oleh
PENDAHULUAN
DEFINISI
kerusakan fungsional atau perubahan patologis pada saraf optikus yang disebabkan oleh trauma. mekanisme belum dapat dijelaskan. Lebih banyak berhubungan dengan arah benturan
kerusakan saraf optikus dapat terjadi sebagai akibat langsung atau tidak langsung, dengan mekanisme primer atau sekunder
KLASIFIKASI
Berdasarkan mekanisme: 1. trauma saraf optik langsung 2. trauma saraf optik tidak langsung 3. Trauma papil saraf optik (avulsi)
GEJALA KLINIS Kemunduran tajam penglihatan Color Vision : penurunan penglihatan warna sampai tidak dapat sama sekali defek afferen pupil Penyempitan lapang pandangan awalnya pemeriksaan fundus biasanya normal tetapi akan menjadi semakin pucat dalam waktu 2 6 minggu,
GAMBARAN FUNDUS : Normal : tahap awal trauma bagian posterior nervus optik tidak memberikan gambaran kelainan pada pemeriksaan funduskopi. Udem Papil : gambaran awal dari iskemi nervus optik daerah anterior. Atropi Papil; Akan muncul setelah 2-4 minggu post trauma jika tidak ada terapi. Perdarahan vitreus ; Jika avulsi daerah diskus
PATOFISIOLOGI
Cedera langsung sering terjadi pada trauma tajam Cedera tidak langsung umumnya disebabkan oleh gaya tekanan pada cedera kepala yang menjalar hingga ke saraf optik. Pada mekanisme primer menyebabkan keusaan permanen pada akson saraf optik Pada mekanisme sekunder menyebabkan pembengkakan saraf optik
Pemeriksaan luar: didapatkan hematom, laserasi, perdarahan subkonjunctiva. visus: menurun setelah trauma pupil: Marcus Gunn Phenomenon (+) funduskopi: pada keadaan akut tidak didapatkan kelainan, tetapi papil sarf optik makin lama makin pucat dalam waktu 2-6 minggu CT scan: adanya fraktur kanal optik, avulsi saraf optik, perdarahan saraf optik
DIAGNOSIS
Medikamentosa diberikan jika tidak ada fraktur atau hematom pada kanal optik
TATALAKSANA
apabila tidak ada perbaikan stop pemberian steroid, tapi jika ada perbaikan pengobatan dilanjutkan selama 4-5 hari dan terapi steroid dilanjutkan peroral untuk penurunan dosis
Pembedahan Dekompresi kanal optik dianjurkan pada keadaan: tidak ada perbaikan dengan atau tanpa steroid selama 24-48 jam ada perbaikan dengan steroid tetapi mengalami penurunan jika dosis diturunkan ada perdarahan atau fragmen tulng yang mengenai saraf optik
Dekompresi Orbita Ditujukan pada kasus perdarahan orbita yang menimbulkan kompresi pada saraf optik yaitu dengan kantotomi lateral dan kantolisis
PROGNOSIS
Adanya darah dalam rongga ethmoid posterior Usia diatas 40 tahun Kehilangan kesadaran Tidak adanya perbaikan setelah 48 jam pemberian terapi steroid