MEMAHAMI ILMU BAHAN GALIAN

BAB 1 (PENDAHULUAN)
1.1!ENGERTIAN BAHAN GALIAN
Bahan galian : endapan endapan alam yang mengandung unsure kimia,mineral bijih & batu-
batuan.

dari segi pemangIaatannya,bahan galian digolongkan menjadi 3 golongan :
O Bahan galian logam/bijih
DimangIaatkan sbg sumber dari satu atau lebih dalam pembuatan logam,misal ;
bauksit untul logam aluminium,bijih nikel,bijih tembaga dll
O Bahan galian non logam
Bahan galian yang dapat dipakai langsung untuk bahan baku industry,misal ;
kaolin,bt.gamping dll
O Bahan galian energy
Bahan galian yang dipakai sbg sumber energy,misal ; batu bara

Sedangkan jika ditinjau menurut cara terjadinya bahan galian dibedakan menjadi 4
golongan,yaitu :
O Bahan galian primer
Terjadi dari hasil pembekuan magma
Endapannya mengandung bahan galian emas,tembaga,perak dsb
O Bahan galian sekunder
Terbentuk karna pelapukan & erosi
Berasal dari batuan sumber
Hasil perombakan berbentuk padat & lepas,mengalami proses pengangkutan ke
tempat lain & terendapkan
O Bahan galian metamorIosa
Terjadi karna perubahan bentuk akibat perubahan suhu & tekanan
Endapannya menghasilkan bahan galian : kwarsit,bt.sabak,asbes dll
O Bahan galian sedimenter
Terjadi karna pengendapan lautan diatas lapisan ke bawah
Endapan yang dihasilkan : batubara,minyak bumi dll


~endapan placer/alluivial
!embentukan endapan diperlukan batuan sumber
!roses perombakan terjadi karna proses Iisika kimia jasad hidup
Berbentuk padat & lepas
Mengalami proses pengangkutan ke tempat lain
~endapan metamorIosa
Terjadi akibat perubahan suhu & tekanan
Terjadi perubahan bentuk/Iisik

!embentukan bahan galian tersebut membutuhkan proses dan waktu yang sangat lama akibat
proses geologi,misalnya :
O DiIerensiasi magma
!roses pemisahan magma akibat penurunan temperature,sehingga membentuk satu
atau lebih jenis batuan beku dengan jenis mineral yang sesuai dengan temperature
geologi & komposisi magma(unsur-unsur kimia).
O 'ulkanisme
Aktivitas gunung api yang menyebabkan terbentuknya bahan galian
Contoh : kapur,belerang
O Erosi
!roses pengangkutan/transportasi oleh air
O !elapukan
O Transportasi air dan udara
O !engendapan(pemadatan)


BAB 2 GENESA BAHAN GALIAN
1. a.deposit logam :hasil pengumpulan satu atau lebih unsur-unsur atau mineral
yang berguna.
Ex ;kuarsa,ortoklas,plagioklas,IeldsIar,olivine,piroksen,amIibol,mika.
b.tenor bijih :kandungan logam di dalam bijih dan dinyatakan dalam persen
c.deposit non logam :hasil pengumpulan satu atau lebih unsur-unsur yang
berguna yang berbentuk padat,cair atau gas
Ex ;air raksa,arsen,berilium
2. kristalisasi magma
intrusi magma yang mengalami penurunan suhu dan tekanan yang sesuai dengan
deret reaksi bowen
Ex ;platina,titanium,kromium,wolIram,nikel dan tembaga
Intrusi :proses masuknya atau menerobosnya cairan silikat pijar ke dalam batuan
samping/batuan sekitarnya
3. sublimasi
proses pengendapan langsung dari sisa-sisa cairan silikat pijar yang berupa
uap/gas
Ex ;belerang
4. metasomatis kontak
komponen utama yang terdiri dari unsur-unsur polatil (uap & gas) yang bergerak
dan bersentuhan dengan dingding celah-celah batuan lainnya,sehingga
mengadakan reaksi yang menghasilkan mineral-mineral baru.
Ex ;besi,emas,garnet,graIit,mangan,tembaga dan seng
5. hydrothermal
cairan sisa magma yang mengandung konsentrasi logam-logam yang terdapat di
dm magma dan tdak ikut di dalam proses pengkristalan sebelumnya.(cair ke
padat)
Ex ;bijih emas,perak,tembaga,timbale,seng air raksa,antimony dan molibdenun
6. altherasi
perubahan susunan baik mineral maupun kimiawi dari batuan sebagai akibat
pengaruh cairan hydrothermal
ex ;perubahan yang terjadi dapat berupa re-kristalisasi penambahan mineral baru
dan larutnya mineral yang telah ada atau perubahan siIat-siIat
Iisik(permeabilitas,porositas).
Contoh :

letak kondisi Batuan dingding Hasil altherasi
dangkal epithermal Batu gamping SiliIikasi
Lava Lempung,alumit
Batu intruksi Khlorit,epidot,kalsit
Kuarsa,lempung
sedang mesothermal Batu gamping Dolomite,siderite
Serpih lava SiliIikasi lempung
Batu beku asam Sericit,kuarsa,mineral
lempung
Batu beku basa Epidot,khlorit
dalam hypothermal Batu granitik Topas,mika Iormalin
Sekis-sekis !iroksen
lava AmIibol
~hubungan antara kondisi,batuan dingding dan hasil altherasi ~
. deposit pengisian celah-celah
cairan hydrothermal yang mengendapkan mineral-mineral yang masuk ke dalam
celah-celah retakan yang terdapat di dalam batuan
Ex ;bijih besi
8. deposit penggatian metasomatik (replacement)
proses pengendapan mineral bahan galian yang paling utama yang bersiI
at epigenetic.penggatian itu sendiri dapat diartikan sbg suatu proses pembentukan
mineral baru.
Ex ;besi,tembaga,timbale,perak & emas
9. endapan mangan
endapan yang berasal dari sumber-sumber mineral yang sama
Ex ;mangan,besi berasal dari sumber mineral yang sama yaitu piroksen,amIibol
dan olivine
10.endapan tembaga
serpih tembaga biasanya diendapkan dalam cekungan (lembah)
Ex ;sulIida tembaga dengan campurannya besi,timbal dan seng
11.endapan uranium vanadium
biasanya terjadi pada lingkungan pengendapan laut dangkal berpantai dan juga
berpindah-pindah
Ex ;batang kayu yang mati mengalami proses penggantian oleh karbonat-
karbonat dan baru kemudian karbonat tersebut diganti oleh uranium & vanadium
dalam bentuk oksida
12.endapan IosIor
terjadi dalam lingkungan laut &mineral yang dihasilkan adalah IosIorit dan
merupakan senyawa hidrat IosIat yang mengandung besi,mangan dan seng
13.endapan belerang
berasal dari senyawa sulIat & sulIide hydrogen yang berasal dari sulIatara atau
hasil pembusukan dalam lingkungan anaerob
Ex ;lempung,bt.gypsum,bt.gamping dan bituminan
14.endapan karbonat
unsur-unsur Ca dan Mg larut dalam bentuk bi-karbonat dan terangkut oleh air
selama keadaan Iisik dan kimia larutan tetap konstan
Ex ;bt.gamping,dolomite,Idaho dan magnesit
15.endapan lempung
hasil pelapukan batuan yang diangkut dalam bentuk koloid(cairan) dengan proses
mekanik & kimia
Ex ;batuan lempung
16.penguapan/euvaporasi
proses ini meghasilkan endapan mineral bahan logam,eIektiI,beriklim kering dan
panas
Ex ;emas,perak,logam dasar,mangan,nikel dll
1.pengendapan air laut
merupakan hasil proses kristalisasi tahap kedua sesudah pengendapan oksida besi
dan karbonat,kalsium pengendapan yang terjadi dengan air laut yang teruaskan
50,mulai akan terendapkan mineral gps
18.endapan danau
danau yang tidak mepunyai saluran pembuangan air,biasanya danau garam.
Endapan danau garam terjadi akibat proses euvaporasi
Endapan danau pahit & danau alkali akibat kandungan natrium sulIatnya yang
tinggi
Ex ;danau soda,danau di mesir
Endapan danau kalium akibat garam-garam rangkap tiga
Endapan danau barat yang ada di CaliIornia & Nevada
Endapan danau nitrat yang ada di Colombia & Bolivia
19.endapan berasal dari tanah
terjadi di daerah lembah di larutkan rendah dan terbawa oleh air hujan
ex ;kalium,natrium,magnesium dll
20.endapan mata air panas
proses ini dihasilkan oleh kalium karbonat dalam bentuk tuIa
seperti hal nya di italia
21.konsentrasi mekanik dan residual
disebabkan oleh pengaruh pelapukan akibat proses disintegrasi kimia dari
biokimia,kwarsa,emas dan intan
22.endapan konsentralisasi mekanik
pemisahan gravitasi(sorting mineral berat & mineral ringan) oleh air yang
mengalir
Ex ;emas,perak,platina dll
23.endapan residual
terdapatnya sumber mineral di dalam batuan induknya yang dipengaruhi oleh
keadaan iklim,lempung dan nikelnya
Ex ;endapan residual besi :bahan induk yang mengandung besi seperti siderite
Ex ;bijih,batu gamping
24.endapan mangan residual
terkandung mineral-mineral maIik di dalam batuan
Ex ;batu gamping,dolomite dll
Ex ;endapan bauksit :
endapan residual di permukaan yang ada di daerah tropik & subtropik
endapan lempung yang ada di cina & inggris
endapan nikel yang ada di Sulawesi
25.oksidasi & pengkayaan supergen
berupan larutan yang merembes ke bawah bila telah mencapai air tanah akan
mengendapkan kandungan logamnya sebagai mineral sulIide
Ex ;bijih nikel
26.oksidasi & pelarutan di zona oksidasi
pengaruh oksidasi terhadap mineral yaitu menjadi lapuk dan bagian logam
mineral tercuci ke bawah bersama air pelarutnya dan membentuk senyawa baru
Ex ;mangan,tembaga,nikel,perak
2.pengendapan bijih di zona oksidasi
proses penjenuhan cairan yang merembes ke bawah dan mengalami euvaporasi
Ex ;tembaga,seng,emas dll
28.pengkayaan sulIide supergen
proses oksidasi mineral primer sehingga menghasilkan larutan/cairan tetapi dip
roses ini tidak terjadi pengendapan dan berda di zona bebas oksigen
Ex ;sulIide tembaga
29.akibat metamorIisme
menyebabkan mineral-mineral tersebut terakumulasi,berubah dan membentuk
endapan mineral baru
Ex ;asbes,batu pualam,talk
30.endapan asbes
asbes :jenis serpertine berserat dan merupakan hasil proses metamorIosa air
batuan ultrabasa
Ex ;dunit
31.granit
dihasilkan oleh proses metamorIik baik kontak maupun regional
Ex ;batu pualam,kwarsit dll
32.talk dan batu sabun
talk :silikat magnesium hidrat yang merupakan sisik(bentuknya)
batu sabun :batu yang lunak yang mengandung campuran talk,serpentine &
khlorit
33.andalusit,silimanit,kyanit & dumortierit
semuanya termasuk dalam kelompok silimanit & batuan yang bersuhu tinggi
(cairan hydrothermal)
andalusit :ada pada batuan kristalin lempung yang berasosiasi turmain,garnet dan
korondum
kyanit :ada pada batuan sekis/gneiss
silimanit :ada pada sekis silimanit akibat proses metamorIisme
dumortierit:hasil altherasi andalusit dan kita jumpai pada sekis seolisit
O konsentrasi magma :proses pembentukan endapan magma yang berasal dari magma
primer yang bersiIat basa-ultrabasa yang mengalami pendinginan & pembentukan
mineral-mineral silica dan mineral bijih
O metasomatis kontak :komponen utama yang terdiri dari unsure volatile(gas & uap) yang
bergerak menembus batu beku yang mengalami proses sublimasi daripada gas/uap yang
dikandungnya
O replacement :proses penggantian unsur-unsur yang dikandung magma dengan ciri-ciri
antara lain ;sisa mineral lama,sisa sruktur lama dann bentuknya tidak teratur
O cavitiy Iilling :jebakan yang mengisi rongga yang terdiri dari 2 proses yaitu pembentukan
rongga dan pengisian larutan mineral
O kosentrasi residu :proses pelapukan kimia yang cukup kuat terhadap suatu batuan
O kosentrasi mekanis :proses pemisahan mineral berat daripada mineral ringan oleh
medium transportasi
O oksidasi :proses terjadinya reaksi-reaksi mineral dengan oksigen yang menyebabkan
mineral itu lapuk dan logam bagian mineral tercuci ke bawah bersama air
pelarutnya/membentuk senyawa baru
O hydrothermal :sebagian masih berupa cairan dan sebagian membeku/mengkristal sisa-sisa
cairan membawa beribu-ribu mineral dan keluar ke permukaan bumi

BAB 3 TEKNIK PENGENALAN BAHAN GALIAN


IDENTIFIKASI MINERAL

Teknik pengenalan mineral ada 2 cara yaitu :
*cara Iisik(Iisis)
1.warna (colour)
Untuk membedakan warna asli dan warna pengotornya
Ex ;kwarsa warna aslinya putih/terang
Kwarsa berwarna coklat kehitam-hitaman atau putih kecoklatan
Ex : Albit(putih) albes
Khlorit(hijau) chloro
Melanit(hitam) melas
BerIungsi memberi nama mineral
Ex :tembaga(hijau kebiruan)
'anadium(merah)
Magnetit(hitam)
Belerang(kuning)

2.kilap (luster)
Hasil pantulan cahaya dari permukaan mineral yang merupakan siIat optik dari mineral yang
merupakan siIat optic dari mineral yang erat hubungannya dengan reIleksi dan reIraksi
Macam macam kilap :
a.kilap logam(metalik luster)
mineral mineral dalam Iragmen-Iragmen yang tipis dan mempunyai indeks reIleksi atau lebih
Ex ;phyrit,galena alam,sulIide
b.kilap submetalik
terdapat pada mineral semi opak dengan indeks reIleksinya n2,6-3
Ex ;cinnabar & hematite
c.kilap bukan logam (non metalik luster)
pada mineral yang berwarna muda dan dapat melukiskan cahaya pada bagian-bagian yang tipis

macam macam kilap bukan logam :
O kilap kaca (vitrolous luster) :seperti pecahan kaca
Ex ;kwarsa,halit,Ilourit,karbonat,sulIat,korondum,silikat & garnet
O kilap intan :seperti berlian
Ex ;intan,zirkon,kasiterit,belerang & butil
O kilap dammar :kombinasi kuning & coklat
Ex ;skalarit
O kilap tanah :terdapat pada mineral mineral yang kompak
Ex ;kapur,kaolin dan Iitolusin
O kilap sutra :terdapat pada mineral mineral yang menyerat
Ex ;asbes
O kilap mutiara
Ex ;talk dan insug
O kilap lilin
Ex ;sepertine dan ceralgirit
O kilap lemak :seprti gajih
Ex ;neIuist


3.Gores
Warna mineral yang berbentuk bubuk halus dan biasanya gores didapat dengan menggoreskan
mineral pada permukaan konsiatit
Ex ;cinnabar ,warna & goresannya merah
Magnetik,warna & goresannya hitam
Lazurit,warna & goresannya biru
Hematite (warna abu-abu hitam)
Goresannya merah
!hyrit (warna kuning loyang)
Goresannya hitam


4. Belahan
Jika mineral memiliki kecendrungan untuk pecah melalui bidang tertentu
O belahan sempurna (perpeci)
Ex ;kalsit,muskopit,galena dan halit
O belahan baik(good)
Ex ;IeldsIar,rhodonit dan angit
O belahan jelas (distined)
Ex ;anglesit,horblenda
O belahan tidak jelas (indistined poor)
Ex ;beril,korondum,platina dan emas
O belahan tidak sempurna
Ex ;aparit,kasiterit dan belerang


5.!ecahan (Iracture)
Cara suatu mineral pecah jika tidak mengikuti bidang belahnya
O konkoidal :seperti pecahan botol
Ex ;kwarsa,obsidian dan butil
O tajam tajam : (pecahan runcing - runcing)
Ex ;tembaga
O rata (even) :kasar tapi kecil
Ex ;lempeng
O tidak rata (eneven) :kasar tidak beratur
Ex ;kalsit,ortoklas dan geothit
O pecah pecah (hancur tajam-tajam)
Ex ;sepertine
O seperti tanah
Ex ;kaolin,kapur dan bauksit



6.Kekerasan
Ketahanaan suatu permukaan mineral terhadap gaya gores
Skala kekerasan mohs diciptakan oleh S.Mohs
1) Talk (Mg
3
(S
14
O
10
)(OH)
2
dapat digores oleh kuku
2) Gipsum (CaSO
4
2H
2
O) dapat digores oleh kuku
3) Kalsit (CaCo
3
) digores oleh pisau pench/botol
4) Flourit (CaF
2
)digores oleh pench/botol
5) AIatit (CaS(!o
4
)
3
I digores oleh pisau tapi sukar
6) Ortoklas (K(AlSi
3
O
8
)tidak dapat digores
) Kwarsa (SiO
2
)tidak dapat digores
8) Topaz (Al
2
(SiO
4
)(IOH)
2
tidak dapat digores
9) Korondum (Al
2
O
3
) tidak dapat digores
10) Intan (C) tidak dapat digores



.Ketahanan
Ketahanan mineral terhadap pematahan,penggerusan,pembengkokan dan pengirisan
O Britel :mudah hancur menjadi tepung halus
Ex ;kwarsa,markasit dan nematit
O Sektile :dapat dipotong dengan pisau
Ex ;gypsum,ceralgirit

O Meleable :dapat dipalu menjadi lempeng
Ex ;emas,tembaga
O Duchtile :dapat ditarik/diurut seperti kawat
Ex ;silver
O Ceralgirit
Ex ;silver,tembaga
O Fleksibel :dapat dibengkokan
Ex :mika
O Elastis :seperti karet
Ex ;mika,emas yang tipis



8.Kemagnetan
Ferromagnetik :mineral yang dapat ditarik oleh magnet
!aramagnetik :mineral yang sebagian dapat ditarik oleh magnet
Diamagnetk :mineral yang tidak dapat ditarik oleh magnet

9.Massa jenis
Angka yang menyatakan rasio antara berat suatu zat dengan berat air pada j
0
cp yang memiliki
volume yang sama

mineral komposisi Berat atom kation Massa jenis
arogonit CaCO
3
40,08 2,95
hronsianit SrCO
3
8,62 3,6
Loilerit BaCO
3
13,34 4,29
Serusit !bCO
3
20,19 6,55


BAB 4 BAHAN BAKAR BUMI
1. BATUBARA
Adalah hasil sedimentasi sisa-sisa tanaman air dan darat yang terendam di dalam tanah
Cara terjadinya(genesa) :
A. Akumulasi terjadi setempat/berasal dari tempat sekitarnya,diangkut oleh sungai
yang makin lama makin tebal
B. !erubahan situasi geologi menyebabkan tidak lagi terjadi akumulasi sisa-sisa
tanaman tetapi penimbunan oleh pasir dan tanah liat
C. !erubahan-perubahan proses geologi berulang-ulang kejadiannya.
Beberapa lapisan batu bara yang diselingi oleh lapisan lapisan pasir dan tanah liat
D. tekanan oleh lapisan penutup dengan gerakan tekhtonik dan kadang oleh intrusi
batu beku menyebabkan terjadinya perubahan-perubahan Iisik dan kimia sisa-sisa
tanaman yang terendam diantaranya :perpadatan,berkurangnya kadar
air,terjadinya gas-gas yang kemudian tersekap ke dalam lapisan penutup
karna pengaruh intensitas dan kerasnya tekanan dan gangguan- gangguan serta macam tanaman
dan sedikit banyaknya kotoran maka batubara diklasiIikasikan :
O gambut
O lignet
O browncoal
O bituminous
O coal
O antrasit
O graIit
O kokasalain

penyelidikan batubara dilakukan dengan pemetaan geologi yang menggambarkan Iormasi
singkapan-singkpan batubara dan keadaan tektonik(patahan dan perlipatan) untuk menyatakan
jumlah cadangan dengan cara pemboran
penambangan batu bara ada 2 cara :
a.tambang terbuka
bila lapisan batubara dekat ke permukaan tanah kurang lebih 20 m
b.tambang bawah tanah,bila lapisan batubara jauh dari permukaan tanah kurang lebih 5 m 100
m. ada 2 cara :
O room and pillar :disisakan penyangga
O long wall :Iront kerja dimulai dari depan
pengolahan batubara :
O mulai dipilih dengan tangan kotoran-kotoran yang besar (berasal dari tanah liat)
O dicuci dengan air untuk menghilangkan tanah yang menempel pada batubara
O dikeringkan dan diklasiIikasikan menurut besar butiran dan saringan
kegunaan batubara :
O bahan bakar :angkutan(kereta api & kapal laut),perusahaan listrik & industri semen
O bahan baku campuran industry :pigiron(10),baja(),gas(5)
O metalurgi(pengolahan logam) :kokas,ter,ammonia,minyak ringan
O lain-lain :karet suletus,detergen,plastic,parIum,peledak dan obat
daerah-daerah penghasil batubara :
O omblin
O bukit asam
O aek kualun
O kaltim
O banten




2.MINYAK BUMI
Atau disebut !etroleum yang bertasal dari kata bahasa inggris petrus-karang dan oleum-
minyak.dijuluki juga sebagai emas hitam karna cairannya kental coklat gelap atau kehijauan
yang mudah terbakar yang berada di lapisan atas dari beberapa area di kerak bumi.
Minyak bumi terdiri dari campuran kompleks dari berbargai hidrokarbon yang sebagian
besar seri albana,tetapi bervariasi dalam penampilan,komposisi dan kemurniaanya.
Komposisi minyak bumi :
Komposisi kimia dari minyak bumi dipisahkan oleh proses distilasi yang kemudian
setelah diolah lagi menjadi minyak tanah,bensin,lilin dan aspal.
Dalam minyak bumi terdiri dari hidrokarbon, senyawa hydrogen dan karbon empat alkana
teringan CH
4
(metana),C
2
H
2
(cetana),C
3
H
8
(propana) dan C
4
H
10
(bulana).semuanya adalah gas
yang mendidih pada 161,6
0
C-88,6
0
C-42
0
C dan -05
0
C,berlarut (-258,9
0
,-2,5
0
,-43,6
0
dan
31,1
0
F)
Titik pendidihan dan tekanan atmosIer Iraksi distilasi dan derajat Celsius :
O minyak eter 40-0
0
C (sebagai pelarut)
O minyak ringan 60-100
0
C(bahan bakar mobil)
O minyak berat 100-150
0
C (bahan bakar mobil)
O minyak tanah ringan 120-150
0
C(terlarut dan bahan bakar untuk rumah tangga)
O kerosene 150-300
0
C(bahan bakar jet)
O minyak gas 250-350
0
C(minyak diesel/ pemanas)
O minyak pelumas ~300
0
C(minyak mesin)
O sisanya bor,aspal dan bahan residu
beberapa ilmuwan menyatakan bahwa minyak adalah zat abiotik yang berarti zat ini berasal dari
Iosil tetapi berasal dari zat anorganik yang diIsilkan secara alami dalam perut bumi namun
pandangan ini digunakan dalam lingkungan ilmiah.

TEORI ANORGANIK
!emebntukan minyak bumi didasarkan pada proses kimia,yaitu :
a.terjadi alkalisasi panas dengan CO
2
(bertelat)
reaksi yang terjadi :
alkali metal CO
2
karbida
karbida H
2
O ocelylena
C
2
H
2
C
2
H
6
komponen-komponen lainnya
Dengan pengotor lain bahwa di dalam minyak bumi terdapat logam alkali dalam keadaan bebas
dan bersuhu tinggi bila CO
2
dari udara bersentuhan dengan alkali panas tadi maka akan terbentuk
ocelylena.dan ocelylena akan berubah menjadi benzene karna suhu tinggi kelemahan logam ini
adalah logam alkali tidak dapat bebas di kerak bumi.

TEORI ORGANIK (Biogenesis)
Beberapa argumentasi lebih dikemukakan untuk membuktikan bahwa minyak bumi berasal dari
zat organik,yaitu :
O minyak bumi memiliki siIat dapat memutar bidang polarisasi,ini disebabkan oleh adanya
kolestrol atau zat lemak yang terdapat pada derah,sedangkan zat organic tidak terdapat
dalam derah dan tidak dapat memutar polarisasi
O minyak bumi mengandung porpirin atau zat kompleks yang terdiri dari hidrokarbon
dengan unsur vanadium,nikel dsb
O susunan hidrokarbon yang terdiri dari atom C dan H sangat mirip dengan zat
organik,yang terdiri dari C,H dan O walaupun zat organic mengandung oksigen dan
nitrogen cukup besar
O hidrokarbon terdapat di dalam lapisan sedimen dan merupakan bagian intergral
sedimentasi
O secara praktis lapisan minyak bumi terdapat dalam cambium sampai pleintosen,minyak
bumi juga mengandung kloyotil seperti tumbuhan.
!roses pembentukan minyak bumi terdiri dari 3 tingkat,yaitu :
O pengumpalan sendiri,terdiri dari :
pengumpulan zat organic dalam sedimen
pengawetan zat organik dalam sedimen
transIormasi zat organik menjadi minyak bumi
O migrasi minyak bumi yang terbentuk dan tersebar di dalam lapisan sedimen terperangkap
O akumulasi tetes minyak yang tersebar dalam lapisan sedimen hingga bertumpu menjadi
akumulasi komersial.




BAB 5 LOGAM MULYA
1.EMAS
Cara terjadinya :
O karena konsentrasi magma
O kontak metasotisme
O penggatian unsur
O pengisian celah-celah
O kosentrasi mekanis
O kosentrasi sisa
gunanya : untuk moneter,menyepuh,buat huruI emas,photograIi,kedokteran gigi,sintetik Iiber
mineral pembawa :
O kuarsa
O chalkopirit
O phyrorit
O galena
O phyrite
O spalerit
O arsenophyrit
O sulIide
O tetrahidrit

asosiasi magma :tembaga,besi,seng
daerah penghasil :Kalimantan,Sulawesi dan NTT

2.!ERAK
Cara terjadinya :
O berasal dari cebakan
O hydrothermal type Iissure
O Iilling
gunanya :perhiasan,campuran logam,perahu,photograIi,solder
mineral pembawa :sulIide,galena,kuarsa,phyrite
asosiasi mineral :tembaga,seng,timbale
daerah penghasil :Kalimantan,Sulawesi,NTT

3.!LATINA
Cara terjadinya : terjadi secara magmatik consentration di dalam batu beku ultrabasa.cebakan
hydrothermal dan bijih nikel mengandung platina
Gunanya :alat-alat laboratorium,alat-alat kedokteran,gas igniter
Mineral pembawa :sperrylite,cooperate dan braggite
Asosiasi mineral :bijih nikel
Daerah penghasil :Riau,Kalimantan selatan


BAB 6 LOGAM BUKAN BESI
1.TEMBAGA
Cara terjadinya :
O konsentrasi magma
O metasomatis sentuh
O hydrothermal
gunanya :perkakas listrik,mobil,kabel,lemari es,alat pendingin udara,alat radio,peluru kendali
mineral pembawa :logam alam,oxide,sulIide,karbonat,sulIat,silikat dan khlorida
asosiasi magma :emas,kuarsa
daerah penghasil :Sumatra tengah,Kalimantan,irian jaya

2.SENG
Cara terjadinya : akibat proses replacement & pengisian celah-celah (cavity Iilling)
Gunanya :untuk proteksi logam terhadap korosi,untuk campuran logam pigment,untuk bahan
besi kuningan
Mineral pembawa :
O sulIida
O gaknit
O sphakrit
O spalerit
O dll
asosiasi mineral :besi,tembaga,emas,perak
daerah penghasil :ontagro

3.TIMAH !UTIH
Cara terjadinya : berhubungan dengan adanya intrusi batuan granitik pada Iase pneumatolotik-
pelapukan dan konsentrasi mekanik membentuk endapan endapan timah.
Gunanya :melapisi logam,solder,perunggu,kuningan,keramik,pipa
Mineral pembawa :kasiterit,stanit,tealit,placer,voin
Asosiasi mineral :
O limenit
O monasit
O senotim
O wolIramit
O columbit
O sirkon
daerah penghasil :pula Bangka-belitung,pulau singkap

4.TIMBAL
Cara terjadinya :cavity Iilling & replacement dari larutan hydrothermal dengan suhu relatiI
rendah
Gunanya :batu baterai,pembungkus kabel amuni,industry cat,keramik,industry
kimia,tekstil,lempeng cetak bangunan
Mineral pembawa :
O galena
O cerusit
O anglesit
O zincite
asosiasi mineral : besi,tembaga,emas dan perak
daerah penghasil :aceh,sumut,lampung,jawa,Kalimantan,Sulawesi,Bengkulu

5.ALUMINIUM
Logam yang sangat banyak digunakan dalam industry logam yang modern.mineral bijih utama
adalah bauksit yang terdiri dari senyawa hidratoksida alumina yang mengandung besi,andalusit
Bauksit pada saat ini diangggap bukan sebagai spesies mineral,tapi koloid padat yang
merupakan pencampuran antara mineral gibbsite/hidragilit
Al
2
O
3
antara 55-65,SiO
2
2-10.bijih yang diperdagangkan mengandung sedikitnya Al
2
O
3

50,SiO
2
kurang dari 6,Fe
2
O
3
kurang dari 10 dan TiO
2
kurang dari 4
Semua endapan bauksit merupakan hasil pelapukan residual dan di alam dijumpai dalam bentuk
tubuh :
O sebagai lapisan tipis baik di permukaan bumi/di dekat permukaan bumi seperti yang
terdapat di goald coast aIrika dan Kalimantan-indonesia
O sebagai endapan yang menyisip diantara perlapisan batu sedimen lainnya/diatas bidang
ketidakselarasan seperti yang terdapat di ural,rusia dll
O sebagai kantong kantong di dalam batu gamping seperti di dalmatia dan istia eropa
O sebagai endapan hasil pengangkutan air seperti yang terdapat di arkanas
penggunaan logam alumina pada saat ini sangat meluas dan banyak dibutuhkan untuk keperluan
kabel-kabel listrik,alat-alat dapur,industry pesawat terbang,industry metalurgi,konduktor
listrik,bahan bangunan,khemikalia,industry kaleng dan mobi


BAB 7 LOGAM BESI DAN CAMPURANNYA
1.BESI
Mineral bijih besi yang mempunyai arti ekonomi tidak banyak walaupun di alam terdapat ratusan
mineral-mineral yang mengandung besi
Kotoran-kotoran yang terdapat di dalam besi :silica,karbonat,kapur,IosIor,mangan
terutama di dalam bijih hematite,belerang,alumina,air dan titanium
Logam campuran besi (Ierroalloy metals)
Termasuk di dalam kategori ini adalah logam-logam yang sangat penting untuk dicampur dengan
besi untuk mendapatkan besi baja yang siIat-siIat khas yang dikehendaki orang.logam- logam
yang dimaksudkan adalah mangan,nikel,chromium,molebdenun,wolIramium,vanadium,kobalt
dan titanium.

2.MANGAN
Logam yang terpenting dalam pembuatan Ierroalloy.endapan mangan biasanya berasosiasi
dengan batu gamping,kebanyakan endapan mangan berasal dari endapan endapan sedimenter
dan residual.endapan residual berasal dari hasil pelapukan sekis yang mengandung Mn seperti
yang terdapat di India.Mn berasal dari pelapukan pegmatis batuan sedimen marine,urat urat
maupun endapan endapan penggantian.

3.NIKEL
Logam kedua sesudah Mn yang penting dalam Ierroalloy adalah nikel
Asosiasi mineral nikel adalah batu beku ultrabasa(dunit & peridotit) yang megalami
serpentinisasi dan lapuk yang menghasilkan mineral sekunder bijih nikel yaitu garnierite
Jenis endapan hingga sekarang hanya dikenal 2 macam yaitu pertama yang merupakn hasil
pelapukan batuan ultrabasa dan meninggalkan konsenrat residual dan keduanya adalah mineral
sulIide tembaga nikel (pentlandit) yang slalu berasosiasi dengan kalkophyrit dan phyrorit yang
terbentuk dengan cara penggatian karna injeksi magnetik.
!enggunaan logam nikel seperti halnya mangan ialah untuk keperluan pembuatan alloy,terutama
baja nikrl yang merupakan alloy nikel dengan tembaga dan tidak berkarat mempernikel plat
besi/baja,alloy tahan panas dan tahan listrik,mata uang.
!engaruh nikel terhadap alloynya menambah keawetan,keliatan,kekuatan,keringanan,anti
korosi,tahan terhadap suhu dan merupakan tahanan listrik.

4.KHROM
Unsur logam ini seperti halnya pada Mn dan Ni diperlukan alloy dengan besi,sebagai baja tahan
karat.
Hanya ada 2 mineral yang dianggap sebagai bijih khrom yaitu khromit & krokroit
!enggunaan logam khrom dalam pembuatan baja khrom yang mempu nnyai siIat tahan
panas,benturan,keras dan tidak berkarat.logam alloy khrom dikenal dipasaran sebagai : stainless
steel/endure,nichrome,stellit,penghasil uatama ada di Rhodesia,aIrika selatan,rusia dll

5.MOLIBDENUN
Fungsi yang sama dengan Mn,Ni,Cr di dalam pembuatan alloy dengan besi.memperbaiki
kekerasan dan daya bentur baja
Bijih molebdenun yang utama adalah molibdenit dan woIenit
!engguanaan utama dalam pembuatan bvaja yang keras seperti baja yang dipakai untuk
memotong jenis-jenis baja lain

6.WOLFRAM
Dipakai sebagai alloy dalam pembuatan baja yang keras baik untuk memotong baja juga dikenal
dengan high speed cutting sheel berasosiasi dengan granit & pegmatite yang mengandung
mineral-mineral kuarsa,muskoIit,Ilourit,kasiterit,apatit,scheelit,hebmenit,perberit,galena,sIaterit
Lebih dari 90 wolIram dipakai industry baja,peluni dan pemotong baja.

.'ANADIUM
Sebagian dipenuhi dari pembakaran residu minyak yang ternyata juga mengandung logam
tersebut.
!engguanaan baja yang mengandung vanadium untuk keperluan poros-poros bagian mesin
lainnya yang membutuhkan ketahanan terhadap rekangan & tarikan,di industry kimia dipakai
sebagai katalisator untuk mengganti platina.

8.KOBALT
Logam kobalt Nn,Ni,Crv dan W,mineral yang membentuk bijih tidak banyak
jumlahnya.biasanya berasosiasi dengan mineral sulIide (pirnotit,kalkopirit,galenit,mineral oksida
magnetic,kwarsa,turmalin,kalsit,siderit).di industry baja magnet, baja las,zat warna,baja mesin
jet(katalisator kimia).

9.TITANIUM
Sebagai logam hanya sedikit digunakan dalam alloy bila dibandingkan logam Ierro-Ierro
lainnya.diperlukan di industry cat & untuk pembuatan perunggu titan-alumina
Asosiasi yang umum (magnetit,spatit,hematite,kwarsa) digunakan di industry
cat,kertas,karet,keramik,plastik,tekstil,kosmetik dan sabun.


BAB 8 LOGAM LAINNYA
1.STIBIUM/ANTIMONIUM
Terbentuk karena proses hydrothermal pada suhu rendah.pengkayaan dengan cara oksidasi
sering juga terjadi yang menghasilkan endapan residual melalui proses pelapukan.
SiIat khas adalah siIat memuai pada pemanasan terutama dipakai sebagai alloy dengan timbal
yang dapat menambah siIat ketegaran dan kekerasannya.
!engahsil utama :human,cina,san luis posi,hindalgo,mexico dan lincia
2.ARSEN
!ada umunya As terikat dengan garam sulIide,sehingga As dihasilkan juga sebagai sampingan
dari tambang yang mengerjakan emas,perak,tembaga,timbal & seng
Beraosiasi dengan phyrit,kalkophyrit,sIalerit dan bijih-bijih
timah,nikel,kobalt,perak,emas,timbale
!enggunaan arsen terbatas pada khemikasi,inseklisi dengan obat,pembuatan gelas,preservat
kayu.
3.BERILIUM
Mineral yang mengandung unsure logam berilium terdapat di sekitar 30-an,tetapi hanya ada 2
buah saja yang relatiI sering dijumpai yaitu mineral beril yang mengandung Be 5-14 dan
mineral krisoberil yang mengandung Be
Berasosiasi dengan ortoklas,topas yang banyak terdapat di dalam batuan granit/pegmatik.juga
terdapat di dalam batuan gneiss,sekis mika,serpih/bt.gamping
!enggunaan dalam pegas,onderdil,mesin pesawat udara, industry elektronika modern,tabung
lampu sinar X,lampu neon
!enghasil utama dunia terdapat di minas geraes,Colombia,muso,pengunungan ural,rusia,aIrika
barat daya.
3BISMUT
Mineral yang mengandung bismuth terdaItar 54 buah tetapi hanya ada 2 yang ditambang yaitu
mineral murni logam bismuth dan bismutinit BiS
3
mempunyai kadar Bi 81,1
!engguanaan bismuth 60 untuk keperluan obat-obatan,khemikalia,alat kencantikan,untuk alloy
40 saja,kegunaan lainnya untuk alat pencetak
5.KADMIUM
Dikenal 3 mineral yang mengandung cadmium yaitu :greenokit cds,oktavit dan oksida
kadmium.mineral cadmium berasosiasi dengan aIelerit,hasil oksidasinya
!enggunaan logam kadmium sebagian besar untuk keperluan alloy dengan tembaga,perak,nikel.
Industry lain yang memakai adalah :cat,karet,sabun,mercon,keramik,khemikalia,batu
baterai,electroplating.penghasil utama adalah butte,Montana,mexico,kanada,Australia


6.MAGNESIUM
Logam teringan dengan jenis 1,4 cukup kuat dan dalam bentuk alloy tahan terhadap korosi di
udara tetapi tidak tahan terhadap air laut.mudah terbakar pada suhu rendah.
!embuatan alloy dengan alumina,tembaga,seng,timah mempunyai siIat lebih memperkuat dan
menegarkan bila dibandingkan dengan logam Al,Cu,Zn, Zn yang murni dan !b industry yang
menggunakan adalah :bom bakar,photograIi,mercon,bagian dalam optic
.AIR RAKSA/HIDRAGIRUM
Logam yang bersiIat cair pada suhu biasa.ada IT mineral yang mengandung Hg,Tp sebagai
bahan galian yang diusahakan hanya ada satu yaitu unnabar HgS dengan kadar Hg 82,6
!enggunaan Hg secara luas terdapat di peralatan laboratorium obat-obatan,khemikalia,bahan
dasar cat,batu baterai,pembuatan amalgam emas dan perak kedokteran gigi,detamator peluru
beracun
8.RADIUM DAN URANIUM
Mineral yang mengandung U tercatat sebanyak 69 macam.mineral mineral tersebut merupakan
mineral radioaktiI dan membahayakan tubuh manusia bila terlalu lama bersentuhan dengannya
!enggunaan adalah luas seperti di dalam industry industri energy,perang sebagai bom atom,zat
warna,kedokteran,peralatan presisi untuk menentukan ketebalan lembaran logam.pengahasil
utama :Zaire,kanada,aIrika,shinkolowe,cekoslavia
9.TANTALUM DAN COLOMBIUM
Kedua unsure logam yang sangat jarang ditemukan kadar dilosIera terutama di dalam batu granit
rata-rata 1,6 gr/ton.mineral keduanya mengandung :tantalite,dolomite,somarskit
Dijumpai di dalam pegmatite-pegnatit granit sebagai logam.penggunaannya masih terbatas dan
industry-industri yang menggunakannya adalah :karet sintetis,tabung-tabung lampu alloy dengan
karbon pegas,laras senapan,alat kedokteran.


BAB 9 BAHAN GALIAN INDUSTRI
1.ASBES
Nama pasaran yang dipakai untuk beberapa mineral yang berbentuk serabut yang sejajar
berwarna muda dengan kilap sutera,kengunaanya :untuk tirai tahan api,baju tahan api,isolasi
listrik


2.BARIT
Mineral barium yang paling utama biasanya terdapat berbentuk butiran/kristalin berwarna
putih,kuning muda,abu-abu,biru,merah,jingga,jingga gelap
Kegunaanya :sebagai bahan cat,tutup meja,bahan cat putih,pabrik karet
3.BATU A!UNG
Hasil gunung api yang kaya akan silica dan mempunyai sruktur sarang,yang terjadi karna
keluarnya uap & gas yang larut didalamnya pada waktu terbentuk.
Kengunaanya :sebagai bahan mentah untuk membuat bahan poles,untuk logam,bahan
toilet,powder,industry keramik.
4.BATU GAM!ING
Batuan padat dengan komposisis kalsium karbonat berwarna putih,abu-abu,kuning tua,abu-abu
kebiruan,jingga & hitam.
Kegunaanya:pembuatan pupuk,pasta,bahan kedokteran,pencengah penyakit tanaman
5.MARBLE
Hasil metamorIosa dan batu gamping,srukturnya kompak mempunyai gugusan Kristal yang
sama dan halus agak kasar
Kegunaanya : untuk bahan bangunan,dekorasi,membuat patung tugu,hiasan,industry gelas &
keramik
6.BATU TULIS
Batuan metamorIosa dari tanah liat
Kegunaannya :untuk bahan bangunan,lapisan atas meja billiard,papan tulis,matriks campuran
semen,karet.
.BELERANG
Berasal dari senyawa sulIat dan sulIide.hidrogen berasal dari sulIatara atau hasil pembusukan
dari lingkungan anaerobic
Kegunaannya:untuk membuat asam belerang,penghalusan minyak,bahan-bahan kimia
besar,bahan peledak.
8.DOLOMIT
Batu kapur yang kemasukan ion-ion Mg,sehingga dari Ca diganti oleh Mg.masiI,butiran halus
kasar,abu-abu putih,kebiru-biruan seperti batu kapur
Kegunaan :untuk pabrik kertas,pembuatan pupuk,bahan bangunan,cat,tinta peta,perta dll
9.GARAM BATU
Mineral yang sangat mudah larut yang tercampur dengan Cl,Mg,Chlorida,Ca sulIat,berwarna
putih,abu-abu,jingga biru
Kegunaan :garam dapur,industry gula,industry bahan makanan,industry kimia.
10.GI!S
Mineral lunak,putih tak berwarna bila murni bentuknya kristalin,serabut dan massiI
Kegunaan :pupuk pada kacang tanah,hiasan dingding,untuk lembaran kaca
11.GRAFIT
Salah satu bentuk dari ke-3 bentuk dasar dari karbon yang mempunyai daya tahan terhadap
persenyawaan kimia.
Kegunaan :bahan pelican,pentlang,benda-benda panas,sebagai bahan tahan api,untuk bahan
peledak tinggi,pencil,cat,battery kering.
12.KAOLIN
Salah satu contoh dari tanah liat yang high grade,lunak,tidak plastis berwarna putih,abu-
abu,putih kuning,jingga.
Kegunaan :untuk industry keramik dengan pembuatan tahan api
13.MIKA
Nama golongan untuk mineral mineral hydrous patasium silicate yang komplek
Kegunaan :untuk isolasi lat-alat listrik,ceropong lampu,salju pohin natal,bahan kincir,penutup
beton.
14.OBSIDIAN
Batuan vulkanisme yang terdiri dari massa gelas yang mengandung beberapa Kristal kecil
Kegunaan :perhiasan dingding rumah,sebagai batu temple,bahan bangunan
15.FOSFAT
Bahan serupa tanah yang bervariasi dari batu keras,butiran massa halus yang berwarna
jingga,abu-abu,putih,hitam
Kegunaan :membuat superIosIat,persenyawaan kimia,untuk membuat elemen IosIat
16.LEM!UNG
Agrerat mineral berupa tanah terdiri terutama hydrond aluminium silicate,bersiIat plastis bila
dihaluskan dan dibasahi
Kegunaan :untuk industry keramik,sebagai btu tahan api,bahan baku pembuatan semen pohon
1.TAWAS(KALKO!IRIT)
!ersenyawaan garam komplek,ada yang berupa batu dan air kawah
Kegunaan :untuk obat-obatan,mengawetkan minuman,bahan antiseptic
18.TRAF
Sejenis tuII yang berwarn aputih kekuning-kuningan telah mengalami tingkat pelapukan lanjut
Kegunaan :sebagai semen alami,membuat bata tunggali dan besi


BAB 10 BATU PERMATA
Batu-batu permata terjadi ssebagai komponen dari batuan beku placer deposit,yang dibentuk oleh
air-air magma atau air meteor.kelompok pertama yang mengahasilkan intan & sapphire adalah
sangat penting
!lacer deposit :yang kedua dari nilai yang dihasilkan,bernacam mineral digunakan sebagai batu
berharga diketemukan sangat terbatas.
1.INTAN
Kristal karbon (H
2
IO) mempunyai indeks yang sangat tinggi dan transparan,intan yang berkristal
rendah dan berwarna gelap dan bersruktur serabut disebut bords atau mineral permata
intan,genesa intan sebagai berikut :
O proses metamorIosa dan terdapat endapan sebagai placer/alluvial deposit dan terdapat
pada pertukaran batuan beku basis secara lokal yang disebut timbertille (tanah biru)
tempat diketemukannya :di sekitar martapura Kalimantan,jumlah intan paling banyak berasal
di aIrika selatan
penggolahannya:dengan cara mendulang (panning),perindustrian intan besar dengan
hampling spiral classiIier.jika batu yang mengandung intan berbentuk massiI dengan ukuran
besar dapat dipecahkan,kemudian,dikonsentreer kembali dengan memakai meja
lemak,dimana intan akan mengapung diatas lemak tadi.
!enggunaannya :batu permata dinilai transIaran & tidak cakat putih bersih,berwarna hijau
jernih,biru ,merah muda (paling mahal)
!enjualan :dinilai menurut besar kecilnya Kristal.batu perdangangan roki-roki dari
semperempat sampai seperempat karat kira bergaris tengah satu persepuluh inchi.

2.MIRAH (RUBY)
Tergolong mineral korondum (Al
2
O
3
) mempunyai H 9 dan 4 warna yang paling berharga
merah cerah,daerah yang diketemukannya adalah
birma,Ceylon,madagaskar,Thailand,aIganistan,pakistan,amerika utara dan amerika tengah
Ada jenis mirah yang disebut mirah daging dari Siem dan Kalimantan,termasuk golongan
ruby spinel warnanya seperti bawang merah,opaks dan berwarna kekuning-kuningan
3.SA!HIRE(SAFIR)
Berwarna biru,variasi transIaran dari korondum (Al
2
O
3
) kekerasannya sama dengan
mirah,batu mulia diketemukan di birma,maanghai,Ceylon,kasmir dan pegunungan ural.
Bila cahaya saIir kurang daripada mirah tapi batu mulia sangat disukai karna warnanya biru
langit.
4.ZAMRUD (EMERATA)
!ermata ini adalah variasi dari Beryl,kekerasannya adalah 5-8 juga 2,5-3, warna hijau
gemerlapan sumber-sumbernya brazil,Hindustan,Ceylon,Colombia
5.RATNA CEM!AKA
Berwarna biru,putih,hijau atau warna kuning keemasan,diketemukan di
brazilia,jerman,rusia,Ceylon dan india
6.TURMALIN
Berwarna biru,merah tapi kebanyakan berwarna hijau berasal
Ceylon,birma,sram,india,madagaskar dan brazilia
.GARNET
Terkenal dengan warna merah tua,bisa juga berwarna hijau,kuning,sawo matang (hitam)
diketemukan di tiongkok,Ceylon,pegunungan ural,birma,australia & aIrika selatan.