,
 Menjawab
tujuan
eksperimen
16. Refleksi Peserta Didik

17. Lembar Kerja Peserta Didik


Terlampir
18. Bahan Bacaan Guru dan Peserta Didik
Sumber bacaan untuk memperkaya pengetahuan guru dan siswa tentang tema atau materi
pembelajaran.
Siswa Guru
Ni Ketut Lasmi. 2018. Fisika 3. Jakarta: Ni Ketut Lasmi. 2018. Fisika 3. Jakarta:
Erlangga Erlangga
Ayuk Ratna Puspaningrum, dkk. 2021. Sumber Energi Listrik Alternatif
Ilmu Pengetahuan Alam, Jkarta : (kemendikbud.go.id)
Kementrian Pendidikan Kebudayaan, Riset Perancangan_Alat_Peraga_Pembangkit_l
dan Teknologi istrik_Tenaga_Air_dan
Tom Duncan, Heather Kenneth. 2014. _pembangkit_Listrik_Tenaga_Angin.pdf
Cambridge IGCSE Phisic Third Edition. (unimal.ac.id)
Hodder Education. 2014 Jhon D Cutnell, Kenneth W Jhonson.
2012. Physics 9 Edition. Jhob Willey
&Sons, Inc.2012

19. Materi
Terlampir
20. Pengayaan dan Remedial
Bagi peserta didik yang berpencapaian tinggi diberikan pengayaan mengenai
penyelidikan faktor yang berpengaruh terhadap tegangan keluaran dari solar charger, atau
peserta didik yang berpencapaian tinggi juga dapat dijadikan sebagai mentor bagi peserta
didik lain yang memiliki kesulitan belajar. Sedangkan untuk kegiatan remedial dilakukan
untuk peserta didik yang kesulitan dalam belajar melalui pembelajaran tambahan dan
mentoring sesama peserta.
Kegiatan pengayaan (alternatif 1)
1. Mengorganisasikan peserta didik menjadi beberapa kelompok terdiri dari 4-5 orang
2. Setiap kelompok melakukan penyelidikan untuk menentukan faktor-faktor yang
mempengaruhi tegangan keluaran dari solar charger dan menentukan hubungan
intensitas cahaya dengan tegangan outputnya.
3. Mengembangkan dan menyajikan hasil karya laporan penyelidikan dengan
menempel hasil karyanya di depan kelas. Kemudian meminta salah satu kelompok
untuk mempresentasikan didepan kelas.
4. Setiap kelompok melakukan diskusi kelas dalam rangka mengevaluasi pemecahan
masalah mengenai pemilihan dimensi mini solar panel yang dapat digunakan dalam
rangkaian listrik sesuai dengan daya listrik maksimumnya serta menentukan
hubungan intensitas cahaya dengan tegangan outputnya.

Kegiatan Remedial
1. Mengorganisasikan peserta didik menjadi beberapa kelompok terdiri dari 4-5 orang
2. Membimbing setiap kelompok untuk melakukan diskusi terkait pertanyaan inti dan
verifikasi materi dari setiap pertemuan.
3. Setiap peserta didik dalam kelompok mempresentasikan jawaban dari pertanyaan
inti di dalam kelompok kecilnya (kegiatan tutor sebaya).
4. Mengembangkan dan menyajikan hasil laporan jawaban pertanyaan inti dan
pemahaman bermakna yang harus dikuasai.
5. Setiap kelompok melakukan diskusi kelas dalam rangka mengevaluasi pemecahan
masalah transformasi energi dan penggunaan energi terbarukan.
21. Daftar Pustaka
Ai Sri Nurhayati, Sumber Energi Listrik Alternatif.
https://sumber belajar kemdikbud.go.id/repos/FileUpload/sumber%20energi
%20Tragedi%20Nasional Topik-2.html
Ayuk Ratna Puspaningrum, dkk 2021 Ilmu Pengetahuan Alam, Jakarta: Kementrian
Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Jhon D Cutnell, Kenneth W Jhonson. 2012. Physics 9 Edition. Jhon Willey & Sons,
Inc
Ni Ketut Lasmi. 2018. Fisika 3. Jakarta: Erlangga

22. Glosarium
energi potensial Kemampuan suatu benda untuk melakukan usaha sebagai akibat dari
posisi atau bentuknya.
energi potensial gravitasi Energi yang dimiliki oleh suatu massa karena posisinya
dalam medan gravitasi.
Fosil: sisa, jejak, atau bekas binatang maupun tumbuhan masa lalu yang terawetkan di
dalam Bumi
hukum kekekalan energi Hukum yang menyatakan bahwa energi tidak dapat
diciptakan atau dimusnahkan, energi hanya dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk
lainnya
Iklim kondisi cuaca di wilayah tertentu dalam periode waktu yang lama
Karbondioksida sejenis senyawa kimia yang terdiri dari dua atom oksigen yang terikat
secara kovalen dengan sebuah atom karbon, dihasilkan oleh semua hewan, tumbuh-
tumbuhan, fungi, dan mikroorganisme pada proses respirasi, juga dihasilkan dari hasil
samping pembakaran bahan bakar fosil
Metode ilmiah suatu prosedur atau tata cara sistematis yang digunakan para ilmuan
untuk memecahkan masalah-masalah yang dihadapi
Pengukuran kegiatan menentukan atau membandingkan suatu besaran dimensi, atau
kapasitas dengan suatu standar atau satuan ultur tertentu
Ramah lingkungan: Tidak bersifat merusak lingkungan
Solar Charger: alat untuk pengisi daya listrik pada baterai misalkan baterai telepon
seluler atau lainnya dengan menggunakan sumber energi matahari. Alat ini mengubah
energi matahari menjadi energi listrik
Teknologi: kumpulan alat, termasuk mesin, modifikasi, pengaturan dan prosedur yang
digunakan oleh manusia keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang
diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia
Tenaga mikrohidro: teknologi untuk memanfaatkan debit air yang ada di sekitar kita
untuk diubah menjadi energi lain misalkan energi listrik
Tenaga surya teknologi untuk memanfaatkan cahaya matahari untuk diubah menjadi
energi lain misalkan energi listrik
Tranfer energi: perpindahan energi dari satu tempat ke tempat yang lain
Transformasi Energi disebut juga dengan konversi energi, adalah proses
perubahan energi dari satu bentuk ke bentuk lainnya
Watt satuan daya (simbol W) , sama dengan laju kerja 1 joule per detik
Lampiran
Materi Ajar 1. Bentuk Bentuk Energi
A. Energi Kimia
Contoh sumber energi kimia diantaranya berasal dari makanan dan bahan bakar, seperti
minyak, gas, batu bara, dan kayu. Energi kimia yang berasal dari makanan yang dilepaskan
oleh reaksi kimia dalam tubuh kita, hal ini membuat kita dapat melakukan berbagai jenis
aktivitas. demikian juga bahan bakar minyak dan gas menyebabkan transfer energi ketika
dibakar mesin sehingga mesin mampu bergerak dan melakukan usaha. Contoh lain energi
kimia yaitu baterai, energi kimia dari baterai dapat diubah menjadi energi listrik.
B. Energi Potensial Gravitasi
Energi potensial gravitasi dimiliki oleh benda karena posisinya terhadap pemukaan
bumi. Benda pada ketinggian tertentu di atas permukaan bumi memiliki energi yang
disimpan dalam bentuk energi potensial gravitasi. Energi ini siap diubah atau ditransfer
menjadi energi lain. Besar energi potensial ditentukan oleh posisi ketinggian benda terhadap
permukaan bumi, massa benda dan percepatan gravitasi bumi.
Selain energi potensial gravitasi, ada pula energi potensial elastis. Usaha harus dilakukan
untuk menekan atau meregangkan pegas atau bahan elastis dan energi ditransfer menjadi
energi potensial; hal disimpan dalam bentuk energi regangan (atau energi potensial elastis).
Jika ketapel dilepaskan, energi regangannya energi akan ditransfer ke proyektil.
C. Energi Kinetik
Setiap benda yang bergerak memiliki energi kinetik dan semakin cepat bergerak, semakin
besar energi kinetiknya. Contoh gerakan palu yang menancapkan paku ke sebatang kayu,
terjadi perpindahan energi kinetik dari palu yang bergerak menjadi bentuk-
bentuk energi lain.
D. Energi Listrik
Energi listrik dihasilkan oleh transfer energi pada pembangkit listrik dan dari dalam
baterai. Energi listrik merupakan bentuk energi yang paling umum digunakan di rumah dan
industri karena kemudahan transmisi dan transfer ke bentuk lain.
E. Energi Panas
Energi panas merupakan salah satu energi yang paling umum sebagai bentuk akhir dari
perubahan bentuk bentuk energi. Energi panas akan mengalir jika terdapat perbedaan suhu
antara dua benda.
Coba analisis pernyataan berikut, bagaimana menurut mu?
 Segala sesuatu yang bergerak memiliki energi kinetik.
 Cahaya, dan semua gelombang elektromagnetik, bergerak, semuanya adalah bentuk
energi kinetik.
 Kalor adalah pergerakan atom penyusun sesuatu, jadi mengandung jenis energi kinetik.
 Suara adalah pergerakan atom atau molekul -juga merupakan jenis energi kinetik.
 Sesuatu di atas tanah berpotensi jatuh - yaitu bergerak - sehingga memiliki energi
potensial gravitasi.
 Segala sesuatu yang dibakar atau dimakan sebagai makanan mengandung energi
potensial kimia
 Listrik dapat digunakan untuk menghasilkan cahaya, panas dan suara, dan untuk
membuat benda bergerak - Ini merupakan bentuk energi potensial.
 Pegas, dikompresi atau diperpanjang, akan bergerak ketika dilepaskan memiliki
energi potensial.

Pengukuran Energi (Usaha dan Daya)

Sumber gambar : https://images.app.goo.gl/9aq7Ga12PraUcSgg9

Sebuah mobil yang bergerak dikatakan melakukan usaha akibat gaya penggerak mesin
yang menyebabkan perpindahan Segala sesuatu yang dapat melakukan usaha dikatakan memiliki
energi Dengan kata lain energi merupakan kemampuan untuk melakukan usaha. Sumber energi
pada mobil yang bergerak berasal dari bahan bakarnya.
Usaha dalam hal ini berbeda dengan istilah usaha yang digunakan dalam kehidupan
sehari-hari Besar usaha adalah perkalian skalar antara gaya dan perpindahan. Satuan energi sama
dengan usaha yaitu Joule. Namun dalam kehidupan sehari-hari, satuan energi sering dinyatakan
dalam kalori untuk sumber energi dari makanan dan kWh untuk sumber energi energi listrik
1 kalori setara dengan 4.2 Joule,
kWh yaitu singkatan kilo Watt hour dengan watt merupakan satuan untuk Daya.
Daya
Daya yaitu laju setiap satu joule usaha setiap satuan waktu. Jika sebuah mesin mobil melakukan
usaha 500 J selama 10 s. daya yang dihsailkannya adalah 50 W. Sebuah mobil kecil
menghasilkan daya maksimum sebesar 25 MW.
3
1 kilo Watt=10 Watt
6
1 Mega Watt=10 Watt
9
1 GigaWatt =10 Watt
1 kWh = 1 kilo Watt hour=103 x 1 jam
= 1000 Watt x 60 menit
= 1000 Watt x 60 x 60 second
= 3.600.000 Watt second
= 3600000 jaoule
= 3,6 x 103 joule
Hukum Kekekalan Energi dan Transformasi Energi
Energi bersifat kekal, artinya energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan
namun energi dapat berubah bentuk dari satu bentuk ke bentuk lainnya (tranformasi). Contoh
pada pembangkit listrik tenaga air (PLTA), terjadi perubahan energi potensial dari air pada
ketinggian tertentu menjadi energi kinetik saat air bergerak ke bawah dan memutarkan turbin,
putaran turbin menggerakan kumparan magnet sehingga menghasilkan energi listrik

Sumber gambar : http://komunitas feb unila.ac.id/candrabi langkah-membuat-pembangkit-listrik- tenaga-air

Selain pembangkit listrik tenaga air yang berskala besar, di Indonesia di beberapa desa
sudah banyak dikembangkan pembangkit listrik dengan menggunakan sumber air mengalir
berskala kecil atau disebut tenaga mikrohidro. Contoh pemanfaatan air irigasi menjadi
pembangkit listrik di desa Blimbing Kec Boca dengan menghasilkan energy
sebesar 30.000 kilowatt.
Efisiensi
Pada penggunaan air irigasi untuk sumber energi listrik, terdapat perubahan energi
potensial dan energi kinetik air yang digunakan untuk menggerakan generator kemudian
dihasilkan energi listrik Besar energi listrik yang dihasilkan sebagai energi keluaran selalu lebih
kecil dari energi kinetik air sebagai energi masukan. Efisiensi konversi energi (n) merupakan
perbandingan energi keluaran dan energi masukan.
Sumber Sumber Energi
Sumber energi utama dapat dibedakan menjdi dua jenis yaitu:

- Energi terbarukan adalah energi yang diperoleh dari sumber daya alam bumi yang tak
terbatas dan tidak pernah habis. Contohnya energi matahari, angin, air dan panas bumi.
- Energi tidak terbarukan ialah energi yang diperoleh dari sumber daya alam yang melalui
proses pembentukan selama ratusan tahun. Dan apabila energi ini habis, maka
memerlukan waktu yang lama untuk dapat menggantikan energi tersebut. Contoh minyak
bumi, batu bara dan gas.
Dewasa ini dengan berkembangnya kebutuhan manusia dan meningkatnya jumlah
populasi, kebutuhan akan sumber energi semakin meningkat sedangkan sumber energi yang
banyak digunakan yaitu sumber energi dari bahan tidak terbarukan (bahan bakar fosil) seperti
minyak bumi dan gas. Jika tidak ada upaya untuk mengubah sumber energi utama yang
digunakan dalam kehidupan masyarakat modern sekarang, para ahli memperkirakan akan
terjadi krisis energi bagi kehidupan manusia masa depan. Selain itu, penggunaan bahan bakar
fosil juga tidak ramah lingkungan karena efek polusi karbondioksida yang dikeluarkannya.
Oleh karena itu diperlukan upaya pengembangan teknologi yang dapat memanfaatkan
sumber sumber energi terbarukan mengingat Indonesia memiliki berbagai potensi
pengembangan tersebut.
1. Energi Surya
Energi surya atau energi matahari merupakan sumber energi utama di muka bumi
Segala kehidupan yang berlangsung sebagian besar sumber energinya berasal dari
matahari. Mulai dari proses produksi makanan oleh tumbuhan melalui fotosintesis
dengan menggunakan ultraviolet dari sinar matahari, sampai penggunaan sinar matahari
sebagai sumber energi listrik Teknologi yang dapat mengubah energi surya menjadi
energy listrik yaitu Sel surya atau juga sering disebut fotovoltaik Sel surya dapat
dianalogikan sebagai komponen dengan dua terminal atau sambungan Sel surya berfungsi
seperti dioda saat diberi cahaya matahari dapat menghasilkan tegangan searah. Pada
umumnya satu sel surya komersial menghasilkan tegangan searah sebesar 0,5 sampai 1
volt, dan arus chort-circut dalam skala milliampere per cm. Tegangan ini sangat kecil
sehingga sejumlah sel surya disusun secara seri membentuk panel surya. Saru panel surya
komersial menghasilkan tegangan searah bervariasi bergantung pada dimensinya Pada
umumnya tegangan yang dihasilkan antara 3-12 V dalam kondisi penyinaran standar.
Salah satu Pembangkit listrik tenaga surya yang dikembangkan di Indonesia yaitu
PLTS Likupang yang berlokasi di Desa Wineru, Kecamatan Likupang Timur, Kabupaten
Minahasa Utara, Provinsi Sulawesi Utara. Terdapat 64.620 hamparan panel surya
membentang di atas ladang seluas 29 hektare dan menghasilkan energi mencapai 15
Megawatt per harinya.

Sumber gambar : https://images.app.goo.gl/Qz5KDZ5RQtsP68VE6


2. Energi Angin
Energi terbarukan yang berasal dari energi angin di Indonesia mulai
dikembangkan. Pembangkit Listrik Tenaga Bayu PLTB) atau angin yang menggunakan
kineir angin raksasa dikembangkan di Desa Mattirotasi, Kecamatan Watang Pulu.
Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan (Sulsel). PLTB ini memiliki 30 Wind Turbin
Generator (TG) atau kincir angin dan menghasilkan listrik sebesar 5 Mega Watt (MW)
PLTB Sidrap merupakan pembangkit tenaga angin pertama dan terbesar di Indonesia
yang memanfaatkan lahan kurang lebih 100 helstar

Sumber gambar : https://images.app.goo.gl/Sj8EWzPkBGHwFZ3C8


3. Energi Air
Energi air yang dimaksud dalam hal ini merupakan energi yang diperoleh dari air
yang mengalir. Air pada ketinggian tertentu seperti air terjun menyimpan energi potensial
dan energi kinetik Energi ini dapat dimanfaatkan untuk diubah menjadi energi listrik
maupun Di Indonesia Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) sudah banyak
dikembangkan di berbagai daerah diantaranya Waduk Cirata Jawa Barat, Waduk
Saguling Jawa Barat, PLTA Sulewana, Poso, Sulawesi Tengah, PLTA Sigura-Sigura
Samosir, Sumatera Utara, dan masih banyak lagi.

Sumber gambar : https://images.app.goo.gl/oqyCmJ2ndudr7FvP6


PLTA merupakan salah satu pembangkit yang memanfaatkan aliran air untuk
diubah menjadi energi listrik. Pembangkit listrik ini bekerja dengan cara merubah energi
air yang mengalir (dari bendungan atau air terjun) menjads energi mekanik (dengan
bantuan turbin air) dan dari energi mekanik menjadi energi listrik (dengan
bantuan generator).
4. Energi Geotermal
Energi geothermal merupakan energi yang berasal dari sumber panas bumi. Jika
dubaratkan air dingin dimasukan ke dalam poros atau lubang batuan di bawah permukaan
bumi, maka akan keluar uap air pada poros atau lubang lainnya. Uap air ini yang
kemudian dapat digunakan untuk menggerakan turbin dan menghasilkan energi listrik
Pembangkit listrik tenaga geothermal (panas bumi) di Indonesia salah satunya yaitu
PLTP Kamojang Jawa Barat PLTP Kamojang mulai beroperasi pada tahun 1982 dengan
1 unit pembangkit dan terus berkembang sampai hari ini mengoperasikan 7 pembangkit
dengan daya listrik yang dihasilkan sebesar 375 MW.

Sumber gambar : https://images.app.goo.gl/vfSmMiRmdEC8WQbo8


LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD-1)
BENTUK – BENTUK ENERGI
Sulit untuk menentukan dengan apa definisi energi. Sebelum kita belajar lebih lanjut, temukan
contoh-contoh energi yang ada di lingkungan sekitar mu, kemudian identifikasi bentuk
energinya. Tuliskan pada tabel dibawah ini!

Sumber gambar : https://images.app.goo.gl/yToVcxm47c2WQ5s59

(Kita memerlukan energi untuk membuat HP tetap hidup.)

Bentuk-Bentuk Energi
Contoh Bentuk Energi Jumlah Energi
Susu Energi Kimia 150 kkal

(sumber gambar: https://images.app.goo.gl/RkKhdGGwg7Gomsb57)


Benda pada ketinggian Energi potensial Bergantung
gravitasi ketinggian benda di
atas permukaan
tanah

Sumber gambar : https://images.app.goo.gl/cPtZf58f8y2KxXuY6


−8
Suara orang berbicara pada telinga dalam 1 Energi bunyi 10 joule
detik
Sumber gambar : https://images.app.goo.gl/TDsfhz6KW42aKMRp6

Berdasarkan hasil pengamatan mu, sebutkan bentuk bentuk energi dan jelaskan berkaitan dengan
apa bentuk energi tersebut.
BENTUK ENERGI CATATAN
Energi kimia Energi yang dihasilkan melalui proses kimia
Energi potensial gravitasi Energi yang dihasilkan akibat posisi benda
bermassa dalam medan gravitasi
.... ....
.... ....
.... ....
....
.... ....

Berdasarkan hasil pertemuan mu, apa satuan yang digunakan untuk menyatakan besar energi
dalam kehidupan sehari hari?
Perhatikan gambar dibawah ini!

(Sumber gambar : http://stlr.atse.org)

Semua aktivitas diatas dilakukan dengan menggunakan energi. Identifikasi semua bentuk energi
pada gambar tersebut.
Nama benda/aktivitas Bentuk energi

Setelah anda berdiskusi mengenai contoh dan bentuk bentuk energi, silahkan diskusikan
kembali, apakah energi?

Satuan energi dalam kehidupan sehari hari dapat dinyatakan dalam joule, kalori dan kWh?
Nyatakan konversi ketiganya:
1 joule = ....kalori
1 kWh = .... joule
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD-2)
PERUBAHAN ENERGI
Energi tidak dapat dihilangkan atau dimusnahkan namun dapat berubah dari satu bentuk ke
bentuk yang lainnya. Coba eksplorasi animasi phet mengenai bentuk energi dan perubahan
energi. Jalankan pada link berikut:
https://phet.colorado.edu/sims/html/energy-forms-and-changes/latest/energy-forms-and- changes in html

Kemudian identifikasi, perubahan energi yang terjadi pada setiap prosesnya Jelaskan hasil
pengamatanmu terhadap besaran-besaran yang kamu amati variable apa yang kamu ubah-ubah
dalam pengamatan dan variabel apa yang dipengaruhinya Jelaskan kastan antar variable tersebut
Hasil Pengamatan
Pengamatan 1 : sepeda, generator, air

Perubahan energi :

Variabel yang dapat diubah (variabel bebas) :


Variabel yang dipengaruhi (variabel terikat) :
Hasil pemgamatan hubungan antar variabel :

Pengamatan 2:

Gambar

Perubahan energi :
Variabel yang dapat diubah (variabel bebas) :
Variabel yang dipengaruhi (variabel terikat) :
Hasil pemgamatan hubungan antar variabel :

Pengamatan 3 :

Gambar

Perubahan energi :

Variabel yang dapat diubah (variabel bebas) :


Variabel yang dipengaruhi (variabel terikat) :
Hasil pemgamatan hubungan antar variabel :

Pengamatan 4:

Gambar

Perubahan energi :

Variabel yang dapat diubah (variabel bebas) :


Variabel yang dipengaruhi (variabel terikat) :
Hasil pemgamatan hubungan antar variabel :

Pengamatan 5 :

Gambar

Perubahan energi :

Variabel yang dapat diubah (variabel bebas) :


Variabel yang dipengaruhi (variabel terikat) :
Hasil pemgamatan hubungan antar variabel :
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD-3)
RANCANG BANGUN SOLAR CHARGER
Merancang, membuat dan menguji coba produk teknologi yang memanfaatkan energi alternatif
terbarukan
Tuliskan alat dan bahan yang diperlukan

Tuliskan rancangan solar charger yang akan dibuat, jelaskan fiturnya dan mengapa rancangan
nya demikian. Tambahkan gambar serta dimensinya
Fitur solat charger

Gambar rancangan dan dimensi

Mengapa rancangan demikian :


Berdasarkan alat yang dibagikan oleh guru, apakah rancangan mu mengalami perubahan ?
Mengapa demikian?
....
....
Buatlah solat charger sesuai rancangan. Ambil beberapa foto dan letakkan di sini!

Lakukan ujicoba pengukuran tegangan dengan menggunakan voltmeter!


Tanggal pengukuran :
Lokasi pengukuran :
Waktu pengukuran pukul :
Intensitas cahaya :
No Voltmeter (Volt)
1.
2.
3.
4.
Apakah nilai voltmeter yang ditunjukkan sesuai dengan nilai tegangan yang dibutuhkan
handphone untuk proses charging?jika ya, uji coba solar charger tersebut untuk mengisi daya
baterai handphone, kemudian ambil beberapa data dan simpulkan.
Jika tidak, hal apa yang perlu diperbaiki?
....
Ujicoba solar panel tersebut untuk menyalakan LED, apakah lampu LED dapat menyala?
Jelaskan proses transformasi energi yang terjadi pada produk tersebut serta jelaskan manfaatnya
dalam kehidupan kita?
....
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD-PENGAYAAN)
TEGANGAN OUTPUT SOLAR CHARGER
Tujuan :
- Menyelidiki faktor faktor yang mempengaruhi tegangan keluaran dari solar charger
- Menentukan hubungan intensitas cahaya dengan tegangan outputnnya
Kegiatan 1 :
Alat dan Bahan :
- 1 buah multitester
- Solar charger yang telah dibuat
- Lux meter
Prosedur Kegiatan :
1. Atur penggunaan multitester menjadi pengukur resistansi (resistance)
2. Ukur intensitas cahaya dan tegangan keluaran untuk setiap solat charger yang telah dibuat
No. Dimensi solar charger (cm x cm) Intensitas cahaya
1
2
3
Buatlah kesimpulan dari penyelidikan yng telah dilakukan
1. Lakukan analisis jenis dimensi kawat mana yang akan saudara pilih dari tabel 2 diatas
untuk dijadikan sebagai solat charger yang dapat dihubungkan langsung ke telepon
seluler?
Jelaskan!
2. Tuliskan hasil analisisnya dan sajikan di depan kelas!

Catatan:
Jika tidak ada peralatan penyelidikan, peserta didik dapat diberikan data tabel langsung
kemudian diminta untuk melakukan analisis dan menarik kesimpulan

Lampiran 3. Instrumen Asesmen


Lampiran 3. Instrumen Tes Formatif
1. Jelaskan dan berikan contoh energi terbarukan dan energi tidak terbarukan
Jawaban
o Energi terbarukan adalah energi yang diperoleh dari sumber daya alam bumi yang
tak terbatas dan tidak pernah habis. Contohnya energi matahari, angin, air dan
panas bumi
o Energi tidak terbarukan ialah energi yang diperoleh dari sumber daya alam yang
melalui proses pembentukan selama ratusan tahun Dan apabila energi ini habis,
maka memerlukan waktu yang lama untuk dapat menggantikan energi tersebut.
Contoh minyak bumi, batu bara dan gas.
Diberikan Poin 10 jika jawaban lengkap.
Diberikan Poin 5 jika jawaban tidak lengkap
2. Deskripsikan perubahan (transformasi)energi pada alat dibawah ini:

Jawaban :
o Gerak kaki mengubah energi kimia dalam tubuh menjadi energi kinetik berupa
putaran roda.
o energi kinetik menggerakan generator, sehingga energi kinetic berubah menjadi
listrik.
o Energi listrik digunakan untuk memanaskan filament kawat sehingga terjadi
perubahan energi listrik menjadi energi kalor (panas).
o Energi kalor memanaskan air pada tabung dan menggerakan molekul-molekul air
sehingga lebih cepat bergerak, dalam hal ini berbarti energi kalor berubah menjadi
energi kinetik.
Diberikan Poin 10 jika jawaban lengkap.
Diberikan Poin 2,5 jika jawaban hanya mencantumkan 1 dari beberapa
perubahan energi.
3. Sebagai daerah tropis yang mendapatkan cahaya matahari sepanjang tahun, Indonesia
memiliki potensi yang sangat besar untuk mengembangkan sumber energi listrik
tenaga surya sebagai alternative pengganti minyak dan batu bara. Benkan analisis
mengenai keuntungan dan kerugian mengembangkan energi listrik tenaga surya.
Jawaban :
Keuntungan:
1. Tidak membuang karbon dioksida (CO2).
2. Tidak mengkonsumsi bahan bakar fosil.
3. Sumber tenaga surya tidak akan habis.
4. Setelah pembangkit listrik tenaga surya terpasang, biaya pembayaran tagihan
listrik menjadi murah (tidak ada).
5. Menggunakan kekuatan alam atau energi bersih.
Kerugian :
1. Biaya awal pemasangan cukup tinggi
2. Tergantung pada cuaca, khususnya intensitas cahaya matahari
3. Penyimpanan energi matahari cukup mahal
4. Diperlukan banyak ruang untuk pemasangannya
5. Polusi dihasilkan setelah sel fotovoltaik mati (habis masa lifetime nya)
Diberikan :
o Poin 1: Baik keuntungan yang benar atau kerugian yang benar dijelaskan (Seperti
yang ditunjukkan dalam jawaban di atas), setiap 1 jawaban diberikan 1 poin
o Kode 0: Tidak dijelaskan keuntungan yang benar atau kerugian yang benar.
Contoh keuntungan atau kerugian yang tidak dapat diterima diberikan di bawah
ini.
 Baik untuk lingkungan atau alam. [Jawaban ini adalah pernyataan umum]
 Biaya untuk membangun pembangkit tenaga angin lebih murah daripada
membangun pembangkit listrik berbahan bakar fosil [Ini mengabaikan
fakta bahwa sejumlah besar tenaga surya juga memerlukan biaya tinggi
saat pemasangan)
4. Banyak orang percaya bahwa angin merupakan salah satu alternative pengganti
menggantikan minyak dan batu bara sebagai sumber energi untuk memproduksi
listrik Gambar di bawah ini adalah kincir angin dengan bilah yang diputar oleh angin.
Rotasi ini menyebabkan listrik dihasilkan oleh generator yang diputar
oleh kincir angin.

5. Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan tetap melawan gaya gesek antara ban mobil
dan lantai jalan. Jelaskan :
a) Bentuk energi yang digunakan mesin mobil
b) Perubahan energinya
c) Mengapa energi bahan bakar yang dikonversikan lebih besar dari usaha gerak
mobil yang dihasilkan
Jawaban :
a) Energi kimia (1 point)
b) Energi kimia – energi kinetik – energi panas – energi bunyi (2 point)
c) Tidak semua energinya berubah menjadi gerak, (2 point)
Melainkan ada yang berubah menjadi panas, dan udara
Total: 10 point
Instrumen Presentasi
Penilaian preentasi
No. Nama Sistematika Penggunaan Kejelasan komunikatif Kebenaran
presentasi bahasa penyampaian konsep
1
2
...

Rubrik Asesmen Presentasi


No Indikator Kriteria penilaian
penilaian kurang cukup baik Sangat baik
1. Sistematika Materi Materi Materi presentasi Materi
presentasi presentasi presentasi diajukan secara presentasi
diajukan secara diajukan secara runtut tetapi diajukan secara
tidak runtut kurang runtut kurang sistematis runtut
dan dan dan sistematis
tidak sistematis tidak sistemati
s
2. Penggunaan Menggunakan Menggunakan Menggunakan Menggunakan
bahasa bahasa yang bahasa yang bahasa yang bahasa yang
baik, kurang baik, kurang baik,baku,tetapi baik, baku, dan
baku, dan tidak baku, dan kurang terstruktur
terstruktur terstruktur terstruktur
3. Kejelasan Artikulasi Artikulasi Artikulasi Artikulasi jelas,
menyampaikan kurang jelas, jelas, suara kurang jelas, suara terdengar,
suara tidak terdengar, suara terdengar, dan tidak bertele
terdengar, tetapi bertele tidak bertele tele tele
tetapi bertele tele
tele
4. komunikatif Membaca Lebih banyak Lebih banyak Lebih banyak
catatan menatap menatap audiens menatap audiens
sepanjang catatan saat saat menjelaskan saat
menjelaskan menjelaskan daripada catatan, menjelaskan
daripada tanpa ada gestur daripada
audiens catatan, dan
menggunakan
gestur yang
membuat
audiens
memperhatikan
5. Kebenaran Menjelaskan 1 Menjelaskan 2 Menjelaskan 3 Menjelaskan
konsep dari 4 konsep dari 4 konsep dari 4 konsep seluruh konsep
esensial esensial esensial dengan esensial dengan
dengan benar dengan benar benar benar.
Lampiran 3. Instrumen penilaian produk
Panduan/Rubrik Penilaian
Lembar Penilaian Proyek dan Produk
Kelompok :
Anggota :
N Indikator penilaian Penilaian
o Kurang cukup baik Sangat
baik
A Perencanaan
1 Persiapan alat dan bahan
2 Rancangan:
a. Gambar rancangan
b. Alur kerja dan diskripsi
c. Penggunaan alat
B Hasil akhir produk
3 Bentuk fisik
4 Inovasi alat
C Laporan
5 Laporan dibuat dengan kriteria :
a. Kebermanfaatan laporan
b. Sistematika laporan
c. Penulisan kesimpulan
Keterangan : *berilah tand achek (v) pada kolom yang sesuai.
Rubrik Penilaian Proyek dan Produk
N Indikator penilaian Penilaian
o Kurang cukup baik Sangat baik
A Perencanaan
1 Persiapan alat dan bahan Hanya Alat dan Alat dan Alat dan
menuliskan bahan bahan bahan
rancangan kurang lengkap lengkap
alat dan lengkap tetapi tidak sesuai
bahan, sesuai dengn
tetapi tidak dengan gambar
menyiapkan gambar
alatnya rancangan
2 Rancangan: Hanya Hanya Terdapat Terdapat
d. Gambar rancangan terdapat terdapat gambar gambar
e. Alur kerja dan diskripsi satu dari dua dari rancangan, rancangan,
f. Penggunaan alat tiga hal tiga hal alur kerja alur kerja
yang dinilai yang dan cara dan cara
dinilai penggunaa penggunaan
n alat tetapi
kurang
sesuai
B Hasil akhir produk
3 Bentuk fisik Alat tidak Alat sesuai Alat kurang Alat sesuai
sesuai rancangan sesuai rancangan
rancangan dan tidak rancangn dan dapat
dan tidak dapat tetapi tidak digunakan
dapat digunakan digunkan
digunakan
4 Inovasi alat Alat dibuat Alat dibuat Alat dibuat Alat dibuat
dari bahan dari bahan dari bahan dari bahan
yang ada di yang ada di yang ada di yang ada di
lingkungan lingkungan lingkungan lingkungan
sekitar sekitar sekitar dan sekitar,
tetapi tetapi menarik desain
desain tidak desain menarik
menarik kurang dan lain
menarik daripada yg
lain (desain
baru)
C Laporan
5 Laporan dibuat dengan kriteria : Menyusun Sistematika Sistematika Sistematika
d. Kebermanfaatan laporan laporan, laporan laporan laporan
e. Sistematika laporan tetapi tidak sesuai sesuai sesuai
f. Penulisan kesimpulan ada kriteria degan dengn dengn
yg kriteria, isi kriteria, isi kriteria, isi
terpenuhi laporan laporan laporan
kurang kurang bermanfaat
bermanfaat bermanfaat dan
dan dan kesimpulan
kesimpulan kesimpulan sesuai
tidak sesuai
sesuai

Lampiran 4. Modul Petunjuk LKPD Guru


Tujuan :
Merancang, membuat dan mengujicoba produk teknologi yang memanfaatkan energi alternatif
terbarukan.
Alat dan bahan :
Contoh produk

Berikan kebebasan kepada peserta untuk mendesain bentuk produknya


Cara merangkai :
1. Jika memilih mini solar panel 12 V, digunakan usb step down. Namun jika memilih mini
solar panel 5V, gunakan usb step down
2. Hubungkan jumper pada kutup positif dan kutub negatif solar panel
3. Hubungkan masing masing jumper dengn kutub kutub pada usb
4. Lakukan pengukuran tegangan yang dihasilkan dengn menggunakan voltmeter, pada jam
yang berbeda saat matahari cerah
5. Ujicoba terlebih dahulu , pada saat cahaya matahari terik, apakah solar panel sudah
menghasilkan tegangan atau belum
(pada proyek ini, karena masih kelas X, kita tidak akan memaksakan sampai dihasilakn
produk yng sempurna karna akan memerlukan komponen yg lainnya, dalam hal ini cukup
sampai dapat menyalakan LED)
6. Buat kotak penyimpanan solar panel berupa kotak dari bahan stik eskrim atau bahan lain
yang tersedia

Anda mungkin juga menyukai