Anda di halaman 1dari 8

Ustad Yusuf Mansyur 10 DOSA BESAR - part XVI Berjudi, Minum Khamar, Narkoba / semua yang merusak organ

tubuh / merugikan orang lain "Mereka bertanya kepadamu tentang khamar dan judi. Katakanlah: 'Pada keduanya terdapat dosa yang besar dan beberapa manfaat bagi manusia, tetapi dosa keduanya lebih besar dari manfaatnya'. Dan mereka bertanya kepadamu apa yang mereka nafkahkan.

Mereka bertanya kepadamu tentang khamar dan judi. Katakanlah: "Pada keduanya terdapat dosa yang besar dan beberapa manfaat bagi manusia, tetapi dosa keduanya lebih besar dari manfaatnya". Dan mereka bertanya kepadamu apa yang mereka nafkahkan. Katakanlah: "Yang lebih dari keperluan". Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu supaya kamu berfikir, (QS. Al-Baqarah : 219)

Sesungguhnya khamar, berjudi, berhala, mengundi nasib dengan panah, adalah najis termasuk perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu. (QS. Al-Maidah : 90) An-Nu'man bin Basyir berkata, "Saya mendengar Rasulullah saw. bersabda, 'Yang halal itu jelas dan yang haram itu jelas, dan di antara keduanya terdapat hal-hal musyabbihat (syubhat / samar, tidak jelas halalharamnya), yang tidak diketahui oleh kebanyakan manusia. Barangsiapa yang menjaga hal-hal musyabbihat, maka ia telah membersihkan kehormatan dan agamanya. Dan, barangsiapa yang terjerumus dalam syubhat, maka ia seperti penggembala di sekitar tanah larangan, hampir-hampir ia terjerumus ke dalamnya. Ketahuilah bahwa setiap raja mempunyai tanah larangan, dan ketahuilah sesungguhnya tanah larangan Allah adalah hal-hal yang diharamkan-Nya. Ketahuilah bahwa di dalam tubuh ada sekerat daging. Apabila daging itu baik, maka seluruh tubuh itu baik; dan apabila sekerat daging itu rusak, maka seluruh tubuh itu pun rusak. Ketahuilah, dia itu adalah hati.'" (HR. Bukhari) Ustad Yusuf Mansyur

10 DOSA BESAR - part XV Rizki Haram - 4 Rizki kalau dituker sama yang haram, bukan main berkurangnya. Misalnya, lima ditambah tiga hasilnya tidak selalu sama dengan delapan. Bisa saja hasilnya minus dua. Kalau lima haram ditambah tiga halal, kan hasilnya masih tetap besar yang haram, jadinya minus. Orang-orang yang hendak menipu Allah dengan mencari rizki yang haram, maka Allah pun akan menipunya. Perlu bukti?

Sesungguhnya orang-orang munafik itu menipu Allah, dan Allah akan membalas tipuan mereka. Dan apabila mereka berdiri untuk shalat mereka berdiri dengan malas. Mereka bermaksud riya (dengan shalat) di hadapan manusia. Dan tidaklah mereka menyebut Allah kecuali sedikit sekali. Q.S. An-Nisa : 142). Akibatnya tidak banyak orang-orang yang mencari rizki haram berakhir dipenjara. Masih untung di penjara dunia, kalau langsung dipenjaranya Allah?, selesai urusan. Coba kalau yang halal dituker dengan yang halal, yakni hartanya disedekahkan di jalan Allah. Secara matematis akal manusia, ketika menyedekahkan harta, memang harta kita berkurang. Namun justru Allah berjanji untuk menambah rizki kita, bila kita menafkahkan harta kita di jalan Allah.

Katakanlah: "Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezeki bagi siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan menyempitkan bagi (siapa yang dikehendaki-Nya)". Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dialah Pemberi rezeki yang sebaik-baiknya. (QS. Saba: 39). Ustad Yusuf Mansyur Yang belum punya jodoh, jangan khawatir Allah Maha mendengar apa yang kita pinta, Allah Maha Memberi apa yang kita butuhkan, dan Allah juga Maha Mengabulkan doa apa yang kita panjatkan. Yang jadi masalahnya, apakah kita pantes untuk mendapatkannya? Mungkin kita lupa bahwa Allah juga Maha Mengetahui apa yang kita kerjakan, sehingga kita sering lalai dan terjerumus dari apa yang sudah dilarang-Nya, Allah Maha Mengetahui segala isi hati kita, sehingga kita selalu berburuk sangka terhadapNya, dan Allah juga Maha Pemberi balasan setimpal terhadap apa yang kita perbuat, yang buruk dapat keburukan, dan yang baik dapat kebaikan pula.

"Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrahpun, niscaya dia akan melihat balasan-nya pula." (Q.S. Al-Zalzalah : 7-8)

" Dialah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa: Kemudian Dia bersemayam di atas 'Arsy. Dia mengetahui apa yang masuk ke dalam bumi dan apa yang keluar daripadanya dan apa yang turun dari langit dan apa yang naik kepada-Nya. Dan Dia bersama kamu di mana saja kamu berada. Dan Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan. Kepunyaan-Nya-lah kerajaan langit dan bumi. Dan kepada Allahlah dikembalikan segala urusan. Dialah yang memasukkan malam ke dalam siang dan memasukkan siang ke dalam malam. Dan Dia Maha Mengetahui segala isi hati." (Q.S. Al-Hadiid : 4-6) Cari Penyebab kenapa jodoh belum menghampiri - Apakah kita punya dosa sama Allah dan Rasul-Nya? - Apakah kita punya dosa dengan orangtua,guru atau orang lain? - Apakah kita kurang membayar sedekah? - Apakah kita sudah berdoa habis habisan untuk meminta jodoh? - Apakah sholat kita sudah bener? - dan seterusnya. Cari dulu penyebabnya, baru ketemu solusinya. Ini juga berlaku untuk segala permasalahan yang sering kita alami.

Ustad Yusuf Mansyur Ternyata masih ada sekelompok orang diantara kita yang bilang "jangan banyak berdoa, kewajiban kita kepada Allah itulah yang harus kita utamakan" ; "buat apa berdoa, kalo doa itu adalah sudah jadi takdir kita sehingga itu pasti terjadi walaupun tidak kita minta?" ; "buat apa baca wirid sampe 100x hanya untuk mendapatkan imbalan dari Allah, ujung-ujungnya kalo ga terkabul, kita jadi stres, lebih baik kita kerjakan saja kewajiban kita, nanti Allah kasih apa yang kita inginkan tanpa banyak berdoa" Anda yang beranggapan seperti itu adalah kesalahan besar. Perumpamaannya begini, jika kenyang telah ditakdirkan, apakah hal itu akan terjadi walau tanpa makan? Atau, jika tidak ditakdirkan, apakah kenyang akan terjadi walau Anda makan? Tentu jawabannya "tidak" Bukan hanya perbuatan kita yang Allah larang saja adalah dosa besar, TETAPI TIDAK BERDOA KEPADA-NYA PUN ADALAH DOSA BESAR. Apakah dosa ente bakal dihapus Allah sedangkan ente ga berdoa dan meminta kepada-Nya? Ente belagu, sombong terhadap Allah. Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda : "Orang yang tidak mau berdoa kepada Allah, Allah marah kepadanya." (HR. Ibn Majah) Padahal Allah sudah perintahkan kita untuk berdoa kepada-Nya :

" Dan Tuhanmu berfirman: "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orangorang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina".

" (Q.S. Ghafir [40] : 60)

" Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran. (Q.S. Al-Baqarah [2] : 186)

Ustad Yusuf Mansyur 10 DOSA BESAR - part XIV Rizki Haram - 3 Umumnya beginilah manusia. Rizki mah mau banyak, tapi sama Allah ga mau mendekat. Rizki mah mau nambah, tapi ibadah dari dulu ya begitu-begitu saja. Jangan takut rizki kita hilang Cuma gara-gara kita lebih mementingkan usaha kita ketimbang Allah. Jangan takut rizki kita berkurang, Cuma gara-gara kita menyedekahkan sedikit dari harta kita kepada Allah. Malah rizki kita bertambah. Yang perlu kita takutkan kalo ibadah kita berkurang, keyakinan kita berkurang sama Allah. Kata Rasulullah SAW : ''carilah rizki dengan jalan bersedekah'' Gak percaya? Makanya lakukan. Your doing is believing! (Lakukanlah, maka kamu akan percaya) Kalo kita takut miskin, takut ga bisa ngasih makan keluarga, sehingga kita menghalalkan segala cara, selesai dah. Maka mereka ditimpa oleh akibat buruk dari apa yang mereka usahakan. Dan orang-orang yang zalim di antara mereka akan ditimpa akibat buruk dari usahanya dan mereka tidak dapat melepaskan diri. Dan tidakkah mereka mengetahui bahwa Allah melapangkan rezki dan menyempitkannya bagi siapa yang dikehendaki-Nya? Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda kekuasaan Allah bagi kaum yang beriman. (Q.S. Az-Zumar : 51-52) Ustad Yusuf Mansyur 10 DOSA BESAR - part XIII Rizki Haram - 2 Lebih baik kita gak punya apa-apa di dunia, dan juga gak punya dosa, ketimbang kita mempunyai banyak harta dan juga banyak dosa. Lebih baik kita miskin sekalian, daripada kita kaya tapi sepanjangan kita susah, keluarga hancur dan martabat kita rendah di hadapan Allah. Lebih baik kita gak sedekah sekalian dibandingkan kita sedekah dengan rizki yang didapat dengan cara-cara haram. Karena rentetannya bakal panjang bos. Jangankan untuk orang lain, untuk keluarga kita saja gak berkah. Kenapa coba anak-anak dulu hormat, cinta, sayang, sama ayahnya? Sebab rizkinya halal. Jika gak halal, jangan salahkan anak jika pada ngelawan, bandel. Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kalian mengikuti langkah-langkah setan; karena setan itu adalah musuh yang nyata bagi kalian. (AlBaqarah: 168) Perhatikan yang pada doanya belum dikabulkan Allah, coba cek cek diri kita, ada gak dosa yang masih nyangkut pada diri kita. Kalau ada, cepet2 taubat dan minta ampun sama Allah. Dari Abu Hurairah radhiyallaahu anhu, Rasulullah shallallaahu alaihi wa sallam pernah bercerita tentang seorang laki-laki yang sedang melakukan perjalanan jauh (safar), dalam kondisi rambutnya acak-acakan dan tubuhnya dipenuhi debu, lalu menengadahkan tangannya ke langit seraya berdoa: Ya Rabbi! Yaa Rabbi! sementara makanannya dari hasil yang haram, minumannya dari hasil yang haram, pakaiannya pun dari hasil yang haram, dan badannya tumbuh berkembang dari hasil yang haram. Maka mana mungkin doanya akan dikabulkan oleh Allah subhaanahu wa taalaa? (HR. Muslim) Ustad Yusuf Mansyur Buat saudara yang lagi pengen banget punya anak, mudah-mudahan ini doa mustajab buat mendatangkan anak keturunan. Selagi saudara menghindarkan yang namanya dosa dan memperbanyak sedekah, serta mengoptimalkan ibadah wajib, dan membangun ibadah sunnah. InsyaAllah, kun fayakuun Allah jalan! InsyaAllah... Bismillaahirrahmaannirrahiim..

Allaahumma innii as-aluka bimaa sa-alaka bihii zakariyya idz qaala : rabbi laa tadzarnii fardan wa anta khairul waaritsiin. Allaahumma hablii dzurriyyatan thayyibatan innaka samii'uddu'aa'. Allaahumma bismikas tahlaltuhaa wa fii amaanatika, akhadz-tuhaa fa-in qadhaita fii rahimihaa waladan, faj'alhu ghulaaman wa laa taj'al lisysyaithaana fiihi nashiiban wa laa syirkan Ya Allah, sungguh aku memohon kepada-Mu seperti pinta Zakaria ketika berdoa, 'Wahai Tuhanku, jangan Engkau biarkan aku sendirian (tanpa keturunan yang mewarisi), Engkaulah sebaik-baik yang mewarisi'. Ya Allah, berilah aku keturunan yang baik, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar permohonan. Ya Allah, melalui nama-Mu, aku menganggapnya halal dan menjadikannya dalam amanahMu. Jika Engkau telah tetapkan dalam rahimnya ada janin, maka jadikanlah dia anak dan jangan Engkau berikan dan andil bagi setan didalamnya. Terus wiridlah sesuai lafal ayat (Q.S.Al-Anbiya : 89) dan (Q.S.Ali-Imran : 38) sebanyak 100x, 70x minimal 7x atau lebih banyak lebih bagus. Sholawat, istighfar dan tasbih tetep jangan ditinggalkan... Ustad Yusuf Mansyur Makasih buat saudara yang sudah mencoba menjawab, yang diperlukan bukan bener atau salahnya, tapi proses kita untuk memahami sesuatu. Atau yang belum paham, yuk kita belajar sama-sama, tapi sebelum belajar, jangan lupa doa dulu ya, minimal bismillah dah, supaya Allah meridhoi ilmu yang sudah dan akan kita dapat. Aamiin. Dia membuat perumpamaan untuk kamu dari dirimu sendiri. Apakah (kamu rela jika) ada diantara hamba-sahaya (kaum dhuafa) yang dimiliki oleh tangan kananmu (yakni hamba sahaya kamu/ kaum dhuafa, baik lelaki maupun perempuan), sekutu bagimu dalam memiliki (wewenang dan hak dari) rezeki (berupa harta kamu) yang telah Kami (yakni Allah) berikan kepadamu; sehingga (apabila rezeki hamba sahayamu/kaum dhuafa) kamu sama (setara) dengan mereka dalam (penggunaan) rezeki itu, kamu takut (dan iri dengan persamaan harta) kepada mereka sebagaimana kamu takut kepada dirimu sendiri (orang merdeka/berkecukupan seperti kamu)? (sehingga kamu enggan dan tidak mau menyedekahkan harta yang sudah Allah berikan kepada kamu karena menurut kamu itu adalah hasil jerih payahmu sendiri) Demikianlah Kami jelaskan ayat-ayat bagi kaum yang berakal. (QS. ar-Rum [30] : 28) Meskipun harta yang sudah kita dapatkan itu dengan cara yang halal, namun di sisi lain kita tidak menyedekahkannya (sesuai perintah Allah di Q.S.Al-Baqarah : 254), jadilah harta itu haram bagi kita. Sehingga Allah ambil kembali harta yang sudah kita dapatkan. Ustad Yusuf Mansyur 10 DOSA BESAR - part XII Rizki Haram Dia membuat perumpamaan untuk kamu dari dirimu sendiri. Apakah ada diantara hamba-sahaya yang dimiliki oleh tangan kananmu, sekutu bagimu dalam memiliki rezeki yang telah Kami berikan kepadamu; maka kamu sama dengan mereka dalam rezeki itu, kamu takut kepada mereka sebagaimana kamu takut kepada dirimu sendiri? Demikianlah Kami jelaskan ayat-ayat bagi kaum yang berakal. (QS. ar-Rum [30] : 28) Ada yang tahu maksudnya? Ustad Yusuf Mansyur Kebanyakan kita mentok di 4 Dosa Besar pertama, yang menjadikan kita kesulitan mempunyai apa yang kita inginkan. Atau yang sudah punya kenikmatan, malah Allah tuker dengan yang namanya kesengsaraan. Semuanya saya doain, yang lagi kesulitan, semoga hilang kesulitannya. Yang lagi belum punya keturunan, semoga diberi Allah anak keturunan, yang sudah punya anak pengen anaknya sholeh sholeha, semoga anak sholeh sholeha.dan seterusnya. Mudah-mudahan didoain juga sama yang lagi baca

ini. Yuk sama-sama kita baca sholawat 100x, istighfar 100x (astaghfirullaahal 'azhiim, astaghfirullaahalladzi laa ilaaha illaa huwal hayyul qayyuumu wa atuubu ilaih), + tasbih ( subhanallah) 100x, atau lebih bagusnya : subhaanallaahi wabihamdih, subhaanallahil 'adzhiim. Lengkapnya : subhaanallaahi wabihamdih, subhaanallahil 'adzhiim, 'adada kholqih, waridho nafsih, wazinata 'arsyih, wamidaada kalimaatih. Yang belum sanggup 100x, 70x atau 33x, 11x, 7x atau kalo masih ga sanggup juga, 1x cukup dah. Kenapa mesti ada bilangan? Supaya kita konsisten bacanya dan terbiasa dengan memuji yang punya dunia ini, dan yang Maha mengabulkan apa yang kita pinta, yang tidak lain adalah Allah. Yuk, kita baca doa. Sambil mendoakan satu sama lainnya. Mudah-mudahan pada dikasih hati yang sabar, lapang, ridho, ikhlas, syukur. Aamiin. Ustad Yusuf Mansyur 10 DOSA BESAR - part XI Berzina - 5 TIPS DARI RASULULLAH SAW Dari Abdullah bin Mas'ud r.a : Kami pernah bersama Rasulullah SAW, ketika masih muda dan belum menikah, lalu beliau bersabda kepada kami : "Wahai para pemuda, barangsiapa diantara kalian telah mampu menikah, maka menikahlah, karena menikah bisa menundukkan pandangan dan menjaga kemaluan. Barangsiapa belum mampu, maka hendaklah berpuasa, karena puasa dapat menjadi perisai baginya" (H.R.Bukhari) Allahumma shali 'alaa sayyidina Muhammad, wa 'alaa alih sayyidina Muhammad Ustad Yusuf Mansyur 10 DOSA BESAR - part X Berzina - 4 Boro-boro doa, bismillah aja ga sampe kalo berzina mah... Malah Allah kasih azab sedahsyat-dahsyatnya, mungkin berupa kecekaan, susah dapat jodoh, susah punya anak, susah dapat pekerjaan, yang punya karir jadi ancur karirnya, dan seterusnya. Biar saudara sadar, bahwa Allah sedang marah sama saudara... Taubatlah, Mumpung masih di dunia... Ustad Yusuf Mansyur 10 DOSA BESAR - part IX Berzina - 3 Dikisahkan ketika sepasang suami istri mengadu kepada saya dan suaminya pun bertanya "ustad kenapa setiap istri saya hamil, keguguran, setiap hamil keguguran, ada apa dengan istri saya ustad?" hmm.. nih sepasang suami istri ternyata pada saat SMA, sudah berzina. Inilah azab yang mungkin Allah timpakan kepada mereka. Banyak-banyak istighfar dah bagi siapa yang sudah melakukannya. Minta ampun sama Allah. Supaya segala rizki tidak ditutup lagi oleh-Nya. Kemungkinan bisa jadi yang belum dapat jodoh, belum punya pekerjaan, susah punya anak, terjerumus dalam zina. Cuma diri kita yang tahu. Banyakbanyak sedekah, mudah-mudahan Allah hapus semua dosa-dosa kita dari perzinaan. Aamiin. Jika kamu menampakkan sedekahmu, maka itu adalah baik sekali. Dan jika kamu menyembunyikannya dan kamu berikan kepada orang-orang fakir, maka menyembunyikan itu lebih baik bagimu. Dan Allah akan menghapuskan dari kamu sebagian kesalahan-kesalahanmu; dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan. (Q.S. Al-Baqarah : 271) Rasulullah SAW bersabda, Wahai sekalian orang-orang Islam, takutlah kalian dari (melakukan) zina.

Sungguh padanya enam ancaman; tiga di dunia dan tiga yang lain di akhirat. Yang di dunia adalah hilangnya kharisma wajah, pendeknya umur, dan kefakiran yang berkepanjangan (susah dapat apa yang kita inginkan). Adapun yang di akhirat adalah kemurkaan Allah Tabara wa taala, buruknya hisab, dan adzab neraka. Kalo sudah di dalam kubur mah selesai saudara. Dibantai sama malaikat. Mumpung masih hidup gini cepet-cepet taubat. Minta ampunn sama Allah. Semoga Allah menghapus segala dosa yang sudah kita perbuat. aamiin..

Anda mungkin juga menyukai