Anda di halaman 1dari 16

PEN GAN TAR

PSIKOLO G I

Mendengarkan Aktif
Active Listening

Rahayu Hardianti Utami, S.Psi., M.Psi., Psikolog


OUTLINE
Konsep “Mendengar aktif”

Mendengar untuk memahami

Hambatan dalam mendengarkan

Keterampilan mendengarkan aktif


Konsep “Mendengar aktif”
Mendengar
“Proses menerima, mengonstruksikan
makna, dan berespon kepada orang yang
berbicara dan pesan nonverbal yang
disampaikannya”.

The International Listening Association (ILA; 2012)

3
Mendengarkan adalah proses aktif
yang membutuhkan partisipasi Anda.

Umpan Balik
Pertanyaan
Apa yang anda pikirkan
setelah melihat gambar ini?
Mendengar untuk Memahami
Mendengarkan didasarkan pada niat
Anda untuk memahami seseorang,
untuk menikmati saat berinteraksi
dengan seseorang, untuk belajar
sesuatu dari mereka, atau untuk
memberi mereka bantuan.
Comparing
“Sepertinya gue
juga deh”
Rehearsing

“fokus
mempersiapkan
jawaban”

Hambatan dalam mendengarkan

Mind Reading
“Pasti dia gini ya…”
Filtering
“Membatasi
informasi yang
ingin didengar”
Judging
“Menganggap
lawan bicara
bodoh, dll”

“Jadi ingat
gue….”
Dreaming

Hambatan dalam mendengarkan


Identifying
“Gue juga
pernah tu….”
“Udah jangan
sedih, lue
seharusnya….”

Advising
Sparring

“Gue ngak setuju


dengan apa yang
loe omongin.”
Derailing
“A : Gue suka dia
deh.
B : mm...eh si C mau
merit lo”
Hambatan dalam mendengarkan

Being Right

“Loe sih, gue kan


udah bilang…”
Placating
“iya, betul,
setuju, hooh…”
Keterampilan mendengar aktif
Memperhatikan (Attending)

Posture Kontak mata

Tingkah
laku verbal Gesture
Panduan untuk
kehadiran tingkahlaku
yang efektif :
Menetapkan kontak melalui tatapan pada saat berbicara dengan
lawan bicara

Mempertahan postur santai yang alami yang menunjukkan


anda tertarik

Menggunakan gestur alami yang mengomunikasikan bahwa


anda memahami pesan yang disampaikan oleh lawan bicara

Menggunakan pernyataan verbal yang berhubungan


dengan pernyataan lawan bicara tanpa interupsi,
pertanyaan, atau topik yang baru
Paraphrasing
keterampilan untuk berespons

Guideline untuk paraphrasing:

 Dengarkan pesan dasar (basic message)


lawan bicara.
 Ungkapkan kembali (restate) pada lawan
dengan kata-kata yang singkat dan
kesimpulan sederhana dari basic message.
 Observasi tanda (cue) atau bertanya
sebagai respon dari lawan bicara yang
mengonfirmasi atau menolak keakuratan dan
pertolongan pada paraphrase untuk
menunjukkan pengertian.
Clarifying –self-disclosing
pengungkapan perasaan ragu-ragu/bingung kita untuk
menghindari implikasi kritikan pada tahap yang baik ini

Guideline umum untuk clarifying adalah:


 Mengakui kebimbangan dari penjelasan
lawan bicara.
 Mencoba pengulangan pernyataan
(restatement) atau bertanya sebagai
klarifikasi, repetisi, atau ilustrasi.

P SYC H O LO GY U N P
Perception Checking
Bertanya pada lawan bicara untuk
memverifikasi persepsi kita pada perkataan
lawan bicara, biasanya dilakukan setelah
beberapa pernyataan

Guideline untuk perception checking adalah:


1. paraphrase/ulangi kembali tentang apa yang kita
dengar.
2. bertanya sebagai konfirmasi secara langsung pada
lawan bicara tentang akurasi dari persepsi kita terhadap
apa yang dikatakan lawan bicara.
3. persilakan lawan bicara untuk memperbaiki persepsi
kita jika ada ketidakakuratan.
TUGAS “Mendengarkan Aktif”

Lakukan wawancara singkat dalam waktu setengah


jam, dengan tema apapun kepada orang lain, lalu
video wawancara tersebut direkam. Buatlah
kelompok yang beranggotakan 2 orang. Tonton
kembali videonya dan kemudian coba identifikasi:
Apakah teman kelompok sudah melakukan
“mendengar aktif”? Jika sudah keterampilan apa saja
yang sudah digunakan.
Hambatan dalam mendengar yang dilakukan oleh
rekan kelompok?
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai