Anda di halaman 1dari 4

LIFE TABLE

Disusun Oleh:

ASNIATI SAMAD 091404153 ICP BIOLOGY

JURUSAN BIOLOGI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR 2012

LIFE TABLE
Life table adalah ringkasan kematian anggota populasi dengan cara penyajian dan analisis tertentu yang menggambarkan sifat populasi yang lebih dalam sehingga akan membuat parameter populasi seperti laju kelahiran dan kematian. Adaput langkah-langkah yang dilakukan dalam analisis life tibe menggunakan Ms. Exel adalah sebagai berikut: 1. Buatlah table cohort seperti dibawah ini. Jumlah x yang Umur diamati (bln) nx Ro= lx.mx

lx

dx

qx

Lx

Tx

ex

mx

Ket: lx = Proporsi organisme yang survive sejak awal. dx = Jumlah yang mati selama interval umur x sampai ke x+1. qx = Laju metalitas perkapita selama interval umur x sampai ke x+1. Lx = Rata-rata jumlah individu yang hidup pada umur x sampai dengan x+1. Tx = Jumlah Lx. nx = Hasil pengamatan. mx = Jumlah individu perempuan yang dilahirkan pada umur x. Pada kolom pertama, isikn umur yang akan kita amati dimulai dari umur 0 dan seterusnya. Kolom ke-2 (nx), ketik rumus =RANDBETWEEN(150;200), kemudian ENTER, ini untuk baris pada umur 0. Umur 1 samapai 8, yang digunakansecara berturut-turut adalah (50;100), (30;49), (20;29), (10;19), (5;9), (1;5), (1;5), dan (0;0). Hasil yang akan diperoleh pada kolom ke-2 akan bervariasi (berubah-ubah setiap kali dilakukan pengulangan).

Cara mengisi setiap kolom yang ada pada tabel, yaitu: a. Kolom ke-3 (lx), pada umur 0 berikan nilai 1,000 untuk nilai lx. Nilai lx diperoleh dengan cara, nilai nx pada umur x dibagi dengan nilai nx pada umur 0. b. Nilai pada kolom ke-4 (dx) diperoleh dengan cara, nilai nx pada umur x dikurangi dengan nilai nx pada umur x+1. c. Nilai kolom qx diperoleh dengan cara, nilai dx pada umur x dibagi dengan nilai nx pada umur x. d. Nilai pada kolom Lx diperoleh dengan cara, nilai nx pada umur x ditambah dengan nilai nx pada umur x+1, kemudian hasilnya dibagi dua. e. Nilai pada kolom Tx diperoleh dengan cara menjumlahkan nilai nx pada umur x sampai dengan nx pada umur x terakhir. f. Nilai ex diperoleh dengan cara, nilai Tx pada umur x dibagi dengan nilai nx pada umur x. g. Nilai kolom Ro, lx dikalikan dengan mx pada umur x. Kemudian totalkan semua nilai Ro yang diperoleh pada setiap umur. h. Nilai kolom G diperoleh dengan cara nilai Ro pada umur x dikalikan dengan umur x. Kemudian totalkan semua nilai G yang diperoleh pada setiap umur. 2. Tentukan nilai r dengan menggunakan rumus, =(LN(total jumlah nilai Ro)/(total jumlah nilai G)). Jika r > 1, maka populasi dikatakan meningkat dan lingkungan mendukung. Jika r = 1, maka populasi dikatakan stabil, dan jika r < 1, maka populasi dikatakan menurun. 3. Buatlah tabel seperti dibawah ini, kemudian copy paste nilai lx yag telah diperoleh sebelumnya untuk setiap umur.

Umur (bln)

lx

4. Buatlah grafik untuk tabel diatas dengan cara memblok semua isi tabel lx, klik insert, pilih line, dan tentukan jenis grafik garis yang Anda akan gunakan. Secara otomatis akan muncul grafik sesuai dengan nilai yang ada pada tabel. 5. Buatlah tabel seperti dibawah ini. Nilai lx merupakan logaritma dari nilai lx pada umur x dari tabel sebelumnya. Rumus yang digunakan adalah =log(nilai lx pada umur x dari tabel sebelumnya).

Umur (bln)

lx

6. Buatlah grafik untuk tabel diatas dengan cara memblok semua isi tabel lx, klik insert, pilih line, dan tentukan jenis grafik garis yang Anda akan gunakan. Secara otomatis akan muncul grafik sesuai dengan nilai yang ada pada tabel. 7. Buatlah tabel seperti dibawah ini, kemudian copy paste nilai ex yag telah diperoleh sebelumnya untuk setiap umur.

x Umur (bln)

ex

8. Buatlah grafik untuk tabel diatas dengan cara memblok semua isi tabel ex, klik insert, pilih line, dan tentukan jenis grafik garis yang Anda akan gunakan. Secara otomatis akan muncul grafik sesuai dengan nilai yang ada pada tabel. Beri nama pada sumbu x dan y grafik.

Anda mungkin juga menyukai