Anda di halaman 1dari 12

Anatomi dan Gambaran Histologi

PROSTATA
Terdiri atas kelenjar (50%) dan jar. Ikat fibromuscular, membungkus uretra pars prostatica. Bentuk piramid terbalik, basis menghadap collum vesicea dan apex menghadap diaphragma. facies infero-lateralis difiksasi oleh serabut2 m.pubococcygeus, dan facies posterior menghadap arah rectum, dan dipisahkan oleh ligamentum denonviliers. Ukuran : tinggi 3cm, lebar 4cm, lebar anteroposte 2,5cm.

Jaringan kelenjar membentuk 3 buah gugusan konsentris, yaitu : Gugusan mucosal yg terletak paling profunda Gugusan submucosal, terletak di bagian intermedia Gugusan utama (gl.prostatica propia), bntuknya besar dan membungkus kedua gugusan lainnya. Prostata membentuk 3 buah lobi, yakni dua buah lobus lateralis dan lobus medius.

Vaskularisasinya dari ramus prostaticus yg dipercabangkan oleh arteria vesicalis inferior. Venanya berjalan memasuki plexus venosus prostaticus, yg selanjutnya bergabung dgn plexus venosus vesicalis, kemudian bermuara ke iliaca interna. inervasinya dari saraf simpatis dan parasimpatis dari plexus prostaticus. Serabut2 berasal dari medula spinalis segmentalis sacralis.

HISTOLOGI

Berkemih
Berkemih adalah proses pengosongan kandung kemih, diatur oleh dua mekanisme, yaitu refleks berkemih dan kontrol volunter. Refleks berkemih : bila reseptor2 regang di dlm kandung kemih terangsang, smkain penuh VU smakin besar rangsangan. Kontrol volunter : yg menyebabkan berkemih sesuai keinginan orang tersebut bkn pada saat rangsangan refleks

Kontrol Refleks
Kandung Kemih Terisi Penuh Reseptor regang Impuls ke korda spinalis melalui antarneuron

Kontrol Volunter

Impuls eksitatorik volunter dari korteks serebrum

Saraf parasimpatis

Neuron motorik sfingter eksterna Sfingter eksterna melemah dan terbuka

bekrontraksi

Kontraksi kandung kemih

Nahan berkemih

Membuka sfingter interna Berkemih

Proses berkemih juga dapat berlangsung secara sengaja, oleh relaksasi volunter sfingter eksterna dan diafragma pelvis. Juga adpat dibantu oleh kontraksi dinding abdomen dan diafragma pernafasan.

Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai