Rektum memiliki 3 buah valvula : 1. Superior kiri 2. Medial kanan 3. Inferior kiri 2/3 bagian distal rektum terletak rongga pelvik dan terfiksir 1/3 bagian proksimal terletak rongga abdomen dan relatif mobile.
Fisiologi Defekasi
MEGAKOLON
(hirschsprung disease)
Akuisita
Penyakit Hirschsprung
Gangguan pasase usus fungsional karena tidak terdapatnya sel ganglion Auerbach dan Meissner
Epidemiologi
1 : 5.000 10.000 kelahiran Anak laki laki (80%) > wanita Kelainan kongenital dapat ditemukan bersamaan dengan down Syndrome (5-10 %)
Etiologi
Kekurangan migrasi sel saraf untuk berkembang Hirschsprung tidak terdapat NCAM (neural cell adhesion molecules) pada segmen aganglionosis
Patofisiologi
Klasifikasi
Berdasarkan keluasan segmen aganglionnya, yaitu: 1. Hirschsprung short segment / Hirschsprung klasik (75%) 2. Long segment Hirschsprung (20%) 3. Total colonic aganglionosis (3-12%) 4. Aganglionik universal
Manifestasi Klinis
Trias :
Mekonium trlmbt (24 jam) Muntah hijau Perut membuncit Gagal tumbuh dengan hipoproteinemia Kegagalan mengeluarkan tinja
Diagnosis
Anamnesis Pemeriksaan Fisik
berbau busuk
Mengukur tekanan sfingter ani interna saat balon dikembangkan di rectum Penyakit hirschsprung: tekanan gagal menurun, atau ada kenaikan tekanan paradox karena rectum dikembungkan
Pemeriksaan Radiologi
2.
Tidak di dapatkan ganglion Meissner dan Auerbach Ditemukan berkas berkas saraf yang hipertrofi
Pemeriksaan histokimia
Aktivitas kolinesterase biasanya meningkat
Diagnosis Banding
Terapi
Prinsip penatalaksanaan :
Mengatasi
Terapi
Konservatif Pembedahan
Swenson
Duhamel
Soave
Komplikasi
Prognosis
Baik jika gejala obstruksi segera diatasi Diterapi dengan pembedahan umumnya memuaskan
MEGAKOLON AKUISITA
Megakolon akuisita satu komplikasi dari penyakit kronis ini, dimana terjadi kerusakan yang menyebar dari system saraf intramural Trypanosoma Cruci, kolitis, pemberian sediaan opiat, obat obat an megakolon penderita tampak sakit berat dengan takikardia dan tanda toksik
Mengobati penyakit primer / menghentikan penyebab Terapi pembedahan komplikasi ini adalah kolektomi darurat.