Anda di halaman 1dari 36

WAWASAN KEDOKTERAN KELUARGA

Prof Dr Hj Qomariyah MS PKK AIFM FK Universitas YARSI


Qomariyah

Qomariyah

Qomariyah

DOKTER KELUARGA
Dokter keluarga adalah dokter yang bertanggung jawab melaksanakan pelayanan kesehatan personal, menyeluruh, terpadu, berkesinambungan dan proaktif yang dibutuhkan oleh pasiennya dalam kaitan sebagai anggota dari satu unit keluarga, komunitas serta lingkungan dimana pasien tersebut berada, serta apabila kebetulan berhadapan dengan suatu masalah kesehatan khusus yang tidak mampu ditanggulangi,

Qomariyah

bertindak sebagai koordinator dalam merencanakan konsultasi dan/atau rujukan yang diperlukan kepada dokter ahli yang sesuai.
(The American Academic of General Practice, 1947; The American Board of Family Pratice, 1969; Ikatan Dokter Indonesia, 1982 ; Singapore College of General Practice, 1987)

Qomariyah

PELAYANAN DOKTER KELUARGA:


Pelayanan dokter keluarga adalah pelayanan kesehatan perorangan (pelayanan medis = pelayanan kedokteran) yang menyeluruh, terpadu, berkesinambungan dan proaktif serta yang lebih memusatkan perhatian dan tanggung jawabnya pada pemeliharaan dan
Qomariyah

peningkatan kesehatan seluruh anggota keluarga sebagai satu unit, bukan pada golongan umur, jenis kelamin, organ tubuh, jenis penyakit da/atau keluhan tertentu saja. (The American Academy of Family Physician,1969; Geyman, 1971; Mc Whinney,1981)

Qomariyah

Karakteristik Pelayanan Dokter Keluarga:


1. Lebih meningkatkan diri pada kebutuhan pasien secara keseluruhan, bukan pada disiplin ilmu, kelompok penyakit, dan/atau teknikteknik kedokteran tertentu 2. Berhubungan dengan pasien sebagai anggota dari suatu unit keluarga secara berkesinambungan, serta memandang keluarga sebagai dasar dari suatu organisasi sosial dan/atau suatu kelompok fungsional yang saling terkait, yang harus turut dipertimbangkan pada setiap tindakan kedokteran yang akan dilakukan. Qomariyah

Karakteristik Pelayanan Dokter Keluarga:


3. Memberikan perhatian kepada penderita secara menyeluruh, lengkap dan sempurna, jauh melebihi jumlah keseluruhan keluhan yang disampaikan. 4. Memperhatikan aspek objektif dan subjektif dari ilmu kedokteran, serta berupaya mengungkapkan kaitan munculnya suatu penyakit dengan pelbagai faktor objektif dan subjektif tersebut. Qomariyah

Karakteristik Pelayanan Dokter Keluarga:


5. Memiliki pengetahuan dan ketrampilan yang cukup serta mampu menerangkan adanya hubungan timbal balik antara faktor biologis, sosial dan emosional dengan penyakit yang sedang diderita. 6. Menganggap setiap kontak dengan pasien sebagai suatu kesempatan untuk menyelenggarakan pelayanan peningkatan kesehatan, pencegahan penyakit serta diagnosis segera dan pengobatan tepat, baik di tempat praktek, di rumah dan/ataupun di rumah sakit

Qomariyah

Karakteristik Pelayanan Dokter Keluarga:


7. Menyediakan dirinya sebagai tempat pelayanan kesehatan tingkat pertama serta bertanggung jawab pada pelayanan kesehatan lanjutan, yakni melalui pengaturan pelayanan rujukan sesuai dengan kebutuhan 8.Memiliki ketrampilan diagnosis penyakit dan pengobatan yang andal serta memiliki pengetahuan tentang epidemiologi yang diperlukan untuk membantu menentukan pola penyakit yang terdapat di masyarakat
Qomariyah

Karakteristik Pelayanan Dokter Keluarga:


9.Diselenggarakan oleh seorang dokter yang bertindak sebagai manager pelbagai sumber kesehatan yang tersedia serta berusaha memenuhi kebutuhan kesehatan sesuai dengan pelbagai sumber kesehatan yang tersedia tersebut (Mc Whinney,1981; Carmichael, 1973; Hymovick and Barnards, 1973; IDI, 1982)
Qomariyah

Manfaat Pelayanan Dokter Keluarga:


Dapat diselenggarakan pelayanan kesehatan yang lebih memperhatikan penderita sebagai manusia seutuhnya, bukan sebagai organ yang sakit atau keluhan saja
Dapat diselenggarakan pelayanan peningkatan kesehatan dan pencegahan penyakit yang lebih proaktif serta terjamin keterpaduan, kesinambungan dan pemenuhan pelbagai pelayanan kesehatan lainnya
Qomariyah

Manfaat Pelayanan Dokter Keluarga:


Apabila dibutuhkan pelayanan kedokteran spesialis dan/atau sub-spesialis, maka pengaturan dan pemanfaatan pelbagai pelayanan rujukan tersebut akan lebih baik dan lebih terarah, yang keduanya dipandang penting ditengah kompleksitas pelayanan kesehatan

Qomariyah

Manfaat Pelayanan Dokter Keluarga:


Dapat diselenggarakan pelayanan kesehatan yang lebih terpadu dan berkesinambungan, sehingga penanggulangan satu masalah kesehatan tidak sampai menimbulkan pelbagai masalah kesehatan lainnya. Jika seluruh anggota keluarga terdaftar sebagai peserta, maka segala keterangan tentang keluarga tersebut akan dapat dimanfaatkan dalam mena`ngani setiap masalah kesehatan yang dihadapi oleh setiap anggota keluarga yang sedang jatuh sakit

Qomariyah

Dapat diidentifikasi dan dimanfaatkan pelbagai keterangan tentang pelbagai faktor yang mempengaruhi timbul dan/atau perjalanan suatu penyakit, termasuk faktor sosial dan psikologis. Dapat diselenggarakan penanganan kasus penyakit dengan tatacara yang lebih tepat, sederhana serta murah Dapat dicegah pemakaian pelbagai kedokteran canggih yang tidak perlu dan/atau yang hanya akan menambah beban biaya kesehatan (Cambridge Research Institute, 1976)
Qomariyah

Manfaat Pelayanan Dokter Keluarga:

Praktek kedokteran yg baik:


Pelayanan Kedokteran yg baik memiliki unsur penting yang meliputi kompetensi, hubungan yg baik antara dokter dan pasien dan antar sejawat ,serta ketaatan pada etika profesi.

Qomariyah

Kompetensi :
Adalah kemampuan minimal dalam bidang pengetahuan, ketrampilan, serta sikap dan perilaku profesional untuk dapat melakukan kegiatan di masyarakat secara mandiri. Dalam melaksanakan profesinya dokter harus selalu mempertahankan dan meningkatkan kompetensinya.

Qomariyah

Kompetensi Dokter Keluarga:


A.Area Kompetensi Komunikasi Efektif: 1.Berkomunikasi dengan pasien serta anggota keluarganya. 2.Berkomunikasi dgn sejawat 3.Berkomunikasi dengan masyarakat. 4.Berkomunikasi dgn profesi lain.

Qomariyah

Kompetensi Dokter Keluarga:


B.Area Ketrampilan Klinis: 1.Memperoleh dan mencatat informasi yg akurat serta penting tentang pasien dan keluarganya. 2.Melakukan prosedurjlinik dan laboran. 3.Melakukan prosedur kedaruratan klinis.
Qomariyah

Kompetensi Dokter Keluarga:


C.Area landasan Ilmiah Ilmu Kedokteran: Menerapkan konsep konsep dan prinsip prinsip ilmu biomedik , klinik,perilaku,dan ilmu kesehatan masyarakat sesuai dengan pelayanan kesehatan tingkat primer.
Qomariyah

Kompetensi Dokter Keluarga:


D.Area Pengelolaan Masalah Kesehatan : 1.Mengelola Penyakit ,keadaan sakit, dan masalah pasien sebagai individu yg utuh, bagian dari keluarga dan masyarakat. 2.Mengelola SDM serta sarana& prasarana secara efektif & efesien dalam pelayanan kesehatan primer dgn pendekatan kedokteran keluarga.
Qomariyah

Kompetensi Dokter Keluarga:


E.Area Pengelolaan Informasi: Menggunakan Teknologi Informasi untuk membantu penegakan diagnosis,pemberian terapi,tindakan pencegahan dan promosi kesehatan serta penjagaan, dan pemamtauan status kesehatan primer.
Qomariyah

Kompetensi Dokter Keluarga:


F.Area Mawas Diri dan Pengembangan Diri: 1.Menerapkan mawas diri 2.Mempraktekan belajar sepanjang hayat

Qomariyah

Kompetensi Dokter Keluarga :


G.Area Etika,Moral, Medikolegal dan Profesionalisme serta keselamatan pasien: 1.Memiliki sikap profesional 2.Berperilaku profesional dalam bekerja sama 3.Sebagai anggota tim pelayanan kesehatan yg profesional. 4.Melakukan praktek kedokteran dalam masyarakat multikultural di Indonesia.

Qomariyah

Kompetensi Dokter Keluarga tsb diatas merupakan tambahan dari Kompetensi Dokter dalam Standar Kompetensi Dokter Konsil Kedokteran Indonesia 2006.

Qomariyah

Mempertahankan praktik kedokteran yg baik.


Selalu mengikuti perkembangan : 1.Dokter harus meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan terkini selama berprofesi. 2.Setiap dokter yg berpraktik wajib mengikuti pendidikan dan pelatihan kedokteranyg diselenggarakan oleh lembaga yg terakreditasi oleh organisasi profesi dalam rangka penyerapan perkembangan iptek kedokteran.
Qomariyah

Kepustakaan:
Azrul Azwar (2008) Implementasi Pelayanan Dokter Keluarga di Pelayanan Primer. Ahmad Djojosugito (2008) Jaga Mutu Pelayanan Primer. Kolegium Dokter Keluarga Indonesia (2008) Kompetensi Dokter Keluarga
Qomariyah

Kinerja Dokter Layanan Primer:

Qomariyah

PELAYANAN 1.Cakupan layanan : DPU :Terbatas DK : Lebih luas 2.Sifat pelayanan : DPU :Sesuai keluhan DK : Menyeluruh dan paripurna bukan sekedar yg dikeluhkan saat itu.
Qomariyah

3.Cara pelayanan : DPU :Kaus per kasus dengan pengamatan sesaat. DK : Kasus per kasus dengan pengamatan bersinambungan sepanjang hayat.

Qomariyah

4.Jenis layanan : DPU :Lebih bersifat kuratif hanya mengobati penyakit yg ditemukan. DK : Lebih bersifat meningkatkan taraf kesehatan ,mencegah dan mengobati penyakit,serta melaku kan upaya rehabilitasi.
Qomariyah

5.Peran keluarga : DPU : Kurang dipertimbangkan DK : Selalu dipertimbangkan bahkan dimamfaatkan dan dilibatkan. 6.Promotif dan Prefentif: DPU: Tidak selalu menjadi perhatian. DK : Jadi perhatian utama.
Qomariyah

7.Hubungan : DPU :Dokter dengan pasien DK :Dokter-pasien-temankonsultan. 8.Awal pelayanan : DPU :Pasien secara individual DK : Pasien secara individual sbg bagian dari keluarga,komu nitas dan lingkungan.
Qomariyah

KEPUSTAKAAN Qomariyah (2008) Program Konversi Dokter Umum- Dokter Keluarga


Sugito W (2008) Resertifikasi Dokter Praktek Umum. Yulherina (2008)Sertifikasi Dokter Layanan Primer.
Qomariyah

TERIMA KASIH

Qomariyah

Anda mungkin juga menyukai