Penutupan Luka
Primary closure : penutupan luka segera (penjahitan,skin graft,flap) Delayed primary closure : luka dibiarkan terbuka untuk beberapa hari sebelum dilakukan penutupan luka (dressing, VAC dll) Secondary closure : luka dibiarkan sembuh dengan sendirinya (proses kontraksi)
Skin Graft
Jaringan tubuh yang terdiri dari dermis dan epidermis yang dipisahkan dari sumber perdarahan dan jaringan dibawahnya sebelum di tandurkan di atas jaringan tubuh (resipien) di tempat lain.
Indikasi
Luka bakar Trauma Rekonstruksi pasca pengangkatan tumor Luka yang terinfeksi (DM) Penutupan defek di daerah donor flap.
Autograft : dari individu yang sama Allograft : dari individu yang lain tetapi satu spesies (manusia) Xenograft : dari spesies yang berbeda (hewan)
Bius lokal (lidokain,krim Emla) Bius regional (anestesi spinal) Bius umum
Pisau bedah (blade) no 23 Humby knife Padgett-Hood dermatome Brown electric dermatome
Pisau Hamby
Dermatome
Berupa lembaran Post stamp (perangko) Berbentuk jaring (meshed skin graft)
Bila pemasangan skin graft tidak dilakukan bersamaan dengan pengangkatan donor. Didalam refrigerator ( suhu 4C-5C) dibungkus dengan kasa lembab steril (NaCl 0,9%) Dapat bertahan sampai dengan 21 hari pasca pengambilan.
Flap
Jaringan tubuh yang dipindahkan dari satu bagian tubuh kebagian tubuh yang lain dengan mempertahankan sumber perdarahan (pedikel) yang masih memiliki hubungan dengan tubuh.
Pembagian Flap
Sumber perdarahan : flap acak, flap aksial. Komponen flap : flap kulit, flap otot, flap kulit-otot, flap kulit tulang. Arah pemindahan : flap rotasi,flap transposisi, v-y flap dsb. Flap bebas (free flap) : pemindahan flap dengan metode bedah mikro.
Flap Aksial
Radial forearm flap
Latissimus dorsi muskulokutaneous flap
Groin Flap
Free flap
Daerah donor : kompres alkohol pada malam hari sebelum operasi. Daerah resipien (penerima): cuci bersih,ganti balutan dengan kasa lembab (NaCl 0,9%) dan balutan harus tetap bersih sampai didalam kamar operasi. Donor yang baik : merah terang, rata, tidak ada eksudat/fibrin.
Pasca debridement
2 minggu pascaoperasi
Jaringan resipien tidak sehat (jar nekrotik,eksudat, jaringan tidak memiliki perdarahan yang cukup) Hematoma Infeksi Pergeseran Tehnik yang kurang baik ( skin graft terlalu tebal,meletakkan diatas jar.berepitel dll) Penyimpanan yang kurang baik.
Balut tekan dengan elastik verband (tungkai,lengan) Tie-over Jahitan tanam padi (tucking suture) Splint (bidai)
Back slab
Sesuai instruksi dokter. Tidak boleh berjalan (skin graft di alat gerak bawah) Tidak boleh berdiri (skin graft di daerah tumit) Hindari kontaminasi dari urin atau feses Elevasi (ekstremitas)
Hari ke 4 oleh operator (dapat diingatkan bila operator belum datang) Dapat lebih awal (24-48 jam pascaoperasi) bila intraoperatif rembesan perdarahan banyak. Menggunakan alat yang steril Tulle (Sofratulle) diatas skin graft dipertahankan Eksudat yang ada dikeluarkan secara hati-hati(aspirasi atau mengevakuasi melalui tepi luka dgn kapas lidi steril) Krusta dibersihkan Balutan dengan kasa lembab Splint (bidai) jangan dilepas saat membuka balutan.
Perawatan hari ke 4
Tulle ditinggalkan Slab dipertahankan
Jaga balutan tetap bersih dan kering Bila elastic verband kendur diperbaiki Balutan dibuka hari ke 15 (kecuali selalu basah dan berbau)
Donor minggu ke 3
Boleh mandi Skin graft diberi pelembab (lanolin atau sejenisnya) untuk mengurangi rasa gatal dan mencegah iritasi. Boleh berdiri dan berjalan dengan memakai elastic verband Bila skin graft pada daerah persendian gunakan night splint sampai dengan 3bulan Kontrol teratur