REFERAT KOMPLIKASI OPERASI KATARAK

AKMAL FALAH 2006 031 0152

BAB I PENDAHULUAN
Bahasa Yunani kattarrhakies air terjun Penyebab
Hidrasi Denaturasi protein

Keluhan subjektif
Penglihatan berasap

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Diperlukan pengobatan causative yang dapat mengembalikan penglihatan tersebut menjadi normal atau mendekati normal kembali
Pengobatan causative terhadap katarak adalah mengeluarkan lensa yang keruh tersebut dengan teknik pembedahan Timbul komplikasi

EKEK (Ekstraksi Katarak Ekstra Kapsuler)

Tindakan pembedahan lensa katarak dimana dilakukan pengeluaran isi lensa dengan memecah atau merobek kapsul lensa anterior sehingga masa lensa dan korteks lensa dapat keluar melalui robekan tersebut.

EKIK (Ekstra Katarak Intra Kapsuler)

Pembedahan dengan mengeluarkan seluruh lensa bersama kapsul. Dapat dilakukan pada Zonula Zinii telah rapuh atau berdegenerasi dan mudah putus. Pada ekstraksi intra kapsuler tidak akan terjadi katarak sekunder dan merupakan pembedahan yang sangat lama populer.

Phacoemulsification
Teknik bedah katarak menggunakan mesin dengan membuat sayatan di kornea/sklera sekitar 3,2 mm, membuat lubang pada kapsul anterior lensa yang berdiameter 5 mm, melakukan emulsifikasi nukleus dan korteks lensa, dilakukan pemasangan lensa tanam dan selanjutnya luka operasi tidak perlu dijahit.

Komplikasi Pasca Bedah Katarak

1.Glaukoma blok silier/ glaucoma maligna/ aqueous misdirection glaucoma jarang terjadi diperkirakan : blok silier menghambat aliran humor aquos dari bilik belakang masuk ke vitreus mendorong diafragma iris ke lensa anterior KOA dangkal

2. Sindrom uveitis, glaucoma dan hifema (UGH)

Gesekan lensa dengan iris Lensa bisa berputar iriitasi Haptik lensamenutupi iridektomi

3.Perdarahan intra kamera atau badan kaca

Ghost cell eritrosit kehilangan hemoglobin perdarahan meningkatkan TIO

4.Pigmentary glaucoma
Gesekan mekanis epitel pigmen iris oleh lensa intra okuler pelepasan pigmen iris sampai ke trabekulummeshwork obstruksi penurunan outflow

5.Glaukoma Sekunder
Diawali infeksi sepertiuveitis dan endoftalmitis Onset lambat

6.Hilangnya vitreous.
Kapsul posterior mengalami kerusakan gel vitreous masuk ke bilik anterior resiko terjadi glaukoma Membutuhkan aspirasi dan eksisi gel

7.Prolaps iris.
Jarang terjadi Ditandai :

8.Endoftalmitis.

Mata merah terasa nyeri Penurunan tajam penglihatan hipopion

9.Astigmatisme pascaoperasi.
Kelengkungan kornea yang berlebihan dapat terjadipada garis jahitanbila jahitan terlalu erat

11.Edema makular sistoid.

12.Ablasio retina. 13.Opasifikasi kapsul posterior.