Andi Nurlela Wulandari 2008730004

Page 1

Faktor Polisuria
Trauma hipofisis Hipofisis terganggu Trauma kapitis Diabetes melitus Diabetes insipidus Gagal ginjal akut / Kronik Obat diuretik Alkohol Hawa dingin Aktivitas Gangg. Psikis Impulsif water drinking Penggunaan alat pelangsing tubuh
Page 2

ALKOHOL

Rasa haus

Mengontrol intake air

Tonisitas cairan tubuh

Volume ekstraseluler

Hipotonitas plasma menekan pelepasan ADH

Permeabilitas duktus koligentes thd air & menimbulkan reabsorbsi air Page 3

Obat-obat anti Hipertensi

Dikenal 5 kelompok yang lazim digunakan untuk pengobatan awal hipertensi : i. Diuretik ii. Penyekat reseptor adregenik (-bloker) iii. Penghambat angiotensin converting enzyme (ACE-inhibitor) iv. Penghambat reseptor angiotensin v. Antagonis kalsium
Page 4

Diuretik Untuk memobilisasi cairan edema yang berarti mengubah keseimbangan cairan sedemikian rupa sehingga volume cairan eksternal kembali menjadi normal. Pengaruh diuretik terhadap ekskresi zat terlarut penting artinya untuk menentukan tempat kerja diuretik.
Tubuli proksimal

Menghambat reabsorbsi natrium dan air

Diuretik osmotik

Arsa henle descendery bg epitel tipis Duktus koligentes

Penghambat reabsorbsi natrium dan air dan menghambat ADH

Diuretik hemat kalsium : hilir tubuli distal dan duktus koligentes daerah korteks Diuretik kuat : arsa henle ascendens bag.epitel tebal Page 5