Anda di halaman 1dari 38

Pertemuan IX

Penyelidikan dan Penanggulangan Wabah/KLB Wabah/KLB


Abdul Hadi Kadarusno, SKM, MPH http://pbm-alhiko.blogspot.com http://alhiko.blogspot.com

Out line
Silabus, Definisi, Pendahuluan, Kriteria KLB, Tujuan Penyelidikan dan Penanggulangan KLB Langkah Penyelidikan KLB/ Investigasi Wabah Laporan Penyelidikan KLB/ Investigasi Wabah Tugas 2

SILABUS MATA KULIAH


No 8 9 MATERI
Wabah: Pengantar, Definisi, Penyakit Potensial Wabah, Penyelidikan Wabah

Dosen
Alhiko, Husein, Rizky Alhiko, Husein, Rizky Alhiko, Husein, Rizky Alhiko, Husein, Rizky Alhiko, Husein, Rizky Rizky, Alhiko, Husein Rizky, Alhiko, Husein

10 Sistem Kewaspadaan Dini KLB 11 Surveilans: Definisi, Kegiatan 12 Surveilans Kes. Lingkungan 13 Screening 1 14 Screening 2 UAS TA. 2011/2012

TIM

DEFINISI
Wabah penyakit menular / Wabah : kejadian berjangkitnya suatu penyakit menular dlm masyarakat yg jumlah penderitanya meningkat secara nyata melebihi dari pd keadaan yg lazim pada waktu & daerah tertentu serta dpt menimbulkan malapetaka. Kejadian Luar Biasa (KLB) : timbulnya /meningkatnya kejadian kesakitan/ kematian yg bermakna scr epidemiologis pd suatu daerah dlm kurun waktu tertentu & merupakan keadaan yg dpt menjurus pd terjadinya wabah.

Cont ... DEFINISI


Tindakan penanggulangan seperlunya : tindakan yg wajib segera dilaksanakan oleh Kepala wilayah/Daerah dgn bantuan Unit kesehatan setempat bila didapatkan penderita / tersangka penderita / KLB agar tidak berkebang menjadi Wabah. Isolasi : pemisahan penderita penyakit menular dengan orang yg rentan terhadap panyakit tersebut. Evakuasi : pemindahan sebagian / seluruh penduduk dr lokasi terjangkit ke lokasi yg aman.

Pendahuluan
Kejadian luar biasa (KLB) penyakit menular, keracunan makanan, dan keracunan bahan berbahaya lainnya masih menjadi masalah kesehatan masyarakat; Diare, campak, dan demam berdarah dengue (DBD) penyebab utama KLB di Indonesia; Daerah risiko tinggi KLB penyakit tertentu dapat diidentifikasi, ditetapkan prioritasnya dan disusun rancangan penanggulangan KLB berkelanjutan dalam suatu program penanggulangan KLB.

Jenis-jenis Penyakit Tertentu yang dapat Menimbulkan Wabah

Kriteria KLB
1. Timbulnya suatu penyakit menular yang sebelumnya tidak ada atau tidak dikenal. 2. Peningkatan kejadian penyakit/kematian terus-menerus selama 3 kurun waktu berturut-turut menurut jenis penyakitnya (jam, hari, minggu) 3. Peningkatan kejadian penyakit/kematian 2 kali lipat atau lebih dibandingkan dengan periode sebelumnya (jam, hari, minggu, bulan, tahun). 4. Jumlah penderita baru dalam satu bulan menunjukkan kenaikan 2 kali lipat atau lebih bila dibandingkan dengan angka rata-rata perbulan dalam tahun sebelumnya.

Penyelidikan / Investigasi / Penelusuran Wabah / KLB

TUJUAN PENELUSURAN WABAH


Untuk Mengetahui: 1. 2. 3. 4. SUMBER PENULRAN CARA PENULARAN RESERVOIR ETIOLOGI/KAUSA

Langkah Penyelidikan KLB/ Investigasi Wabah

Langkah Investigasi Wabah/ Penyelidikan KLB


1. Verifikasi diagnosis 2. Tampilkan epidemiologi deskriptif 3. Rumuskan hipotesis

Langkah Investigasi Wabah/ Penyelidikan KLB


4. Rancang studi epidemiologi untuk menguji hipotesis - case-control - kohort 5. Analisis dan interpretasi data 6. Lakukan tindakan penanggulangan dan upaya pencegahan

7. Buat laporan lengkap/komunikasikan hasil investigasi / penyelidikan

LANGKAH 1: Verifikasi diagnosis


* MENEGAKAN KEJADIAN TERSEBUT BETULBETUL WABAH/EPIDEMI atau TIDAK
PERLU DIPERHATIKAN: 1. MENEGAKKAN DIAGNOSA KASUS (DEFINISI KASUS ) 2. RELIABELITAS SUMBER INFORMASI 3. MENCARI KASUS LAIN 4. TETAPKAN KASUS YANG SUDAH PASTI 5. BANDINGKAN ANGKA INSIDENNYA 6. APAKAH PERBEDAAN INSIDEN SIGNIFIKAN

Cara Sederhana Untuk Menetapkan Wabah


1.ANGKA 1. ANGKA KESAKITAN DAN ANGKA KEMATIAN MENINGKAT 3 KALI BERTURUTBERTURUT-TURUT SELAMA 3 MINGGU 2. ANGKA INSIDEN MENINGKAT 2 KALI RATADIBANDINGKAN RATA-RATA SEBULAN/ SETAHUN SEBELUMNYA 3. CFR DALAM SATU BULAN MENINGKAT 50% 50% ATAU LEBIH DIBANDING BULAN LALU

Cara Lain Menegakkan Keadaan Wabah/Epidemi


CONTOH: DI PUSKESMAS X
PENYAKIT A: SELAMA 12 MINGGU BERTURUTBERTURUT-TURUT SEBAGAI BERIKUT:

10, 13, 15, 10, 11, 13, 14, 8, 10, 13, 9, 9, 15, 10, 8, 11, 13, 14, 14
MINGGU KE 13 S/D MINGGU KE 16 , BERTURUTBERTURUT-TURUT SEBAGAI BERIKUT:

25, 40, 60, 75

PERHITUNGAN
1. Mean yang Lazim=
= 8+10+13+9+9+15+10+8+11+13+14+14 12 = 11

SD = 3
NILAI BATAS WABAH : = 11 + (2X3) = 17

PERHITUNGAN
2. MEAN PENDERITA BARU : = 25 + 40 + 60 + 75 4 = 50 3. MEAN PENDERITA BARU NILAI BATAS WABAH =

>> WABAH

LANGKAH II: Tampilkan epidemiologi deskriptif


PENGOLAHAN DATA/KASUS :
1. BERDASARKAN WAKTU: BUAT GRAFIK (HISTOGRAM) = KURVE EPIDEMI:
> COMMON SOURCE > PROPAGATED > CAMPURAN

2. BERDASARKAN TEMPAT
ATTACK RATE BERDASARKAN TEMPAT == DI BUAT SPOT MAP

3. BERDASARKAN ORANG
UMUR JENIS KELAMIN PEKERJAAN PENDIDIKAN RAS/AGAMA SOSIAL EKONOMI DLL

LANGKAH III: Rumuskan hipotesis


WAKTU TEMPAT ORANG

COMMON SOURCE

DI SEKITAR SEKOLAH X

UMUR ANAK SEKOLAH

HIPOTESE : TELAH TERJADI WABAH MUNTAH BERAK DI DESA X YANG DISEBABKAN OLEH KOLERA ATAU TOXINNYA, PADA TGL....., YANG BERSUMBER DARI MAKANAN YANG DI JUAL DI WARUNG SEKITAR SEKOLAH X

LANGKAH IV : Rancang studi epidemiologi utk menguji hipotesis


RANCANGAN PENELITIAN YANG SERING ADALAH CASE CONTROL WAWANCARA DENGAN KASUS DAN KONTROL, MEMAKAI KUESIONER

LANGKAH V : Analisis dan interpretasi data


LANJUTKAN DENGAN PEMERIKSAAN LAB (KALAU DIANGGAP PERLU)

BUATLAH KESIMPULAN/ INTERPRETASI KESIMPULAN/ KESIMPULAN HARUS SESUAI DENGAN HIPOTESIS YANG TELAH DIBUAT

LANGKAH VI: Lakukan tindakan penanggulangan dan upaya pencegahan


Apa saja UPAYA PENANGGULANGAN WABAH ?

UPAYA PENANGGULANGAN WABAH


a. Penyelidikan epidemiologis; b. Pemeriksaan, pengobatan, perawatan, dan isolasi penderita, termasuk tindakan karantina; c. Pencegahan dan pengebalan; d. Pemusnahan penyebab penyakit; e. Penanganan jenazah akibat wabah; f. Penyuluhan kepada masyarakat; g. Upaya penanggulangan lainnya.

Tujuan Program Penanggulangan KLB


Agar KLB penyakit tidak menjadi masalah kesehatan masyarakat. Tujuan khusus : Menurunnya frekuensi KLB Menurunnya jumlah kasus pada setiap KLB Menurunnya jumlah kematian pada setiap KLB Memendeknya periode KLB Menyempitnya penyebarluasan wilayah KLB

LANGKAH VII: Buat laporan lengkap/ komunikasikan hasil investigasi / penyelidikan


MEMBUAT LAPORAN DIKOYANG HARUS DIKOKEMUNIKASIKAN KEPADA PIHAK YANG BERKEPENTINGAN

Laporan Penyelidikan KLB/ Investigasi Wabah

Isi Laporan Penyelidikan KLB


A. Pendahuluan Sumber informasi adanya KLB, dampak KLB terhadap kesehatan masyarakat, gambaran endemisitas penyakit penyebab KLB dan besar masalah KLB tersebut pada waktu sebelumnya. B. Tujuan penyelidikan KLB Menjelaskan kepastian adanya KLB dan penegakan etiologi KLB serta besarnya masalah KLB pada saat penyelidikan dilakukan

Isi Laporan Penyelidikan KLB


C. Metode Penyelidikan KLB - disain jelaskan secara sistematis - populasi dan sampel - cara mengumpulkan dan mengolah data - cara melaksanakan analisis D. Hasil Penyelidikan KLB 1. Memastikan adanya KLB Bandingkan dengan kriteria KLB 2. Gambaran klinis dan distribusi gejala diantara kasus2 yg dicurigai 3. Hasil pemeriksaan laboratorium

Isi Laporan Penyelidikan KLB


D. Hasil Penyelidikan KLB (... Lanjutan...) 4. Etiologi atau diagnosis banding etiologi Berdasarkan gambaran klinis kasus, distribusi gejala, gambaran epidemiologi, pemeriksaan laboratorium. a. Kurva epidemi

Kurva Epidemi

Isi Laporan Penyelidikan KLB


D. Hasil Penyelidikan KLB (...lanjutan...) b. Gambaran epidemiologi menurut umur dan jenis kelamin c. Gambaran epidemiologi menurut tempat (pemetaan kasus) E. Pembahasan Kondisi KLB saat penyelidikan dilakukan, kemungkinan peningkatan kasus, penyebaran KLB dan kemungkinan berakhirnya KLB.

Isi Laporan Penyelidikan KLB


F. Kesimpulan G. Rekomendasi Rekomendasi tentang perlunya penyelidikan KLB lebih lanjut dalam bidang tertentu, rekomendasi untuk kemajuan suatu program, rekomendasi perlunya bantuan Tim Penanggulangan KLB Propinsi, dsb.

Tugas 2 (Tugas Kelp)


Cari / Download, Baca & buat makalah ttg Penyelidikan dan Penanggulangan penyakit wabah. Buat soal multiple choice & Kunci Jawaban, 1 Kelp = 3 soal dari materi tugas tsb.

SEKIAN, SMOGA BERMANFAAT. SELAMAT BELAJAR !

Sumber Rujukan:
UU RI NO. 4 TAHUN 1984 TENTANG WABAH PENYAKIT MENULAR. PP RI NO. 40 TAHUN 1991 TTG PENANGGULANGAN WABAH PENYAKIT MENULAR PERMENKES RI NO.: 560/MENKES/PER/VIII/ I989 TTG JENIS PENYAKIT TERTENTU YG DAPAT MENIMBULKAN WABAH, TATA CARA PENYAMPAIAN LAPORAN &TATA CARA PENANGGULANGAN SEPERLUNYA. Alhiko, http://pbm-alhiko.blogspot.com Aria Gusti,http://ariagusti.wordpress.com

Anda mungkin juga menyukai