Solid State Welding

Pengelasan Solid state adalah sekelompok proses pengelasan yang menghasilkan peleburan pada suhu dasarnya di bawah titik leleh bahan dasar yang bergabung, tanpa penambahan logam pengisi brazing. Tekanan mungkin atau tidak boleh digunakan. Proses ini kadang-kadang keliru disebut proses ikatan solid state: kelompok ini proses pengelasan termasuk pengelasan dingin, las difusi, las ledakan, las menempa, las gesekan, pengelasan tekanan panas, las roll, dan pengelasan ultrasonik. Dalam semua proses waktu, suhu dan tekanan, secara individual atau dalam kombinasi menghasilkan peleburan logam dasar tanpa leleh signifikan dari logam dasar. pengelasan negara padat meliputi beberapa sangat tertua dari proses pengelasan dan beberapa yang sangat terbaru. Beberapa proses menawarkan keuntungan tertentu karena logam tidak mulia tidak mencair dan membentuk sebuah nugget. Logam yang bergabung dengan mempertahankan sifat asli mereka tanpa terpengaruh zona yang terlibat masalah-panas ketika ada dasar peleburan logam. Ketika logam berbeda bergabung ekspansi termal mereka dan konduktivitas kurang begitu penting dengan pengelasan solid state dibandingkan dengan proses pengelasan busur. Waktu, suhu, dan tekanan yang terlibat, namun, pada beberapa proses unsur waktu sangat singkat, dalam kisaran microsecond atau sampai beberapa detik.. Dalam kasus lain, waktu yang diperpanjang untuk beberapa jamKarena setiap dari proses-proses yang berbeda masing-masing akan dijelaskan.

Cold Welding (CW) Pengelasan Dingin

Dingin pengelasan adalah proses pengelasan yang solid negara yang menggunakan tekanan pada suhu kamar menghasilkan koalesensi logam dengan deformasi yang cukup besar di las. Pengelasan dilakukan dengan menggunakan tekanan yang sangat tinggi pada bahan interfacing sangat bersih. Cukup tekanan tinggi dapat diperoleh dengan perkakas tangan sederhana ketika bahan sangat tipis sedang bergabung. Ketika berat las bagian dingin pers biasanya diperlukan untuk memberikan tekanan yang cukup untuk membuat pengelasan sukses. Lekukan ini biasanya dibuat di bagian yang dingin dilas Prosesnya. Ini mudah beradaptasi bergabung logam ulet.. Aluminium dan tembaga dapat segera dingin dilas. Aluminium dan tembaga dapat bergabung bersama oleh pengelasan dingin.

Diffusion Welding (DFW)

Pengelasan Difusi adalah proses pengelasan yang solid negara yang memproduksi koalesensi dari permukaan faying oleh aplikasi tekanan dan temperatur tinggi. Proses ini tidak melibatkan peleburan deformasi mikroskopis atau gerak relatif dari bagian-bagian. Filler metal may or may not be used. Pengisi logam mungkin atau tidak boleh digunakan.. Hal ini mungkin dalam bentuk permukaan dilapisi. Proses ini digunakan untuk bergabung dengan logam refraktori pada suhu yang tidak mempengaruhi sifat metalurgi mereka. Pemanasan biasanya dilakukan dengan induksi, perlawanan, atau tungku. Atmosfer dan tungku vakum digunakan dan untuk logam yang paling tahan suasana inert pelindung yang diinginkan. lasan sukses telah dibuat pada logam refraktori pada suhu sedikit di atas setengah suhu leleh normal logam.. Untuk mencapai hal ini jenis toleransi bergabung bersama dekat persiapan yang sangat diperlukan dan atau inert suasana vakum digunakan.. Proses ini digunakan cukup luas untuk bergabung logam berbeda. Proses ini dianggap mematri difusi ketika lapisan bahan pengisi ditempatkan antara permukaan faying dari bagian-bagian yang bergabung. Proses ini terutama digunakan oleh industri pesawat dan kedirgantaraan.

Explosion Welding (EXW) Pengelasan Dengan Ledakan

Ledakan pengelasan adalah proses pengelasan solid state di mana koalesensi dipengaruhi oleh pergerakan-kecepatan tinggi bersama-sama dari bagian yang akan bergabung dihasilkan oleh ledakan terkontrolMeskipun panas tidak diterapkan dalam membuat ledakan las tampak bahwa logam pada antarmuka cair selama pengelasan. Panas ini berasal dari beberapa sumber, dari gelombang kejut yang terkait dengan dampak dan dari energi yang dikeluarkan di tabrakan.. Panas juga dirilis oleh deformasi plastis yang terkait dengan pengaliran dan pembentukan riak pada antarmuka antara bagian yang dilas. Plastik interaksi antara permukaan logam sangat menonjol ketika pengaliran permukaan terjadi. Hal ini ditemukan perlu untuk memungkinkan logam mengalir plastis dalam rangka untuk memberikan kualitas pengelasan. Ledakan menciptakan las lasan yang kuat antara hampir semua logam. Ia telah digunakan untuk mengelas logam berbeda yang tidak weldable oleh proses busurLasan tampaknya tidak mengganggu efek pekerjaan dingin atau bentuk lain dari perlakuan mekanik atau termalProses ini mandiri, itu adalah portabel, dan pengelasan dapat dicapai dengan cepat pada area yang luas. Kekuatan sambungan las adalah sama dengan atau lebih besar dari kekuatan yang lebih lemah dari dua logam bergabung.

Ledakan pengelasan tidak menjadi terlalu banyak digunakan kecuali di beberapa bidang terbatas. Salah satu aplikasi yang paling banyak digunakan pengelasan ledakan telah di kelongsong dari logam dasar dengan paduan tipisAplikasi lain untuk pengelasan ledakan adalah di bergabung of-ke-tabung lembaran tabung untuk pembuatan penukar panas Proses ini juga digunakan sebagai alat perbaikan untuk memperbaiki bocor-ke-tabung lembar sendi tabung. dan baru aplikasi yang lain telah menjadi bergabung pipa dalam soket bersama. Aplikasi ini akan meningkatkan pentingnya di masa depan.

Forge Welding (FOW)

Forge welding adalah proses pengelasan yang solid negara yang memproduksi peleburan logam dengan pemanasan mereka dalam menempa dan dengan menerapkan tekanan atau pukulan cukup untuk menyebabkan deformasi permanen pada antarmuka. Ini adalah salah satu proses pengelasan lebih tua dan pada satu waktu itu bernama palu las. Forge lasan yang dibuat oleh pandai besi dibuat dengan memanaskan bagian yang akan bergabung ke panas merah jauh di bawah suhu cair Pandai besi dengan menggunakan terampil palu dan landasan yang mampu menciptakan tekanan pada faying permukaan cukup untuk menyebabkan koalesensi.. Proses ini penting industri kecil hari ini.

Friction Welding (FRW) Pengelasan dengan Gesekan

Gesekan pengelasan adalah proses pengelasan yang solid negara yang menghasilkan peleburan bahan dengan panas yang diperoleh dari induksi geser gerak-mekanis antara permukaan gosok.. Bagian kerja diselenggarakan bersama di bawah tekanan.. Proses ini biasanya melibatkan berputar dari satu bagian terhadap yang lain untuk menghasilkan panas gesekan di persimpangan. Ketika suhu tinggi yang cocok telah tercapai, gerak rotasi berhenti dan tekanan tambahan diterapkan dan peleburan terjadi. Ada dua variasi dari proses pengelasan gesekanDalam proses asli satu bagian diadakan stasioner dan bagian lainnya diputar oleh motor yang mempertahankan kecepatan putar konstan dasarnya. Dua bagian dibawa dalam kontak di bawah tekanan untuk jangka waktu tertentu dengan tekanan tertentu daya Rotating akan terlepas dari bagian yang berputar dan tekanan meningkat. Ketika sepotong berhenti berputar las selesai Proses ini dapat secara akurat dikendalikan ketika kecepatan, tekanan, dan waktu memiliki peraturan yang ketat. Variasi lainnya disebut pengelasan inersia Berikut roda gila yang diputar oleh motor sampai kecepatan preset tercapai. Ini, pada gilirannya, berputar salah satu bagian yang akan dilas.. Motor terlepas dari roda gila dan bagian lainnya yang akan dilas dibawa dalam kontak di bawah tekanan dengan potongan berputar. Selama waktu yang ditentukan selama kecepatan rotasi sebagian

berkurang roda gila dibawa ke berhenti segera dan tekanan tambahan yang diberikan untuk melengkapi melas. Kedua metode memanfaatkan panas gesekan dan menghasilkan lasan kualitas proses serupa Sedikit lebih baik. Kontrol diklaim dengan aslinya. Diantara keuntungan dari pengelasan gesekan adalah kemampuan untuk menghasilkan lasan berkualitas tinggi dalam waktu siklus pendek.. Tidak diperlukan logam pengisi dan fluks tidak digunakan Proses ini mampu pengelasan sebagian besar logam biasa. Hal ini juga dapat digunakan untuk bergabung dengan banyak kombinasi logam berbeda. Gesekan las relatif membutuhkan alat mahal mirip dengan alat mesin.: Ada tiga faktor penting yang terlibat dalam pembuatan lasan gesekan: Kecepatan rotasi yang berhubungan dengan material yang akan dilas dan diameter lasan pada antarmuka. 2. Tekanan antara dua bagian yang akan dilas. Pada awalnya sangat rendah, tetapi meningkat untuk menciptakan panas gesekan.. adalah rotasi berhenti tekanan Kapan meningkat pesat sehingga tempa terjadi segera sebelum atau setelah rotasi dihentikan. 3. Waktu pengelasan. Waktu adalah berkaitan dengan bentuk dan jenis logam dan luas permukaan.. Hal ini biasanya hitungan beberapa detik. Operasi aktual mesin otomatis dan dikontrol dengan pengontrol urutan yang dapat diatur sesuai dengan jadwal las ditetapkan untuk bagian yang akan bergabung. Biasanya untuk pengelasan salah satu gesekan dari bagian yang akan dilas penampang bulat, namun ini bukan merupakan kebutuhan mutlak. Visual pemeriksaan kualitas pengelasan dapat didasarkan pada flash, yang terjadi di sekeliling luar melas Biasanya flash ini akan melampaui diameter luar dari bagian-bagian dan akan curl sekitar kembali ke bagian tersebut, tetapi akan memiliki sendi memperluas luar diameter luar bagian. Jika lampu kilat tongkat keluar relatif lurus dari sambungan ini merupakan indikasi bahwa waktu terlalu pendek, tekanan terlalu rendah, atau kecepatan terlalu tinggi. Jika lampu kilat ikal terlalu jauh kembali pada diameter luar itu merupakan indikasi bahwa waktu terlalu lama dan tekanan yang terlalu tinggi. Antara ekstrem adalah bentuk flash yang benar. Flash ini biasanya dihapus setelah pengelasan. 1.

Hot Pressure Welding (HPW) Pengelesan Tekanan Panas

Pengelasan tekanan panas adalah proses pengelasan yang solid negara yang menghasilkan peleburan bahan dengan panas dan aplikasi tekanan yang cukup untuk menghasilkan makro-deformasi dari logam tidak mulia. Dalam proses ini koalesensi terjadi pada antarmuka antara bagian karena tekanan dan panas yang disertai dengan deformasi terlihat dan. The deformasi

permukaan oksida retak permukaan film meningkatkan bidang logam bersih. Pengelasan logam logam ini untuk membersihkan bagian berbatasan dicapai oleh difusi di seluruh antarmuka sehingga koalesensi permukaan faying terjadi Jenis operasi ini biasanya dilakukan di dalam ruang tertutup di mana vakum atau media pelindung dapat digunakan. Hal ini digunakan terutama dalam produksi weldments untuk industri kedirgantaraan Variasi adalah metode pengelasan isostatic tekanan panas. Dalam hal ini, tekanan diterapkan dengan menggunakan gas inert panas dalam bejana tekan.

Roll Welding (ROW)

Roll pengelasan adalah proses pengelasan yang solid negara yang memproduksi koalesensi logam dengan pemanasan dan dengan menerapkan tekanan dengan gulungan cukup untuk menyebabkan deformasi pada permukaan faying. Proses ini mirip untuk menempa las kecuali tekanan yang diterapkan dengan cara roll dan bukan melalui pukulan palu. Koalesensi terjadi pada antarmuka antara dua bagian dengan cara difusi pada permukaan faying. Salah satu kegunaan utama dari proses ini adalah kelongsong atau rendah paduan baja ringan dengan paduan bahan-tinggi seperti stainless steel. Hal ini juga digunakan untuk membuat bahan bimetal untuk industri instrumen.

Ultrasonic Welding (USW)

Ultrasonic welding is a solid state welding process which produces coalescence by the local application of high-frequency vibratory energy as the work parts are held together under pressure. pengelasan ultrasonik adalah proses pengelasan yang solid negara yang memproduksi koalesensi oleh aplikasi lokal tinggi frekuensi getaran energi sebagai bagian kerja diselenggarakan bersama di bawah tekanan. Welding terjadi ketika ujung ultrasonik atau elektroda, perangkat kopling energi, dijepit terhadap benda kerja dan dibuat untuk berosilasi di paralel pesawat ke antarmuka las.

Tekanan penjepit gabungan dan kekuatan osilasi memperkenalkan dinamis menekankan pada logam dasar.. Ini menghasilkan deformasi menit yang membuat kenaikan suhu moderat dalam logam dasar di zona las. Hal ini ditambah lagi dengan tekanan clamping memberikan koalesensi di antarmuka untuk menghasilkan melas.. energi ultrasonik akan membantu membersihkan daerah las dengan memecah film oksida dan menyebabkan mereka dibawa pergi. Energi getaran yang menghasilkan deformasi menit berasal dari transduser yang mengubah frekuensi tinggi bolak energi listrik menjadi energi mekanik. transduser ini digabungkan untuk bekerja dengan berbagai jenis perkakas yang bisa berkisar dari tips mirip dengan tips pengelasan resistansi untuk menggulung pengelasan resistansi elektroda roda.. Para las normal adalah sendi las putaran. Suhu di las tidak diangkat ke titik lebur dan karena itu tidak ada nugget mirip dengan pengelasan resistansi. Weld kekuatan sama dengan kekuatan logam dasar. Kebanyakan logam ulet dapat dilas bersama-sama dan ada banyak kombinasi logam berbeda yang dapat dilas. Proses ini dibatasi untuk bahan relatif tipis normal pada foil atau mengukur ketebalan yang sangat tipis.