85

Lampiran A.85

ANALISIS KONSEP SEL VOLTA

No Label Konsep Definisi Konsep Kritis Sel volta tersususn dari elektroda logam yang dicelupkan dalam larutan elektrolit sehingga mampu mengubah energi kimia menjadi energi listrik Potensial sel atau gaya gerak listrik merupakan selisih perbedaan rapatan muatan antara kedua elektroda logam sehingga terjadinya aliran elektron. Potensial sel standar merupakan potensial sel yang diukur pada suhu 250C dengan konsentrasi ion-ion 1 M dan tekanan gas 1 atm. Potensial elektroda ialah potensial sel yang dihasilkan dari suatu elektroda (M) dengan elektroda hidrogen. Elektroda logam, larutan elektrolit, energi kimia, Energi listrik Potensial sel, gaya gerak listrik, rapatan muatan, elektroda logam, aliran elektron Potensial sel standar, potensial sel, suhu, konsentras, tekanan gas. Potensial sel, elektroda, elektroda hidrogen. Atribut Variabel Jenis elektroda logam, Jenis larutan elektrolit. Superordinat Hirarki Konsep Koordinat Subordinat Jenis Konsep Contoh Noncontoh

Sel Volta

Elektrokimia

Sel elektrolisis

Konsep kongkrit

Accu, Baterai

Sel diafragma

Potensial sel

Jarak rapatan muatan, jenis elektroda logam,

Konsep berdasarkan prinsip

Potensial sel standar

Tinggi rendahnya suhu, Besar kecilnya konsentrasi dan tekanan gas. Jenis elektroda.

Konsep berdasarkan prinsip

Potensial elektroda

Konsep berdasarkan prinsip

Potensial elektroda standar

Elektrode

Potensial elektroda standar ialah potensial sel yang dihasilkan dari suatu elektroda (M) dengan elektroda hidrogen yang pengukurannya yang dilakukan pada kondisi standar, yaitu pada suhu 250C dengan konsentrasi ion-ion 1 M dan tekanan gas 1 atm Elektroda adalah tempat berlangsungnya reaksi redoks di sel volta. Anoda adalah tempat terjadinya oksidasi pada sel elektrokimia. Katoda Anoda adalah tempat terjadinya reduksi pada sel elektrokimia. Reduksi merupakan reaksi penerimaan elektron.

Elektroda, suhu, konsentrasi ion-ion, dan tekanan gas.

Jenis elektroda, Besar kecilnya suhu, konsentrasi, dan tekanan gas.

Zn(s) + Konsep berdasarkan prinsip Zn(s) + 2H Zn2+ (aq) + H2(g) = (aq) -0,76 volt
+

Cu2+ Zn2+(aq) + Cu(g) = 1,10 volt

Konduktor, sel, elektrolit.

Jenis konduktor, jenis sel

Konsep konkrit

Logam Zink, Mg, Cu

Larutan CuSO4

Anode

Oksidasi, sel.

Jenis sel.

Elektrode

Katode

Konsep abstark dg contoh konkrit Konsep abstark dengan contoh konkrit Konsep berdasarkan prinsip Konsep berdasarkan prinsip

Katode

Oksidasi, sel.

Jenis sel.

Elektrode

Anode

S + 2eS2CuO + H2 Cu + H2O Ca Ca2++ 2e4Fe + 3O2 2Fe2O3

9 10

Reduksi Oksidasi

Reaksi, elektron. Reaksi, elektron.

Jenis reaksi Jenis reaksi

Oksidasi Reduksi

CH4 + 2O2 CO2 +2 H2O Zn Zn 2+ + 2e-

Oksidasi merupakan reaksi pelepasan elektron.

87
Sel primer adalah sel yang terdiri dari satu sel atau yang tidak dapat difungsikan lagi jika sudah habis terpakai Sel sekunder adalah sel yang terdiri dari beberapa sel atau dapat dipakai kembali walaupun energinya sudah habis, dengan cara diisi kembali energinya dengan cara di charge. Jembatan garam merupakan jembatan yang menghubungkan kedua elektrolit yang berfungsi untuk menetralkan kelebihan dan kekurngan muatan listrik di kedua gelas larutan elektrolit.

11

Sel primer

Sel, Sel sekunder.

Jenis Sel, Jenis Sel sekunder.

Sel Skunder

Konsep kongkrit

Baterai kering (sel leclanche), Baterai alkalin

Baterai ion litium

12

Sel Skunder

Sel, Sel sekunder.

Jenis Sel, Jenis Sel sekunder.

Sel primer

Konsep kongkrit

Aki, baterai nikel-metal hidrida (Ni-MH)

Baterai perak oksida

13

Jembatan garam

Jembatan garam , larutan elektrolit, muatan listrik

Jenis Jembatan garam, Jenis larutan elektrolit.

Konsep abstrak dengan contoh konkrit

NaCl, KCl