Pityriasis versicolor

Definisi dan gejala klinis Pityriasis versicolor (juga dikenal sebagai panu) adalah infeksi kulit yang disebabkan oleh jamur Malassezia furfur (juga dikenal sebagai Pityrosporum orbiculare atau Pityrosporumovale). Penyakit ini dimanifestasikan dengan lesi yang sangat tipis, plak bersisik yang dapat hiperpigmentasi, hypopigmented atau eritematosa. Lesi umumnya tanpa gejala. Ruam mungkin disertai dengan hiperatau hipopigmentasi yang sering berlanjut lama setelah organisme diberantas. Letusan paling umum mempengaruhi batang tubuh tetapi bisa meluas. Wajah dapat dipengaruhi terutama pada anak kecil. Sering kali tanpa gejala dan hanya keluhan kosmetik dan gatal dapat muncul maupun tidak. Lesi paling sering muncul di leher, dada, dan punggung, lesi juga dapat muncul di pundak, lengan maupun wajah. Diagnosis Diagnosis dapat dibuat dengan pewarnaan KOH 10-20% dari kerokan yang diperoleh dari plak bersisik. Pada pemeriksaan mikroskop,organisme ini mudah dikenal sebagai spora dan hifa yang menyerupai "spaghetti dan bakso". Identifikasi ditingkatkan dengan penambahan tinta biru-hitam dengan persiapan KOH. Di bawah sinar Wood pemeriksaan pityriasis versicolor berfluoresensi cahaya kuning atau warna emas. Organisme ini juga dapat dikultur tetapi teknik kultur sulit dan belum tersedia.

Terapi Pengobatan harus dilakukan secara menyeluruh, terapi utama

menggunakan krim selenium sulfide karena. Digunakan pada hari pertama dan hari ketiga tiap bulan dengan cara obat dioleskan dan didiamkan selama 5 menit sebelum dibilas. Penggunaan obat topical juga efektif karena sangat efisien, dapat digunakan setiap hari, waktu penggunaan juga singkat, dan murah. Imidazole (derivate azol) sangat efektif, aman, dan murah. Pengobatan oral digunakan saat lesi sangat luas, infeksi yang berulang, dan kegagalan terapi topical. Terapi oral yang direkomendaksikan yaitu ketoconazole 200 atau 400 mg perhari selama 1 minggu, itraconazole 200 mg perhari untuk 57 hari, atau fluconazole 300 mg tiap minggu untuk 2-4 minggu.

Edukasi Edukasi pasien dengan megambil semua obat yang diresepkan, menjaga kulit tetap bersih dan kering; karena kelembaban menyebabkan panu untuk tumbuh lebih cepat. Mandi dan mengeringkan badan setiap hari, dan mengenakan pakaian katun bersih. Ketika kulit mulai menimbulkan gejala meningkat, periksa mingguan untuk kekambuh dan mulai pengobatan dini. Lebih mudah untuk mengobati bidang yang lebih kecil. Edukasi pasien untuk bersabar. Karena bahkan setelah pengobatan memerlukan beberapa bulan untuk Gunakan tabir surya selama

mengembalikan pengobatan yang sehat.

pengobatan, dan memakai kemeja dan topi lengan panjang ketika di bawah sinar matahari.

Menjaga kulit tetap kering dengan menghindari krim, lotion, kosmetik atau minyak yang dioleskan pada kulit. Penyakit ini bukan dikarenakan kemiskinan maupun kebersihan yang buruk.