Anda di halaman 1dari 14

Yocta Nur Rahman 09104244043 Kelompok Satu

DESKRIPSI KASUS

IDENTITAS KASUS

ALTERNATIF TINDAKAN

DATA MASALAH

PROGNOSIS

FAKTOR PENYEBAB

Deskripsi kasus
Sari seorang siswi kelas tiga Sekolah Dasar, memiliki sikap dan kebiasan belajar yang kurang baik. Ditunjukkan dengan seringnya keterlambatan dalam mengumpulkan tugas, minat baca yang rendah, serta minimnya perhatian. Hasil belajar tidak mencapai nilai yang optimal. Ia termasuk anak yang membutuhkan bantuan dalam belajar.

Identitas kasus
Identitas siswa Nama: Sari Megantara Jenis kelamin: perempuan TTL: Jombang, 06 April 2001 Anak ke: 2 (dua) Agama: Islam Kelas: 3 SD Usia: 9 Tahun NIS: 010023 Alamat: jl. Melati No. 9 Perum Indah Permai, Jombang

Identitas orang tua Nama ayah: Sumartono Perkejaan: wiraswasta Alamat: jl. Melati No. 9 Perum Indah Permai, Jombang Nama ibu: Prihatiningsih Pekerjaan: Ibu Rumah Tangga Alamat: jl. Melati No. 9 Perum Indah Permai, Jombang

Data Masalah
No Mata pelajaran Nilai T (P) Nilai Min ket 01 02 03 04 05
Agama Pend. Kewarganegaraan Bhs. Indonesia Bhs. Inggris Matematika 80 70 70 68 65 78 78 75 70 75 Kompeten kurang kompeten Kurang Kompeten Belum Tuntas Belum tuntas

Faktor Penyebab
Dalam presensi 5 kali tidak hadir karena sakit Style learning yang kurang tepat

PROGNOSIS
Masalah yang dihadapi sari adalah masalah yang bersumber dari kelemahan aspek orgasmik dan masih dapat dapat diatasi dengan berbagai pendekatan Langkah yang diambil berupa conditioning terhadap sikap sari sebagaimana yang kita harapkan Yaitu Sari memiliki kesadaran dan menemukan gaya belajar yang sesuai

Rekomendasi
Guru Bk dengan dukungan sistem yang ada berupaya menciptakan suasana belajar yang nyaman secara environmental Membangun komunikasi yang baik dengan Sari untuk mengetahui perkembangan dalam belajar dan bersosilaisasi serta melakukan kontrol secara berkala Guru pelajaran memberikan enrichment dan remedial teaching sesuai dengan kebutuhan Sari Menerapkan sistem reward dan reinforcement sebagai upaya meningkatkan gairah belajar Sari

komentar
guru BK secara aktif membantu Sari untuk merencanakan jadwal belajar yang efektif. Selain itu guru BK memberikan bantuan kepada Sari untuk dapat beradaptasi di lingkungan sekolah dengan baik berupa membangun komunikasi yang baik dengan Sari, mengontrol perkembangan aspek sosialnya, serta mengupayakan iklim belajar yang kondusif dengan melibatkan berbagai pihak terkait Oktantri

Memberikan bimbingan belajar mengenai cara belejar yang efektif dan konseling individu agar Sari terhindar kesulitan belajar Tya

Memberikan pemahaman kepada sari mengenai bagaimana cara belajar yang efektif Membiasakan belajar efektif dengan melakukan bimbingan intensif. Hadi

pertama-tama guru BK mengadakan wawancara kepada sari untuk mencari tahu lebih lanjut mengenai latar belakang kehidupannya di lingkungan keluarga dan langkah lain yang dibeikan untuk Sari yaitu merekomendasikannya untuk mendapatkan bimbingan belajar di luar jam sekolah dan enrichment dari guru mata pelajaran. Feri

guru BK melakukan pendekatan kepada orang tua sari dengan memberikan pengarahan terkait bagaimana menyediakan makanan yang baik untuk menjaga kesehatan Sari serta memberikan pengarahan kepada orang tua Sari bahwa sari membutuhkan bimbingan belajar. Nanik

guru BK maupun guru kelas membentuk kelompok belajar. Dengan langkah ini diharapkan mereka mampu untuk saling membantu antar yang lain. Selain langkah yang dapat diambil yaitu dengan memberikan remedial teaching dan pengayaan materi pelajaran tambahan Dion

Memberikan pengetahuan kepada siswa tentang cara belajar yang baik dan efektif. Kemudian melakukan konseling individu untuk memberikan pemecahan permasalahan tersebut Ika

Melakukan pendekatan secara konseling individual(mencari apa yang melatarbelakangi ika mengalami kesulitan dalam memahami pelajaran). Serta memberikan bahan bacaan tentang metode-metode agar efektif belajar. Amy

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai