Anda di halaman 1dari 1

Teorema Ekipartisi Energi

Teorema Ekipartisi Energi berbunyi: Untuk suatu sistem molekul-molekul gas pada suhu mutlak T dengan tiap molekul memiliki f derajat kebebasa, rata-rata energi kinetik per molekul EK adalah EK = f(k T) Derajat kebebasan (f) berhubungan dengan kemampuan suatu molekul unuk berpartisipasi dalam suatu gerakan satu dimensi yang memberikan kontribusi ke energi mekanik molekul tersebut. 1. Derajat Kebebasan Molekul Gas Monoatomik (He, Ne, Ar, Kr, Xe, Rn) f=3 2. Derajat Kebebasan Molekul Gas Diatomik/Poliatomik (N2, H2, 02) f = 5 sampai dengan 7, tiga berkaitan dengan gerak translasi dan dua berkaitan dengan gerak rotasi serta dua vibrasi. Sehingga energi mekanik rata-rata per molekul, EM atau energi kinetik rata-rata per molekul, EK adalah EM = EK = 5 (k T) Energi dalam Gas Energi dalam Gas adalah jumlah energi kinetik seluruh molekul gas yang terdapat di dalam wadah tertutup. Energi dalam gas, U, merupakan hasil kali sejumlah N molekul gas dengan energi kinetik tiap molekul Ek. U = N Ek = N f ( k T) = f n R T Untuk gas monoatomik (f = 3) ; U = 3N ( k T) = 3/2 n R T Untuk gas diatomik (f = 5) ; U = 5N ( k T) = 5/2 n R T dengan n = besar mol gas Khusus gas diatomik, energi dalamnya: a. Pada suhu 250 K U = 3/2 N k T b. Pada suhu 500 K U = 5/2 N k T c. Pada suhu 1000 K U = 7/2 N k T

Keterangan: N = jumlah molekul/partikel f = jumlah derajat kebebasan k = ketetapan Boltzmann (1,38 x 10-23 J/K) T = suhu mutlak (K)

Anda mungkin juga menyukai