Anda di halaman 1dari 2

RESUME KULIAH

Gigi yang mengalami erupsi pertama kali adalah gigi I1 RA dan

DDM (Disharmony Dento Maxilar)


Oleh : drg. Swasti P.

- Oklusi adalah relasi dari gigi geligi RA dan RB. - Maloklusi adalah relasi yang tidak sesuai antara gigi geligi RA dan RB. - DDM merupakan salah satu faktor etiologi dari maloklusi. - Etiologi maloklusi lainnya adalah dipengaruhi oleh dua faktor :
1. Faktor Lokal. Ex : Supernumerary Teeth

gigi tersebut berukuran cukup besar sehingga membutuhkan tempat yang luas. Karena volume gigi I1 yang sangat besar, gigi ini tidak cukup hanya meresorbsi gigi I1 sulung, tetapi jugan meresorbsi I2 sulung yang pada akhirnya menyebabkan I2 sulung tanggal prematur. Selanjutnya gigi I2 permanen erupsi namun gigi ini tidak memiliki tempat yang cukup, sehingga I2 permanen meresorbsi gigi C sulung sehingga C sulung tanggal prematur. Yang nantinya berakibat C permanen tidak mendapatkan tempat sehingga terjadi exostem.

Jika ada kondisi dimana terdapat gigi I2 di palatal, maka gigi tsb akan erupsi ke arah incisal dengan cara bergerak ke labial sehingga sesuai dengan lengkung gigi. I2 permanen atas palatoversi : karena gigi tersebut gagal meresorbsi gigi C sulung sehingga sehingga C sulung tidak tanggal prematur dan gigi tsb juga tidak punya tempat hingga akhirnya gigi itu tumbuh di tempat benih itu tertanam.
Gejala DDM jarang nampak di RB karena urutan erupsi RB

2. Faktor umum - DDM : Ketidaksesuaian volume rahang dan volume gigi. Hal ini terjadi karena herediter. DDM ini dibagi menjadi 2 kelompok besar :
a. CROWDED (BERDESAKAN) Ditandai dengan exostem gigi caninus permanen . Pada DDM

tumbuh secara berurutan. Jadi kebanyakan pada RB DDM tidak menunjukkan gejala klinis. Gejala klinis DDM :

crowded terjadi ketidakseimbangan antara volume rahang dan gigi, karena faktor herediter. Misalnya volume rahang kecil tetapi ukuran gigi normal atau dapat juga volume rahang normal tetapi ukuran gigi besar. Ada patokan range mesial distal secara umum untuk menentukan ukuran suatu gigi apakah gigi tersebut masuk kedalam kategori berukuran besar atau kecil.

1. Ke 4 insisiv tumbuh di lengkung gigi yang benar dan C exostem. 2. I2 permanen palatoversi dengan C normal pada lengkungnya atau C exostem, sedangkan I2 permanen normal. Penyebab erupsi tidak sesuai dengan urutan adalah karena multifaktor, diantaranya karena adanya dorongan dari gigi-gigi yang akan erupsi dan akarnya sudah terbentuk. Persistensi gigi sulung : gigi permanen yang senama dengan gigi sulung sudah erupsi tetapi gigi sulung tsb tidak teresorbsi oleh gigi permanen tsb. Karena gigi permanen tsb bergerak ke incisal dan labial.

Urutan erupsi gigi RA : 1-2-4-5-6-3-7-8 Urutan erupsi gigi RB : 1-2-3-4-5

Ada banyak faktor yang mempengaruhi gerak gigi yaitu : Tidak punya daya erupsi impacted CREATED BY : DVC 09-10

Klasifikasi maloklusi menurut Angle, menyatakan relasi RA dan RB dengan menggunakan patokan M1 permenen RA dan RB. 1. 2. 3. Angle Klas 1 (Neutroklusi) : Cusp mesio bukal M1 RA berkontak dengan bukal groove M1 RB. Angle Klas 2 (Distoklusi) : Cusp mesio bukal M1 RA saat oklusi berada diantara P2 dan M1 RB. Angle Klas 3 (Mesioklusi) : Cusp mesio bukal M1 RA berada diantara M1 dan M2 RB.

b. MULTIPLE DIASTEMA Merupakan space antara dua gigi (dimana terlihat gingiva) yang bersebelahan. Jika ada diantara gigi I1 permanen disebut diatema sentral. Diastema terjadi karena : 1. 2. Volume rahang normal tapi gigi kecil Volume gigi normal tapi volume rahang kecil

Untuk mendeteksi DDM Diastema dapat dilihat dari jumlah gigi yang hilang, gigi tanggal prematur, ukuran gigi, dan ukuran rahang. Tidak semua diastema multiple dikarenakan oleh DDM. Jadi harus dilihat dari berbagai macam faktor.

c. Ada juga yang menambahkan DDM TRANSITOIT

Terjadi karena keterlambatan pertumbuhan skeletal, namun gigi sudah mulai nampak tumbuh. Hal ini dapat diketahui dengan hasil rontgen. Jika gigi sudah tumbuh tapi rahang belum berkembang, dapat dilakukan foto rontgen metacarpal yang bertujuan untuk melihat epifisisnya apakah sudah menutup atau belum.

Anda mungkin juga menyukai