Kunyit
Kunyit
Pengaruh Serbuk Kunyit dan Kurkumin terhadap Kualitas Spermatozoa Tikus Putih
(Rattus norvegicus) yang Diberi Pakan Hiperlipid
Retno Winarti1, Tyas Rini Saraswati2*, dan Silvana Tana2
1,2)
Departemen Biologi, Fakultas Sains dan Matematika, Universitas Diponegoro, Semarang
Jl. Prof. Soedharto, SH., Tembalang, Semarang 50275
Email: tyasrinis63@gmail.com
Abstract
Turmeric is one of the herbs commonly used as medicine. One of the compounds that have antioxidant and
anti-inflamatory activity in turmeric is curcumin. The purpose of this study was to analyze the effect of turmeric
powder and curcumin on the spermatozoa quality of white rats fed hyperlipid. This study used a Completely
Randomized Design (CRD), using 25 male white rats which were divided into 5 treatment groups and 5
replications. The treatment group included control (C0), fed hyperlipid (C1), given hyperlipid feed and
curcumin 1,35 mg/200gBB/hari (C2), given hyperlipid feed and turmeric powder 200 mg/200gBB/hari (C3),
given hyperlipid feed and simvastatin 0,18 mg/ 200gBB/hari (C4). The parameters measured included the
number of spermatozoa, the percentage of normal spermatozoa morphology, and description of the
morphological abnormalities of the spermatozoa. The quantitative data from the research results were
analyzed using ANOVA at the 95% confidence level. The results showed that there was a significant
difference (P < 0,05) in the number of spermatozoa and the percentage of normal spermatozoa morphology in
white rats fed hyperlipid for 56 days. The conclusion of this study is that presenting curcumin and turmeric
powder can increase spermatogenesis of white rats given hyperlipid feed, with curcumin giving a better effect
than turmeric powder.
24
Jurnal Akademika Biologi, Vol. 10 No. 1, Januari 2021 ISSN 2621-9824
Hal. 24-31
25
Jurnal Akademika Biologi, Vol. 10 No. 1, Januari 2021 ISSN 2621-9824
Hal. 24-31
timbangan analitik digital. Setiap bahan tersebut dengan giemsa selama 60 menit dan bilas kelebihan
dilarutkan secara terpisah menggunakan akuades warna dengan akuades (Fatmawati dkk., 2016).
1,25 ml dan diberikan pada 5 tikus putih secara
peroral menggunakan sonde sesuai dengan Pengambilan Data Jumlah Spermatozoa
kelompok perlakuannya. Satu tetes suspensi sperma diteteskan pada
haemositometer dan dilakukan perhitungan jumlah
Perlakuan Hewan Uji sperma di bawah mikroskop dengan perbesaran
Tikus putih dibagi menjadi 5 kelompok 400x dan lima ulangan. Perhitungan jumlah sperma
perlakuan, yaitu C0 (kelompok kontrol negatif, diberi dilakukan dengan menghitung jumlah kepala
pakan standar merk Hi-Pro-Vite A594K); C1 spermatozoa yang masuk dalam empat bilik besar.
(kelompok kontrol positif, diberi pakan hiperlipid); C2 Total perhitungan disubstitusi dalam rumus berikut
(diberi pakan hiperlipid dan kurkumin 1,35 (Musfirah dkk., 2016).
mg/200gBB/hari; C3 (diberi pakan hiperlipid dan
serbuk kunyit 200 mg/200gBB/hari); C4 (diberi pakan Jumlah Spermatozoa:
hiperlipid dan simvastatin dengan dosis 0,18 n × faktor pengencer (20 kali) × faktor
mg/200gBB/hari). Pemberian pakan dan perlakuan haemositometer (104)
dilakukan selama 56 hari. Pakan standar merk Hi-
Pro-Vite A594K tersusun atas komposisi kadar air Keterangan:
maksimal 13%, protein minimal 18,5%, lemak n: Rata-rata jumlah spermatozoa yang
minimal 3%, serat minimal 8%, abu maksimal 8%, dihitung dari empat bilik besar pada
kalsium 0,9%, fosfor 0,6%, dan aflatoxin maksimal haematositometer.
50 ppb. Pakan hiperlipid yang digunakan merupakan
High Fat Diet produksi Universitas Gadjah Mada Pengambilan Data Persentase Spermatozoa
dengan komposisi maizena 29,67%, kasein 14%, Normal
fruktosa 25%, minyak padat 21,4%, α-selulosa 5%, Preparat smear spermatozoa diamati
mineral mix 3,5%, vitamin mix 1%, metionin 0,18%, menggunakan fotomikrograf dengan perbesaran
dan choline chloride 0,25% (Sopandi dkk., 2019). 400x terhadap 100 spermatozoa dan diulang 5 kali
(Malini, 2013) [22]. Persentase spermatozoa normal
Pengukuran Suhu dan Kelembapan dihitung menggunakan rumus berikut (Fatmawati
Pengukuran suhu dan kelembapan kandang dkk., 2016) [20].
dilakukan setiap hari selama penelitian, yaitu pagi
hari pukul 07.00-08.00 dan sore hari pukul 16.00- Persentase Normalitas Morfologi Sperma:
17.00 WIB menggunakan termohigrometer. A
× 100%
(A + B)
Pengukuran Bobot Tubuh
Bobot tubuh tikus putih diukur menggunakan Keterangan:
timbangan analitik digital analitik digital merk taffware A : Jumlah morfologi normal
digipounds 12000 yang dilakukan setiap minggu B : Jumlah morfologi abnormal
selama pemeliharaan untuk menentukan dosis
perlakuan. Analisis Data
Data yang diperoleh dari penelitian ini,
Koleksi Sampel dan Pembuatan Suspensi dianalisis menggunakan Analysis of Varian
Spermatozoa (ANOVA), kemudian dilakukan uji lanjut Duncan
Pembedahan dan isolasi organ dilakukan pada taraf kepercayaan 95% (Widyastuti dkk., 2014),
setelah tikus putih dibius dengan kloroform. Testis menggunakan aplikasi SPSS versi 23.0. Selain data
bagian kanan diisolasi, kemudian dicuci kuantitatif, data kualitatif diambil dengan melakukan
menggunakan garam fisiologis. Testis dicacah deskripsi terhadap abnormalitas morfologi
hingga halus menggunakan gunting kecil. Suspensi spermatozoa.
spermatozoa dihisap dengan pipet leukosit sampai
tanda 0,5, kemudian diencerkan dengan larutan HASIL DAN PEMBAHASAN
garam fisiologis 0,9% hingga tanda 11 dan
homogenkan dengan cara digoyangkan membentuk Hasil analisis statistik pengaruh serbuk kunyit
angka delapan (Soehadi & Arsyad, 1983). maupun kurkumin terhadap kualitas spermatozoa
tikus putih yang diberi pakan hiperlipid meliputi
Pembuatan Preparat Smear Spermatozoa jumlah spermatozoa dan persentase spermatozoa
Satu tetes suspensi sperma diteteskan pada normal menggunakan uji ANOVA one way dan uji
gelas objek dan dibuat smear, kemudian Duncan dengan taraf kepercayaan 95% disajikan
dikeringanginka. Smear yang telah kering difiksasi dalam Tabel 1.
dengan metanol 96% selama 5 menit, lalu diwarnai
26
Jurnal Akademika Biologi, Vol. 10 No. 1, Januari 2021 ISSN 2621-9824
Hal. 24-31
Tabel 1. Hasil analisis rata-rata jumlah sel spermatozoa; persentase spermatozoa normal tikus putih yang
diberi pakan hiperlipid setelah pemberian serbuk kunyit dan kurkumin selama 56 hari
Kelompok Perlakuan
Parameter
C0 C1 C2 C3 C4
( ̅ ) ( ̅ ) ( ̅ ) ( ̅ ) ( ̅ )
Jumlah Sel
Spermatozoa
(106/mL) 22,09c ± 5,83 1,41a ± 0,71 13,28b ± 9,29 9,08ab ± 6,14 12,67b ± 5,54
Persentase
Spermatozoa 63,00bc ±
c a
Normal (%) 71,00 ± 4,42 39,50 ± 6,95 4,83 58,40b ± 8,11 40,75a ± 5,56
Keterangan: huruf superskrip yang tidak sama pada satu baris menunjukkan perbedaan yang nyata pada
taraf kepercayaan 95%. C0: tikus diberi pakan standar, C1: tikus diberi pakan hiperlipid, C2: tikus diberi pakan
hiperlipid dan kurkumin sebanyak 1,35 mg/200gBB/hari, C3: tikus diberi pakan hiperlipid dan serbuk kunyit
sebanyak 200 mg/200gBB/hari, C4: tikus diberi pakan hiperlipid dan simvastatin sebanyak 0,18
mg/200gBB/hari.
peroksidasi lipid serta akumulasi ROS dapat
Berdasarkan data yang telah ditampilkan meningkatkan penggunaan enzim antioksidan dan
pada Tabel 1., hasil ANOVA pengaruh serbuk kunyit
maupun kurkumin terhadap rata-rata jumlah vitamin. Ketidakseimbangan antara ROS dengan
spermatozoa tikus putih yang diberi pakan hiperlipid antioksidan inilah yang diduga mengakibatkan
selama 56 hari menunjukkan hasil yang berbeda akumulasi ROS dan menyebabkan stres oksidatif
nyata (P < 0,05). Jumlah spermatozoa C0 berbeda pada sel hingga jaringan. Stres oksidatif pada
nyata dengan C1, hal ini menunjukkan bahwa testikular dapat mengakibatkan disfungsi sel Leydig
pemberian pakan hiperlipid dapat menurunkan (Asadi et al., 2017) serta kerusakan BTB (Morgan et
jumlah spermatozoa tikus. Hasil ini sesuai dengan al., 2014) yang diduga menjadi penyebab gangguan
penelitian yang dilakukan oleh Bashandy (2007), spermatogenesis dalam tubulus seminiferus,
bahwa pemberian pakan standar dengan induksi 1% sehingga mengakibatkan penurunan jumlah
kolesterol, 0,5% cholic acid, dan 2% lemak domba spermatozoa yang dihasilkan pada tikus putih yang
selama dua bulan menyebabkan penurunan jumlah diberi pakan hiperlipid (C1).
spermatozoa pada tikus. Penurunan jumlah
spermatozoa diduga terjadi sebagai akibat adanya Rata-rata jumlah spermatozoa C1 berbeda
gangguan spermatogenesis pada tikus putih yang nyata dengan C2 dan C4, namun tidak berbeda
diberi pakan hiperlipid. nyata dengan C3. Hal ini menunjukkan bahwa
pemberian kurkumin maupun simvastatin dapat
Pemberian pakan hiperlipid dapat meningkatkan jumlah spermatozoa tikus putih yang
mengakibatkan gangguan homeostasis lipid dalam diberi pakan hiperlipid selama 56 hari, sementara
tubuh yang mengganggu sistem hormonal yang pemberian serbuk kunyit tidak dapat. Larutan
berperan dalam sistem reproduksi. Hal ini sejalan kurkumin yang diberikan secara peroral pada tikus
dengan pernyataan Skoracka et al. (2020), bahwa putih kelompok C2 akan melalui sistem digesti yang
kadar lipid yang tinggi dalam tubuh dapat kemudian mengalami absorbsi oleh intestinum
menyebabkan gangguan aksis Hipotalamus-Pituitari- menuju sistem sirkulasi. Senyawa kurkumin dari
Gonad ditandai dengan peningkatan aromatase yang larutan kurkumin sebagian akan menuju hepar untuk
mengubah testosteron menjadi estrogen, sehingga menginaktivasi HMG CoA reduktase dalam rangka
terjadi penurunan testosteron, FSH, dan LH yang menurunkan produksi kolesterol, sehingga
berperan dalam spermatogenesis, serta peningkatan homeostasis lipid dalam tubuh menjadi normal
leptin. Yan et al. (2015) menambahkan, bahwa kembali. Hal ini sejalan dengan pernyataan Menon &
produksi leptin berlebih dapat menyebabkan Sudher (2007), bahwa kurkumin memiliki
resistensi hormonal yang mengakibatkan penurunan kemampuan untuk menghambat kinerja enzim HMG
androgen pada pria obesitas. High Fat Diet juga CoA serta pembentukan kolesterol yang berasal dari
dapat meningkatkan produksi ROS melalui beta asam lemak bebas. Sebagian lain dari senyawa
oksidasi asam lemak di dalam mitokondria yang kurkumin akan menuju sistem sirkulasi di dalam
mengakibatkan peroksidasi lipid (Kesh et al., 2016). testis dan berikatan dengan reseptor pada sel
Pessayre et al. (2002) menambahkan, bahwa testikular untuk menangkap ROS sehingga
27
Jurnal Akademika Biologi, Vol. 10 No. 1, Januari 2021 ISSN 2621-9824
Hal. 24-31
kerusakan testikular dapat ditekan dan proses dengan pernyataan Shishodia et al. (2005), bahwa
spermatogenesis dapat meningkat kembali. kurkumin memiliki peran sebagai antioksidan karena
mampu menangkap ROS pada kasus stres oksidatif.
Simvastatin merupakan kelompok statin yang Alizadeh & Sorayya (2019) menambahkan, bahwa
mampu menekan pembentukan kolesterol sehingga kurkumin memiliki aktivitas antioksidan yang
gangguan aksis Hipotalamus-Pituitari-Testis dapat berperan untuk menghambat akumulasi ROS dan
ditekan dan meningkatkan penyerapan HDL serta peroksidasi lipid.
mengurangi akumulasi ROS dalam tubuh, akibatnya
proses spermatogenesis dapat berjalan dengan baik Pemberian serbuk kunyit juga dapat
yang ditandai dengan peningkatan jumlah meningkatkan persentase spermatozoa normal
spermatozoa. Statin juga memiliki kemampuan dapat karena adanya komponen kimia yang memiliki
menekan pembentukan kolesterol melalui aktivitas antioksidan untuk menangkap ROS pada
mekanisme penghambatan enzim HMG Co-A kondisi stres oksidatif, meliputi minyak atsiri
reductase (Fouad et al., 2013). Penurunan ROS dan kelompok terpen (Avanco et al., 2017), kurkumin
adanya aktivitas antioksidan dari kurkumin maupun 7,97% (Saraswati, 2013), serta vitamin C 45-55%
simvastatin inilah yang diduga menyebabkan (Chattopadhyay et al., 2004). Namun berdasarkan
peningkatan jumlah spermatozoa. Pemberian serbuk Tabel 1. terlihat bahwa peningkatan persentase
kunyit tidak memengaruhi jumlah spermatozoa tikus spermatozoa normal C2 lebih tinggi dibandingkan
putih yang diberi pakan hiperlipid, diduga karena C3. Hal ini diduga karena konsentrasi kurkumin
konsentrasi kurkumin dalam serbuk kunyit hanya dalam serbuk kunyit hanya 7,97% (Saraswati, 2013),
7,97% (Saraswati, 2013), sehingga aktivitas sehingga aktivitas antioksidannya tidak cukup
antioksidannya tidak cukup optimal dalam melindungi optimal menangkap ROS yang menyebabkan
kerusakan sel dalam rangka meningkatkan kerusakan morfologi spermatozoa.
spermatogenesis yang akibatnya jumlah
spermatozoa tidak meningkat. Persentase spermatozoa normal tikus putih
Hasil ANOVA pengaruh serbuk kunyit kelompok C1 dengan C4 tidak berbeda nyata, hal ini
maupun kurkumin terhadap persentase spermatozoa menunjukkan bahwa pemberian simvastatin tidak
normal tikus putih yang diberi pakan hiperlipid memengaruhi persentase spermatozoa normal tikus
selama 56 hari menunjukkan hasil berbeda nyata (P putih yang diberi pakan hiperlipid. Pemberian
< 0,05). Persentase spermatozoa normal C0 berbeda simvastatin sebagai obat hiperlipidemia dalam
nyata dengan C1, hal ini menunjukkan bahwa jangka panjang dapat menimbulkan efek samping
pemberian pakan hiperlipid dapat menurunkan pada sistem reproduksi jantan yang ditandai dengan
persentase spermatozoa normal. Pemberian pakan penurunan persentase morfologi spermatozoa
hiperlipid dapat meningkatkan ROS yang akan normal pada tikus putih yang diberi pakan hiperlipid.
menginduksi lipid peroksidasi membran plasma Hasil ini sejalan dengan penelitian Rejraji et al.
spermatozoa sehingga mengakibatkan perubahan (2014), bahwa penggunaan atorvastatin sebagai
morfologi spermatozoa (Sanchez et al., 2010). Asadi obat hiperlipidemia golongan statin dengan dosis 10
et al. (2017) juga menyatakan, bahwa lipid mg/hari pada pria menunjukkan efek penurunan
peroksidasi pada spermatozoa dapat mengakibatkan konsentrasi spermatozoa secara signifikan disertai
abnormalitas bagian leher hingga hilangnya peningkatan abnormalitas morfologi spermatozoa.
kapasitasi akrosom. Berdasarkan hasil penelitian meskipun jumlah
spermatozoa kelompok C4 meningkat namun juga
Persentase spermatozoa normal tikus putih disertai dengan penurunan spermatozoa normal,
kelompok C1 dengan C2 dan C3 berbeda nyata, sehingga pemberian simvastatin pada tikus putih
yang menunjukkan bahwa pemberian kurkumin yang diberi pakan hiperlipid tetap berpengarauh
maupun serbuk kunyit dapat meningkatkan dalam menurunkan kualitas spermatozoa yang
persentase spermatozoa normal tikus putih yang dihasilkan.
diberi pakan hiperlipid. Hal ini diduga karena adanya
aktivitas antioksidan pada kurkumin berperan dalam Beberapa abnormalitas morfologi
menangkap ROS yang mengganggu membran spermatozoa tikus putih berdasar pengamatan
plasma spermatozoa, sehingga abnormalitas preparat smear spermatozoa dapat dilihat pada
morfologi spermatozoa dapat ditekan. Hal ini sejalan Gambar1.
28
Jurnal Akademika Biologi, Vol. 10 No. 1, Januari 2021 ISSN 2621-9824
Hal. 24-31
Gambar 1. Morfologi spermatozoa tikus putih yang diberi pakan hiperlipid. Morfologi spermatozoa normal (A);
ekor membentuk sudut (B); ekor menggulung (C); kepala bercabang tanpa akrosom (D); ekor keriting dan
kepala tanpa pengait (E); sperma saling terkait (F); ekor bercabang (G); bengkok di bagian cephalocaudal
(H); kepala putus (I) (perbesaran 400x)
29
Jurnal Akademika Biologi, Vol. 10 No. 1, Januari 2021 ISSN 2621-9824
Hal. 24-31
Linn.) pada Pemodelan Tikus Jantan Galur Abnormalities in Wistar Rat. Mutation
Wistar Hiperkolesterolemia. Traditional Research. 513: 193-196.
Medicine Journal. 22(1): 57-62. Olanrewaju, A. J., S. Y. Olatunji, A. T. Oluwatosin,
Bashandy, A. E. S. 2007. Effect of Fixed Oil W. C. Amaechi & A. B. O. Desalu. 2017.
Nigella sativa on Male Fertility in Normal Invivo Evidences of Curcuma longa L. on
and Hyperlipidemic Rats. International Oxidative Stress in STZ-Induced Diabetes
Journal Pharmacology. 3(1): 27-33. on Sperm Parameters in Male Wistar Rats.
Chattopadhyay, I., K. Biswas, U. Bandyopadhyay Anatomy Journal of Africa. 6(3):1045-1051.
& R. K. Banerjee. 2004. Tumeric and Pessayre, D., A. Mansouri & B. Fromenty B. 2002
Curcumin; Biological Actions and Medicinal Nonalcoholic Steatosis and Steatohepatitis.
Applications. Current Science. 87(1): 44-53. Mitochondrial Dysfunction in Steatohepatitis.
Fatmawati, D., I. Isradji, I. Yusuf & Suparmi. 2016. American Journal of Physiology
Kualitas Spermatozoa Mencit Balb/C Jantan Gastrointestinal and Liver Physiology.
setelah Pemberian Ekstrak Buah Kepel 282(2): G193-G199.
(Stelechocarpus burahol). MKB. 48(3): 155- Pushpendra, A. & G. C. Jain. 2015. Hyper-
159. Lipidemia and Male Fertility: A Critical
Fauci, A. S., E. Braunwald, D. L. Kasper, S. L. Review of Literature. Andrologi. 4(2): 1-12.
Hauser, D. L. Longo, J. L. Jameson & J. Rejraji, H. P., F. Brugnon, B. Sion, S. Maqdasy, G.
Localzo. 2008. Harrison’s Principles of Gouby, B. Pereira, G. Marceau, A. S.
Internal Medicine. New York: McGraw Hill. Gremeau, J. Drevet, G. Grizard, L. Janny &
Fouad, A. A., W. H. Albuali & I. Jresat. 2013. I. Tauveron. 2014. Evaluation of Atorvastatin
Simvastatin Treatment Ameliorates Injury of Efficacy and Toxicity on Spermatozoa,
Rat Testes Induced by Cadmium Toxicity. Accessory Glands and Gonadal Hormones
Biological Trace Element Research. 153: of Healthy Men: a Pilot Prospective Clinical
269-278. Trial. Reproductive Biology and
Grundy, S. M. 2008. Metabolic Syndrome Endocrinology. 12(65): 1-12.
Pandemic. Arteriosclerosis Thrombosis, Roushandeh, A. M., I. Salehi & M. Mortazavi.
and Vascular Biology. 28: 629-636. 2015. Protective Effects of Restricted Diet
Jurenka, M. T. 2009. Anti-inflammatory Properties and Antioxidants on Testis Tissue in Rats
of Curcumin, a Major Constituent of Fed with High-Fat Diet. Iranian Biomedical
Curcuma longa L.: A Review of Preclinical Journal. 19(2): 96-101.
and Clinical Research. Alternative Medicine Saraswati, T. R., W. Manalu, D. R. Ekastuti & N.
Review. 14: 141-153. Kusumorini. 2013. The Role of Turmeric
Kesh, S. B., D. Sarkar & K. Manna. 2016. High-Fat Powder in Lipid Metabolism and Its Effect on
Diet-Induced Oxidative Stress and Its Quality of the First Quail’s Egg. Journal
Impact on Metabolic Syndrome: A Review. Indonesian Tropical, Animal, and Agricultur.
Asian Journal of Pharmaceutical and 38(2): 123-130.
Clinical Research. 9(1): 47-52. Sánchez, A. F., E. M. Santillán, M. Bautista, J. E.
Malini, D. M. 2013. Pengaruh Ekstrak Etanol dan Soto, Á. M. González, C. E. Chirino, I. D.
Spinasterol Daun Senggugu (Clerodendron Montiel, G. S. Rivera, C. V. Vega & J. A. M.
serratum L.) terhadap Kualitas Sperma González. 2011. Inflammation, Oxidative
Mencit (Mus muscullus L.). Indonesian Stress, and Obesity. International Journal of
Journal of Applied Sciences. 3(3): 49-54. Molecular Sciences. 12: 3117-3132.
Menon, V. P & A. P. Sudher. 2007. Antioxidant Shattat, G. F. 2014. A Review Article on
and Antinflamatory Propertien of Curcumin. Hyperlipidemia: Types, Treatments, and
Advances in Experimental New Drug Targets. Biomedical &
Medicine and Biology. 595(1): 105-125. Pharmacology Journal. 7(2): 399-409.
Morgan, D. H., O. Ghribi, L. Hui, J. D. Geiger & X. Shishodia, S., H. M. Amin, R. Lai. & B. B.
Chen. 2014. Cholesterol-Enriched Diet Aggarwal. 2005. Curcumin
Disrupts the Blood-Testis Barrier in Rabbits. (Diferuloylmethane) Inhibits Constitutive NF-
American Journal of Physiology, kappaB Activation, Induces G1/S Arrest,
Endocrinology and Metabolism. 307(12): Suppresses Proliferation, and Induces
1125-1130. Apoptosis in Mantle Cell Lymphoma.
Musfirah, Y., M. S. Bachri & L. H. Nurami. 2016. Biochemical Pharmacology. 70(5): 700-713.
Potensi Ekstrak Etanol 70% Akar Saluang Sopandi, D., T. R. Saraswati & E. Y. W. Yuniwarti.
Balum (Lavanga sarmentosa Blume Kurz) 2019. Effects of Kersen Juice and Lakum
terhadap Kualitas dan Viabilitas Sperma Leaf Extract on Lipid Profile of White Rats
Mencit. Pharmacian. 6(2): 131-138. with Hyperlipidemia. Biosaintifika. 11(3):
Narayana, K., U. J. A. D’Souza & K. P. S. Rao. 345-351.
2002. Ribavirin-Induced Sperm Shape
30
Jurnal Akademika Biologi, Vol. 10 No. 1, Januari 2021 ISSN 2621-9824
Hal. 24-31
31