Anda di halaman 1dari 2

E-Ticket Kereta Api

Detail Pembayaran
Tanggal Pembayaran : 18 Mar 2024 , 23:28

Rincian

AIRLANGGA (235)
EKO-4

PT Kereta Api Indonesia


Kode Pemesanan : EZS7ZRC

Penumpang 1
Nurmiyati (Dewasa) Rp. 49.000

Convenience Fee Rp. 7.500

Total Pembayaran Rp. 56.500

Tidak termasuk PPN, PPN dibebaskan berdasarkan Undang Undang Harmonisasi Peraturan Perpajakan

Kode Pemesanan

EZS7ZRC
Pemesanan
Nama : Nurmiyati
No. Telepon : 81388993373
Email : nurnik3373@gmail.com
Detail Pemesanan

Kereta Api Nomor KA Asal Tujuan


SEMARANG PONCOL CIREBON PRUJAKAN
AIRLANGGA 235
(SMC) 20 Mar 2024, 15:12 (CNP) 20 Mar 2024, 18:51

Detail Penumpang

Penumpang Kursi Kelas No. Identitas


Nurmiyati EKO-4,19-A EKO 3209204303730007

Syarat & Ketentuan Penumpang dalam Perjalanan Kereta Api.


(terkait Boarding saat Keberangkatan dan E-Ticket)
1. Ini adalah bukan tiket resmi dari PT.KAI, gunakan tiket ini untuk mencetak boarding pass di check in counter di stasiun keberangkatan mulai dari 7x24 jam
sebelum keberangkatan.
2. Untuk boarding, pastikan anda membawa tanda pengenal resmi (KTP, SIM, Passport) jika lebih dari 17 tahun. Apabila penumpang masih dibawah 17
tahun disarankan untuk membawa Kartu Pelajar atau kartu keluarga
3. Mohon tiba di stasiun setidaknya 60 menit sebelum keberangkatan.
4. Untuk informasi lebih lanjut silahkan mengacu pada situs PT Kereta Api Indonesia (KAI) di https://kai.id atau hubungi contact center PT. KAI di 021-121.

Tambahan Syarat dan Ketentuan Perjalanan Kereta Api Antar Kota Di Pulau Jawa dan Sumatera

a. Calon penumpang dengan usia 18 tahun ke atas wajib telah mendapatkan vaksin dosis ketiga (booster);
b. Calon penumpang yang berstatus WNA (Warga Negara Asing), berasal dari perjalanan luar negeri dengan usia 18 tahun ke atas wajib telah
mendapatkan vaksin kedua;
c. Calon penumpang dengan usia 6-12 tahun yang belum mendapatkan vaksinasi harus memiliki surat keterangan belum mendapatkan vaksinasi
dari puskesmas/fasilitas pelayanan kesehatan dengan alasan tertentu, atau harus didampingi oleh orang tua/orang dewasa yang telah
mendapatkan vaksinasi lengkap (vaksin 1, vaksin 2, dan booster 1) selama melakukan perjalanan. Dalam hal orang tua/orang dewasa
pendamping belum mendapatkan vaksinasi lengkap karena alasan kesehatan harus dibuktikan dengan surat keterangan dari dokter
penanggung jawab pelayanan sesuai dengan ketentuan protokol kesehatan bagi pelaku perjalanan;
d. Calon penumpang dengan usia 6-17 tahun berasal dari perjalanan luar negeri dikecualikan dari kewajiban vaksinasi.
e. Calon penumpang dengan usia di bawah 6 tahun dikecualikan terhadap syarat vaksinasi namun wajib melakukan perjalanan dengan
pendamping yang telah memenuhi ketentuan vaksinasi covid-19;
f. Calon penumpang yang diatur dalam poin 1 s.d 5 tidak wajib menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR atau rapid test antigen dan dapat
melakukan perjalanan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat;
g. Calon penumpang dengan kondisi kesehatan khusus atau penyakit komorbid yang menyebabkan calon penumpang tidak dapat menerima
vaksinasi dikecualikan terhadap syarat vaksinasi, tidak wajib menunjukkan hasil negatif tes RT-PCR atau rapid test antigen dan wajib
melampirkan surat keterangan dokter dari rumah sakit pemerintah yang menyatakan bahwa yang bersangkutan belum dan/atau tidak dapat
mengikuti vaksinasi covid-19;
h. Suhu badan tidak lebih dari 37.3 0C;
i. Penumpang wajib menggunakan masker kain 3 (tiga) lapis atau masker medis menutupi hidung, mulut dan dagu selama perjalanan kereta api
dan selama berada di stasiun kereta api atau ketika berada dalam kondisi kerumunan;
j. Mengganti masker secara berkala setiap empat jam, dan membuang limbah masker di tempat yang disediakan;
k. Mencuci tangan secara berkala menggunakan air dan sabun atau hand sanitizer terutama setelah menyentuh benda yang disentuh orang lain;
l. Menjaga jarak minimal 1,5 meter dengan orang lain serta menghindari kerumunan;
m. Wajib menerapkan dan mematuhi protokol kesehatan yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak,
menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas dan menghindari makan bersama serta menggunakan hand sanitizer (6M);
n. Dihimbau untuk tidak berbicara satu arah maupun dua arah melalui telepon ataupun secara langsung sepanjang perjalanan.

Anda mungkin juga menyukai